PEMBELAJARAN TEMATIK.
Divisi Buku Perguruan Tinggi
PT RajaGrafindo Persada
JAKARTA
Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT)
Kadir, Abd & Hanun Asrohah
PEMBELAJARAN TEMATIK / Abd. Kadir & Hanun Asrohah
—Ed. 1–– Cet. 2––Jakarta: Rajawali Pers 2015.
xii, 210 hlm., 23 cm.
Bi liograi: seiap a
ISBN 978-979-769-741-9
1. Metode belajar.
l. Judul.
II. Hanun.
371.3
Hak ipta
, pada pe ulis
Dilara g e guip se agia atau seluruh isi uku i i de ga ara apa pu ,
ter asuk de ga ara pe ggu aa esi fotokopi, ta pa izi sah dari pe er it
2014.1399 RAJ
Dr. H. Abd. Kadir
Dr. Hj.Hanun Asrohah. M.Ag.
PEMBELAJARAN TEMATIK
Cetakan ke-1, Juni 2014
Cetakan ke-2, Juni 2015
Hak pe er ita pada PT RajaGrai do Persada, Jakarta
Desai o er: o i ie a@g ail. o
Di etak di Kharis a Putra Uta a Ofset
PT RAJAGRAFINDO PERSADA
Kantor Pusat:
Jl. Raya Leu i a ggu g, Kel. Leu i a ggu g, Ke . Tapos, Kota Depok
Tel/Fax
: (021) 84311162 – 021-84311163
E- ail
: rajapers@rajagrafi do. o.id Http: //
.rajagrafi do. o.id
Perwakilan:
Jakarta Jl. Pelepah Asri I Blok QJ No. , Kelapa Gadi g Per ai, Jakarta Utara, Telp.
.
Bandung Jl. H. Kurdi Ti ur No. Ko plek Kurdi Telp.
. Yogyakarta-Pondok Soragan
I dah Blok A- , Jl. Soraga , Ngestiharjo, Kasiha Ba tul, Telp.
. Surabaya-60118, Jl. Rungkut
Harapa Blok. A No. , Telp.
. Palembang-30137, Jl. Kumbang III No. 10/4459 Rt. 78, Kel.
De a g Le ar Dau Telp.
. Pekanbaru-28294, Perum. De’Diandra Land Blok. C1/01 Jl.
Karta a, Marpoya Da ai, Telp.
. Medan, Jl. Eka Ras i Gg. Eka Rossa No. A Ko plek
Johor Reside e Ke . Meda Johor, Telp.
. Makassar-90221, Jl. ST. Alauddin Blok A 14/3,
Ko p. Peru Bu i Per ata Hijau, Telp.
. Banjarmasin-70114, Jl. Bali No. 31 Rt. 17/07,
Telp.
. Bali, Jl. I a Bo jol g. /V No. B, De pasar, Bali, Telp.
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah ke hadlirat Tuhan Yang
Mahaesa, kehadiran buku “Pembelajaran Tematik” ini di hadapan para
pembaca diharapkan dapat menambah referensi yang secara khusus
membahas tentang Pembelajaran Tematik. Buku ini dirancang dan
dipersiapkan bagi kalangan calon pendidik dan pendidik dalam merancang
tugasnya yang berhubungan dengan implementasi pembelajaran yang
diintegrasikan dalam topik-topik tertentu. Pada saat ini merupakan suatu
keniscayaan bagi calon pendidik dan pendidik untuk mengembangkan
pendekatan dan strategi pembelajaran yang terintegratif sebagai
pemenuhan tuntutan pemberlakuan kurikulum baru. Tuntutan itu pula
yang menginspirasi penulis untuk menyiapkan buku sederhana ini untuk
memberikan pandangan alternatif dalam pembelajaran tematik yang
semakin luas dipergunakan.
Secara teknis buku ini dilengkapi dengan instrumen pembelajaran
yang barangkali dapat membantu para dosen pengampu mata kuliah
pembelajaran tematik ketika mereka belum mempunyai kesempatan
menyiapkan instrumen itu. Kelengkapan pembelajaran sebagaimana
disebutkan di atas tidak dengan maksud untuk memasung kreativitas dosen,
tetapi sebagai persiapan yang bisa dipergunakan selama dosen pengampu
mata kuliah belum mempunyai kesempatan untuk mengembangkannya
sendiri. Namun harapan yang lebih jauh bahwa dosen pengampu mata
kuliah pembelajaran tematik dapat mengembangkan lebih jauh kelengkapan
Kata Pengantar
v
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
itu sehingga menjadi lebih sempurna sesuai dengan situasi dan kondisi yang
dihadapi pada masing-masing kelas dan perguruan tinggi. Buku ini telah
mengalami uji coba sederhana di tempat penulis melaksanakan tugas dan
telah mendapatkan respons positif dari kalangan mahasiswa calon pendidik.
Buku ini bukan sekadar mengambil bagian dalam menambah referensi
dan koleksi, namun lebih dimaksudkan untuk sharing dan mendapatkan
umpan balik untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan penulis
supaya dapat mengaplikasikannya secara lebih baik dalam tugas-tugas
penulis. Oleh karena itu, merupakan suatu kebanggaan bilamana ada tegur
sapa dan masukan yang berharga dari pihak manapun; dan akan selalu
diterima dengan tangan terbuka dan penuh apresiasi.
Terima kasih,
Penulis
vi
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
v
UNIT
1
1.
A. Pendahuluan
1
B.
2
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
2
D. Indikator
2
E.
Waktu
2
F.
Langkah-langkah Perkuliahan
3
G. Uraian Materi
4
H. Lembar Kegiatan Mahasiswa
9
I.
UNIT
KONSEP DASAR PEMBELAJARAN TEMATIK
2.
