Pengaruh pemberian kompensasi terhadap kinerja karyawan : studi pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 cabang Karawang, Jawa Barat - USD Repository

  

SKRIPSI

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI

TERHADAP KINERJA KARYAWAN

( Studi pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912

Cabang Karawang, Jawa Brat )

  

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

  

Disusun Oleh :

Nama : AMZ. Yuli Susandar

NIM : 022214087

  

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

  

SKRIPSI

PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI

TERHADAP KINERJA KARYAWAN

( Studi pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912

Cabang Karawang, Jawa Brat )

  

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

  

Disusun Oleh :

Nama : AMZ. Yuli Susandar

NIM : 022214087

  

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2008

HALAMAN PERSEMBAHAN

  Karya tulis ini saya persembahkan untuk ayah dan ibu

yang telah melahirkan, merawat, mendidik serta tidak henti-

hentinya memberikan semangat dalam hari-hari saya. Juga

untuk yang tercinta adik-adik saya yang menjadi

penyemangat dalam hari-hari saya.

  I did it … !!! L ife is not as easy as we imagine Sometimes it feels so hard, so difficult, but don’t give up

  

Because God will show us the way, guide us and make it easy

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa karya tulis yang saya susun ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah saya sebutkan dalam kutipan atau daftar pustaka.

  Hormat saya AMZ. Yuli Susandar

  

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : AMZ. Yuli Susandar Nomor Mahasiswa : 022214087

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ( Studi pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912, Cabang Karawang, Jawa Barat) Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Deengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, me ngalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penilis.

  Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenar-benarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 9 Januari 2008 Yang menyatakan (AMZ. Yuli Susandar)

  ABSTRAK PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912,

  Cabang Karawang, Jawa Barat) AMZ. Yuli Susandar

  Universitas Sanata Dharma 2008

  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh positif dari pemberian kompensasi terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini dilaksanakan di Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912, cabang Karawang, Jawa Barat.

  Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi lapangan. Dalam penelitian ini yang menjadi subyek adalah karyawan bagian penjualan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier Berganda.

  Hasil dari perhitungan data menunjukkan bahwa kompensasi (program asuransi, komisi dan reward) secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Secara parsial, program asuransi dan pemberian kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh positif dari pemberian reward terhadap kinerja karyawan.

  ABSTRACT The INFLUENCE of COMPENSATIONS GIVING to the EMPLOYEES

  PERFORMANCE (Study at Asuransi Jiwa Bersama 1921, Karawang, West Java)

  AMZ. Yuli Susandar Sanata Dharma University

  2008 The objective of this research is to know wether there was a positive influence compensations on employees performance. This research was done in

  Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912, Karawang, West Java.

  The research method applied in this research is field study. The subjects of this research were the employees of the sales department. The analysis applied in this research was Multiple Linear Regression Analysis.

  Results from data calculations showed that compensations which include insurance plan, commision and reward simultaneously influenced positively employees performance. Partially, insurance plan and commision showed influenced the performance of employees. Results of this analysis also showed that there was no influence of giving reward on employees performance.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur saya haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang karena kasihnya sehingga pada akhirnya saya dapat karya tulis ini dengan judul PENGARUH PEMBERIAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ( Studi pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Karawang, jawa Barat ).

  Selain itu saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu terselesaikannya karya tulis ini. Pihak-pihak yang saya maksud adalah : 1.

  Bapak Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt., QIA selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2. Bapak V. Mardi Widyadmono, S.E., M.B.A selaku Ketua Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakrta.

  3. Ibu Dra. Diah Utari B.R.,M.Si selaku Dosen Pembimbing I saya yang telah membimbing saya dalam penyusunan karya tulis ini.

  4. Bapak Drs. A. Triwanggono, M.S selaku Dosen Pembimbing II saya yang telah membimbing saya dalam penyusunan karya tulis ini.

  5. Segenap Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  6. Segenap karyawan Sekertariat Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  7. Segenap Dosen dan Karyawan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  8. Teman-teman Fakultas Ekonomi Unioversitas Sanata Dharma Yogyakarta khususnya angkatan 2002.

  9. L. Suradi dan Ch. Supinah sebagai sosok bapak dan ibu yang telah memberikan dukungan luar biasa selama proses perkuliahan sampai pada karya tulis ini selesai disusun.

  10. V. Trisna Sundari dan Unggul Prasetya sebagai adik-adik yang selalu dapat menjadi penyemangat.

  11. Segenap keluarga besar Community of Sant’Egidio Indonesia.

  12. Segenap keluarga besar Community of Sant’Egidio Yogyakarta.

  13. Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Karawang, Jawa Barat, tempat dimana saya melakukan penelitian untuk penyusunan karya tulis ini.

