Jenis dan Bentuk Usaha serta Persamaan Dasar Akuntansi
Jenis dan Bentuk Jenis dan Bentuk
Usaha serta Persamaan
Usaha serta Persamaan
Dasar Akuntansi
Dasar AkuntansiTujuan Belajar Tujuan Belajar Tujuan Belajar
Tujuan Belajar
1. Memahami dengan baik tentang jenis Setelah mempelajari bab ini, peserta didik
Setelah mempelajari bab ini, peserta didik
Setelah mempelajari bab ini, peserta didik
Setelah mempelajari bab ini, peserta didik
perusahaan. diharapkan mampu : diharapkan mampu : diharapkan mampu :diharapkan mampu :
2. Menjelaskan peran akuntansi dalam perusahaan.
3. Menjelaskan pentingnya etika bisnis.
4. Menjelaskan tentang profesi didalam akuntansi.
5. Memahami prinsip akuntansi berterima umum (GAAP=Generally Accepted Accounting Principles)
6. Memahami persamaan dasar akuntansi dan
mendefinisikan tiap elemen pada persamaan
Tujuan Belajar
Tujuan Belajar
Tujuan BelajarTujuan Belajar
7. Menjelaskan bagaimana pengaruh transaksi
bisnis terhadap perubahan pada persamaan dasar akuntansi.8. Menjelaskan tentang laporan keuangan perusahaan dan bagaimana keterkaitan
diantara berbagai jenis laporan keuangan.
Terdapat 3 jenis perusahaan, kita mulai dari yang paling kompleks :
Terdapat 3 jenis perusahaan, kita mulai dari yang paling kompleks :
Manufaktur
Merchandise
Service
Manufacture/ Pengolahan
Manufacture/ Pengolahan Manufacture/ Pengolahan
Manufacture/ Pengolahan Produk
Produk Produk Produk
Pabrik Honda Sepeda motor, mobil Intel Prosesor Komputer Boeing Pesawat Udara
Adidas Sepatu dan pakaian olahraga
Coca-Cola Minuman Karbonasi Sony Alat elektronik, televisiPabrik Honda Sepeda motor, mobil Intel Prosesor Komputer Boeing Pesawat Udara
Adidas Sepatu dan pakaian olahraga
Coca-Cola Minuman Karbonasi Sony Alat elektronik, televisi
Jenis Perusahaan
Merchandise / Dagang
Merchandise / Dagang Merchandise / Dagang
Merchandise / Dagang
ProdukProduk Produk Produk
Ramayana Barang fashion/pakaian Toys “R” Us Mainan anak Global elektronik Barang elektronik TB.Gramedia Penjualan buku,majalah
Toko Cahaya Penjualan barang kelontong
Ramayana Barang fashion/pakaianToys “R” Us Mainan anak Global elektronik Barang elektronik TB.Gramedia Penjualan buku,majalah
Toko Cahaya Penjualan barang kelontong
Jenis Perusahaan
Karakteristik Perusahaan Jasa
Ketakberwujudan (intangibility)
pembeli tdk dapat melihat, merasakan, mencicipi atau suatu
Ketakterpisahan (inseparability) jasa sebelum jasa tersebut dibeli. produsen dan pembeli jasa biasanya harus melakukan kontak Keanekaragaman (heterogeneity) langsung pada saat pertukaran peluang variasi yang lebih besar pada penyelenggaraan jasa Keterlenyapan/tidak tahan lama (perishability) dari pada produksi produk. jasa tidak dapat disimpan untuk kegunaan masa depan pelangganService / Jasa
Service / Jasa Service / Jasa
Service / Jasa
ProdukProduk Produk Produk
Disney Hiburan (anak dan dewasa) Garuda Airways Transportasi udara Graha Santika Hotel Jasa hotel dan penginapan Supit Money Changer Jasa penukaran uang
Telkomsel Jasa operator telekomunikasi
Disney Hiburan (anak dan dewasa)Garuda Airways Transportasi udara Graha Santika Hotel Jasa hotel dan penginapan Supit Money Changer Jasa penukaran uang
Telkomsel Jasa operator telekomunikasi
Jenis Perusahaan Umumnya terdapat 3 Umumnya terdapat 3 bentuk perusahaan yg bentuk perusahaan yg berbeda yaitu : berbeda yaitu :
(perusahaan perorangan) Partnership
Proprietorship
(persekutuan)
Corporation (perseroan)
Keuntungan
Usaha perorangan Usaha perorangan • Mudah dimiliki secara dimiliki secara pengelolaannya perorangan. perorangan.