Lembar Media
11
Daftar Pustaka
11
LANDASAN PEMBELAJARAN TEMATIK
15
A. Pendahuluan
15
B.
15
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
15
D. Indikator
15
E.
16
Waktu
Datar isi
vii
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
F.
UNIT
UNIT
viii
Langkah-langkah Perkuliahan
16
G. Uraian Materi
17
H. Lembar Kegiatan
31
I.
Lembar Media
33
Daftar Pusataka
33
MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK
37
3.
A. Pendahuluan
37
B.
37
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
37
D. Indikator
37
E.
Waktu
38
F.
Kegiatan Pembelajaran
38
G. Uraian Materi
39
H. Lembar Kegiatan
57
I.
Lembar Media
60
J.
Lembar Penilaian
61
Daftar Pustaka
62
4.
PEMETAAN TEMA
63
A.
Pendahuluan
63
B.
Standar Kompetensi
64
C. Kompetensi Dasar
64
D. Indikator
64
E.
Waktu
64
F.
Kegiatan Pembelajaran
64
G. Uraian Materi
66
H. Lembar Kegiatan
99
I
Lembar Media
102
J.
Lembar Penilaian
103
Daftar Pustaka
105
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
UNIT
UNIT
5.
JARINGAN TEMA
A. Pendahuluan
107
B.
107
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
107
D. Indikator
107
E.
Waktu
107
F.
Kegiatan Pembelajaran
108
G. Uraian Materi
108
H. Lembar Kegiatan
112
I.
Lembar Penilaian
112
Daftar Pustaka
113
6.
RANCANGAN STRATEGI PEMBELAJARAN
TEMATIK
UNIT
107
115
A. Pendahuluan
115
B.
116
Standart Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
116
D. Indikator
116
E.
Waktu
116
F.
Langkah-langkah Perkuliahan
116
G. Uraian Materi
118
H. Lembar Kerja Mahasiswa
128
I.
Lembar Media
128
Daptar Pustaka
128
7.
SILABUS DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK 131
A. Pendahuluan
131
B.
131
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
131
D. Indikator
131
E.
132
Waktu
Datar isi
ix
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
F.
UNIT
UNIT
x
Kegiatan Pembelajaran
132
G. Uraian Materi
132
H. Lembar Kegiatan
151
I.
Lembar Penilaian
151
Daftar Pustaka
152
8.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
TEMATIK
155
A. Pendahuluan
155
B.
155
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
155
D. Indikator
155
E.
Waktu
156
F.
Kegiatan Pembelajaran
156
G. Uraian Materi
157
H. Lembar Kegiatan
174
I.
Lembar Penilaian
174
Daftar Pustaka
175
JADWAL PEMBELAJARAN
TEMATIK
177
9.
A. Pendahuluan
177
B.
177
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
177
D. Indikator
177
E.
Waktu
178
F.
Kegiatan Pembelajaran
178
G. Uraian Materi
179
H. Lembar Kegiatan
186
I.
Lembar Penilaian
186
Daftar Pustaka
187
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
UNIT
10. PRAKTIKUM PEMBELAJARAN TEMATIK
INDOOR DAN OUTDOOR
189
A. Pendahuluan
189
B.
189
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
190
D. Indikator
190
E.
Waktu
190
F.
Materi Pokok
190
G. Langkah Perkuliahan
190
H. Uraian Materi
191
I.
Lembar Kerja
200
J.
Lembar Kerja untuk Menyusun Laporan
206
Daftar Pustaka
207
BIODATA PENULIS
209
Datar isi
xi
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
[Halaman ini sengaja dikosongkan]
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Unit
1
KONSEP DASAR
PEMBELAJARAN TEMATIK
A. Pendahuluan
Pembelajaran tematik adalah program pembelajaran yang berangkat
dari satu tema/topik tertentu dan kemudian dielaborasi dari berbagai aspek
atau ditinjau dari berbagai perspektif mata pelajaran yang biasa diajarkan
di sekolah. Pada dasarnya pembelajaran tematik diimplementasikan pada
kelas awal (kelas 1 sampai dengan kelas 3) sekolah dasar atau madrasah
ibtidaiyah. Implementasi yang demikian mengacu pada pertimbangan
bahwa pembelajaran tematik lebih sesuai dengan perkembangan isik dan
psikis anak.
Dalam unit 1 Buku Ajar ini akan menampilkan beberapa pembahasan
tentang Konsep Dasar Pembelajaran Tematik dengan dilengkapi beberapa
perangkat pelajaran 1) Rencana Pelaksanaan Perkuliahan, 2) Kompetensi
Dasar, 3) Indikator, 4) Waktu, 5) Materi Pokok, 6) Kelengkapan Bahan
Perkuliahan, 7) Langkah-langkah kegiatan, 8) Lembar Kegiatan Mahasiswa,
9) Lembar Media, 10) Lembar Penilaian, dan 11) Daftar Pustaka.
Kelengkapan pembelajaran sebagaimana disebutkan di atas tidak
dengan maksud untuk memasung kreativitas dosen pengampu mata kuliah
pembelajaran tematik, tetapi sebagai panduan yang bisa dipergunakan
selama dosen pengampu mata kuliah belum mempunyai kesempatan untuk
mengembangkankannya sendiri. Namun harapan yang lebih jauh bahwa
dosen pengampu mata kuliah pembelajaran tematik dapat mengembangkan
lebih jauh kelengkapan itu sehingga menjadi lebih sempurna.
