PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, KEADILAN DISTRIBUTIF DAN PROSEDURAL KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL | Satriani | JMMR (Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit) 939 2688 1 PB
PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, KEADILAN DISTRIBUTIF DAN
PROSEDURAL KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RSU PKU
MUHAMMADIYAH BANTUL
THE INFLUENCE OF MANAGEMENT`S POLICY ON ITS TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP,
DISTRIBUTIVE JUSTICE AND PROCEDURAL COMPENSATION TOWARD THE
SATISFACTION OF WORK OF THE NURSES AT RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL
Meise Satriani1, Heru Kurnianto Tjahjono2, Qurratul Aini3
Faculty of Medicine and Health Sciences, University of Muhammadiyah Yogyakarta
ABSTRAK
Latar belakang: RSU PKU Muhammadiyah Bantul adalah sebuah RS Swasta yang sedang
berkembang. Kepemimpinan yang dilaksanakan di RSU PKU Muhammadiyah Bantul
sekarang ini ialah kepemimpinan yang transformasional. Sistem kompensasi yang
digunakan di RSU PKU Muhammadiyah Bantul ditentukan oleh status karyawan, golongan
pangkat dan masa kerja. Manajemen RSU PKU Muhammadiyah Bantul berusaha
memberikan kompensasi yang layak kepada karyawan baik secara distributif maupun
prosedural. Hal ini untuk meningkatkan motivasi kerja, yang pada gilirannya akan
meningkatkan kepuasan kerja karyawan sehingga pelayanan yang diberikan kepada pasien
lebih efektif, efisien dan berkualitas. Ketidakadilan dalam pemberian kompensasi
memberikan ketidakpuasan dalam bekerja.
Metodologi penelitian: Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan rancangan cross sectional
survey dengan alat ukur penelitian menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 104
responden. Subyek penelitian ini adalah seluruh karyawan perawat tetap RSU PKU
Muhammadiyah Bantul dengan teknik pengambilan data berdasarkan total popuasi.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional dan
keadilan distributif dan prosedural kompensasi berpengaruh secara signifikan bersamasama terhadap kepuasan kerja dengan (R = 0,475; F hitung = 14,446; p < 0,05) yang
ditunjukkan oleh nilai t hitung variabel kepemimpinan transformasional terhadap
kepuasan kerja sebesar 2,717 dan t hitung variabel keadilan distributif dan prosedural
kompensasi terhadap kepuasan kerja sebesar 4,713.
Kesimpulan dan saran: Dengan pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan
transformasional dan keadilan distributif dan prosedural kompensasi secara bersamasama dapat meningkatkan kepuasan kerja perawat di RSU PKU Muhammadiyah Bantul.
Manajemen rumah sakit lebih memperhatikan hal-hal yang dapat meningkatkan kepuasan
1
Student Of Master Hospital Management, Faculty Of Medicine And Health Sciences, Muhammadiyah University Of
Yogyakarta.
2 Lecturer At Master Hospital Management, Faculty Of Medicine And Health Sciences, Muhammadiyah University Of
Yogyakarta.
3 Lecturer At Master Hospital Management, Faculty Of Medicine And Health Sciences, Muhammadiyah University Of
Yogyakarta.
kerja perawat. Untuk penelitian selanjutnya dapat menjadi bahan masukkan dalam
melakukan penelitian yang sejenis.
Kata Kunci : Kepemimpinan Transformasional, Keadilan distributif dan prosedural
Kompensasi, Kepuasan Kerja Perawat
ABSTRACT
Background: RSU PKU Muhammadiyah Bantul is a privately-owned public hospital that
has been burgeoning. Leadership held at PKU Muhammadiyah Hospital in Bantul today is
a transformational leadership. While, for motivating employee, the management of the
hospital strives to provide adequate and fair compensation based on employee status,
class rank and tenure. Hence, the compensation system will encourage every employee to
give excellent service for each patient.
Methodology: The research is a quantitative analysis using cross-sectional survey
method. Data is obtained by disseminating questionnaire to the population, the whole
permanent employee up to 104 respondents.
Result: The statistical result indicates that management’s policy transformational
leadership and distributive justice and procedural compensation rate affect to the
satisfaction of work of the nurses at RSU PKU Muhammadiyah Bantul.
Summary: Regarding to the result of the research, management’s policy to appreciate its
employee through a good and fair compensation can significantly improve the satisfaction
of work of the nurses at RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Moreover, the management
should maintain a workable situation and pay a lot of attention to the nurses.
Keywords : Transformational Leadership, Distributive and Procedural Compensation, Job
Satisfaction of Nurses
kepercayaan
PENDAHULUAN
Kepuasan kerja karyawan tumbuh
bawahan
atau
yang
keyakinan
akan
diri
berpengaruh
berawal dari kepercayaan pada pimpinan
terhadap peningkatan kinerja. Formulasi
dan
kepemimpinan
komitmen
karyawan
terhadap
transformasional
organisasi, selanjutnya kepercayaan dan
mencangkup
komitmen
karisma, stimulasi intelektual, motivasi
karyawan
berpengaruh
pada
tersebut
kepuasan
akan
kerja.
inspirasional
empat
dimensi
dan
perhatian
2.
yaitu:
yang
Kepuasan kerja karyawan merupakan
diindividualisasikan
faktor yang sangat menentukan kualitas
yang
kerja yang diberikan oleh karyawan
Muhammadiyah Bantul pada saat ini
dalam memberikan pelayanan 1. RSU PKU
adalah
Muhammadiyah Bantul sebagai suatu
transformasional.
institusi pemberi pelayanan kesehatan,
dilaksanakan
Kepemimpinan
di
gaya
RSU
PKU
kepemimpinan
Pemberian kompensasi yang memadai
yang
juga akan sangat berpengaruh terhadap
dapat mengelola sumber daya yang ada,
kepuasan kerja karyawan, sebab sesuai
mengelola
dengan teori Maslow
dibutuhkan
seorang
pemimpin
administrasi,
mengarahkan
3
menyatakan
dan melaksanakan pelayanan kesehatan
bahwa kebutuhan akan kelangsungan
sesuai dengan visi dan misi rumah sakit.
hidup atau kebutuhan fisiologis seperti
transformasional
makan, minum, sandang, dan papan
sebagai pengaruh pemimpin atau atasan
merupakan kebutuhan dasar manusia
terhadap bawahan, dimana bawahan
untuk dapat bertahan hidup.
