PPT UEU Manajemen Keuangan Pelayanan Kesehatan Pertemuan 2

  Manajemen Keuangan Pelayanan Kesehatan (Sesi 2 – Dasar-dasar Akuntansi) Anggun Nabila, SKM, MKM

  PENDAHULUAN Tingkat/level penerapan konsep keuangan

  • untuk pengambilan keputusan:

  Level individu (personal finance)

  • – Level perusahaan **
  • – Level negara (public finance)
  • – ***. Untuk level perush ada kekhususan:

  1. Perush dimiliki lebih dari 1 orang

  2. Peraturan2 berlaku untuk perush tp tdk perorangan

  Kita , hanya sebagai pemakai laporan keuangan,

bukan penyusun lap keu. Akuntansi yg menyediakan

informasi keuangan yg kita butuhkan

  

Masalah keuangan pada dasarnya

hanya menyangkut kegiatan untuk

menggunakan dan memperoleh dana

MANAJEMEN KEUANGAN

DASAR PEMAHAMAN DAN ANALISA MANAGEMENT KEUANGAN

  1. The Risk Return Trade-off

  2. Nilai waktu uang

  3. Cash flow is a king

  4. Persaingan pasar bebas

  5. Pasar modal yang efisien

  6. Semua resiko tidak sama AXIOM :

1. The Risk Return Tradeoff:

  Kelebihan Dana Investasi (Return on Investment) Risk Lovers Contoh : Bermain saham di Pasar Modal.

  Resikonya besar, tetapi keuntungannya juga besar. Dan waktu pengembaliannya (payback period) singkat.

  Risk Averse Contoh : Membeli gedung.

  Resiko dan keuntungannya kecil.

  Waktu pengembaliannya (payback period) panjang.

2. Value of Money:

  Apakah nilainya Rp 10 juta – 29 Maret 2003 Rp 10 juta – 31 Desember 2003 Sama ?

  29/3 31/12

  Konsep Present Value/ Discounting Konsep Future Value/ Compounding

  Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 10 m 30 m 10 m

  

Rumah sakit akan renovasi gedung dengan total biaya Konstruksi

Rp 50 milyar. Pembayaran Rp 10 milyar dibutuhkan pada tahun 1, Rp 30 milyar tahun ke 2, dan Rp 10milyar tahun ke 3. Berapa jumlah uang Kas yang harus disiapkan RS saat ini bila tingkat bunga 8%?

  Jumlah yang harus disiapkan RS : 10 m x PV single sum 8%, 1 = 10.000.000.000 x 0.926 = 9.260.000.000,- 30 m x PV single sum 8%, 2 = 30.000.000.000 x 0.857 = 25.710.000.000,- 10 m x PV single sum 8%, 3 = 10.000.000.000 x 0.794 = 7.940.000.000,-

  • Rp 42.910.000.000,-

3. Cash Flow is a KING

  

Proyeksi Sumber dan Penggunaan kas

dalam Aktivitas Normal

Cash Inflow Cash Outflow

  <<< Kas Pinjaman Rp. 50 juta Rp. 100 juta atau Piutang ambil dari Yang Terealisas

  Cadangan i Isu Utama PROFIT

  • – Harta – Profit

CASH FLOW

  • – Growth

GROWTH ASSET

  • – Cash Flow

4. Persaingan Pasar Bebas

  GLOBALISASI AFTA – Asean Free Trade area

  G 8, G 20 DESEASE BURDEN ECONOMI DAN POLITIK STRATEGI MARKETING MEA

5. Pasar Modal yg Efisien

  Situasi dimana harga sekuritas mencerminkan

  • situsi yg relevan. Semua pemodal ingin efisien dan sulit mencari keuntungan diatas norma Perubahan harga tdk bisa diprediksi mengikuti
  • harga sbelumnya

  Efisiensi

  3 Elemen Efisiensi :

  

1. Do not waste resources (technical efficiency)

  2. Produce each output at least cost (cost effectiveness)

  3. Produce the types and amounts of output which people value most (allocative efficiency)

6. Semua resiko tdk sama

  PRINSIP DASAR AKUNTANSI YANG MENDASARI MANAJEMEN KEUANGAN

  ❑ Accounting EntityPeriodicityMatching Revenue and ExpendituresMoney MeasurementDualityCost ValuationAccrual Basis

1. Accounting Entity

  Sebuah badan yang berdiri terpisah dikukuhkan dengan akte notaris (legal entity)

Mempunyai pembukuan sendiri yang

memisahkan antara kekayaan pribadi dan kekayaan perusahaan (accounting entity)

  

Seringkali sulit, klinik praktek dokter

pribadi

2. Periodicity

  

Membagi kegiatan ekonomi perusahaan menjadi

perioda-perioda.

