Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah Tentang Peran Serta Masyarakat Di SMP Negeri 26 Semarang

Lampiran 1

PEMERINTAH KOTA SEMARANG

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 26
Jl. Mpu Sendok II, Telp. (024) 7473102,
Semarang 50265

KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 26 SEMARANG
NOMOR : 062 / 177 / 2005

Tentang
KEPENGURUSAN KOMITE SEKOLAH
PERIODE 2005 – 2008

Menimbang : Peraturan pemerintah nomor 39 tahun 1992
tentang

peran


serta

masyarakat

dalam

Pendidikan nasional, serta memperlancar proses
belajar mengajar di SMP negeri 26 Semarang,
maka

dipandang

perlu

untuk

menetapkan

pembentukan pengurus Komite Sekolah di SMP
Negeri 26 Semarang ;

Mengingat : 1. Undang – undang RI nomor 2 tahun 1989;
1

2. Peraturan pemerintah RI :
a. nomor 27 tahun 1990
b. nomor 28 tahun 1990
c. nomor 29 tahun 1990
d. nomor 72 tahun 1991
e. nomor 39 tahun 1992
3. Surat Keputusan :
a. Mendiknas, nomor 044/ U / 2002 Tentang
Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah
b. Mendiknas, nomor 055/U/2002, tanggal 2
April 2002 tentang Pembentukan Komite
Sekolah
c. Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang,
nomor: 420/8607, tanggal 23 Oktober 2002,
tentang Pembentukan Komite Sekolah
4. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Komite Sekolah


MEMUTUSKAN

Menetapkan
Pertama

: Menetapkan nama – nama yang tercantum dalam
lampiran surat keputusan ini untuk diangkat
menjadi Pengurus

Komite SMP Negeri 26

Semarang, periode 2005 – 2008.
Kedua

: Menugaskan pengurus untuk melaksanakan tugas
sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya

Ketiga


: Pengurus wajib memberikan laporan tahunan pada
anggota minimal satu kali dalam setahun;

2

Keempat

: Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini ,
akan dibetulkan sebagaimana mestinya;

Kelima

:

Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal

ditetapkan

Ditetapkan di : Semarang
Pada tanggal : 1 Desember 2005

Kepala Sekolah

Drs. Tedjo Handoko, A.Md
NIP 130894689

TEMBUSAN
1. Dewan Pendidikan Kota Semarang
2. Ketua Komite SMP Negeri 26 Semarang

3

Lampiran 2

PEMERINTAH KOTA SEMARANG

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 26
Jl. Mpu Sendok II, Telp. (024) 7473102, Semarang
50265


KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 26 SEMARANG
NOMOR : 062 / 328 / 2010
Tentang
KEPENGURUSAN KOMITE SEKOLAH
PERIODE 2010 – 2012
Menimbang : Peraturan pemerintah nomor 39 tahun 1992
tentang

peran

serta

masyarakat

dalam

Pendidikan nasional, serta memperlancar proses
belajar mengajar di SMP negeri 26 Semarang,
maka


dipandang

perlu

untuk

menetapkan

pembentukan pengurus Komite Sekolah di SMP
Negeri 26 Semarang ;
Mengingat : 1. Undang – undang RI nomor 2 tahun 1989;
4

2. Peraturan pemerintah RI :
f. nomor 27 tahun 1990
g. nomor 28 tahun 1990
h. nomor 29 tahun 1990
i. nomor 72 tahun 1991
j. nomor 39 tahun 1992
3. Surat Keputusan :

d. Mendiknas, nomor 044/ U / 2002 Tentang
Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah
e. Mendiknas, nomor 055/U/2002, tanggal 2
April 2002 tentang Pembentukan Komite
Sekolah
f. Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang,
nomor: 420/8607, tanggal 23 Oktober 2002,
tentang Pembentukan Komite Sekolah
4. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga Komite Sekolah

MEMUTUSKAN

Menetapkan
Pertama

: Menetapkan nama – nama yang tercantum dalam
lampiran surat keputusan ini untuk diangkat
menjadi Pengurus


Komite SMP Negeri 26

Semarang, periode 2010 – 2012.
Kedua

: Menugaskan pengurus untuk melaksanakan tugas
sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya

Ketiga

: Pengurus wajib memberikan laporan tahunan pada
anggota minimal satu kali dalam setahun;

Keempat

: Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini ,
akan dibetulkan sebagaimana mestinya;
5

Kelima : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan


Ditetapkan di : Semarang
Pada tanggal : 24 September 2010
Kepala Sekolah

Eko Suwanto, S.Pd
NIP 19681105 199003 1 004

TEMBUSAN
1.
2.