Kepemimpinan
merasakan
kepercayaan,
kebanggaan,
Disini
peneliti
meneliti
tentang
loyalitas dan rasa hormat kepada atasan
keadilan sistem dari kompensasi di RSU
dan mereka dimotivasi untuk berbuat
PKU
melebihi apa yang ditargetkan atau
sistem
diharapkan.
Kepemimpinan
tersendiri sesuai dengan peraturan yang
prinsipnya
berlaku pada kompensasi terdiri dari :
memotivasi bawahan untuk berbuat lebih
upah dan gaji pokok diberikan setiap
baik daripada yang biasa dilakukan,
bulan, uang insentif yang diberikan
dengan kata lain dapat meningkatkan
kepada karyawan jika jumlah pasien yang
transformasional
pada
Muhammadiyah
Bantul
dimana
kompensasi
memiliki
aturan
ditargetkan dalam 1 tahun mencapai
target, maka karyawan akan mendapat
tuntutan kerja, tingkat pekerjaan, tingkat
insentif,
kepada
keterampilan individu, dan standar gaji
karyawan jika target pendapatan dalam 1
yang berlaku untuk kelompok pekerjaan
tahun tercapai. Sistem kompensasi yang
tertentu, maka akan ada kepuasan kerja.
digunakan di RSU PKU Muhammadiyah
Uang atau imbalan akan mempunyai
Bantul ditentukan oleh status karyawan,
dampak terhadap motivasi kerjanya jika
golongan
besarnya imbalan disesuaikan dengan
bonus
diberikan
kepangkatan,
masa
kerja,
prestasi kerja dan jenis karyawan.
tinggi prestasi kerjanya.
Berikut ini tunjangan-tunjangan yang
Berdasarkan fakta-fakta yang telah
ada di RSU PKU Muhammadiyah Bantul;
dikemukakan, manajer keperawatan RSU
Tunjangan Struktural, Tunjangan jabatan,
PKU
Tunjangan fungsional, Tunjangan Hari
menerapkan
Tua (pensiun), Tunjangan suami/istri,
transformasional dan manajemen RSU
Tunjangan
PKU
anak,
Tunjangan
beras,
Muhammadiyah
gaya
Muhammadiyah
Bantul
telah
kepemimpinan
Bantul
telah
Tunjangan hari raya, Tunjangan hadir,
berusaha untuk memberikan kompensasi
Tunjangan/insentif
tidak
yang layak kepada para karyawan. Hal ini
dengan
dimaksudkan untuk lebih meningkatkan
mengikat
lain
diberikan
yang
sesuai
pencapaian pendapatan rumah sakit.
motivasi kerja, yang pada gilirannya akan
Teori mengenai aspek kepuasan (Facet
satisfaction) menurut
4
bahwa individu
meningkatkan kepuasan kerja karyawan,
sehingga
pelayanan
yang
diberikan
dipuaskan dengan suatu aspek khusus
kepada pasien lebih efektif, efisien dan
dari
misalnya
berkualitas. Hanya saja apakah gaya
pembayaran, pekerjaan itu sendiri, rekan
kepemimpinan transformasional manajer
kerja,
keperawatan dan dalam pemberlakuan
pekerjaan
mereka,
promosi
pekerjaan
dan
kepenyelian/kepemimpinan,
sistem kompensasi tersebut telah dinilai
dikemukakan bahwa kepemimpinan dan
adil oleh karyawan pada RSU PKU
kompensasi secara positif berpengaruh
Muhammadiyah Bantul baik dilihat dari
terhadap kepuasan kerja karyawan. Yang
hasil atau distribusi yang diterima oleh
penting ialah sejauh mana gaji yang
karyawan dan dilihat dari segi proses
diterima
gaji
pemberian kompensasi atau prosedur
dipersepsikan sebagai adil berdasarkan
penggajian sehingga dapat memberikan
dirasakan
adil,
jika
kepuasan dalam bekerja, itulah yang
pemilihan sampel dipilih secara khusus
menjadi
berdasarkan tujuan penelitian.
keinginan
peneliti
untuk
melakukan penelitian.
Instrumen penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah kuesioner
METODOLOGI
dengan sistem pertanyaan tertutup yang
Penelitian
ini
merupakan
jenis
terdiri
dari
kuesioner
tentang
penelitian deskriptif kuantitatif dengan
kepemimpinan
transformasional,
rancangan
keadilan
dan
penelitian
cross
sectional
distributif
prosedural
survey. Penelitian cross sectional survey
kompensasi, kepuasan kerja karyawan
,yaitu bagaimana variabel-variabel yang
dan
diteliti itu akan menjelaskan obyek yang
untuk
diteliti melalui data yang terkumpul dan
pengumpulan data, peneliti menggunakan
pengamatan hanya dilakukan satu kali
kuesioner. Analisis Data dalam penelitian
saja 5.
ini adalah menggunakan data primer dan
Subyek penelitian adalah perawat,
manajer keperawatan dan manajer PSDI
kepemimpinan
manajer
transformasional
keperawatan.