Unit 1 | Konsep Dasar Pembelajaran Tematik
1
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Situasi dan kondisi yang dihadapi dosen pengampu mata kuliah
pembelajaran tematik pada masing-masing kelas dan perguruan tinggi
sangatlah bervariasi, maka menyesuaikan kelengkapan pembelajaran
dengan situasi dan kondisi yang ada sangat diperlukan agar pembelajaran
itu dapat berjalan secara efektif dan eisien. Lebih-lebih pembelajaran yang
mendorong tercapainya PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif
dan Menyenangkan) dapat ditumbuhkembangkan oleh kreativitas dosen
pengampu mata kuliah ini sehingga dapat mendongkrak hasil perolehan
kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa.
Upaya lain yang diperlukan adalah kegiatan mahasiswa secara mandiri
atau dalam bimbingan dan pengawasan dosen pengampu mata kuliah
untuk mencari, mengumpulkan serta menemukan sesuatu yang menunjang
tercapainya kompetensi hasil pembelajaran tematik sangat diharapkan.
B. Standar Kompetensi
Mahasiswa dan mahasiswi mampu memahami, merancang, dan
melaksanakan pembelajaran tematik.
C. Kompetensi Dasar
Memahami pembelajaran tematik.
D. Indikator
Mahasiswa mampu:
1.
Menjelaskan pengertian Pembelajaran Tematik
2.
Menjelaskan tujuan Pembelajaran Tematik.
3.
Menjelakan latar belakang dan kurikulum Pembelajaran Tematik
4.
Menjelaskan ruang lingkup Pembelajaran Tematik
E. Waktu
2 x 50’ = 100 menit.
2
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
F. Langkah-langkah Perkuliahan
Langkah Perkuliahan
Metode
Kegiatan Awal
. Setelah dose pe ga pu ata kuliah
Ceramah
e persiapka alat da aha perkuliaha
di dala kelas, dila jutka de ga pe jelasa
dose te ta g ko pete si sta dar ya g harus
di apai oleh ahasis a de ga er agai
kisi-kisi perkuliaha , serta strategi ya g
aka dite puh dala proses pe elajara .
Setelah itu dosen menjelaskan tujuan tentang
ko pete si dasar, ateri perkuliaha u tuk
perte ua perta a.
. Dose e geksplorasi pe getahua /
Ceramah
pe aha a /pe gala a ahasis a keika
e gajar di kelas ya te ta g pe geria ,
tujua , latar elaka g, da rua g li gkup PT.
. Dose e agi kelo pok-kelo pok diskusi
Tanya jawab
ya g era ggota ahasis a.
. Dose e agika teks ateri perkuliaha
dan LKM.
Kegiatan Ini
Diskusi
1. Mahasiswa membaca teks materi isi yang
telah dibagikan oleh dosen
. Mahasis a ekerja akif dala kelo pok
diskusi ya g era ggota ora g
. Kelo pok-kelo pok diskusi ya g telah
ter e tuk terdiri laki-laki da pere pua
e diskusika te ta g apa, tujua , latar
elaka g, da rua g li gkup PT de ga
menggunakan LKM yang telah diberikan.
. Salah satu per akila dari asi g- asi g
kelo pok diskusi laki-laki/pere pua
se ara erga ia e prese tasika hasil
diskusinya.
. Dose e ya paika pe guata ateri
perkuliaha de ga e ggu aka progra
po er poi t elalui LCD proyektor da
Ceramah
e agika foto kopi pri t-out ya ha dout
kepada se ua ahasis a.
. Dose e erika kese pata kepada
Tanya jawab
mahasiswa untuk bertanya.
Bahan/Alat
Slide po er
poi t
Slide po er
Point
Uraian materi
Lembar kerja
Lembar kerja
Lembar kerja
Hand out Slide
po er poi t
Hand out
Slide po er
poi t
Unit 1 | Konsep Dasar Pembelajaran Tematik
3
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Kegiatan Penutup
. Mahasis a e yi pulka dari hasil kegiata Diskusi
i i ya g dipa du oleh dose
. Mahasis a e ya paika releksi setelah
kegiata perkuliaha .
3. Mahasiswa mengerjakan soal LKM
. Pe utup, se agai i dak la jut Dose
e ya paika re a a ateri perkuliaha
berikutnya dan menyarankan agar mereka
membacanya dalam buku literatur sebelum
pelaksa aa perkuliaha erikut ya.
. Setelah itu ahasis a di agi e jadi
kelo pok da asi g- asi g kelo pok
membuat makalah dengan judul:
• La dasa ilosois pe elajara te aik
• La dasa psikologis pe elajara
te aik
• La dasa yuridis pe elajara te aik
• Rua g li gkup pe elajara te aik di
MI
• Karakterisik pe elajara te aik
• Pri sip-pri sip pe elajara te aik
• Ra u-ra u pe elajara te aik
• I plikasi pe elajara te aik
• Keu ggula da kele aha pe elajara
te aik
• Pe i g ya i tegrasi ilai- ilai Isla
dala pe elajara te aik
Lembar kerja
G. Uraian Materi
Konsep Dasar
Pembelajaran Tematik
Dalam unit ini akan dibahas beberapa materi pembelajaran tematik
yaitu, pengertian: Pengertian, Tujuan, Latar belakang, dan Ruang lingkup
Pembelajaran Tematik.