Dewan Pendidikan Kota Semarang
Ketua Komite SMP Negeri 26 Semarang

6

Lampiran 3

URAIAN TUGAS KOMITE SEKOLAH

SMP NEGERI 26 SEMARANG
Tahun 2010-2012
Pengurus Komite
1. Ketua 1

Tugas Pokok Komite
-

Penanggung jawab, dan coordinator
semua kegiatan yang berhubungan
dengan kegiatan yang melibatkan
komite.

-

Membantu ketua 1 dalam
mengkoordinir semua kegiatan yang
berhubungan dengan komite

-

Sebagai penghubung antara sekolah
dan orang tua siswa

-

Membuat program kerja komite
sekolah

-

Menginventarisasi semua kegiatan
komite

(Widaryanto, S.Sos,
MM )

Ketua 2
(Agus Mandono SH
)

2. Sekretaris 1
( Basori )

7

-

Membuat program kerja

-

Membantu sekretaris 1 dalam semua
kegiatan

-

Membantu menyusun program kerja

-

Mengelola keuangan yang berasal
dari orang tua siswa

-

Membantu bendahara 1 dalam
membuat laporan keuangan setiap
bulannya.

-

Membantu dan memberi masukan
kepada sekolah tentang upaya apa
saja yang dapat meningkatkan mutu
pendidikan
Memacu dan mendorong khususnya
orang tua siswa untuk membrikan
bantuan dalam kegiatan tambahan
jam pelajaran khususnya kelas IX.

Sekretaris 2
( St Jarot Eko
Darsono )

3. Bendahara 1
( Y Soebagio )

Bendahara 2
( Prihatin )

4. Anggota
4.1 Bidang
Pendidikan
( Jumirin dan
Suparti )

-

8

-

Membantu mencarikan terobosan
baru masalah keuangan dengan
bekerjasama dengan instansi lain.

-

Mencarikan beasiswa kepada instansi
lain misalnya pertamina, Pariwisata
dan kebudayaan dsb.

-

Merencanakan dan membangun fisik
yang diperlukan

-

Merencanakan rehab ringan / berat

4.2. Bidang Usaha
( M Rois )

4.3. Bidang
Pembangunan
( A Sudiyono dan
Kuwadi)

9

Lampiran 4

ANGGARAN DASAR
KOMITE SEKOLAH
SMP NEGERI 26 SEMARANG
MUKADIMAH
Bahwa sesungguhnya pendidikan pendidikan itu merupakan
salah satu factor yang sangat menentukan kualitas kehidupan
manusia serta kemajuan suatu bangsa. Oleh karena itu sudah
selayaknya apabila masyarakat dan pemerintah memiliki komitmen
yang tinggi dan bersama-sama mengupayakan penyelenggaraan
pendidikan yang bermutu sehingga mampu menghasilkan sumber
daya manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa , memiliki kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual
disertai dengan ketrampilan dan etos kerja yang tinggi.
Upaya untuk merumuskan kebijakan penyelenggaraan
pendidikan yang bermutu, efektif dan efisien merupakan tanggung
jawab bersama antara orang tua, peserta didik, pemerintah, dunia
usaha dan masyarakat.
Menyadarai bahwa upaya tersebut dapat tercapai melalui
usaha bersama secara teratur, berencana dan sistematik, maka atas
berkat Rahmad Tuhan Yang Maha Esa, masyarakat yang peduli
pendidikan untuk memajukan sekolah, membentuk Komite
Sekolah.

10

BAB I
Nama, Tempat, Kedudukan, dan Waktu
Pasal 1
Organisasi ini dinamakan KOMITE SEKOLAH SMP NEGERI 26
SEMARANG berkedudukan di Kota Semarang.
Pasal 2
Komite Sekolah didirikan pada hari : Kamis tanggal 1 Desember
2005 untuk jangka waktu 4 tahun
BAB II
Azas, Dasar dan Tujuan
Pasal 3

KOMITE SEKOLAH berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945
Pasal 4
KOMITE SEKOLAH berdasarkan
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2. Surat Keputusan Mendiknas RI Nomor 044 / U / 2002
tentang Pembentukan Dewan Pendidikan dan Komite
Sekolah

11

Pasal 5
KOMITE SEKOLAH bertujuan untuk :
1. Mewadahi dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa
masyarakat di lingkungan sekolah khususnya dan
masyarakat pada umumnya dalam melahirkan dan program
pendidikan untuk kepentingan sekolah.
2. Meningkatkan tanggung jawab dan peran serta aktif dari
seluruh lapisan mesyarakat dalam menyelenggarakan
sekolah.
3. Menciptakan suasana dan kondisi transparan, akuntabel dan
demokratis dalam penyelenggaraan pendidikan yang
bermutu.

