Makalah Teknik Listrik Dasar Otomotif (1)

Makalah
Teknik Listrik Dasar Otomotif

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata pelajaran Teknik Listrik Dasar Otomotif

Kata pengantar

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang
telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya
untuk masyarakat.
Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh
karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik
dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan
manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun
inpirasi terhadap pembaca.

Balikpapan ,Desember 2016

Penyusun
Muhammad Rizal Tahang

Abstrak.........................................................................................
Kata Pengantar............................................................................
Daftar Isi ......................................................................................
Bab 1..............................................................................................
A. Macam – Macam Alat Bengkel.............................................................................................

Bab 2..............................................................................................
A. Power Tool.............................................................................................................................

Bab 3..............................................................................................
A. Hand Tool..............................................................................................................................


Daftar Pustaka.............................................................................

NAMA-NAMA ALAT BENGKEL DAN FUNGSINYA

NAMA-NAMA ALAT BENGKEL DAN FUNGSINYA
NO NAMA PERALATAN
FUNGSI
1
KUNCI PAS
Kunci pas digunakan
untuk memutar baut
kepala segi enam
dengan ukuran tertentu
sesuai dengan ukuran
kepala baut dengan
ukuran kepala baut
dengan ukuran kepala
baut dengan ukuran
kepala baut kepala baut.

2

KUNCI RING

3

Tang Cucut

Pada satu set kunci
socket mempunyai
berbagai macam ukuran,
untuk memutarkan
socket pada kunci ini
digunakan batang
pemutar khusus yang
dimaksudkan pada
kunci socket. Pada
bagian socket kunci ini
mempunyai sudut segi
Berfungsi sebagai

penjepit kawat atau
kabel dan dapat
dimanfaatkan bagian
dalam rahang yang

GAMBAR

tajam sebagai pemotong
kabel.

4

Tang Kombinasi

Ujung rahang yang
bergerigi rapat, untuk
menjepit kawat atau
kabel. Di tengahnya,
bagian yang bergerigi
renggang, untuk

mengunci mur. Rahang
tajam sebagai pemotong
kawat dan kabel.

5

Tang Sudut

Fungsinya untuk
menjepit kawat dan
kabel yang sulit
dijangkau, seperti di
kolong meja.

6

Obeng Elektrik

Untuk mengencangkan
atau mengendurkan baut

.

7

Kikir

Untuk menghaluskan
atau mengikir
permukaan benda
terutama yang terbuat
dari kayu .

8

Kuas

Untuk mengolesi
permukaan benda dalam
keadaan rapat/berkarat
agar licin sehingga

dapat diselesaikan
dengan dengan mudah ,
seperti pelepasan mur
yang berkarat dari
bautnya .

9

Penitik

Untuk membuat tanda
atau titik pada suatu
benda dalam proses
pengukuran.

10

Solder

Untuk menyolder timah

dalam prose
penyolderan atau
pemasangan komponen .

11

Bor Listrik

Untuk memberi lubang
pada suatu benda .

12

Palu

Untuk mengencangkan
atau menancapkan paku
pada benda.

13


Amperemeter

Untuk mengukur arus
listrik

14

Voltmeter

Untuk mengukur
tegangan listrik.

15

Ohm meter

Untuk mengukur
besarnya hambatan
listrik.


16

Multimeter/Avometer

Untuk mengukur
besarnya tegangan , arus
, serta hambatan listrik ,
selain itu multimeter
juga dapat digunakan
untuk beberapa fungsi
seperti mengukur
temperatur, induktansi,
frekuensi, dan
sebagainya.

17

KOMPRESOR


Fungsi dari alat ini juga
bermacam - macam.
Mulai dari hanya
sebagai penambah angin
pada ban sampai pada
fungsi yang lebih
kompleks lainnya.
Ukuran serta kapasitas
dari kompresor ini

bermacam - macam.

18

KLEM

Fungsi dari klem adalah
untuk menjaga supaya
benda yang sedang
diperbaiki tetap pada
tempatnya. Ukuran klem
bermacam - macam.
Begitu juga dengan
bentuknya.

