Buku Pedoman Penyusunan Skripsi BUKU PED (2)

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi

BUKU PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI
TAHUN AKADEMIK 2012/2013

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER
2013
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 1

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat kepada kita,
sehingga panduan ini bisa diselesaikan dalam bentuk buku. Buku pedoman ini
dimaksudkan sebagai acuan mahasiswa Program Teknologi Informasi dan Ilmu
Komputer Universitas Brawijaya dan Dosen pembimbing dalam menyusun karya
ilmiah sebagai skripsi studi yang disebut Skripsi, termasuk di dalamnya Proposal
Skripsi.
Dalam buku panduan ini, semua format dan tata cara penulisan skripsi
diuraikan dengan disertai beberapa contoh yang diharapkan membantu dalam

penulisan skripsi yang baik dan benar.
Buku pedoman ini telah diupayakan dengan sebaik-baiknya, namun demikian
tentu ada beberapa kekurangan di dalamnya. Untuk itu diharapkan koreksi serta
masukan dari pembaca.
Pada kesempatan yang baik ini, kami ucapkan terima kasih kepada tim
penyusun yang telah bekerja keras dalam menyusun buku pedoman ini. Akhir kata,
semoga buku pedoman ini memberikan sebesar-besarnya manfaat untuk kita
semua. Amin.

Malang, April 2013
Ketua PTIIK
Ttd
Ir. Sutrisno, MT
NIP. 195703251987011001

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 2

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi

DAFTAR ISI

PENGANTAR ....................................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI .......................................................................................................................................... 3
BAB IPENDAHULUAN ....................................................................................................................... 5
BAB IIPENULISAN PROPOSAL SKRIPSI ..................................................................................... 6
BAB IIIPENULISAN ARTIKEL ILMIAH ........................................................................................... 7
3.1

Persyaratan Naskah ............................................................................................................ 7

3.2

Format Penulisan ................................................................................................................. 7

3.2.1

Sistematika Penulisan .............................................................................................. 7

3.2.2

Teknik Penulisan ........................................................................................................ 8


BAB IVPENULISAN SKRIPSI ......................................................................................................... 10
4.1

Bagian-bagian Skripsi..................................................................................................... 10

4.1.1

Bagian Awal Skripsi ................................................................................................ 10

4.1.2

Bagian Utama Skripsi.............................................................................................. 10

4.1.3

Bagian Akhir Skripsi................................................................................................ 11

4.2


Penjelasan Bagian-bagian Skripsi............................................................................... 11

4.2.1

Bagian Awal Skripsi ................................................................................................ 11

4.2.2

Bagian Utama Skripsi.............................................................................................. 15

4.2.3

Bagian Akhir Skripsi................................................................................................ 20

BAB VTEKNIK PENULISAN ........................................................................................................... 23
5.1

Format Penulisan ............................................................................................................. 23

5.1.1


Kertas .......................................................................................................................... 23

5.1.2

Jenis Huruf dan ukuran .......................................................................................... 23

5.1.3

Margin ......................................................................................................................... 23

5.1.4

Format Pengetikan................................................................................................... 23

5.1.5

Spasi ............................................................................................................................ 24

5.1.6


Penomoran Halaman ............................................................................................... 24

5.2

Etika Penulisan ................................................................................................................. 24

5.3

Cara Penulisan Persamaan, Tabel, Gambar, Lambang, Satuan, Singkatan ..... 25

5.3.1

Persamaan ................................................................................................................. 25

5.3.2

Tabel ............................................................................................................................ 25

5.3.3


Gambar ....................................................................................................................... 26

5.3.4

Lambang, satuan dan singkatan .......................................................................... 26

5.4

Penulisan Daftar Pustaka dan Catatan Kaki ............................................................. 26

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 3

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
5.4.1

Mengutip Daftar Pustaka ........................................................................................ 26

5.4.2


Penulisan Daftar Pustaka ....................................................................................... 27

5.4.3

Penulisan Catatan Kaki .......................................................................................... 31

BAB VIPROSEDUR OPERASI STANDAR ................................................................................... 32

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 4

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
BAB I
PENDAHULUAN
Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang wajib dikerjakan oleh setiap mahasiswa
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Universitas Brawijaya.Mahasiswa
menyusun skripsi pada akhir kegiatan studi mereka. Pada umumnya dalam proses
penyusunan skripsi, didahului dengan penulisan proposal skripsi, penulisan artikel
ilmiah untuk seminar akhir dan diakhiri penyusunan skripsi yang diuji saat ujian
skripsi.
Berdasar pada Pedoman PTIIK Universitas Brawijaya, skripsi adalah suatu

karya tulis ilmiah yang didasarkan pada penelitian / perencanaan / perancangan /
studi literatur / studi perbandingan / studi kasus / studi kelayakan dalam bidang
rekayasa yang sesuai dengan jurusan/program studinya. Oleh karena itu, terdapat
banyak jenis kegiatan ilmiah yang bisa dijadikan sebagai skripsi.
Sebagaimana layaknya suatu karya ilmiah, skripsi harus disusun dengan
menggunakan prosedur, acuan, dan kebenaran yang berlaku pada dunia keilmuan.
Skripsi harus memenuhi tiga persyaratan utama, yaitu :
1. Isi kajian berada dalam lingkup pengetahuan keilmuan,
2. Langkah pengerjaannya menggunakan metode keilmuan,
3. Sosok tampilannya sesuai dan memenuhi persyaratan sebagai tulisan ilmiah.
Tujuan penulisan skripsi adalah melatih mahasiswa agar memiliki sikap
mental ilmiah, secara mandiri mampu menerapkan kemampuan bernalar keilmuan
dalam merumuskan permasalahan penelitian atau perancangan dan mencari
pemecahan permasalahannya dengan menyusun kesimpulan berdasar kajian
secara kuantitatif dan kualitatif. Selanjutnya mampu mengkomunikasikannya secara
tertulis dalam bentuk skripsi dan juga secara lisan dalam ujian skripsi.
Sesuai dengan judulnya, Pedoman Penulisan Skripsi ini berisi berbagai
aturan dan pedoman tentang tata cara dan format penulisan proposal skripsi, artikel
ilmiah dan skripsi yang berlaku di PTIIK Universitas Brawijaya. Dengan demikian
diharapkan akan diperoleh satu kesamaan format penulisan proposal skripsi, artikel

ilmiah dan skripsi pada semua mahasiswa di lingkungan PTIIK Universitas
Brawijaya. Jadi pada dasarnya pedoman ini akan mempermudah serta
memperlancar mahasiswa dalam menyusun proposal skripsi, artikel ilmiah, dan
skripsinya.