BAB III
Fungsi dan Peran KOMITE SEKOLAH
Pasal 6
KOMITE SEKOLAH bersifat mandiri
Pasal 7
KOMITE SEKOLAH berfungsi sebagai :
1. Mendorong tumbuh kembangkan perhatian dan komitmen
masyarakat terhadap penyelenggaraan pendidikan yang
bermutu.
2. Melakukan kerja sama dengan masyarakat ( perorangan /
organisasi ), Pemerintah dalam penyelenggaraan pendidikan
yang bermutu.
3. Menampung dan menganalisa aspirasi, ide, tuntutan dan ,
tuntutan berbagai kebutuhan pendidikan yang diajukan oleh
masyarakat

12

4. memberikan masukan pertimbangan dan rekomendasi
kepada Dinas Pendidikan/ Kepala Kantor Departemen
Agama Kota Semarang mengenai :
a. Kebijakan dan program pendidikan
b. Kreteria kinerja daerah dalam bidang pendidikan
c. Kriteria kinerja kependidikan, khususnya guru / Tutor
dan Kepala Satuan Pendidikan.
d. Kriteria fasilitas pendidikan, dan
e. Hal-hal lain yang terkait dengan pendidikan.
5. Mendorong orang tua peserta didik dan masyarakat
berpartisipasi dalam pendidikan guna mendukung
peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan.
6. Melakukan evaluasi dan pengawaan terhadap kebijakan,
program penyelenggaraan dan keluaran yang dilaksanakan
di sekolah.
Pasal 8
KOMITE SEKOLAH berperan sebagai :
1. Menberikan
pertimbagan
dalam penentuan
dan
pelaksanaan kebijakan pendidikan di sekolah.
2. Membuat dukungan penyelenggaraan pendidikan, baik
yang berwujud financial, pemikiran maupun tenga.
3. Melakukan control dalam rangka transparansi dan
akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan.
4. Menjadi mediator antara sekolah dengan berbagai
kalangan.

BAB IV
Keanggotaan KOMITE SEKOLAH
Pasal 9
Keanggotaan KOMITE SEKOLAH dari unsur :
a) Perwakilan orang tua / wali peserta didik
b) Tokoh masyarakat
13

c) Tokoh/ pakar pendidikan
d) Yayasan penyelenggara pendidikan sekolah, luar sekolah ,
madrasah, pesantre
e) Dunia usaha / industri / asosiasi profesi
f) Organisasi profesi tenaga kependidikan
g) Pakar pendidikan yang memiliki kepedulian terhadap
pendidikan
h) Pejabat pemerintah
i) Perwakilah siswa / alumni

Pasal 10

Keanggotaan KOMITE SEKOLAH sekurang-kurangnya terdiri dari 9 (
sembilan ) orang dan sebanyak-banyaknya 17 orang sebagai
pengurus harian.
Pasal 11
Pemilihan dan penetapan anggota KOMITE SEKOLAH melalui
musyawarah yang diikuti oleh utusan dari unsure sebagaimana
tercantum pada pasal 10 Anggaran Dasar ini.
Persyaratan untuk dapat dipilih menjadi anggota KOMITE SEKOLAH
adalah sebagai berikut :
a) Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, jujur,
memiliki integritas moral dan kepribadian yang baik.
b) Unsur masyarakat yang berdomisili / bekerja di wilayah Kota
Semarang.
c) Memiliki Komitmen terhadap Pendidikan.

