GBPP dan SAP akuntansi pajak 15
GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)
JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI
FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
Nama Mata Kuliah/ Kode Mata Kuliah
SKS
Semester
Kelompok Mata Kuliah
Pertemuan
: AKUNTANSI PAJAK /
:3
:6
:
: 14 Tatap Muka
Deskripsi Singkat
Mata kuliah akuntansi pajak ini mendiskusikan berbagai topik perpajakan aktual yang lebih spesifik sesuai dengan peraturan perpajakan yang
berlaku dan pengaruhnya terhadap penyajian laporan keuangan suatu perusahaan
Tujuan Instruksional Umum: Memahami proses pencatatan akuntansi yang baik dengan memperhatikan ketentuan perpajakan yang berlaku,
menganalisis isu perpajakan yang berlaku, memiliki kemampuan praktis serta wawasan yang lebih luas di bidang perpajakan yang terus
berkembang dan memiliki kemampuan dalam menyusun Laporan Keuangan Fiskal dan pencatatan Akuntansi PPN
Page 1
No
Tujuan Instruksional Khusus
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
1
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pembukuan, hubungan
akuntansi pajak dengan akuntansi
komersial, konsep dasar dan tujuan
pelaporan.
KONSEP DASAR
AKUNTANSI PAJAK
Pengertian pembukuan,
3 sks x 50 menit
syarat dan sanksi,
hubungan akuntansi pajak dengan
akuntansi komersial,
lembaga pembuat ketentuan,
konsep dasar, tujuan, ciri kualitatif,
sifat dan keterbatasan akuntansi
pajak.
1, 2, 3, 4
2
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pendekatan umum,
perbedaan orientasi pelaporan, prinsip
akuntansi proses penyusunan laporan
keuangan fiskal serta hubungannya
dengan laporan keuangan komersial.
LAPORAN
KEUANGAN FISKAL
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai
pengetian, pengakuan dan pengukuran
penghasilan, penentuan penghasilan,
pengakuan penghasilan untuk beberapa
jenis perusahaan.
PENGHASILAN :
KONSEP,
PENGAKUAN DAN
REALISASI
Pendekatan umum laporan
keuangan fiskal,
perbedaan orientasi pelaporan,
prinsip akuntansi sebagai subyek
perbedaan orientasi,
proses penyusunan laporan
keuangan fiskal dan hubungannya
dengan laporan keuangan komersial.
Pengetian, pengakuan dan
pengukuran penghasilan
penentuan penghasilan
pengakuan penghasilan untuk
beberapa jenis perusahaan
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
4
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai
pengertian biaya, beban dan pengurang
penghasilan, pengakuannya, kompensasi
kerugian serta fasilitas pajak
BIAYA, BEBAN DAN
PENGURANG
PENGHASILAN
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
5-6
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai
REKONSILIASI
LAPORAN
Rekonsiliasi laporan keuangan
3 sks x 50 menit
1,2,3,4
Pengertian biaya
Pengakuan biaya
Pengurang penghasilan
Fasilitas pajak
Waktu
Sumber
Page 2
No
Tujuan Instruksional Khusus
pengertian rekonsiliasi laporan
keuangan komersial dan fiskal, beberapa
perbedaan perlakuan, perbedaan waktu
dan perbedaan permanen.
Pokok Bahasan
KEUANGAN
KOMERSIAL DAN
FISKAL
Sub Pokok Bahasan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan
permanen
7-8
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami cara Penyusunan laporan
keuangan fiskal dan pengisian SPT
pajak penghasilan badan
Penyusunan Laporan Keuangan 3 sks x 50 menit
Fiskal
Pengisian SPT Pajak Penghasilan
Badan
9
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pengertian pos-pos aktiva
lancar dilihat dari aspek fiskal.
PENYUSUNAN
LAPORAN
KEUANGAN FISKAL
DAN PENGISIAN SPT
PPh BADAN
AKTIVA LANCAR
Kas kecil & kas besar
Bank : tabungan
Deposito
Piutang
Jasa Giro
Persediaan
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
10
Membekali Mahasiswaagar mampu
memahami pengertian pos-pos aktiva
tetap, aktiva tak berwujud dilihat dari
aspek fiskal, penyusutan dan amortisasi.