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 5

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
BAB II
PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI
Proposal Skripsi merupakan persyaratan bagi mahasiswa sebagai usulan
untuk melakukan penulisan skripsi di akhir kegiatan akademis mahasiswa. Penulisan
proposal skripsi yang seragam sesuai buku pedoman ini merupakan suatu
kebutuhan dengan maksud :
1) Sebagai standarisasi format penulisan proposal skripsi,
2) Untuk peningkatan kualitas akademik pada jenjang Sarjana (S1),
3) Pedoman bagi pembimbing dalam mengarahkan penulisan proposal
skripsi.
Penulisan proposal hendaknya dibuat secara realistis, komprehensif, dan terperinci.
Pada dasarnya, tata cara penulisan proposal skripsi telah terdapat template yang

seragam yang dapat di unduh melalui situs resmi PTIIK
(http://ptiik.ub.ac.id/monita/docTA).

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 6

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
BAB III
PENULISAN ARTIKEL ILMIAH
Artikel ilmiah disusun sebagai bahan untuk mempresentasikan karya ilmiah
dari mahasiswa pada seminar hasil yang dilakukan sebelum ujian skripsi. Pada bab
ini akan diuraikan tentang persyaratan naskah artikel ilmiah dan format penulisan
beserta tata caranya.
3.1

Persyaratan Naskah
Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris dengan panjang

maksimum 15 halaman ukuran A4 diketik satu spasi dengan jenis huruf Font
Palatino linotype 9.
3.2

Format Penulisan

3.2.1 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan disusun sebagai berikut :
a) Bagian Awal Bagian awal berisi :

-

Judul
Judul tulisan sesingkat mungkin tetapi jelas, menunjukkan dengan tepat
masalah yang hendak dikemukakan, tidak memberi peluang penafsiran
yang beraneka ragam, ditulis seluruhnya dengan huruf Font Palatino
linotype 10 di cetak tebal dan menggunakan huruf kapital secara simetris.
Maksimum 14 kata dalam bahasa Indonesia atau 10 kata dalam bahasa
Inggris.

-

Nama penulis dan nama pembimbing
Nama penulis dan pembimbing ditulis di bawah judul, diawali huruf kapital,
ditulis simetris dan tidak diawali dengan kata “oleh”. Di bawah nama
penulis dan nama pembimbing disertai keterangan nama institusi, alamat
institusi dan alamat e-mail penulis menggunakan jenis huruf Font Palatino
linotype 9.

-

Abstrak
Abstrak ditulis dalam dua bahasa : Indonesia dan Inggris, memuat tujuan,
metode penelitian/kajian/perencanaan/perancangan yang digunakan dan
hasil yang diperoleh, maksimal 200 kata dalam satu paragraf, diketik satu

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 7

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
spasi danmenggunakan jenis huruf Font Palatino linotype 9. Di akhir
abstrak dituliskan kata kunci (keywords) sebanyak 2–4 kata.

b) Bagian Utama
-

Pendahuluan, mencakup latar belakang, perumusan masalah, tujuan,
manfaat dan dasar teori

-

Metode penelitian/kajian

-

Perencanaan/perancangan

-

Implementasi

-

Hasil dan pembahasan

-

Kesimpulan

c) Bagian Akhir
-

Daftar Pustaka (sesuai yang ada dalam naskah artikel ilmiah)

3.2.2 Teknik Penulisan
a) Untuk kata asing menggunakan huruf miring
b) Memulai alinea baru pada ketikan kelima dari batas tepi kiri, antar alinea
tidak diberi tambahan spasi.
c) Batas pengetikan (margin) : tepi atas 4 cm, tepi bawah 3 cm, sisi kiri 4 cm,
sisi kanan 4 cm.
d) Sumber pustaka yang dikutip dalam uraian hanya mencantumkan kode
nomor pustaka yang tertera pada bagian daftar pustaka. Contoh : [2]
e) Penulisan judul tabel diletakkan di atas tabel dengan diawali huruf kapital
untuk setiap kata tanpa diakhiri tanda titik. Ditulis Tabel 1, tidak disingkat.
Untuk penulisan keterangan gambar, judul gambar diletakkan di bawah
gambar dan diawali huruf kapital serta diakhiri dengan tanda titik dengan
letak proporsional. Ditulis Gambar 1 tidak disingkat Gb 1.
f) Bila gambar atau tabel diambil dari buku atau sumber lain, maka di bawah
keterangan gambar atau tabel ditulis “sumber: nama penulis dan tahun
penerbitan”.
g) Daftar pustaka ditulis dalam urutan abjad nama penulis
Format penulisan sebagaimana Daftar Pustaka pada penulisan Skripsi sbb:
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 8

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
[] , . ,"",
, , ,
.

Contoh berikut ini ialah daftar pustaka yang dibuat menurut nomor urut
pemunculan dalam teks
[1] Corbato, F., and Vyssotsky, V.1965, "Introduction and Overview of The
Multics System", AFIPS Conference Proceedings 27, hal. 185 – 196.
[2] Standish, A., Thomas.1995, "Data Structures, Algorithms & Software
Principles in C", Addison-Wesley.
[3] Standish, A., Thomas.1995, "Advanced Programming in C", AddisonWesley.
Adapun mengenai ketentuan penulisan daftar pustaka secara lebih lengkap terkait
jenis sumber dan jenis penulis yang beragam, disajikan pada Bab V, Teknik
Penulisan.

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 9

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
BAB IV
PENULISAN SKRIPSI
Penelitian Skripsi dilakukan setelah proposal mendapatkan persetujuan.
Selanjutnya, sebagai sebuah karya ilmiah, harus dibuat laporan berupa penulisan
skripsi. Berdasarkan hal ini, maka skripsi Program Teknologi Informasi dan Ilmu
Komputer merupakan karya ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian yang
membahas masalah dalam bidang ilmu informatika di bawah pengawasan dosen
pembimbing untuk meraih gelar sarjana (strata 1) dengan menggunakan kaidah
yang berlaku sesuai buku pedoman penulisan skripsi ini.
Dalam bab ini dibahas tentang penulisan skripsi, diawali dengan penjelasan
bagian-bagiannya dilanjutkan dengan penjelasan detil.
4.1 Bagian-bagian Skripsi
4.1.1 Bagian Awal Skripsi
Bagian ini terdiri atas
a. Sampul
b. Lembar Persetujuan
c. Lembar Pengesahan
d. Kata Pengantar
e. Abstrak
f. Daftar Isi
g. Daftar Gambar
h. Daftar Tabel
i.

Daftar Lampiran

j.