14

Pasal 12

Keanggotaan dan kepengurusan KOMITE SEKOLAH untuk pertama
kalinya ditetapkan oleh Kepala Sekolah. Tembusanya diampaikan
kepada Dinas Pendidikan dan Dewan Pendidikan Kota Semarang.
BAB V
Kepengurusan KOMITE SEKOLAH
Pasal 13
Kepengurusan KOMITE SEKOLAH sekurang-kurangnya terdiri atas
ketua . sekretaris, bendahara dan anggota
Pasal 14
Apabila dipandang perlu, kepengurusan dapat dilengkapi dengan
bidang-bidang tertentu sesuai dengan kebutuhan.
Pasal 15
Pengurus KOMITE SEKOLAH dapat pula mengangkat petugas khusus
yang menangani urusan administrasi dan kegiatan lain yang
selanjutnya diatur adalam Anggaran Rumah Tangga.
Pasal 16
Hubungan antara KOMITE SEKOLAH dengan sekolah bersifat
koordinatif dan informative
Pasal 17
Kepengurusan KOMITE SEKOLAH berakhir apabila :
1. Telah selesai masa jabatanya
2. Berhenti / mengundurkan diri
15

3. Terkena sanksi diberhentikan dari keanggotaan
4. Berhenti atas permintaan sendiri
5. Meninggal dunia.

BAB VI
Kewajiban Pengurus KOMITE SEKOLAH
Pasal 18
Kewajiban Pengurus
1. Menghadiri rapat yang diselenggarakan oleh KOMITE
SEKOLAH
2. Melaksanakan segala ketentuan dan kebijakan sesuai
dengan Anggaran Dasr, Anggaran Rumah Tangga,
Keputusan-keputusan musyawarah dan rapat KOMITE
SEKOLAH.
3. melaksanakan segala keputusan KOMITE SEKOLAH
4. Memberikan pertanggung jawaban organisasi pada rapat
pleno sekolah.

BAB VII
Keuangan KOMITE SEKOLAH
Pasal 19
1. Keuangan KOMITE SEKOLAH diperoleh dari.
a) APBD Kota Semarang, APBD Propinsi san APBN
b) Sumbangan yang tidak mengikat
c) Bantuan dari perorangan, organisasi dan Dunia
Usaha
d) Usaha-usaha lain yang syah
e) Sumbangan dari orang tua peserta didik
2. Kekayaan organisasi diinventarisir sesuai ketentuan yang
berlaku
16

3. Keuangan dan inventaris kekayaan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga KOMITE SEKOLAH.

BAB VIII
Perubahan Anggaran dasar KOMITE SEKOLAH
Pasal 20
1. Perubahan Anggaran Dasar KOMITE SEKOLAH hanya dapat
dilakukan melalui musyawarah KOMITE SEKOLAH.
2. Musyawarah KOMITE SEKOLAH diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.

BAB IX
Pembubaran Organisasi KOMITE SEKOLAH
Pasal 21
Pembubaran organisasi KOMITE SEKOLAH hanya dapat dilakukan
melalui Musyawarah KOMITE SEKOLAH yang khususnya
diselenggarakan untuk itu.
Pasal 22
Hal – hal yang belum diatur atau tercakup dalam Anggaran Dasar
akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga dan
ketentuan-ketentuan lain yang diatur oleh KOMITE SEKOLAH yang
tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar.

17

Ditetapkan di : Semarang
Pada tanggal : 1 Desember 2005

PENGURUS KOMITE SEKOLAH
SMP NEGERI 26 SEMARANG

Sekretaris

Ketua

St Jarot Eko Darsono

Widaryanto, S.Sos, MM

Mengetahui
Kepala Sekolah

Drs. Tedjo Handoko, A.Md
NIP 130894689

18

Lampiran 5

ANGGARAN RUMAH TANGGA
( ART )
KOMITE SMP MEGERI 26 SEMARANG
Tahun 2005 - 2008

BAB I
PEMILIHAN DAN PENETAPAN ANGGOTA KOMITE SEKOLAH
Pasal 1
Jumlah anggota KOMITE SEKOLAH sekurang-kurangnya 9 (sembilan)
orang dan sebanyak-banyaknya 17 (tujuhbelas) orang yang berjulah
gasal, meliputi komponen sebagaimana pasal 10 Anggaran Dasar.
Pasal 2
a.
Anggota KOMITE SEKOLAH dipilih melalui musyawarah dan
mufakat.
b.
Perubahan penetapan jumlah anggota KOMITE SEKOLAH
diputuskan berdasarkan musyawarah dan mufakat.

