Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Komunikasi Pemasaran Fotografi (Studi pada Rinto Sujarwo Photography)

CURRICULUM VITAE

Nama

: RINTO SUJARWO

Alamat

: Jl. Argoluwih No. 22
Salatiga

Telepon

: 085640837444

TTL

: Salatiga, 20 Juli 1986

Agama

: Islam

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pendidikan Formal
SD Negeri 03 Balikpapan
SMP Negeri 02 Salatiga
SMA Negeri 03 Salatiga
Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Komunikasi UKSW Salatiga

Pengalaman Kerja:
1. Pewarta foto harian Solopos tahun 2005 – 2007
2. Owner Rinto Sujarwo Photography tahun 2007 – sekarang
3. Pengajar Mata Kuliah Photography Universitas Respati Jogjakarta tahun 2010
– sekarang

LAMPIRAN FOTO
Foto 1 : Workshop fotografi

Sumber : Data Sekunder, Selasa 23 Agustus 2011

Foto 2 : Contoh Spanduk

Sumber : Data Sekunder,di pasang di perempatan Jetis, Salatiga

Foto 3 : Hasil foto Prewedding

Data Sekunder : Klien Guruh Cahyono, 28 September 2011

Foto 4 : Hasil Foto Event Pernikahan

Data Sekunder : Prosesi Pernikahan Klien Rina, Juli 2012

Foto 5 : Personil Rinto Sujarwo Photography

Data Sekunder : Ageng fotografer RSJP.

Data Sekunder : Agung Fotografer RSJP.

DAFTAR PERTANYAAN DAN JAWABAN WAWANCARA

A. Manajemen RSJP
1. Sejak kapan RSJP berdiri?
2. Bergerak di bidang apa?
3. Bagaimana penerapan pemasaran yang ada di RSJP?
4. Berasal dari mana sajakah klien-klien RSJP?
5. Berapa omzet setiap bulan?
6. Hambatan-hambatan apa yang terjadi selama kegiatan pemasaran?
7. Siapakah kompetitor RSJP?
8. Bagaimana menghadapinya?

B. Klien
1. Darimana Anda mengenal RSJP?
2. Mengapa Anda memilih RSJP?
3. Bagaimana proses yang dilakukan oleh marketing RSJP dalam menghadapi
Anda sebagai klien?
4. Puaskan Anda dengan pelayanan RSJP, mengapa?
5. Berapa kali Anda menggunakan jasa RSJP?

Jawaban

A. Manajemen RSJP
1. Sejak tahun 2007.
2. Bergerak di bidang bisnis fotografi.
3. Dalam manajemen kami menerapkan adanya usaha bagi para marketing untuk
melakukan pendekatan personal terhadap beberapa klien kami. Hal ini untuk
menjaga ikatan emosional dari kami kepada klien, sehingga hubungan baik
tetap terjaga.
4. Dari Salatiga dan sekitarnya.
5. Rp 50.000.000 hingga Rp 80.000.000/ bulan
6. Dalam proses komunikasi pemasaran kami sering mengalami hambatan
terutama dalam hal menghubuni pihak-pihak yang terkait dengan bisnis
pernikahan seperti gedung, catering dsb.
7. Sekarang banyak sekali fotografer-fotografer yang ada di Salatiga, dalam
konteks pemasaran kami menganggap mereka sebagai kompetitor, sekecil
apapun usaha fotografi yang mereka jalankan mereka adalah kompetitor kami.
8. Menghadapi kompetitor tidaklah mudah, setelah usaha pemasaran yang kami
lakukan, langkah berikutnya adalah memelihara hubungan dengan klien,
akhirnya kualitaslah yang bicara.

B. Klien

Klien 1:
1. Dari iklan yang ada di beberapa tempat di Salatiga.
2. Karena sepengetahuan saya fotografi yang bagus saat ini di Salatiga adalah
RSJP.
3. Waktu saya menghubungi manajemen, hampir tiap hari saya mendapat telepon
dari pihak manajemen RSJP berkaitan dengan jadwal acara yang saya agihkan.
4. Cukup puas, karena sesuai dengan apa yang saya inginkan.
5. Satu kali.

Klien 2:
1. Dihubungi oleh marketing.
2. Saya tertarik dengan penawaran yang diajukan.
3. Marketing mendatangi rumah saya kemudian secara bertahap saya dihubungi
lewat telepon dengan melakukan penawaran-penawaran yang menurut saya
cukup membuat saya tertarik.
4. Puas, namun ada hal yang sedikit kurang terkait dengan proses cetak foto yang
lama.
5. Satu kali.

Klien 3:

1. Ditelepon oleh marketing.
2. Melalui penawaran yang dilakukan saya kemudian mendatangi kantor RSJP,
setelah itu melihat sampel-sampelnya dan saya tertarik.
3. Dihubungi lewat telepon 3 hari sekali dan sesekali sebelum acara saya diajak
untuk meeting sambil makan siang.
4. Puas, namun ada beberapa kesalahan diantaranya menyangkut spesifikasi
produk yang diberikan kepada saya, misalnya album-album digital.
5. Satu kali.