s 11354 pb 2011 penyetoran dana sp2d pada rekening retur rr yang tidak akan dimintakan kembali oleh kpa
KEMENTERIAN
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DlREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
Gedung Prijadi Praptosuhardjo I Lantai IV
.
JI. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta 10710 Kotak Pos 1139
Telepon: +62-21-3459617;
Sentral: +62-21-3449230 psw: 5418; Faksimile: +62-21-3459617
Situs: http://www.perbendaharaan.qo.id
I/?;Sl/
Nomor
S-
Sifat
Sangat Segera
Lampiran
Hal
Yth.
Jakarta,
IPB/2011
Penyetoran
dana retur SP2D pada Rekening rr yang tidak akan
dimintakan
pembayaran
:J Desember
2011
kembali oleh Kuasa PA terkait
1. Para Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan
2. Para Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Sehubungan
dengan
surat
Kepala
KPPN
Negara
Serang
Nomor:
S-5001/WPB.11/KP.0130/2011
November 2011, dan sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan
Tata Cara Penyelesaian
dan
Penatausahaan
Pengembalian
(Retur)
Surat
tanggal
Nomor PER-74/PB/2011
Perintah
Pencairan
28
tentang
Dana (SP2D),
bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Penyetoran dana retur SP2D yang ada di Rekening rr BO II Rekening rr BO III Rekening rr BO 1111
dan Rekening
rr Pos yang sudah tidak akan dimintakan
pembayaran
dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Kuasa PA Satker berkenaan telah menyampaikan
Rekening
rr kepada
Kepala
pembayaran
b. KPPN menerbitkan/menyampaikan
I/Rekening
rr BO II/Rekening
agar disetorkan
Surat
dana retur SP2D yang ada di
Pernyataan
Tanggung
Jawab
ke rekening Kas Negara
kembali.
Surat Perintah Penyetoran
rr BO II11 Rekening
ke rekening
Dana Retur SP2D yang ada di Rekening rr BO
rr Pos yang sudah tidak akan dimintakan
pembayaran
mitra kerja.
Dalam hal dana retur SP2D yang akan disetorkan merupakan
berjalan),
penyetoran
melampirkan
bahwa dana retur SP2D yang diminta disetor
kembali kepada BO I/BO II/BO 1II/Pos Pengeluaran
c.
permohonan
KPPN mitra kerja dengan
Mutlak (SPT JM) yang menyatakan
tidak akan dimintakan
kembali oleh Kuasa PA terkait ke rekening Kas Negara
realisasi belanja tahun berjalan (retur SP2D TA
Kas Negara sebagai pengembalian
belanja
(menggunakan
SSPB),
dengan akun sarna dengan yang tertera pada SPM/SP2D pad a saat realisasi,
dan dengan kode Satker
terkaiUBagian Anggaran terkait. Pengembalian belanja ini tidak serta-merta akan memulihkan pagu DIPA
Satker berkenaan.
d. Dalam hal dana retur SP2D yang akan disetorkan
(retur SP2D TA yang lalu), agar disetorkan
Pajak (menggunakan
SSBP),
dengan
merupakan
ke rekening
akun 423913
realisasi
belanja tahun anggaran
Kas Negara sebagai
(Penerimaan
kembali
Penerimaan
pengembalian
TAYL), dan dengan kode Satker/Bagian Anggaran terkait.
e. Satker terkait harus melakukan pencatatan atas penyetoran retur SP2D sebagaimana
dan huruf d dalam Sistem Akuntansi
2. Terhadap transaksi penyetoran
rangka penyetoran
yang lalu
Negara Bukan
belanja
lainnya
dimaksud pada huruf c
Instansi (SAI) Satker berkenaan.
sebagaimana
angka 1, KPPN agar membukukan
dana retur SP2D ke rekening
pendebatan
Rekening rr dalam
Kas Negara dengan akun 827111 sesuai dengan dokumen
sumber terkait (nota debet Rekening rr atau dokumen yang dipersamakan).
3.
