PENDAHULUAN Faktor-Faktor Penentu Yang Mempengaruhi Loyalitas Kerja Karyawan (Studi Kasus Pada Bank Danamon Sudirman Solo).

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Satu sumber daya yang terdapat dalam perusahaan adalah sumber daya
manusia. Sumber daya ini dirasakan semakin penting karena pengendali dan
pengelola perusahaan adalah manusia. Tanpa faktor manusia seluruh sumber
daya perusahaan tidak dapat dimanfaatkan dan dikelola dengan baik. Pekerja
merupakan

aset

perusahaan

yang

selalu

dimonitor

kebutuhan


dan

keinginannya sehingga diharapkan mampu menghasilkan prestasi kerja yang
baik dan akhirnya dapat mencapai tujuan perusahaan secara efisien dan
efektif. Hal ini penting karena berkembang atau tidaknya perusahaan
tergantung

pada

kemampuan

dan

kerjasama

antara

pemimpin


dan

karyawannya.
Prestasi kerja adalah salah satu tolak ukur kualitas sumber daya
manusia, namun perusahaan sering dihadapkan masalah yaitu rendahnya
prestasi kerja karyawan, banyak faktor yang mempengaruhi prestasi kerja
karyawan dan salah satunya adalah loyalitas karyawan. Loyalitas merupakan
suatu sikap yang timbul sebagai akibat keinginan untuk setia dan berbakti baik
itu pada pekerjaannya, kelompok, atasan maupun pada perusahaannya, hal ini
menyebabklan seseorang rela berkorban demi memuaskan pihak lain atau
masyarakat. Keinginan seseorang untuk berbakti inilah yang membuat

1

2

seseorang bekerja tanpa menghiraukan besarnya imbalannya tapi yang lebih
penting lagi ialah hasil kerja yang menjadi prestasi kerjanya.
Banyak hal yang menyebabkan seorang karyawan tidak loyal pada
perusahaan. Loyalitas kerja akan tercipta apabila karyawan merasa tercukupi

dalam memenuhi kebutuhan hidup dari pekerjaannya, sehingga meraka betah
bekerja dalam suatu perusahaan. Steers & Porter (1983) dalam Sari, dkk.
(2010: 3) menyata kan bahwa timbulnya loyalitas kerja dipengaruhi oleh
faktor-faktor: (a) karakteristik pribadi, meliputi: usia, masa kerja, jenis
kelamin, tingkat pendidikan, prestasi yang dimiliki, ras, dan sifat kepribadian;
(b) karakteristik pekerjaan, meliputi: tantangan kerja, stres kerja, kesempatan
untuk berinteraksi sosial, job enrichment, identifikasi tugas, umpan balik
tugas, dan kecocokan tugas; (c) karakteristik desain perusahaan, yang dapat
dilihat dari sentralisasi, tingkat formalitas, tingkat keikutsertaan dalam
pengambilan keputusan, paling tidak telah menunjukkan berbagai tingkat
asosiasi dengan tanggungjawab perusahaan, ketergantungan fungsional
maupun fungsi kontrol perusahaan; (d) pengalaman yang diperoleh dalam
perusahaan,

yaitu

internalisasi

individu


te rhadap

perusahaan

setelah

melaksanakan pekerjaan dalam perusahaan tersebut meliputi sikap positif
terhadap

perusahaan,

rasa

percaya

terhadap

perusahaan

sehingga


menimbulkan rasa aman, merasakan adanya kepuasan pribadi yang dapat
dipenuhi oleh perusahaan.

3

Bekerja merupakan salah satu jalan seseorang meraih aktualisasi diri
serta memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam hal ini manusia memerlukan
timbal balik yang seimbang dari kerjanya. Timbal balik ini berupa
penghargaan, support, motivasi ataupun kompensasi. Kompensasi merupakan
aspek penting dalam menentukan kinerja karyawan dalam perusahaan. Faktor
penting yang mendorong karyawan loyal pada perusahaan adalah kompensasi
maupun pengupahan.
Berdasarkan faktor-faktor yang telah diungkap diatas dapat dilihat
bahwa

masing-masing

fa ktor


mempunyai

dampak

tersendiri

bagi

kelangsungan hidup perusahaan, sehingga tuntutan loyalitas yang diharapkan
oleh perusahaan baru dapat terpenuhi apabila karya wan memiliki karakteristik
seperti yang diharapkan dan perusahaan sendiri te lah mampu memenuhi
harapan-harapan karyawan, sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor yang
mempengaruhi loyalitas tersebut meliputi: adanya fasilitas-fasilitas kerja,
tunjangan kesejahteraan, suasana kerja , upah yang diterima, karakteristik
pribadi individu atau karyawan, karakteristik pekerjaan, karakteristik disain
perusahaan dan pengalaman yang diperoleh selama karyawan menekuni
pekerjaan itu.
Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik meneliti tentang FaktorFaktor Penentu yang Mempengaruhi Loyalitas Kerja Karyawan (Studi Kasus
Pada Bank Danamon Sudirman Solo).


4

B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah, maka perumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah motivasi, kompensasi,
manajemen karir, tekanan kerja berpengaruh terhadap loyalitas kerja pegawai
pada Bank Danamon Sudirman Solo?”

C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut.
1. Menganalisis pengaruh motivasi terhadap loyalitas kerja pegawai pada
Bank Danamon Sudirman Solo.
2. Menganalisis pengaruh kompensasi terhadap loyalitas kerja pegawai pada
Bank Danamon Sudirman Solo.
3. Menganalisis pengaruh manajemen karir terhadap loyalitas kerja pegawai
pada Bank Danamon Sudirman Solo.
4. Menganalisis pengaruh tekanan kerja terhadap loyalitas kerja pegawai
pada Bank Danamon Sudirman Solo.


D. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian yang hendak diperoleh dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut.
1.

Sebagai bahan pertimbangan perusahaan dalam memotivasi kerja
karyawan.

2.

Sebagai bahan referensi penelitian yang akan datang.

5

3.

Sebagai informasi pengetahuan praktis bagi peneliti, tentang relevansi
motivasi, kompensasi, manajemen karir, dan tekanan kerja kaitannya
dengan loyalitas kerja karyawan pada perusahaan terbuka.