- Biaya operasi rendah/ murah
Kelemahan
- Sumber daya terbatas
Toko L@ser hanya pada kekayaan pribadi
- Tanggung jawab tak terbatas (resiko sampai pada harta pribadi)
Keuntungan
Persekutuan Persekutuan
- Sumber permodalan dimiliki oleh dua dimiliki oleh dua lebih baik dibanding atau lebih atau lebih usaha perorangan.
individu. individu.
- Perlu adanya kemampuan manajemen.
Mars dan Yul’s Kelemahan
- Tanggung jawab tak terbatas (resiko sampai pada harta pribadi)
Keuntungan
peraturan/regulasi peraturan/regulasi
- Kemampuan yang pemerintah, sebagai pemerintah, sebagai besar untuk menarik suatu badan hukum yg suatu badan hukum yg modal dengan terpisah.
terpisah. menerbitkan saham.
Kerugian
- Pengenaan pajak oleh pemerintah atas berbagai aktifitasnya.
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis : serangkaian
rencana dan tindakan terintegrasi
yang didesain oleh perusahaan
sebagai sarana untuk memperoleh
keuntungan melebihi pesaingnya,
sekaligus memaksimalkan
laba/profit.
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Berdasarkan strategi biaya rendah
(low-cost strategy), sebuah
perusahaan mendesain dan
menghasilkan produk dan jasa dgn
kualitas yg diterima konsumen pada
biaya produksi yg lebih rendah
dibanding pesaingnya..
Strategi Bisnis
Strategi Bisnis
Strategi BisnisStrategi Bisnis
Berdasarkan strategi differensiasi
(differential strategy), sebuah perusahaan
mendesain dan menghasilkan beragam
produk yg memiliki kekhususan atau
karakteristik yang unik,sehingga konsumen
bersedia membayar harga yang lebih tinggi
(premium price) dibandingkan harga yg
umum.
Rantai nilai sebuah perusahaan
Rantai nilai sebuah perusahaan
Rantai nilai sebuah perusahaan
Rantai nilai sebuah perusahaan
(Value Chain of a Business)
(Value Chain of a Business)
(Value Chain of a Business)
(Value Chain of a Business)
Rantai Nilai adalah cara yang dilakukan
perusahaan untuk memberi nilai tambah
bagi pelanggannya mulai proses input
sampai menjadi output dari sebuah produk
barang/jasa.
Business Products or Customer Business Products or Customer Inputs Inputs Processes Services Value Processes Services Value
A business stakeholder (pihak-pihak yg
berkepentingan) adalah seseorang atau
badan/organisasi yang mempunyai
kepentingan terhadap kinerja
(performance) perusahaan.
Business Stakeholders Business Stakeholders Business Stakeholders
Business Stakeholders
Identifies Identifies Records Records Communicates Communicates Relevant Relevant Reliable Reliable Comparable Comparable
Influence of Accounting
Accounting Accounting to help users make better decisions. to help users make better decisions.
is a
system that
Information that is
2 Memperkirakan jenis informasi yg dibutuhkan stakeholders’
Proses Penyediaan Proses Penyediaan
Informasi Informasi Proses Penyediaan
Proses Penyediaan Informasi
Informasi STAKEHOLDERS Internal: Owners, managers, employees External: Customers, creditors, government
kasi stake- holders.
Proses Penyediaan Proses Penyediaan Proses Penyediaan
Proses Penyediaan Informasi
Informasi Informasi Informasi
Mendesain sistem Merekam informasi
Sistem kejadian dan akuntansi untuk
Informasi
3
4 aktivitas memenuhi
Akuntansi perusahaan kebutuhan informasi stakeholders’ laporan keuangan untuk stakeholders.