AKTIVA TETAP DAN
AKTIVA TETAP
TIDAK BERWUJUD
Perolehan aktiva tetap:
pembelian & leasing
Penyusutan aktiva tetap
Penjualan & pertukaran aktiva
tetap
Revaluasi aktiva tetap
Aktiva tak berwujud: merek,
patent, goodwill
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
11
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pengertian pos-pos investasi
jangka panjang dan aktiva lain-lain
dilihat dari aspek fiskal.
INVESTASI JANGKA
PANJANG DAN
AKTIVA LAIN
investasi dengan metode cost &
equity
pembelian investasi
pengumuman laba/rugi
pembagian dividen
penjualan investasi
Waktu
Sumber
Page 3
No
Tujuan Instruksional Khusus
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
12
Membekali mahasiswa agar mampu
memahami transaksi dalam kewajiban
dikaitkan dengan ketentuan pajak yang
berlaku. Mahasiswa mampu
menjelaskan kewajiban lancar / jangka
panjang sesuai dengan ketentuan pajak
yang berlaku.
KEWAJIBAN
13
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai:
pos-pos modal sendiri dan ekuitas,
seperti modal saham, saldo laba,
rights,warant serta opsi atas saham,
penyesuaian modal karena kuasi
reorganisasi dan selisih penilaian
kembali aktiva tetap.
MODAL SENDIRI DAN
EKUITAS
14
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami cara pencatata n PPN dan
PPnBM
AKUNTANSI
DAN PPn BM
Hutang bank
Hutang usaha
Biaya yg belum dibayar
Hutang pajak PPh 21, 23, 26 dan
PPN Keluaran
Hutang wesel
Pendapatan diterima dimuka
Hutang obligasi
Modal saham
Tambahan modal disetor
Agio saham
Saldo Laba
Right, warrat dan opsi saham
penyesuaian modal karena kuasi
reorganisasi
selisih penilaian kembali aktiva tetap
PPN Pencatatan Transaksi Penyerahan
Barang / Jasa Kena Pajak
Pencatatan Transaksi Perolehan
Barang / Jasa Kena Pajak
Waktu
Sumber
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3 sks x 50 menit
1,2,3,4,8
REFERENSI:
1. Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
2. Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
3. Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
4. Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
5. IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 4
6. Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir dengan UU No.28
tahun 2007
7. Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
8. Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 5
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
:1
Tujuan Instruksional Umum (TIU)
konsep dasar dan tujuan pelaporan
: Mahasiswa mampu memahami pembukuan, hubungan akuntansi pajak dengan akuntansi komersial,
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) : Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pembukuan, syarat dan sanksi, hubungan akuntansi pajak
dengan akuntansi komersial, menyebutkan dan menjelaskan lembaga pembuat ketentuan dan menjelaskan konsep dasar, tujuan dan ciri kualitatif,
sifat serta dasar akuntansi pajak.
1.
Pokok Bahasan
KONSEP DASAR AKUNTANSI PAJAK
Page 6
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Pengertian pembukuan, Syarat dan sanksi,
Hubungan akuntansi pajak dengan akuntansi komersial,
Lembaga pembuat ketentuan,
Konsep dasar, tujuan, ciri kualitatif,
Sifat dan keterbatasan akuntansi pajak.
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 10
Menjelaskan tujuan mata kuliah
Mengaitkan materi dengan program studi
Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses
perkuliahan
Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian
Menjelaskan konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa
tentang konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas
pertanyaan mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan,
mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Memperhatikan,
mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Media & Alat
Papan tulis
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Page 7
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 8
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
:2
Tujuan Instruksional Umum (TIU)
: Mahasiswa mampu memahami pendekatan umum, perbedaan orientasi pelaporan, prinsip akuntansi
proses penyusunan laporan keuangan fiskal serta hubungannya dengan laporan keuangan komersial.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) : Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan orientasi pelaporan, menyebutkan dan menjelaskan prinsip
akuntansi proses penyusunan laporan keuangan fiskal dan menjelaskan hubungan laporan keuangan fiskal dengan laporan keuangan komersial
1.
Pokok Bahasan
LAPORAN KEUANGAN FISKAL
2.
Sub Pokok Bahasan
Page 9
3.