Para pakar ilsafat pendidikan Konstruktivisme, Progresivisme dan
Humanisme telah lama memikirkan tentang kemungkinan penggunaan
pembelajaran tematik. Selama ini pembelajaran di sekolah baik pada
kelas awal (kelas 1 sampai dengan 3) sekolah dasar dan/atau madrasah
ibtidaiyah atau kelas-kelas lainnya di sekolah yang sama atau sekolah
lanjutan lebih berorientasi pada pembelajaran yang tersegmentasi pada
mata pelajaran atau bidang studi. Format mata pelajaran atau bidang studi
pada sekolah tersebut mengikuti format keilmuan yang ada, sehingga
4
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
pengetahuan dan pengalaman murid dalam pembelajaran di sekolah
tersegmentasi sesuai segmen-segmen ilmu yang dipelajari. Akibatnya
pengetahuan dan pengalaman murid terpecah-pecah dan tidak utuh sesuai
dengan perkembangan anak yang masih memerlukan pengetahuan dan
pengalaman yang holistik. Menurut Beans, pembelajaran tematik sebagai
upaya untuk mengintegrasikan perkembangan dan pertumbuhan siswa
dan kemampuan pengetahuannya (Beans, 1993 dalam Udin Syaefudin
dkk., 2006: 4).
Pembelajaran tematik yang disebut dengan pembelajaran terpadu
sebagai terjemahan dari integrated teaching and learning. Bahkan ada juga yang
menyebutnya dengan integrated curriculum approach (pendekatan kurikulum
terpadu), atau a coherent curriculum approach (pendekatan kurikulum yang
koheren).
Pada dasarnya anak belajar berkat interaksinya dengan lingkungannya
baik lingkungan isik maupun lingkungan sosial. Dari interaksi demikian
anak memperoleh pengetahuan dan pengalaman. Ketika anak berinteraksi
dengan lingkungannya ini ia belajar banyak hal, dari subjek matematik,
ilmu pengetahuan alam ilmu pengetahuan sosial sampai humaniora.
Karena ilmu-ilmu sebagaimana disebutkan di atas ada di masyarakat dan
lingkungan sekitar anak, baik ilmu itu sebagai konsep yang diwacanakan
oleh masyarakat maupun praktik dari penerapan ilmu-ilmu tersebut.
Masyarakat dan lingkungan anak sebagai sumber belajar memberikan
informasi yang banyak bagi anak walaupun anak belum bisa mengelaborasi
pengetahuan itu sesuai dengan bidang-bidang ilmu-ilmu tertentu. Tetapi yang
diterima anak adalah satu kesatuan dan keseluruhan tanpa bisa dipecah-pecah.
Ketika seseorang terjun dalam kehidupan masyarakat atau berada
dalam suatu lingkungan tertentu, ia berhadapan dengan berbagai lembaga
atau gejala yang mungkin memberikan informasi yang bermacammacam. Ambil contoh ketika seseorang menghadapi radio atau televisi.
Daripadanya ia mendapatkan hiburan, (bermacam-macam hiburan, dari
drama, orchestra, dan lain-lain), informasi (yang berisi politik, ekonomi,
keuangan, olah raga, dan lain-lain), dan sebagainya. Sedangkan lingkungan
tempat orang itu berada bukan hanya berisi satu lembaga, atau satu sumber
informasi apalagi hanya satu gejala. Seperti halnya kalau seseorang sedang
membaca surat kabar, maka banyak hal yang bisa diperoleh tentang
berbagai informasi tanpa memandang keahlian spesiik pembacanya.
Unit 1 | Konsep Dasar Pembelajaran Tematik
5
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Hiburan dan informasi sebagaimana tersebut di atas diterima
begitu tanpa harus dipilah-pilah. Lebih-lebih anak usia sekolah kelas
awal tanpa bisa memilah-milah secara tegas sesuatu yang diterimanya
sesuai dengan bidang-bidang disiplin keilmuan tertentu, karena mereka
memang belum mempunyai konsep secara jelas tentang disiplin keilmuan.
Dengan demikian, pembelajaran yang menampilkan ciri menyeluruh dan
terintegrasi tidak lain adalah pembelajaran tematik.
Menurut T. Raka Joni (1996) bahwa pembelajaran terpadu merupakan
suatu sistem pembelajaran yang memungkinkan siswa secara individual
maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta
prinsip keilmuan secara holistik, bermakna, dan autentik. Secara sederhana
apa yang dimaksudkan dengan pembelajaran tematik adalah kegiatan
siswa bagaimana seorang siswa secara individual atau secara kelompok
dapat menemukan keilmuan yang holistik.
Pembelajaran terpadu/tematik menawarkan model-model
pembelajaran yang menjadikan aktivitas pembelajaran itu relevan dan
penuh makna bagi siswa, baik aktivitas formal maupun informal, meliputi
pembelajaran inquiry secara aktif sampai dengan penyerapan pengetahuan
dan fakta secara pasif, dengan memberdayakan pengetahuan dan
pengalaman siswa untuk membantunya mengerti dan memahami dunia
kehidupannya.
Konsep demikian dielaborasi lebih lanjut oleh Hadi Subroto (2000: 9),
dalam deinisi yang lebih operasional, bahwa pembelajaran tematik adalah
pembelajaran yang diawali dengan suatu pokok bahasan atau tema tertentu
yang dikaitkan dengan pokok bahasan lain, konsep tertentu dikaitkan
dengan konsep lain, yang dilakukan secara spontan atau direncanakan,
baik dalam satu bidang studi atau lebih, dan dengan beragam pengalaman
belajar siswa, maka pembelajaran menjadi lebih bermakna. Maka pada
umumnya pembelajaran tematik/terpadu adalah pembelajaran yang
menggunakan tema tertentu untuk mengaitkan antara beberapa isi mata
pelajaran dengan pengalaman kehidupan nyata sehari-hari siswa sehingga
dapat memberikan pengalaman bermakna bagi siswa.
Pembelajaran tematik dirancang dalam rangka meningkatkan hasil
belajar yang optimal dan maksimal dengan cara mengangkat pengalaman
anak didik yang mempunyai jaringan dari berbagai aspek kehidupannya
dan pengetahuannya. Mengintegrasikan antara satu pengalaman dengan
6
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
PT RajaGrafindo Persada
JAKARTA
Perpustakaan Nasional: Katalog Dalam Terbitan (KDT)
Kadir, Abd & Hanun Asrohah
PEMBELAJARAN TEMATIK / Abd. Kadir & Hanun Asrohah
—Ed. 1–– Cet. 2––Jakarta: Rajawali Pers 2015.
xii, 210 hlm., 23 cm.