  Saya menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran sangat saya harapkan. Sekali lagi saya ucapkan teriman kasih

  

DAFTAR ISI

  Halaman judul .........................................................................................................i Halaman persetujuan pembimbing ........................................................................ii Halaman pengesahan ............................................................................................iii Halaman persembahan ..........................................................................................iv Pernyataan keaslian karya ......................................................................................v Lembar Publikasi .................................................................................................. vi Abstrak ..................................................................................................................vi Abstrak ............................................................................................................... viii Kata pengantar ......................................................................................................ix Daftar isi ................................................................................................................xi Daftar tabel ..........................................................................................................xv Daftar lampiran ..................................................................................................xvii

  BAB I Pendahuluan A. Latar balakang masalah ..............................................................................1 B. Rumuasn masalah .......................................................................................4 C. Batasan Masalah .........................................................................................4 D. Tujuan Penelitian .......................................................................................5 E. Manfaat penelitian ......................................................................................5 F. Sistematika penulisan .................................................................................6

  BAB II Landasan Teori A. Manajemen .................................................................................................9 1. Pengertian Manajemen 2. Pengertian MSDM 3. Fungsi MSDM B. Kompensasi ..............................................................................................14 1. Pengertian kompensasi 2. Bentuk-bentuk kompensasi 3. Tujuan kompensasi 4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kopmpensasi C. Kinerja ......................................................................................................21 1. Pengertian kinerja 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja D. Penilaian kinerja .......................................................................................22 1. Pengertian penilaian kinerja 2. Manfaat penilaian kinerja 3. Tujuan penilaian kinerja 4. Indikator penilaian kinerja E. Hipotesis ...................................................................................................27 BAB III Metodologi Penelitian A. Jenis penelitian .......................................................................................28 B. Subyek dan obyek penelitian ..................................................................29

  C.

  Lokasi penelitian .....................................................................................29 D. Waktu penelitian .....................................................................................29 E. Variabel penelitian ...................................................................................29 F. Sumber data ..............................................................................................35 G.

  Teknik pengumpulan data ........................................................................37 H. Populasi dan sampel .................................................................................38 I. Teknik pengambilan sampel ....................................................................38 J.

  Definisi operasional .................................................................................39 K.

  Teknik pengujian instrumen .....................................................................41 L. Teknik analisis data ..................................................................................44

  BAB IV Gambaran Umum Perusahaan A. Sejarah berdiri dan perkembangan perusahaan .......................................51 B. Budaya Perusahaan .................................................................................55 C. Falsafah, Visi dan Misi perusahaan ........................................................55 D. Struktur organisasi ..................................................................................57 E. Personalia .................................................................................................58 F. Produk ......................................................................................................59 G. Pembayaran premi ....................................................................................62 H. Tata cara pengajuan klaim .......................................................................62 I. Pendapatan premi .....................................................................................69

  BAB V Analisis Data dan Pembahasan A. Hasil uji validitas dan reliabilitas instrumen ..........................................73 B. Karakteristik responden .........................................................................76 C. Analisis data ............................................................................................80 D. Pengujuan hipotesis dan pegujian statistik ..............................................90 E. Pembahasan .............................................................................................96 BAB VI Kesimpulan dan saran A. Kesimpulan .......................................................................................... 100 B. Saran .....................................................................................................102 Daftar pustaka... Lampiran

  

DAFTAR TABEL

  Tabel 5.1

  

Hasil Uji Validitas Item-item Variabel Penelitian (X) .........................................74

  Tabel 5.2

  

Hasil Uji Validitas Item-item Variabel Penelitian (Y) .........................................74

  Tabel 5.3

  

Hasil Uji Reliabilitas ............................................................................................75

  Tabel 5.4

  

Klasifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin .............................................76

  Tabel 5.5

  

Klasifikasi Responden Berdasar Usia ..................................................................77

  Tabel 5.6

  

Klasifikasi Responden Berdasarkan Jabatan .......................................................77

  Tabel 5.7

  

Klasifikasi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan ....................................78

  Tabel 5.8

  

Klasifikasi Responden Berdasarkan Masa Jabatan .............................................79

  Tabel 5.9

  

Klasifikasi Responden Berdasarkan Tahun Masuk Kerja ...................................80

  Tabel 5.10

  

Penilaian Responden Terhadap Asuransi ............................................................81

  Tabel 5.11

  

Penilaian Responden Terhadap Komisi ................................................................82

  Tabel 5.12

  

Penilaian Responden Terhadap Reward ..............................................................84

  Tabel 5.13

  

Penilaian Responden Tehadap Kinerja Karyawan ..............................................85

  Tabel 5.14

  

Hasil Regresi Linear Berganda ...........................................................................88

  Tabel 5.15

  

Hasil Uji F ............................................................................................................91

  Tabel 5.16

  

Hasil Uji t Variabel Asuransi ...............................................................................92

  Tabel 5.17

  

Hasil Uji t Variable Komisi ..................................................................................93

  Tabel 5.18

  

Hasil Uji t Variabel Reward .................................................................................95

