Syarat Fungsi dan Nilai Uang
SYARAT, FUNGSI DAN NILAI UANG
Uang memiliki beberapa persyaratan sebelum ditetapkan sebagai alat tukar dan
pembayaran. Beberapa fungsi uang memberi kemudahan bagi manusia dalam
melakukan transaksi. Dalam topik ini akan dijelaskan mengenai syarat, fungsi dan
nilai uang tersebut.
A. SYARATSYARAT UANG
Uang adalah alat tukar. Agar uang dapat berlaku sebagai alat tukar perekonomian,
uang harus memenuhi syarat psikologis dan teknis.
1. Syarat psikologis
Syarat psikologis adalah uang harus dapat memenuhi keinginan orang yang
memilikinya.
2. Syarat teknis
Syarat teknis antara lain:
• Nilainya tetap (Stability Of Value)
Artinya nilai yang sekarang sama dengan masa yang akan datang sehingga
masyarakat percaya bahwa menyimpan uang tidak akan merugi.
• Tahan lama (Durability) artinya tidak mudah rusak.
• Dapat dibawa ke manamana (Portability)
Artinya jika pemilik uang melakukan transaksi dalam jumlah yang besar, pemilik
uang tersebut tidak akan mengalami kesulitan dalam pembayaran
• Mudah dibagi (Divisibility)
Artinya pemilik uang jika dalam melakukan transaksi sekecil apapun, nilai uang tidak
berkurang dan uang tersebut mempunyai pecahan
• Adanya kelangsungan dalam pemakaian (Continuity).
• Diterima oleh masyarakat (Acceptability).
Artinya benda yang dijadikan uang tersebut harus dapat diterima oleh seluruh
masyarakat, karena jika benda tersebut tidak diterima maka uang tersebut tidak
dapat beredar ke seluruh kalangan masyarakat.
B. FUNGSI UANG
Fungsi uang dibagi menjadi dua macam yaitu:
1. Fungsi asli (fungsi primer)
a. Sebagai alat tukar umum (Medium of exchange)
Alat tukar umum yaitu uang yang berfungsi sebagai alat untuk pertukaran atau yang
disebut juga barter
Seseorang yang akan melakukan barter, tidak perlu menukarkan dengan barang,
tetapi cukup menggunakan uang. Kesulitankesulitan pertukaran dengan cara barter
dapat diatasi dengan pertukaran uang.
b. Sebagai satuan hitung (Unit of account)
Satuan hitung disini maksudnya adalah uang yang berfungsi untuk menentukan nilai
dari suatu barang atau jasa
2. Fungsi Turunan (Fungsi Sekunder)
Fungsi turunan dari uang adalah:
a. Sebagai alat pembayaran (Means of payment)
Uang dapat digunakan untuk berbagai macamn transaksi keuangan, misalnya,
pembayaran pajak, pembayaran rekening listrik, dan lainnya.
b. Sebagai alat penunjuk harga
Seseorang yang ingin membelanjakan uangnya akan tahu barapa harga dari barang
tersebut
c. Sebagai alat penyimpan/menabung
Uang dapat dijadikan sebagai alat penyimpan kekayaan/menabung.
d. Sebagai alat pendorong kegiatan ekonomi
Dengan adanya alat tukar yang sesuai dengan nilai barang dan disepakati bersama
menjadikan perdagangan berjalan lancar dan bersifat adil. Setiap barang dinilai
harganya dan dibayar dengan menggunakan uang sejumlah nilai barangnya. Hal ini
mendorong kegiatan ekonomi dan meningkatkan jumlah transaksi perdagangan.
e. Sebagai alat pemindah dan pembentuk kekayaan
Uang bisa dialihkan bentuknya menjadi barangbarang lainnya. Seperti barang
elektronik, kendaraan. Dengan demikian kekayaan seseorang dalam bentuk barang
tetap bisa dinilai dalam jumlah uang.
f. Sebagai alat pencipta lapangan pekerjaan
Uang juga bisa menjadi pencipta lapangan kerja, misalnya kantor money changer
atau bank.
g. Sebagai alat standar pembayaran hutang
Pembayaran hutang dinilai dan dibayar dengan uang.
h. Sebagai komoditas perdagangan
Kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh masyarakat pada umumnya alat
pembayarannya adalah uang
C. NILAI UANG
Nilai uang ditinjau dari:
1. Pembuatannya
• Nilai intrinsik, nilai intrinsik adalah nilai uang berdasarkan bahan pembuat uang.
• Nilai nominal, nilai nominal adalah nilai yang tertulis pada setiap mata uang.
Uang kertas disebut juga uang kepercayaan (fiduciary) karena memiliki nilai nominal
lebih besar dari nilai intrinsik.
Alasan kenapa masyarakat mau menerima uang kertas adalah:
1. Pemerintah mau menerima dan menggunakan uang kertas
2. Uang kertas memiliki daya beli
3. Uang kertas dilindungi undangundang
Jika nilai nominal = nilai intrinsik maka nilai pembuatan uang sama dengan nilai
yang tertulis (full bodied money).
Contoh : uang emas dan uang perak.
2. Penggunaannya
a. Nilai internal
Nilai internal adalah kemampuan uang jika ditukar dengan sejumlah barang
b. Nilai eksternal
Nilai eksternal adalah perbandingan nilai mata uang dalam negeri dengan nilai mata
uang asing
RANGKUMAN
1) Ada syaratsyarat tertentu sesuatu bisa dijadikan uang sebagai alat tukar dan
pembayaran
2) Berdasarkan nilainya, fungsi uang dibedakan menjadi fungsi primer dan fungsi
sekunder.
3) Nilai uang ditentukan dari teknik pembuatan dan penggunaannya.
