Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Modul Praktikumcurrent Feedback Operational Amplifier T1 612009002 BAB V
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini akan dijabarkan kesimpulan yang didapatkan selama pengerjaaan skripsi
yang meliputi perancangan, realisasi dan pengujian. Pada bab ini juga akan dipaparkan beberapa
saran yang dapat dipertimbangkan untuk pengembangan skripsi ini.
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan perancangan, realisasi dan pengujian skripsi didapat beberapa kesimpulan yaitu:
1. Hambatan masukan pada kaki non-inverting CFA nilainya besar, karena merupakan
masukan buffer yang menghubungkan kaki non-inverting dan kaki inverting, sedangkan
hambatan masukan pada kaki inverting CFA nilainya kecil karena terhubung ada
keluaran buffer tersebut.
2. Nilai transimpedansi berubah-ubah tergantung dari nilai frekuensi masukan. Idealnya
semakin tinggi nilai frekuensi masukan maka nilai transimpedansi semakin kecil
3. CFA memiliki nilai slew rate yang sangat tinggi, pada datasheet LT-1227 nilai slew ratenya sebesar 1100V/µs
4. Menurunnya nilai penguatan yang dihasilkan CFA pada saat penggunaan resistor umpan
balik yang besar disebabkan adanya pengaruh nilai transimpedansi (Z)
5. CFA dapat bekerja pada frekuensi masukan yang sangat tinggi, jauh lebih tinggi jika
dibandingkan dengan VFA.
6. Untuk CFA tipe LT-1227 nilai Bandwidth-nya bisa mencapai 28MHz
7. Nilai Gain bandwidth product (GBP) current feedback op-amp tidak konstan tergantung
pada nilai resistor umpan balik negatif yang digunakan dan nilai tegangan catu yang
diberikan pada CFA
8. Semakin besar nilai resistor umpan balik negatif yang digunakan pada CFA maka
performa CFA semakin stabil namun nilai bandwidth semakin kecil, sebaliknya semakin
kecil nilai resistor uman balik negative yang digunakan ada CFA maka performa CFA
semakin tidak stabil namun nilai bandwidth semakin besar
101
9. Aplikasi CFA sebagai tapis aktif memiliki cara analisa yang sama dengan penggunaan
VFA sebagai tapis aktif yang membedakan adalah nilai penguatan yang dihasilkan,
dimana pada penggunaan CFA harus diperhatikan nilai resistor umpan balik negatifnya.
5.2. Saran Pengembangan
Beberapa saran yang penulis dapat berikan untuk pengembangan skripsi ini adalah sebagai
berikut:
1. Mengerjakan penelitian current feedback op-amp ini dengan menggunakan tipe CFA
yang lain untuk kemudian dibandingkan dengan LT-1227.
2. Melanjutkan penelitian dan pembelajaran CFA dengan aplikasi-aplikasi CFA lai, selain
dari yang sudah dilakukan pada tugas akhir ini
3. Menyarankan agar topik skripsi ini diberlakukan pada kegiatan praktikum di FTEKUKSW, sehingga mahasiswa tidak hanya mengenal voltage feedback amplifier
102
KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini akan dijabarkan kesimpulan yang didapatkan selama pengerjaaan skripsi
yang meliputi perancangan, realisasi dan pengujian. Pada bab ini juga akan dipaparkan beberapa
saran yang dapat dipertimbangkan untuk pengembangan skripsi ini.
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan perancangan, realisasi dan pengujian skripsi didapat beberapa kesimpulan yaitu:
1. Hambatan masukan pada kaki non-inverting CFA nilainya besar, karena merupakan
masukan buffer yang menghubungkan kaki non-inverting dan kaki inverting, sedangkan
hambatan masukan pada kaki inverting CFA nilainya kecil karena terhubung ada
keluaran buffer tersebut.
2. Nilai transimpedansi berubah-ubah tergantung dari nilai frekuensi masukan. Idealnya
semakin tinggi nilai frekuensi masukan maka nilai transimpedansi semakin kecil
3. CFA memiliki nilai slew rate yang sangat tinggi, pada datasheet LT-1227 nilai slew ratenya sebesar 1100V/µs
4. Menurunnya nilai penguatan yang dihasilkan CFA pada saat penggunaan resistor umpan
balik yang besar disebabkan adanya pengaruh nilai transimpedansi (Z)
5. CFA dapat bekerja pada frekuensi masukan yang sangat tinggi, jauh lebih tinggi jika
dibandingkan dengan VFA.
6. Untuk CFA tipe LT-1227 nilai Bandwidth-nya bisa mencapai 28MHz
7. Nilai Gain bandwidth product (GBP) current feedback op-amp tidak konstan tergantung
pada nilai resistor umpan balik negatif yang digunakan dan nilai tegangan catu yang
diberikan pada CFA
8. Semakin besar nilai resistor umpan balik negatif yang digunakan pada CFA maka
performa CFA semakin stabil namun nilai bandwidth semakin kecil, sebaliknya semakin
kecil nilai resistor uman balik negative yang digunakan ada CFA maka performa CFA
semakin tidak stabil namun nilai bandwidth semakin besar
101
9. Aplikasi CFA sebagai tapis aktif memiliki cara analisa yang sama dengan penggunaan
VFA sebagai tapis aktif yang membedakan adalah nilai penguatan yang dihasilkan,
dimana pada penggunaan CFA harus diperhatikan nilai resistor umpan balik negatifnya.
5.2. Saran Pengembangan
Beberapa saran yang penulis dapat berikan untuk pengembangan skripsi ini adalah sebagai
berikut:
1. Mengerjakan penelitian current feedback op-amp ini dengan menggunakan tipe CFA
yang lain untuk kemudian dibandingkan dengan LT-1227.
2. Melanjutkan penelitian dan pembelajaran CFA dengan aplikasi-aplikasi CFA lai, selain
dari yang sudah dilakukan pada tugas akhir ini
3. Menyarankan agar topik skripsi ini diberlakukan pada kegiatan praktikum di FTEKUKSW, sehingga mahasiswa tidak hanya mengenal voltage feedback amplifier
102