STAKEHOLDERS Internal: Owners, managers, employees External: Customers, creditors, government
Sistem Informasi Akuntansi
Proses Penyediaan Proses Penyediaan
Informasi Informasi Proses Penyediaan
Proses Penyediaan
Informasi
Informasi
Etika Bisnis
Etika Bisnis
Etika Bisnis
Etika Bisnis
1. Hindari pelanggaran etis meskipun kecil sifatnya.
Etika Bisnis Etika Bisnis
2. Pusatkan pada reputasi merupakan jangka panjang. merupakan
3. Dalam jangka pendek, prinsip moral prinsip moral bersiaplah menghadapi yang menjadi yang menjadi konsekuensi yang kurang pedoman bagi baik bagi diri Anda bila pedoman bagi berpegang pada perilaku tingkah laku tingkah laku etis (terutama terjadi pada seseorang organisasi yg minim dalam seseorang penerapan etika).
Profesi Akuntan
Profesi Akuntan
Profesi Akuntan
Profesi Akuntan
Akuntan yang berkarier sebagai akuntan perusahaan atau organisasi nirlaba disebut
private accountant (akuntan swasta).
Akuntan yang berkarier sebagai akuntan perusahaan atau organisasi nirlaba disebut
private accountant (akuntan swasta).
Akuntan dan staf mereka yang memberikan jasa akuntansi berdasarkan honor (fee) disebut public accountant (public
accountant).
Akuntan dan staf mereka yang memberikan jasa akuntansi berdasarkan honor (fee) disebut public accountant (public accountant).
Generally Accepted
Generally Accepted
Accounting
Accounting
Principles (GAAP)
Principles (GAAP)
Generally Accepted
Generally Accepted
Accounting
Accounting Principles (GAAP) Principles (GAAP) The The business entity concept business entity concept
(konsep entitas (konsep entitas
usaha) : perusahaan dipandang sebagai
usaha) : perusahaan dipandang sebagai
entitas terpisah dari pemilik, kreditor,atau
entitas terpisah dari pemilik, kreditor,atau
pihak lainnya yang berkepentingan
pihak lainnya yang berkepentingan
sehingga pengelolaan usaha dilakukan
sehingga pengelolaan usaha dilakukan
tersendiri..
tersendiri..
TheThe business entity concept business entity concept
(konsep entitas (konsep entitas
usaha) : perusahaan dipandang sebagai
usaha) : perusahaan dipandang sebagai
entitas terpisah dari pemilik, kreditor,atau
entitas terpisah dari pemilik, kreditor,atau
pihak lainnya yang berkepentingan
pihak lainnya yang berkepentingan
sehingga pengelolaan usaha dilakukan
sehingga pengelolaan usaha dilakukan
tersendiri.. tersendiri..
The cost concept (konsep biaya) : dasar
utk membukukan/mencatat nilai
transaksi sebesar harga pertukaran atau
The cost concept (konsep biaya) : dasar
utk membukukan/mencatat nilai
transaksi sebesar harga pertukaran atau
harga perolehan. (exchange price)The The objectivity concept objectivity concept
(konsep (konsep
obyektivitas) : mensyaratkan bahwa
obyektivitas) : mensyaratkan bahwa
catatan dan laporan akuntansi harus
catatan dan laporan akuntansi harus
didasarkan pada bukti obyektif.
didasarkan pada bukti obyektif. TheThe objectivity concept objectivity concept
(konsep (konsep obyektivitas) : mensyaratkan bahwa obyektivitas) : mensyaratkan bahwa
catatan dan laporan akuntansi harus
catatan dan laporan akuntansi harus didasarkan pada bukti obyektif. didasarkan pada bukti obyektif.
The unit-of-measure concept (konsep
unit pengukuran : mensyaratkan data
transaksi dicatat dalam satuan mata
uang (di Indonesia pakai Rupiah).
The unit-of-measure concept (konsep
unit pengukuran : mensyaratkan data
transaksi dicatat dalam satuan mata
uang (di Indonesia pakai Rupiah).
Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan Dasar AkuntansiPersamaan Dasar Akuntansi
Assets = Liabilities + Owners’ Equity
Harta = Kewajiban/hutang + Modal pemilik Sumber daya Hak dari kreditur, yang Hak Pemilik, yang dimiliki merepresentasikan mencerminkan perusahaan besarnya pinjaman/debts besarnya andil perusahaan yang ditanamkan ke perusahaan
Transaksi Bisnis ?
business transaction (transaksi bisnis) adalah
A
sebuah kejadian ekonomi atau kondisi yang secara langsung mempengaruhi kondisi keuangan atau hasil operasi suatu entitas.
Transaksi bisnis
Contoh Penerapan Persamaan Dasar Akuntansi : (data dalam ribuan)
Tgl 1 November 2005, Faisal memulai usaha dalam bentuk perusahaan dengan nama
PT.BERKAH a. Faisal memasukkan modal sejumlah
a. Faisal memasukkan modal sejumlah Rp25,000,000 ke dalam usahanya.
Rp25,000,000 ke dalam usahanya.
a. Faisal memasukkan modal sejumlah
a. Faisal memasukkan modal sejumlah Rp25,000,000 ke dalam usahanya.
Rp25,000,000 ke dalam usahanya.
Modal saham 25,000
Kas 25,000 a.
Assets Owners’ Equity =
= NB : Transaksi dicatat dalam ribuan b. Membeli tanah Rp 20,000,000.
b. Membeli tanah Rp 20,000,000.
b. Membeli tanah Rp 20,000,000.
b. Membeli tanah Rp 20,000,000.
Modal saham 25,000
Kas + Tanah 25,000 Bal.
Assets Owners’ Equity =
=
b. –20,000 +20,000 Bal. 5,000 20,000 25,000 NB : Transaksi dicatat dalam ribuan c. Membeli perlengkapan secara kredit
c. Membeli perlengkapan secara kredit
c. Membeli perlengkapan secara kredit
c. Membeli perlengkapan secara kredit senilai Rp 1,350,000
senilai Rp 1,350,000 senilai Rp 1,350,000
senilai Rp 1,350,000 Owners’ Assets = Liabilities + Equity
Hutang Modal
Kas +Perlengkapan+ Tanah Dagang Saham =Bal. 5,000 20,000 25,000
c. + 1,350 + 1,350 Bal. 5,000 1,350 20,000 1,350 25,000 NB : Transaksi dicatat dalam ribuan d. PT.Berkah menyelesaikan jasa kepada
d. PT.Berkah menyelesaikan jasa kepada
d. PT.Berkah menyelesaikan jasa kepada
d. PT.Berkah menyelesaikan jasa kepada
pelanggan, dgn nilai Rp 7,500,000 danpelanggan, dgn nilai Rp 7,500,000 dan pelanggan, dgn nilai Rp 7,500,000 dan
pelanggan, dgn nilai Rp 7,500,000 dan dibayar tunai.
dibayar tunai. dibayar tunai.
dibayar tunai.
Owners’ Assets = Liab . + Equity
Hutang Modal Laba yg Kas + Perlengkapan+ Tanah Dagang+ Saham +Ditahan Bal. 5,000 1,350 20,000 = 1,350 25,000
d. + 7,500
- 7,500
Bal. 12,500 1,350 20,000 1,350 25,000 7,500 NB : Transaksi dicatat dalam ribuan
Pendapatan e. Beban yang harus dibayar PT.Berkah: upah
e. Beban yang harus dibayar PT.Berkah: upah
e. Beban yang harus dibayar PT.Berkah: upah
e. Beban yang harus dibayar PT.Berkah: upah karywn Rp 2,125,000; sewa kantor Rp 800,000;
karywn Rp 2,125,000; sewa kantor Rp 800,000; karywn Rp 2,125,000; sewa kantor Rp 800,000;
karywn Rp 2,125,000; sewa kantor Rp 800,000; listrik-telepon Rp 450,000;lain-lain Rp 275,000.
listrik-telepon Rp 450,000;lain-lain Rp 275,000. listrik-telepon Rp 450,000;lain-lain Rp 275,000.
listrik-telepon Rp 450,000;lain-lain Rp 275,000.
