Program bantu pemilihan saham berdasarkan indikator bollinger bands - USD Repository

  

PROGRAM BANTU PEMILIHAN SAHAM

BERDASARKAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

  

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Oleh:

  

IRENE LENY PRADISTA ANGGADEWI

065314064

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

  

2011

  

ASSISTANT PROGRAM OF CHOOSING STOCK

ACCORDING TO BOLLINGER BANDS INDICATOR

A Thesis

Presented as Partial Fulfillment of the Requirements

  

To Obtain the Sarjana Komputer Degree

In Study Program of Informatics Engineering

Created by :

  

IRENE LENY PRADISTA ANGGADEWI

NIM : 065314064

STUDY PROGRAM OF INFORMATICS ENGINEERING

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

  

2011

HALAMAN MOTTO

  

Kelemahan kita yang terbesar terletak dalam menyerah. Cara yang pasti untuk

meraih sukses adalah selalu mencoba sekali lagi

Jangan ingatkan ketakutanmu, tetapi ingatlah harapan dan impianmu. Jangan

pikirkan frustasimu, tapi pikirkan potensi yang belum kamu penuhi. Jangan

khawatirkan dirimu sendiri dengan apa yang telah kamu coba tapi gagal, tapi

dengan apa yang masih mungkin kamu lakukan.

  Kupersembahkan untuk :

  1. Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus, Bunda Maria..(RencanaMu Indah bagiku.... )

2. Ayah dan ibuku tercinta (terimakasih karena telah memberikan kasih sayang yang melimpah kepada penulis)

  3. Adikku (Satrio Agung Laksono) 4. –Kamu- (Petrus Dwi Rustanto) terimakasih buat nasihat, support , dan kesabaran yang diberikan untuk penulis 5. Kakek dan Nenekku tercinta.....

  6. Papa dan Budhe Ris ku tercinta

  

ABSTRAK

  Penanaman modal dalam bentuk saham saat ini banyak diminati para investor ataupun instansi. Kunci keberhasilan dalam mengolah keuangan adalah dengan mengerti secara menyeluruh konsekuensi dan seluk beluk dalam mengolah keuangan. Penanaman saham akan memperoleh keuntungan yang besar jika pembelian dan penjualan saham dilakukan pada waktu yang tepat.

  Dalam tugas akhir ini akan dibuat Program Bantu Pemilihan Saham Berdasarkan Indikator Bollinger Bands. Masukan sistem berupa harga pembukaan, harga tertinggi, harga terendah, harga penutupan dan volume saham selama 20 hari. Data diunduh dari

  

http://202.155.2.90/market_summary/daily/List_of_Scriptless(Regular)_Quotation/SL(yy

  • mm-dd).TXT

  dan

  

http://202.155.2.90/market_summary/daily/List_of_LQ45_Securities_Quotation/LQ(yy-

mm-dd).TXT .Keluaran sistem berupa saham rekomendasi yang akan dijual ataupun

  dibeli pada saat ini. Rekomendasi didasarkan atas % candlestick yang keluar dari bibir pita Bollinger Bands, warna badan dan % panjang ekor candlestick, serta volume.

  Hasil percobaan terhadap empat saham selama bulan April sampai Desember 2009 menunjukan bahwa pembelian dan penjualan berdasarkan Indikator Bollinger Bands rata-rata memperoleh keuntungan sebesar 15.9 %. Perubahan harga setelah dua hari setelah sinyal beli menurut Indikator Bollinger Bands adalah 2.05%. Sedangkan harga saham sehari setelah sinyal jual akan mengalami kenaikan sebesar 0.55%. Hal ini dikarenakan data yang didapat tidak 100% valid, sehingga pada program nilai open yang lebih besar dengan high disamakan dengan high dan nilai open yang lebih kecil daripada low disamakan nilainya seperti low. Lama hari waktu beli dan jual dengan keuntungan korelasinya 0.12. Hal ini berarti tidak ada hubungan antara lama hari dengan keuntungan.

  

ABSTRACT

  The unstable of the condition of world economics which tends to experience decreasing because there are people or institution which are not right in managing finance.The key successfull in managing finance is understanding wholly of the concequence and complexity of investation business that will be invested.

  One of choosing the investation finance is by invested in the form of asset. The asset investation will get big profit if buying and selling are done on time. In the final test will be made by “Assistant Program of Choosing Stock according to Bollinger Bands Indicator”. The system input are opening price, highest price, lowest price, choosing price and volume.The system input get from

  

http://202.155.2.90/market_summary/daily/List_of_Scriptless(Regular)_Quotation/SL(yy

  • mm-dd).TXT

  dan

  

http://202.155.2.90/market_summary/daily/List_of_LQ45_Securities_Quotation/LQ(yy-

mm-dd).TXT . System output is recomendation asset which is sold or bought nowdays.

  The result of the attemp shows that selling or buying asset according to the recomendation of Bollinger Bands Indicator will get profit. Recomendation based on % Candlestick released by the tip of Bollinger Bands, the color and % length of candlestick tail and transaction volume.

  The result of experiment of stock for April to Desember 2009 periode indicate that buying and selling based on Bollinger Bands got 15.9 % profit in average. The change of the price after two days after buying signal based on Bollinger Bands Indicator is 2.05%, while stock price a day after selling sign will increase up to 0.55%. This is caused open value data got from the source is not 100% valid, so on the programme, open value that is greater than high supposed as high and smaller open value than low supposed as low. The carelation between buying and selling to profit is 0.12. This means that there is no corelation between days spent and profit

KATA PENGANTAR

  Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya yang melimpah saya dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Selesainya tugas akhir ini juga tidak luput dari peran serta berbagai pihak yang dengan caranya tersendiri tak henti-hentinya memberikan dukungan dan bantuan untuk penulis. Oleh karena itu saya ingin mengucapkan terima kasih diantaranya kepada :

  1. Bapak Drs. Jong Jek Siang, M.Sc. selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu dan perhatiannya untuk membimbing penulis menyelesaikan Tugas Akhir ini.

  2. Bapak Eko Hari Parmadi, S.Si.,M.Kom dan Bapak Albertus Agung Hadhiatma, S.T.,M.T. selaku panitia penguji yang telah banyak memberikan masukan dan saran agar sempurnanya tugas akhir ini.

  3. Bapak Emanuel Bele Bau yang turut mendukung dalam persiapan ujian pendadaran.

  4. Seluruh staff dosen Teknik Informatika Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan bekal ilmu, arahan dan pengalaman selama penulis menempuh studi.

  5. Seluruh staff Sekretariat Teknik yang banyak membantu penulis dalam urusan administrasi akademik terutama menjelang ujian tugas akhir dan yudisium

  6. Bapak Drs.Yosafat Jaiman, Ibu Sulistyawati, Satrio Agung Laksono yang telah memberikan banyak nasehat hidup, doa, semangat, perhatian sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

  7. Petrus Dwi Rustanto, yang selalu menyemangati, membimbing serta selalu memberi dukungan penuh untuk penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

  8. Bapak Sarji, I Kadek Dendy, dan Robin Steven yang telah membantu dan memberikan masukan kepada penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

  9. Teman – teman yang telah memberikan nasihat dalam penulis menyelesaikan tugas akhir : Sri Purwanti, Fransiskus Anggit Dwi Suhendro, Tulus Wardoyo, Andreas Andre Marwadi, Irman Nurcahyo, Hertatik Clarasita Devi, Yosia Dwi Susetyo, Henky Adlin Shan, Sasongko Hadi, Novi Hartati, Ambar Widi Sayekti, Silvia Kusuma. Dengan rendah hati saya menyadari bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu berbagai kritik dan saran untuk perbaikan tugas akhir ini sangat saya harapkan.

  Akhir kata semoga tugas akhir ini bermanfaat bagi semua pihak. Terima kasih Yogyakarta, Januari 2011

  Penulis

  DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL ………………………………………………………………… i HALAMAN PERSETUJUAN ………………………………………………………. iii HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………….. iv HALAMAN MOTTO .................................................................................................. v HALAMAN PERSEMBAHAN.................................................................................... vi PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ....................................................................... vii ABSTRAK ................................................................................................................... viii ABSTRACT ................................................................................................................. ix LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN ............................................................. x KATA PENGANTAR .................................................................................................. xi DAFTAR ISI ................................................................................................................ xiii DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... xvi DAFTAR TABEL ........................................................................................................ xviii BAB I PENDAHULUAN …………………………………………………………...

  1 1.1 Latar Belakang Masalah ………………………………………………….

  1 1.2 Rumusan Masalah ………………………………………………………..

  2 1.3 Tujuan …………………………………………………………………….

  2 1.4 Batasan Masalah ………………………………………………………….

  2

  1.5 Metodologi Penelitian ……………………………………………………

  2

  1.6 Sistematika Penelitian ……………………………………………………

  3 BAB II LANDASAN TEORI ………………………………………………………..

  4 2.1 Pengertian Saham ………………………………………………………...

  4 2.1.1 Analisa Fundamental………………………………………….

  4 2.1.2 Analisa Teknikal.......................................................................

  4 2.2 Indikator-indikator dalam Analisa Teknikal...............................................

  5 2.3 Candlestick………………………………………………………………..

  5 2.3.1 Cara Membaca………………………………………………..

  6

  2.3.2 Badan Candlectick……………………………………………

  7 2.3.3 Bayangan Candlestick………………………………………..

  7 2.4 Indikator Bollinger Bands ……………………………………………….

  8 2.4.1 Cara Pembacaan Grafik Bollinger Bands…………………….

  8 2.4.2 Sinyal jual dan sinyal beli…………………………………….

  9 2.4.3 Rumus Perhitungan…………………………………………..

  10 BAB III PERANCANGAN SISTEM ………………………………………………..

  11 3.1 Analisis Sistem …….……………………………………………………..

  11

  3.1.1 Fase Definisi Ruang Lingkup…………………………………

  11 3.1.2 Fase Analisis Masalah………………………………………...

  12

  3.1.2.1 Sistem yang ada saat ini………………………………

  12 3.1.2.2 Sebab dan akibat (Causes and Effect)………………..

  12 3.1.2.3 Gambaran sistem baru………………………………...

  13 3.2 Orang yang terlibat dalam sistem……………………................................

  14 3.2.1 Fase Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis)……………..

  14 3.2.1.1 Use case Diagram……………………………………..

  14 3.2.1.2 Definisi Use Case……………………………………..

  15

  3.2.1.3 Narasi Use Case………………………………………

  15

  3.2.2 Fase Desain Logikal (Logical Design Phase)………………….

  17 3.2.2.1 Diagram aktivitas (Activity Diagram)………………...

  17 3.2.3 Analisis Keputusan dan Design ………………………………..

  18 3.2.3.1 Mengidentifikasi dan Mengklarifikasi kelas usecase....

  18 3.2.4 Sequence Diagram.......................................................................

  18 3.2.5 Class Diagram.............................................................................

  19

  3.3 Perancangan Sistem ………………………………………………………

  21 3.3.1 Design Interface………………………………………………..

  21 3.4 Perancangan Proses……………………………………………………….

  23 3.4.1 Flowchart Rekomendasi Beli Saham…………………………..

  23 3.4.1.1 Menghitung Lower Bands…………………………….

  23 3.4.1.2 Menghitung % keluar Candlestick Rekomendasi Beli..

  24 3.4.1.3 Menghitung panjang ekor dan warna badan ................

  25 3.4.1.4 Menghitung Volume………………………………….

  26 3.4.1.5 Contoh Tahapan penentuan rekomendasi beli………..

  27 3.4.2 Flowchart Rekomendasi Jual Saham…………………………..

  30 3.4.2.1 Menghitung Upper Bands…………………………….

  31 3.4.2.2 Menghitung % keluar Candlestick Rekomendasi Jual..

  31 3.4.2.3 Menghitung panjang ekor dan warna badan ................

  32 3.4.2.4 Menghitung Volume.....................................................

  34 3.4.2.5 Contoh Tahapan penentuan rekomendasi jual..............

  35 BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL …………………………………...............

  38 4.1 Implementasi program dan Pembuatan Database …...…………………...

  38 4.1.1 Tabel saham…………………………………………………...

  38 4.1.2 View temp…………………………………………………….

  38 4.1.3 View cleaningbeli……………………………………………..

  38 4.1.4 View cleaningjual…………………………………………….

  39 4.1.5 View vdata…………………………………………………….

  39 4.1.6 View ekorwarnabeli…………………………………………..

  40 4.1.7 View ekorwarnajual…………………………………………..

  40 4.1.8 Stored Procedured persenKeluar……………………………..

  41

  4.1.9 Stored Procedured persenKeluarJual…………………………

  42 4.1.10 Volume……………………………………………………….

  43 4.2 Hasil Implementasi dan Pembahasan ……………………………............

  44 4.3 Pengujian dan Analisis …………………………………………………..

  50 4.3.1 Pengujian Perangkat Lunak…………………………………...

  50 4.3.2 Analisis………………………………………………………..

  51 4.3.2.1 Rata-rata Keuntungan Beli dan Jual .............................

  51 4.3.2.2 Perubahan Harga 1-2 Hari Setelah Sinyal Beli.............

  59 4.3.2.3 Perubahan Harga Setelah Satu Hari Sinyal Jual............

  60 4.3.2.4 Korelasi Antara Keuntungan dan Lama Hari................

  62 4.4 Kelebihan Sistem........................................................................................

  63 4.5 Kekurangan sistem......................................................................................

  63 BAB V PENUTUP …………………………………………………………………...

  64 5.1 Kesimpulan ………………...……………………………………………..

  64 5.2 Saran ……………………………………………………………………..

  64

  DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………..

  65 LAMPIRAN ………………………………………………………………………….

  66 1. Listing Program Ambil Data ...……………….…………………………..

  66 2. Listing Class kontrolDB…………………………………………………..

  68

  3. Listing Class visualChart…………………………………………………

  75

  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Candlestick ………….……………………......................……………….

  22

  47

  47

  46

  46

  45

  45

  30

  23

  22

  48

  21

  20

  19

  18

  17

  14

  14

  8

  48

  48

  7

  54

  57

  56

  56

  56

  55

  55

  55

  54

  54

  49

  53

  52

  52

  52

  52

  51

  50

  50

  7

  6

Gambar 2.2 Badan Candlestick ………………………...........………………………..Gambar 3.9 Desain Grafik ….………………………………………………………...Gambar 4.6 Form About ...............................................................................................Gambar 4.5 Pemilihan bobot kriteria pada program ............... .....................................Gambar 4.4 Pilih saham didalam virtual trading ..........................................................Gambar 4.3 Output program sesuai dengan jenis indeks saham yang dipilih ..............Gambar 4.2 Pilih indeks saham dalam program ...........................................................Gambar 4.1 Form Halaman Utama ...............................................................................Gambar 3.11 Flowchart rekomendasi jual saham ….………………………………....Gambar 3.10 Flowchart rekomendasi beli saham ….………………………………....Gambar 3.8 Form Hasil Rekomendasi ………....…….................................................Gambar 4.8 Message Dialog Pilih Rekomendasi ..........................................................Gambar 3.7 Halaman utama ……............…..................................................................Gambar 3.6 Class Diagram ….......………....................................................................Gambar 3.5 Diagram Sequence Prediksi saham (Rekomendasi Jual) ..........................Gambar 3.4 Diagram Sequence Prediksi saham (Rekomendasi Beli) …......................Gambar 3.3 Diagram aktifitas Prediksi Saham ...................................................…......Gambar 3.2 Use Case Diagram .…................................................................................Gambar 3.1 Diagram konteks sistem baru ....................................................................Gambar 2.3 Bayangan Candlestick ……………………….......................................… Gambar 2.4 Grafik Bollinger Bands ……....................................................………….Gambar 4.7 Form Bantuan ............................................................................................Gambar 4.9 Message Dialog Proses Selesai .................................................................Gambar 4.29 Rekomendasi jual LPKR..........................................................................Gambar 4.20 Grafik sinyal beli PGAS...........................................................................Gambar 4.28 Grafik sinyal beli LPKR...........................................................................Gambar 4.27 Rekomendasi beli LPKR..........................................................................Gambar 4.26 Grafik sinyal jual INDY...........................................................................Gambar 4.25 Rekomendasi jual INDY..........................................................................Gambar 4.24 Grafik sinyal beli INDY...........................................................................Gambar 4.23 Rekomendasi beli INDY..........................................................................Gambar 4.22 Grafik sinyal jual PGAS...........................................................................Gambar 4.21 Rekomendasi jual PGAS..........................................................................Gambar 4.19 Rekomendasi beli PGAS .........................................................................Gambar 4.10 Form Hasil Rekomendasi ........................................................................Gambar 4.18 Grafik sinyal beli ADRO ........................................................................Gambar 4.17 Grafik sinyal jual ADRO ........................................................................Gambar 4.16 Rekomendasi jual ADRO ........................................................................Gambar 4.15 Grafik sinyal beli ADRO ........................................................................Gambar 4.14 Rekomendasi beli ADRO ........................................................................Gambar 4.13 Grafik Bollinger Bands sinyal beli dari program ....................................Gambar 4.12 Grafik Bollinger Bands sinyal beli dari virrtual trading .........................Gambar 4.11 Form Grafik Bollinger Bands ..................................................................

  57

Gambar 4.30 Grafik sinyal jual LPKR...........................................................................Gambar 4.31 Grafik sinyal beli LPKR...........................................................................Gambar 4.32 Grafik Korelasi Lama Hari dan Keuntungan...........................................

  57

  57

  63

  

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Cause dan effect ............................................................................................

  56

  18

  18

  26

  27

  29

  33

  35

  36

  53

  55

  58

  15

  58

  59

  59

  59

  60

  60

  61

  61

  61

  61

  62

  15

  12

Tabel 3.2 Definisi Use Case ..........................................................................................Tabel 4.3 Rata-rata Beli – Jual INDY ...........................................................................Tabel 3.3 Narasi Use case Prediksi saham ....................................................................Tabel 3.4 Klasifikasi use case Prediksi saham (Rekomendasi Beli)..............................Tabel 3.5 Klasifikasi use case Prediksi saham (Rekomendasi Jual) .............................Tabel 3.6 Pembobotan ekor dan warna rekomendasi beli .............................................Tabel 3.7 Urutan rekomendasi beli .............................................Tabel 3.8 Pembobotan ekor dan warna rekomendasi beli .............................................Tabel 3.9 Pembobotan ekor dan warna rekomendasi jual .............................................Tabel 3.10 Hasil rekomendasi jual ................................................................................Tabel 3.11 Pembobotan ekor dan warna rekomendasi jual ...........................................Tabel 4.1 Rata-rata Beli – Jual ADRO .........................................................................Tabel 4.2 Rata-rata Beli – Jual PGAS ...........................................................................Tabel 4.4 Rata-rata Beli – Jual LPKR ...........................................................................Tabel 4.16 Korelasi Lama Hari dan Keuntungan ..........................................................Tabel 4.5 Frekuensi Beli – Jual dan Keuntungan .........................................................Tabel 4.6 Rata-rata Beli ADRO ....................................................................................Tabel 4.7 Rata-rata Beli PGAS .....................................................................................Tabel 4.8 Rata-rata Beli INDY .....................................................................................Tabel 4.9 Rata-rata Beli LPKR......................................................................................Tabel 4.10 Perubahan Harga 1-2 Hari setelah Sinyal Beli.............................................Tabel 4.11 Rata-rata jual ADRO....................................................................................Tabel 4.12 Rata-rata Jual PGAS....................................................................................Tabel 4.13 Rata-rata Jual INDY....................................................................................Tabel 4.14 Rata-rata jual LPKR ....................................................................................Tabel 4.15 Perubahan harga setelah 1 hari sinyal jual ..................................................

  62

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

  Keterpurukan ekonomi menjadikan banyak orang jera dalam membangun suatu usaha. Padahal bidang usaha yang menarik untuk dikembangkan sangat banyak, tetapi terkadang banyak orang takut mengalami kerugian dan cenderung tidak mau mengambil resiko.Salah satu bidang usaha yang menarik untuk dikembangkan adalah investasi saham dipasar modal.Investasi saham banyak diminati para investor karena mudahnya untuk memperoleh keuntungan dan hasil keuntungannya dapat berjumlah besar. Investasi saham selain memberikan banyak keuntungan juga mempunyai resiko kerugian yang besar. Resiko kerugian yang besar dari investasi saham itu menjadikan banyak investor jera dan ragu-ragu untuk menanamkan modalnya. Perlu adanya analisa dari investor sebelum menjual ataupun membeli saham agar investor tidak mengalami kerugian. Sistem yang banyak digunakan para investor saat ini adalah sistem pendukung pengambilan keputusan pemilihan saham dengan hasil rekomendasi saham yang hanya terdiri dari satu macam rekomendasi saham. Hal tersebut menjadikan investor harus melihat satu per satu hasil rekomendasi saham jika ingin membandingkan saham mana yang mempunyai rekomendasi jual atau beli yang paling tepat

  Berdasarkan uraian diatas penulis tertarik untuk membuat program bantu pemilihan saham berdasarkan Indikator Bollinger Bands. Sistem yang akan dibuat adalah penyempurnaan dari sistem yang telah ada. Jika pada sistem yang lama investor harus melihat satu persatu saham hasil rekomendasi maka pada sistem yang baru akan diranking keseluruhan saham rekomendasi. Investor dapat melihat data dari semua saham dan akan keluar urutan rekomendasi saham dari yang tertinggi sampai terendah. Program bantu yang akan dibuat menggunakan metode Bollinger Bands, hal tersebut dikarenakan Indikator Bollinger Bands telah menjadi salah satu analisa teknikal yang banyak digunakan oleh para trader dan analis pasar. Bollinger Bands adalah sebuah metode untuk membantu membandingkan volatilitas (kestabilan pergerakan harga) dan harga relative dalam satu periode analisis.

  1.2. Rumusan Masalah

  1. Bagaimana menerapkan metode Bollinger Bands dalam program bantu pengambilan keputusan pemilihan saham bagi investor

  1.3. Tujuan

  Tujuan yang hendak dicapai adalah membuat program bantu untuk menentukan saham rekomendasi yang akan dijual ataupun dibeli pada saat ini dengan indikator Bollinger Bands

  1.4. Batasan Masalah

  a. Data yang digunakan diambil dari Indonesia Stock Exchange (www.idx.co.id) http://202.155.2.90/market_summary/daily/List_of_Scriptless(Regular)_Q uotation/SL(yy-mm-dd).TXT http://202.155.2.90/market_summary/daily/List_of_LQ45_Securities_Quo tation/LQ(yy-mm-dd).TXT

  b. Menggunakan Indikator Bollinger Bands

  c. Data yang diolah berasal dari harga penutupan saham harian selama 20 dan 22 hari d. Data perusahaan yang ditampilkan hanya berasal dari Indeks Regular atau LQ45

  e. Aplikasi dibuat dengan bahasa pemrograman Java dengan database MySQL

  1.5. Metodologi Penelitian

  1. Studi Literatur

  a. Pengenalan saham

  b. Analisa metode Bollinger Bands dan Candlestick c. Pencarian Kriteria – kriteria dalam pembelian maupun penjualan saham.

  d. Pemrograman dengan bahasa pemrograman Java dan Database MySQL

  2. Pengumpulan data Data penelitian diperoleh dari hasil pencarian di situs internet

  3. Analisis Sistem

  Melakukan berbagai analisis untuk mengidentifikasi masalah pada sistem yang akan dibuat dan melakukan pengamatan terhadap pergerakan harga saham untuk menentukan rekomendasi beli atau jual.

  4. Perancangan software Merancang sistem program bantu dengan Indikator Bollinger Bands dilengkapi dengan kriteria pemilihan saham.

  5. Implementasi Mengimplementasikan analisis dan desain ke dalam program aplikasi

  6. Analisa hasil peramalan Melakukan pengujian hasil rekomendasi program yaitu dengan cara membandingkan hasil rekomendasi dengan pergerakan harga saham selanjutnya

1.6. Sistematika Penulisan

  BAB 1 Pendahuluan Pada bab pendahuluan berisi tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan

  masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan

  BAB 2 Dasar Teori Bab ini berisi dasar-dasar teori dan prinsip yang digunakan dalam pembahasan tugas

  akhir. Dasar teori yang digunakan yaitu Metode Bollinger Bands dan menggunakan Java

  BAB 3 Analisa dan Perancangan Sistem Bab ini menjelaskan konsep pembuatan program bantu untuk menganalisa pergerakan harga saham menggunakan metode Bollinger Bands. BAB 4 Implementasi Pada bab implementasi ini adalah proses implementasi dari rancangan sistem yang dibuat

  serta mengimplementasikan desain ke dalam pemrograman sesungguhnya, serta berisi tentang analisis kerja program yang telah dibangun

  BAB 5 Penutup Bab ini berisi kesimpulan dari analisa hasil dan saran

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Saham

  Pengertian saham secara umum adalah “surat berharga yang dapat dibeli atau dijual oleh perorangan atau lembaga di pasar tempat surat tersebut diperjualbelikan”.Saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular. Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika memutuskan untuk pendanaan perusahaan. Pada sisi yang lain, saham merupakan instrument investasi yang banyak dipilih para investor karena saham mampu memberikan tingkat keuntungan yang menarik. Ada dua pendekatan yang digunakan dalam menganalisis saham suatu perusahaan yaitu sebagai berikut:

  2.1.1 Analisa Fundamental Analisis fundamental ini menyatakan bahwa setiap saham memiliki nilai intrinsik.

  Analisis ini mencoba untuk menghitung nilai intrinsik dari suatu saham dengan menggunakan data fundamental yaitu Laporan Keuangan Perusahaan, seperti laba, dividen, penjualan, struktur modal, resiko dan sebagainya. Analisis ini akan membandingkan nilai intrinsik dengan harga pasarnya untuk menentukan apakah harga saham pasar sudah mencerminkan nilai intrinsiknya atau belum.

  2.1.2 Analisa Teknikal

  Analisis teknikal merupakan upaya memperkirakan harga saham dengan mengamati perubahan harga saham di periode yang lalu, dan upaya untuk menentukan kapan investor harus membeli, menjual atau mempertahankan saham dengan menggunakan indikator-indikator teknis atau menggunakan analisis grafik. Indikator teknis yang digunakan adalah moving average, volume perdagangan, dan short-interest ratio.

  Sedangkan analisis grafik diharapkan dapat mengidentifikasi berbagai pola seperti

  

key reserval, head and shoulders , dan sebagainya.Analisis ini menggunakan data pasar dari saham, harga dan volume transaksi penjualan saham untuk menentukan nilai saham.

  2.2. Indikator-Indikator Dalam Analisa Teknikal

  Indikator dalam analisa teknikal pada umumnya dibagi menjadi dua bagian yaitu indikator lagging (menyusul) dan indikator leading (mendahului). Indikator lagging adalah indikator yang tampil setelah trend muncul dan berguna ketika harga bergerak dalam trend yang cukup panjang. Indikator ini tidak memperingatkan tentang perubahan yang bakal terjadi, tetapi hanya memberitahukan apa yang sedang terjadi pada harga tersebut (yaitu, naik atau turun) sehingga dapat membuat keputusan investasi sesuai dengan fakta tersebut.

  Indikator leading adalah indikator yang di tampilkan sebelum trend muncul. Indikator Leading dapat digunakan untuk acuan pengambilan keputusan untuk kedepannya. Indikator ini membantu menarik keuntungan dengan memprediksi perubahan yang bakal terjadi. Salah satu indikator yang termasuk indikator Leading adalah Indikator Bollnger Bands.Indikator Bollinger Bands adalah indikator yang dapat membantu penggunaanya untuk membandingkan volatility dan harga relatif dalam satu periode analisa

  2.3. CandleStick

  Candlestick adalah metode yang dikembangkan oleh Homma Munahesa pada abad ke 16 di Jepang.Sedangkan orang yang mempopulerkan grafik candlestick didunia barat yaitu Steven Nison.Grafik candlestick menampilkan harga pembukaan, harga tertinggi, harga terendah, dan harga penutupan.

