1b. TEKNIKEL DISKRIPSI SOAL LKS XXV 2017 Wall and Floor

0

BIDANG LOMBA

WALL AND FLOOR TILING

Teknikel Deskripsi

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN MENENGAH

DIREKTORAT PEMBINAAN SMK

2017

1

WALL AND FLOOR TILING

1.. Teknikel diskripsi... 2

2.. Kompetensi dan ruang lingkup ... 2

3.. Pelaksanaan pekerjaan ... 4

4.. Penilaian ... 5

5.. Peralatan dan bahan ... 7

2 TEKNIKEL DISKRIPSI SOAL WALL AND FLOOR TILING

Teknikel diskripsi ini telah disepakati dengan mengadopsi persyaratan ketrampilan dari Asean Skills Competisi (ASC) maupun World Skills Competisi (WSC)

1. Pendahuluan

1.1. Nama bidang lomba :

Wall and Floor Tiling/ Pasangan tegel keramik Dinding dan Lantai

1.2. Deskripsi :

Bidang lomba Wall and Floor Tiling adalah keterampilan memasang tegel keramik, mosaik, batu alam pada dinding dan lantai pada bangunan perumahan, industry dan bangunan gedung lainnya. Pemasangan tegel dapat diaplikasikan pada interior maupun exterior bangunan gedung dan rumah/perumahan.

2. Kompetensi dan ruang lingkup:

Kompetisi ini adalah demonstrasi dan penilaian kompetensi yang terkait dengan keterampilan. Proyek uji terdiri dari pekerjaan praktek saja, tidak termasuk uji teori.

2.1. Kompetensi spesifikasi

2.1.1 Kompetensi pada ketrampilan teknis

a) Mengukuran, menghitung, menggambar, memotongan b) Verifikasi pengukuran yang sesuai dengan Uji Proyek

c) Menghitung berbagai elemen Uji Proyek misalnya sudut dan lingkaran

2.1.2 Interpretasi dari rencana dan gambar

a) Untuk menentukan pemasangan tegel adalah akurasi dan aplikasi sehingga tegel terpasang menurut Uji Proyek

b) Memahami perencanaan dan tahapan dari Uji Proyek

c) Interpretasi dari gambar dan rincian dari Uji Proyek pemasangan keramik 2.1.3 Persiapan sebelum pemasangan keramik

a) Memeriksa permukaan pasangan dinding/ lantai harus rata dan tegak b) Pengukuran yang akurat dan peletakanya/ memasang

c) Menggambar tegel keramik sesuai dengan Materi Tes Proyek (MTP) d) Pemotongan keramik dengan peralatan manual dan mesin

3 b) Pemasangan spesi harus merata pada permukaan dinding/ lantai

c) Siar diisi dengan bahan grouting dan keramik harus bersih dan rapi d) Pemasangan harus level, siku, datar,rata, tepat ukuran dan tegak e) Hindari kelebihan spesi

f) Pemasangan harus sesuai dengan MTP lomba

2.1.5 Grouting dan pembersihan dari keramik

a) Pengisian celah/ nat antara keramik harus sama (2 mm) menggunakan spaicer, terisi penuh dan rapi

b) Setelah pemasangan harus dalam kondisi bersih.

2.2 Pengetahuan teori

2.2.1 Teori diperlukan, namun tidak diuji secara eksplisit a) Berikut teori pengetahuan diharapkan

Interpretasi dan pelaksanaan pemasangan serta aplikasinya b) Pengetahuan bahan baku, bahan pembantu dan proses. 2.2.2 Pengetauan tentang kompetisi dan regulasi tidak diuji

3. Pelaksanaan pekerjaan ( test proyek )

Kompetitor (peserta lomba) mempunyai kemampuan, independen, dalam pemasangan keramik professional sesuai dengan standar kompetensi yang berlaku.