DAFTAR LAMPIRAN

  Lampiran 1

  Rekapitulasi Data Penelitian

  Lampiran 2

  Uji Validitas dan Reliabilitas

  Lampiran 3

  Frekuensi Karakteristik Responden

  Lampiran 4

  Frekuensi Variabel

  Lampiran 5

  Regresi Linear Berganda

  Lampiran 6

  Daftar Quesioner Penelitian

  Lampiran 7

  Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

  Lampiran 8

  Struktur Organisasi Perusahaan

  Lampiran 9

  

Alamat Kantor Pusat dan Kantor Cabang AJB Bumiputera 1912 Karawang

  Lampiran 10

  Denah Lokasi Kantor AJB Bumoputera 1912 Karawang

  Lampiran 11

  Kelompok Usaha AJB Bumiputera 1912

  Lampiran 12

  Penghargaan

  Lampiran 13

  Produk-produk AJB Bumiputera 1912

  Lampiran 14 F – tabel Lampiran 15 t- tabel

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam menjalankan kegiatannya, perusahaan selalu dihadapkan pada berbagai permasalahan yang berhubungan dengan kelangsungan hidup perusahaan. Permasalahan-permasalahan yang kerap muncul adalah mengenai bagaimana

  perusahaan mampu mengelola para karyawan, bagaimana produknya dapat laku terjual, bagaimana perusahaan mampu bersaing dengan perusahaan yang sejenis, serta bagaimana perusahaan mampu mencapai tujuannya yaitu memperoleh laba maksimal. Untuk mengatasi berbagai macam permasalahan tersebut dan juga untuk mencapai tujuan perusahaan, maka dibutuhkan faktor- faktor produksi. Faktor-faktor produksi yang diperlukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu karyawan, modal, komputer, alat tulis, mesin produksi, kendaraan, listrik, gedung dan faktor produksi lainnya. Dari sekian banyak faktor produksi yang digunakan perusahaan, faktor produksi yang memiliki peranan penting dan yang paling berperan dalam perusahaan adalah karyawan. Hal ini karena hanya karyawanlah faktor produksi yang memiliki akal, perasaan, keinginan, kemampua n , keterampilan, pengetahuan dan motivasi.

  Setiap perusahaan membutuhkan manajemen yang mengatur unsur manusia ( karyawan ) yang biasa disebut sebagai Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) begitu juga dengan perusahaan asuransi. Dalam manajemen sumberdaya manusia, yang menjadi bidang kajiannya adalah bagaimana perusahaan memperoleh, memelihara dan mempertahankan sumberdaya manusia atau karyawan. Tanpa sumberdaya manusia yang berkualitas, perusahaan tidak dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk memperoleh, memelihara dan mempertahankan karyawan, salah satunya adalah dengan memberikan kompensasi yang sesuai pada mereka. Perusahaan juga diharapkan memperhatikan dengan baik pemberian kompensasi kepada karyawannya serta mengembangkan kompensasi yang menarik agar karyawannya merasa berarti bagi dirinya sendiri dan perusahaan

  Salah satu tujuan pemberian kompensasi oleh perusahaan adalah meningkatkan kinerja karyawan untuk mendukung kinerja perusahaan. Menurut bentuk nya, kompensasi dibedakan menjadi dua yaitu kompensasi finansial dan non finansial. Dalam kompensasi finansial terdapat kompensasi finansial langsung yang meliputi gaji, upah, bonus, komisi, pembagian laba, pemberian keuntungan serta opsi saham dan kompensasi finansial tak langsung yang meliputi asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi tenaga kerja, pensiun, hiburan, hari besar serta cuti hamil. Sedangkan yang termasuk kompensasi non finansial meliputi tugas-tugas menarik, tantangan, tanggungjawab, pengakuan, rasa pencapaian, kebijakan-kebijakan yang sehat, supervisi yang kompeten, rekan kerja yang menyenangkan serta lingkungan kerja yang nyaman.

  Pemberian kompensasi bagi para karyawan pada tiap perusahaan berbeda- beda. Hal yang membedakannya adalah pada seberapa besar perusahaan tersebut dan bergerak dalam bidang apa. Pada umumnya semakin besar sebuah perusahaan maka kompensasi yang diberikan pada karyawaan pun akan semakin besar. Pemberian kompensasi pada karyawan pada dasarnya adalah kewajiban dari setiap perusahaan apabila perusahaan tersebut ingin dapat terus berjalan. Yang perlu diperhatikan adalah sejauh mana kompensasi yang diberikan perusahaan mampu memberikan pengaruh terhadap kinerja karyawan dalam perusahaan maupun juga dalam kehidupan pribadinya. Kompensasi yang diberikan harus mampu meningkatkan taraf kehidupan karyawan yang secara tidak langsung akan meningkatkan kinerja mereka dalam perusahaan.