Owners’ Assets = Liab . + Equity
Hutang Modal Laba yg Kas + Perlengkapan+ Tanah Dagang+Saham+ Ditahan
Bal. 12,500 1,350 20,000 1,350 25,000 7,500
e. – 3,650
- –2,125 =
- – 800
Biaya Biaya
- – 450
- – 275
Bal. 8,850 1,350 20,000 1,350 25,000 3,850
Bal. 7,900 1,350 20,000 400 25,000 3,850
NB : Transaksi dicatat dalam ribuankreditur sejumlah Rp 950,000
f. – 950
Bal. 8,850 1,350 20,000 1,350 25,000 3,850
= =Liab . + Equity Hutang Modal Laba yg Kas +Perlengkapan+ Tanah Dagang + Saham + Ditahan
atas hutang yg telah jatuh tempo Assets Owners’
atas hutang yg telah jatuh tempo
kreditur sejumlah Rp 950,000
f. PT.Berkah membayar kepada
f. PT.Berkah membayar kepada
f. PT.Berkah membayar kepada
atas hutang yg telah jatuh tempo
atas hutang yg telah jatuh tempo
kreditur sejumlah Rp 950,000
kreditur sejumlah Rp 950,000
f. PT.Berkah membayar kepada
- – 950
g. Sisa perlengkapan pada akhir bulan sejumlah
Rp 550,000 : sejumlah Rp 800,000 telah
Rp 550,000 : sejumlah Rp 800,000 telah dipakai. dipakai.
g. Sisa perlengkapan pada akhir bulan sejumlah
g. Sisa perlengkapan pada akhir bulan sejumlah
Rp 550,000 : sejumlah Rp 800,000 telah
Rp 550,000 : sejumlah Rp 800,000 telah
dipakai. dipakai.Assets Owners’ Liab . + Equity
Hutang Modal Laba yg Kas + Perlengkapan + Tanah Dagang+ Stock + Ditahan = = Bal. 7,900 1,350 20,000 400 25,000 3,850
g. – 800
- – 800
Bal. 7,900 550 20,000 400 25,000 3,050 Pemakaian Pemakaian Perlengkapan Perlengkapan NB : Transaksi dicatat dalam ribuan h. Membagi deviden pada akhir bulan
h. Membagi deviden pada akhir bulan
senilai Rp 2,000,000 kepada para
senilai Rp 2,000,000 kepada para pemegang saham. pemegang saham.
h. Membagi deviden pada akhir bulan
h. Membagi deviden pada akhir bulan
senilai Rp 2,000,000 kepada para
senilai Rp 2,000,000 kepada para pemegang saham. pemegang saham.
Assets Owners’ Liab . + Equity
Hutang Modal Laba yg Kas + Perlengkapan + Tanah Dagang + Saham + Ditahan = Bal. 7,900 550 20,000 400 25,000 3,050
h. –2,000
- –2,000
Bal. 5,900 550 20,000 400 25,000 1,050 = =
Dividen Dividen NB : Transaksi dicatat dalam ribuan
Meningkat dengan cara:
Meningkat dengan cara:
Modal Saham
Efek transaksi terhadap modal pemilik
Efek transaksi terhadap modal pemilik
Efek transaksi terhadap modal pemilik
Efek transaksi terhadap modal pemilik
Tambahan Investasi dari
Tambahan Investasi dari
para pemegang saham
para pemegang sahamMenurunkan Menurunkan Meningkatkan Meningkatkan
Retained Earnings/Laba yang ditahan
Efek transaksi terhadap modal pemilik Efek transaksi terhadap modal pemilik Efek transaksi terhadap modal pemilik Efek transaksi terhadap modal pemilik Revenues/ Revenues/ Pendapatan Pendapatan Expenses/ Expenses/ Biaya Biaya Menurunkan Menurunkan Dividends Dividends Laporan Akuntansi disebut juga financial statements
(laporan keuangan)
Laporan Akuntansi disebut juga financial statements
(laporan keuangan)
Laporan Keuangan Laporan Keuangan Laporan Keuangan
Laporan Keuangan
- Income statement/Laporan Laba Rugi