Bi liograi: seiap a
ISBN 978-979-769-741-9
1. Metode belajar.
l. Judul.
II. Hanun.
371.3
Hak ipta
, pada pe ulis
Dilara g e guip se agia atau seluruh isi uku i i de ga ara apa pu ,
ter asuk de ga ara pe ggu aa esi fotokopi, ta pa izi sah dari pe er it
2014.1399 RAJ
Dr. H. Abd. Kadir
Dr. Hj.Hanun Asrohah. M.Ag.
PEMBELAJARAN TEMATIK
Cetakan ke-1, Juni 2014
Cetakan ke-2, Juni 2015
Hak pe er ita pada PT RajaGrai do Persada, Jakarta
Desai o er: o i ie a@g ail. o
Di etak di Kharis a Putra Uta a Ofset
PT RAJAGRAFINDO PERSADA
Kantor Pusat:
Jl. Raya Leu i a ggu g, Kel. Leu i a ggu g, Ke . Tapos, Kota Depok
Tel/Fax
: (021) 84311162 – 021-84311163
E- ail
: rajapers@rajagrafi do. o.id Http: //
.rajagrafi do. o.id
Perwakilan:
Jakarta Jl. Pelepah Asri I Blok QJ No. , Kelapa Gadi g Per ai, Jakarta Utara, Telp.
.
Bandung Jl. H. Kurdi Ti ur No. Ko plek Kurdi Telp.
. Yogyakarta-Pondok Soragan
I dah Blok A- , Jl. Soraga , Ngestiharjo, Kasiha Ba tul, Telp.
. Surabaya-60118, Jl. Rungkut
Harapa Blok. A No. , Telp.
. Palembang-30137, Jl. Kumbang III No. 10/4459 Rt. 78, Kel.
De a g Le ar Dau Telp.
. Pekanbaru-28294, Perum. De’Diandra Land Blok. C1/01 Jl.
Karta a, Marpoya Da ai, Telp.
. Medan, Jl. Eka Ras i Gg. Eka Rossa No. A Ko plek
Johor Reside e Ke . Meda Johor, Telp.
. Makassar-90221, Jl. ST. Alauddin Blok A 14/3,
Ko p. Peru Bu i Per ata Hijau, Telp.
. Banjarmasin-70114, Jl. Bali No. 31 Rt. 17/07,
Telp.
. Bali, Jl. I a Bo jol g. /V No. B, De pasar, Bali, Telp.
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah ke hadlirat Tuhan Yang
Mahaesa, kehadiran buku “Pembelajaran Tematik” ini di hadapan para
pembaca diharapkan dapat menambah referensi yang secara khusus
membahas tentang Pembelajaran Tematik. Buku ini dirancang dan
dipersiapkan bagi kalangan calon pendidik dan pendidik dalam merancang
tugasnya yang berhubungan dengan implementasi pembelajaran yang
diintegrasikan dalam topik-topik tertentu. Pada saat ini merupakan suatu
keniscayaan bagi calon pendidik dan pendidik untuk mengembangkan
pendekatan dan strategi pembelajaran yang terintegratif sebagai
pemenuhan tuntutan pemberlakuan kurikulum baru. Tuntutan itu pula
yang menginspirasi penulis untuk menyiapkan buku sederhana ini untuk
memberikan pandangan alternatif dalam pembelajaran tematik yang
semakin luas dipergunakan.
Secara teknis buku ini dilengkapi dengan instrumen pembelajaran
yang barangkali dapat membantu para dosen pengampu mata kuliah
pembelajaran tematik ketika mereka belum mempunyai kesempatan
menyiapkan instrumen itu. Kelengkapan pembelajaran sebagaimana
disebutkan di atas tidak dengan maksud untuk memasung kreativitas dosen,
tetapi sebagai persiapan yang bisa dipergunakan selama dosen pengampu
mata kuliah belum mempunyai kesempatan untuk mengembangkannya
sendiri. Namun harapan yang lebih jauh bahwa dosen pengampu mata
kuliah pembelajaran tematik dapat mengembangkan lebih jauh kelengkapan
Kata Pengantar
v
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
itu sehingga menjadi lebih sempurna sesuai dengan situasi dan kondisi yang
dihadapi pada masing-masing kelas dan perguruan tinggi. Buku ini telah
mengalami uji coba sederhana di tempat penulis melaksanakan tugas dan
telah mendapatkan respons positif dari kalangan mahasiswa calon pendidik.
Buku ini bukan sekadar mengambil bagian dalam menambah referensi
dan koleksi, namun lebih dimaksudkan untuk sharing dan mendapatkan
umpan balik untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan penulis
supaya dapat mengaplikasikannya secara lebih baik dalam tugas-tugas
penulis. Oleh karena itu, merupakan suatu kebanggaan bilamana ada tegur
sapa dan masukan yang berharga dari pihak manapun; dan akan selalu
diterima dengan tangan terbuka dan penuh apresiasi.
Terima kasih,
Penulis
vi
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
v
UNIT
1
1.
A. Pendahuluan
1
B.
2
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
2
D. Indikator
2
E.
Waktu
2
F.
Langkah-langkah Perkuliahan
3
G. Uraian Materi
4
H. Lembar Kegiatan Mahasiswa
9
I.
UNIT
KONSEP DASAR PEMBELAJARAN TEMATIK
2.
