SK DUKCAPIL
Penyusunan Produk Hukum Daerah;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 65 Tahun 2010 tentang Pedoman
Penyusunan Profil Perkembangan Kependudukan;
12. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor :
PER/21/MENPAN/11/2008 tentang Pedoman Standar Operasional;
13. Peraturan Pemerintah Nomor : 37 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan;
14. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Provinsi, Pemerintahan
Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor : 44737);
15. Peraturan Daerah Kota Palangka Raya Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Palangka Raya Tahun 2008 Nomor 12,
Tambahan Lembaran Daerah Kota Palangka Raya Nomor 5.
PEMERINTAH KOTA PALANGKA RAYA
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
Jl.Tjilik Riwut KM 4 Telp. (0536) 3222639 Fax 3222639 Palangka Raya
KEPUTUSAN
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KOTA PALANGKA RAYA
Nomor : 065 / 23.c / DKPS / II / 2014
TENTANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN PUBLIK
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
MEMUTUSKAN
KOTA PALANGKA RAYA
Menimbang
Mengingat
: 1. Bahwa dalam rangka mewujudkan pelayanan yang lebih berkualitas, efisien, efektif
dan mampu memberikan kepuasan publik dipandang perlu menyusun Standar
Operasional Prosedur Pelayanan Publik di Lingkungan Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya .
2. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 perlu
menetapkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota Palangka Raya tentang Standar Operasional Prosedur Pelayanan Publik di
Lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya .
: 1. Undang-Undang Nomor : 5 Tahun 1965 tentang Pembentukan Kota Pradja
Palangka Raya ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 48,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2753);
2. Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;
3. Undang-Undang Nomor : 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
( Lembaran Negara Republik Tahun 2004 Nomor : 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor : 4437) sebagaimana telah beberapa diubah,
terakhir dengan Undang-Undang Nomor : 12 Tahun 2008 ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor : 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor : 4844);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 23 Tahun 2006 tenteng Administrasi
Kependudukan;
5. Undang-Undang Nomor : 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik ( Lembaran
Negara Tahun 2009 Nomor : 112, Tambahan Lembaran Negara Nomor : 5038 );
6. Undang-Undang Nomor : 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Nomor : 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan;
7. Peraturan Presiden Nomor : 26 Tahun 2009 tentang penerapan KTP berbasis
Nomor Induk Kependudukan secara Nasional;
8. Peraturan Presiden Nomor : 112 Tahun 2013 tentang perubahan keempat PP
Nomor : 26 Tahun 2009 tentang penerapan Kartu Tanda Penduduk Berbasis NIK
secara Nasional;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 15 Tahun 2006 tentang Jenis dan Bentuk
Produk Hukum Daerah;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 16 Tahun 2006 tentang Prosedur
Menetapkan
KESATU
:
: Standar Operasional Prosedur Pelayanan Publik Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Palangka Raya sebagaimana tersebut dalam Lampiran.
KEDUA
: Standar Operasional Prosedur Pelayanan Publik Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Palangka Raya
sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA,
dipergunakan sebagai acuan bagi setiap aparatur di lingkungan Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya dalam penyediaan pelayanan publik sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya.
KETIGA
: a. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
b. Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
seperlunya.
diadakan
pembetulan
Ditetapkan di : Kota Palangka Raya
Pada Tanggal : 03 Februari 2014
A.n. WALIKOTA PALANGKA RAYA
Kepala Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
BARU, S. Pd., M. Si.
Pembina TK. I (IV/ b)
NIP. 19700228 199803 1 007
pendorong organisasi untuk dapat mencapai tujuan dapat pula diidentikan pada mental model
Lampiran Keputusan Kepala Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya
Nomor
: 065 / 32.a / DKPS/ II / 2014
Tanggal
: 02 Februari 2014
masa depan sehingga visi adalah milik bersama yang diyakini oleh seluruh anggota organisasi.
Seperti diketahui bersama bahwa visi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Palangka Raya adalah
“Tertib Administrasi Kependudukan Dengan Pelayanan Prima Menuju Data Penduduk Yang
Berkualitas 2020”
Yang dimaksud dengan pelayanan prima atau pelayanan yang baik adalah pelayanan publik
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KOTA PALANGKA RAYA
yang memenuhi kriteria pelayanan publik yang baik. Menurut Lembaga Administrasi Negara (1998)
pelayanan publik yang baik (prima) meliputi 8 (delapan) kriteria, yaitu:
1. Kesederhanaan:
1. PENDAHULUAN
Tujuan Reformasi Birokrasi secara umum adalah perbaikan kualitas pelayanan publik.Dalam
pengertian tersebut reformasi birokrasi harus mampu menghasilkan birokrasi yang efektif, efisien dan
Prosedur/ tata cara pelayanan yang mudah, cepat, tepat dan tidak berbelit-belit.
2. Kejelesan dan Kepastian:
ekonomis. Secara operasional salah satu upaya untuk mewujudkan birokrasi yang efektif, efisien dan
Mengandung arti adanya kejelasan dan kepastian mengenai prosedur, persyaratan, unit kerja
ekonomis tidak lain adalah memperbaiki proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan sehingga
atau pejabat yang bertanggung jawab, rincian biaya, jadwal waktu penyelesaian.
lebih mencerminkan birokrasi mampu menjalankan fungsi pemerintahan sesuai dengan kriteria tersebut.
Salah satu aspek penting dalam rangka mewujudkan birokrasi yang memiliki kriteria efektif, efisien
dan ekonomis adalah dengan menerapkan standar operasional prosedur atau standar prosedur tetap
pada seluruh proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan. Dengan demikian diharapkan
3. Keamanan:
Mengandung arti proses hasil pelayanan dapat memberikan keamanan, kenyamanan dan
dapat memberikan kepastian hukum bagi masyarakat.
4. Keterbukaan:
bentuk
Mengandung arti prosedur/ tata cara persyaratan, satuan kerja/ pejabat penanggung jawab
penyimpangan dapat dihindari, kalaupun terjadi penyimpangan akan dapat ditemukan penyebabnya.
pemberi pelayanan, waktu penyelesaian, rincian biaya/ tarif dan lain-lain yang berkaitan dengan
Dengan demikian sedikit demi sedikit kualitas pelayanan akan menjadi lebih baik.
proses pelayanan wajib diinformasikan secara terbuka.
penyelenggaraan
administrasi
pemerintahan
dapat
berjalan
dengan
pasti,
berbagai
Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Palangka Raya ini dimaksudkan sebagai acuan dan pedoman bagi seluruh staf Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya untuk memahami tentang persyaratan dan prosedur pelayanan
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya, sesuai Standar Operasional Pelayanan
5. Efisiensi:
Mengandung arti persyaratan pelayanan hanya dibatasi pada hal-hal yang berkaitan langsung
dengan pencapaian sasaran pelayanan, dicegah adanya pengulangan persyaratan.