19

SPRAY GUN

Spray gun ini pada
bengkel modifikasi
biasanya digunakan
untuk keperluan air
brush. Sedangkan pada
bengkel umum biasanya
spray gun digunakan
untuk membersihkan
komponen - komponen
mesin

20

MESIN LAS &
PERLENGKAPANNYA

Alat bengkel jenis ini
biasanya dimiliki oleh
bengkel - bengkel besar.
Jenis dari mesin las juga
bermacam - macam
yang bisa disesuaikan
dengan keperluan.
Pekerja yang melakukan
pekerjaan pengelasan
seharusnya selama
bekerja dilengkapi
dengan minimal
kacamata dan sarung
tangan.

21

DONGKRAK

22

Ragum

Baik dongkrak hidrolik
maupun dongkrak
manual mutlak
diperlukan terutama
pada bengkel mobil.
Alat ini berfungsi untuk
menahan tinggi benda
pada ketinggian tertentu
sehingga memudahkan
pengerjaan bagian
bawah mobil. Walaupun
pada dasarnya setiap
mobil (terutama mobil mobil keluaran terbaru)
telah dilengkapi dengan
alat ini, namun jenis alat
ini juga merupakan alat
basic yang harus
dimiliki oleh setiap
bengkel mobil
Ragum adalah
suatu alat penjepit untuk
menjepit benda kerja
yang
akan
dikikir,
dipahat, digergaji, ditap,
diseney, dan lain-lain.
Dengan memutar
tangkai (handle) ragum,
maka mulut ragum akan
menjepit atau membuka
benda
kerja
yang
dikerjakan. Bibir dari
mulut ragum harus
dijaga baik-baik, jangan
sampai rusak akibat
terpahat, terkikir dan
sebagainya.

23

Pahat Tangan

Pahat
tangan
(jenis pahat dingin)
digunakan
untuk
memahat atau menyayat
benda
kerja
dalam
keadaan dingin.
Menurut bentuk
dan kegunaannya, pahat
dingin dibagi menjadi
bermacam-macam,
yaitu:
a. Pahat
plat/pipih,
mempunyai kegunaan
yang luas, misalnya
untuk meratakan bidang,
pengikisan
bidang
cembung,
memotong
plat, baut dan paku
keling
b. Pahat
alur/silang,
digunakan
untuk
membuat
alur-alur
sempit, alur minyak
c. Pahat
dam,
untuk
memotong bahan yang
tebal, umumnya diawali
dengan
pengeboran
secara berderet
d. Pahat
setengah
bulat/kuku, digunakan
untuk membuat alur
bulat dan juga untuk
meralat
permulaan
pengeboran yang salah
e. Pahat dimon, digunakan
untuk
membersihkan
sudut-sudut
dalam,
membuat alur V, meralat
permukaan pemboran
yang salah.

24

. Obeng

Obeng secara umum
digunakan untuk
mengencangkan sesuatu
sekrup terhadap suatu
pasangannya, baik yang
berupa kayu, plastic
atau besi sekalipun.

25

Gergaji Tangan

26

Tap

Daun gergaji tangan
merupakan alat
pemotong dan pembuat
alur yang sederhana,
bagian sisinya terdapat
gigi-gigi pemotong yang
dikeraskan. Bahan daun
gergaji pada umumnya
terbuat dari baja
perkakas (tool steel),
baja kecepatan tinggi
(HSS high speed steel)
dan baja tungsten
(tungsten steel).
Tiap satu set, tap terdiri
dari 3 buah yaitu tap
no.1 (Intermediate tap)
mata potongnya tirus
digunakan untuk
pengetapan langkah
awal, kemudian
dilanjutkan dengan tap
no. 2 (Tapper tap) untuk
pembentukan ulir,
sedangkan tap no. 3
(Botoming tap)
dipergunakan untuk
penyelesaian.

27

Snei pejal

Snei jenis ini berbentuk
segi enam atau bulat.
Untuk
memudahkan
dalam penguliran awal
maka pada snei jenis ini
tidak
seluruh
mata
potongnya sama besar,
tetapi sedikit tirus pada
bagian mata pemotong
awal. Dengan demikian
benda kerja dapat masuk
ke dalam snei sedikit
mudah.