Termasuk pelaksanaan pekerjaan:

3.1. Uji Proyek dinilai pada hari ke 2 dan akhir, persyaratan tertentu antara lain: Pada akhir hari 2 Competitor harus menyelesaikan dinding ( A ), (B) dan

Pada hari ke 3 Competitor harus menyelesaikan lantai termasuk grouting dengan keramik dan lokasi sudah bersih dengan total waktu pemasangan 20 jam dengan rincian

4 3.2. Materi Tes terdiri dari pasangan keramik dinding dan pasangan keramik lantai

dengan luas total 5,8 m2 terdiri dari: a) Dinding A. 1.25 x 1,60 m = 2 m² Adalah gambar Gapura Mojopahit 3D b) Dinding B. 1,75 x 1,60 m = 2,80 m²

Adalah gambar candi borobudur saat bulan purnama c) Lantai F. 1,75 x 0,80 m = 1,40 m²

Merupakan Tahun 2017 waktu dilaksanakanya lomba tersebut d) Total luas bidang yang harus terpasang = 6,2. m²

3.3. Kompetitor mempunyai kemampuan dan independen, untuk pemasangan keramik secara professional pada pelaksanaan pekerjaan, yaitu :

a. Mengikuti instruksi dan memahami keselamatan kerja dengan benar b. Memilih peralatan untuk pelaksanaan pekerjaan dengan benar c. Membuat spesi sesuai spesifikasi pemasangan cara tipis d. Dapat melakukan :

 Penyiapkan/pengontrolan media pemasangan sesuai SOP  Pengukuran pasangan keramik sesuai spesifikasi

 Pemotongan keramik sesuai dengan gambar kerja / MTP  Pemasangan keramik dengan cara tipis (tin bad method)  Gruoting/ pengisian siar sesuai dengan SOP

3.4. Ukuran siar 2 mm

3.5. Ukuran keramik dinding 20 x 25 cm ( warna keramik motif/ polos dalam satu merek/product/ ukuran keramik diusahakan harus sama )

4. Penilaian.

4.1 Penilaian dilakukan oleh juri sesuai dengan kriteria penilaian terdiri dari penilaian subyektif 18 % dan penilaian objektif 82 %.

5

B. Level/datar 14

C. Plumb/tegak 12

D. Square/siku 8

E. Surface Alignment/kerataan 13

F. Fully completed to drawing/kelengkapan gambar 7  Penilaian Subjektif :

G. Cutting/potongan 10

H. Overall appearance/tampak keseluruhan 7

I. K3 2

J. Sikap/ Karakter 4

Total poin penilaian 100

4.2 Skill penilaian Subyektif

Dengan cara penilaian tertutup

Skor diberikan dalam skala 1 sampai 10 4.3 Skill penilaian Objektive spesifikasi.

Objective (tolerance):

Terhadap setiap penyimpangan kelebihan/kekurangan ukuran, diberlakukan penilaian sebagai berikut:

 Kesalahan 0 mm = 10 points  Kesalahan 1 mm = 9 points  Kesalahan 2 mm = 8 points  Kesalahan 3 mm = 7 points  Kesalahan 4 mm = 6 points  Kesalahan 5 mm = 5 points

 Kesalahan lebih dari 5 mm = 1 point A. Measurement/Ukuran

 Pengukuran menggunakan meteran yang dipakai oleh kompetitor.

 Ukuran pemotongan dari tepi ke tepi keramik pada pasangan yang dipotong.  Ukuran panjang, lebar dan tinggi dari tepi ke tepi keramik untuk dimensi

6 B. Level/datar

• Letakkan waterpas horisontal pada tegel dan nivo waterpas akan menyesuaikan sehingga letaknya di apit oleh garis skala / ditengah menunjukan maksimum kesenjangan (level/ ditengah)

C. Plumb/tegak

• Letakkan waterpas berdiri pada tegel dan gelembung waterpas akan menyesuaikan sehingga betul-betul letakkan di apit/ ditengah menunjukan maksimum kesenjangan.