Pendekatan umum laporan keuangan fiskal,
perbedaan orientasi pelaporan,
prinsip akuntansi sebagai subyek perbedaan orientasi,
proses penyusunan laporan keuangan fiskal dan hubungannya dengan laporan keuangan komersial
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 15
Menjelaskan pengertian laporan fiskal
Menjelaskan pengertian laporan komersial
Memberikan contoh laporan fiskal dan laporan komersial
Menjelaskan perbedaan orientasi pelaporan antara laporan
komersial dan fiskal
Menjelaskan prinsip akuntansi yang mendasari
Menjelaskan proses penyusunan laporan fiskal
Menjelaskan hubungan laporan fiskal dan laporan
komersial
Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa
tentang konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Page 10
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 11
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 3
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian, pengakuan dan pengukuran penghasilan, penentuan penghasilan, pengakuan
penghasilan untuk beberapa jenis perusahaan.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pengertian, pengakuan dan pengukuran penghasilan, penentuan penghasilan, pengakuan
penghasilan untuk beberapa jenis perusahaan.
Mahasiswa mampu memberikan contoh pengakuan dan realisasi penghasilan pada berbagai jenis perusahaan.
1.
Pokok Bahasan
PENGHASILAN : KONSEP, PENGAKUAN DAN REALISASI
2.
Sub Pokok Bahasan
Pengertian, pengakuan dan pengukuran penghasilan
Penentuan penghasilan
Pengakuan penghasilan untuk beberapa jenis perusahaan
Page 12
Kegiatan Belajar Mengajar
3.
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
4.
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian penghasilan
Memberikan contoh penghasilan dan kaitanya dengan
peraturan pajak
Menjelaskan pengakuan dan pengukuran penghasilan sesuai
dengan peraturan perpajakan yang berlaku
Menjelaskan penentuan penghasilan sesuai dengan standar
akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku
Menjelaskan pengakuan penghasilah untuk beberapa jenis
penghasilan
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Tanya jawab, tes tertulis
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 13
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 14
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 4
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian biaya, beban dan pengurang penghasilan, pengakuannya, kompensasi
kerugian serta fasilitas pajak
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahani dan menjelaskan mengenai pengertian biaya, beban dan pengurang penghasilan.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pengakuan biaya dan kompensasi kerugian serta fasilitas pajak
Pokok Bahasan
1.
BIAYA, BEBAN DAN PENGURANG PENGHASILAN
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Pengertian biaya
Pengakuan biaya
Pengurang penghasilan
Fasilitas pajak
Kegiatan Belajar Mengajar
Page 15
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
4.
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian biaya
Memberikan contoh biaya, pengurang penghasilan dan
fasilitas pajak secara garis besar
Menjelaskan pengertian biaya sesuai dengan standar
akuntansi dan peraturan perpajakan yang berlaku
Menjelaskan pengakuan biaya sesuai dengan standar
akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku
Menjelaskan pengurang penghasilan dan fasilitas pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Tanya jawab, tes tertulis
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Page 16
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 17
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 5
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal, beberapa perbedaan
perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen.
1.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahani dan menjelaskan pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan beberapa perbedaan perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen
2.
Pokok Bahasan
REKONSILIASI LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL DAN FISKAL
Page 18
3.
Sub Pokok Bahasan
Rekonsiliasi laporan keuangan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan permanen
Kegiatan Belajar Mengajar
4.
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan maksud dan tujuan rekonsiliasi laporan
keuangan komersial dan fiskal
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Penyajian
Menjelaskan proses dan prosedur rekonsiliasi laporan
keuangan komersial dan fiskal
Menjelaskan koreksi fiskal positif dan negatif
Menjelaskan perbedaan waktu dan perbedaan permanen
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 19
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai.
Page 20
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 6
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal, beberapa perbedaan
perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahani dan menjelaskan pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan beberapa perbedaan perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen
Page 21
1. Pokok Bahasan
REKONSILIASI LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL DAN FISKAL
2. Sub Pokok Bahasan
Rekonsiliasi laporan keuangan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan permanen
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Review materi rekonsiliasi fiskal sebelumnya
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Penyajian
Memberikan contoh kasus rekonsiliasi laporan keuangan
komersial dan fiskal
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan latihan soal rekonsiliasi fiskal kepada
mahasiswa
Membahas latihan soal rekonsiliasi fiskal yang sudah
diberikan kepada mahasiswa
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
4. Evaluasi :
Kuis rekonsiliasi fiskal
5. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Page 22
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
.