Dalam
data sekunder. Metode analisis data pada
penelitian ini menggunakan uji regresi
RSU PKU Muhammadiyah Bantul dan
linear berganda yang terdiri dari uji
obyeknya
parsial (uji t) dan uji f dan uji asumsi
RSU
PKU
Muhammadiyah
Bantul yang akan dilakukan penelitian
klasik
pada bulan Januari 2011 bertempat di
multikolinearitas, uji autokorelasi, uji
kota Bantul. Populasi dalam penelitian ini
yang
terdiri
normalitas
residual,
adalah seluruh karyawan perawat yang
heteroskedastisitas.
ada di RSU PKU Muhammadiyah Bantul
HASIL DAN PEMBAHASAN
yang
berjumlah
167
orang.
semua perawat tetap yang ada di RSU
PKU Muhammadiyah Bantul. Pemilihan
pada
penelitian
uji
uji
Pada
penelitian ini peneliti mengambil sampel
sampling
dari
ini
menggunakan purposive sampling yaitu
Analisis regresi dalam penelitian ini
digunakan
untuk
menguji
pengaruh
kepemimpinan
transformasional,
keadilan
dan
distributif
prosedural
kompensasi terhadap kepuasan kerja
perawat. Dari tehnik analisis ini dapat
diketahui signifikansi pengaruh antara
antara
kedua
koefisien reliabilitas alpha yang telah
variabel
(p<
0,05)
serta
dua
variabel
tersebut
dari
dikategorisasikan menurut 5.
mengetahui kuat lemahnya pengaruh
Tabel 1. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Variabel Bebas
Koefisien
T
Signifikansi
hitung
Konstanta
Kepemimpinan Transformasional
(X1)
Keadilan distributif dan
prosedural kompensasi (X2)
R
= 0,475
R2
= 0,226
F hitung
= 14,446
Sig. (p-Value)
= 0,000
0,537
0,174
0,128
2,717
0,899
0,008
0,259
4,713
0,000
Dari hasil pengolah data diatas diperoleh
prosedural kompensasi yang diberikan,
F
= 14,446 , sedangkan p value =
maka kepuasan kerja akan meningkat.
0,000 lebih kecil dari α = 0,05 maka
Kepemimpinan yang dilaksanakan di RSU
model
adalah
hitung
variabel
tersebut
regresi
signifikan,
tentang
artinya
pengaruh
PKU Muhammadiyah Bantul pada saat ini
gaya
kepemimpinan
dan
transformasional. Gaya kepemimpinan
prosedural
transformasional yang diterapkan oleh
kompensasi terhadap kepuasan kerja
seorang manajer keperawatan di RSU
perawat
PKU
kepemimpinan
keadilan
transformasional
distributif
sudah
menunjukkan
dan
signifikan.
bahwa
Hal
ini
kepemimpinan
Muhammadiyah
menjalankan
Bantul
dalam
tugas-tugasnya
sebagai
transformasional dan keadilan distributif
manajer dalam menerapkan pengaruh
dan
secara
ideal, konsiderasi individual, stimulasi
terhadap
intelektual dan motivasi inspirasional
prosedural
bersama-sama
kompensasi
berpengaruh
disetiap kegiatan yang terjadi di RSU PKU
kepuasan kerja perawat.
Semakin
baik
kepemimpinan
Muhammadiyah
Bantul
kinerja
yang
dapat
transformasional yang dijalankan dan
meningkatkan
sehingga
semakin baik keadilan distributif dan
memberikan kepuasan kerja terhadap
bawahannya.
kerja
yang
perawat
dapat
perawat
yang
kompensasi berhubungan positif dengan
nantinya akan meningkatkan kepuasan
kepuasan kerja, seperti yang dijelaskan
pelayanan di RSU PKU Muhammadiyah
oleh 6 bahwa kepuasan kerja dipengaruhi
Bantul.
oleh beberapa faktor, antara lain : kondisi
dirasakan
Kepuasan
oleh para
meningkatkan
kinerja
Kepuasan kerja berhubungan positif
dengan
kepemimpinan,
begitupun
Rumah Sakit Muhammadiyah Bantul
kerja, kepemimpinan atasan, kebijakan
telah mengatur secara jelas dan terperinci
dan prosedur, hubungan dengan rekan
mengenai sistem penggajian karena ini
kerja dan insentif yang diberikan.
menjadi faktor utama bagi karyawan
berkenaan dengan kinerjanya. Pemberian
gaji dan upah didasarkan atas prestasi
dan kinerja karyawan. Karyawan RSU
PKU
Muhammadiyah
Bantul
pemberian
kompensasi
alokasinya
dirasakan
walaupun
masih
ada
menilai
dan
proses
cukup
adil
terdapat
dari
beberapa karyawan (perawat) merasakan
belum adil terutama perawat di IGD, ICU
dan OK karena mereka merasa beban
kerja mereka lebih berat jika dibanding
dengan perawat bangsal dan poliklinik.
Kemampuan RSU PKU Muhammadiyah
Bantul dalam memberikan kompensasi
dengan
mempertimbangkan
prinsip
keadilan dan pengalokasiannya sudah
melalui
proses
menciptakan
karyawan
yang
yang
keadaan
fair
akan
emosioanal
menyenangkan
variabel kepemimpinan transformasional
memiliki nilai t
hitung
= 2,717 dengan nilai
p value = 0,008, lebih kecil dari α = 0,05,
maka H1 diterima. Hasil penelitian yang
menunjukkan adanya pengaruh positif
antara kepemimpinan transformasional
terhadap kepuasan kerja perawat di RSU
PKU Muhammadiyah Bantul hal ini
dikarenakan ketegasan pemimpin dalam
memberikan
prosedur
informasi
kerja
menyeluruh.
mengenai
secara
Perilaku
jelas
dari
dan
gaya
kepemimpinan ini selalu mendorong
bawahannya
kembangkan
untuk
daya
kreatifitasnya
penghargaan
serta
kepada
menumbuh
inovasi
dan
memberikan
bawahan
yang
berprestasi tinggi.
yang
merupakan cerminan dari kepuasan kerja
karyawan.
