Keanekaragaan Burung di Hutan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

KEANEKARAGAMAN BURUNG DI HUTAN BATANG TORU
KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI

MUHAMMAD NASIR
110805014

DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

KEANEKARAGAMAN BURUNG DI HUTAN BATANG TORU

KABUPATEN TAPANULI UTARA

diajukan sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar
sarjana sains

MUHAMMAD NASIR
110805014

DEPARTEMEN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2016

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

PERSETUJUAN


Judul
Kategori
Nama
Nomor Induk Mahasiswa
Program Studi
Departemen
Fakutas

: Keanekaragaman Burung di Hutan Batang Toru
Kabupaten Tapanuli Utara
: Skripsi
: Muhammad Nasir
: 110805014
: Sarjana (S1) Biologi
: Biologi
: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Sumatera Utara

Disetujui di
Medan, Februari 2016


Komisi Pembimbing
Pembimbing 2,

Pembimbing 1,

Drs. Arlen Hanel. John, M.Si.
NIP. 197001021997022001

Dr. Erni Jumilawaty, M.Si
NIP. 195810181990031001

Disetujui Oleh
Departemen Biologi FMIPA USU

Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc
NIP. 19630123 199003 2 001

i
Universitas Sumatera Utara


DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

PERNYATAAN

KEANEKARAGAMAN BURUNG DI HUTAN BATANG TORU
KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri. Kecuali beberapa
kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan,

Februari 2016

Muhammad Nasir
110805014


ii
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

PENGHARGAAN

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah
SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penelitian dan penulisan skripsi yang berjudul “Keanekaragaan Burung Di Hutan
Batang Toru Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara”.

Pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesarbesarnya kepada
kedua orang tercinta Ayahanda Syarifuddin Sitompul dan Ibunda Farida Hannum
Hasibuan, terima kasih yang tak terhingga atas segala cinta, kasih sayang,
pengorbanan, kesabaran serta doa, mendidik penulis ke jalan yang lebih baik dari
mereka jalani, terima kasih kepada adikadikku yang tersayang Muhammad
Nasruddin Sitompul, Cinta Hot Marito Sitompul, Hot Matua Riski Sitompul, Hot

Nur Fadilah Sitompul, dan Annasai Sitompul kalian merupakan pemicu yang
kuat bagi penulis untuk segera menyelesaikan skripsi ini.

Penulis juga ingin

mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Dr. Erni Jumilawaty
M.Si selaku pembimbing 1 dan Drs. Arlen Hanel John. M.Si selaku pembimbing
2 yang telah banyak memberikan dorongan, arahan, bimbingan serta perhatian
yang besar saat penulis memulai penulisan hingga penyusunan skripsi ini. Ucapan
terimakasih juga penulis sampaikan kepada selaku penguji 1 serta selanjutnya
Bapak Drs. Nursal M.Si selaku penguji II serta Bapak T. Alief Aththorick M.Si
yang telah banyak memberikan saran dan masukan. Terimakasih kepada Ibu
Nursahara Pasaribu M.Sc selaku dosen penasehat akademik yang telah banyak
memberikan nasehat berharga dan membimbing penulis dalam menjalani
perkuliahan. Terimakasih juga kepada Ibu Dr. Saleha Hanum selaku Sekretaris
Departemen Biologi FMIPA USU. Seluruh staff pegawai Biologi Kak Ros, Bang
Ewin, Bu Ipit dan Kak Sity atas segala bantuan yang diberikan kepada penulis
selama ini.
Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada Bapak Bas Van Balen,
yang telah membantu penulis dalam mengidentifikasi burung dari suara Ibu

Gabriella Fredriksson, Matthew G. Nowak dan Bapak Mistar Kamsi S.Si yang
telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk penelitian di stasiun risetnya
dan banyak meluangkan waktunya dalam memberikan arahan dan ide-idenya.

iii
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

Terimakasih juga yang tak terhingga penulis sampaikan kepada Abang-Abang
terhebat di stasiun penelitian Camp Mayang yaitu Abangda Ronald Andreas Paja
Siagian S. Hut dan Abangda Wasmaul selaku koordinator lapangan yang sudah
banyak memberikan bantuan, meluangkan waktunya untuk diskusi dan sudah
banyak menyumbang foto-foto bagusnya kepada penulis serta para asisten
lapangan Abangda Nardi, Abangda Etty, Abangda Kalam, dan Abangda Ulil
terimakasih banyak juga atas kerjasamanya, sambutan hangat, canda tawanya dan
bantuannya selama penulis berada di Camp Mayang. Terima Kasih Juga kepada
Pak Sity, Kak Rita, Kak Friska, Kak Lina, Bang Daniel, Tante. Terima kasih juga
kepada keluarga Abangda kalam atas sambutan hangat dan sudah mengijinkan
penulis untuk tinggal dirumahnya.

Ucapan terimakasih kepada Keluarga besar bidang ekologi hewan: Kak
Afni, Bang Zulfan, Kak Nurul, Kak Fauziah, Kak Fivin, Kak Siska, Kak Arfah,
Bang Zubeir, Kak Karina, kak Tari, Kak Siti, Kak Fitri, Jordani, Siska Dewi,
Nana, Tia, Juned, Suri, Mariati, Sandro dan adek-adek stambuk 2012, 2013 atas
canda tawa, dukungan dan motivasinya selama ini. Teman-teman “2011” yang
tidak bisa disebutkan satu persatu terimakasih atas semuanya, semoga
kekompakan tetap seperti ini sampai kapanpun.