Daftar Istilah Simbol dan Singkatan (bila ada)

4.1.2 Bagian Utama Skripsi
Skripsi harus menunjukkan adanya kebenaran ilmiah yang tampak jelas pada
tulisan. Kebenaran ilmiah tersebut harus dinyatakan dengan uraian yang benar
berdasarkan khasanah teori, khasanah empiric dan analisis keduanya terhadap
permasalahan yang dikaji melalui penelitian yang dilakukan. Oleh karena itu pada
bagian utama ini harus memuat tentang : argumentasi teoritik yang benar sahih dan
relevan, dukungan fakta empirikanalisis kajian yang mempertautkan fakta empirik
dari hasil penelitian dan argumentasi teoritik terhadap permasalahan yang dibahas.
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 10

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
Dengan demikian, bagian utama Skripsi setidaknya terdiri atas :
a.

Bab 1. Pendahuluan

b.

Bab 2. Kajian Pustaka dan Dasar Teori

c.

Bab 3. Metode Penelitian dan Perancangan

d.

Bab 4. Implementasi

e.

Bab 5. Pengujian dan Analisis

f.

Bab 6. Penutup

4.1.3 Bagian Akhir Skripsi
Bagian ini terdiri atas:
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran-lampiran
4.2 Penjelasan Bagian-bagian Skripsi
4.2.1 Bagian Awal Skripsi
1.

Sampul
Sampul terdiri atas dua bagian, yaitu sampul luar dicetak pada kertas karton

(hardcover) dan sampul dalam dicetak pada kertas HVS putih. Pada punggung
sampul luar dicantumkan nama penulis, judul skripsi dan tahun kelulusan.
Sampul luar skripsi berwarna biru tua. Pada sampul dicetak : judul skripsi,
tulisan kata : SKRIPSI (huruf kapital), tulisan kalimat : Untuk memenuhi sebagian
persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Komputer, lambang Universitas
Brawijaya, nama lengkap penulis (tanpa gelar), nomor induk mahasiswa, tulisan :
Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan, Universitas Brawijaya,

Program

Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, Malang, dan tahun skripsi diajukan.
Dalam penulisan judul skripsi, hendaknya memperhatikan hal-hal berikut :
a. Dituliskan secara ringkas dan dalam kalimat yang jelas serta tidak melebihi
14 kata
b. Disajikan dalam kalimat deklaratif bukan kalimat tanya
c. Sedapat mungkin disajikan dalam satu kalimat
d. Tidak menggunakan kata-kata yang bermakna ganda, membingungkan,
terlalu puitis, berisi kata mutiara, atau pernyataan yang muluk-muluk.

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 11

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
2.

Lembar Persetujuan
Lembar persetujuan memuat persetujuan dari dosen pembimbing. Memuat

judul skripsi, kata-kata “Disusun oleh:”, nama penulis, nomor induk mahasiswa
penulis, kata-kata “skripsi ini telah disetujui oleh dosen pembimbing pada
tanggal…”, kata “Dosen Pembimbing”.
3.

Lembar Pengesahan
Lembar pengesahan memuat pengesahan dari dosen penguji setelah skripsi

diuji dan dinyatakan lulus. Memuat judul skripsi, kata-kata “Disusun oleh:”, nama
penulis, nomor induk mahasiswa penulis, kata-kata “Skripsi ini telah diuji dan
dinyatakan lulus pada tanggal…”, kata “Dosen Penguji”, kata “Mengetahui”, “Ketua
Program Studi…”.
4.

Kata Pengantar
Bagian ini memuat rasa terima kasih penulis karena berhasil menyelesaikan

skripsi dan kepada siapa saja ucapan terima kasih tersebut disampaikan, harapanharapan dan hal lain yang dianggap perlu oleh penulis. Penyebutan nama-nama
penerima ucapan terima kasih yang berhubungan dengan penyelesaian skripsi,
dituliskan dengan kalimat yang formal. Di dalam bagian ini tidak boleh ada kalimat
persembahan, misalnya “Skripsi ini penulis persembahkan untuk ….”.Jika diperlukan
bagian persembahan bisa dituliskan pada halaman tersendiri.
Bagian ini boleh diakhiri dengan paragraph yang menyatakan bahwa penulis
menerima kritik dan saran untuk menyempurnakan skripsi ini.
5.

Abstrak
Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Judul abstrak

ditempatkan di bagian tengah atas dalam sebuah halaman. Di dalam ringkasan tidak
boleh ada kutipan.
Pada bagian ini dituliskan secara ringkas yang harus terdiri atas :

 Pendahuluan 

Mengapa penelitian skripsi ini dilakukan dan tujuan yang ingin dicapai.

 Proses 

Apa yang telah dilakukan selama penelitian. 

 Hasil 
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 12

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi

Menjelaskan hasil-hasil yang dicapai selama proses penelitian.
Jika menyangkut pengembangan perangkat lunak, dituliskan pula platform
dan development tools yang digunakan pada saat pengembangan. Dituliskan juga
kata kunci (maks. 5 buah) untuk memudahkan pencarian di perpustakaan nantinya.
Abstrak ditulis dalam 1 – 2 paragraf dalam satu halaman. Format penulisan sbb.:
... Skripsi Program Studi
Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Pembimbing:
dan .

Kata kunci:
6.

Daftar Isi
Bagian ini berisi daftar seluruh isi skripsi. Heading teks yang dimasukkan ke

dalam daftar isi maksimal adalah level 3. Antara heading dengan nomor halaman
dipisahkan oleh titik-titik.Posisi nomor halaman rata kanan. Nomor halaman untuk
bagian Lembar Persetujuan – Daftar Gambar menggunakan huruf Romawi kecil (i, ii,
dst.), untuk bagian isi yaitu Bab I – Bab VI dengan angka (1, 2, dst.), untuk bagian
Daftar Pustaka dengan awalan DP (DP-1, DP-2, dst.) dan untuk bagian Lampiran
dengan awalan L (L-1, L-2, dst).
7.

Daftar Gambar
Bagian ini berisi daftar seluruh gambar yang ditampilkan di dalam

skripsi.Antara heading dengan nomor halaman dipisahkan oleh titik-titik. Posisi
nomor halaman rata kanan. Format penulisan sbb.:
Gambar 2.1
Gambar 2.2
...... dst.
8.

Daftar Tabel
Bagian ini berisi daftar seluruh tabel yang tertulis di dalam skripsi. Antara

heading dengan nomor halaman dipisahkan oleh titik-titik. Posisi nomor halaman
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 13

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
rata kanan. Format penulisan sbb.:
Tabel 2.1
Tabel 2.2
...... dst.
9.