Hasil uji t dapat menunjukkan bahwa
Menurut peneliti gaya kepemimpinan
yang
dilaksanakan
oleh
manajer
9
keperawatan di RSU PKU Muhammadiyah
penelitian
Bantul
gaya
menyimpulkan bahwa keadilan distributif
transformasional
dan keadilan prosedural berpengaruh
sudah
menerapkan
kepemimpinan
sehingga sebaiknya seorang manajer
keperawatan
gaya
dapat
mempertahankan
kepemimpinan
kepemimpinan
tersebut
para
Tjiptono
syakhroza
dan
oleh
yang
signifikan terhadap kepuasan individu.
Rumah
Sakit
Umum
PKU
karena
Muhammadiyah Bantul dalam hal sistem
lebih
kompensasi yang efektif dan sesuai
transformasional
mempengaruhi
sebelumnya
pengikutnya.
(1999),
ditujukan
untuk
mempertahankan
menarik
dan
orang-orang
yang
pemimpin
berkompeten dan berbakat yang dapat
berhasil
membantu mencapai tujuan organisasi.
dalam
Adapun unsur kompensasi yang diterima
cara
karyawan berdasarkan prestasi kerja
mempraktikkan perilaku yang sesuai
meliputi : upah, gaji pokok, dan gaji
pada setiap tahapan proses transformasi
tambahan,
7.
tunjangan dan layanan-layanan. Dengan
mengemukakan
bahwa
transformasional
mengubah
dapat
status
organisasinya
qou
dengan
Menurut pendapat 8, yang mengatakan
bahwa
praktek
gaya
kepemimpinan
demikian
uang
RSU
insentif
PKU
tunjangan-
muhammadiyah
transformasional mampu meningkatkan
Bantul
kepuasan kerja bagi karyawan karena
berkompeten untuk dapat meningkatkan
kebutuhan karyawan yang lebih tinggi
kinerja
seperti
penggajian
kebutuhan
harga
diri
dan
aktualitas diri.
keadilan
distributif
dan
prosedural kompensasi memiliki nilai t
hitung
organisasi
sesuai
dan
SDM
yang
memberikan
dengan
ketentuan
pengupahan yang berlaku di RSU PKU
Hasil uji t dapat menunjukkan bahwa
variabel
memanfaatkan
= 4,713 dengan nilai p value = 0,000,
Muhammadiyah Bantul.
Menurut
10,
jika gaji yang diterima
para karyawan dianggapnya adil dan
sesuai
dengan
tuntutan
kerja,
lebih kecil dari α = 0,05, maka H2
keterampilan
diterima. Artinya keadilan distributif dan
masyarakat, maka kemungkinan akan
prosedural kompensasi secara statistik
meningkatnya
berpengaruh terhadap kepuasan kerja
terpenuhi. Dirumah sakit ketidakadilan
perawat.
dalam
Hasil
ini
sesuai
dengan
individu
kepuasan
pemberian
dan
standar
kerja
kompensasi
akan
masih
terlihat dan belum sesuai dengan harapan
transformasional.
Besarnya
karyawan dan pada umumnya rasa
kompensasi
diberikan
ketidakadilan timbul karena kompensasi
setiap karyawan hendaknya
yang diterima tidak sebanding dengan
disesuaikan beban kerja, jenis
beban kerja.
dan resiko pekerjaan, tanggung
jawab
KESIMPULAN
yang
serta
tidak
berdasarkan
1. Terdapat pengaruh positif dan
distributif
dan
kerja dan jabatan semata.
keadilan
dan
pangkat,
golongan, masa kerja, prestasi
signifikan antara kepemimpinan
transformasional
pada
hanya
2. Bagi peneliti selanjutnya perlu
prosedural
melakukan
penelitian
lebih
kompensasi terhadap kepuasan
lanjut tentang kepuasan kerja
kerja
yang bersifat kualitatif, dan
perawat
di
RSU
PKU
Muhammadiyah Bantul.
2. Kepemimpinan
berpengaruh
perlu
transformasional
positif
memperbesar
sampel
terhadap
jumlah
dengan
mengikutsertakan
semua
kepuasan kerja perawat di RSU
karyawan
PKU Muhammadiyah Bantul.
memperluas cakupan wilayah
3. Keadilan
distributif
prosedural
dan
dan
dengan
penelitian.
kompensasi
berpengaruh
positif
terhadap
kepuasan kerja perawat di RSU
DAFTAR PUSTAKA
(1)
PKU Muhammadiyah Bantul.
Tjiptono & Chandra 2005, Service,
Quality & Satisfaction, Yogyakarta,
Andi.
SARAN
1. RSU
PKU
Muhammadiyah
(2)
Yukl, G. A. 2009, Leadership in
Bantul perlu mempertahankan
Organization,
gaya
Englewood
kepemimpinan
diterapkan
oleh
yang
gaya
kepemimpinan
yang
Clifs,
New
Edition,
Jersey:
Prentice-Hall, Inc
manajer
keperawatan yang menerapkan
Five
(3)
Hasibuan, M. 2005, Manajemen
Sumber Daya Manusia, Jakarta,
Bumi Aksara.
(4)
Luthans,
F.
1992,
Perilaku
Organisasi, Yogyakarta, Andi.
(5)
Sugiyono, 2007, Statistika untuk
Penelitian, Bandung, CV Alfabeta.
(6)
Gibson, J. L., Ivancevich, J. M. &
Donnelly,
J.
H.
Organizational
1996,
Behavior
&
Management, In: ADIARNI, N. ed 2,
Jakarta: Binarupa Aksara.
(7)
(8)
Tjiptono, F & Syakroza, A. 1999,
Kepemimpinan
Transformasional Manajemen &
Usahawan Indonesia, Vol.28, No.
09 September P 5-13.
Keller, R.T. 1992, Transformational
Leadership And The Performance
Of Research And Development
Project
Groups.
Journal
Of
Management, 18 (3): 489-501.
(9)
Tjahjono,H.K.,
Keadilan
Modal
2008.
Pengaruh
Keorganisasian
Sosial
Pada
Dan
Outcomes.
Yogyakarta. Unit Penerbit Fakultas
Ekonomi. UMY
(10) Muchlas, M. 2005, Perilaku
Organisasi, Yogyakarta, Program
Pendidikan Pasca Sarjana Magister
Manajemen Rumah Sakit.