6. Ekonomis:
Mengandung arti pengenaan biaya pelayanan harus ditetapkan secara wajar dengan
(SOP).
memperhatikan nilai barang dan jasa pelayanan, kondisi dan kemampuan masyarakat, dan
2. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan
ketentuan perundang-undangan.
7. Keadilan yang merata:
2.1. Visi
Sebagaimana diketahui bahwa peletakan titik berat Otonomi Daerah adalah dalam rangka
mewujudkan dan menciptakan pemerintah yang Goog Govermence yakni pemerintahan yang
respocive, transparan dan akuntabel sebagaimana yang menjadi fenomena dan tuntutan
Mengandung arti cakupan/ jangkauan pelayanan harus diusahakan seluas mungkin dengan
distribusi yang merata dan diberlakukan secara adil bagi seluruh masyarakat.
8. Ketepatan waktu:
masyarakat di era reformasi saat ini, hal tersebut diharapkan akan mendorong timbulnya prakarsa
Mengandung arti bahwa pelaksanaan pelayanan masyarakat dapat diselesaikan dalam kurun
dan partisipasi aktif masyarakat dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pelaksanaan
waktu yang telah ditentukan.
pemerintahan di semua tingkatan, mengingat fungsi utama Pemerintahan Daerah adalah
memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Visi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya “Tertib Administrasi
Kependudukan Dengan Pelayanan Prima Menuju Data Penduduk Yang Berkualitas 2020”, yaitu
Visi adalah cara pandang jauh ke depan kemana instansi ini harus dibawa agar dapat eksis,
mengedepankan atau mengutamakan pelayanan yang tertib secara administrasi dengan pelayanan
antisipati dan inovatif adalah gambaran yang menantang yang diinginkan. Visi adalah pedoman
yang prima sehingga tercapailah data penduduk yang berkualitas. Visi tersebut mengandung arti
dalam pelayanan baik itu mengenai dokumen kependudukan dan akta-akta kepada masyarakat
selain mengutamakan 8 (delapan) unsur pelayanan prima, dalam pelaksanaannya harus ditangani
3.
Terciptanya peraturan perundang-undangan yang dapat memberikan kepastian dan perlindungan
4.
Terlaksananya program sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka peningkatan kesadaran akan
secara professional, responsive, dan adaptif.
Dalam visi tersebut mengandung makna bahwa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
sesuai hak-hak penduduk.
Kota Palangka Raya mampu meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan
masyarakat yang dilaksanakan secara professional.
arti pentingnya administrasi kependudukan
5.
Terumuskannya dan terlaksananya kebijakan kependudukan bagi peningkatan kualitas,
pengendalian pertumbuhan dan kuantitas, pengarahan mobilitas dan persebaran penduduk yang
2.2. Misi
serasi dengan daya dukung alam dan daya tampung lingkungan.
Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Palangka Raya mempunyai misi sesuai mandat yang diterima sebagai berikut:
5.2. Arah Kebijakan
1. Mengembangkan Kebijakan Pendataan Kependudukan;
Untuk mencapai tujuan dari sasaran yang telah ditetapkan perlu dirumuskan kebijakan dan
2. Mengembangkan Sistem Informasi Kependudukan;
program serta kegiatan sebagai berikut:
3. Mengembangkan Kebijakan Pelayanan Prima;
Kebijakan:
4. Mengembangkan Sumber Daya Aparatur.
1. Menjadikan faktor kependudukan sebagai titik sentral pembangunan yang berkelanjutan, hal ini
dicapai dengan pemahaman bahwa :
2.3. Tujuan
a.
sektoral, sehingga memerlukan strategi kebijakan kependudukan yang bersifat terpadu
akan dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu tertentu, jangka waktu 1 (satu) tahun sampai
terhadap pengendalian kuantitas, kualitas dan pengarahan mobilitas yang didukung dengan
dengan 5 (lima) tahun. Adapun tujuan yang ingin dicapai Dinas Kependudukan dan Pencatatan
penyediaan data dan informasi yang akurat.
Sipil Kota Palangka Raya, sebagai berikut :
b.
1. Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan yang cepat, tepat, mudah, efektif dan
tentang pembangunan yang berwawasan kependudukan
2. Mewujudkan dan mengembangkan sistim penyelenggaraan Administrasi Kependudukan yang
c.
berbasis SIAK melalui peningkatan kualitas SDM.
3. Terwujudnya pranata hukum, kelembagaan serta peran serta masyarakat yang mendukung
2.
Menyelenggarakan administrasi kependudukan untuk mendorong terakomodirnya hak-hak
penduduk serta perlindungan sosial, hal ini dapat dicapai dengan cara :
sesuai hak-hak penduduk.
a.
Menjadikan pelayanan pendaftaran penduduk, pencatatan sipil dan pengelolaan informasi
b.
Menerbitkan identitas dan dokumen kependudukan dilaksanakan untuk memberikan
c.
Mencegah segala macam bentuk penyalahgunaan pelayanan yang merugikan masyarakat.
4. Terwujudnya Keserasian, keselarasan dan keseimbangan atara jumlah, kualitas dan
dilaksanakan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.
pengarahan mobilitas dan persebaran penduduk dengan daya dukung alam dan daya tampung
lingkungan,melakukan pengendalian pertumbuhan penduduk.
kepastian hukum serta kemudahan dalam pelayanan sosial lainnya.
5. Terwujudnya perencanaan kependudukan sebagai dasar perencanaan dan perumusan
3.
peningkatan kesadaran masyarakat akan arti pentingnya administrasi kependudukan.
Menciptakan sistem administrasi kependudukan melalui komitmen berbagai pihak dan peran serta
masyarakat :
a.
5.1. Sasaran
b.
berikut yaitu :
Pembentukan forum koordinasi dan komunikasi antar berbagai pihak dalam memecahkan
permasalahan administrasi kependudukan.
Terciptanya iklim yang kondusif bagi terselenggaranya pelayanan administrasi kependudukan yang
c.
baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Meningkatnya Kualitas pelayanan informasi dan pengembangan data base kependudukan.
Dalam proses pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil melibatkan peran serta masyarakat
baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sasaran sebagai bentuk penjabaran dari Tujuan yang telah ditetapkan di atas, adalah sebagai
2.