Daftar Lampiran
Daftar lampiran memuat nomor dan judul semua lampiran yang disajikan

dalam naskah berikut nomor halamannya. Judul lampiran dalam halaman daftar
lampiran harus sama dengan judul lampiran dalam naskah. Format penulisan
sebagai berikut :
Lampiran 1
Lampiran 2
...... dst.
10.

Daftar Istilah Simbol dan Singkatan (bila ada)
Daftar Istilah menjelaskan seluruh istilah (asing ataupun serapan yang sudah

dibakukan tetapi belum digunakan secara luas) yang perlu dijelaskan saja.
Contoh :
Berkas: file
Pemindai : scanner, alat yang digunakan untuk mengkonversi gambar/teks
tercetak menjadi data dijital.
Daftar Simbol memuat simbol yang digunakan dalam naskah. Cara
penyajiannya :
- Kolom pertama memuat simbol
- Kolom kedua memuat besaran dasar, keterangan simbol
- Kolom ketiga memuat satuan
- Simbol lambang konstanta dan satuan ditulis huruf tegak, sedangkan
simbol untuk variabel dan fungsi ditulis huruf miring. Susunan besaran dasar
disusun menurut abjad.
Daftar singkatan memuat singkatan-singkatan yang digunakan dalm penulisan
skripsi.

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 14

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
4.2.2 Bagian Utama Skripsi
BAB I PENDAHULUAN
1.1

Latar belakang
Bagian ini berisi permasalahan mayor dari pembahasan skripsi, yaitu dasar

pemikiran atau alasan sehingga sebuah topik dipilih untuk dibahas dalam skripsi. Di
dalam latar belakang juga harus dijelaskan permasalahan minor secara umum (yang
menyangkut strategi analisis dan perancangan, tool yang dibutuhkan dan realitas
yang ada di lapangan yang harus menjadi pertimbangan dalam analisis dan
perancangan) yang diturunkan dari permasalahan mayor dan nantinya akan menjadi
rumusan masalah.
Permasalahan minor yang diangkat harus didasarkan pada referensi yang
jelas (jurnal, white paper, handbook, proceedings, dan sejenisnya). Untuk
menjembatani antara latar belakang dan tujuan penelitian maka pada bagian akhir
bagian ini sebaiknya dituliskan sebuah paragraf yang menyatakan pengambilan
topik

skripsi

didasarkan

pada

alasan

yang

telah

dikemukakan,

misalnya

"Berdasarkan kebutuhan akan kecepatan dan akurasi daripengukuran dan analisis
berdasarkan standar RTCA DO 160-C, maka diperlukan suatu perangkat lunak
bantu yang akan dikembangkan dalam skripsi ini".
Selanjutnya dituliskan pula hipotesis (dugaan, anggapan, perkiraan hasil yang
akan diperoleh) dalam penyelesaian skripsi.
Yang harus diperhatikan dalam penulisan latar belakang adalah adanya
kesinambungan informasi antara latar belakang dengan bagian-bagian lain yang
ditulis sesudahnya (tujuan, manfaat, rumusan masalah dan batasan masalah).
1.2 Rumusan masalah
Bagian ini berisi hal-hal yang ingin dikaji dalam penelitian skripsi ini sehingga
pembahasan menjadi lebih fokus. Rumusan masalah bisa lebih dari satu dan
diformulasikan berdasarkan permasalah-permasalahan minor yang sudah dituliskan
di bagian latar belakang. Rumusan masalah tidak dinyatakan dalam kalimat tanya.
Rumusan masalah harus berisi pokok-pokok permasalahan yang timbul untuk
diselesaikan

dalam

skripsi.

Rumusan

masalah

yang

dituliskan

harus

bersesuaian/berkorelasi dengan kesimpulan yang akan diambil pada akhir penulisan
skripsi. Misalnya :
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 15

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
฀ Membangun E-R diagram untuk merancang sistem basis data perpustakaan
yang efektif dan efisien.
฀ Merancang suatu mekanisme pengontrolan terhadap spectrum analyzer untuk
melakukan proses pengukuran emisi frekuensi radio secara otomatis
฀ dst.
1.4 Batasan masalah
Bagian ini berisi hal-hal yang menjadi batasan-batasan (constraints) dan
asumsi-asumsi yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang sudah
dirumuskan sebelumnya sebagai suatu ruang lingkup masalah. Hal ini dikarenakan
banyaknya kemungkinan yang terjadi. Adalah penting untuk mengungkapkan alasan
yang mendasari pembatasan tersebut. Jika menyangkut sistem yang terlibat di
dalam pembahasan maka sistem tersebut tidak perlu dituliskan sebagai sesuatu
yang dibatasi. Dalam penulisan batasan masalah harus dihindari penggunaan kata
"tidakdibahas/membahas". Yang harus dituliskan adalah segala sesuatu yang
menjadi topik pembahasan skripsi. Misalnya, "Penelitian ini dibatasi oleh hal-hal
sebagai berikut:”
Beberapa contoh penulisan batasan masalah yang diperbolehkan dan tidak
diperbolehkan :




Perancangan jaringan yang ada tidak dibahas. (Tidak boleh) 



Tidak membahas sistem jaringan komputer secara terperinci. (Tidakboleh)



Pembahasan diterapkan pada jaringan berbasis windows. 



Pembahasan difokuskan pada analisis performansi jaringan. 

Jumlah pengguna yang terkoneksi pada jaringan pada saat yang bersamaan
diasumsikan sebanyak 100 orang. (Ini adalah asumsi, yang nantinya akan



menjadi dasar analisis jaringan)

dst. 


1.5 Tujuan
Bagian ini berisi tujuan yang ingin dicapai dari skripsi ini. Tujuan yang ditulis
cukup satu hal yang merupakan kristalisasi hal-hal yang ingin dicapai secara
spesifik,

dalam

pernyataan

yang

jelas

dan

tegas,

tidak

mengandung

kesimpangsiuran arti.
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 16

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
1.6 Manfaat
Bagian ini berisi hal-hal yang bisa diperoleh/dimanfaatkan dari hasil skripsi
ini. Manfaat yang dituliskan harus merupakan sesuatu yang bisa dirasakan penulis
maupun pihak lain (pengguna aplikasi, pemerintah, dll.). Hal-hal yang sudah
semestinya sebagai konsekuensi logis dari penulisan skripsi ini tidak perlu
dituliskan, misalnya "Penulisan skripsi ini memberikan manfaat bagi penulis untuk
memenuhi syarat kelulusan sebagai Sarjana Teknik".

