PENGARUH STRES KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. POS INDONESIA (PERSERO) MAIL PROCESSING CENTER BANDUNG

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian serta pengujian hipotesis yang telah
dijelaskan pada bab sebelumnya mengenai pengaruh stres kerja terhadap kepuasan
kerja karyawan PT. Pos Indonesia (Persero) Mail Processing Center Bandung,
maka dari itu pada bab ini penulis akan menguraikan kesimpulan dan akan
memberikan saran sebagai masukan untuk perusahaan.
5.1 Kesimpulan
1. Karyawan PT. Pos Indonesia (Persero) Mail Processing Center Bandung
mengalami stres kerja yang cukup tinggi yaitu sebesar 2,61 hal ini
dikarenakan rata-ratanya berada pada interval 2,60 – 3,39. Tingkat stres
kerja yang paling tinggi adalah beban kerja yang terlalu banyak karena
mendapatkan nilai rata-rata sebesar 2,76. Sedangkan tingkat stres kerja
yang paling rendah adalah mengenai penyampaian pendapat mengenai
masalah pekerjaan terhadap atasan yaitu nilai rata-ratanya sebesar 2,21.
2. Kepuasan kerja karyawan PT. Pos Indonesia (Persero) Mail Processing
Center Bandung dapat dikategorikan puas karena nilai rata-ratanya 3,40
sehingga berada pada interval 3,40 – 4,19. Tingkat kepuasan kerja yang
paling tinggi adalah mengenai gaji yang diberikan perusahaan sudah
sesuai dengan beban kerja karyawan mendapatkan nilai rata-rata sebesar

3,54 dan tingkat kepuasan kerja yang paling rendah adalah merasa
bosannya karyawan dengan pekerjaan dan tugasnya yang mendapatkan
nilai rata-rata sebesar 3,22.
3. Stres kerja memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan PT. Pos
Indonesia (Persero) Mail Processing Center Bandung. Hal ini terlihat dari
uji hipotesis dimana thitung = 16,24 lebih besar dari ttabel = 1,971 maka dari
itu H0 ditolak dan H1 diterima. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi
Rank Spearman, diperoleh rs sebesar 0,733 atau 73,3% maka dari itu

80

hubungan antara Stres Kerja dengan Kepuasan Kerja Karyawan dapat
dikatakan kuat dan searah. Dari hasil perhitungan koefisien determinasi
terlihat bahwa besarnya pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja
karyawan sebesar 53,73% sehingga sisanya yaitu 46,27% dipengaruhi oleh
variabel- variabel lainnya yang tidak diteliti oleh penulis.
5.2 Saran
Berikut adalah beberapa saran yang penulis coba berikan kepada perusahaan
dilihat dari hasil penelitian dan kesimpulan yang telah dijelaskan di atas,
diharapkan saran tersebut dapat bermanfaat dan dijadikan masukan yang positif,

antara lain sebagai berikut:
1. Untuk masalah stres kerja yang dialami karyawan berada pada kategori
yang cukup tinggi yang artinya adalah sebagian karyawan yang bekerja di
PT. Pos Indonesia (Persero) Mail Processing Center Bandung mengalami
stres kerja. Maka dari itu perusahaan sebaiknya melakukan upaya sebagai
berikut:
a. Perusahaan harus memberikan pekerjaan yang merata kepada
karyawan-karyawannya karena saat ini karyawan merasa beban
kerja yang diberikan masih terlalu banyak, juga memberikan
fasilitas yang dapat lebih meringankan pekerjaan dan mempercepat
selesainya pekerjaan.
b. Mengevaluasi kemampuan karyawan agar dapat ditempatkan pada
bagian yang sudah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
karyawan.
c. Mengadakan kegiatan rohani dan kegiatan olahraga seminggu
sekali agar karyawan dapat meningkatkan keimanannya dan dapat
melakukan relaksasi.
2. Dari hasil penelitian, kepuasan kerja masih di kategori puas tetapi untuk
meningkatkan lagi kepuasan kerja karyawan PT. Pos Indonesia (Persero)
Mail Processing Center Bandung membutuhkan beberapa cara. Berikut


81

adalah saran dari penulis agar kepuasan kerja karyawan lebih meningkat
lagi:
a. Perusahaan mengadakan rotasi pekerjaan agar karyawan tidak merasa
bosan dengan pekerjaannya, memberikan tantangan baru kepada
karyawan juga membantu karyawan tersebut berkembang.
b. Perusahaan mengadakan gather ing untuk karyawan termasuk atasan
agar terjalin hubungan sesama karyawan juga atasan dengan bawahan
dapat terjalin dengan harmonis dan dapat saling membantu dalam
pekerjaan. Hal ini pun dapat juga membuat seluruh karyawan lebih
solid.

82