28

Snei Bercelah (Split die)

Snei jenis ini
banyak digunakan untuk
pembuatan ulir luar,
karena ia memiliki
kelebihan dari pada snei
pejal.
Kelebihan
tersebut antara lain
besar diameternya dapat
diperbesar
dan
diperkecil
sampai
ukuran
standarnya.
Dengan demikian pada
waktu
penguliran
pendahuluan
diameternya diperbesar
dan
pada
waktu
finishing diameternya
dikembalikan
pada
ukuran
standarnya.
Pengaturan
tersebut
dengan menggunakan
baut penyetel.

29

Sekrap Tangan

Sekrap tangan
bentuknya bermacammacam sesuai dengan

fungsi dan
penggunaannya.
Pengerjaan penyekrapan
adalah menghilangkan
noda-noda/tanda-tanda
pada permukaan benda
kerja untuk
menghasilkan
permukaan yang licin
dan rata sehingga
mencapai ukuran yang
tepat.

30

Tang multifungsi

Mirip dengan tang
kombinasi, ada rahang
sebagai pemotong dan
penjepit. Yang
membedakan, tang ini
memiliki kelengkapan
fungsi lain.

Power tool
1. Bor Listrik Portabel (Portable Electric Drill)

Bor listrik portable atau disebut juga bor tangan memiliki spesifikasi berdasarkan ukuran chuck,
ukuran motor (hp), dan kecepatan (rpm). Portable drill umumnya berbentuk pistol besar, dengan
drill cover terbuat dari plastik atau logam. Chuck berada pada ujung drill. Chuck membuka dan
menutup sesuai dengan ukuran mata bor (drill bit) yang berbeda. Untuk mengatur ukuran chuck,
dan mengencangkan sebuah chuck key dimasukkan ke dalam lubang kecil pada chuck. Chuck
key diputar searah jarum jam untuk menutup, berlawanan arah jarum jam untuk membuka.
Terdapat lubang udara kecil untuk inlet dan outlet pada rumah bor (drill case) sehingga
memungkinkan udara mengalir melalui motor. Di atasnya terdapat sebuah plat serial number
dengan informasi tingkat kecepatan (rpm). Tombol (trigger) terdapat pada handle yang
mengendalikan operasi bor. Tombol trigger lock terdapat di permukaan bawah handle atau di
dekat trigger. Tool ini dibuat cukup ringan untuk dipegang dengan satu tangan dan mudah untuk
dioperasikan. Penggunaan utama adalah untuk membuat lubang. Bor dapat digunakan digunakan
untuk reamer, mengamplas atau mengkilapkan permukaan. Jenis material yang akan dib or
menentukan jenis mata bor (drill bit). Beberapa perlengkapan dan assesoris memungkinkan drill
digunakan untuk banyak tujuan lainnya. Drill yang baik memiliki Putaran balik (reverse variable
speed). Kecepatan variable membuat operator dapat memperlambat kecepatan drill untuk
memasukkan screw. Tombol trigger lock menahan trigger dalam posisi “on” ketika drill
digunakan untuk mengamplas, mengkilapkan atau membersihkan bagian yang kasar agar
menjadi halus.

2.Air Drill

Bor angin (Air dril)l digunakan dalam lingkungan dimana electric drill tidak aman untuk
digunakan. Misalnya, percikan api dapat menyalakan cairan yang mudah terbakar. Karena air
drill bergantung pada udara bertekanan maka drill ini tidak sekuat electric drill walaupun
berputar secepat electric drill.

3. Portable Power Grinder

Portable power grinder tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Ada lightweight grinder,
cone
wheel
grinder,
horizontal
grinder
dan
surface
grinder.
Bagian-bagian
portable
power
grinder
adalah:
Body
yang
menahan
motor
atau
drive
unit.
Handle
hingga
ke
tempat
penyambungan
power
source.
Control
lever
untuk
power.
Grinding wheel.