Melakukan pengkajian kebijakan pembangunan kependudukan dalam aspek kuantitas,
kualitas, dan mobilitas
proses pendaftaran penduduk, pencatatan sipil guna memberikan kepastian dan perlindungan
pembangunan daerah yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan penduduk melalui
Dalam rangka menunjang pengelolaan kependudukan pembangunan ditempuh dengan
mengedepankan hak-hak penduduk dan perlindungan social serta pemberian pemahaman
efisien.
1.
Pembangunan yang sasarannya adalah penduduk merupakan kegiatan yang bersifat lintas
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, sebagai hasil akhir yang
Pengembangan pusat data terpadu sebagai muara pengumpulan biodata penduduk dari hasil
pendaftaran dan pencatatan kejadian vital.
4.
Mengelola program dan kegiatan dengan prinsip-prinsip good governance, hal ini dicapai dengan
cara :
a.
Tugas Pokok dan Fungsi
a.
Mengerjakan proses kegiatan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil serta
b.
Pengelolaan seluruh program dilaksanakan oleh tenaga yang memiliki integritas, dedikasi
Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkependudukan di bawah dan
dan kompetensi serta kemampuan yang professional.
bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya adalah unsur pelaksana
pengelolaan informasi secara transparan dan memenuhi standar akuntabilitas kinerja.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya mempunyai tugas
Sebagai langkah tindak lanjut dalam pelaksanaan strategi kebijakan secara teknis Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya berusaha melakukan analisa
melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Dalam menyelenggarakan tugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai
terhadap factor-faktor kunci keberhasilan dengan mendekatkan analisis SWOT, sebagai
fungsi:
media mengidentifikasi faktor-faktor internal maupun eksternal pada Dinas
1. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya.
2. Koordinasi dan pengawasan atas penyelenggaraan Administrasi Kependudukan;
5. Srtuktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi
a.
3. Pengaturan dan pelaksanaan teknis pelayanan penyelenggaraan sebagian urusan administrasi
Struktur Organisasi
kependudukan berdasar asas tugas pembantuan;
Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya terdiri dari:
4. Pengelolaan dan penyajian data kependudukan;
1. Unsur Pimpinan
: Kepala Dinas
5. Pendaftaran peristiwa kependudukan dan peristiwa penting;
2. Unsur Staf
: Sekretariat, terdiri dari:
6. Menerbitkan dokumen kependudukan;
3. Unsur Pelaksana
-
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
7. Mendokumentasikan hasil pendaftaran penduduk dan pencatatn sipil;
-
Sub Bagian Keuangan;
8. Melakukan verifikasi dan validasi data dan informasi kependudukan khususnya dalam
-
Sub Bagian Perencanaan;
pelayanan pendaftaran dan pencatatan sipil.
: Unsur Pelaksana Bidang, terdiri dari:
i.
1. Bidang Pendaftaran Penduduk, terdiri dari:
Seksi Pendaftaran dan Pendataan Penduduk;
-
Seksi Pelayanan Peristiwa Kependudukan;
-
Seksi Pelayanan Surat Keterangan Kependudukan;
melaksanakan koordinasi dan pengawasan, evaluasi penyelenggaraan kegiatan dinas.
Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
mempunyai fungsi:
2. Bidang Pencatatan Sipil, terdiri dari:
-
Seksi Pencatatn Kelahiran dan Kematian;
-
Seksi Perkawinan dan Perceraian;
-
Seksi Pencatatn Peristiwa Penting Lainnya;
Seksi
Advokasi
dan
Penyajian
Informasi
Kependudukan;
-
Seksi
Perekaman
Data
dan
Dokumentasi
Kependudukan;
-
Seksi Verifikasi Data dan Pelaporan Kependudukan;
4. Bidang Analisa dan Perkembangan Kependudukan, terdiri
dari :
-
Seksi Penyusunan KEbijakan Kependudukan;
-
Seksi Pengendalian Perkembangan Kependudukan;
-
Seksi Analisa dan Penilaian Program Kependudukan;
5. Unit Pelaksana Teknis Dinas.
Merencanakan dan menyusun kebijakan Dinas berdasarkan Peraturan dan Perundangundangan yang berlaku;
2. Mengendalikan pelaksanaan kegiatan di Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
berdasarkan pedoman dan ketentuan yang berlaku;
3. Menyelenggarakan kegiatan di Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil;
4. Menyelenggarakan penugasan kepada Kelurahan dalam penyelenggaraan sebagian urusan
administrasi kependudukan asas pembantuan;
5. Mengkoordinir pengelolaan dan penyajian data kependudukan;
6. Menertibkan dokumen Kependudukan dan Catatan Sipil;
7. Mengkoordinasikan verifikasi dan validasi data informasi kependudukan khususnya dalam
pelayanan Pendaftaran dan Pencatatan Sipil;
8. Mengarahkan dan mengatur Sekretaris dan para Kepala Bidang dalam melaksanakan
tugasnya agar sesuai dengan petunjuk dan ketentuan yang berlaku;
9. Membina kegiatan administrasi, Organisasi dan Tatalaksana Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya serta mengevaluasi perkembangan penyelenggaraan
kegiatan dan program untuk menentukan skala prioritas dalam penyelenggaraannya dan
program tahun berikutnya;
10. Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait untuk kelancaraan pelaksanaan tugas;
11. Melaporkan pelaksanaan kegiatan di Lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota Palangka Raya berdasarkan pelaksanaan kegiatan bawahan sebagai bahan masukan
bagi pimpinan;
12. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai bidang tugas.
1.
3. Bidang Pengelolaan Informasi Kependudukan, terdiri dari:
-
Kepala Dinas
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai tugas memimpin,
-
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berwenang menandatangani
iv.
Pencatatan Sipil mempunyai tugas pokok melakukan pembinaan dan pelayanan
Kependudukan di bidang pencatatan sipil, menerbitkan Akta Perkawinan, Akta Perceraian,
Akta Pengesahan Anak, Akta Kelahiran dan Akta Kematian:
1. Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Pencatatan Sipil sebagai pedoman dalam
pelaksanaan tugas ;
2. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan dengan
bidang tugas ;
3. Melaksanakan pencatatan dan penerbitan Akta Kelahiran dan Akta Kematian ;
4. Melaksanakan pencatatan dan penerbitan Akta Perkawinan dan Akta Perceraian ;
5. Melaksanakan pencatatan dan penerbitan Akta Pengesahan Anak atau Pengakuan
anak serta mencatat peristiwa penting lainnya ;
6. Melakukan pembinaan / sosialisasi kependudukan berdasarkan peraturan dan
ketentuan yang berlaku di Kecamatan dan Kelurahan ;
7. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas ;
8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
dokumen-dokumen administrasi kependudukan dan pencatatan sipil.
ii.
Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas pokok memberikan pelayanan administrasi kepada
semua unsur di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya meliputi
administrasi umum, kepegawaian, keuangan, urusan perencanaan, evaluasi dan
mengkoordinir penyusunan RENJA, RENSTRA, LAKIP, LKPJ, LPPD, Penetapan Kinerja,
SPM, SOP, RKA dan DPA Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ; i:
1. Membuat Rencana Kerja dan langkah-langkah kegiatan Sekretariat Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya sebagai acuan pelaksanaan
tugas ;
2. Mengkoordinasikan dan mendistribusikan tugas kepada Kepala Sub Bagian di
lingkungan Sekretariat sesuai dengan bidang tugas masing-masing agar tugas-tugas
dapat dilaksanakan dengan baik ;
3. Memberi petunjuk kepada para Kepala Sub Bagian di lingkungan Sekretariat baik
tertulis maupun lisan agar tugas dapat dilaksanakan sesuai dengan Peraturan
Perundang-Undangan yang berlaku ;
4. Memeriksa dan mengoreksi hasil kerja para Kepala Sub Bagian di lingkungan
Sekretariat sesuai dengan petunjuk agar tidak terjadi kesalahan atau kekeliruan ;
5. Menyelenggarakan administrasi kepegawaian, meliputi proses usulan kenaikan
pangkat, menyusun DUK, Daftar Nominatif dan Formasi PNS, Diklat PNS, Surat Ijin,
Cuti, Sakit, serta menyiapkan dan merekapitulasi daftar hadir PNS ;
6. Menyelenggarakan administrasi keuangan, perencanaan anggaran dan penyiapan
dana serta pertanggungjawaban keuangan berdasarkan peraturan PerundangUndangan yang berlaku ;
7. Menyelenggarakan administrasi perlengkapan meliputi inventarisasi aset dinas,
pemeliharaan barang, membuat usulan / mengadakan ATK dan perlengkapan Rumah
Tangga Kantor serta menyusun Rencana Tahunan Barang Unit (RTBU) sesuai
ketentuan yang berlaku ;
8. Mengkoordinir seluruh satuan organisasi di lingkungan Dinas Pengelola Keuangan dan
Aset Daerah Kota Palangka Raya dalam rangka menyusun RENJA, RENSTRA,
LAKIP, LKPJ, LPPD, Penetapan Kinerja, SPM, SOP, RKA dan DPA Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya ;
9. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya
iii.
Bidang Pendaftaran Penduduk
Bidang Pengolaan Pendaftaran Penduduk mempunyai tugas pokok melakukan
Perencanaan Kependudukan dan Pengelolaan Peristiwa Kependudukan, Pendataan
Penduduk dan membuat laporan atas peristiwa kependudukan serta menerbitkan Dokumen
Kependudukan berupa kartu atau keterangan yang dikeluarkan oleh Instansi
Penyelenggara:
1. Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Pengelolaan Pendaftaran Kependudukan
sebagai
pedoman dalam pelaksanaan tugas ;
2. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan dengan
bidang tugas ;
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat di bidang pengelolaan pendaftaran
kependudukan
meliputi pencatatan kepindahan penduduk dan kedatangan
penduduk dan pencatatan biodata
Warga Negara Asing (WNA) ;
4. Mengatur kebutuhan dokumen kependudukan dalam bidang pendaftaran penduduk ;
5. Melaksanakan pembinaan untuk Kecamatan / Kelurahan di Bidang Kependudukan ;
6. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas.
7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Pencatatan Sipil
v.
Bidang Analisa dan Perkembangan Kependudukan
Bidang Analisa Perkembangan Kependudukan mempunyai tugas pokok Analisa
mengenai perkembangan penduduk, penyusunan kebijakan kependudukan, pengendalian
penduduk dan perkembangan kependudukan analisa dan penilaian program
kependudukan:
1.
Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Analisa Perkembangan Kependudukan
sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas ;
2.
Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan
dengan bidang tugas ;
3.
Melaksanakan kegiatan penyusunan kebijakan kependudukan, penetapan norma,
standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan pengendalian kuantitas,
pengembangan kualitas, pengarahan mobilitas dan persebaran penduduk serta
perlindungan skala kota ;
4.
Melaksanakan kegiatan pengendalian perkembangan kependudukan, kualitas
penduduk, pengembangan kualitas penduduk, pengarahan mobilitas/penataan
persebaran penduduk, perlindungan penduduk dalam pembangunan berwawasan
kependudukan skala kota ;
5.
Melakukan analisa dan penilaian program kependudukan, analisa pengendalian
kuantitas penduduk, pengembangan kualitas penduduk, pengarah mobilitas /
penataan persebaran penduduk dan perlindungan penduduk serta pembangunan
berwawasan kependudukan ;
6.
Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas ;
7.
Melakukan pertemuan rutin dengan para Camat dan Lurah serta pengelola data
kependudukan Kota Palangka Raya untuk keperluan sinkronisasi data kependudukan
8.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya
vi.
Bidang Pengelolaan Informasi Kependudukan
Pengelolaan Informasi Kependudukan mempunyai tugas pokok mengelola informasi
kependudukan, sosialisasi / fasilitas pengelolaan informasi administrasi kependudukan dan
menyelenggarakan / melaksanakan sistem administrasi kependudukan dan
menyelenggarakan / melaksanakan sistem informasi administrasi kependudukan:
1. Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Pengelolaan Informasi Kependudukan
sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas ;
2. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan dengan
bidang tugas ;
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat mengenai informasi kependudukan ;
4. Melaksanakan pembinaan kepada masyarakat tentang pentingnya Dokumen
Kependudukan ;
5. Mengumpulkan informasi tentang kebutuhan dokumen kependudukan di masyarakat ;
6. Memberikan pelayanan informasi kependudukan kepada masyarakat Indonesia / WNA
;
7. Melaksanakan sosialisasi, bimbingan teknis, advokasi, sepervisi dan konsultasi dalam
pengelolaan informasi administrasi kependudukan skala kota ;
8. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas ;
9. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya
Ditetapkan di : Palangka Raya
Pada Tanggal: 03 Februari 2014
A.n. PALANGKA RAYA
Kepala Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
BARU, S. Pd., M. Si.
Pembina TK. I (IV/ b)
NIP. 19700228 198803 1 007
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 65 Tahun 2010 tentang Pedoman
Penyusunan Profil Perkembangan Kependudukan;
12. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor :
PER/21/MENPAN/11/2008 tentang Pedoman Standar Operasional;
13. Peraturan Pemerintah Nomor : 37 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan;
14. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Provinsi, Pemerintahan
Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 83,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor : 44737);
15. Peraturan Daerah Kota Palangka Raya Nomor 12 Tahun 2008 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Dinas Daerah Kota Palangka Raya Tahun 2008 Nomor 12,
Tambahan Lembaran Daerah Kota Palangka Raya Nomor 5.
