III.A Pelaksanaan RTK

BAB III
PELAKSANAAN RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)

A. Pelaksanaan Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK)
Berdasarkan evaluasi diri sekolah (EDS) di SD Negeri ................... 04
Kabupaten Garut, tempat penulis sebagai peserta diklat calon kepala sekolah
bertugas, komponen yang termasuk masih lemah adalah standar Proses
khususnya aspek menggunakan Alat Peraga dalam pembelajaran di kelas,
terkait dengan standar proses terutama tentang menggunakan alat peraga,
pada kegiatan on the job learning (OJL) judul yang dituangkan penulis dalam
Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) adalah “Meningkatkan Kemampuan
Guru dalam menggunakan Alat peraga IPA dari limbah barang bekas
melalui ...................”
Kurikulum, proses belajar mengajar, dan penilaian merupakan tiga
komponen penting dalam program pembelajaran. Ketiga komponen tersebut
saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Menurut Permendikbud
nomor 65 tahun 2013 tentang Standar Proses, Standar proses pendidikan
adalah kriteria mengenai pelaksanaan pembelajaran pada satuan pendidikan
dasar dan menengah untuk mencapai kompetensi lulusan. Standar Proses
pendidikan bertujuan untuk menjamin:
1. Pelaksanan Pembelajaran pada jenjang Pendidikan dasar dan menengah

untuk mencapai kompetensi lulusan ;

25

26

2. Pelaksanaan Pembelajaran dengan menggunakan Alat peraga sangat
diharapkan dalam mempermudah penyampaian materi pokok Pelajaran ;
3. Profesionalisme Tenaga Pendidik dituntut dalam menyusun Perangkat
Pembelajaran yang diharapkan dapat membuat proses pembelajaran di
kelas menjadi interaktf, inovatif dan produktif.
Adapaun langkah-langkah pelaksanaan Rencana Tindak Kepemimpinan
yang penulis lakukan, adalah sebagai berikut:
I.

Siklus Pertama
a. Persiapan
1) Menyusun program perencanaan tindakan kegiatan yang akan
dilakukan, waktu kegiatan, personil yang terlibat, dan sejenisnya
(matrik program terlampir).

2) Mencari referensi tentang aturan, petunjuk/pedoman dan bahanbahan materi membuat dan menggunakan alat peraga.
3) Menyiapkan materi-materi dan panduan tentang penggunaan alat
peraga yang akan digunakan dalam kegiatan ................... sekolah.
4) Berkoordinasi dengan kepala sekolah dan teman sejawat yang akan
membantu pelaksanaan ................... sekolah.
5) Mengundang

seluruh

anggota

...................

sekolah

untuk

mengikuti kegiatan pendampingan.
b. Pelaksanaan
1) Mendampingi pelaksanaan ................... sekolah dengan sepenuh

hati, pada siklus pertama dilaksanakan dua kali pertemuan dengan

27

materi identifikasi alat peraga dan membuat contoh rubrik alat
peraga, cara menggunakan serta cara mengolah penilaian belajar
siswa yang diikuti 8 0rang di SD Negeri ................... 04.
2) Menfasilitasi

brainstorming

dan

apersepsi

pentingnya

menggunakan alat peraga dalam setiap mata pelajaran.
3) Mengadakan perbaikan dan peguatan membuat dan menggunakan
alat peraga

4) Memberikan kesempatan kepada guru untuk membuat alat peraga
dari limbah barang bekas secara kreatif dan inovatif
5) Memberika

pendampingan

kepada

guru-guru,

jika

perlu

memberikan pendampinagn tambahan di luar ................... Sekolah
c. Monitoring dan Evaluasi
1) Direncanakan guru mampu menggunakan alat peraga semua mata
pelajaran dimulai dari mengidentifikasi teknik dan jenis alat
peraga, membuat alat peraga dan menggunakannya.
2) Melaksanakan monitoring dan evaluasi

3) Menindaklanjuti hasil monitoring dan evaluasi
d. Refleksi dan Hasil
Dari hasil kegiatan tentang kajian menggunakan alat peraga,
penulis menganggap hal ini sangat penting diketahui oleh semua guru
di SD Negeri ................... 04, sehingga diharapkan di waktu-waktu
yang akan datang guru dapat menggunakan berbagai alat peraga

28

sehingga dapat terciptanya pembelajaran yang efektif dan efesien.
Kegiatan pendampingan kemampuan guru dalam menggunakan alat
peraga melalui ................... sekolah perlu dilanjutkan pada siklus
kedua.
Hasil kegiatan RTK siklus pertama, berdasarkan kuisioner yang
diisi oleh responden (anggota ................... sekolah) sebanyak 8 orang
hasilnya sebagai berikut :
No

Indikator Pencapaian


Sko
r

Kemampuan mengidentifikasi teknik dan jenis
pengunaan Alat Peraga dalam setiap mata pelajaran
Kemampuan menyusun rubrik alat peraga sesuai
2
dengan mata pelajaran yang diampu
Kemampuan membuat contoh alat peraga sesuai
3
dengan mata pelajaran yang diampu
Keterampilan menggunakan alat peraga dalam proses
4
pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang
diampu.
Keterampilan mengolah penilaian belajar peserta didik
5
dibantu alat peraga atau tanpa alat peraga, sesuai
dengan mata pelajaran yang diampu.
Skor perolehan

Skor maksimal
Nilai kinerja

1

Predikat kinerja

21
21

Ket
Perlu
dilanjutkan
ke siklus 2

20
21
21
104
160

65,0
0
Cukup

Tabel 3.1: Skor Perolehan Tiap Indikator
Hasil Pendampingan ................... Sekolah Siklus Pertama
II.