Lembar Media
11
Daftar Pustaka
11
LANDASAN PEMBELAJARAN TEMATIK
15
A. Pendahuluan
15
B.
15
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
15
D. Indikator
15
E.
16
Waktu
Datar isi
vii
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
F.
UNIT
UNIT
viii
Langkah-langkah Perkuliahan
16
G. Uraian Materi
17
H. Lembar Kegiatan
31
I.
Lembar Media
33
Daftar Pusataka
33
MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK
37
3.
A. Pendahuluan
37
B.
37
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
37
D. Indikator
37
E.
Waktu
38
F.
Kegiatan Pembelajaran
38
G. Uraian Materi
39
H. Lembar Kegiatan
57
I.
Lembar Media
60
J.
Lembar Penilaian
61
Daftar Pustaka
62
4.
PEMETAAN TEMA
63
A.
Pendahuluan
63
B.
Standar Kompetensi
64
C. Kompetensi Dasar
64
D. Indikator
64
E.
Waktu
64
F.
Kegiatan Pembelajaran
64
G. Uraian Materi
66
H. Lembar Kegiatan
99
I
Lembar Media
102
J.
Lembar Penilaian
103
Daftar Pustaka
105
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
UNIT
UNIT
5.
JARINGAN TEMA
A. Pendahuluan
107
B.
107
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
107
D. Indikator
107
E.
Waktu
107
F.
Kegiatan Pembelajaran
108
G. Uraian Materi
108
H. Lembar Kegiatan
112
I.
Lembar Penilaian
112
Daftar Pustaka
113
6.
RANCANGAN STRATEGI PEMBELAJARAN
TEMATIK
UNIT
107
115
A. Pendahuluan
115
B.
116
Standart Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
116
D. Indikator
116
E.
Waktu
116
F.
Langkah-langkah Perkuliahan
116
G. Uraian Materi
118
H. Lembar Kerja Mahasiswa
128
I.
Lembar Media
128
Daptar Pustaka
128
7.
SILABUS DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK 131
A. Pendahuluan
131
B.
131
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
131
D. Indikator
131
E.
132
Waktu
Datar isi
ix
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
F.
UNIT
UNIT
x
Kegiatan Pembelajaran
132
G. Uraian Materi
132
H. Lembar Kegiatan
151
I.
Lembar Penilaian
151
Daftar Pustaka
152
8.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
TEMATIK
155
A. Pendahuluan
155
B.
155
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
155
D. Indikator
155
E.
Waktu
156
F.
Kegiatan Pembelajaran
156
G. Uraian Materi
157
H. Lembar Kegiatan
174
I.
Lembar Penilaian
174
Daftar Pustaka
175
JADWAL PEMBELAJARAN
TEMATIK
177
9.
A. Pendahuluan
177
B.
177
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
177
D. Indikator
177
E.
Waktu
178
F.
Kegiatan Pembelajaran
178
G. Uraian Materi
179
H. Lembar Kegiatan
186
I.
Lembar Penilaian
186
Daftar Pustaka
187
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
UNIT
10. PRAKTIKUM PEMBELAJARAN TEMATIK
INDOOR DAN OUTDOOR
189
A. Pendahuluan
189
B.
189
Standar Kompetensi
C. Kompetensi Dasar
190
D. Indikator
190
E.
Waktu
190
F.
Materi Pokok
190
G. Langkah Perkuliahan
190
H. Uraian Materi
191
I.
Lembar Kerja
200
J.
Lembar Kerja untuk Menyusun Laporan
206
Daftar Pustaka
207
BIODATA PENULIS
209
Datar isi
xi
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
[Halaman ini sengaja dikosongkan]
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Unit
1
KONSEP DASAR
PEMBELAJARAN TEMATIK
A. Pendahuluan
Pembelajaran tematik adalah program pembelajaran yang berangkat
dari satu tema/topik tertentu dan kemudian dielaborasi dari berbagai aspek
atau ditinjau dari berbagai perspektif mata pelajaran yang biasa diajarkan
di sekolah. Pada dasarnya pembelajaran tematik diimplementasikan pada
kelas awal (kelas 1 sampai dengan kelas 3) sekolah dasar atau madrasah
ibtidaiyah. Implementasi yang demikian mengacu pada pertimbangan
bahwa pembelajaran tematik lebih sesuai dengan perkembangan isik dan
psikis anak.
Dalam unit 1 Buku Ajar ini akan menampilkan beberapa pembahasan
tentang Konsep Dasar Pembelajaran Tematik dengan dilengkapi beberapa
perangkat pelajaran 1) Rencana Pelaksanaan Perkuliahan, 2) Kompetensi
Dasar, 3) Indikator, 4) Waktu, 5) Materi Pokok, 6) Kelengkapan Bahan
Perkuliahan, 7) Langkah-langkah kegiatan, 8) Lembar Kegiatan Mahasiswa,
9) Lembar Media, 10) Lembar Penilaian, dan 11) Daftar Pustaka.
Kelengkapan pembelajaran sebagaimana disebutkan di atas tidak
dengan maksud untuk memasung kreativitas dosen pengampu mata kuliah
pembelajaran tematik, tetapi sebagai panduan yang bisa dipergunakan
selama dosen pengampu mata kuliah belum mempunyai kesempatan untuk
mengembangkankannya sendiri. Namun harapan yang lebih jauh bahwa
dosen pengampu mata kuliah pembelajaran tematik dapat mengembangkan
lebih jauh kelengkapan itu sehingga menjadi lebih sempurna.