PEMERINTAH KOTA PALANGKA RAYA
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
Jl.Tjilik Riwut KM 4 Telp. (0536) 3222639 Fax 3222639 Palangka Raya
KEPUTUSAN
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KOTA PALANGKA RAYA
Nomor : 065 / 23.c / DKPS / II / 2014
TENTANG
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN PUBLIK
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
MEMUTUSKAN
KOTA PALANGKA RAYA
Menimbang
Mengingat
: 1. Bahwa dalam rangka mewujudkan pelayanan yang lebih berkualitas, efisien, efektif
dan mampu memberikan kepuasan publik dipandang perlu menyusun Standar
Operasional Prosedur Pelayanan Publik di Lingkungan Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya .
2. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 perlu
menetapkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota Palangka Raya tentang Standar Operasional Prosedur Pelayanan Publik di
Lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya .
: 1. Undang-Undang Nomor : 5 Tahun 1965 tentang Pembentukan Kota Pradja
Palangka Raya ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 48,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2753);
2. Undang-Undang Nomor : 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;
3. Undang-Undang Nomor : 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
( Lembaran Negara Republik Tahun 2004 Nomor : 125, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor : 4437) sebagaimana telah beberapa diubah,
terakhir dengan Undang-Undang Nomor : 12 Tahun 2008 ( Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor : 59, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor : 4844);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 23 Tahun 2006 tenteng Administrasi
Kependudukan;
5. Undang-Undang Nomor : 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik ( Lembaran
Negara Tahun 2009 Nomor : 112, Tambahan Lembaran Negara Nomor : 5038 );
6. Undang-Undang Nomor : 24 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Nomor : 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan;
7. Peraturan Presiden Nomor : 26 Tahun 2009 tentang penerapan KTP berbasis
Nomor Induk Kependudukan secara Nasional;
8. Peraturan Presiden Nomor : 112 Tahun 2013 tentang perubahan keempat PP
Nomor : 26 Tahun 2009 tentang penerapan Kartu Tanda Penduduk Berbasis NIK
secara Nasional;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 15 Tahun 2006 tentang Jenis dan Bentuk
Produk Hukum Daerah;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor : 16 Tahun 2006 tentang Prosedur
Menetapkan
KESATU
:
: Standar Operasional Prosedur Pelayanan Publik Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Palangka Raya sebagaimana tersebut dalam Lampiran.
KEDUA
: Standar Operasional Prosedur Pelayanan Publik Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Palangka Raya
sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA,
dipergunakan sebagai acuan bagi setiap aparatur di lingkungan Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya dalam penyediaan pelayanan publik sesuai
dengan tugas pokok dan fungsinya.
KETIGA
: a. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
b. Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
seperlunya.
diadakan
pembetulan
Ditetapkan di : Kota Palangka Raya
Pada Tanggal : 03 Februari 2014
A.n. WALIKOTA PALANGKA RAYA
Kepala Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
BARU, S. Pd., M. Si.
Pembina TK. I (IV/ b)
NIP. 19700228 199803 1 007
pendorong organisasi untuk dapat mencapai tujuan dapat pula diidentikan pada mental model
Lampiran Keputusan Kepala Dinas Kependudukan
dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya
Nomor
: 065 / 32.a / DKPS/ II / 2014
Tanggal
: 02 Februari 2014
masa depan sehingga visi adalah milik bersama yang diyakini oleh seluruh anggota organisasi.
Seperti diketahui bersama bahwa visi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Palangka Raya adalah
“Tertib Administrasi Kependudukan Dengan Pelayanan Prima Menuju Data Penduduk Yang
Berkualitas 2020”
Yang dimaksud dengan pelayanan prima atau pelayanan yang baik adalah pelayanan publik
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
KOTA PALANGKA RAYA
yang memenuhi kriteria pelayanan publik yang baik. Menurut Lembaga Administrasi Negara (1998)
pelayanan publik yang baik (prima) meliputi 8 (delapan) kriteria, yaitu:
1. Kesederhanaan:
1. PENDAHULUAN
Tujuan Reformasi Birokrasi secara umum adalah perbaikan kualitas pelayanan publik.Dalam
pengertian tersebut reformasi birokrasi harus mampu menghasilkan birokrasi yang efektif, efisien dan
Prosedur/ tata cara pelayanan yang mudah, cepat, tepat dan tidak berbelit-belit.
2. Kejelesan dan Kepastian:
ekonomis. Secara operasional salah satu upaya untuk mewujudkan birokrasi yang efektif, efisien dan
Mengandung arti adanya kejelasan dan kepastian mengenai prosedur, persyaratan, unit kerja
ekonomis tidak lain adalah memperbaiki proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan sehingga
atau pejabat yang bertanggung jawab, rincian biaya, jadwal waktu penyelesaian.
lebih mencerminkan birokrasi mampu menjalankan fungsi pemerintahan sesuai dengan kriteria tersebut.
Salah satu aspek penting dalam rangka mewujudkan birokrasi yang memiliki kriteria efektif, efisien
dan ekonomis adalah dengan menerapkan standar operasional prosedur atau standar prosedur tetap
pada seluruh proses penyelenggaraan administrasi pemerintahan. Dengan demikian diharapkan
3. Keamanan:
Mengandung arti proses hasil pelayanan dapat memberikan keamanan, kenyamanan dan
dapat memberikan kepastian hukum bagi masyarakat.
4. Keterbukaan:
bentuk
Mengandung arti prosedur/ tata cara persyaratan, satuan kerja/ pejabat penanggung jawab
penyimpangan dapat dihindari, kalaupun terjadi penyimpangan akan dapat ditemukan penyebabnya.
pemberi pelayanan, waktu penyelesaian, rincian biaya/ tarif dan lain-lain yang berkaitan dengan
Dengan demikian sedikit demi sedikit kualitas pelayanan akan menjadi lebih baik.
proses pelayanan wajib diinformasikan secara terbuka.
penyelenggaraan
administrasi
pemerintahan
dapat
berjalan
dengan
pasti,
berbagai
Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Palangka Raya ini dimaksudkan sebagai acuan dan pedoman bagi seluruh staf Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya untuk memahami tentang persyaratan dan prosedur pelayanan
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya, sesuai Standar Operasional Pelayanan
5. Efisiensi:
Mengandung arti persyaratan pelayanan hanya dibatasi pada hal-hal yang berkaitan langsung
dengan pencapaian sasaran pelayanan, dicegah adanya pengulangan persyaratan.