Pasal 3
Mekanisme pemilihan anggota KOMITE SEKOLAH adalah sebagai
berikut :

19

1)

2)

3)
4)

Pemilihan anggota KOMITE SEKOLAH dilaksanakan oleh
panitia yang dibentuk KOMITE SEKOLAH melalui
musyawarah KOMITE SEKOLAH.
Panitia pemilihan sekurang-kurangnya 5 (lim) orang terdiri
dari perwakilan unsure-unsur sebagaimana pasal 1
Anggaran Rumah tangga dan pasal 10 Anggaran dasar.
Panitia dibentuk selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum
masa bakti KOMITE SEKOLAH terbentuk.
Panitia pemilihan anggota KOMITE SEKOLAH mempunyai
tugas :
a.
Melaksanakan rekrutmen calon anggota sesuai
dengan pasal 10 Anggaran Dasar
b.
Melaksanakan pemilihan pengurus

BAB II
KEPENGURUSAN KOMITE SEKOLAH
Pasal 4
Kepengurusan KOMITE SEKOLAH yang selanjutnya disebut
pengurus KOMITE SEKOLAH dilakukan setelah dan penetapan
anggota
Pasal 5
Tata cara pemilihan dan penetapan pengurus KOMITE SEKOLAH
diatur dengan tata tertib tersendiri
Pasal 6
Pemilihan dan penetapan Pengurus KOMITE SEKOLAH dilaksanakan
dengan rapat KOMITE SEKOLAH
Pasal 7
Masa bakti kepengurusan adalah 4 (empat) tahun, dan selanjutnya
dapat dipilih kembali.
20

Pasal 8
Pengurus dan anggota KOMITE SEKOLAH terpilih dilaporkan Dinas
Pendidikan Kota Semarang dan Dewan Pendidikan Kota Semarang.
Pasal 9
Pemberhentian anggota KOMITE SEKOLAH melalui tata cara sebagai
berikut :
1. sekurang-kurangnya 50% anggota dan atau Pengurus
KOMITE SEKOLAH mengusulkan pemberhentian disertai
dengan alas an dan bukti yang mendukung.
2. KOMITE SEKOLAH mengadakan musyawarah komite yang
diselenggarakan khusus untuk maksud tersebut.
3. anggota atau pengurus KOMITE SEKOLAH yang diusulkan
untuk diberhentikan memiliki hak membela diri.
4. Pemberhentian anggota dan atau pengurus KOMITE
SEKOLAH ditetapkan dengan Keputusan Kepala Sekolah

Pasal 10
Seorang anggota atau pengurus KOMITE SEKOLAH , yang
diberhentikan / berhenti diganti anggota / pengurus antar waktu
ditetapkan oleh KOMITE SEKOLAH dalam rapat khusus
BAB III
KEORGANISASIAN KOMITE SEKOLAH
Pasal 11
Untuk melaksanakan kegiatan KOMITE SEKOLAH membentuk
sekurang-kurangnya 4 ( empat) seksi, yaitu :
1) Seksi Perencanaan Kebijakan Pendidikan, bertugas
memberikan pertimbangan kepada Pemerintah Kota
Semarang, Dewan Pendidikan dan Instansi yang terkait
21

mengenai kebijakan dan perencanaan pendidikan di kota
semarang.
2) Seksi Partisipasi Masyarakat, bertugas merencanakan dan
melaksanakan kegiatan sosialisasi dan penggalangan
dukungan berbagai pihak serta melaksanakan kerjasama
dengan komponen masyarakat lintas sektoral baik dalam
maupun luar negeri dalam upaya peningkatan mutu dan
pemerataan pendidikan di Kota Semarang.
3) Seksi Evaluasi Pengawasan dan Pengembangan Pendidikan,
bertugas
melakukan
pemantauan
kebijakan
dan
perencanaan pendidikan serta penyelenggaraan pendidikan
yang diselenggarakan oleh pemerintah dan masyarakat
pada jalur sekolah maupun luar sekolah, serta memberikan
layanan advokasi.
4) Seksi
ketenagaan dan sarana Prasarana Penddikan,
bertugas mengidentifikasikan masalah ketenagaan dan
sarana prasarana pendidikan dan merencanakan
peningkatan masalah ketenagaan dan sarana prasarana
pendidikan.
Pasal 12
Kegiatan yang dilaksanakan oleh pengurus organisasi antara lain
meliputi :
1) Melakukan penilaian dan / atau pengkajian bagi upaya
peningkatan mutu pendidikan untuk sekolah.
2) Memberikan pertimbangan kepada Dinas Pendidikan Kota
Semarang dalam menentukan dan pelaksanaan kebijakan
dalam bidang pendidikan.
3) Menggalang partisipasi masyarakat, dunia usaha dan
komponen lain serta memperdayakan tenaga kependidikan
dan unit pelaksana tehnis pendidikan di sekolah dalam
rangka memajukan pendidikan di Kota Semarang.
4) Melakukan
pengawasan
terhadap
penyelenggara
pendidikan dalam rangka mendorong trasparansi dan
akutanbilitas penyelenggaraan serta mutu keluaran
pendidikan.
5) Melakukan mediasi dengan berbagai kalangan.
22