  Dari sekian banyak bentuk kompensasi yang ada, penulis lebih tetarik untuk meneliti mengenai kompensasi finansial karena lebih umum diberikan oleh perusahaan pada karyawannya dibanding kompensasi non finansial. Lebih khusus lagi mengenai kompensasi berupa program proteksi, komisi dan reward. Sejauh mana program proteksi, komisi dan reward dapat mempengaruhi kinerja para karyawan dalam sebuah perusahaan. Namun apakah benar kompensasi yang diberikan perusahaan pada karyawannya selalu dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap kinerja karyawan dalam perusahaan dan juga bagi kehidupan pribadi karyawan tersebut.

  Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul : Pengaruh Pemberian Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan studi kasus pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Cabang Karawang, Jawa Barat.

B. Rumusan Masalah

  Masalah yang akan diteliti adalah pengaruh pemberian kompensasi terhadap kinerja karyawan bagian penjualan polis asuransi (agen) pada Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera 1912 Bumiputera Cabang Karawang, Jawa Barat. Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan, penulis dapat merumuskan permasalahan dalam penelitian ini yaitu : 1.

  Apakah kompensasi (program asuransi, komisi dan reward) secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerhja karyawan (agen) ?

  2. Apakah program asuransi yang diberikan perusahaan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan (agen) ?

  3. Apakah komisi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan (agen)? 4.

  Apakah reward berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan (agen)? C.

   Batasan Masalah

  Agar permasalahan dalam penelitian ini tidak meluas dan lebih terfokus, maka penulis memberikan batasan-batasan sebagai berikut :

  1. Karyawan yang diteliti adalah karyawan bagian penjualan polis asuransi (agen).

  2. Agen yang yang menjadi subyek penelitian ini sudah bekerja lebih dari tiga bulan.

  3. Kompensasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah program asuransi, komisi dan reward.

4. Indikator-indikator kinerja yang digunakan dalam penelitian ini adalah tanggungjawab kerja, kualitas hasil kerja, kerjasama dan keterampilan.

D. Tujuan Penelitian 1.

  Untuk mengetahui apakah kompensasi (program asuransi, komisi serta reward) berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan (agen)

  2. Untuk mengetahui apakah program asuransi yang diberikan perusahaan terhadap berpengaruh positif kinerja karyawan.

  3. Untuk mengetahui apakah komisi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.

  4. Untuk mengetahui apakah reward berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.

E. Manfaat Penelitian

  Penulis mengharapkan penelitian ini bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam penelitian ini, yaitu bagi AJB Bumiputera 1912 Cabang Karawang, Jawa Barat, Universitas Sanata Dharma dan juga bagi penulis sendiri.

1. Bagi Perusahaan

  Sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam menentukan kebijakan selanjutnya yang akan diambil di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, terutama dalam hal pemberian kompensasi yang sesuai bagi kepentingan perusahaan dan karyawan.

  2. Bagi Universitas Sanata Dharma Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi bagi perpustakaan Universitas Sanata Dharma dan menjadi bahan pembanding bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian sejenis.

  3. Bagi Penulis Melalui penelitian ini, penulis dapat menerapkan dan mengembangkan teori -teori yang diperoleh dalam perkuliahan dan juga sebagai penambah wawasan dalam bidang Manajemen Sumberdaya Manusia.

F. Sistematika Penulisan

BAB I Pendahuluan Dalam bagian pendahuluan berisi mengenai latar belakang

  dari penelitian ini, rumusan masalah, batasan masalah, manfaat dari penelitian ini serta tujuan penelitian.

BAB II Landasan Teori Dalam landasan teori berisi mengenai pengertian manajemen, pengertian MSDM serta fungsi MSDM. Kemudian terdapat pengertian mengenai kompensasi, bentuk-

  bentuk kompensasi, tujuan kompensasi serta faktor-faktor yang mempengaruhi kompensasi.Kemudian dalam bab ini juga berisi mengenai pengertian kinerja, pengertian penilaian kinerja serta unsur-unsur penilaian kinerja. Dalam bab ini juga akan dijelaskan mengenai pengertian penilaian kinerja, manfaat kinerja, tujuan penulaian kinerja, indikator- indikator penilaian kinerja serta hipotesis.

  BAB III Metode Penelitian Dalam bab ini dijelaskan mengenai jenis penelitian, subyek

  dan obyek penelitian, lokasi penelitian, waktu penelitian, variabel penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data, populasi dan sampel, teknik pengambilan sampel, definisi operasional, teknik pengujuan instrument serta teknik analisis data.

  BAB IV Gambaran Umum Perusahaan Dalam bab ini berisi mengenai sejarah berdiri dan

  berkembangnya perusahaan, budaya perusahaan, falsafah, visi, misi perusahaan, struktur organisasi, personalia perusahaan serta produk-priduk yang ditawarkan.

  BAB V Analisis Data dan Pembahasan Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai hasil uji validitas

  dan reliabilitas instrument, karakteristik responden, hasil analisis data, pengujuan hipotesis dan pengujuan statistik serta pembahasan

BAB VI Kesimpulan dan Saran Dalam bab ini berisi kesimpulan mengenai hasil dari

  penelitian yang dilakukan dan juga berisi saran yang nantinya dapat digunakan oleh perusahaan untuk membuat kebijakan- kebijakan terutama yang berkaitan dengan pemberian kompensasi.