D. Square/siku

 Sudut harus siku dalam hubungannya dengan 2 bidang  Pengukuran yang dipakai celah maksimum

E. Surface Alignment/ kerataan

 Kerataan pada bidang keramik menggunakan Jidar (mistar perata)  Pengukuran dipakai celah maksimum pada keramik

F. Fully completed to drawing/kelengkapan gambar  Keramik terpasang

 Keramik belum terpasang

 Kesalahan pasang keramik (pola dan motif)  Proyek tidak selesai untuk menggambar/ potong  Pemasangan keramik belum selesai semua G. Cutting/potongan

 Tidak ada Chipping (grimpil) pada glasur keramik  Ukuran pada siar keramik sama besar

 Potongan pada pinggiran keramik harus halus dan rapi H. Overall appearance/tampak keseluruhan

 Seluruh keramik terpasang dalam kondisi bersih

 Kesamaan ukuran Siar/ simetris pada pasangan keramik  kebersihan daerah sekitar/lokasi proyek dilakukan  Kesan menyeluruh (estetika) hasil pekerjaan

I. K3

 Pemakaian alat K3  Keselamatan kerja

7  Tempat kerja

 Cara kerja

5. Peralatan dan bahan.

Pada kompetisi bidang lomba Wall and Floor Tiling, Pembimbing sekolah harus meninjau dan meningkatkan serta memperbarui Infrastruktur, peralatan dan bahan praktek untuk persiapan Kompetisi dan pembinaan kompetitor pada periode berikutnya.

Dan mesin pemotongan keramik diusahakan tidak berdebu/ menggunakan air.

5.1 Peralatan terdiri dari alat tangan dan mesin potong portable yang harus dibawa oleh peserta lomba. ( Alat potong yang dipakai tidak boleh mengeluarkan debu )

a) Alat tangan terdiri dari :

- Waterpass dengan ukuran 60 cm. 120 cm dan 180 cm - Pemotong keramik manual (

penggores rel )

- Pemotong keramik lengkung/ lingkaran menggunakan tangkai/ lengan ( jangka potong ) - Roll meter plat baja 5 m - Penggaris baja 80 cm

- Alat bantu pemotong keramik

- Cetok pasangan tegel keramik

- Roskam bergerigi/alur - Roskam baja/ kayu

- Roskam karet pengisi nat/ kapi karet

- Palu karet - Palu besi - Betel pipih

- Siku besi 40 x 60 cm

- Alat pembersih siar pada tegel - Mal blok ( untuk control

pemotongan keramik ) - Gergaji potong kayu

- Spidol permanen/ non permanen (almunium untuk menggambar keramik)

- Kertas gosok kasar/ halus - Spon pembersih

- Kain majun

- Dan alat bantu lain untuk pekerjaan pemasangan/ pemotongan keramik yang dirasa perlu.

1 b)Alat mesin :

- Hand machine elektric for tile wett cutting 1 set ( mesin potong keramik listrik basah supaya tidak berdebu )

- Belt sander elektrik ( mesin amplas elektric )

- Mixer for mortar electric 1 set ( mesin untuk pengaduk mortar)

c)Alat pelindung diri : - Sepatu kerja - Masker - Kacamata - Penutup telinga

d).Peralatan yang tidak boleh dipakai pada saat lomba

- Mal bentuk gambar MTP (Materi Test Proyek )

5.2. Bahan lomba untuk satu peserta ( Satu orang ):

a) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna putih 1,0 m² b) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna hijau 1.5 m² c) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna kuning 1.0 m² d) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna coklat 2.5 m² e) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna biru tua 2.0 m² f) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna biru muda 3,5 m² g) Dry mix mortar ( Sika, AM 42, Mortar, dll a= 25 kg) 3 zak h) Gruoting AM/ SIKA 50 putih 1 kg 6 kg i) Batu ringan ukuran (10 x 20 x 60 cm) 6 bh j) Lis kayu segi empat 1x 3 x 200 cm 4 lj k) Spacer/penahan siar 2 mm (100 biji ) 1 pak

l) Spon pembersih 1 bh

2

o) Paku list 1” 0,2 ons

6. Fasilitas pendukung untuk pemasangan keramik.

Lihat lampiran pada perlengkapan pendukung

7. Layout

Luasan yang diperlukan untuk 20 peserta adalah 56m x 20m

4 3.2. Materi Tes terdiri dari pasangan keramik dinding dan pasangan keramik lantai

dengan luas total 5,8 m2 terdiri dari: a) Dinding A. 1.25 x 1,60 m = 2 m² Adalah gambar Gapura Mojopahit 3D b) Dinding B. 1,75 x 1,60 m = 2,80 m²

