Isolasi Senyawa Flavonoidadari Kulit Batang Tumbuhan Petai Cina ( Leucaena Glauca L.)
ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDADARI KULIT BATANG
TUMBUHAN PETAI CINA ( Leucaena glauca L.)
SKRIPSI
MARLINTON SINAGA
070802020
DEPARTEMEN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012
ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI KULIT BATANG
TUMBUHAN PETAI CINA ( Leucaena glauca L. )
SKRIPSIDiajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains
MARLINTON SINAGA 070802020 DEPARTEMEN KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012
PERSETUJUAN
Judul : ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI
KULIT BATANG TUMBUHAN PETAI CINA (Leucaena glauca L.) Kategori : SKRIPSI Nama : MARLINTON SINAGA Nomor Induk Mahasiswa : 070802020 Program Studi : SARJANA (S1) KIMIA Departemen : KIMIA Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Disetujui di
Medan, Juni 2012 Komisi Pembimbing : Pembimbing 2 Pembimbing 1 Drs. Johannes Simorangkir, MSi Drs. Philipus H Siregar, MSi NIP. 1953 0714 1980 03004 NIP. 1958 0504 1986 011002 Diketahui/Disetujui oleh Departemen Kimia FMIPA USU Ketua, Dr. Rumondang Bulan Nst., MS NIP. 1954 0830 1985 032001 PERNYATAAN
ISOLASI SENYAWA FLAVONOIDA DARI KULIT BATANG TUMBUHAN PETAI CINA (Leucaena glauca L.)
SKRIPSI Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan, Juni 2012 MARLINTON SINAGA 070802020
PENGHARGAAN
Segala puji serta ucapan syukur saya panjatkan pada Tuhan Yesus Kristus, karena melalui berkat dan penyertaannya penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi ini dalam waktu yang ditetapkan. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada Bapak Dr.Sutarman, M.Sc selaku dekan di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Ketua dan Sekretaris Departemen Kimia FMIPA USU, Ibu Dr. Rumondang Bulan Nst., MS dan Bapak Drs. Albert Pasaribu, MSc, Bapak Drs Darwin Bangun M.Si selaku dosen wali saya. Terima kasih banyak secara khusus saya sampaikan kepada Bapak Drs. Philippus H Siregar M.Si, dan Bapak Drs. Johannes Simorangkir M.S selaku dosen pembimbing yang telah banyak membimbing serta mendukung dan memotivasi saya selama melakukan penelitian dan penulisan skripsi ini. Penulis juga mengucapkan terimakasih banyak kepada Bapak Lamek Marpaung, M.Phill, Ph.D dan Ibu Cut Fatimah Zuhra, S.Si, M.Si selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan saran dalam penulisan skripsi ini dan semua dosen Departemen Kimia FMIPA USU. Ucapan terimakasih tak terhingga saya sampaikan kepada mama saya tercinta ( Alida Rustianna Naibaho ) yang memberi banyak inspirasi, kekuatan dan cinta, serta papa tersayang ( Hadomuan Sinaga ) yang selalu memberi dukungan materi dan semangat dalam menyelesaikan pendidikan ini. Abang iparku terkasih Poltak Parulian Rumahorbo SE, kakak-kakakku tercinta Juita rosendy Sinaga SE, Martaulina sinaga, Polma sinaga S.Pd, Adek-adekku tersayang, jior Hamonangan Sinaga, Sriasianna Sinaga, Ala tua sinaga, seluruh keluarga besar Naibaho, Sinaga yang terkasih. Rekan-rekan seperjuangan yang penelitian di Kimia Organik Bahan Alam (b’Agus, b’ Sarlin, k’Frisda, Candra ). Para asisten-asisten KBA yang banyak membantu dan memberi semangat (K’Ika, K’Ina, K’Oni, Nico, Burton, D’Christou, D’ Mono, D’Pelita, D’Sondang, D’Cristin). Sahabatku terkasih (Lina, Sari, Nia, Adel, Lisbeth) Sahat, Ivan, Hamdan, dan teman-teman 2007 lainnya yang selalu membuatku merasa nyaman dan telah menjadi keluarga saya di kampus. Dan kepada seluruh pihak yang turut mendukung, tetapi tidak bisa saya sebutkan. Semoga Tuhan Yesus Memberkati kita selalu.
ABSTRAK
Isolasi senyawa flavonoida yang terkandung di dalam kulit batang tumbuhan petai cina (Leucaena glauca L.) dilakukan dengan ekstraksi maserasi dengan metanol. Fraksi metanol diuapkan lalu dilarutkan kembali dengan etil asetat kemudian dipekatkan dan diuapkan. Fraksi etil asetat dilarutkan dengan metanol dan diekstraksi partisi dengan n-heksana. Lapisan metanol dipisahkan dengan kolom kromatografi dengan fasa diam silika gel dan berturut-turut dengan fasa gerak campuran n-heksana :
v v v v
etil asetat 90:10 / 80:20 / , 70:30 / , 60:40 / . Senyawa murni yang diperoleh dari
v, v v v
hasil isolasi berbentuk kristal jarum, berwarna kuning muda, massa=12mg, Rf=0,65,
o
dan titik lebur=143-145
C. Kristal tersebut juga bereaksi positif terhadap pereaksi- pereaksi senyawa flavonoida. Hasil identifikasi Spektroskopi UV-Visible, FT-IR, dan
1 H-NMR menunjukkan bahwa kristal merupakan senyawa golongan flavonoida yaitu flavon.
. .