4. Portable Impact Wrench

Portable impact wrench digunakan untuk memengendorkan baut/mur dengan sangat cepat,
sedangkan yang berukuran besar digunakan juga untuk mengendorkan baut/mur yang sangat
kencang. Portable impact wrench tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran untuk penggunaan
yang berbeda. Dua jenis utama adalah pistol dan tuas. Jenis pistol mirip seperti portable electric

drill yang memiliki tuas kontrol yang sama untuk
power supply. Jenis tuas tidak memiliki handle terpisah dan tool dipegang di sekeliling penutup
motor atau unit penggerak. Jenis tuas mengoperasikan kecepatan alat dan mengubah arah rotasi.
Square drive unit beroperasi seperti socket wrench.
5. Air Chisel

Hal-hal untuk Diperhatikan
Air chisel memiliki fungsi yang sama seperti jackhammer (tool pelubang beton), meskipun
cycling rate lebih cepat.
Tempatkan mata bor kearah benda kerja sebelum menarik trigger.
 Gunakan attachment yang benar untuk pekerjaan yang dilakukan. Penggunaan attachment
yang tidak benar dapat mengakibatkan kerusakan yang besar dalam waktu yang singkat.
Air tool dipasang pada air supply melalui fitting yang memungkinkan supply dihubungkan dan
dilepaskan dengan mudah. Lama-lama sambungan ini menjadi aus dan udara menjadi bocor.
Apabila terdapat kebocoran udara yang berlebihan, output air tool akan berkurang.
Air tool memerlukan pelumasan. Kebanyakan workshop memiliki automatic oiler yang
dipasang di dalam sistem air supply. Apabila workshop tidak memiliki automatic oiler atau
apabila automatic oiler tidak berfungsi, air tool perlu dilumasi setiap hari. Masukkan beberapa
tetes oli ke dalam inlet air tool sebelum digunakan.
. 6

Mesin bor meja

Mesin bor meja adalah mesin bor yang diletakkan diatas meja. Mesin ini
digunakan untuk membuat lobang benda kerja dengan diameter kecil
(terbatas sampai dengan diameter 16 mm). Prinsip kerja mesin bor meja
adalah putaran motor listrik diteruskan ke poros mesin sehingga poros
berputar. Selanjutnya poros berputar yang sekaligus sebagai pemegang
mata bor dapat digerakkan naik turun dengan bantuan roda gigi lurus dan
gigi rack yang dapat mengatur tekanan pemakanan saat pengeboran.
7.

Mesin bor tangan (pistol)

Mesin bor tangan adalah mesin bor yang pengoperasiannya dengan
menggunakan tangan dan bentuknya mirip pistol. Mesin bor tangan
biasanya digunakan untuk melubangi kayu, tembokmaupun pelat logam.
Khusus Mesin bor ini selain digunakan untuk membuat lubang juga bisa
digunakan untuk mengencangkan baut maupun melepas baut karena
dilengkapi 2 putaran yaitu kanan dan kiri. Mesin bor ini tersedia dalam
berbagai ukuran, bentuk, kapasitas dan juga fungsinya masing-masing.

8.

Mesin bor Radial

Mesin bor radial khusus dirancang untuk pengeboran benda-benda kerja
yang besar dan berat. Mesin ini langsung dipasang pada lantai, sedangkan
meja mesin telah terpasang secara permanen pada landasan atau alas
mesin.. Pada mesin ini benda kerja tidak bergerak. Untuk mencapai proses
pengeboran terhadap benda kerja, poros utama yang digeser kekanan dan
kekiri serta dapat digerakkan naik turun melalui perputaran batang berulir.