Page 23
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 7
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai Laporan Keuangan Fiskal sampai dengan PPh yang kurang bayar atau lebih bayar
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan laporan keuangan komersial dan fiskal.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan PPh terutang dan PPh yang masih harus dibayar
Page 24
1. Pokok Bahasan
LAPORAN KEUANGAN FISKAL DAN PERHITUNGAN PPh Badan
2. Sub Pokok Bahasan
Rekonsiliasi laporan keuangan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan permanen
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Review materi rekonsiliasi fiskal sebelumnya
Menjelaskan Penyusunan Laporan Keuangan Fiskal
Menjelaskan Perhitungan PPh Badan
Memberikan contoh kasus Penyusunan Laporan Keuangan
Fiskal
Menjelaskan Perhitungan PPh Badan
Memberikan latihan soal Penyusunan Laporan Keuangan
Fiskal dan Perhitungan PPh Badan kepada mahasiswa
Membahas latihan soal Penyusunan Laporan Keuangan
Fiskal dan Perhitungan PPh Badan yang sudah diberikan
kepada mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
Page 25
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 26
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 8
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai Pengisian SPT Tahunan WP Badan
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahami Pengisian SPT Tahunan WP Badan
1. Pokok Bahasan
PENGISIAN SPT TAHUNAN WP BADAN
Page 27
2. Sub Pokok Bahasan
Pengisian SPT Tahunan WP Badan
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan cara pengisian SPT Tahunan WP Badan
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Penyajian
Memberikan contoh kasus untuk pengisian SPT Tahunan
WP Badan
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan latihan soal pengisian SPT Tahunan WP
Badan kepada mahasiswa
Membahas latihan soal pengisian SPT Tahunan WP Badan
yang sudah diberikan kepada mahasiswa
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
4. Evaluasi :
Latihan soal pengisian SPT Tahunan WP Badan
5. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 28
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 29
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
:
Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:
3
Waktu Pertemuan
:
150 menit
Pertemuan ke
:
9
Tujuan Instruksional Umum (TIU) : Mahasiswa mampu memahami pengertian pos-pos aktiva lancar dilihat dari aspek fiskal.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) : Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai dengan standar akuntansi
dan menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai peraturan pajak yang berlaku
1.
Pokok Bahasan
AKTIVA LANCAR
2.
Sub Pokok Bahasan
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
Page 30
Kas kecil & kas besar, Bank => tabungan, Deposito, Jasa Giro
Piutang
Persediaan
3.
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 15
Menjelaskan pengertian aktiva lancar
Menjelaskan jenis-jenis aktiva lancar
Memberikan contoh aktiva lancar dalam perusahaan dan
peraturan pajak yang terkait
Menjelaskan pencatatan terhadap aktiva lancar secara
umum
Menjelaskan prinsip akuntansi yang mendasari
Menjelaskan proses proses pencatatan terhadap kas, bank,
deposito, piutang, jasa giro dan rekonsiliasi bank
Menjelaskan pencatatan persediaan dan piutang
Menjelaskan akuntansi pajak terhadap kas, piutang dan
persediaan
Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa
tentang konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
4. Referensi :
Page 31
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 32
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
:
Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:
3
Waktu Pertemuan
:
150 menit
Pertemuan ke
:
10
Tujuan Instruksional Umum (TIU) : Mahasiswa mampu memahami pengertian pos-pos aktiva tetap, aktiva tak berwujud dilihat dari aspek
fiskal,penyusutan dan amortisasi serta pencatatannya sesuai peraturan fiskal.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai dengan standar akuntansi.
dan menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai peraturan pajak yang berlaku
1.
Pokok Bahasan
AKTIVA TETAP BERWUJUD DAN AKTIVA TETAP TAK BERWUJUD
Page 33
2.
Sub Pokok Bahasan
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
Perolehan aktiva tetap: pembelian & leasing
Penyusutan aktiva tetap, Penjualan & pertukaran aktiva tetap, Revaluasi aktiva tetap
Aktiva tak berwujud: merek, patent, goodwill
Kegiatan Belajar Mengajar
3.
