Aplikasi SID Bantuan Hukum - BPHN 5097 mou tnp2k

,rry\
NOTA KESEPAKATAN KERJASAMA
ANTARA
TIM NASIONAL PERCEPATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN
DENGAN

BADAN PEMBINAAN HUKUM NASIONAL
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

NOMOR: 04/TN P2Kl 081201 5
NOMOR: PHN-HM.05.02-17

TENTANG
PEMANFAATAN DATA NAMA DAN ALAMAT
DARI BASIS DATA TERPADU UNTUK PROGRAM PERLINDUNGAN SOSIAL
DALAM RANGKA PENENTUAN KELAYAKAN CALON PENERIMA MANFAAT
PROGRAM BANTUAN HUKUM

Pada hari ini Senin tanggal 03 bulan Agustus tahun 2015 bertempat di Jakarta, yang
bertanda tangan di bawah ini:
t.


BAMBANG WIDIANTO, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia
Dan Pemerataan Pembangunan Sekretariat Wakil Presiden/Sekretaris Eksekutif Tim
Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), berkedudukan dan
berkantordi Jalan Kebon Sirih Nomor 14 Jakarla 10110, dalam hal ini bertindak untuk
dan atas nama Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kerniskinan, selanjutnya
disebut'PIHAK KESATU'.

il.

ENNY NURBANINGSIH, Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian
Hukum dan HAM, berkedudukan dan berkantor di Jalan Mayjen Sutoyo Nomor 10,
Cililitan, Jakarta, dalam hal ini bertindak dalam jabatannya dan karenanya untuk dan
atas nama Badan Pembinaan Hukum Nasional, selanjutnya disebut'PIHAK KEDUA'.

-2-

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama disebut "PARA PlHAK",
terlebih dahulu menjelaskan:


(1)
,

Bahwa dalam rangka pelaksanaan Program Bantuan Hukum, PIHAK KEDUA memerlukan
akses kepada data individu dengan nama dan alamat dari Basis Data Terpadu yang dikelola

oleh PIHAK KESATU untuk penetapan kelayakan calon penerima manfaat Program
Bantuan Hukum.

(2)

PIHAK KESATU sebagai pengelola Basis Data Terpadu setuju untuk menyediakan bagi
PIHAK KEDUA akses kepada data individu dengan nama dan alamat dari Basis Data
Terpadu untuk penetapan kelayakan calon penerima manfaat Program Bantuan Hukum.

Selanjutnya PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan kerjasama dengan ketentuan sebagai
berikut:

Pasal 1
DEFINISI

Dalam Nota Kesepakatan Kerjasama ini yang dimaksud dengan:

(1) Basis Data Terpadu Untuk Program Perlindungan Sosial (Basis Data Terpadu)

adalah
unifikasi dan kumpulan data nama, alamat dan informasi sosial ekonomi dari penduduk
dengan status kesejahteraan terendah di lndonesia yang diperoleh dari hasil Pendataan
Program Perlindungan Sosial tahun 2011 dan telah diolah serta dikembangkan oleh PIHAK
PERTAMA.

(2) Program Bantuan

Hukum adalah pengadaan jasa hukum secam cuma-cuma oleh Pemberi
Bantuan Hukum, yaitu organisasi bantuan hukum yang sudah lolos verifikasi/akreditasi oleh
PIHAK KEDUA.

(3) Penerima Manfaat Program Bantuan Hukum

adalah orang miskin dan kurang mampu,
termasuk di dalamnya adalah individu dari kelompok penduduk dengan status kesejahteraan

terendah dalam Basis Data Terpadu.

Pasal 2
RUANG LINGKUP
PARA PIHAK sepakat untuk melakukan kerjasama pemanfaatan data nama dan alamat dari Basis
Data Terpadu yang dikelola oleh PIHAK KESATU untuk penetapan kelayakan calon penerima
manfaat Program Bantuan Hukum.

-3Pasal 3
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

(1)
,

(2)

PIHAK K'ESATU bertanggungjawab untuk menyediakan informasi bagi ptHAK KEDUA
tentang keberadaan individu dalam Basis Data Terpadu beserta peringkat status
kesejahteraannya berdasarkan data nama, alamat, dan nomor induk kependudukan (NlK)
atau nomor kartu kepesertaan program perlindungan sosial, yaitu Kartu perlindungan

Sosial/Kartu Keluarga Sejahtera atau Kartu lndonesia Pintar, yang disampaikan oleh pIHAK
KEDUA melalui aplikasi web seruice.

Atas penyediaan informasi sebagaimana disebutkan pada nomor (1), pIHAK KEDUA
bertanggungjawab untuk memberikan umpan-balik kepada pIHAK PERTAMA berupa data
individu dalam Basis Data Terpadu yang menjadi penerima manfaat program Bantuan
Hukum.

(3)

PIHAK KEDUA wajib menjaga keamanan dan kerahasiaaan data dengan nama dan alamat
dari Basis Data Terpadu yang diterima dari PIHAK KESATU dan memastikan bahwa data
tersebut tidak digunakan oleh pegawai/staf, agen, konsultan atau kontraktor dari pIHAK
KEDUA untuk kepentingan lain selain untuk kepentingan pelaksanaan program Bantuan
Hukum.

Pasal 4
BIAYA
Segala biaya yang timbul sebagai akibat dari pelaksanaan Nota Kesepakatan Kerjasama ini
dibebankan kepada PARA pIHAK sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing.


Pasal 5
JANGKA WAKTU
(1)

Nota Kesepakatan Kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 1 (satu) tahun
terhitung sejak
hari dan tanggal penandatanganan oleh pAM plHAK.

(2)

Jangka waktu Nota Kesepakatan Kerj4sama ini dapat diperpanjang dengan
kesepakatan
tertulis oleh PARA PtHAK.

-4Pasal 6
PENUTUP

(1)
(2)


Nota Kesepakatan Kerjasama ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK dengan
sesungguhnya dan dilandasi itikad baik, dan dibuat dalam rangkap 2 (dua), masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama dan mengikat.
Hal-hal yang belum diatur dalam Nota Kesepakatan Kerjasama ini akan diatur berdasarkan
kesepakatan PARA PIHAK dan dituangkan dalam bentuk addendum.

Demikian Nota Kesepakatan Kerjasama ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kepala
Badan Pembinaan Hukum Nasional
Kementerian Hukum
dan HalrAsagi- Manusia
".".* E !7 lu ",

,"ff{.''.',

i


.t
dfi

urbaningsih

Deputi Bidang Dukungan Kebijakan
Pembangunan Manusia Dan Pemerataan
Pembangunan Sekretariat Wakil Presiden/
Sekretaris Eksekutif Tim Nasional Percepatan
Kemiskinan (TNP2K)

ffi

Bambang Widianto