9. Gerinda tangan, gerinda duduk.

Mesin gerinda merupakan mesin yang berfungsi untuk menggerinda benda
kerja. Awalnya mesin gerinda hanya ditujukan untuk benda kerja berupa
logam yang keras seperti besi dan stainless steel. Menggerinda dapat
bertujuan untuk mengasah benda kerja seperti pisau dan pahat, atau dapat
juga bertujuan untuk membentuk benda kerja seperti merapikan hasil
pemotongan, merapikan hasil las, membentuk lengkungan pada benda kerja

yang bersudut, menyiapkan permukaan benda kerja untuk dilas, dan lainlain. ada umumnya mesin gerinda digunakan untuk menggerinda atau
memotong logam, tetapi dengan menggunakan batu atau mata yang sesuai
kita juga dapat menggunakan mesin gerinda pada benda kerja lain seperti
kayu, beton, keramik, genteng, bata, batu alam, kaca, dan lain-lain. Tetapi
sebelum menggunakan mesin gerinda tangan untuk benda kerja yang bukan
logam, perlu juga dipastikan agar kita menggunakannya secara benar
karena penggunaan mesin gerinda untuk benda kerja bukan logam
umumnya memiliki resiko yang lebih besar.

10. Las listrik.
Las busur listrik umumnya disebut las listrik adalah salah satu cara
menyambung logam dengan jalan menggunakan nyala busur listrik yang
diarahkan ke permukaan logam yang akan disambung. Pada bagian yang
terkena busur listrik tersebut akan mencair, demikian juga elektroda yang
menghasilkan busur listrik akan mencair pada ujungnya dan merambat
terus sampai habis. Logam cair dari elektroda dan dari sebagian benda
yang akan disambung tercampur dan mengisi celah dari kedua logam yang
akan disambung, kemudian membeku dan tersambunglah kedua logam
tersebut.
Mesin las busur listrik dapat mengalirkan arus listrik cukup besar tetapi
dengan tegangan yang aman (kurang dari 45 volt). Busur listrik yang terjadi
akan menimbulkan energi panas yang cukup tinggi sehingga akan mudah
mencairkan logam yang terkena. Besarnya arus listrik dapat diatur sesuai
dengan keperluan dengan memperhatikan ukuran dan type elektrodanya.

11.

Kompresor

Kompresor adalah alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan
tekanan fluida mampu mampat, yaitu gas atau udara. tujuan meningkatkan
tekanan dapat untuk mengalirkan atau kebutuhan proses dalam suatu
system proses yang lebih besar.
Kompressor adalah mesin untuk memampatkan udara atau gas. Secara
umum biasanya mengisap udara dari atmosfer, yang secara fisika
merupakan campuran beberapa gas dengan susunan 78% Nitrogren, 21%
Oksigen dan 1% Campuran Argon, Carbon Dioksida, Uap Air, Minyak, dan
lainnya. Namun ada juga kompressor yang mengisap udara/ gas dengan
tekanan lebih tinggi dari tekanan atmosfer dan biasa disebut penguat
(booster). Sebaliknya ada pula kompressor yang menghisap udara/ gas
bertekanan lebih rendah dari tekanan atmosfer dan biasanya disebut pompa
vakum.

Fungsi dari sebuah kompresor adalah untuk menaikkan tekanan suatu gas,
tekanan gas dapat dinaikkan dengan memaksakan untuk mengurangi
volumenya. Ketika volumenya dikurangi, tekanannya naik. Sebuah
kompresor “positive displacement”, memaksa gas dengan cara ini.

Tentu saja peralatan ini harus digunakan dengan kaidah k3lh. Misalnya saat
menggerinda maka percikan bunga api tidak boleh mengarah kepada rekan
yang ada di dekatnya

12. Rotary hammer

membuat lubang, chiseing (memblok) pada material yang angat keras (batu dan beton), atau
membuka sekrup.
Keunggulan:
- Maraton menjamin umur 2 kali lebih lama.
Safety Clucth mencegah terbakarnya motor pada saat bor macet dan
mengurangi resiko kecelakaan.
Arah dan kecepatan putar dapat diatur.
Bahan kuat, ringan dan efektif untuk menyerap getaran.
13. Hot Air Gun (Pistol Udara Panas)

Aplikasi : Pernasaiigan kacafilm. mengupas cat ada kayu atau metal, las plastik, pembentukan
dan perbaikan bahan plastik. dan sebagainya.
Keunggulan:
- Motor lebih awet dengan sistem pendingin yang malcsimal.
- Filter udara mudah dibersihkan memperpanjang umur mesin.