BAB II LANDASAN TEORI A. Manajemen

  1. Pengertian Manajemen Setiap manusia dalam perjalanan hidupnya selalu menjadi anggota organisasi. Dalam organisasi orang dapat mencapai tujuan bersama orang lain.

  Salah satu sarana yang dibutuhkan organisasi dala m mencapai tujuan tersebut adalah manajemen. Dalam manajemen, organisasi dapat merencanakan apa yang akan dilakukan serta melakukan pengarahan dan pengawasan terhadap usaha- usaha organisasi tersebut.

  Manajemen menurut Henry Simamora (1993 : 3) : Manajemen adalah proses pendayagunaan bahan baku dan sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan-tujuan yang ditetapkan.

  Manjemen menurut James Stones (dalam T. Hani handoko, 1997 : 8) : Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian dan penggunaan sumberdaya-sumberdaya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Manajemen menurut Luther Gulick (T. Hani handoko, 1997 : 11) :

  Manajemen adalah suatu bidang ilmu pengetahuan ( science ) yang berusaha secara sistematis memahami mengapa dan bagaimana manusia bekerja bersama untuk mencapai tujuan dan membuat sistem kerjasama ini lebih bermanfaat bagi kemanusiaan.

  Manajemen menurut M. manulang ( 1996 : 15 ) Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dan pengkontrolan dari Human and Natural Resources ( terutama Human Resources ) untuk mencapai tujuan yang telah ditetukan terlebih dahulu.

  2. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen Sumber Daya Manusia sebenarnya merupakan suatu gerakan pengakuan terhadap pentingnya unsur manusia sebagai sumber daya yang potensial dan perlu dikembangkan sehingga memberikan kontribusi yang maksimal bagi perusahaan. Melihat adanya pengakuan tersebut, setiap perusahaan membentuk Departemen sumber daya manusia untuk membantu melakukan pengaturan terhadap para karyawan.

  Perusahaan menggunakan Depertemen Sumber Daya Manusia untuk menangani penarikan, seleksi, pemberian kompensasi dan pelatihan karyawan.

  Selain itu, adanya tantangan yang lebih kompleks dari kegiatan-kegiatan tersebut, yaitu kemajuan teknologi yang semakin pesat, peraturan pemerintah dan pertumbuhan persaingan menunjukkan bahwa kegiatan Departemen Sumber Daya Manusia perlu dikembangkan dalam suatu perusahaan. Menurut Michael J. Julius ( dalam J. Sudarsono, 1996 : 136 ) : Manajemen Sumber Daya manusia adalah bagian dari manajemen yang berkaitan dengan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan terhadap fungsi mencari, mendapatkan, mengemb angkan, memelihara dan menggunakan suatu angkatan kerja dengan sebaik-baiknya sehingga tujuan yang telah ditetapkan dapat berjalan lancar. Menurut T. Hani Handoko ( 2000 : 14 ) :

  Manajemen Sumber Daya Manusia adalah penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan dan penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai baik tujuan-tujuan individu maupun organisasi. Menurut Henry Simamora ( 1993 : 3 ) :

  Manajemen Sumber Daya Manusia adalah pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa dan pengelolaan individu anggota atau kelompok kerja.

  3. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Malayu, S.P. Hasibuan ( 2000 : 21 ) untuk memperoleh karyawan yang efektif bagi perusahaan, Departemen Sumber Daya Manusia dapat melaksanakan fungsi- fungsi sebagai berikut :

  a) Perencanaan sumberdaya manusia (human resources planning)

  Yaitu merencanakan tenega kerja secara efektif serta efisien agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan akan membantu terwujudnya tujuan bersama.

  b) Pengorganisasian (organizing)

  Yaitu kegiatan untuk mengorganisasi semua karyawan dengan menetapkan pembagian kerja, hubungan kerja, delegasi wewenang, integrasi dan koordinasi dalam badan organisasi.

  c) Pengarahan (directing)

  Yaitu kegiatan mengarahkan semua karyawan agar mau bekerjasama dan bekerja efektif serta efisien dalam membantu tujuan bersama.

  d) Pengendalian (controlling)

  Yaitu kegiatan mengendalikan semua karyawan agar menaati peraturan-peraturan perusahaan dan bekerja sesuai dengan rencana.

  e) Pengadaan (procurement)

  Yaitu proses penarikan, seleksi, penempatan,orientasi dan induksi untuk mendapatkan karyawan.

  f) Pengembangan (development)

  Yaitu proses peningkatan keteramplian teknis, teoritis, konseptual dan moral karyawan melalui pendidikan dan pelatihan. g) Kompensasi (compensation)

  Yaitu permberian balas jasa langsung dan tidak langsung,uang atau barang kepada karyawan sebagai imbalan jasayang diberikan pada perusahaan.

  h) Pengintegrasian (integrating)

  Yaitu kegiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan agar tercapai kerjasama yang serasi dan saling menguntungkan. i)

  Pemeliharaan (maintanance) Yaitu kegiatan untuk memelihara dan meningkatkan kondisi fisik, mental dan loyalitaskaryawan agar merekamau bekerja sama sampai pensiun. j)

  Kedisiplinan (discipline) Yaitu keinginan dan kesadaran untukmentaati peraturan dan norma social. k)

  Pemberhentian (separatio ) Yaitu pemutusan hubungan kerja seorang karyawan dari suatu perusahaan.