Tembusan:
1. Direktur Jenderal Perbendaharaan;
2. Direktur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan.
KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DlREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
Gedung Prijadi Praptosuhardjo I Lantai IV
.
JI. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta 10710 Kotak Pos 1139
Telepon: +62-21-3459617;
Sentral: +62-21-3449230 psw: 5418; Faksimile: +62-21-3459617
Situs: http://www.perbendaharaan.qo.id
I/?;Sl/
Nomor
S-
Sifat
Sangat Segera
Lampiran
Hal
Yth.
Jakarta,
IPB/2011
Penyetoran
dana retur SP2D pada Rekening rr yang tidak akan
dimintakan
pembayaran
:J Desember
2011
kembali oleh Kuasa PA terkait
1. Para Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan
2. Para Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Sehubungan
dengan
surat
Kepala
KPPN
Negara
Serang
Nomor:
S-5001/WPB.11/KP.0130/2011
November 2011, dan sesuai dengan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan
Tata Cara Penyelesaian
dan
Penatausahaan
Pengembalian
(Retur)
Surat
tanggal
Nomor PER-74/PB/2011
Perintah
Pencairan
28
tentang
Dana (SP2D),
bersama ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Penyetoran dana retur SP2D yang ada di Rekening rr BO II Rekening rr BO III Rekening rr BO 1111
dan Rekening
rr Pos yang sudah tidak akan dimintakan
pembayaran
dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Kuasa PA Satker berkenaan telah menyampaikan
Rekening
rr kepada
Kepala
pembayaran
b. KPPN menerbitkan/menyampaikan
I/Rekening
rr BO II/Rekening
agar disetorkan
Surat
dana retur SP2D yang ada di
Pernyataan
Tanggung
Jawab
ke rekening Kas Negara
kembali.
Surat Perintah Penyetoran
rr BO II11 Rekening
ke rekening
Dana Retur SP2D yang ada di Rekening rr BO
rr Pos yang sudah tidak akan dimintakan
pembayaran
mitra kerja.
Dalam hal dana retur SP2D yang akan disetorkan merupakan
berjalan),
penyetoran
melampirkan
bahwa dana retur SP2D yang diminta disetor
kembali kepada BO I/BO II/BO 1II/Pos Pengeluaran
c.
permohonan
KPPN mitra kerja dengan
Mutlak (SPT JM) yang menyatakan
tidak akan dimintakan
kembali oleh Kuasa PA terkait ke rekening Kas Negara
realisasi belanja tahun berjalan (retur SP2D TA
Kas Negara sebagai pengembalian
belanja
(menggunakan
SSPB),
dengan akun sarna dengan yang tertera pada SPM/SP2D pad a saat realisasi,
dan dengan kode Satker
terkaiUBagian Anggaran terkait. Pengembalian belanja ini tidak serta-merta akan memulihkan pagu DIPA
Satker berkenaan.
d. Dalam hal dana retur SP2D yang akan disetorkan
(retur SP2D TA yang lalu), agar disetorkan
Pajak (menggunakan
SSBP),
dengan
merupakan
ke rekening
akun 423913
realisasi
belanja tahun anggaran
Kas Negara sebagai
(Penerimaan
kembali
Penerimaan
pengembalian
TAYL), dan dengan kode Satker/Bagian Anggaran terkait.
e. Satker terkait harus melakukan pencatatan atas penyetoran retur SP2D sebagaimana
dan huruf d dalam Sistem Akuntansi
2. Terhadap transaksi penyetoran
rangka penyetoran
yang lalu
Negara Bukan
belanja
lainnya
dimaksud pada huruf c
Instansi (SAI) Satker berkenaan.
sebagaimana
angka 1, KPPN agar membukukan
dana retur SP2D ke rekening
pendebatan
Rekening rr dalam
Kas Negara dengan akun 827111 sesuai dengan dokumen
sumber terkait (nota debet Rekening rr atau dokumen yang dipersamakan).
3.
Tembusan:
1. Direktur Jenderal Perbendaharaan;
2. Direktur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan.