Jenis dan Bentuk Proposisi siap bhs indo

Jenis dan Bentuk Proposisi

Proposisi adalah pernyataan yang lengkap dalam bentuk subjek-predikat atau term-term
yang membentuk kalimat. Term itu adalah suatu kata atau suatu kumpulan kata yang
merupakan ekspressi verbal dari suatu pengertian.

UNSUR – UNSUR PROPOSISI :

Subjek

:

Sesuatu hal yang dapat diakui atau dipungkiri.

Predikat

:

Apa yang diakui atau dipungkiri tentang subjek.

Kopula


:

Yang menghubungkan antara subjek dan predikat

Kuantor/Quantifier: Pembilang yang menunjukan lingkungan yang dimaksudkan
oleh subjek yang dapat berbentuk universal/partikuler yang sekaligus juga
menunjukan kuantitas pernyataan.

JENIS-JENIS PROPOSISI
PROPOSISI

Berdasarkan Bentuk

Berdasarkan Sifat

Berdasarkan KualitasBerdasarkan Kuantitas

1. Proposisi berdasarkan Bentuk :
a. proposisi tunggal adalah proposisi yang memiliki 1 subjek dan 1 predikat.

Contoh : Lintang Menulis
Daud membaca komik
b. Proposisi majemuk adalah proposisi yang memiliki 1 subjek dan lebih dari 1 predikat.
Contoh : Fiya Belajar berjalan dan bicara
Amar Belajar bahasa indonesia dan membuat kalimat majemuk
2.Proposisi berdasarkan Sifat :
a. Proposisi Kategorial adalah proposisi dimana hubungan antara subyek dan predikatnya
mempunyai syarat apapun
Contoh : Semua orang di indonesia wajib membayar pajak
Setiap mengendarai mobil harus memakai sabuk pengaman
b. Proposisi kondisional adalah proposisi dimana hubungan antara subjek dan predikat

membutuhkan syarat tertentu.
Contoh : Jika Achmad lulus kuliah maka Achmad akan bernyanyi
Jika saya lulus penelitian ilmiah maka saya akan mengadakan syukuran
3. Proposisi berdasarkan kualitas:
a. proporsisi positif, yaitu proporsisi dimana predikatnya mendukung atau membenarkan
subjeknya.
Contoh : Semua paus berbadan besar
Semua asleb adalah mahasiswa

b. proporsisi negatif, yaitu proporsisi dimana predikatnya menolak atau tidak mendukung
subjeknya.
Contoh : Tidak ada wanita yang berjenggot
Tidak ada binatang yang bisa bicara
4. proporsisi berdasarkan kuantitas:
a. proporsisi universal, yaitu proporsisi dimana predikatnya mendukung atau mengingkari
semua.
Contoh : Semua warga Indonesia mememiliki KTP
Semua masyarakat mematuhi peratura lalulintas
b. proporsisi spesifik / khusus, yaitu proporsisi yang predikatnya membenarkan sebagian
subjek.
Contoh : Tidak semua murid patuh kepada gurunya

BENTUK-BENTUK PROPOSISI
1) Proposisi umum-positif; -- disebut proposisi A adalah proposisi yang predikatnya
membenarkan keseluruhan subjek. (A)
Contoh:
a) Semua mahasiswa adalah lulusan SMA / K
b) Semua karya ilmiah mempunyai daftar pustaka.
2) Proposisi umum-negatif; -- disebut proposisi E proposisi yang predikatnya

mengingkari keseluruhan subjek. (E)
Contoh:
a) Tidak seorang mahasiswa pun lulusan SMA / K.
b) Tidak seekor gajah pun berekor enam.
3) Proposisi khusus-positif; -- disebut proposisi I proposisi yang predikatnya
memcobenarkan sebagian subjek. (I)
Contoh:
a) Sebagian mahasiswa adalah anak pejabat.
b) Sebagian perguruan tinggi dikelola oleh yayasan.
4) Proposisi umum-negatif; -- disebut proposisi O proposisi yang predikatnya

mengingkari sebagian subjek. (O)
Contoh:
a) Sebagian mahasiswa tidak mempunyai mobil.
b) Sebagian perguruan tinggi tidak dikelola oleh yayasan.
Sumber :
http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:3-n4WZ1WpNkJ:yulianidwiputriuniez.blogspot.com/2010/05/definisi-jenis-dan-contohcontoh.html+&cd=5&hl=en&ct=clnk&lr=lang_id%7Clang_en

http://nu2ges.blogspot.com/p/proposisi-term-penalaran-dan-permis.html


http://aguzssudrazat.blogspot.com/2012/09/pengertian-dan-jenis-jenis-proposisi.html

https://loveyuli.wordpress.com/2010/04/13/jenis-jenis-proposisi/