1.7 Sistematika Penulisan
Bagian ini berisi sistematika pembahasan dalam penulisan skripsi ini mulai
Bab Pendahuluan sampai Bab Penutup. Setiap bab dijelaskan poin-poin apa yang
akan dibahas. Penjelasan poin-poin yang akan dibahas dibatasi sampai dengan
heading level 2 saja.

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI
Pada bagian ini, teori,temua, dan bahan penelitian sebelumnya yang
diperoleh dari berbagai referensi yang dijadikan dasar melakukan penelitian yang
diusulkan dibahas. Hal yang relevan dengan subyek/topik/state of theart yang di teliti
saja yang diuraikan. Kajian Pustaka merupakan rangkuman singkat yang
komprehensif tentang semua materi terkait yang terdapat di dalam berbagai
referensi. Bagian ini bisa merupakan tampilan diskusi atau debat antar pustaka.
Uraian yang ditulis diarahkan untuk menyusun kerangka pendekatan atau konsep
yang diterapkan dalam penelitian. Materi yang disampaikan diusahakan referensi
terbaru dan asli, minimal referensi 5 tahun kebelakang pada saat pengerjaan skripsi.
Cara

penulisan

kutipan

teori

berdasarkan

referensi

adalah

dengan

menggunakan indeks yang ada pada daftar pustaka dengan mencantumkan
halaman yang dikutip. Misalnya, "Struktur data yang digunakan berdasarkan
......[COV-65]". Dasar teori tidak boleh dikutip dari skripsi yang lain (harus dikutip dari
referensi aslinya), kecuali hasil penelitiannya.
BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN
3.1 Metode Penelitian
Bagian ini berisi metode atau langkah-langkah yang digunakan dalam
penelitian skripsi. Biasanya terdiri dari: studi literatur untuk dasar teori, metode
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 17

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
pengambilan data (primer atau sekunder), metode yang digunakan dalam
perancangan, pengujian dan analisis, serta metode-metode lain yang relevan
dengan skripsi.
Misalnya untuk pengembangan perangkat lunak maka untuk analisis
kebutuhan (requirement analysis) digunakan metode analisis terstruktur dengan
menggunakan pemodelan DFD, pemodelan UML, dan seterusnya.
3.2 Perancangan
Untuk

kategori

topik

pengembangan

perangkat

lunak/keras

(dimana

perangkat lunak/keras sebagai produk utama/akhir), maka bab ini dibagi menjadi
dua sub-bab yaitu :
i.

Analisis kebutuhan perangkat lunak/keras

ii.

Perancangan perangkat lunak/keras

3.2.1 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak/keras
Bagian ini berisi seluruh analisis kebutuhan dan perancangan untuk skripsi
pengembangan perangkat lunak. Pada bagian awal dijelaskan secara umum
mengenai perangkat lunak yang dikembangkan (tujuan, kemampuan-kemampuan
utama yang harus dimiliki, lingkungan/konteks dimana perangkat lunak dioperasikan
nantinya).
Di bagian analisis dijelaskan seluruh kebutuhan (requirements) baik data
(interface), fungsional maupun non-fungsional yang harus dipenuhi oleh perangkat
lunak, dilengkapi dengan pemodelannya sesuai dengan metode yang digunakan
(terstruktur atau berorientasi objek). Jika menggunakan metode terstruktur maka
yang harus dijelaskan adalah pemodelan dengan DFD (Data Flow Diagram). Jika
metode berorientasi objek yang digunakan maka yang harus dijelaskan adalah
pemodelan dengan diagram dan deskripsi dari use-case. Setiap kebutuhan harus
diberikan identifier untuk memudahkan pelacakan (tracking). Aturan identifier tidak
dibakukan, asalkan mudah untuk digunakan dan konsisten. Identifier untuk
kebutuhan perangkat lunak dan interface sebaiknya dibedakan formatnya (misalnya
SRS_XXX untuk kebutuhan perangkat lunak dimana SRS adalah Software
Requirement Specification dan XXX adalah nomor kebutuhannya,sedangkan
IRS_XXX untuk kebutuhan interface dimana IRS adalah Interface Requirement
Specification dan XXX adalah nomor kebutuhannya). Misalnya :
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 18

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi


Perangkat lunak mampu melakukan pengukuran RF emision melalui
pengontrolan spectrum analyzer (SRS_001).Ini adalah contoh kebutuhan



fungsional perangkat lunak 

Perangkat lunak mampu menerima data masukan dari pengguna 
secara berurutan melalui keyboard (IRS_100).Ini adalah contoh kebutuhan

interface perangkat lunak

3.2.2 Perancangan Perangkat Lunak/keras
a. Di bagian perancangan dijelaskan perancangan perangkat lunak yang akan
diimplementasikan

berdasarkan

kebutuhan-kebutuhan

yang

sudah

dispesifikasikan sebelumnya. Pada bagian ini dilengkapi juga dengan
pemodelan yang dibutuhkan sesuai dengan metode yang digunakan
(terstruktur atau berorientasi objek). Jika menggunakan metode terstruktur
maka yang harus dijelaskan adalah arsitektur perangkat lunaknya, modulmodul, hubungan antara modul satu dengan modul lainnya, operasi-operasi
dari setiap modul, struktur data. Jika metode berorientasi objek yang
digunakan maka yang harus dijelaskan adalah struktur klas, hubungan antara
klas yang satu dengan klas lainnya, operasi-operasi dari setiap klas. Untuk
algoritma dari setiap operasi tidak dijelaskan di bagian ini tetapi di bagian
implementasi.
b. Untuk kategori topik yang lain misalnya analisis performansi jaringan
(netcentric),

analisis

algoritma

dan

sejenisnya

harus

juga

memasukkananalisis dan perancangan. Dalam kategori ini, perangkat lunak
hanya digunakan sebagai alat bantu atau tools untuk menyelesaikan
permasalahan dengan menggunakan algoritma tertentu.
BAB IV IMPLEMENTASI
Untuk kategori topik pengembangan perangkat lunak (dimana perangkat
lunak sebagai produk utama/akhir), maka bagian ini berisi penjelasan tentang
lingkungan implemetasi (OS, perangkat keras dan bahasa pemrograman yang
digunakan), batasan-batasan implementasi kalau ada, file-file implementasi dari
masing-masing modul atau klas (relasinya), serta algoritma operasi-operasi yang
akan diimplementasikan untuk skripsi pengembangan perangkat lunak. Listing code
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 19

