Analisa Bangkitan Perjalanan Pada Perumahan Pemerintah Daerah (PEMDA) Tingkat I Medan

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Kota Medan sebagai Ibukota Propinsi Sumatera Utara, telah berkembang

menjadi

pusat

berbagai

kegiatan

pelayanan

seperti

pusat


administrasi

pemerintahan, perdagangan, industri, jasa pelayanan keuangan, komunikasi,
akomodasi kepariwisataan, dan kegiatan pelayanan lainnya. Kegiatan pelayanan
tersebut

diperuntukkan kepada penduduk kota medan pada khususnya, dan

penduduk Propinsi Sumatera Utara pada umumnya. Kondisi ini menyebabkan
kota Medan tumbuh dengan pesat.
Dari data BPS Kota Medan penduduk kota Medan tahun 2011 sebesar
2.117.224 jiwadengan luas wilayah mencapai 265,10 km2, memiliki 21 kecamatan
dengan bentuk kota yang memanjang dari utara ke selatan. Salah satu kecamatan,
kecamatan Medan Selayang

sebagai lokasi penelitian, berbatasan dengan

Kecamatan Medan Sunggaldi sebelah Barat, Medan Johor dan Medan Polonia di
Timur, Medan Sunggal danMedan Baru di Utara, dan Medan Tuntungan di

Selatan. Dari data Pemko Medan didapat jumlah penduduk kecamatan Medan
Selayang pada tahun 2006 sebesar 48.208 jiwa dengan 7653 kepala keluargadan
luas wilayah 9,01 km2. Salah satu akibat dari pertumbuhan Kota Medan tersebut
adalah banyak munculnya perumahan di wilayah Medan Selayang ini yang
mengakibatkan terjadinya bangkitan perjalanan sehingga mempengaruhi tingkat
pelayanan jalan dan berubahnya fungsi tata guna lahan yang dikemudian hari
menimbulkan permasalahan.

1
Universitas Sumatera Utara

Lokasi penelitian ialah perumahan Pemerintah Daerah (PEMDA) Tingkat
I, keberadaan Perumahan Pemerintah Daerah (PEMDA) Tingkat I akan
meningkatkan densitas lalu-lintas. Meningkatnya jumlah perjalanan yang
dibangkitkan oleh kawasan Perumahan Pemerintah Daerah (PEMDA) Tingkat I
dapat berdampak terhadap kapasitas pelayanan jalan yang ada disekitar lokasi
perumahan sehingga kemacetan lalu-lintas sukar dihindari.Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk memodelkan bangkitan lalu-lintas pada Perumahan Pemerintah
Daerah (PEMDA) Tingkat I. Hasil Penelitian ini diharapkan dapat memberikan
informasi tentang bangkitan perjalanan dari Perumahan Pemerintah Daerah

(PEMDA)

Tingkat

I

berikut

hubungannya

dengan

tingkat

pelayanan

jalan.Informasi tersebut dapat dijadikan salah satu dasar pertimbangan bagi
perencana dan pemerintah dalam menentukan kebijakan terhadap masalah
transportasi dan pengembangan prasarana wilayah Kota Medan.


1.2.

Perumusan Masalah Penelitian
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan permasalahan pada

penelitian ini ialah:
1.

Bagaimana model bangkitan perjalanan penduduk pada Perumahan
Pemerintah Daerah (PEMDA) Tingkat I.

2.

Bagaimana mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perjalanan
penduduk

yaitu

faktor


jumlah

keluarga,

kepemilikan

kendaraan

pribadi,pendapatan, bekerja, dan pendidikan sehingga dapat dijadikan
variabel dalam menganalisa bangkitan pergerakan dari Perumahan
Pemerintah Daerah (PEMDA) Tingkat I.

2
Universitas Sumatera Utara

1.3.

Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang akan dikaji, maka tujuan dari


penelitian adalah:
1.

Untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perjalanan
penduduk dinilai dari faktor pendapatan, jumlah keluarga, kepemilikan
kendaraan, pekerjaan, dan pendidikan sehingga dapat dijadikan tolak ukur
dalam menganalisa bangkitan pergerakan dari Perumahan Pemerintah
Daerah (PEMDA) Tingkat I Medan.

2.

Untuk mendapatkan jumlah bangkitan perjalanan dengan analisa regresi
linear berganda dan analisa kategori pada Perumahan Pemerintah Daerah
(PEMDA) Tingkat I Medan.

1.4.

Manfaat Penelitian
Melalui penelitian ini akan menambah pengetahuan di bidang perencanaan


transportasi, khususnya yang menyangkut tentang konsep pemodelan bangkitan
perjalanan. Secara praktis dapat diketahui bahwa pembangunan kawasan
pemukiman yang setipe dengan kawasan yang diteliti akan menghasilkan
bangkitan yang tidak jauh berbeda.

1.5.

Ruang Lingkup Penelitian
Untuk menghindari penelitian yang terlalu luas dan terbatasnya waktu,

maka pembatasan masalah dalam penelitian ini menitikberatkan pada beberapa hal
yaitu:

3
Universitas Sumatera Utara

1.

Jumlah bangkitan pergerakan yang akan diteliti adalah pergerakan
masyarakat di Perumahan PEMDA Tingkat I.


2.

Pengambilan data dilakukan dengan cara memperhitungkan perjalanan
yang dilakukan oleh penghuni perumahan yang dianalisis berdasarkan
home base trip, yaitu semua perjalanan yang berasal dari rumah dan
diakhiri dengan pulang kerumah masyarakat di Perumahan PEMDA
Tingkat I.

3.

Data yang didapat dari hasil pengisian kuisoner oleh para responden.

4.

Penyebaran kuisoner dilakukan pada hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis,
Jumat, Sabtu, dan Minggu.

5.


Faktor-faktor yang mempengaruhi perjalanan penduduk dinilai dari faktor
jumlah keluarga, kepemilikan kendaraan pribadi,pendapatan, bekerja, dan
pendidikan.

6.

Metode analisa perhitungan yang digunakan adalah metode analisa regresi
linier berganda, dengan bantuan Software Statistical Product And Service
Solution.

4
Universitas Sumatera Utara