6. Ekonomis:
Mengandung arti pengenaan biaya pelayanan harus ditetapkan secara wajar dengan
(SOP).
memperhatikan nilai barang dan jasa pelayanan, kondisi dan kemampuan masyarakat, dan
2. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan
ketentuan perundang-undangan.
7. Keadilan yang merata:
2.1. Visi
Sebagaimana diketahui bahwa peletakan titik berat Otonomi Daerah adalah dalam rangka
mewujudkan dan menciptakan pemerintah yang Goog Govermence yakni pemerintahan yang
respocive, transparan dan akuntabel sebagaimana yang menjadi fenomena dan tuntutan
Mengandung arti cakupan/ jangkauan pelayanan harus diusahakan seluas mungkin dengan
distribusi yang merata dan diberlakukan secara adil bagi seluruh masyarakat.
8. Ketepatan waktu:
masyarakat di era reformasi saat ini, hal tersebut diharapkan akan mendorong timbulnya prakarsa
Mengandung arti bahwa pelaksanaan pelayanan masyarakat dapat diselesaikan dalam kurun
dan partisipasi aktif masyarakat dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pelaksanaan
waktu yang telah ditentukan.
pemerintahan di semua tingkatan, mengingat fungsi utama Pemerintahan Daerah adalah
memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Visi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya “Tertib Administrasi
Kependudukan Dengan Pelayanan Prima Menuju Data Penduduk Yang Berkualitas 2020”, yaitu
Visi adalah cara pandang jauh ke depan kemana instansi ini harus dibawa agar dapat eksis,
mengedepankan atau mengutamakan pelayanan yang tertib secara administrasi dengan pelayanan
antisipati dan inovatif adalah gambaran yang menantang yang diinginkan. Visi adalah pedoman
yang prima sehingga tercapailah data penduduk yang berkualitas. Visi tersebut mengandung arti
dalam pelayanan baik itu mengenai dokumen kependudukan dan akta-akta kepada masyarakat
selain mengutamakan 8 (delapan) unsur pelayanan prima, dalam pelaksanaannya harus ditangani
3.
Terciptanya peraturan perundang-undangan yang dapat memberikan kepastian dan perlindungan
4.
Terlaksananya program sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka peningkatan kesadaran akan
secara professional, responsive, dan adaptif.
Dalam visi tersebut mengandung makna bahwa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
sesuai hak-hak penduduk.
Kota Palangka Raya mampu meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan
masyarakat yang dilaksanakan secara professional.
arti pentingnya administrasi kependudukan
5.
Terumuskannya dan terlaksananya kebijakan kependudukan bagi peningkatan kualitas,
pengendalian pertumbuhan dan kuantitas, pengarahan mobilitas dan persebaran penduduk yang
2.2. Misi
serasi dengan daya dukung alam dan daya tampung lingkungan.
Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Palangka Raya mempunyai misi sesuai mandat yang diterima sebagai berikut:
5.2. Arah Kebijakan
1. Mengembangkan Kebijakan Pendataan Kependudukan;
Untuk mencapai tujuan dari sasaran yang telah ditetapkan perlu dirumuskan kebijakan dan
2. Mengembangkan Sistem Informasi Kependudukan;
program serta kegiatan sebagai berikut:
3. Mengembangkan Kebijakan Pelayanan Prima;
Kebijakan:
4. Mengembangkan Sumber Daya Aparatur.
1. Menjadikan faktor kependudukan sebagai titik sentral pembangunan yang berkelanjutan, hal ini
dicapai dengan pemahaman bahwa :
2.3. Tujuan
a.
sektoral, sehingga memerlukan strategi kebijakan kependudukan yang bersifat terpadu
akan dicapai atau dihasilkan dalam kurun waktu tertentu, jangka waktu 1 (satu) tahun sampai
terhadap pengendalian kuantitas, kualitas dan pengarahan mobilitas yang didukung dengan
dengan 5 (lima) tahun. Adapun tujuan yang ingin dicapai Dinas Kependudukan dan Pencatatan
penyediaan data dan informasi yang akurat.
Sipil Kota Palangka Raya, sebagai berikut :
b.
1. Meningkatnya pelayanan administrasi kependudukan yang cepat, tepat, mudah, efektif dan
tentang pembangunan yang berwawasan kependudukan
2. Mewujudkan dan mengembangkan sistim penyelenggaraan Administrasi Kependudukan yang
c.
berbasis SIAK melalui peningkatan kualitas SDM.
3. Terwujudnya pranata hukum, kelembagaan serta peran serta masyarakat yang mendukung
2.
Menyelenggarakan administrasi kependudukan untuk mendorong terakomodirnya hak-hak
penduduk serta perlindungan sosial, hal ini dapat dicapai dengan cara :
sesuai hak-hak penduduk.
a.
Menjadikan pelayanan pendaftaran penduduk, pencatatan sipil dan pengelolaan informasi
b.
Menerbitkan identitas dan dokumen kependudukan dilaksanakan untuk memberikan
c.
Mencegah segala macam bentuk penyalahgunaan pelayanan yang merugikan masyarakat.
4. Terwujudnya Keserasian, keselarasan dan keseimbangan atara jumlah, kualitas dan
dilaksanakan dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.
pengarahan mobilitas dan persebaran penduduk dengan daya dukung alam dan daya tampung
lingkungan,melakukan pengendalian pertumbuhan penduduk.
kepastian hukum serta kemudahan dalam pelayanan sosial lainnya.
5. Terwujudnya perencanaan kependudukan sebagai dasar perencanaan dan perumusan
3.
peningkatan kesadaran masyarakat akan arti pentingnya administrasi kependudukan.
Menciptakan sistem administrasi kependudukan melalui komitmen berbagai pihak dan peran serta
masyarakat :
a.
5.1. Sasaran
b.
berikut yaitu :
Pembentukan forum koordinasi dan komunikasi antar berbagai pihak dalam memecahkan
permasalahan administrasi kependudukan.
Terciptanya iklim yang kondusif bagi terselenggaranya pelayanan administrasi kependudukan yang
c.
baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Meningkatnya Kualitas pelayanan informasi dan pengembangan data base kependudukan.
Dalam proses pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil melibatkan peran serta masyarakat
baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sasaran sebagai bentuk penjabaran dari Tujuan yang telah ditetapkan di atas, adalah sebagai
2.