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
tidak dimasukkan di bagian ini tetapi harus disiapkan untuk keperluan ujian skripsi.
Di dalam bagian ini juga bisa dimasukkan informasi-informasi yang menjelaskan
kendala-kendala serta solusi yang telah dilakukan selama proses implementasi
perangkat lunak.
Untuk kategori topik yang lain misalnya analisis performansi jaringan
(netcentric), analisis algoritma dan sejenisnya maka bab ini berisi spesifikasi
sistem/hardware, konfigurasi, prosedur implementasi dan implementasi fisik.
Bab V PENGUJIAN DAN ANALISIS
a. Untuk kategori topik pengembangan perangkat lunak (dimana perangkat lunak
sebagai produk utama/akhir), maka bagian ini berisi penjelasan tentang strategi
pengujian (unit, integrasi dan validasi) dan teknik pengujian (black box atau white
box) yang dilakukan. Dijelaskan juga seluruh kasus uji beserta hasil
pengujiannya. Di dalam penjelasan setiap kasus uji harus dimasukkan antara lain
tujuan, data masukan, prosedur uji dan hasil yang diharapkan serta analisis
hasilnya. Pada bagian akhir dilakukan analisis hasil pengujian keseluruhan.
b. Untuk kategori topik yang lain misalnya analisis performansi jaringan (netcentric),
analisis algoritma dan sejenisnya maka bab ini memuat scenario pengujian, tool
pengujian, prosedur uji kemudian menganalisa data hasil pengujian. Pada bagian
akhir bab ini bisa berisi perbandingan data pengujian dengan data hasil
penelitian sebelumnya.
Bab VI PENUTUP
Bagian ini berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan didasarkan atas
pengujian dan analisis yang dilakukan di dalam proses penelitian. Kesimpulan harus
memiliki korelasi dengan rumusan masalah. Saran berisi hal-hal yang diperlukan
dalam rangka pengembangan topik skripsi selanjutnya maupun perbaikan yang
harus

dilakukan

sesuai

dengan

kesimpulan

yang

didapatkan.

Misalnya,

"Berdasarkan hasil analisis unjuk kerja yang ada maka unjuk kerjajaringan yang
sudah ada akan bisa lebih ditingkatkan dengan jalan ......dst."

4.2.3 Bagian Akhir Skripsi
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 20

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
1. DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka merupakan daftar referensi dari semua isi referensi seperti
buku Jurnal/papers, artikel, hand outs, laboratory manuals, dan karya ilmiah lainnya
yang dikutip di dalam penulisan proposal skripsi. Semua referensi yang tertulis
dalam daftar pustaka harus dirujuk di dalam skripsi. Referensi ditulis urut menurut
abjad huruf awal dari nama akhir/keluarga penulis pertama dan tahun penerbitan
(yang terbaru ditulis lebih dahulu). Apabila penulis yang sama mempunyai beberapa
artikel/papers yang dirujuk, maka urutan artikelnya berdasarkan tahun publikasinya.
Apabila pada tahun yang sama, paper dari penulis yang sama diterbitkan lebih dari
satu artikel, maka di belakang tahun dituliskan huruf kecil a, b,..., dan seterusnya.
Perlu dicatat bahwa minimal 30% dari total pustaka di dalam kajian pustaka adalah
berasal dari artikel jurnal ilmiah yang relevan. Tata cara penulisan daftar
pustaka sebagai berikut.
[] , . , "", , , , .
Misalnya:
Corbato, F., and Vyssotsky, V.1965, "Introduction and Overview of The Multics
System", AFIPS Conference Proceedings 27, hal. 185 – 196.
[STA-95] Standish, A., Thomas.1995, "Data Structures, Algorithms & Software
Principles in C", Addison-Wesley.
[STN-95] Standish, A., Thomas. 1995, "Advanced Programming in C", AddisonWesley.
Indeks nama diambil tiga huruf awal dari nama belakang pengarang diikuti
dengan tahun penerbitan yang diambil 2 digit belakang. Jika pengarang yang sama
juga mengeluarkan buku pada tahun yang sama maka indeks nama dituliskan
dalam bentuk kode lain tetapi tetap tiga huruf, sebagaimana contoh di atas.
Sedangkan, untuk referensi dari website penulisan sumbernya harus lengkap
sampai pada halaman informasi yang diambil, seperti contoh di atas.
Uraian tentang Daftar Pustaka secara lebih rinci terkait jenis sumber, jenis
pengarang dan lain-lain bisa dilihat pada Bab V Teknik Penulisan.

LAMPIRAN
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 21

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
Bagian ini berisi seluruh lampiran yang perlu dimasukkan untuk mendukung
penulisan skripsi ini. Keberadaan lampiran harus dijelaskan di dalam pembahasan
skripsi (tidak boleh langsung muncul di lampiran tanpa direferensi di dalam
pembahasan). Antara heading dengan nomor halaman dipisahkan oleh titik-titik.
Posisi nomor halaman rata kanan. Format penulisan sbb.:
Lampiran A
Lampiran B
...... dst.

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 22

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
BAB V
TEKNIK PENULISAN
5.1 Format Penulisan
5.1.1 Kertas
Kertas yang digunakan adalah HVS 80 mg ukuran A4.Apabila terdapat
gambar-gambar yang menggunakan kertas berukuran lebih besar dari A4,
hendaknya dilipat sesuai dengan aturan yang berlaku.
5.1.2 Jenis Huruf dan ukuran
Naskah skripsi diketik dengan jenis huruf Times New Roman ukuran
12pt (khusus untuk judul dapat dipakai ukuran 14). Kata yang berasal dari bahasa
asing yang tidak diterjemahkan ditulis miring (italic). Pemakaian font harus
konsisten. Oleh karena itu sedapat mungkin digunakan style (perlakuan tertentu
seperti bold, uppercase, underline, dll) untuk judul bab/sub judul/paragraf.
Pemakaian style nantinya akan memudahkan dalam pembuatan daftar isi.