BAB IV
Musyawarah KOMITE SEKOLAH
Pasal 13
1)
2)
3)

4)

Musyawarah komite diselenggaran oleh KOMITE SEKOLAH
sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun sekali.
Peserta musyawarah adalah Anggota dan pengurus KOMITE
SEKOLAH serta Kepala Sekolah.
Selain peserta tersebut, dalam musyawarah komite dapat
dihadiri oleh peninjau yang berasal dari unsure organisasi
kemasyarakatan, dunia usaha, asosiasi profesi dan unsur
Pemerintah Kota Semarang.
Musyawarah komite berfungsi dan berwenang untuk :
a)
meminta pertanggung jawabanKOMITE SEKOLAH
dalam masa baktinya
b)
menetapkan Anggaran Dasar / Anggaran Rumah
Tangga baru
c)
menetapkan program kerja Kamite Sekolah
d)
memilih dan menetapkan anggota dan pengurus
KOMITE SEKOLAH peroide berikutnya.

BAB V
Rapat KOMITE SEKOLAH
Pasal 14
1)
2)

Rapat kerja KOMITE SEKOLAH diselenggarakan sekurangkurangnya sekali dalam 1 tahun
Rapat kerja KOMITE SEKOLAH dihadiri oleh anggota dan
pengurus komite sekolah dan undangan lain yang dianggap
perlu.

23

Pasal 15
1)
2)

Rapat pleno KOMITE SEKOLAH diselenggarakan sekurangkurangnya sekali dalam 3 bulan
Rapat pleno KOMITE SEKOLAH dihadiri oleh pengurus dan
anggota KAMITE SEKOLAH.

Pasal 16
1)
2)

Rapat pengurus Komite Sekolah diselenggarakan sekurangkurangnya sekali dalam 1 bulan
Rapat pengurus KOMITE SEKOLAH dihadiri oleh pengurus
KOMITE SEKOLAH.

Pasal 17
Rapat dipimpin oleh Ketua atau diwakilkan kepada wakil ketua,
atau sekretaris
Pasal 18
1)
2)

Segala keputusan yang dihasilkan dalam rapat dilakukan
melalui musyawarah mufakat
Apabila musyawarah untuk mefakat tidak tercapai, maka
dapat dilakukan engan pemungutan suara.

BAB VI
KEUANGAN KOMITE SEKOLAH
Pasal 19
1)
2)

Pengelolaan keuangan ditangani oleh bendahara KOMITE
SEKOLAH
Bendahara menyimpan dana atas nama KOMITE SEKOLAH
dan mengeluarkan dana atas persetujuan ketua KOMITE
SEKOLAH
24

3)
4)

Seluruh transaksi keuangan dan kekayaan KOMITE SEKOLAH
, dicatat,/ dibukukan dilaporkan dan bersifat transparan.
Seluruh dana yang diperoleh sepenuhnya dipergunakan
untuk kepentingan kelancaran organisasi.

BAB VII
PEMBUBARAN KOMITE SEKOLAH
Pasal 20
1)

2)

KOMITE SEKOLAH hanya dapat dibubarkan oleh dan melalui
Musyawarah
KOMITE
SEKOLAH
yang
khusus
diselenggarakan untuk itu, yang dihadiri oleh sekurangkurangnya 2/3 (duapertiga) dari jumlah anggota dan
pengurus KOMITE SEKOLAH.
Pembubaran harus disetujui oleh sekurang-kurangnya 2/3 9
dua per tiga ) dari seluruh jumlah suara yang hadir.