THE ISOLATION OF FLAVONOID FROM THE BARK OF PETAI CINA
( Leucaena glauca L. )
ABSTRACT
The isolation of flavonoid compound which contained in the bark of petai cina (Leucaena glauca L.) was done by maceration technique with methanol solvent. Methanol fraction evaporated, dissolved with ethyl acetate solvent, concentrated and evaporated. Ethyl acetate fraction was dissolved with methanol and partitioned with n- hexane solvent. Methanol layer was separated using Column Chromatography with
v v
silica gel as the stationary phase and n-hexane : ethyl acetate 90:10 / v, 80:20 / v ,
v v
70:30 / v , 60:40 / v as the mobile phase. The pure compound is needle shape, pale
o
yellow, mass=12 mg, Rf=0,65, with melting point 143-145
C. It shows positive
1
reaction with flavonoida regants UV-Visible, FT-IR, H-NMR spectroscopy test were used to identifying chrystal and it showed that the chrystal was flavonoida ( flavon ).
DAFTAR ISI
16
18
2.4.2. Kromatografi
18
2.4.1.Ekstraksi
18
2.4. Teknik Pemisahan
2.3.4. Biosintesa Flavonoida
19
16
2.3.3. Sifat Kelarutan Flavonoida
10
2.3.2. Klasifikasi Senyawa Flavonoida
10
2.3.1. Struktur Dasar Senyawa Flavonoida
2.4.1.1. Kromatografi Lapis Tipis
2.4.1.2. Kromatografi Kolom
2.3. Senyawa Flavonoida
2.5.1. Spektrofotometri Ultra-Violet
24
1 H-NMR )
2.5.3. Spektrometri Resonansi Magnetik Inti Proton ( Nucleic Magnetic Resonance Proton/
23
2.5.2. Spektrofotometri Infra Merah (FT-IR)
22
22
20
2.5. Teknik Spektroskopi
22
2.5.4. Rekristalisasi
21
2.5.3. Kristalisasi
21
2.4.1.3. Harga Rf (Retardation Factor)
8
Halaman Persetujuan ii
Pernyataan iii
1
2
1.3. Tujuan Penelitian
2
1.2. Permasalahan
1
1.1. Latar Belakang
Bab 1 Pendahuluan
3
Daftar Tabel xi
Daftar Gambar x
Daftar Lampiran ix
Daftar Isi vii
Abstract vi
Abstrak v
Penghargaan iv
1.4. Manfaat Penelitian
1.5. Lokasi Penelitian
2.2. Senyawa Organik Bahan Alam
6
7
2.1.5. Kandungan Kimia Petai Cina
6
2.1.4. Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian
6
2.1.3. Manfaat Tumbuhan Petai Cina
2.1.2. Sistematika Tumbuhan Petai Cina
3
5
2.1.1. Morfologi Tumbuhan Petai Cina
5
2.1. Tumbuhan Petai Cina
5
3 Bab 2 Tinjauan Pustaka
1.6. Metodologi Penelitian
7 Bab 3 Bahan dan Metode Penelitian
27
3.1. Alat-Alat
27
3.2. Bahan
28
3.3. Prosedur Penelitian
28
3.3.1. Penyediaan Sampel
28
3.3.2. Uji Pendahuluan terhadap Ekstrak Petai Cina
28
3.3.2.1. Skrining Fitokimia
29
3.3.3. Prosedur Memperoleh Ekstrak Pekat Lapisan Metanol
29 dari Petai Cina (L.glauca L.) 3.3.4.. Analisis Kromatografi Lapis Tipis
30
3.3.5. Isolasi Senyawa Flavonoida dengan Kromatografi Kolom
30
3.3.6. Pemurnian (Rekristalisasi) 31
3.3.7. Uji Kemurnian Hasil Isolasi dengan Kromatografi Lapis Tipis
32 (KLT)
3.3.8. Penentuan Titik Lebur
32
3.3.9. Identifikasi Senyawa Hasil Isolasi
32
3.3.9.1. Identifikasi dengan Spektrofotometer UV-Visible
32
3.3.9.2. Identifikasi dengan Spektrometer Resonansi Magnetik
1 Inti Proton( H-NMR)
33
3.3.9.3. Identifikasi dengan Spektrofotometer Infra Merah (FT-IR)
33
3.4. Bagan Skrining Fitokimia
34
3.5. Bagan Penelitian
35 Bab 4 Hasil dan Pembahasan
36
4.1. Hasil Penelitian
36
4.2. Pembahasan
39 Bab 5 Kesimpulan dan Saran
42
5.1. Kesimpulan
42
5.2. Saran
42 Daftar Pustaka
43 Lampiran 45