  ❑ Perioda Akuntansi : 12 bulan, 18 Bulan, 24 Bulan ❑ Perioda berjalan: € identifikasi transaksi, pengukuran transaksi, pencatatan Jurnal, pencatatan buku besar ❑ Perioda akhir

  Mencatat pendapatan dan pengeluaran dalam satu periode akuntansi

  1/1/06 1/1/06 1/1/06

  31/12/0 31/12/06

  31/12/06

  3. Matcing Revenue and Expenditure

PERIODE AKUNTANSI PENDAPATAN BIAYA

4. Money Measurement

  

Alat ukur yang dipakai dalam mengumpulkan

informasi keuangan bukan dalam:

   meter, buah/unit, warna atau bera tetapi diukur dalam bentuk moneter (Rupiah).

   Masalah € barang yang turun ke RS dalam bentuk:

   in kind (in natura)

   donasi/ hibah

   barang bekas (second)

5. Duality HARTA HUTANG MODAL + = Debit

  Kredit

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

  Mitra Usaha Tdk Langsung LEMBAGA PERPAJA KAN Pusat Provinsi

  MANAJEMEN

  • Pemilik

  

Aktivitas Usaha

Akuntansi

  • Komisaris Direksi Manajer Head of Divsupervisor MITRA USAHA LANGSUNG Investor kreditor
  • Kabupat en REGULATOR KEUANGAN Bursa Efek PERENCANA PEREKONOMI AN Bappenas OJK LAINNYA : Karyawan Publik konsumen

  Aktivitas yang berdampak pada usaha Posisi Finansial dan Persamaan Akuntansi

  Sumberdaya ekonomi yang dimiliki oleh sebuah €

  Posisi Finansial badan usaha dan pengakuan akan sumberdaya yang dimaksud pada periode tertentu. Pengakuan tersebut dinamakan EQUITY

  Sumberdaya Ekonomi = Equity Ada 2 tipe Equity : 1. Creditor’s Equity

  2. Owner’s equity Sumberdaya Ekonomi = Creditor’s Equity+ Owners Equity ASET/HARTA

KAS Aset yang berupa uang tunai dan dapat digunakan untuk mendanai operasional

perush

ASET/HARTA LANCAR

PIUTANG Aset berupa janji peminjam/pengguna jasa perush untuk membayar akibat Aset yg dibeli dan digunakan oleh perush untuk mendukung kegiatan penjualan kredit PAKAI BAHAN HABIS (alkohol, kapas dll) operasional perush yg masa manfaatnya kurang dari 1 thn. Mis. ATK, BHP DIMUKA (pada tgl transaksi , perush belum menerima manfaat) (ASURANSI)

DIBAYAR Pembayaran dimuka ke asuransiuntuk masa manfaat 1 perioda yg akan datang

TANAH dan tidak untuk Aset tetap yg berwujud, tidak disusutkan yg digunakan untuk kegiatan perush

ASET/HARTA TIDAK LANCAR

BANGUNAN dimaksudkan untuk Aset tetap yg berwujud disusutkan yg digunakan untuk operasional perush diperdagangkan diperdagangkan

HUTANG/LIABILITIES

HUTANG LANCAR/ HUTANGJK PENDEK

  HUTANG USAHA Pinjaman yg berasal dari transaksi pembelian kredit berdasarkan kepercayaan tanpa diserta surat perjanjian

  HUTANG WESEL Pinjaman yg berasal dari transaksi pembelian kredit berdasarkan kepercayaan dengan diserta surat perjanjian

  HUTANG PAJAK PPH yg harus dibayar atas laba perush DITERIMA DIMUKA (PENDAPATAN SEWA Penerimaan dimuka oleh pelanggan atas jasa yg diberikan. Mis.