PROSEDURAL KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RSU PKU
MUHAMMADIYAH BANTUL
THE INFLUENCE OF MANAGEMENT`S POLICY ON ITS TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP,
DISTRIBUTIVE JUSTICE AND PROCEDURAL COMPENSATION TOWARD THE
SATISFACTION OF WORK OF THE NURSES AT RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL
Meise Satriani1, Heru Kurnianto Tjahjono2, Qurratul Aini3
Faculty of Medicine and Health Sciences, University of Muhammadiyah Yogyakarta
ABSTRAK
Latar belakang: RSU PKU Muhammadiyah Bantul adalah sebuah RS Swasta yang sedang
berkembang. Kepemimpinan yang dilaksanakan di RSU PKU Muhammadiyah Bantul
sekarang ini ialah kepemimpinan yang transformasional. Sistem kompensasi yang
digunakan di RSU PKU Muhammadiyah Bantul ditentukan oleh status karyawan, golongan
pangkat dan masa kerja. Manajemen RSU PKU Muhammadiyah Bantul berusaha
memberikan kompensasi yang layak kepada karyawan baik secara distributif maupun
prosedural. Hal ini untuk meningkatkan motivasi kerja, yang pada gilirannya akan
meningkatkan kepuasan kerja karyawan sehingga pelayanan yang diberikan kepada pasien
lebih efektif, efisien dan berkualitas. Ketidakadilan dalam pemberian kompensasi
memberikan ketidakpuasan dalam bekerja.
Metodologi penelitian: Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan rancangan cross sectional
survey dengan alat ukur penelitian menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada 104
responden. Subyek penelitian ini adalah seluruh karyawan perawat tetap RSU PKU
Muhammadiyah Bantul dengan teknik pengambilan data berdasarkan total popuasi.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional dan
keadilan distributif dan prosedural kompensasi berpengaruh secara signifikan bersamasama terhadap kepuasan kerja dengan (R = 0,475; F hitung = 14,446; p < 0,05) yang
ditunjukkan oleh nilai t hitung variabel kepemimpinan transformasional terhadap
kepuasan kerja sebesar 2,717 dan t hitung variabel keadilan distributif dan prosedural
kompensasi terhadap kepuasan kerja sebesar 4,713.
Kesimpulan dan saran: Dengan pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan
transformasional dan keadilan distributif dan prosedural kompensasi secara bersamasama dapat meningkatkan kepuasan kerja perawat di RSU PKU Muhammadiyah Bantul.
Manajemen rumah sakit lebih memperhatikan hal-hal yang dapat meningkatkan kepuasan
1
Student Of Master Hospital Management, Faculty Of Medicine And Health Sciences, Muhammadiyah University Of
Yogyakarta.
2 Lecturer At Master Hospital Management, Faculty Of Medicine And Health Sciences, Muhammadiyah University Of
Yogyakarta.
3 Lecturer At Master Hospital Management, Faculty Of Medicine And Health Sciences, Muhammadiyah University Of
Yogyakarta.
kerja perawat. Untuk penelitian selanjutnya dapat menjadi bahan masukkan dalam
melakukan penelitian yang sejenis.
Kata Kunci : Kepemimpinan Transformasional, Keadilan distributif dan prosedural
Kompensasi, Kepuasan Kerja Perawat
ABSTRACT
Background: RSU PKU Muhammadiyah Bantul is a privately-owned public hospital that
has been burgeoning. Leadership held at PKU Muhammadiyah Hospital in Bantul today is
a transformational leadership. While, for motivating employee, the management of the
hospital strives to provide adequate and fair compensation based on employee status,
class rank and tenure. Hence, the compensation system will encourage every employee to
give excellent service for each patient.
Methodology: The research is a quantitative analysis using cross-sectional survey
method. Data is obtained by disseminating questionnaire to the population, the whole
permanent employee up to 104 respondents.
Result: The statistical result indicates that management’s policy transformational
leadership and distributive justice and procedural compensation rate affect to the
satisfaction of work of the nurses at RSU PKU Muhammadiyah Bantul.
Summary: Regarding to the result of the research, management’s policy to appreciate its
employee through a good and fair compensation can significantly improve the satisfaction
of work of the nurses at RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Moreover, the management
should maintain a workable situation and pay a lot of attention to the nurses.
Keywords : Transformational Leadership, Distributive and Procedural Compensation, Job
Satisfaction of Nurses
kepercayaan
PENDAHULUAN
Kepuasan kerja karyawan tumbuh
bawahan
atau
yang
keyakinan
akan
diri
berpengaruh
berawal dari kepercayaan pada pimpinan
terhadap peningkatan kinerja. Formulasi
dan
kepemimpinan
komitmen
karyawan
terhadap
transformasional
organisasi, selanjutnya kepercayaan dan
mencangkup
komitmen
karisma, stimulasi intelektual, motivasi
karyawan
berpengaruh
pada
tersebut
kepuasan
akan
kerja.
inspirasional
empat
dimensi
dan
perhatian
2.
yaitu:
yang
Kepuasan kerja karyawan merupakan
diindividualisasikan
faktor yang sangat menentukan kualitas
yang
kerja yang diberikan oleh karyawan
Muhammadiyah Bantul pada saat ini
dalam memberikan pelayanan 1. RSU PKU
adalah
Muhammadiyah Bantul sebagai suatu
transformasional.
institusi pemberi pelayanan kesehatan,
dilaksanakan
Kepemimpinan
di
gaya
RSU
PKU
kepemimpinan
Pemberian kompensasi yang memadai
yang
juga akan sangat berpengaruh terhadap
dapat mengelola sumber daya yang ada,
kepuasan kerja karyawan, sebab sesuai
mengelola
dengan teori Maslow
dibutuhkan
seorang
pemimpin
administrasi,
mengarahkan
3
menyatakan
dan melaksanakan pelayanan kesehatan
bahwa kebutuhan akan kelangsungan
sesuai dengan visi dan misi rumah sakit.
hidup atau kebutuhan fisiologis seperti
transformasional
makan, minum, sandang, dan papan
sebagai pengaruh pemimpin atau atasan
merupakan kebutuhan dasar manusia
terhadap bawahan, dimana bawahan
untuk dapat bertahan hidup.
