Jenis Bakteri Penyakit dan Gejala yang D

No
.

1.

2.

3.

4.

Nama Bakteri

Gejala Penyakit

Penyakit yang Ditimbulkan

Vibrio cholera

Nausea, muntah, diare, dan kejang perut.


Menyebabkan penyakit Cholera
Asiatica. Keadaan ini dapat
menyebabkan kejang kematian
dalam beberapa jam sampai
beberapa hari dari permulaan
sakit.

Sprillium minus

Demam yang mendadak, sakit otot, ruam
kemerahan pada kulit, sakit kepala,
nausea, dan radang kelenjar getah bening
regional.

Bakteri ini menyebabkan
penyakit rat-bite-fever (demam
karena gigitan tikus)

Escherichia coli


Bibit penyakit ini berasal dari feses
manusia yang menderita penyakitpenyakit tersebut. indicator yang
menunjukkan bahwa air rumah tangga
sudah dikotori feses adalah dengan
adanya E.coli dalam air tersebut, karena
dalam feses manusia baik sakit maupun
sehat terdapat bakteri ini.

Klebsiella pneumonia

Demam akut, malaise (lesu), dan batuk
kering, kemudian batuknya menjadi
produktif dan menghasilkan sputum
berdarah dan purulent (nanah).

5.

Salmonella typhi

6.


Shigella dysentriae

7.

Pasteurella pestis

8.

Neisseria gonorrhoea

Demam dengan suhu tinggi (40oC),
seringkali meracau dan gelisah
(delirium), lemah, apatis, anoreksia, dan
sakit kepala, ada yang mengalami diare
tetapi umumnya mengalami konstipasi.
Demam, sakit perut bagian bawah, diare,
fesenya cair, bercampur lendir dan
darah. Pada penyakit yang berat dapat
disertai muntah, dehidrasi, kolaps,

bahkan menyebabkan kematian.
Demam dan menggigil. Bakteri akan
ikut dengan aliran limfa sementara tubuh
mengerahkan leukosit sehinggA kelenjar
limfa regional akan membengkak dan
sakit.
Kencing bernanah.

Terjadinya epidemic penyakitpenyakit saluran pencernaan
makanan, seperti kolera, tipus,
disentri, diare, dan penyakit
cacing, pneumonia, endokarditis,
infeksi pada luka dan abses pada
berbagai organ.bakteri ini juga
merupakan penyebab utama
meningitis pada bayi yang baru
lahir dan penyebab infeksi
tractor urinarius (pyelonephritis
cysticis) pada manusia yang
dirawat di rumah sakit

(nosocomial infection).
Meningitis, dan pneumonia pada
penderita diabetes mellitus atau
pecandu alcohol. Bila
penyakitnya berlanjut, akan
terjadi abses, nekrosis jaringan
paru, bronchiectasi dan vibrosis
paru-paru.
Typhus Abdominalis

Disentri Basiler
Penyakit yang menyerang
binatang pengerat, tetapi dapat
menular pada manusia dengan
perantaraan gigitan kutu tikus
yang disebut Xenopsylla cheopis
Pada wanita penderita yang
kronis dapat menyebabkan
tertutpnya saluran telur. Bayi
yang dilahirkan oleh ibu

penderita penyakit ini matanya
menjadi bengkak, bernanah yang
dan dapat menyebabkan

kebutaan.
Neisseria meningitides

Mirip flu, demam tidak begitu tinggi,
sakit kepala, tenggorokan kering, kaku
kuduk, dan lesu.

Clostridium tetani

Kaku dan kram pada otot sekitar luka,
hypereflexi pada tendon extremitas yang
dekat dengan luka, kaku pada leher,
rahang dan muka, dan gangguan
menelan.

11.


Clostridium botulinium

Tenggorokan terasa kering, penglihatan
menjadi kabur, gangguan akomodasi,
gangguan suara, kelumpuhan otot,
gangguan jantung.

12.

Mycobacterium tuberculosis

Batuk yang tidak kunjung sembuh.

13.

Mycobacterium leprae

9.


10.

14.

15.

Leptospira interrogans

Brucella sp.

Penebalan pada kulit yang berubah
warna, berupa bercak keputih-putihan,
hilang perasaannya.
Demam, sakit kepala, sakit otot, betis,
paha, punggung, conjuctivis, diare,
konstipasi, anemiadan gangguan fungsi
ginjal.
Demam yang terus menerus, menggigil,
lesu, berkeringat, sakit kepala, sakit otot,
nafsu makan berkurang, berat badan

menurun, sakit sendi.

Meningitis (radang selaput otak).
bila daya tahan tubuh menurun,
bakteri ini dapat menyebabkan
pharyngitis bahkan pneumonia.
Tetanus, dengan infeksi melalui
berbagai cara, yaitu: luka tusuk,
patah tulang terbuka, luka bakar,
pembedahan, penyuntikan,
gigitan binatang, aborsi,
melahirkan atau luka
pemotongan umbilicus
Menimbulkan keracunan
makanan, hal ini karena bakteri
tersebut tumbuh dalam makanan
dan menghasilkan toxin yang
berbahaya bagi manusia
Tuberculosa yang menyerang
paru-paru, tulang, kelenjar

lympha, ginjal, otak bahkan
kulit.
Penyakit lepra
Penyebab penyakit pada tikus,
namun dapat menular pada
manusia melalui makanan dan
minuman yang terkontaminasi.
Penyakit pada hewan ternak. Jika
memasuki tubuh manusia dapat
menyebabkan pneumonia,
meningitis, epistaxis,
pembengkakan kelenjar lympha,
spleen dan liver.