—Ringkasan pendapatan dan beban yg terjadi selama periode waktu pelaporan tertentu
- Retained earnings statement/Laporan Laba yang
ditahan —
Ringkasan laba yang ditahan perusahaan selama periode
waktu pelaporan tertentu- Balance sheet/Neraca —
Sebuah daftar yang mencakup assets, liabilities, and
stockholders’ equity pada tanggal tertentu (biasanya akhir
tahun buku)- Statement of cash flows/Laporan Arus Kas — Sebuah
ringkasan penerimaan dan pengeluaran kas selama periode waktu pelaporan tertentu
PT.Berkah
Laporan Laba Rugi
(dlm ribuanUntuk periode yang berakhir 30 November 2005 )
Pendapatan Rp 7 500 00 Biaya Operasi:
Upah Karyawan Rp 2 125 00 Beban sewa 800 00 Beban perlengkapan 800 00 Beban listrik dan telepon 450 00
Beban lain-lain 275 00
Pindahkan jumlah Pindahkan jumlah
Total beban operasi 1 135 00
Pindahkan jumlah Pindahkan jumlah ini ke laporan ini ke laporan ini ke laporan ini ke laporan
Laba Bersih Rp 3 050 00
Laba yangLaba yang Laba yang Laba yang
Ditahan Ditahan Ditahan
Ditahan
PT.Berkah Laporan Laba yang Ditahan (dlm ribuan) Utk periode yg berakhir 30 November 2005 Dari Laporan
Dari Laporan Dari Laporan Dari Laporan
Laba bersih bulan November Rp 3 050 00
Laba RugiLaba Rugi Laba Rugi Laba Rugi
Dikurangi pembayaran dividend 2 000 00
Pindahkan jumlah Pindahkan jumlah Pindahkan jumlah
Pindahkan jumlah
Laba yang ditahan per 30 November 2005 Rp 1 050 00
ini ke neraca ini ke neraca ini ke neraca ini ke neracaPT.Berkah AKTIVA Neraca (dalam ribuan) PASIVA Per 30 November 2005
Dari Laporan Dari Laporan Dari Laporan
Dari Laporan Harta Kewajiban
Laba yang Laba yang Laba yang
Laba yang
Kas Rp 5 900 00 Hutang Dagang Rp 400 00
Ditahan Ditahan Ditahan
Ditahan Perlengkapan 550 00 Modal Pemilik Tanah 20 000 00 Modal Saham Rp25,000
Laba yg ditahan l,050 26 050 00 Total Kewajiban dan
Total assets Rp 26 450 00 Modal Rp 26 450 00
PT.Berkah Laporan Arus Kas (dalam ribuan) Untuk periode yg berakhir 30 November 2005 Arus kas dari aktifitas operasi: Kas dari pelanggan
Rp 7 500 00 Dikurangi pembayaran beban dan dan pembayaran ke kreditur 4 600 00
Arus kas bersih dari aktifitas operasi 2 900 00 Arus kas dari aktifitas investasi:
)
Pembayaran atas pembelian tanah (20 000 00
Arus kas dari aktifitas pembiayaan: Tambahan investasi pemegang modal Rp 25 000 00Dikurangi pengambilan pribadi 2 000 00 Arus kas bersih dari aktifitas pembiayaan 23 000 00
Arus kas bersih 30Nov.2005 Rp 5 900 00
Harus sama dengan saldo kas pada neraca Harus sama dengan saldo kas pada neraca
Laporan Arus Kas Laporan Arus Kas Laporan Arus Kas
Laporan Arus Kas
Arus kas dari aktifitas Operasi —bagian ini melaporkan
ringkasan penerimaan kas dan pembayaran kas atas aktifitas operasi normal perusahaan.
Arus kas dari aktifitas Investasi —bagian ini mencakup
transaksi kas terhadap perolehan dan penjualan terhadap
asset tetap perusahaan.
Arus kas dari aktifitas Pembiayaan —Tbagian ini
melaporkan transaksi yang berhubungan dengan tambahan investasi tunai oleh pemegang saham, peminjaman dana, penarikan dana oleh pemilik.