5.1.3 Margin
Batas pengetikan naskah adalah sebagai berikut :
- Tepi kiri

: 4 cm

- Tepi atas

: 3.5 cm

- Tepi kanan

: 3 cm

- Tepi bawah

: 3 cm

Batas tersebut dengan ketentuan tidak termasuk nomor halaman.
5.1.4 Format Pengetikan
Setiap

memulai alinea

baru,

kata

pertama

diketik masuk 1.27

cm

(1default tab). Setelah tanda koma, titik koma, dan titik dua diberi jarak satu ketukan.
Setiap bab dimulai pada halaman baru, diketik dengan huruf kapitaldiletakkan di
tengah atas halaman. Sub-bab diketik di pinggir sisi kiri halaman, dengan huruf kecil
kecuali huruf pertama pada setiap kata diketik dengan huruf kapital. Pemutusan kata
harus mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baku dan benar.
Dekomposisi isi bab diusahakan seimbang. Penomoran sub-sub bab
disarankan tidak lebih dari 4 level (maksimal sub bab X.X.X.X). Teks tidak boleh
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 23

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
mengandung widow atau orphan. Widow adalah sebuah paragraf dengan hanya
satu baris pertama pada akhir halaman sedangkan sisanya berada pada halaman
berikutnya. Orphan adalah baris terakhir dari satu paragraf yang tertulis pada awal
suatu halaman sedangkan baris lainnya dari paragraf tersebut berada pada halaman
sebelumnya.
5.1.5 Spasi
Jarak antar baris dalam naskah adalah satu setengah spasi. Jarak antar
paragraf satu setengah spasi. Jarak antar baris dalam judul bab, sub-bab, judul tabel
dan judul gambar serta dalam abstrak (ringkasan) adalah satu spasi.
5.1.6 Penomoran Halaman
Bagian

awal

skripsi

diberi

nomor

halaman

dengan

menggunakan

angka romawi kecil (i, ii, iii, iv dan seterusnya), ditempatkan pada sisi tengah bawah
halaman. Untuk bagian awal skripsi, penomoran halaman dimulai dari halaman Kata
Pengantar. Sedangkan untuk bagian utama dan bagian akhir skripsi, nomor halaman
menggunakan angka 1,2,3, dan seterusnya yang diletakkan pada sisi kanan atas.
Untuk setiap halaman baru bab baru, nomor halaman diketikkan di tengah bawah.
5.2 Etika Penulisan
Bahasa yang dipakai adalah bahasa ilmiah yang singkat dan jelas, dengan
aturan Bahasa Indonesia yang baku. Setiap paragraf biasanya terdiri dari beberapa
kalimat. Penuturan isi harus mempunyai logika yang runtut.
Istilah

yang

digunakan

dalam

naskah

harus

konsisten

dan

singkat,

menggunakan bahasa yang baik dan benar, memenuhi tata bahasa dan ejaan baku.
Penulisan bahasa asing yang sudah diserap dalam Bahasa Indonesia disesuaikan
dengan kaidah Bahasa Indonesia.
Sedapat mungkin menghindari penggunaan bahasa asing jika istilah dalam
bahasa Indonesia sudah ada. Jika menggunakan bahasa asing, maka penulisannya
harus sesuai ejaan aslinya dan dicetak miring (italic).

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 24

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
5.3 Cara Penulisan Persamaan, Tabel, Gambar, Lambang, Satuan, Singkatan
5.3.1 Persamaan
Setiap

persamaan

yang

digunakan

harus

diberi

nomor

berurutan

berdasar bab dan ururtan penulisannya. Huruf pertama suatu persamaan dimulai
setelah 10 ketikan spasi dari batas kiri.Nomor persamaan ditulis di kanan
persamaan dan ditempatkan pada batas kanan halaman dalam tanda kurung.
Bilangan pertama menunjukkkan bab letak persamaan tersebut dan bilangan kedua
yang dipisahkan tanda hubung merupakan nomor urutan persamaan dalam bab
tersebut. Contoh persamaan ke 10 dalam bab ketiga :
P ( A / B)P (AB);bilaP (B)0

(3-10)

P (B)

Hal lain yang perlu diperhatikan dalam menuliskan persamaan adalah hurufhuruf variabel dan fungsi ditulis miring/italic sedangkan konstanta ditulis tegak
menggunakan fasilitas Equation dalam perangkat lunak komputer.
Untuk menuliskan kata ‟persamaan‟ dalam naskah yang disertai dengan nomor
persamaannya, maka P ditulis dalam huruf kapital sebagaimana contoh berikut :
….berdasar Persamaan (3-10)…. .
5.3.2 Tabel
Tabel

diusahakan

dimuat

dalam

satu

halaman,

tidak

dipisah.Jika

diperlukan huruf bisa diperkecil atau menggunakan kertas dengan ukuran lebih
besar kemudian nantinya dilipat sesuai dengan kaidah yang berlaku. Tabel yang
disajikan harus table yang dibahas. Bilamana perlu mencantumkan tabel yang tidak
dibahas, maka cukup dicantumkan dalam lampiran.
Tabel harus diberi nomor urut dan judul tabel. Nomor urut berdasar bab dan
urutan tampilnya pada bab tersebut. Penulisan nomornya serupa dengan penulisan
pada nomor persamaan, tetapi tanpa tanda kurung dan pemisah antara nomor bab
dan nomor urut adalah tanda tititk. Antara nomor tabel dan judul tabel dipisahkan
oleh dua ketikan spasi dan tidak diakhiri tanda titik. Penulisan kata “tabel” dalam
naskah yang disertai dengan nomor tabel maka diawali dengan huruf kapital (T)
seperti contoh berikut : …Tabel 3.1… .
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 25

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
Tabel yang dikutip dari suatu pustaka atau mengacu pada pustaka harus
mencantumkan sumbernya, diletakkan di bawah tabel yang bersangkutan.
Penulisan acuan berupa kata “sumber:” dan diikuti oleh nama akhir pengarang,
tahun dan halaman yang diacu.
5.3.3 Gambar
Gambar

yang

dimaksud

dalam

penulisan

naskah

skripsi

ini

meliputigrafik, diagram, monogram, foto, maupun peta. Pembuatan grafik,
monogram, disarankan menggunakan komputer dengan memakai simbol yang jelas
maksudnya.Foto ditampilkan sedemikian rupa agar jelas maksudnya. Untuk
memperjelas ukuran obyek foto, tampilkan pembandingnya, misalkan penggaris,
atau nyatakan skala obyek foto tersebut.
Pemberian nomor urut gambar menggunakan angka berdasar bab dan urutan
tampilnya gambar tersebut. Penulisan nomornya serupa dengan penulisan nomor
tabel, ditulis di bawah gambar lengkap dengan judul gambarnya. Bila judul gambar
lebih dari 1 baris, maka jarak antar baris dalam judul gambar diketik satu spasi.
Penulisan gambar dalam naskah yang disertai nomor gambar, huruf G diketik
dengan huruf kapital. Sebagai contoh : Gambar 2.3
5.3.4 Lambang, satuan dan singkatan
Penulisan lambang atau simbol sebaiknya menggunakan fasilitas symbol
yang ada pada perangkat lunak komputer, untuk membedakan dengan huruf biasa.
Sebagai contoh untuk tanda perkalian tidak menggunakan huruf x tetapi “×” dari
symbol. Untuk rumus matematika diusahakan ditulis dalam satu baris. Bila hal ini
tidak memungkinkan maka harus diatur sedemikian rupa agar mudah dimengerti.
Satuan dan singkatan yang digunakan adalah yang lazim dipakai dalam
disiplin ilmu, misalnya : 25°C; 10 m•detik-1; 10 ppm; H2O; dll.
5.4 Penulisan Daftar Pustaka dan Catatan Kaki
5.4.1 Mengutip Daftar Pustaka
Dalam penulisan karya ilmiah seringkali menggunakan kutipan-kutipan
untuk memperjelas dan menegaskan uraian maupun membuktikan apa yang
dituliskan. Mengutip artinya meminjam/menggunakan kalimat atau pendapat orang
lain untuk memperkuat penelitian yang dilakukan. Mengutip boleh dilakukan dengan
Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 26