  Sewa gedung dibayar dimuka

HUTANG LANCAR/ HUTANG JK PANJANG

HUTANG OBLIGASI

  Pinjaman dgn menerbitkan surat berharga yg akan jatuh tempo (dilunasi) lebih dari 1 perioda yg akan datang

MODAL/EKUITAS

  MODAL Setoran modal dari pemilik bernama Mr. X. Akun ini terdapat di MODAL Mr. X perush perorangan Setoran modal para pemegang saham (PT) sebesar nilai

  MODAL nominal yg tercantum didalam saham

  SAHAM Bagian dari setoran modal yg merupakan selisih lebih antara yg

AGIO SAHAM

  dibayarkan oleh investor dengan nilai nominal saham LABA Akumulasi laba/rugi yg akan diditribusikan kepada DITAHAN pemilik/pemegang saham

CONTOH TRANSAKSI

  Dr. A. mendirikan sebuah KLINIK SEHAT dengan modal dasar sebesar Rp 1 juta (kas) dan diberikan pada tgl 1 Januari, 2003. Transaksi 1: Tgl 2/1/03 Klinik ‘SEHAT’ membeli satu unit peralatan seharga Rp100.000.

  Pembelian dibiayai dengan hutang bank.

  Transaksi 2: Tgl 3/1/03 Klinik membeli gedung senilai Rp2.000.000, dibayar Rp500.000 dengan kas dan Rp1.500.000 dengan hutang mortgage 20 tahun.

  Transaksi 1:

Tgl 2/1/03 Klinik ‘SEHAT’ membeli satu unit peralatan seharga Rp100.000. Pembelian

dibiayai dengan hutang bank

  HARTA HUTANG + MODAL =

  1/1/03 Modal Rp1.000.000

  Kas Rp1.000.000 2/1/03: Transaksi 1

  Hutang Rp 100.000 Kas Rp1.000.000 Peralatan 100.000 Modal 1.000.000

  Tota Rp1.100.000 Tota Rp1.100.000

  =

  HARTA HUTANG + MODAL

  3/1/03: Transaksi 2 Kas Peralatan Gedung Total

  Rp500.000 100.000

  2.000.000 Rp2.600.000

  Hutang Bank Rp 100.000 Hutang Mortgage 1.500.000 Modal 1.000.000 Total Rp2.600.000

  Transaksi 2: Tgl 3/1/03 Klinik membeli gedung senilai Rp2.000.000, dibayar Rp500.000 dengan kas dan Rp1.500.000 dengan hutang mortgage 20 tahun.

  HARTA 2/1/03: Transaksi 3 Kas Rp500.000

  = HUTANG + Hutang Dagang

  MODAL Rp200.000

  Supplies 200.000 Hutang Bank 100.000 Peralatan 100.000 Hutang Mortgage 1.500.000 Gedung 2.000.000 Modal 1.000.000 Total Rp2.800.000 Total p2.800.000

  Transaksi 3: Tgl 4/1/03 Rumah Sakit membeli supplies senilai Rp200.000 dengan kredit

6. Cost Valuation

  Nilai harta dan hutang yang tercantum dalam Neraca adalah berdasarkan:

  ✓ Nilai historis (historical cost)

  ✓

Nilai perolehan (acquisition cost)

  Tetapi bila tidak tersedia, bisa dipakai:

  ✓ Nilai yang berlaku di pasar (market value)

  ✓

Nilai pengganti (replacement cost)

6. Accrual dan Cash Basis

  Waktu KAS diterima Waktu KAS dibayar

  Waktu transaksi penjualan terjadi

  Waktu transaksi pembelian terjadi Kas

  Accrual Pengakuan Pendapatan

  Pengakuan Pengeluaran Accrual Basis

  Pasien Membayar Pasien di

  Pasien keluar Biaya RS dgn Kas

  Rawat Inap Rumah sebesar Rp 1,5 juta Sakit 28/1/02

  12/1/02 5/2/02

  Pendapatan PENDAPATAN

  Bulan Januari 02 MASUK BULAN

  31/1/02 JANUARI ATAU Siklus Akuntansi Mengidentifikasi dan Pengukuran transaksi dan

  Even lainnya Jurnal Posting Menyiapkan Neraca Saldo Jurnal Penyesuaian

  • * Akrual * Pembayaran Dimuka * Item-item yang

  disesuaikan Neraca Saldo yang Penyiapan Laporan

   Laporan Rugi Laba Laporan Neraca Laporan Arus Kas Laporan Laba Ditahan

  Jurnal Penutup (Perkiraan-perkiraan Nominal)

  Neraca Saldo setelah Penutupan (opsional) Jurnal Balik (opsional)