Gaya Hidup dan Budaya Pop (1)

GAYA HIDUP DAN BUDAYA POP
MATERI KULIAH SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI
Diambil dari Buku Pengantar Antropologi
Dr. Sugeng Pujileksono M.Si
Dra. Indah Meitasari M.Si

1

A. Gaya Hidup
-Gaya Hidup adalah cara hidup individu
yang diidentifikasikan oleh bagaimana
orang menghabiskan waktu mereka
(aktivitas), apa yang mereka anggap penting
dalam hidupnya (ketertarikan) dan apa yang
mereka pikirkan tentang dunia sekitarnya.
-Menurut Plummer (1983), Gaya Hidup
adalah pola hidup seseorang di dunia yang
di ekspresikan dalam aktivitas, minat dan
opininya.

Dra. Indah Meitasari M.Si

2

Gaya Hidup diartikan dalam
WHO 1998 “lifestyle is a wau of
living based on identifiable patterns of
behaviours which are determined by
interplay between an individual’s
personal
characteristics,
social
interactions, and socioeconomic and
environmental living condition.”

Dra. Indah Meitasari M.Si

3

◦Gaya Hidup menunjukkan bagaimana orang hidup, bagaimana
membelanjakan uang, dan bagaimana mengalokasikan waktunya.

Pengertian semacam ini sering ditemukan dalam kehidupan
masyarakat kapitalistik.
◦Perhatikan mall atau pusat perbelanjaan yang banyak dikunjungi orang
untuk berbelanja, jalan-jalan, nonton film, bernyanyi bersama di
karaoke, dsb.
◦Gaya hidup merupakan gambaran bagi setiap orang yang
mengenakannya dan menggambarkan seberapa besar nilai moral
orang tersebut dalam masyarakat sekitarnya.
Dra. Indah Meitasari M.Si

4

◦Gaya Hidup adalah suatu seni yang
dibudayakan setiap orang.
◦Gaya Hidup juga sangat berkaitan erat
dengan perkembangan zaman dan
teknologi. Semakin canggihnya teknologi,
semakin luas penerapan gaya hidup oleh
manusia dalam kehidupan sehari-hari.
◦Sebagai contoh, ketika eksploitasi bumi

dan pertanian yang banyak mengandalkan
pestisida, pada akhirnya melahirkan gaya
hidup hijau (go green) dengan
menghemat pemakaian listrik, air dan
BBM, memilih menggunakan transportasi
umum atau naik sepeda, dsb.
Dra. Indah Meitasari M.Si

5

B. Budaya Populer
◦Adalah budaya yang diciptakan/diproduksi
dan dikonsumsi secara massal serta
digemari oleh kebanyakan rakyat (populis).
Disebut juga low culture
◦Istilah “populer” memiliki makna :
1. Banyak disukai orang
2. Jenis kerja “rendahan”
3. Karya yang dilakukan untuk
menyenangkan orang

4. Budaya yang memang dibuat oleh orang
untuk dirinya sendiri (atau kelompok
pencintanya/fans)
Dra. Indah Meitasari M.Si

6

Budaya Tinggi (High Culture)
◦Budaya tinggi biasa disebut juga
budaya elit, umumnya disukai oleh
kelas atas.
◦Mengacu pda musik klasik, teater, seni
rupa dsb.
◦Robert Scruton : Sebuah budaya tinggi
adalah kesadaran diri dari masyarakat,
berisikan tentang karya seni, sastra,
pengetahuan, filsafat yang membentuk
kerangka acuan bersama di antara
orang-orang berpendidikan.
Dra. Indah Meitasari M.Si

7