Adalah gambar candi borobudur saat bulan purnama c) Lantai F. 1,75 x 0,80 m = 1,40 m²

Merupakan Tahun 2017 waktu dilaksanakanya lomba tersebut d) Total luas bidang yang harus terpasang = 6,2. m²

3.3. Kompetitor mempunyai kemampuan dan independen, untuk pemasangan keramik secara professional pada pelaksanaan pekerjaan, yaitu :

a. Mengikuti instruksi dan memahami keselamatan kerja dengan benar b. Memilih peralatan untuk pelaksanaan pekerjaan dengan benar c. Membuat spesi sesuai spesifikasi pemasangan cara tipis d. Dapat melakukan :

 Penyiapkan/pengontrolan media pemasangan sesuai SOP  Pengukuran pasangan keramik sesuai spesifikasi

 Pemotongan keramik sesuai dengan gambar kerja / MTP  Pemasangan keramik dengan cara tipis (tin bad method)  Gruoting/ pengisian siar sesuai dengan SOP

3.4. Ukuran siar 2 mm

3.5. Ukuran keramik dinding 20 x 25 cm ( warna keramik motif/ polos dalam satu merek/product/ ukuran keramik diusahakan harus sama )

4. Penilaian.

4.1 Penilaian dilakukan oleh juri sesuai dengan kriteria penilaian terdiri dari penilaian subyektif 18 % dan penilaian objektif 82 %.

5

 Penilaian Objektif : Point

A. Measurement/Ukuran 23

B. Level/datar 14

C. Plumb/tegak 12

D. Square/siku 8

E. Surface Alignment/kerataan 13

F. Fully completed to drawing/kelengkapan gambar 7

 Penilaian Subjektif :

G. Cutting/potongan 10

H. Overall appearance/tampak keseluruhan 7

I. K3 2

J. Sikap/ Karakter 4

Total poin penilaian 100

4.2 Skill penilaian Subyektif

 Dengan cara penilaian tertutup

 Skor diberikan dalam skala 1 sampai 10 4.3 Skill penilaian Objektive spesifikasi.

Objective (tolerance):

Terhadap setiap penyimpangan kelebihan/kekurangan ukuran, diberlakukan penilaian sebagai berikut:

 Kesalahan 0 mm = 10 points  Kesalahan 1 mm = 9 points  Kesalahan 2 mm = 8 points  Kesalahan 3 mm = 7 points  Kesalahan 4 mm = 6 points  Kesalahan 5 mm = 5 points

 Kesalahan lebih dari 5 mm = 1 point A. Measurement/Ukuran

 Pengukuran menggunakan meteran yang dipakai oleh kompetitor.

 Ukuran pemotongan dari tepi ke tepi keramik pada pasangan yang dipotong.  Ukuran panjang, lebar dan tinggi dari tepi ke tepi keramik untuk dimensi

6 B. Level/datar

• Letakkan waterpas horisontal pada tegel dan nivo waterpas akan menyesuaikan

sehingga letaknya di apit oleh garis skala / ditengah menunjukan maksimum kesenjangan (level/ ditengah)

C. Plumb/tegak

• Letakkan waterpas berdiri pada tegel dan gelembung waterpas akan menyesuaikan

sehingga betul-betul letakkan di apit/ ditengah menunjukan maksimum kesenjangan.