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
4.
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian aktiva tetap
Menjelaskan jenis-jenis aktiva tetap
Memberikan contoh aktiva tetap dalam perusahaan dan
peraturan pajak yang terkait
Menjelaskan pencatatan pengakuan aktiva tetap
Menjelaskan pencatatan perolehan aktiva tetap
Menjelaskan metode penyusutan aktiva tetap menurut
akuntansi dan pajak
Menjelaskan pengalihan aktiva tetap
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas pertanyaan
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Kuis penyusutan aktiva tetap
Page 34
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 35
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 11
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa mampu memahami pengertian pos-pos investasi jangka panjang dan aktiva lain-lain dilihat dari aspek fiskal.
1.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan investasi jangka panjang sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan aktiva lain-lain sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
2.
Pokok Bahasan
INVESTASI JANGKA PANJANG DAN AKTIVA LAIN
3.
Sub Pokok Bahasan
Page 36
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
investasi dengan metode cost & equity
pembelian investasi
pengumuman laba/rugi
pembagian dividen
penjualan investasi
Kegiatan Belajar Mengajar
4.
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
5.
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 15
Menjelaskan pengertian aktiva lain-lain
Menjelaskan pengertian investasi jangka panjang
Memberikan contoh aktiva lain-lain dan investasi jangka
panjang
Menjelaskan pencatatan investasi dengan metode cost dan
equity
Menjelaskan pencatatan perolehan investasi, pengumuman
laba/rugi, pembagian dividen dan penjualan investasi
Menjelaskan pencatatan dalam jurnal hingga laporan
keuangan sesuai dengan peraturan pajak.
Menjelaskan pencatatan aktiva lain-lain dalam laporan
keuangan dan peraturan pajak yang harus dipatuhi
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Tanya jawab, tes tertulis
Page 37
6.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 38
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 12
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa mampu menjelaskan kewajiban lancar / jangka panjang sesuai dengan ketentuan pajak yang berlaku.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kewajiban lancar sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kewajiban jangka panjang sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
1.
Pokok Bahasan
KEWAJIBAN
Page 39
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
Hutang bank, Hutang usaha, Biaya yg belum dibayar
Hutang pajak PPh 21, 23, 26 dan PPN Keluaran
Hutang wesel, Pendapatan diterima dimuka
Hutang obligasi
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian kewajiban
Menjelaskan jenis-jenis kewajiban
Memberikan contoh kewajiban jangka pendek dan jangka
panjang
Menjelaskan pencatatan hutang bank dan hutang usaha
Menjelaskan pencatatan biaya yang belum dibayar
Menjelaskan pencatatan hutang pajak PPh 21, 23 dan 26
serta PPN
Menjelaskan pencatatan hutang wesel
Menjelaskan pencatatan pendapatan diterima dimuka
Menjelaskan pencatatan hutang obligasi
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Page 40
4.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 41
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 13
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai: pos-pos modal sendiri dan ekuitas, seperti modal saham, saldo laba, rights, warant serta
opsi atas saham, penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi dan selisih penilaian kembali aktiva tetap.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pos pos modal sendiri dan ekuitas sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang
berlaku.
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi dan selisih penilaian kembali aktiva tetap.
Page 42
Pokok Bahasan
1.