B. Kompensasi 1.

  Pengertian Kompensasi Salah satu cara untuk memperoleh, memelihara dan mampertahankan karyawan yang dapat dilakukan perusahaan adalah dengan adanya pemberian kompensasi. Menurut Moh. Agus Tulus (1996:141), kompensasi atau balas jasa adalah pemberian penghargaan langsung maupun tidak langsung, finansial maupun non finansial yang adil dan layak kepada karyawan atas sumbangan mereka dalam pencapaian tujuan organisasi.

  Sedangkan menurut T. Hani Handoko (2000 : 155), kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima para karyawan sebagai balas jasa untuk mereka.

  Perusahaan dapat melakukan pengaturan kompensasi dengan baik karena kompensasi mempunyai arti penting bagi karyawan dan perusahaan.

  Kompensasi tersebut digunakan karyawan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dan sebagai penghargaan harkat dan martabat manusia. Sedangkan bagi perusahaan, kompensasi membantu perusahaan untuk memperoleh, memelihara dan mempertahankan karyawan yang produktif agar tetap bekerja pada perusahaan (Henry Simamora, 1999 : 540) serta meningkatkan prestasi kerja karyawan (T. Hani Handoko).

  2. Bentuk-bentuk kompensasi Dalam pemberian kompensasi antara perusahaan yang satu dengan yang lain jelas berbeda. Pemberian kompensasi kepada karyawan disesuaikan dengan kepentingan masing- masing pihak dan kemampuan perusahaan dalam menjalankan program tersebut. Bentuk-bentuk kompensasi menurut Henry Simamora (1999 : 542) adalah : a.

  Finansial 1)

  Langsung

  a) Bayaran Pokok

  § Gaji § Upah

  b) Bayaran Prestasi

  c) Bayaran Intensif

  § Bonus § Komisi § Pembagian Laba § Pemberian keuntungan § Opsi Saham

  2) Tidak Langsung

  a) Program-progarm proteksi

  § Asuransi kesehatan § Asuransi Jiwa § Pensiun § Asuransi tenaga kerja

  b). Bayaran Diluar Jam Kerja

  § Hiburan § Hari besar § Cuti Hamil b. Non Finansial

  1) Pekerjaan

  a) Tugas-tugas menarik

  b) Tantangan

  c) Tanggungjawab

  d) Pengakuan

  e) Rasa pencapaian

  2) Lingkugan Pekerjaan

  a) Kebijakan-kebijakan yang sehat

  b) Supervisi yang kompeten

  c) Kerabat kerja yang menyenangkan

  d) Lingkunagn kerja yang nyaman

  Menurut J. Sudarsono (1996 : 140), kompensasi yang diterima karyawan sehubungan dengan pekerjaannya, dapat digolongkan dalam 4 (empat) bentuk, yaitu :

  a) Upah atau gaji dalam bentuk uang

  Upah atau gaji terdiri dari gaji pokok ditambah tunjangan keluarga dan tunjangan jabatan.

  b). Tunjangan dalam bentuk natura

  Diberikan untuk memenuhi kebutuhan pokok karyawan dan menjaga gaji riil pada masa inflasi. Seperti : beras, gula, garam, dan pakaian.

  c). Fringe benefit Yaitu bebagai jenis keuntungan di luar gaji yang diperoleh karyawan sehubungan dengan jabatannya. Bentuk-bentuk fringe

  benefit yaitu dana pensiun, asuransi, upah dibayar pada hari libur, cuti sakit, sarana olahraga dan rekreasi.

  d) Kondisi lingkunan kerja, yang mencakup lokasi dan jarak perusahaan dari tempat tinggat, kebersihan, mutu tempat kerja, teman kerja dan reputasi perusahaan.

  3. Tujuan Kompensasi Perusahaan memberikan kompensasi untuk beberapa tujuan. Menurut

  Malayu S.P Hasibuan (2000 : 120) adalah :

  a. Ikatan Kerjasama Dengan permberian kompensasi akan terjalin kerjasama antara pengusaha dan karyawan b.

  Kepuasan Kerja Dengan adanya kompensasi, karyawan dapat memenuhi kebutuhan fisik, status sosial dan egoistiknya sehingga memperoleh kepuasan kerja dari jabatannaya. c.