Siklus Kedua

a. Persiapan
1) Berkonsultasi

dengan

kepala

sekolah

tentang


perlunya

mengadakan siklus kedua pendampingan ................... dalam

29

membuat dan menggunakan alat peraga, dengan mendatangkan
nara sumber atau pengawas SD.
2) Menyusun perencanaan kegiatan yang meliputi nara sumber, bahan
dan materi kegiatan (format program terlampir).
3) Mensosialisasikan

dan

mengundang

anggota

kepada


ketua ................... tiap mata pelajaran tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan.
b. Pelaksanaan
1) Mendampingi pelaksanaan ................... sekolah dengan sepenuh
hati, pada siklus Kedua dilaksanakan dua kali pertemuan dengan
materi identifikasi alat peraga dan membuat contoh rubrik alat
peraga, cara menggunakan serta cara mengolah penilaian belajar
siswa yang diikuti 8 0rang di SD Negeri ................... 04.
2) Menfasilitasi

brainstorming

dan

apersepsi

pentingnya

menggunakan alat peraga dalam setiap mata pelajaran.

3) Mengadakan perbaikan dan peguatan membuat dan menggunakan
alat peraga
4) Memberikan kesempatan kepada guru untuk membuat alat peraga
dari limbah barang bekas secara kreatif dan inovatif
5) Memberika

pendampingan

kepada

guru-guru,

jika

perlu

memberikan pendampinagn tambahan di luar ................... Sekolah
c. Monitoring dan Evaluasi

30

Dari hasil kajian tentang alat peraga penulis menganggap hal ini
sangat penting diketahui oleh semua guru khusunya di SD
Negeri ................... 04, sehingga diharapkan di waktu-waktu yang
akan datang guru dapat membuat dan menggunakan alat peraga pada
semua mata pelajaran, sehingga sudah siap dalam memberikan
pelajaran di kelas.
d. Refleksi dan Hasil
Dari pendekatan personal yang penulis lakukan, secara umum
dapat dinyatakan bahwa para guru SD Negeri ................... 04 tidak
terlalu mengalami kesulitan, sehingga diharapkan di waktu-waktu
yang akan datang guru dapat mengetahui macam-macam alat peraga
dari limbah barang bekas yang dapat digunakan dalam melaksanakan
pembelajaran, sehingga terciptanya suasana kelas yang kondusif dan
bergairah.
Hasil kegiatan RTK siklus kedua kami membuat instrumen
penilaian dengan bimbingan nara sumber, memperoleh hasil
memuaskan. Adapun hasilnya sebai berikut:
No
1
2
3
4
5

Indikator Pencapaian
Kemampuan mengidentifikasi teknik dan jenis
pengunaan Alat Peraga dalam setiap mata pelajaran
Kemampuan menyusun rubrik alat peraga sesuai
dengan mata pelajaran yang diampu
Kemampuan membuat contoh alat peraga sesuai
dengan mata pelajaran yang diampu
Keterampilan menggunakan alat peraga dalam proses
pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang
diampu.
Keterampilan mengolah penilaian belajar peserta didik
dibantu alat peraga atau tanpa alat peraga, sesuai

Sko
r
32
31
29
31
31

Ket
Perlu
dilanjutkan
diluar
kegiatan
OJL

31

dengan mata pelajaran yang diampu.
Skor perolehan
Skor maksimal
Nilai kinerja

154
160
96,2
5
Sangat Baik

Predikat kinerja

Tabel 3.1: Skor Perolehan Tiap Indikator
Hasil Pendampingan ................... Sekolah Siklus Kedua
Hasil pelaksanaan rencana tindak kepemimpinan (RTK) yang berjudul
“Meningkatkan Kemampuan Guru dalam Menggunakan Alat Peraga IPA dari
Limbah Bekas Barang Bekas melalui ...................”, dilakukan dalam dua siklus,
bila dilihat dari kemajuan nilai kinerjanya antara siklus 1 dengan siklus 2 cukup
signifikan yaitu sebesar 18,75 atau 18,5%. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat
pada tabel dan grafik di bawah ini:
Indikator
1
2
3
4
5
Skor Perolehan
Skor Maksimal
Nilai Kinerja
Predikat

Siklus
1
21
21
20
21
21
104
160
65,00
Cukup

2
32
31
29
31
31
154
160
96,25
Sangat
Baik

Kemajuan
Skor
Presentase
11
3,5%
11
3,5,%
9
2,8%
10
3,2%
10
3,2%
50
80%
31,25

Tabel 3.3: Kemajuan Skor Perolehan Tiap Indikator
Hasil Pendampingan ................... Sekolah

31,25%

32

35
30
25
20

Siklus 1
Siklus 2

15
10
5
0
1

2

3

4

5

Grafik 3.1: Kemajuan Skor Perolehan Tiap Indikator
Hasil Pendampingan ................... Sekolah