Pasal 21
Apabila KOMITE SEKOLAH dibubarkan maka harta kekayaan
KOMITE SEKOLAH diberikan kepada sekolah untuk dimanfaatkan
sebaik-baiknya bagi kepentingan pendidikan.
BAB VIII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 22
Jumlah dan persyaratan utusan / perwakilan dan peninjau dengan
musyawarah komite ditetapkan dalam tata tertib musyawarah
KOMITE SEKOLAH

25

BAB IX
PENUTUP
Pasal 23
Hal-hal yang tidak / belum tercakup dalam Anggaran Rumah Tangga
ini akan ditetapkan dalam lampiran tersendiri yang dibuat untuk
dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Anggaran
Rumah Tangga ( ART ) ini.
Ditetapkan di : Semarang
Tanggal

: 1 Desember 2005

PENGURUS KOMITE SEKOLAH
SMP NEGERI 26 SEMARANG
KOTA SEMARANG

Sekretaris

St. Jarot Eko Darsono

Ketua

Widaryanto, S.Sos, MM

Mengetahui
Kepala Sekolah

Drs. Tedjo Handoko, A.Md
NIP 130894689
26

Lampiran 6

PROGRAM KEGIATAN KOMITE SEKOLAH
SMP NEGERI 26 SEMARANG
TAHUN PELAJARAN 2009 / 2010
1. Bulan September 2010
• Silaturahmi dan laporan sekolah tentang kegiatan yang
sudah dilaksanakan pada tahun yang sebelumnya.
• Komite memberi masukan program pada tahun ajaran
baru terutama dalam peningkatan PBM serta wacana
rehab ringan
2. Bulan Oktober 2010
• Rapat pleno komite
• Penyampaian program komite
• Pembagian rapor mid semester gasal
3. Bulan Januari 2011
• Membantu sekolah mengumpulkan orang tua siswa
khususnya kelas IX dalam menghadapi ujian.
• Mengajak orang tua siswa untuk membantu dana dalam
tambahan pelajaran
4. Bulan Juni 2011
• Mendampingi sekolah dalam pengambilan
pengumuman kelulusan, yang akan diambil oleh orang
tua siswa
• Mewakili orang tua siswa untuk menerima kembali para
siswa yang telah lulus dari sekolah ke orang tua masingmasing

27

Lampiran 7

Buku notula
rapat komite
smp negeri 26
semarang

28

29

30

31

32

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

Lampiran 7

PEDOMAN WAWANCARA
Berikut

ini

disajikan

pertanyaan-pertanyaan

berkenaan dengan aspek yang merupakan fokus dalam
penelitian ini. Adapun cara menjawabnya adalah dengan
menjawab semua pertanyaan di bawah ini :
A. Conteks disiapkan untuk diajukan kepada ibu kepala
sekolah, pengurus Komite Sekolah, orang tua siswa dan
guru.
1. Menurut bapak/ibu, apakah SMP Negeri 26 Semarang
memerlukan peran serta masyarakat ? Mengapa ? Apa
manfaatnya bagi sekolah ?
2. Menurut bapak/ibu, apakah SMP Negeri 26 Semarang
memerlukan peran dari Komite Sekolah ? Mengapa ?
Apa manfaatnya ?
3. Menurut bapak/ibu, dahulu peran serta masyarakat
disebut dengan istilah BP3 yang berhubungan dengan
soal keuangan, apakah hal itu sangat diperlukan di
SMP Negeri 26 ? Mengapa ?
4. Menurut bapak/ibu, saat ini peran serta mayarakat
diwadahi dalam badan mandiri yang disebut dengan
Komite Sekolah apakah masih diperlukan ? mengapa
? dan apamanfaatnya ?
5. Menurut bapak/ibu, apakah ada hubungan antara
Komite Sekolah dengan MBS

(

Manajemen

Berbasis Sekolah ) ?

51

B. Input disiapkan untuk pengurus Komite Sekolah
1.

Menurut

bapak/ibu,

bagaimanakah

proses

terbentuknya Komite Sekolah di SMP Negeri 26
Semarang ?
2. Menurut bapak/ibu, apa sajakah program dari Komite
Sekolah SMP Negeri 26 Semarang ?
3. Menurut bapak/ibu, apakah ada kriteria

untuk

menjadi pengurus Komite Sekolah di SMP Negeri 26
Semarang ?
4.

Menurut bapak/ibu, apakah ada program-program
khusus yang di rencanakan oleh Komite Sekolah
untuk SMP Negeri 26 Semarang ?

5.

Menurut

bapak/ibu,

apa

sajakah

sarana

dan

prasarana yang dimiliki oleh Komite Sekolah di SMP
Negeri 26 Semarang ?
6. Menurut bapak/ibu, apakah Komite Sekolah memiliki
dana khusus untuk pelaksanaan program Komite
Sekolah ?
C. Proses disiapkan untuk pengurus Komite Sekolah
1. Menurut bapak/ ibu, bagaimanakah pelaksanaan
program Komite Sekolah di SMP Negeri 26 Semarang ?
2. Menurut bapak/ibu,

52

PROFIL SEKOLAH
Tahun Pelajaran : 2014 / 2015
I.