MODAL SENDIRI DAN EKUITAS
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Modal saham, tambahan modal disetor, Agio saham
Saldo Laba
Right, warrat dan opsi saham
Penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi
Selisih penilaian kembali aktiva tetap
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan jenis-jenis modal dan ekuitas
Memberikan contoh modal dan ekuitas serta kaitannya
dengan pajak
Menjelaskan pencatatan modal saham, tambahan modal
disetor dan agio saham
Menjelaskan pencatatan saldo laba
Menjelaskan pencatatan right warrat dan opsi saham
Menjelaskan penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi
Menjelaskan pencatatan selisih penilaian kembali aktiva
tetap
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Page 43
4.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 44
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 14
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan pencatatan/ jurnal penyerahan dan perolehan BKP/JKP
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pencatatan /jurnal penyerahan dan perolehan BKP/JKP
1. Pokok Bahasan
AKUNTANSI PPN/PPnBM
2. Sub Pokok Bahasan
Page 45
Pencatatan transaksi penyerahan BKP/JKP
Pencatatan transaksi perolehan BKP/JKP
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Memberikan materi akuntansi PPN/PPnBM secara umum
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Media & Alat
Papan tulis, LCD
Projector
Penyajian
Menjelaskan pencatatan transaksi penyerahan dan perolehan Memperhatikan
BKP/JKP
Bertanya
Memberikan contoh kasus akuntansi PPN/PPnBM
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 46
JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI
FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
Nama Mata Kuliah/ Kode Mata Kuliah
SKS
Semester
Kelompok Mata Kuliah
Pertemuan
: AKUNTANSI PAJAK /
:3
:6
:
: 14 Tatap Muka
Deskripsi Singkat
Mata kuliah akuntansi pajak ini mendiskusikan berbagai topik perpajakan aktual yang lebih spesifik sesuai dengan peraturan perpajakan yang
berlaku dan pengaruhnya terhadap penyajian laporan keuangan suatu perusahaan
Tujuan Instruksional Umum: Memahami proses pencatatan akuntansi yang baik dengan memperhatikan ketentuan perpajakan yang berlaku,
menganalisis isu perpajakan yang berlaku, memiliki kemampuan praktis serta wawasan yang lebih luas di bidang perpajakan yang terus
berkembang dan memiliki kemampuan dalam menyusun Laporan Keuangan Fiskal dan pencatatan Akuntansi PPN
Page 1
No
Tujuan Instruksional Khusus
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
1
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pembukuan, hubungan
akuntansi pajak dengan akuntansi
komersial, konsep dasar dan tujuan
pelaporan.
KONSEP DASAR
AKUNTANSI PAJAK
Pengertian pembukuan,
3 sks x 50 menit
syarat dan sanksi,
hubungan akuntansi pajak dengan
akuntansi komersial,
lembaga pembuat ketentuan,
konsep dasar, tujuan, ciri kualitatif,
sifat dan keterbatasan akuntansi
pajak.
1, 2, 3, 4
2
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pendekatan umum,
perbedaan orientasi pelaporan, prinsip
akuntansi proses penyusunan laporan
keuangan fiskal serta hubungannya
dengan laporan keuangan komersial.
LAPORAN
KEUANGAN FISKAL
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai
pengetian, pengakuan dan pengukuran
penghasilan, penentuan penghasilan,
pengakuan penghasilan untuk beberapa
jenis perusahaan.
PENGHASILAN :
KONSEP,
PENGAKUAN DAN
REALISASI
Pendekatan umum laporan
keuangan fiskal,
perbedaan orientasi pelaporan,
prinsip akuntansi sebagai subyek
perbedaan orientasi,
proses penyusunan laporan
keuangan fiskal dan hubungannya
dengan laporan keuangan komersial.
Pengetian, pengakuan dan
pengukuran penghasilan
penentuan penghasilan
pengakuan penghasilan untuk
beberapa jenis perusahaan
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
4
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai
pengertian biaya, beban dan pengurang
penghasilan, pengakuannya, kompensasi
kerugian serta fasilitas pajak
BIAYA, BEBAN DAN
PENGURANG
PENGHASILAN
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
5-6
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai
REKONSILIASI
LAPORAN
Rekonsiliasi laporan keuangan
3 sks x 50 menit
1,2,3,4
Pengertian biaya
Pengakuan biaya
Pengurang penghasilan
Fasilitas pajak
Waktu
Sumber
Page 2
No
Tujuan Instruksional Khusus
pengertian rekonsiliasi laporan
keuangan komersial dan fiskal, beberapa
perbedaan perlakuan, perbedaan waktu
dan perbedaan permanen.
Pokok Bahasan
KEUANGAN
KOMERSIAL DAN
FISKAL
Sub Pokok Bahasan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan
permanen
7-8
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami cara Penyusunan laporan
keuangan fiskal dan pengisian SPT
pajak penghasilan badan
Penyusunan Laporan Keuangan 3 sks x 50 menit
Fiskal
Pengisian SPT Pajak Penghasilan
Badan
9
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pengertian pos-pos aktiva
lancar dilihat dari aspek fiskal.