Kepemimpinan
merasakan
kepercayaan,
kebanggaan,
Disini
peneliti
meneliti
tentang
loyalitas dan rasa hormat kepada atasan
keadilan sistem dari kompensasi di RSU
dan mereka dimotivasi untuk berbuat
PKU
melebihi apa yang ditargetkan atau
sistem
diharapkan.
Kepemimpinan
tersendiri sesuai dengan peraturan yang
prinsipnya
berlaku pada kompensasi terdiri dari :
memotivasi bawahan untuk berbuat lebih
upah dan gaji pokok diberikan setiap
baik daripada yang biasa dilakukan,
bulan, uang insentif yang diberikan
dengan kata lain dapat meningkatkan
kepada karyawan jika jumlah pasien yang
transformasional
pada
Muhammadiyah
Bantul
dimana
kompensasi
memiliki
aturan
ditargetkan dalam 1 tahun mencapai
target, maka karyawan akan mendapat
tuntutan kerja, tingkat pekerjaan, tingkat
insentif,
kepada
keterampilan individu, dan standar gaji
karyawan jika target pendapatan dalam 1
yang berlaku untuk kelompok pekerjaan
tahun tercapai. Sistem kompensasi yang
tertentu, maka akan ada kepuasan kerja.
digunakan di RSU PKU Muhammadiyah
Uang atau imbalan akan mempunyai
Bantul ditentukan oleh status karyawan,
dampak terhadap motivasi kerjanya jika
golongan
besarnya imbalan disesuaikan dengan
bonus
diberikan
kepangkatan,
masa
kerja,
prestasi kerja dan jenis karyawan.
tinggi prestasi kerjanya.
Berikut ini tunjangan-tunjangan yang
Berdasarkan fakta-fakta yang telah
ada di RSU PKU Muhammadiyah Bantul;
dikemukakan, manajer keperawatan RSU
Tunjangan Struktural, Tunjangan jabatan,
PKU
Tunjangan fungsional, Tunjangan Hari
menerapkan
Tua (pensiun), Tunjangan suami/istri,
transformasional dan manajemen RSU
Tunjangan
PKU
anak,
Tunjangan
beras,
Muhammadiyah
gaya
Muhammadiyah
Bantul
telah
kepemimpinan
Bantul
telah
Tunjangan hari raya, Tunjangan hadir,
berusaha untuk memberikan kompensasi
Tunjangan/insentif
tidak
yang layak kepada para karyawan. Hal ini
dengan
dimaksudkan untuk lebih meningkatkan
mengikat
lain
diberikan
yang
sesuai
pencapaian pendapatan rumah sakit.
motivasi kerja, yang pada gilirannya akan
Teori mengenai aspek kepuasan (Facet
satisfaction) menurut
4
bahwa individu
meningkatkan kepuasan kerja karyawan,
sehingga
pelayanan
yang
diberikan
dipuaskan dengan suatu aspek khusus
kepada pasien lebih efektif, efisien dan
dari
misalnya
berkualitas. Hanya saja apakah gaya
pembayaran, pekerjaan itu sendiri, rekan
kepemimpinan transformasional manajer
kerja,
keperawatan dan dalam pemberlakuan
pekerjaan
mereka,
promosi
pekerjaan
dan
kepenyelian/kepemimpinan,
sistem kompensasi tersebut telah dinilai
dikemukakan bahwa kepemimpinan dan
adil oleh karyawan pada RSU PKU
kompensasi secara positif berpengaruh
Muhammadiyah Bantul baik dilihat dari
terhadap kepuasan kerja karyawan. Yang
hasil atau distribusi yang diterima oleh
penting ialah sejauh mana gaji yang
karyawan dan dilihat dari segi proses
diterima
gaji
pemberian kompensasi atau prosedur
dipersepsikan sebagai adil berdasarkan
penggajian sehingga dapat memberikan
dirasakan
adil,
jika
kepuasan dalam bekerja, itulah yang
pemilihan sampel dipilih secara khusus
menjadi
berdasarkan tujuan penelitian.
keinginan
peneliti
untuk
melakukan penelitian.
Instrumen penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah kuesioner
METODOLOGI
dengan sistem pertanyaan tertutup yang
Penelitian
ini
merupakan
jenis
terdiri
dari
kuesioner
tentang
penelitian deskriptif kuantitatif dengan
kepemimpinan
transformasional,
rancangan
keadilan
dan
penelitian
cross
sectional
distributif
prosedural
survey. Penelitian cross sectional survey
kompensasi, kepuasan kerja karyawan
,yaitu bagaimana variabel-variabel yang
dan
diteliti itu akan menjelaskan obyek yang
untuk
diteliti melalui data yang terkumpul dan
pengumpulan data, peneliti menggunakan
pengamatan hanya dilakukan satu kali
kuesioner. Analisis Data dalam penelitian
saja 5.
ini adalah menggunakan data primer dan
Subyek penelitian adalah perawat,
manajer keperawatan dan manajer PSDI
kepemimpinan
manajer
transformasional
keperawatan.