Sebagai manusia dengan

kodratnya yang tidak pernah luput dari kesalahan dan kehilafan, penulis
menyadari bahwa skirpsi ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu penulis
mengaharapkan kritik dan saran dalam melengkapi kekurangan penyusunan
skripsi ini. Semoga kiranya skripsi ini akan bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Januari 2016

Penulis

iv

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

KEANEKARAGAMAN BURUNG DI HUTAN BATANG TORU
KABUPATEN TAPANULI UTARA
ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk menentukan spesies burung di Hutan Batang Toru
Kabupaten Tapanuli Utara. Empat lokasi survei (Middle, Edge, Sekunder dan
Agroforestry) ditentukan dengan metode titik hitung (Point Count) atau IPA
(Indices Ponctuele d’Abundance-Indeks Kelimpahan pada Titik) dan metode
(Transect)

jalur.

Delapan

puluh


satu

spesies

burung teresterial

yang

dikelompokkan kedalam 28 famili dan 48 genus yang ditemukan di lokasi
penelitian. Indeks keanekaragaman tertinggi ditemukan di Edge dan indeks
keanekaragaman terendah ditemukan di Middle selama pengamatan bulan Maret.
Indeks kemerataan spesies tertinggi ditemukan di Edge selama bulan Maret dan
indeks kemerataan spesies terendah ditemukan di Middle selama bulan Maret.
Jumlah jenis burung yang paling banyak ditemukan pada lokasi sekunder
sebanyak 45 spesies dan yang paling sedikit ditemukan pada lokasi Middle
sebanyak 15 spesies.

Kata kunci : Burung teresterial, Batang Toru, Keanekaragaman, Tapanuli Utara

v

Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

BIRD DIVERSITY IN THE FOREST BATANG TORU NORTH
TAPANULI DISTRICT

ABSTRACT

This study was conducted to examine the bird species in Batang Toru Forest
North Tapanuli. There were 4 survey location determined by point count or
Indices Ponctuele d'Abundance (IPA) and

Transect Method pathway. The

location were in middle forest, edge forest, secondary forest and agroforestry
forest. They were 81 terrestrial bird species found which were grouped into 28
families and 48 genera at reseach location. The highest diversity index was found
in the Edge forest and the lowest diversity index was in the Middle forest. The
highest species evennes indexes was founded in Edge forest and the lowest
species evenness index was in Middle forest. There were 45 most common
species of bird were founded in secondary forest, and 15 species was found in
the Middle forest.
Keywords: Terrestrial bird, Batang Toru, Diversity, North Tapanuli

vi
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

DAFTAR ISI

Halaman
PERSETUJUAN

i

PERNYATAAN

ii

PENGHARGAAN

iii

ABSTRAK

iv

ABSTRACT

v

DAFTAR ISI

vi

DAFTAR TABEL

ix

DAFTAR GAMBAR

x

DAFTAR LAMPIRAN

xi

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1
1.2
1.3
1.4

BAB 2

BAB 3

Latar Belakang
Permasalahan
Tujuan
Manfaat

1
2
2
3

TINJAUAN PUSTAKA
2.1

Definisi Burung

4

2.2
2.3

Keanekaragaman Burung
Habitat Burung

5
6

2.4
2.5

Peranan Burung
Faktor-faktor yang
Burung

7
8

Mempengaruhi Keberadaan

BAHAN DAN METODE
3.1

Waktu dan Tempat

10

3.2

Alat dan Bahan

10

3.3

Metode Penelitian

10

3.3.1 Metode Pengumpulan Data Burung di
Lapangan

10

3.3.2 Waktu Pengamatan

11

Analisis Data
3.4.1 Indeks Keanekaragaman Spesies

11
11

3.4

vii
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

3.4.2
3.4.3
BAB 4

BAB 5

Indeks kemerataan
Suhu

12
12

HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1

Keanekaragaman Jenis Burung di Hutan Batang
Toru Kabupaten Tapanuli Utara

14

4.2

Keanekaragaman dan Kemerataan Jenis Burung

18

4.3
4.4

Suhu
Stratifikasi Pohon

19
24

4.5

Jenis Burung Pemakan Biji

26

KESIMPULAN DAN SARAN
5.1

Kesimpulan

28

5.2

Saran

28

DAFTAR PUSTAKA

29

LAMPIRAN

33

viii
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

DAFTAR TABEL

Nomor
1.

Judul

Halaman

Tabel 4.1 Klasifikasi dari kelas aves yang didapatkan
di kawasan Hutan Batang Toru Kabupaten Tapanuli

13

Utara.

2.

3.

Tabel 4.2 Keanekaragaman dan Indeks Kemerataan
Jenis Burung di Hutan Batang Toru Kabupaten
Tapanuli Utara Berdasarkan Indeks Shannon-Wiener
Tabel 4.5 Jenis Burung Pemakan Biji

18

26

ix
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

DAFTAR GAMBAR

Nomor

Judul

Halaman

1.

Gambar 1. (a) Burung flycatcher; (b) Burung kenari;
(c) Burung ciblek
Gambar 2. Penempatan titik pengamatan burung
menggunakan metode kombinasi antara metode titik
hitung (Point Count) atau IPA (Indices Ponctuele
d’Abundance – Indeks Kelimpahan pada Titik) dan
metode jalur (Transect).

4

2.

3.

Gambar 3. Stratifikasi Pohon

11

24

x
Universitas Sumatera Utara

DEPARTEMEN BIOLOGI FMIPA USU

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor
1.
2.
3.
4.
5.

Judul
Peta Areal Penelitian
Gambar jenis-jenis burung
Jenis-jenis Strata Bawah
Jenis-jenis Strata Tengah
Jenis-jenis Strata Atas

Halaman
33
34
35
36
37

xi
Universitas Sumatera Utara