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
syarat harus menyebutkan darimana pendapat itu diambil dan sebaiknya tidak
terlalu panjang serta hanya mengambil hal-hal yang benar-benar perlu saja.
Secara umum terdapat dua macam kutipan : kutipan lengkap dan kutipan isi.
Kutipan lengkap artinya naskah ditulis secara lengkap baik kata maupun kalimatnya.
Sedangkan kutipan isi hanya mengutip inti sari pendapatnya. Kutipan lengkap yang
panjangnya tidak lebih dari 4 baris dapat langsung dimasukkan dalam naskah
dengan diapit oleh tanda kutip sedangkan untuk kutipan isi tidak perlu diberi tanda
kutip.
Terdapat cara penunjukkan kutipan yang lain, dilakukan dengan menuliskan:
nama pengarang, tahun terbit dan nomor halaman pada awal atau akhir kutipan.
Beberapa contoh : Turban (2005: 12) menyatakan bahwa otak manusia memiliki
kemampuan terbatas untuk menyimpan dan memproses informasi ; “Indonesia
merupakan Negara yang tingkat kemiskinannya mencapai 34,96 juta orang atau
sebesar 15,42 persen” (BPPS, 2008: 5).
5.4.2 Penulisan Daftar Pustaka
Daftar Pustaka merupakan daftar seluruh referensi yang diacu di dalam
penelitian skripsi ini. Penulisan daftar pustaka harus urut abjad yang didasarkan
pada indeks nama yang dibuat dan format seperti yang telah dijelaskan pada Bagian
Akhir skripsi : daftar Pustaka. Adapun penulisannya secara umum berdasar jenis
sumber dan pengarangnya adalah sebagai berikut, tinggal menambahkan indeks
nama.

1. Artikel / paper dari sebuah jurnal
i.

Nama akhir/keluarga penulis pertama, nama kecil/depan, nama akhir/
keluarga penulis kedua, nama kecil/depan, dan nama penulis selanjutnya.
Semua nama penulis harus ditulis di sini. Nama kecil/depan bisa ditulis
lengkap atau hanya inisialnya saja.

ii.

Tahun penerbitan/ publikasi.

iii.

Judul artikel/paper dicetak huruf tegak dengan title case diantara tanda kutip

iv.

Judul jurnal, dicetak miring/italic

v.

Nomor volume dari jurnal

vi.

Nomor jurnal

vii.

Nomor halaman dari artikel tersebut di dalam jurnal

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 27

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
viii.

Antara satu hal dengan hal lainnya dipisahkan dengan tanda koma, dan
pada akhir suatu referensi diberi tanda titik. Contoh :

Neuman, S.P. 1980a, "A Statistical Approach to the Inverse Problem of Aquifer
Hydrology, Improved Solution Method and Added Prespective", Water
Resources Research, Vol. 16, No. 2, hal.331-346.
Neupauer, R.M. dan Wilson, J.L. 2001, "Adjoint-Derived Location and Travel Time
Probabilities for a Multidimensional Groundwater System", Water Resources
Research, Vol. 38,No. 6, hal. 1657-1668.
Catatan: penambahan huruf "a" setelah tahun untuk menunjukkan cara menuliskan
referensi apabila seorang penulis menulis lebih dari satu pustaka pada tahun yang
sama. Untuk pustaka yang berikutnya (penulis yang sama pada tahunyang sama)
ditambah dengan hurufb, c, dan seterusnya.
2. Referensi berupa Buku
i. Nama pengarang dan tahun publikasi sama dengan item a.i dan a.ii
ii. Judul buku dicetak mmag/italic dengan title case,
iii. Nomor volume dari buku (jika ada)
iv. Edisi penerbitan.
v. Nama penerbit.
vi. Kota tempat diterbitkan.
Contoh:
Todd, K.D dan Mays, LW.2005, Groundwater Hydrology, 3rd edition, John Wiley
& Sons, Inc., New York.
3. Artikel/paper dalam sebuah buku yang ditulis/dirangkum oleh editor.
i.

Nama pengarang, tahun publikasi, dan judul artikel/paper sama dengan
item a.i, a.ii, dan a.iii di atas.

ii.

Judul buku, didahului oleh kata in atau dalam, dicetak miring/italic.

iii.

Nomor volume dari buku (jika ada).

iv.

Edisi penerbitan.

v.

Nama editor, didahului dengan ed. atau eds. bila lebih dari satu editor.

Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer- Universitas Brawijaya | 28

Buku Pedoman Penyusunan Skripsi
vi.

Nama penerbit.

vii.

Kota tempat diterbitkan.

viii.

Nomor halaman dari artikel tersebut di dalam buku.

Contoh :
Hall, J.E. 1992, "Treatment and Use of Sewage Sludge", dalam the Treatment
and Handling of Wastes, eds. Bradshaw, A.D., Southwood, R., dan Warner, F.,
Chapman and Hall, London, hal. 63-82.
4. Artikel/paper dalam sebuah buku prosiding/proceeding (kumpulan makalah dari
suatu seminar/conference).
i.

Nama pengarang, tahun publikasi, dan judul artikel/ paper sama dengan
item a. i, a.ii, dan a.iii di atas.

ii.

Tulisan prosdiding/proceeding diikuti dengan nama konferensi dan nomor
konferensinya (pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya), dicetak
miring/italic.

iii.

Nama editor, didahului dengan ed. atau eds. bila lebih dari satu editor

iv.

Penyelenggara seminar/conference.

v.

Kota tempat penyelenggaraan.

vi.

Nomor halaman dari artikel/paper tersebut di dalam prosiding.

Contoh:
Neuman, S.P. 1980, "Adjoint-State Finite Element Equations for Parameter
Estimation", Proceedings of Third International Conference on Finite Elements in
Water Resources, Eds: Wang, S. Y. et al, University of Mi