  Pengadaan Efektif Jika program kompensasi ditetapkan cukup besar, pengadaan karyawan yang qualified untuk perusahaan akan lebih mudah.

  d.

  Motivasi Jika kompensasi yang diberikan cucup besar, manajer akan mudah memotivasi karyawannya.

  e.

  Stabilitas Kayawan Jika kompensasi yang diberikan adil dan layak, maka stabilitas karyawan lebih terjamin karena turnover relatif kecil.

  f.

  Disiplin Dengan pemberian kompensasi yang baik, pengaruh serikat buruh dapat dihindarkan dan karyawan akan berkonsentrasi pada pekerjaannya.

  g.

  Pengaruh pemerintah Jika kompensasi yang diberikan sesuai dengan undang-undang, maka intervensi pemerintah dapat dihindari.

  Sedangkan menurut T. Hani Handoko (2000:156), tujuan kompensasi adalah : a. Memperoleh personalia yang qualified

  Tingkat kompensasi yang relatif tinggi kadang diperlukan untuk menarik pelamar yang cakap ke dalam organisasi walaupun sudah bekerja diperusahaan lain. b. Mempertahankan para karyawan yang ada sekarang Bila tingkat kompensasi tidak kompetitif, banyak karyawan yang baik akan keluar dariperusahaan.

  c.

  Menjalin Keadilan Administrasi pengupahan dan penggajian diusahakan memenuhi prinsip keadilan dan konsistensi eksternal dan interval. Konsistensi eksternal berhubungan dengan kompensasi yang ada di perusahaan, bila dibandingkan dengan kompensasi yang berlaku di luar perusahaan. Sedangkan konsistensi internal berhubungan dengan kompensasi yang ada pada perusahaan.

  d. Menghargai perilaku yang diinginkan Kompensasi hendaknya mendorong perilaku yang diinginkan.

  Prestasi kerja yang baik, pengalaman, kesetiaan dan tanggungjawab dapat dihargai melalui rencana kompensasi yang efektif.

  e.

  Mengendalikan biaya-biaya Program kompensasi yang rasional membantu organisasi untuk mendapatkan dan mempertahankan sumberdaya manusia pada tingkat biaya yang layak.

  4. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kompensasi Besar kecilnya kompensasi yang diberikan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Menurut Susilo Martoyo (2000 : 127), faktor- faktor tersebut adalah : a. Kebenaran dan keadilan Pemberian kompensasi pada masing- masing karyawan harus sesuai dengan kemampuan, kecakapan, pendidikan dan jasa yang telah ditunjukkan pada organisasi. Dengan demikian, setiap karyawan merasakan bahwa organisasi telah menghargai jasa yang telah mereka berikan.

  b. Dana Organisasi Kemampuan organisasi untuk dapat melaksanakan kompensasi

  (finansial maupun non finansial), tergantung pada prestasi kerja karyawan. Semakin tinggi prestasi kerja karyawan, semakin besar pula keuntungan perusahaan dan dana yang terhimpun untuk kompensasi juga bertambah. Jika dana untuk kompensasi bertambah, maka pelaksanaan kompensasi dapat berjalan dengan baik, begitu pula sebaliknya.

  c. Serikat Karyawan Serikat karyawan merupakan simbol kekuatan dari karyawan dalam menuntut perbaikan nasib dan perlu mendapatkan perhatian dari pihak manajemen atas pimpinan organisasi.

  d. Produktifitas Kerja Produktifitas kerja merupakan faktor yang mempengaruhi prestasi kerja karyawan, sedangkan prestasi kerja diperhitungkan dalam penetapan kompensasi. Oleh karena itu, produktifitas karyawan ikut mempengaruhi pelaksanaan pemberian kompensasi.

  e. Biaya Hidup Perusahaan berusaha melakukan penyesuaian terhadap kompensasi agar kesejahteraan karyawan dapat tercapai.

  f. Pemerintah Fungsi permerintah untuk melindungi warganya dari tindakan sewenang-wenang prusahaan dalam penetapan kompensasi, karena itu pemerintah ikut menentukan upah minimum, jumlah jam kerja karyawan dan batas umur bagi karyawan pria atau wanita, dewasa atau anak-anak pada batas umur tertentu.

C. Kinerja

  1. Pengertian Kinerja Kinerja karyawan menurut Simamora (1995 : 327) adalah tingkat dimana para karyawan mencapai persyaratan-persyaratan pekerjaan. Setiap perusahaan pada umumnya menginginkan dapat mencapai tujuan seoptimal mungkin. Tujuan tersebut dapat tercapai secara optimal karena kinerja karyawan yang baik. Begitu pula sebaliknya, karyawan yang bekerja diperusahaan dapat bekerja optimal karena dukungan perusahaan. Oleh karena itu, sudah selayaknya perusahaan mengupayakan agar karyawan dapat mencapai kinerja yang baik.

  2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Kinerja karyawan sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menunjang. Faktor- faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan antara lain: a.