Dalam
data sekunder. Metode analisis data pada
penelitian ini menggunakan uji regresi
RSU PKU Muhammadiyah Bantul dan
linear berganda yang terdiri dari uji
obyeknya
parsial (uji t) dan uji f dan uji asumsi
RSU
PKU
Muhammadiyah
Bantul yang akan dilakukan penelitian
klasik
pada bulan Januari 2011 bertempat di
multikolinearitas, uji autokorelasi, uji
kota Bantul. Populasi dalam penelitian ini
yang
terdiri
normalitas
residual,
adalah seluruh karyawan perawat yang
heteroskedastisitas.
ada di RSU PKU Muhammadiyah Bantul
HASIL DAN PEMBAHASAN
yang
berjumlah
167
orang.
semua perawat tetap yang ada di RSU
PKU Muhammadiyah Bantul. Pemilihan
pada
penelitian
uji
uji
Pada
penelitian ini peneliti mengambil sampel
sampling
dari
ini
menggunakan purposive sampling yaitu
Analisis regresi dalam penelitian ini
digunakan
untuk
menguji
pengaruh
kepemimpinan
transformasional,
keadilan
dan
distributif
prosedural
kompensasi terhadap kepuasan kerja
perawat. Dari tehnik analisis ini dapat
diketahui signifikansi pengaruh antara
antara
kedua
koefisien reliabilitas alpha yang telah
variabel
(p<
0,05)
serta
dua
variabel
tersebut
dari
dikategorisasikan menurut 5.
mengetahui kuat lemahnya pengaruh
Tabel 1. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda
Variabel Bebas
Koefisien
T
Signifikansi
hitung
Konstanta
Kepemimpinan Transformasional
(X1)
Keadilan distributif dan
prosedural kompensasi (X2)
R
= 0,475
R2
= 0,226
F hitung
= 14,446
Sig. (p-Value)
= 0,000
0,537
0,174
0,128
2,717
0,899
0,008
0,259
4,713
0,000
Dari hasil pengolah data diatas diperoleh
prosedural kompensasi yang diberikan,
F
= 14,446 , sedangkan p value =
maka kepuasan kerja akan meningkat.
0,000 lebih kecil dari α = 0,05 maka
Kepemimpinan yang dilaksanakan di RSU
model
adalah
hitung
variabel
tersebut
regresi
signifikan,
tentang
artinya
pengaruh
PKU Muhammadiyah Bantul pada saat ini
gaya
kepemimpinan
dan
transformasional. Gaya kepemimpinan
prosedural
transformasional yang diterapkan oleh
kompensasi terhadap kepuasan kerja
seorang manajer keperawatan di RSU
perawat
PKU
kepemimpinan
keadilan
transformasional
distributif
sudah
menunjukkan
dan
signifikan.
bahwa
Hal
ini
kepemimpinan
Muhammadiyah
menjalankan
Bantul
dalam
tugas-tugasnya
sebagai
transformasional dan keadilan distributif
manajer dalam menerapkan pengaruh
dan
secara
ideal, konsiderasi individual, stimulasi
terhadap
intelektual dan motivasi inspirasional
prosedural
bersama-sama
kompensasi
berpengaruh
disetiap kegiatan yang terjadi di RSU PKU
kepuasan kerja perawat.
Semakin
baik
kepemimpinan
Muhammadiyah
Bantul
kinerja
yang
dapat
transformasional yang dijalankan dan
meningkatkan
sehingga
semakin baik keadilan distributif dan
memberikan kepuasan kerja terhadap
bawahannya.
kerja
yang
perawat
dapat
perawat
yang
kompensasi berhubungan positif dengan
nantinya akan meningkatkan kepuasan
kepuasan kerja, seperti yang dijelaskan
pelayanan di RSU PKU Muhammadiyah
oleh 6 bahwa kepuasan kerja dipengaruhi
Bantul.
oleh beberapa faktor, antara lain : kondisi
dirasakan
Kepuasan
oleh para
meningkatkan
kinerja
Kepuasan kerja berhubungan positif
dengan
kepemimpinan,
begitupun
Rumah Sakit Muhammadiyah Bantul
kerja, kepemimpinan atasan, kebijakan
telah mengatur secara jelas dan terperinci
dan prosedur, hubungan dengan rekan
mengenai sistem penggajian karena ini
kerja dan insentif yang diberikan.
menjadi faktor utama bagi karyawan
berkenaan dengan kinerjanya. Pemberian
gaji dan upah didasarkan atas prestasi
dan kinerja karyawan. Karyawan RSU
PKU
Muhammadiyah
Bantul
pemberian
kompensasi
alokasinya
dirasakan
walaupun
masih
ada
menilai
dan
proses
cukup
adil
terdapat
dari
beberapa karyawan (perawat) merasakan
belum adil terutama perawat di IGD, ICU
dan OK karena mereka merasa beban
kerja mereka lebih berat jika dibanding
dengan perawat bangsal dan poliklinik.
Kemampuan RSU PKU Muhammadiyah
Bantul dalam memberikan kompensasi
dengan
mempertimbangkan
prinsip
keadilan dan pengalokasiannya sudah
melalui
proses
menciptakan
karyawan
yang
yang
keadaan
fair
akan
emosioanal
menyenangkan
variabel kepemimpinan transformasional
memiliki nilai t
hitung
= 2,717 dengan nilai
p value = 0,008, lebih kecil dari α = 0,05,
maka H1 diterima. Hasil penelitian yang
menunjukkan adanya pengaruh positif
antara kepemimpinan transformasional
terhadap kepuasan kerja perawat di RSU
PKU Muhammadiyah Bantul hal ini
dikarenakan ketegasan pemimpin dalam
memberikan
prosedur
informasi
kerja
menyeluruh.
mengenai
secara
Perilaku
jelas
dari
dan
gaya
kepemimpinan ini selalu mendorong
bawahannya
kembangkan
untuk
daya
kreatifitasnya
penghargaan
serta
kepada
menumbuh
inovasi
dan
memberikan
bawahan
yang
berprestasi tinggi.
yang
merupakan cerminan dari kepuasan kerja
karyawan.
Hasil uji t dapat menunjukkan bahwa
Menurut peneliti gaya kepemimpinan
yang
dilaksanakan
oleh
manajer
9
keperawatan di RSU PKU Muhammadiyah
penelitian
Bantul
gaya
menyimpulkan bahwa keadilan distributif
transformasional
dan keadilan prosedural berpengaruh
sudah
menerapkan
kepemimpinan
sehingga sebaiknya seorang manajer
keperawatan
gaya
dapat
mempertahankan
kepemimpinan
kepemimpinan
tersebut
para
Tjiptono
syakhroza
dan
oleh
yang
signifikan terhadap kepuasan individu.