14. Router

AIikasi Membuat list/profile pada bahan kayu dan plastik dengan cepat dan akurat.
Keunggulan:
- Tigkat akurasi yang tinggi (0,1 mm) dengan dial gauge.
- Sensor panas untuk menghindari motor terbakar.
- Kecepatan konstant pada kondisi kerja apa pun.
Spesifikasi:
Model : OfE 1229
Maksimal kedalaman : 50mm
Daya lIstrik : 1200 W
15. cord dless

Aplikasi : Membuat lubang pada besi, kayu, atau untuk pemasangan sekrup (screw driver).
Keunggulan:
- Sistem impulse memudahkan pengeboran pada permukaan licin dan. pemasangan pada sekrup
tua.
- Kekuatan putar dapat diatur sesuai keperluan.
-. Automaic stop apabila melebihi batas maksimal.
- Baterai dapat diisi ulang (rechargeable) jika habis. . Tithk membutuhkan kabel.

Hand Tool
Macam Macam - Hand Tools ( Peralatan Tangan )
1. OPEN END WRENCH

Digunakan untuk memasang dan melepas baut / nut / bolt, pada area bebas, karena open end
wrench ini fisiknya cukup panjang dan tebal.

2. BOX END WRENCH
Kunci ini ujung-ujungnya berbentuk Socket. Digunakan pada saat awal saja ketika akan
membuka baut/nut/bolt.

3. COMBINATION WRENCH
Combination Wrenches digunakan disemua area, yang dimana socket dan ratchet tidak bisa
digunakan.

4. ADJUSTABLE WRENCH
(Orang depok bilang ini Kunci Ingris hehehe) – Jawnya bisa dirubah-rubah sesuai dengan
keinginan. Digunakan pada nut/bolt yang berukuran ganjil dimana open end, box end,
combination wrench tidak bisa dipakai.

5. HOLLOW HEAD SCREW RENCH (ALLEN or HEX WRENCH)
Kunci ini mempunyai ukuran dari 0.028 inch sampai diatas 1inch. Digunakan untuk melepas dan
memasang set screws, guides pins, drain plugs dll.
6. PIPE WRENCH
Ukuran pipe wrench ditentukan oleh panjangnya shank. Kunci ini digunakan hanya untuk
melepas dan memasang pipa.
7. FILTER STRAP WRENCH
Digunakan untuk memasang dan melepas semua tipe spin-on filter baik filter fuel maupun oli.
8. CHAIN WRENCH
Digunakan untuk melepas dan memasang treaded crown yang digunakan untuk menahan ujung
pada hydraulic cylinder.
9. SLEDGE WRENCH
Mempunyai Panjang shank setengah dari panjang shank pada standard box end wrench.
Digunakan untuk mengendorkan dan mengencangkan nut/bolt yang berukuran besar dan
mempunyai torque yang tinggi.
10.

SOCKETS

Umumnya mempunyai ukuran dari 1/8” – 3”. Socket dapat digunakan semua area yang
mempunyai ruang yang memungkinkan. Dan dapat digunakan dengan berbagai macam tool
seperti ratchet, speeder handle and nut spinner.
11. RATCHET

Ratchet digunakan sebagai drive socket untuk melepas dan memasang nut/bolt dengan lebih
cepat.
12. SPEEDER BAR
Mempunyai panjang ± 18”. Umumnya berukuran antara 3/8-1/2”. Digunakan untuk
mempercepat saat memasang dan melepas nut/bolt.
13. BREAKER BAR
Digunakan untuk memasang dan melepas nut/bolt yang membutuhkan gaya yang lebih besar.
14.

SLIDING “T” WRENCH

Digunakan untuk melepas plug, nut/ bolt sebelum menggunakan ratchet.
15. Heavy Duty Impact Socket

Digunakan untuk melepas atau memasang nut/bolt yang mempunyai kekencangan tinggi.
Biasanya dipakai dengan bantuan impact wrench.

Demikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan
atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan
kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya
makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan
berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga
para pembaca yang budiman pada umumnya.