Uang memiliki beberapa persyaratan sebelum ditetapkan sebagai alat tukar dan
pembayaran. Beberapa fungsi uang memberi kemudahan bagi manusia dalam
melakukan transaksi. Dalam topik ini akan dijelaskan mengenai syarat, fungsi dan
nilai uang tersebut.
A. SYARATSYARAT UANG
Uang adalah alat tukar. Agar uang dapat berlaku sebagai alat tukar perekonomian,
uang harus memenuhi syarat psikologis dan teknis.
1. Syarat psikologis
Syarat psikologis adalah uang harus dapat memenuhi keinginan orang yang
memilikinya.
2. Syarat teknis
Syarat teknis antara lain:
• Nilainya tetap (Stability Of Value)
Artinya nilai yang sekarang sama dengan masa yang akan datang sehingga
masyarakat percaya bahwa menyimpan uang tidak akan merugi.
• Tahan lama (Durability) artinya tidak mudah rusak.
• Dapat dibawa ke manamana (Portability)
Artinya jika pemilik uang melakukan transaksi dalam jumlah yang besar, pemilik
uang tersebut tidak akan mengalami kesulitan dalam pembayaran
• Mudah dibagi (Divisibility)
Artinya pemilik uang jika dalam melakukan transaksi sekecil apapun, nilai uang tidak
berkurang dan uang tersebut mempunyai pecahan
• Adanya kelangsungan dalam pemakaian (Continuity).
• Diterima oleh masyarakat (Acceptability).
Artinya benda yang dijadikan uang tersebut harus dapat diterima oleh seluruh
masyarakat, karena jika benda tersebut tidak diterima maka uang tersebut tidak
dapat beredar ke seluruh kalangan masyarakat.
B. FUNGSI UANG
Fungsi uang dibagi menjadi dua macam yaitu:
1. Fungsi asli (fungsi primer)
a. Sebagai alat tukar umum (Medium of exchange)
Alat tukar umum yaitu uang yang berfungsi sebagai alat untuk pertukaran atau yang
disebut juga barter
Seseorang yang akan melakukan barter, tidak perlu menukarkan dengan barang,
tetapi cukup menggunakan uang. Kesulitankesulitan pertukaran dengan cara barter
dapat diatasi dengan pertukaran uang.
b. Sebagai satuan hitung (Unit of account)
Satuan hitung disini maksudnya adalah uang yang berfungsi untuk menentukan nilai
dari suatu barang atau jasa
2. Fungsi Turunan (Fungsi Sekunder)
Fungsi turunan dari uang adalah:
a. Sebagai alat pembayaran (Means of payment)
Uang dapat digunakan untuk berbagai macamn transaksi keuangan, misalnya,
pembayaran pajak, pembayaran rekening listrik, dan lainnya.
b. Sebagai alat penunjuk harga
Seseorang yang ingin membelanjakan uangnya akan tahu barapa harga dari barang
tersebut
c. Sebagai alat penyimpan/menabung
Uang dapat dijadikan sebagai alat penyimpan kekayaan/menabung.
d. Sebagai alat pendorong kegiatan ekonomi
Dengan adanya alat tukar yang sesuai dengan nilai barang dan disepakati bersama
menjadikan perdagangan berjalan lancar dan bersifat adil. Setiap barang dinilai
harganya dan dibayar dengan menggunakan uang sejumlah nilai barangnya. Hal ini
mendorong kegiatan ekonomi dan meningkatkan jumlah transaksi perdagangan.
e. Sebagai alat pemindah dan pembentuk kekayaan
Uang bisa dialihkan bentuknya menjadi barangbarang lainnya. Seperti barang
elektronik, kendaraan. Dengan demikian kekayaan seseorang dalam bentuk barang
tetap bisa dinilai dalam jumlah uang.
f. Sebagai alat pencipta lapangan pekerjaan
Uang juga bisa menjadi pencipta lapangan kerja, misalnya kantor money changer
atau bank.
g. Sebagai alat standar pembayaran hutang
Pembayaran hutang dinilai dan dibayar dengan uang.
h. Sebagai komoditas perdagangan
Kegiatan perdagangan yang dilakukan oleh masyarakat pada umumnya alat
pembayarannya adalah uang
C. NILAI UANG
Nilai uang ditinjau dari:
1. Pembuatannya
• Nilai intrinsik, nilai intrinsik adalah nilai uang berdasarkan bahan pembuat uang.
• Nilai nominal, nilai nominal adalah nilai yang tertulis pada setiap mata uang.
Uang kertas disebut juga uang kepercayaan (fiduciary) karena memiliki nilai nominal
lebih besar dari nilai intrinsik.
Alasan kenapa masyarakat mau menerima uang kertas adalah:
1. Pemerintah mau menerima dan menggunakan uang kertas
2. Uang kertas memiliki daya beli
3. Uang kertas dilindungi undangundang
Jika nilai nominal = nilai intrinsik maka nilai pembuatan uang sama dengan nilai
yang tertulis (full bodied money).
Contoh : uang emas dan uang perak.
2. Penggunaannya
a. Nilai internal
Nilai internal adalah kemampuan uang jika ditukar dengan sejumlah barang
b. Nilai eksternal
Nilai eksternal adalah perbandingan nilai mata uang dalam negeri dengan nilai mata
uang asing
RANGKUMAN
1) Ada syaratsyarat tertentu sesuatu bisa dijadikan uang sebagai alat tukar dan
pembayaran
2) Berdasarkan nilainya, fungsi uang dibedakan menjadi fungsi primer dan fungsi
sekunder.
3) Nilai uang ditentukan dari teknik pembuatan dan penggunaannya.