Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perancangan Failover Jaringan Dua ISP dengan Modem GSM Menggunakan Mikrotik T0 562013041 BAB I
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dunia mobile yang semakin berkembang pesat
dan semakin banyaknya orang yang menggunakan,
membuat koneksi jaringan internet menjadi kebutuhan
pokok yang tidak dapat dilelepaskan dari kehidupan
manusia.
Dengan adanya koneksi jaringan internet
membuat orang semakin lebih mobile berkoneksi
dengan orang lain tanpa terhalang ruang dan waktu.
Banyak dari kita yang menggunakan internet hanya
untuk sekedar untuk mencari informasi, akan tetapi
dalam
perkembangannya
internet
sudah
bisa
digunakan untuk menjadi media transaksi untuk
melakukan bisnis.
Bagi
mereka
yang
berbisnis
dengan
mengunakan transaksi internet pasti tidak akan
menggunakan hanya satu intertnet service provider
(ISP) untuk transaksi bisnisnya. Apa yang akan terjadi
jika
salah
satu
internet
servise
provider (ISP)
mengalami down pastinya akan mengalami kerugian
yang disebabkan oleh gagalnya transaksi. Selain itu
bagi mereka yang baru memulai usaha dan belum
1
2
mempunyai dana untuk berlanggan ISP, banyak yang
memanfaatkan
modem
GSM
sebagai
sumber
internetnya dengan tambahan alat berupa mikrotik
RB951ui-2HnD , sebagai salah satu alternatif jika
belum mampu berlangganan ISP. Dengan demikian
usaha akan tetap berjalan akan tetapi juga mempunyai
masalah yang sama dengan jika kita koneksi ke ISP
yaitu jika salah satu koneksi mengalami down maka
akan tergangu proses transaksi bisnisnya.
Oleh
karena
itu,
dibuatlah
perancangan
failover dua internet service provider (ISP) yang
bertujuan untuk membuat koneksi internet tetap
terjaga meskipun salah satu dari internet service
provider (ISP) mengalami down. Dengan demikian
koneksi internet akan tetap terjaga karena adanya
pengalihan jalur koneksi ke internet service provider
(ISP) yang satunya.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penelitian
yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah:
a. Bagaimana
menggunakan
modem
GSM
sebagai sumber internet dengan menggunakan
mikrotik RB951ui-2HnD ?
b. Bagaimana merancang pengalihan jalur atau
failover dua koneksi internet service provider
(ISP) ?
3
1.3. Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan
masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk:
a. Memanfaatkan modem GSM sebagai sumber
internet service provider (ISP).
b. Merancang failover
dua koneksi internet
service provider (ISP).
1.4. Batasan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka
batasan masalah yang akan diteliti adalah:
a. Objek penelitian ini menggunakan Mikrotik
series RB951Ui-2HnD.
b. Dua internet service provider yang digunakan
adalah provider Tri(3) dan Telkomsel.
c. Tidak terpengaruh besaran bandwidth yang
diterima dari internet service provider (ISP).
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dunia mobile yang semakin berkembang pesat
dan semakin banyaknya orang yang menggunakan,
membuat koneksi jaringan internet menjadi kebutuhan
pokok yang tidak dapat dilelepaskan dari kehidupan
manusia.
Dengan adanya koneksi jaringan internet
membuat orang semakin lebih mobile berkoneksi
dengan orang lain tanpa terhalang ruang dan waktu.
Banyak dari kita yang menggunakan internet hanya
untuk sekedar untuk mencari informasi, akan tetapi
dalam
perkembangannya
internet
sudah
bisa
digunakan untuk menjadi media transaksi untuk
melakukan bisnis.
Bagi
mereka
yang
berbisnis
dengan
mengunakan transaksi internet pasti tidak akan
menggunakan hanya satu intertnet service provider
(ISP) untuk transaksi bisnisnya. Apa yang akan terjadi
jika
salah
satu
internet
servise
provider (ISP)
mengalami down pastinya akan mengalami kerugian
yang disebabkan oleh gagalnya transaksi. Selain itu
bagi mereka yang baru memulai usaha dan belum
1
2
mempunyai dana untuk berlanggan ISP, banyak yang
memanfaatkan
modem
GSM
sebagai
sumber
internetnya dengan tambahan alat berupa mikrotik
RB951ui-2HnD , sebagai salah satu alternatif jika
belum mampu berlangganan ISP. Dengan demikian
usaha akan tetap berjalan akan tetapi juga mempunyai
masalah yang sama dengan jika kita koneksi ke ISP
yaitu jika salah satu koneksi mengalami down maka
akan tergangu proses transaksi bisnisnya.
Oleh
karena
itu,
dibuatlah
perancangan
failover dua internet service provider (ISP) yang
bertujuan untuk membuat koneksi internet tetap
terjaga meskipun salah satu dari internet service
provider (ISP) mengalami down. Dengan demikian
koneksi internet akan tetap terjaga karena adanya
pengalihan jalur koneksi ke internet service provider
(ISP) yang satunya.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penelitian
yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah:
a. Bagaimana
menggunakan
modem
GSM
sebagai sumber internet dengan menggunakan
mikrotik RB951ui-2HnD ?
b. Bagaimana merancang pengalihan jalur atau
failover dua koneksi internet service provider
(ISP) ?
3
1.3. Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan
masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk:
a. Memanfaatkan modem GSM sebagai sumber
internet service provider (ISP).
b. Merancang failover
dua koneksi internet
service provider (ISP).
1.4. Batasan Masalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka
batasan masalah yang akan diteliti adalah:
a. Objek penelitian ini menggunakan Mikrotik
series RB951Ui-2HnD.
b. Dua internet service provider yang digunakan
adalah provider Tri(3) dan Telkomsel.
c. Tidak terpengaruh besaran bandwidth yang
diterima dari internet service provider (ISP).