Melakukan pengkajian kebijakan pembangunan kependudukan dalam aspek kuantitas,
kualitas, dan mobilitas
proses pendaftaran penduduk, pencatatan sipil guna memberikan kepastian dan perlindungan
pembangunan daerah yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan penduduk melalui
Dalam rangka menunjang pengelolaan kependudukan pembangunan ditempuh dengan
mengedepankan hak-hak penduduk dan perlindungan social serta pemberian pemahaman
efisien.
1.
Pembangunan yang sasarannya adalah penduduk merupakan kegiatan yang bersifat lintas
Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi, sebagai hasil akhir yang
Pengembangan pusat data terpadu sebagai muara pengumpulan biodata penduduk dari hasil
pendaftaran dan pencatatan kejadian vital.
4.
Mengelola program dan kegiatan dengan prinsip-prinsip good governance, hal ini dicapai dengan
cara :
a.
Tugas Pokok dan Fungsi
a.
Mengerjakan proses kegiatan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil serta
b.
Pengelolaan seluruh program dilaksanakan oleh tenaga yang memiliki integritas, dedikasi
Pemerintah Daerah yang dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkependudukan di bawah dan
dan kompetensi serta kemampuan yang professional.
bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya adalah unsur pelaksana
pengelolaan informasi secara transparan dan memenuhi standar akuntabilitas kinerja.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya mempunyai tugas
Sebagai langkah tindak lanjut dalam pelaksanaan strategi kebijakan secara teknis Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya berusaha melakukan analisa
melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Dalam menyelenggarakan tugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai
terhadap factor-faktor kunci keberhasilan dengan mendekatkan analisis SWOT, sebagai
fungsi:
media mengidentifikasi faktor-faktor internal maupun eksternal pada Dinas
1. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya.
2. Koordinasi dan pengawasan atas penyelenggaraan Administrasi Kependudukan;
5. Srtuktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi
a.
3. Pengaturan dan pelaksanaan teknis pelayanan penyelenggaraan sebagian urusan administrasi
Struktur Organisasi
kependudukan berdasar asas tugas pembantuan;
Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya terdiri dari:
4. Pengelolaan dan penyajian data kependudukan;
1. Unsur Pimpinan
: Kepala Dinas
5. Pendaftaran peristiwa kependudukan dan peristiwa penting;
2. Unsur Staf
: Sekretariat, terdiri dari:
6. Menerbitkan dokumen kependudukan;
3. Unsur Pelaksana
-
Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
7. Mendokumentasikan hasil pendaftaran penduduk dan pencatatn sipil;
-
Sub Bagian Keuangan;
8. Melakukan verifikasi dan validasi data dan informasi kependudukan khususnya dalam
-
Sub Bagian Perencanaan;
pelayanan pendaftaran dan pencatatan sipil.
: Unsur Pelaksana Bidang, terdiri dari:
i.
1. Bidang Pendaftaran Penduduk, terdiri dari:
Seksi Pendaftaran dan Pendataan Penduduk;
-
Seksi Pelayanan Peristiwa Kependudukan;
-
Seksi Pelayanan Surat Keterangan Kependudukan;
melaksanakan koordinasi dan pengawasan, evaluasi penyelenggaraan kegiatan dinas.
Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
mempunyai fungsi:
2. Bidang Pencatatan Sipil, terdiri dari:
-
Seksi Pencatatn Kelahiran dan Kematian;
-
Seksi Perkawinan dan Perceraian;
-
Seksi Pencatatn Peristiwa Penting Lainnya;
Seksi
Advokasi
dan
Penyajian
Informasi
Kependudukan;
-
Seksi
Perekaman
Data
dan
Dokumentasi
Kependudukan;
-
Seksi Verifikasi Data dan Pelaporan Kependudukan;
4. Bidang Analisa dan Perkembangan Kependudukan, terdiri
dari :
-
Seksi Penyusunan KEbijakan Kependudukan;
-
Seksi Pengendalian Perkembangan Kependudukan;
-
Seksi Analisa dan Penilaian Program Kependudukan;
5. Unit Pelaksana Teknis Dinas.
Merencanakan dan menyusun kebijakan Dinas berdasarkan Peraturan dan Perundangundangan yang berlaku;
2. Mengendalikan pelaksanaan kegiatan di Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
berdasarkan pedoman dan ketentuan yang berlaku;
3. Menyelenggarakan kegiatan di Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil;
4. Menyelenggarakan penugasan kepada Kelurahan dalam penyelenggaraan sebagian urusan
administrasi kependudukan asas pembantuan;
5. Mengkoordinir pengelolaan dan penyajian data kependudukan;
6. Menertibkan dokumen Kependudukan dan Catatan Sipil;
7. Mengkoordinasikan verifikasi dan validasi data informasi kependudukan khususnya dalam
pelayanan Pendaftaran dan Pencatatan Sipil;
8. Mengarahkan dan mengatur Sekretaris dan para Kepala Bidang dalam melaksanakan
tugasnya agar sesuai dengan petunjuk dan ketentuan yang berlaku;
9. Membina kegiatan administrasi, Organisasi dan Tatalaksana Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya serta mengevaluasi perkembangan penyelenggaraan
kegiatan dan program untuk menentukan skala prioritas dalam penyelenggaraannya dan
program tahun berikutnya;
10. Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait untuk kelancaraan pelaksanaan tugas;
11. Melaporkan pelaksanaan kegiatan di Lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota Palangka Raya berdasarkan pelaksanaan kegiatan bawahan sebagai bahan masukan
bagi pimpinan;
12. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan sesuai bidang tugas.
1.
3. Bidang Pengelolaan Informasi Kependudukan, terdiri dari:
-
Kepala Dinas
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai tugas memimpin,
-
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berwenang menandatangani
iv.
Pencatatan Sipil mempunyai tugas pokok melakukan pembinaan dan pelayanan
Kependudukan di bidang pencatatan sipil, menerbitkan Akta Perkawinan, Akta Perceraian,
Akta Pengesahan Anak, Akta Kelahiran dan Akta Kematian:
1. Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Pencatatan Sipil sebagai pedoman dalam
pelaksanaan tugas ;
2. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan dengan
bidang tugas ;
3. Melaksanakan pencatatan dan penerbitan Akta Kelahiran dan Akta Kematian ;
4. Melaksanakan pencatatan dan penerbitan Akta Perkawinan dan Akta Perceraian ;
5. Melaksanakan pencatatan dan penerbitan Akta Pengesahan Anak atau Pengakuan
anak serta mencatat peristiwa penting lainnya ;
6. Melakukan pembinaan / sosialisasi kependudukan berdasarkan peraturan dan
ketentuan yang berlaku di Kecamatan dan Kelurahan ;
7. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas ;
8. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
dokumen-dokumen administrasi kependudukan dan pencatatan sipil.
ii.