PENYUSUNAN
LAPORAN
KEUANGAN FISKAL
DAN PENGISIAN SPT
PPh BADAN
AKTIVA LANCAR
Kas kecil & kas besar
Bank : tabungan
Deposito
Piutang
Jasa Giro
Persediaan
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
10
Membekali Mahasiswaagar mampu
memahami pengertian pos-pos aktiva
tetap, aktiva tak berwujud dilihat dari
aspek fiskal, penyusutan dan amortisasi.
AKTIVA TETAP DAN
AKTIVA TETAP
TIDAK BERWUJUD
Perolehan aktiva tetap:
pembelian & leasing
Penyusutan aktiva tetap
Penjualan & pertukaran aktiva
tetap
Revaluasi aktiva tetap
Aktiva tak berwujud: merek,
patent, goodwill
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
11
Membekali Mahasiswa agar mampu
memahami pengertian pos-pos investasi
jangka panjang dan aktiva lain-lain
dilihat dari aspek fiskal.
INVESTASI JANGKA
PANJANG DAN
AKTIVA LAIN
investasi dengan metode cost &
equity
pembelian investasi
pengumuman laba/rugi
pembagian dividen
penjualan investasi
Waktu
Sumber
Page 3
No
Tujuan Instruksional Khusus
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
12
Membekali mahasiswa agar mampu
memahami transaksi dalam kewajiban
dikaitkan dengan ketentuan pajak yang
berlaku. Mahasiswa mampu
menjelaskan kewajiban lancar / jangka
panjang sesuai dengan ketentuan pajak
yang berlaku.
KEWAJIBAN
13
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami dan menjelaskan mengenai:
pos-pos modal sendiri dan ekuitas,
seperti modal saham, saldo laba,
rights,warant serta opsi atas saham,
penyesuaian modal karena kuasi
reorganisasi dan selisih penilaian
kembali aktiva tetap.
MODAL SENDIRI DAN
EKUITAS
14
Membekali Mahasiswa agar dapat
memahami cara pencatata n PPN dan
PPnBM
AKUNTANSI
DAN PPn BM
Hutang bank
Hutang usaha
Biaya yg belum dibayar
Hutang pajak PPh 21, 23, 26 dan
PPN Keluaran
Hutang wesel
Pendapatan diterima dimuka
Hutang obligasi
Modal saham
Tambahan modal disetor
Agio saham
Saldo Laba
Right, warrat dan opsi saham
penyesuaian modal karena kuasi
reorganisasi
selisih penilaian kembali aktiva tetap
PPN Pencatatan Transaksi Penyerahan
Barang / Jasa Kena Pajak
Pencatatan Transaksi Perolehan
Barang / Jasa Kena Pajak
Waktu
Sumber
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3 sks x 50 menit
1, 2, 3, 4
3 sks x 50 menit
1,2,3,4,8
REFERENSI:
1. Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
2. Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
3. Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
4. Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
5. IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 4
6. Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir dengan UU No.28
tahun 2007
7. Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
8. Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 5
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
:1
Tujuan Instruksional Umum (TIU)
konsep dasar dan tujuan pelaporan
: Mahasiswa mampu memahami pembukuan, hubungan akuntansi pajak dengan akuntansi komersial,
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) : Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian pembukuan, syarat dan sanksi, hubungan akuntansi pajak
dengan akuntansi komersial, menyebutkan dan menjelaskan lembaga pembuat ketentuan dan menjelaskan konsep dasar, tujuan dan ciri kualitatif,
sifat serta dasar akuntansi pajak.
1.
Pokok Bahasan
KONSEP DASAR AKUNTANSI PAJAK
Page 6
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Pengertian pembukuan, Syarat dan sanksi,
Hubungan akuntansi pajak dengan akuntansi komersial,
Lembaga pembuat ketentuan,
Konsep dasar, tujuan, ciri kualitatif,
Sifat dan keterbatasan akuntansi pajak.