  Faktor dalam diri karyawan § Faktor psikis, seperti : bakat, kemampuan, kepribadian, kecardasan dan minat.

  § Faktor fisik, seperti : kesehatan jiwa, jenis kelamin dan usia.

  b. Faktor diluar karyawan ( T. Hani Hndoko, 1999 : 256 ) § Kompensasi § Kondisi kerja § Hubungan kerja § Kebijakan pemerintah tentang kenaikan pangkat § Delegasi wewenang D.

   Penilaian Kinerja

  Penilaian kinerja karyawan merupakan salah satu tugas dan tanggungjawab manajer personalia. Penilaian kinerja seharusnya berhubungan secara langsung dengan aktifitas-aktifitas yang ada dalam deskripsi pekerjaan (1995 : 329), Karena pekerjaan-pekerjaan yang berbeda mempunyai deskripsi jabatan yang berbeda sehingga program penilaian kinerja haruslah cara yang sistematis untuk mempertimbangkan perbedaan-perbedaan ini dan menaikkan evaluasi yang konsisten dengan karyawan yang menduduki jabatannya.

  1. Pengertian Penilaian Kinerja Menurut Henry Simamora (1995 : 327), penilaian kinerja adalah proses mengukur kinerja karyawan..

  2. Manfaat Penilaian Kinerja Bagi perusahaan, penilaian kinerja sangatlah penting karena dapat membawa manfaat bagi perusahaan dan orang-orang yang bekerja pada perusahaan tersebut.

  a). Promosi Informasi mengenai kinerja dan potensi karyawan dapat diperoleh dari hasil penilaian kinerja karyawan yang bersangkutan dan kemudian dijadikan penganbilan keputusan untuk promosi.

  b) Mutasi Penilaian kinerja karyawan oleh perusahaan dijadikan bahan pertimbangan untuk mengadakan mutasi karyawan, apakah karyawan pada jabatan baru dapat mendudukung kelancaran pekerjaan atau sebaliknya.

  c) Pengembangan Kualitas Personel Kinerja dalam hal ini berperan untuk mengetahui apakah perlu diadakan latihan tambahan untuk system kerja yang telah ada.

  3. Tujuan Penilaian Kinerja Tujuan penilaian kinerja ( Michael Amstrong, 1998 : 178 ) adalah sebagai berikut a.

  Membantu memperbaiki prestasi dengan mengetahui kekuatan dan kelemahan dengan melakukan hal- hal yang akan mengembangkan.

  b. Mengenal karyawan yang berpotensi untuk menerima tanggungjawab yang lebih besar, sekarang atau dimasa yang akan dating dan memberikan bimbingan mengenai apa yang harus dilakukan untuk memastikan bahwa potensi ini akan berkembang.

  c.

  Membantu dalam memutuskan kenaikan gaji yang seimbang antara prestasi dan tingkat gaji.

  4. Indikator Penilaian Kin erja Kinerja karya wan dinilai berdasarkan faktor- faktor yang dianggap penting bagi pelaksanaan pekerjaan tersebut. Ada beberap faktor yang dijadikan sebagai indikator mengukur penilaian kinerja karyawan, yaitu sebagai berikut : a. Kualitas Kerja Karyawan

  Pengukuran kualitas kerja karyawan berkaitan dengan mutu dari hasil pekerjaan karyawan yang bersangkutan baik-tidaknya hasil secara fisik. Pengukuran kuantitas menyangkut besarnya hasil yang diperoleh karyawan dalam jumlah satuan tertentu. b. Keterampilan Kerja Keterampilan kerja dalam hal ini berkaitan dengan tingkat pendidikan dan pengalaman yang dimiliki karyawan. Semakin tinggi pendidikan seorang karyawan maka akan semakin tinggi pula keterampilan yang dimilikinya.

  c. Tanggung Jawab Tanggungjawab suatu perusahaan adalah (Michael Amstong, 1998 :

  185) kewajiban tertentu yang harus dilaksanakan oleh siapa saja yang menjalankan jabatan tertentu. Dalam hal ini pengukuran dinilai berdasarkan atas hasil yang dicapai dalam menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan kepadanya. Karyawan dikatakan memiliki tanggungjawab yang baik bila karyawan tersebut mampu menanggung tiap kesalahan yang dipebuatnya.

  d. Kerjasama Baik tidaknya kinerja karyawan dapat juga dilihat berdasarkan kemampuan menyelesaikan pekerjaan apabila pekerjaan tersebut diberikan secara kelompok. Karyawan dikatakan memiliki kinerja yang baik apabila ia mampu bekerjasama dengan karyawan atau kelompok lain dan dapat memberikan kontribusi yang baik. Selain itu, karyawan juga dinilai berdasarkan hubungan kerja dengan karyawan lain. Hal ini karena kinerja karyawan dipengaruhi juga oleh faktor eksternal, misalnya : faktor kerja sama, lingkunan kerja, fasilitas, suhu udara, penerangan dan lain- lain.