Identitas Sekolah
1. Nama Sekolah
Semarang

: SMP Negeri 26

2. NSS

: 201036304132

3. NIS

: 200260

4. NPSN

: 20328827

5. Tipe Sekolah

: A

6. Alamat Sekolah

: Jl.Mpu Sendok II
: Kelurahan

: Pudak Payung

: Kecamatan

: Banyumanik

: Kota

: Semarang

: Provinsi

: Jawa Tengah

7. Telepon

: ( 024 ) 7473102

8. Email

: smpn 26 smg @ yahoo,co,id

9. Status Sekolah

: Negeri

10. Nilai Akreditasi Sekolah : A

, Skor = 93

11. Luas lahan, dan jumlah rombel
Luas tanah
Jumlah ruang pada lantai 1
R.Kelas , dan 14 R lainnya )

: 13.300 m²
: 34 Ruang ( 24
53

Jumlah rombel
Nilai Akreditasi Sekolah: 93

: 24 rombel ,

12. Data Peserta Didik Baru pada 3 ( tiga ) tahun terakhir
yang dinyatakan diterima disekolah :
Tahun

Jumlah
Pendaftar
Peserta didik
Baru

Jumlah Peserta
Didik Baru yang
Diterima

Rata-rata NUN
yang Diterima

2012 / 2013

551

286

7,62

2013 / 2014

515

251

7,63

2014 / 2015

545

256

7.65

13. Prestasi Sekolah / siswa 3 ( tiga ) tahun terakhir
a. Prestasi Akademik NUN

No

Tahun
Pelajara
n

Rata-rata NUN
Bhs.In
donesi
a

IPA

Mate
matika

Bhs,In
ggris

Jumlah

Rata-rata
4 mapel

1

2011/20
12

8.54

7.24

7.38

6.68

29.84

7.46

2

2012/20
13

7.87

6.03

5.88

5.93

25.71

6.44

3

2013/20
14

7.71

6.83

6.60

7.10

28.24

7.06

54

a.

Latar Belakang Sosial Ekonomi Orangtua
1) Pekerjaan orangtua /wali siswa
No

Pekerjaan

Prosentase

1

PNS

189 ( 31.39 % )

2

TNI/POLRI

63 ( 7.97 % )

3

Petani

28 ( 3.54 % )

4

Swasta

196 ( 24.81 % )

5

Nelayan / Buruh

196 ( 24.81 % )

6

Politisi ( misal Anggota
DPR )

-

7

Perangkat Desa

-

8

Pedagang

43 ( 5.44 % )

9

Lainnya ( tidak punya
pekerjaan tetap )

75 ( 9.49 % )

55

2) Penghasilan orangtua / wali ( gabungan kedua
orangtua ) siswa
No

Penghasilan

Prosentase

1

Kurang dari Rp 500.000,-

252 (31.89%)

2

Antara Rp 500.000,- s.d Rp
1.000.000,-

232 (29.37%)

3

Antara Rp 1.000.000,- s.d Rp
1.500.000,-

74 ( 9.36%)

4

Antara Rp 1.500.000,- s.d Rp
2.000.000,-

63 (7.97%)

5

Lebih dari Rp 2.000.000,-

169 (21.39%)

56

14. Angaran Sekolah ( Sesuai RAPBS / APBS )
N
o

Sumber
Dana

Tahun
2012/2013

2013/2014

2014/2015

1

Rutin

121.236.000

124.536.000

207.018.000

2

APBD
Kota

307.530.000

309.138.000

433.674.000

3

APBD
Provinsi

38.250.000

38.450.000

38.550.000

4

BOS

545.990.000

550.960.000

561.610.000

5

Blockgra
nt /
menuju
SSN

25.000.000

534.000.000

Jumlah

1.038.006.0
00

1.557.084.0
00

1.240.852.0
00

Semarang, Juli 2014

Kepala SMP Negeri 26 Semarang
Dra.Anny Winarsih,M.Pd
NIP 19640723 198803 2 009

57

Lampiran 9

Gambar 1
Rapat pengurus Komite SMP Negeri 26 Semarang di
ruang Kepala Sekolah

58

Gambar 2
Rapat Pleno Komite SMP Negeri 26 Semarang di teras
dan halaman depan sekolah

Gambar 3

59