Sekretariat
Sekretariat mempunyai tugas pokok memberikan pelayanan administrasi kepada
semua unsur di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya meliputi
administrasi umum, kepegawaian, keuangan, urusan perencanaan, evaluasi dan
mengkoordinir penyusunan RENJA, RENSTRA, LAKIP, LKPJ, LPPD, Penetapan Kinerja,
SPM, SOP, RKA dan DPA Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ; i:
1. Membuat Rencana Kerja dan langkah-langkah kegiatan Sekretariat Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya sebagai acuan pelaksanaan
tugas ;
2. Mengkoordinasikan dan mendistribusikan tugas kepada Kepala Sub Bagian di
lingkungan Sekretariat sesuai dengan bidang tugas masing-masing agar tugas-tugas
dapat dilaksanakan dengan baik ;
3. Memberi petunjuk kepada para Kepala Sub Bagian di lingkungan Sekretariat baik
tertulis maupun lisan agar tugas dapat dilaksanakan sesuai dengan Peraturan
Perundang-Undangan yang berlaku ;
4. Memeriksa dan mengoreksi hasil kerja para Kepala Sub Bagian di lingkungan
Sekretariat sesuai dengan petunjuk agar tidak terjadi kesalahan atau kekeliruan ;
5. Menyelenggarakan administrasi kepegawaian, meliputi proses usulan kenaikan
pangkat, menyusun DUK, Daftar Nominatif dan Formasi PNS, Diklat PNS, Surat Ijin,
Cuti, Sakit, serta menyiapkan dan merekapitulasi daftar hadir PNS ;
6. Menyelenggarakan administrasi keuangan, perencanaan anggaran dan penyiapan
dana serta pertanggungjawaban keuangan berdasarkan peraturan PerundangUndangan yang berlaku ;
7. Menyelenggarakan administrasi perlengkapan meliputi inventarisasi aset dinas,
pemeliharaan barang, membuat usulan / mengadakan ATK dan perlengkapan Rumah
Tangga Kantor serta menyusun Rencana Tahunan Barang Unit (RTBU) sesuai
ketentuan yang berlaku ;
8. Mengkoordinir seluruh satuan organisasi di lingkungan Dinas Pengelola Keuangan dan
Aset Daerah Kota Palangka Raya dalam rangka menyusun RENJA, RENSTRA,
LAKIP, LKPJ, LPPD, Penetapan Kinerja, SPM, SOP, RKA dan DPA Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Palangka Raya ;
9. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya
iii.
Bidang Pendaftaran Penduduk
Bidang Pengolaan Pendaftaran Penduduk mempunyai tugas pokok melakukan
Perencanaan Kependudukan dan Pengelolaan Peristiwa Kependudukan, Pendataan
Penduduk dan membuat laporan atas peristiwa kependudukan serta menerbitkan Dokumen
Kependudukan berupa kartu atau keterangan yang dikeluarkan oleh Instansi
Penyelenggara:
1. Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Pengelolaan Pendaftaran Kependudukan
sebagai
pedoman dalam pelaksanaan tugas ;
2. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan dengan
bidang tugas ;
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat di bidang pengelolaan pendaftaran
kependudukan
meliputi pencatatan kepindahan penduduk dan kedatangan
penduduk dan pencatatan biodata
Warga Negara Asing (WNA) ;
4. Mengatur kebutuhan dokumen kependudukan dalam bidang pendaftaran penduduk ;
5. Melaksanakan pembinaan untuk Kecamatan / Kelurahan di Bidang Kependudukan ;
6. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas.
7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya.
Bidang Pencatatan Sipil
v.
Bidang Analisa dan Perkembangan Kependudukan
Bidang Analisa Perkembangan Kependudukan mempunyai tugas pokok Analisa
mengenai perkembangan penduduk, penyusunan kebijakan kependudukan, pengendalian
penduduk dan perkembangan kependudukan analisa dan penilaian program
kependudukan:
1.
Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Analisa Perkembangan Kependudukan
sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas ;
2.
Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan
dengan bidang tugas ;
3.
Melaksanakan kegiatan penyusunan kebijakan kependudukan, penetapan norma,
standar, prosedur dan kriteria penyelenggaraan pengendalian kuantitas,
pengembangan kualitas, pengarahan mobilitas dan persebaran penduduk serta
perlindungan skala kota ;
4.
Melaksanakan kegiatan pengendalian perkembangan kependudukan, kualitas
penduduk, pengembangan kualitas penduduk, pengarahan mobilitas/penataan
persebaran penduduk, perlindungan penduduk dalam pembangunan berwawasan
kependudukan skala kota ;
5.
Melakukan analisa dan penilaian program kependudukan, analisa pengendalian
kuantitas penduduk, pengembangan kualitas penduduk, pengarah mobilitas /
penataan persebaran penduduk dan perlindungan penduduk serta pembangunan
berwawasan kependudukan ;
6.
Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas ;
7.
Melakukan pertemuan rutin dengan para Camat dan Lurah serta pengelola data
kependudukan Kota Palangka Raya untuk keperluan sinkronisasi data kependudukan
8.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya
vi.
Bidang Pengelolaan Informasi Kependudukan
Pengelolaan Informasi Kependudukan mempunyai tugas pokok mengelola informasi
kependudukan, sosialisasi / fasilitas pengelolaan informasi administrasi kependudukan dan
menyelenggarakan / melaksanakan sistem administrasi kependudukan dan
menyelenggarakan / melaksanakan sistem informasi administrasi kependudukan:
1. Menyusun program kerja / kegiatan Bidang Pengelolaan Informasi Kependudukan
sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas ;
2. Mempelajari ketentuan, peraturan, kebijakan dan pedoman yang berhubungan dengan
bidang tugas ;
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat mengenai informasi kependudukan ;
4. Melaksanakan pembinaan kepada masyarakat tentang pentingnya Dokumen
Kependudukan ;
5. Mengumpulkan informasi tentang kebutuhan dokumen kependudukan di masyarakat ;
6. Memberikan pelayanan informasi kependudukan kepada masyarakat Indonesia / WNA
;
7. Melaksanakan sosialisasi, bimbingan teknis, advokasi, sepervisi dan konsultasi dalam
pengelolaan informasi administrasi kependudukan skala kota ;
8. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk kelancaran pelaksanaan tugas ;
9. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan bidang
tugasnya
Ditetapkan di : Palangka Raya
Pada Tanggal: 03 Februari 2014
A.n. PALANGKA RAYA
Kepala Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
BARU, S. Pd., M. Si.
Pembina TK. I (IV/ b)
NIP. 19700228 198803 1 007