Unit 1 | Konsep Dasar Pembelajaran Tematik
1
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Situasi dan kondisi yang dihadapi dosen pengampu mata kuliah
pembelajaran tematik pada masing-masing kelas dan perguruan tinggi
sangatlah bervariasi, maka menyesuaikan kelengkapan pembelajaran
dengan situasi dan kondisi yang ada sangat diperlukan agar pembelajaran
itu dapat berjalan secara efektif dan eisien. Lebih-lebih pembelajaran yang
mendorong tercapainya PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif
dan Menyenangkan) dapat ditumbuhkembangkan oleh kreativitas dosen
pengampu mata kuliah ini sehingga dapat mendongkrak hasil perolehan
kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa.
Upaya lain yang diperlukan adalah kegiatan mahasiswa secara mandiri
atau dalam bimbingan dan pengawasan dosen pengampu mata kuliah
untuk mencari, mengumpulkan serta menemukan sesuatu yang menunjang
tercapainya kompetensi hasil pembelajaran tematik sangat diharapkan.
B. Standar Kompetensi
Mahasiswa dan mahasiswi mampu memahami, merancang, dan
melaksanakan pembelajaran tematik.
C. Kompetensi Dasar
Memahami pembelajaran tematik.
D. Indikator
Mahasiswa mampu:
1.
Menjelaskan pengertian Pembelajaran Tematik
2.
Menjelaskan tujuan Pembelajaran Tematik.
3.
Menjelakan latar belakang dan kurikulum Pembelajaran Tematik
4.
Menjelaskan ruang lingkup Pembelajaran Tematik
E. Waktu
2 x 50’ = 100 menit.
2
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
F. Langkah-langkah Perkuliahan
Langkah Perkuliahan
Metode
Kegiatan Awal
. Setelah dose pe ga pu ata kuliah
Ceramah
e persiapka alat da aha perkuliaha
di dala kelas, dila jutka de ga pe jelasa
dose te ta g ko pete si sta dar ya g harus
di apai oleh ahasis a de ga er agai
kisi-kisi perkuliaha , serta strategi ya g
aka dite puh dala proses pe elajara .
Setelah itu dosen menjelaskan tujuan tentang
ko pete si dasar, ateri perkuliaha u tuk
perte ua perta a.
. Dose e geksplorasi pe getahua /
Ceramah
pe aha a /pe gala a ahasis a keika
e gajar di kelas ya te ta g pe geria ,
tujua , latar elaka g, da rua g li gkup PT.
. Dose e agi kelo pok-kelo pok diskusi
Tanya jawab
ya g era ggota ahasis a.
. Dose e agika teks ateri perkuliaha
dan LKM.
Kegiatan Ini
Diskusi
1. Mahasiswa membaca teks materi isi yang
telah dibagikan oleh dosen
. Mahasis a ekerja akif dala kelo pok
diskusi ya g era ggota ora g
. Kelo pok-kelo pok diskusi ya g telah
ter e tuk terdiri laki-laki da pere pua
e diskusika te ta g apa, tujua , latar
elaka g, da rua g li gkup PT de ga
menggunakan LKM yang telah diberikan.
. Salah satu per akila dari asi g- asi g
kelo pok diskusi laki-laki/pere pua
se ara erga ia e prese tasika hasil
diskusinya.
. Dose e ya paika pe guata ateri
perkuliaha de ga e ggu aka progra
po er poi t elalui LCD proyektor da
Ceramah
e agika foto kopi pri t-out ya ha dout
kepada se ua ahasis a.
. Dose e erika kese pata kepada
Tanya jawab
mahasiswa untuk bertanya.
Bahan/Alat
Slide po er
poi t
Slide po er
Point
Uraian materi
Lembar kerja
Lembar kerja
Lembar kerja
Hand out Slide
po er poi t
Hand out
Slide po er
poi t
Unit 1 | Konsep Dasar Pembelajaran Tematik
3
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Kegiatan Penutup
. Mahasis a e yi pulka dari hasil kegiata Diskusi
i i ya g dipa du oleh dose
. Mahasis a e ya paika releksi setelah
kegiata perkuliaha .
3. Mahasiswa mengerjakan soal LKM
. Pe utup, se agai i dak la jut Dose
e ya paika re a a ateri perkuliaha
berikutnya dan menyarankan agar mereka
membacanya dalam buku literatur sebelum
pelaksa aa perkuliaha erikut ya.
. Setelah itu ahasis a di agi e jadi
kelo pok da asi g- asi g kelo pok
membuat makalah dengan judul:
• La dasa ilosois pe elajara te aik
• La dasa psikologis pe elajara
te aik
• La dasa yuridis pe elajara te aik
• Rua g li gkup pe elajara te aik di
MI
• Karakterisik pe elajara te aik
• Pri sip-pri sip pe elajara te aik
• Ra u-ra u pe elajara te aik
• I plikasi pe elajara te aik
• Keu ggula da kele aha pe elajara
te aik
• Pe i g ya i tegrasi ilai- ilai Isla
dala pe elajara te aik
Lembar kerja
G. Uraian Materi
Konsep Dasar
Pembelajaran Tematik
Dalam unit ini akan dibahas beberapa materi pembelajaran tematik
yaitu, pengertian: Pengertian, Tujuan, Latar belakang, dan Ruang lingkup
Pembelajaran Tematik.
Para pakar ilsafat pendidikan Konstruktivisme, Progresivisme dan
Humanisme telah lama memikirkan tentang kemungkinan penggunaan
pembelajaran tematik. Selama ini pembelajaran di sekolah baik pada
kelas awal (kelas 1 sampai dengan 3) sekolah dasar dan/atau madrasah
ibtidaiyah atau kelas-kelas lainnya di sekolah yang sama atau sekolah
lanjutan lebih berorientasi pada pembelajaran yang tersegmentasi pada
mata pelajaran atau bidang studi. Format mata pelajaran atau bidang studi
pada sekolah tersebut mengikuti format keilmuan yang ada, sehingga
4
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
pengetahuan dan pengalaman murid dalam pembelajaran di sekolah
tersegmentasi sesuai segmen-segmen ilmu yang dipelajari. Akibatnya
pengetahuan dan pengalaman murid terpecah-pecah dan tidak utuh sesuai
dengan perkembangan anak yang masih memerlukan pengetahuan dan
pengalaman yang holistik. Menurut Beans, pembelajaran tematik sebagai
upaya untuk mengintegrasikan perkembangan dan pertumbuhan siswa
dan kemampuan pengetahuannya (Beans, 1993 dalam Udin Syaefudin
dkk., 2006: 4).
