Uji Disolusi Tablet Parasetamol Dengan Metode Dayung

UJI DISOLUSI TABLET PARASETAMOL DENGAN METODE DAYUNG
ABSTRAK
Obat merupakan suatu zat yang digunakan untuk diagnosa, pengobatan,
penyembuhan atau pencegahan penyakit pada manusia atau hewan. Agar obat
berfungsi sebagaimana yang diharapkan, maka jumlah atau dosis obat haruslah
tepat. Dosis merupakan sifat dari obat bahwa apabila jumlahnya kurang maka obat
tersebut tidak akan memberikan efek, sedangkan bila jumlahnya berlebihan, obat
menjadi bersifat racun. Tujuan Uji Disolusi tablet Paracetamol dengan metode
dayung ini adalah untuk mengetahui apakah kadar zat aktif yang terlepas dari
tablet Paracetamol memenuhi persyaratan atau tidak.
Uji disolusi tablet Paracetamol dengan metode dayung dilakukan seperti
yang tertera pada Farmakope Indonesia Edisi IV di tempat Praktek Kerja
Lapangan (PKL) PT. Kimia Farma (Persero) Plant Medan. Uji disolusi dilakukan
pada suhu 37o C dengan kecepatan 50rpm selama 30 menit, kemudian diambil
akuadest 20 ml dan diukur daya Spektrofotometer UV-Vis dengan panjang
gelombang 243 nm.
Hasil yang diperoleh dari tablet paracetamol yang di uji memenuhi
persyaratan Farmakope Indonesia Edisi IV yaitu, 92,79%, 97,25%, 97,74 %,
99,27%, 95,03%, 94,38% dengan rata-rata 96,08 % Tiap unit sediaan tidak kurang
dari 85 % (Q + 5% ) dari jumlah yang tertera pada etiket.
Kata kunci : uji disolusi, tablet, paracetamol, metode dayung


Universitas Sumatera Utara