D. Square/siku

 Sudut harus siku dalam hubungannya dengan 2 bidang  Pengukuran yang dipakai celah maksimum

E. Surface Alignment/ kerataan

 Kerataan pada bidang keramik menggunakan Jidar (mistar perata)  Pengukuran dipakai celah maksimum pada keramik

F. Fully completed to drawing/kelengkapan gambar  Keramik terpasang

 Keramik belum terpasang

 Kesalahan pasang keramik (pola dan motif)  Proyek tidak selesai untuk menggambar/ potong  Pemasangan keramik belum selesai semua G. Cutting/potongan

 Tidak ada Chipping (grimpil) pada glasur keramik  Ukuran pada siar keramik sama besar

 Potongan pada pinggiran keramik harus halus dan rapi H. Overall appearance/tampak keseluruhan

 Seluruh keramik terpasang dalam kondisi bersih

 Kesamaan ukuran Siar/ simetris pada pasangan keramik  kebersihan daerah sekitar/lokasi proyek dilakukan  Kesan menyeluruh (estetika) hasil pekerjaan

I. K3

 Pemakaian alat K3  Keselamatan kerja

7 J. Sikap/ karakter

 Disiplin  Tempat kerja  Cara kerja

5. Peralatan dan bahan.

Pada kompetisi bidang lomba Wall and Floor Tiling, Pembimbing sekolah harus meninjau dan meningkatkan serta memperbarui Infrastruktur, peralatan dan bahan praktek untuk persiapan Kompetisi dan pembinaan kompetitor pada periode berikutnya.

Dan mesin pemotongan keramik diusahakan tidak berdebu/ menggunakan air.

5.1 Peralatan terdiri dari alat tangan dan mesin potong portable yang harus dibawa oleh peserta lomba. ( Alat potong yang dipakai tidak boleh mengeluarkan debu )

a) Alat tangan terdiri dari :

- Waterpass dengan ukuran 60 cm. 120 cm dan 180 cm - Pemotong keramik manual (

penggores rel )

- Pemotong keramik lengkung/ lingkaran menggunakan tangkai/ lengan ( jangka potong ) - Roll meter plat baja 5 m - Penggaris baja 80 cm

- Alat bantu pemotong keramik

- Cetok pasangan tegel keramik

- Roskam bergerigi/alur - Roskam baja/ kayu

- Roskam karet pengisi nat/ kapi karet

- Palu karet - Palu besi - Betel pipih

- Siku besi 40 x 60 cm

- Alat pembersih siar pada tegel - Mal blok ( untuk control

pemotongan keramik ) - Gergaji potong kayu

- Spidol permanen/ non permanen (almunium untuk menggambar keramik)

- Kertas gosok kasar/ halus - Spon pembersih

- Kain majun

- Dan alat bantu lain untuk pekerjaan pemasangan/ pemotongan keramik yang dirasa perlu.

1

b)Alat mesin :

- Hand machine elektric for tile wett cutting 1 set ( mesin potong keramik listrik

basah supaya tidak berdebu )

- Belt sander elektrik ( mesin amplas elektric )

- Mixer for mortar electric 1 set ( mesin untuk pengaduk mortar)

c)Alat pelindung diri :

- Sepatu kerja - Masker - Kacamata - Penutup telinga

d).Peralatan yang tidak boleh dipakai pada saat lomba

- Mal bentuk gambar MTP (Materi Test Proyek )

5.2. Bahan lomba untuk satu peserta ( Satu orang ):

a) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna putih 1,0 m²

b) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna hijau 1.5 m²

c) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna kuning 1.0 m²

d) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna coklat 2.5 m²

e) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna biru tua 2.0 m²

f) Keramik dinding ukuran 20 x 25 cm warna biru muda 3,5 m²

g) Dry mix mortar ( Sika, AM 42, Mortar, dll a= 25 kg) 3 zak

h) Gruoting AM/ SIKA 50 putih 1 kg 6 kg

i) Batu ringan ukuran (10 x 20 x 60 cm) 6 bh

j) Lis kayu segi empat 1x 3 x 200 cm 4 lj

k) Spacer/penahan siar 2 mm (100 biji ) 1 pak

l) Spon pembersih 1 bh

2

n) Paku beton 2” 10 buah

o) Paku list 1” 0,2 ons

6. Fasilitas pendukung untuk pemasangan keramik.

Lihat lampiran pada perlengkapan pendukung

7. Layout

Luasan yang diperlukan untuk 20 peserta adalah 56m x 20m