Rumah
Sakit
Umum
PKU
karena
Muhammadiyah Bantul dalam hal sistem
lebih
kompensasi yang efektif dan sesuai
transformasional
mempengaruhi
sebelumnya
pengikutnya.
(1999),
ditujukan
untuk
mempertahankan
menarik
dan
orang-orang
yang
pemimpin
berkompeten dan berbakat yang dapat
berhasil
membantu mencapai tujuan organisasi.
dalam
Adapun unsur kompensasi yang diterima
cara
karyawan berdasarkan prestasi kerja
mempraktikkan perilaku yang sesuai
meliputi : upah, gaji pokok, dan gaji
pada setiap tahapan proses transformasi
tambahan,
7.
tunjangan dan layanan-layanan. Dengan
mengemukakan
bahwa
transformasional
mengubah
dapat
status
organisasinya
qou
dengan
Menurut pendapat 8, yang mengatakan
bahwa
praktek
gaya
kepemimpinan
demikian
uang
RSU
insentif
PKU
tunjangan-
muhammadiyah
transformasional mampu meningkatkan
Bantul
kepuasan kerja bagi karyawan karena
berkompeten untuk dapat meningkatkan
kebutuhan karyawan yang lebih tinggi
kinerja
seperti
penggajian
kebutuhan
harga
diri
dan
aktualitas diri.
keadilan
distributif
dan
prosedural kompensasi memiliki nilai t
hitung
organisasi
sesuai
dan
SDM
yang
memberikan
dengan
ketentuan
pengupahan yang berlaku di RSU PKU
Hasil uji t dapat menunjukkan bahwa
variabel
memanfaatkan
= 4,713 dengan nilai p value = 0,000,
Muhammadiyah Bantul.
Menurut
10,
jika gaji yang diterima
para karyawan dianggapnya adil dan
sesuai
dengan
tuntutan
kerja,
lebih kecil dari α = 0,05, maka H2
keterampilan
diterima. Artinya keadilan distributif dan
masyarakat, maka kemungkinan akan
prosedural kompensasi secara statistik
meningkatnya
berpengaruh terhadap kepuasan kerja
terpenuhi. Dirumah sakit ketidakadilan
perawat.
dalam
Hasil
ini
sesuai
dengan
individu
kepuasan
pemberian
dan
standar
kerja
kompensasi
akan
masih
terlihat dan belum sesuai dengan harapan
transformasional.
Besarnya
karyawan dan pada umumnya rasa
kompensasi
diberikan
ketidakadilan timbul karena kompensasi
setiap karyawan hendaknya
yang diterima tidak sebanding dengan
disesuaikan beban kerja, jenis
beban kerja.
dan resiko pekerjaan, tanggung
jawab
KESIMPULAN
yang
serta
tidak
berdasarkan
1. Terdapat pengaruh positif dan
distributif
dan
kerja dan jabatan semata.
keadilan
dan
pangkat,
golongan, masa kerja, prestasi
signifikan antara kepemimpinan
transformasional
pada
hanya
2. Bagi peneliti selanjutnya perlu
prosedural
melakukan
penelitian
lebih
kompensasi terhadap kepuasan
lanjut tentang kepuasan kerja
kerja
yang bersifat kualitatif, dan
perawat
di
RSU
PKU
Muhammadiyah Bantul.
2. Kepemimpinan
berpengaruh
perlu
transformasional
positif
memperbesar
sampel
terhadap
jumlah
dengan
mengikutsertakan
semua
kepuasan kerja perawat di RSU
karyawan
PKU Muhammadiyah Bantul.
memperluas cakupan wilayah
3. Keadilan
distributif
prosedural
dan
dan
dengan
penelitian.
kompensasi
berpengaruh
positif
terhadap
kepuasan kerja perawat di RSU
DAFTAR PUSTAKA
(1)
PKU Muhammadiyah Bantul.
Tjiptono & Chandra 2005, Service,
Quality & Satisfaction, Yogyakarta,
Andi.
SARAN
1. RSU
PKU
Muhammadiyah
(2)
Yukl, G. A. 2009, Leadership in
Bantul perlu mempertahankan
Organization,
gaya
Englewood
kepemimpinan
diterapkan
oleh
yang
gaya
kepemimpinan
yang
Clifs,
New
Edition,
Jersey:
Prentice-Hall, Inc
manajer
keperawatan yang menerapkan
Five
(3)
Hasibuan, M. 2005, Manajemen
Sumber Daya Manusia, Jakarta,
Bumi Aksara.
(4)
Luthans,
F.
1992,
Perilaku
Organisasi, Yogyakarta, Andi.
(5)
Sugiyono, 2007, Statistika untuk
Penelitian, Bandung, CV Alfabeta.
(6)
Gibson, J. L., Ivancevich, J. M. &
Donnelly,
J.
H.
Organizational
1996,
Behavior
&
Management, In: ADIARNI, N. ed 2,
Jakarta: Binarupa Aksara.
(7)
(8)
Tjiptono, F & Syakroza, A. 1999,
Kepemimpinan
Transformasional Manajemen &
Usahawan Indonesia, Vol.28, No.
09 September P 5-13.
Keller, R.T. 1992, Transformational
Leadership And The Performance
Of Research And Development
Project
Groups.
Journal
Of
Management, 18 (3): 489-501.
(9)
Tjahjono,H.K.,
Keadilan
Modal
2008.
Pengaruh
Keorganisasian
Sosial
Pada
Dan
Outcomes.
Yogyakarta. Unit Penerbit Fakultas
Ekonomi. UMY
(10) Muchlas, M. 2005, Perilaku
Organisasi, Yogyakarta, Program
Pendidikan Pasca Sarjana Magister
Manajemen Rumah Sakit.