Pembelajaran tematik yang disebut dengan pembelajaran terpadu
sebagai terjemahan dari integrated teaching and learning. Bahkan ada juga yang
menyebutnya dengan integrated curriculum approach (pendekatan kurikulum
terpadu), atau a coherent curriculum approach (pendekatan kurikulum yang
koheren).
Pada dasarnya anak belajar berkat interaksinya dengan lingkungannya
baik lingkungan isik maupun lingkungan sosial. Dari interaksi demikian
anak memperoleh pengetahuan dan pengalaman. Ketika anak berinteraksi
dengan lingkungannya ini ia belajar banyak hal, dari subjek matematik,
ilmu pengetahuan alam ilmu pengetahuan sosial sampai humaniora.
Karena ilmu-ilmu sebagaimana disebutkan di atas ada di masyarakat dan
lingkungan sekitar anak, baik ilmu itu sebagai konsep yang diwacanakan
oleh masyarakat maupun praktik dari penerapan ilmu-ilmu tersebut.
Masyarakat dan lingkungan anak sebagai sumber belajar memberikan
informasi yang banyak bagi anak walaupun anak belum bisa mengelaborasi
pengetahuan itu sesuai dengan bidang-bidang ilmu-ilmu tertentu. Tetapi yang
diterima anak adalah satu kesatuan dan keseluruhan tanpa bisa dipecah-pecah.
Ketika seseorang terjun dalam kehidupan masyarakat atau berada
dalam suatu lingkungan tertentu, ia berhadapan dengan berbagai lembaga
atau gejala yang mungkin memberikan informasi yang bermacammacam. Ambil contoh ketika seseorang menghadapi radio atau televisi.
Daripadanya ia mendapatkan hiburan, (bermacam-macam hiburan, dari
drama, orchestra, dan lain-lain), informasi (yang berisi politik, ekonomi,
keuangan, olah raga, dan lain-lain), dan sebagainya. Sedangkan lingkungan
tempat orang itu berada bukan hanya berisi satu lembaga, atau satu sumber
informasi apalagi hanya satu gejala. Seperti halnya kalau seseorang sedang
membaca surat kabar, maka banyak hal yang bisa diperoleh tentang
berbagai informasi tanpa memandang keahlian spesiik pembacanya.
Unit 1 | Konsep Dasar Pembelajaran Tematik
5
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Hiburan dan informasi sebagaimana tersebut di atas diterima
begitu tanpa harus dipilah-pilah. Lebih-lebih anak usia sekolah kelas
awal tanpa bisa memilah-milah secara tegas sesuatu yang diterimanya
sesuai dengan bidang-bidang disiplin keilmuan tertentu, karena mereka
memang belum mempunyai konsep secara jelas tentang disiplin keilmuan.
Dengan demikian, pembelajaran yang menampilkan ciri menyeluruh dan
terintegrasi tidak lain adalah pembelajaran tematik.
Menurut T. Raka Joni (1996) bahwa pembelajaran terpadu merupakan
suatu sistem pembelajaran yang memungkinkan siswa secara individual
maupun kelompok aktif mencari, menggali, dan menemukan konsep serta
prinsip keilmuan secara holistik, bermakna, dan autentik. Secara sederhana
apa yang dimaksudkan dengan pembelajaran tematik adalah kegiatan
siswa bagaimana seorang siswa secara individual atau secara kelompok
dapat menemukan keilmuan yang holistik.
Pembelajaran terpadu/tematik menawarkan model-model
pembelajaran yang menjadikan aktivitas pembelajaran itu relevan dan
penuh makna bagi siswa, baik aktivitas formal maupun informal, meliputi
pembelajaran inquiry secara aktif sampai dengan penyerapan pengetahuan
dan fakta secara pasif, dengan memberdayakan pengetahuan dan
pengalaman siswa untuk membantunya mengerti dan memahami dunia
kehidupannya.
Konsep demikian dielaborasi lebih lanjut oleh Hadi Subroto (2000: 9),
dalam deinisi yang lebih operasional, bahwa pembelajaran tematik adalah
pembelajaran yang diawali dengan suatu pokok bahasan atau tema tertentu
yang dikaitkan dengan pokok bahasan lain, konsep tertentu dikaitkan
dengan konsep lain, yang dilakukan secara spontan atau direncanakan,
baik dalam satu bidang studi atau lebih, dan dengan beragam pengalaman
belajar siswa, maka pembelajaran menjadi lebih bermakna. Maka pada
umumnya pembelajaran tematik/terpadu adalah pembelajaran yang
menggunakan tema tertentu untuk mengaitkan antara beberapa isi mata
pelajaran dengan pengalaman kehidupan nyata sehari-hari siswa sehingga
dapat memberikan pengalaman bermakna bagi siswa.
Pembelajaran tematik dirancang dalam rangka meningkatkan hasil
belajar yang optimal dan maksimal dengan cara mengangkat pengalaman
anak didik yang mempunyai jaringan dari berbagai aspek kehidupannya
dan pengetahuannya. Mengintegrasikan antara satu pengalaman dengan
6
Pembelajaran Tematik
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id