2.3.1 Cara Membaca

Gambar 2.1 Candlestick

  Penjelasan dari gambar :

  1. Candlestick dibentuk oleh empat data harga yaitu : open, high, low dan close

  2. Jika harga penutupan (close) lebih tinggi dari harga pembukaan (open), maka candlestick akan digambarkan sebagai kotak kosong

  3. Jika harga penutupan (close) lebih rendah dari harga pembukaan (open), maka candlestick akan digambarkansebagai kotak berwarna

  4. Kotak candlestick disebut juga sebagai ‘real body’ atau badan

  5. Garis yang ada diatas dan dibawah ‘real body’ disebut dengan ‘shadows’ atau bayangan

  6. Ujung bagian atas dari ‘shadow’ disebut dengan ‘high’ dan menunjukan harga tertinggi

  7. Ujung bagian bawah dari ’shadow’ disebut dengan ’low’ dan menunjukan harga terendah

  2.3.2 Badan Candlestick

Gambar 2.2. Badan Candlestick

  Badan yang terbentuk panjang menunjukan trend penjualan atau pembelian yang kuat.Semakin kuat trend maka semakin panjang bentuk badan candlestick.Sebaliknya, badan yang terbentuk pendek menunjukan kecilnya aktivitas pembelian atau penjualan

  2.3.3 Bayangan Candlestick

Gambar 2.3. Bayangan Candlestick

  Candlestick dengan bayangan yang panjang menunjukan aktivitas perdagangan terjadi jauh diatas atau dibawah harga pembukaan atau penutupan.Candlestick dengan bayangan yang pendek menunjukan bahwa aktivitas perdagangan terjadi di sekitar harga pembukaan atau penutupan.

  Apabila candlestick memiliki bayangan atas yang panjang dan bayangan bawah yang pendek,menunjukan bahwa pembeli berupaya masuk sehingga sempat membuat harga naik akan tetapi kemudian diimbangi datangnya penjual yang membuat harga kembali mendekati level pembukaan.Jika candlestick memiliki bayangan bawah yang panjang dan bayangan atas yang pendek.Hal tersebut berarti penjual berupaya masuk ke pasar dan membuat harga sempat menurun namun kemudian diimbangi oleh aktivitas pembeli sehingga harga kembali naik ke level pembukaan.

2.4 Indikator Bollinger Bands

  Indikator Bollinger Bands dikembangkan oleh John Bollinger pada awal 1980.Indikator Bollinger Bands telah menjadi salah satu analisa teknikal yang banyak digunakan oleh para trader dan analis pasar. Bollinger Bands adalah sebuah indikator untuk membantu membandingkan volatilitas (kestabilan pergerakan harga) dan harga relative dalam satu periode analisis.

2.4.1 Cara Pembacaan Grafik Bollinger Bands

Gambar 2.4 Grafik Bollinger Bands

  Bollinger Bands terdiri atas tiga bands(garis) yaitu upper band (garis atas),middle

band (garis tengah) dan lower band(garis bawah). Ketika harga cenderung less volatile

  (diam) bands akan merapat dan ketika harga aktif bands akan melebar.Bollinger Bands berfungsi sebagai Support(dukungan) dan Resistance(perlawanan) dimana harga cenderung bergerak bolak-balik antara batas atas dan batas bawah. Ketika bands merapat, umumnya akan terjadi breakout(menembus band atas atau band bawah). Bila harga mulai menembus band atas,diperkirakan pergerakan akan berlanjut naik, sedangkan jika harga mulai menembus band bawah diperkirakan pergerakan akan berlanjut turun.

2.4.2 Sinyal Jual dan Sinyal Beli

  Indikator Bollinger Bands mempunyai sinyal jual dan sinyal beli yang dapat dilihat melalui band.

  • Middle band berada dibawah harga, maka mengindikasikan Bullish trend

  (perlihan trend menuju sinyal beli)

  • Middle band berada diatas harga, indikasi Bearish trend (Peralihan trend menuju sinyal jual)
  • Perpotongan antara middle band dan harga,indikasi peralihan trend