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 10
Menjelaskan tujuan mata kuliah
Mengaitkan materi dengan program studi
Menjelaskan GBPP, meliputi cakupan materi dan proses
perkuliahan
Menjelaskan tata cara pembelajaran dan penilaian
Menjelaskan konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa
tentang konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas
pertanyaan mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan,
mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Memperhatikan,
mencatat, diskusi,
Tanya jawab
Media & Alat
Papan tulis
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Page 7
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 8
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
:2
Tujuan Instruksional Umum (TIU)
: Mahasiswa mampu memahami pendekatan umum, perbedaan orientasi pelaporan, prinsip akuntansi
proses penyusunan laporan keuangan fiskal serta hubungannya dengan laporan keuangan komersial.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) : Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan orientasi pelaporan, menyebutkan dan menjelaskan prinsip
akuntansi proses penyusunan laporan keuangan fiskal dan menjelaskan hubungan laporan keuangan fiskal dengan laporan keuangan komersial
1.
Pokok Bahasan
LAPORAN KEUANGAN FISKAL
2.
Sub Pokok Bahasan
Page 9
3.
Pendekatan umum laporan keuangan fiskal,
perbedaan orientasi pelaporan,
prinsip akuntansi sebagai subyek perbedaan orientasi,
proses penyusunan laporan keuangan fiskal dan hubungannya dengan laporan keuangan komersial
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 15
Menjelaskan pengertian laporan fiskal
Menjelaskan pengertian laporan komersial
Memberikan contoh laporan fiskal dan laporan komersial
Menjelaskan perbedaan orientasi pelaporan antara laporan
komersial dan fiskal
Menjelaskan prinsip akuntansi yang mendasari
Menjelaskan proses penyusunan laporan fiskal
Menjelaskan hubungan laporan fiskal dan laporan
komersial
Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa
tentang konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Page 10
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 11
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 3
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian, pengakuan dan pengukuran penghasilan, penentuan penghasilan, pengakuan
penghasilan untuk beberapa jenis perusahaan.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pengertian, pengakuan dan pengukuran penghasilan, penentuan penghasilan, pengakuan
penghasilan untuk beberapa jenis perusahaan.
Mahasiswa mampu memberikan contoh pengakuan dan realisasi penghasilan pada berbagai jenis perusahaan.
1.
Pokok Bahasan
PENGHASILAN : KONSEP, PENGAKUAN DAN REALISASI
2.
Sub Pokok Bahasan
Pengertian, pengakuan dan pengukuran penghasilan
Penentuan penghasilan
Pengakuan penghasilan untuk beberapa jenis perusahaan
Page 12
Kegiatan Belajar Mengajar
3.
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
4.
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian penghasilan
Memberikan contoh penghasilan dan kaitanya dengan
peraturan pajak
Menjelaskan pengakuan dan pengukuran penghasilan sesuai
dengan peraturan perpajakan yang berlaku
Menjelaskan penentuan penghasilan sesuai dengan standar
akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku
Menjelaskan pengakuan penghasilah untuk beberapa jenis
penghasilan
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Tanya jawab, tes tertulis
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 13
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 14
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 4
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian biaya, beban dan pengurang penghasilan, pengakuannya, kompensasi
kerugian serta fasilitas pajak
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahani dan menjelaskan mengenai pengertian biaya, beban dan pengurang penghasilan.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pengakuan biaya dan kompensasi kerugian serta fasilitas pajak
Pokok Bahasan
1.
BIAYA, BEBAN DAN PENGURANG PENGHASILAN
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Pengertian biaya
Pengakuan biaya
Pengurang penghasilan
Fasilitas pajak
Kegiatan Belajar Mengajar
Page 15
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
4.
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian biaya
Memberikan contoh biaya, pengurang penghasilan dan
fasilitas pajak secara garis besar
Menjelaskan pengertian biaya sesuai dengan standar
akuntansi dan peraturan perpajakan yang berlaku
Menjelaskan pengakuan biaya sesuai dengan standar
akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku
Menjelaskan pengurang penghasilan dan fasilitas pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Tanya jawab, tes tertulis
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Page 16
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 17
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 5
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal, beberapa perbedaan
perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen.
1.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahani dan menjelaskan pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan beberapa perbedaan perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen
2.
Pokok Bahasan
REKONSILIASI LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL DAN FISKAL
Page 18
3.
Sub Pokok Bahasan
Rekonsiliasi laporan keuangan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan permanen
Kegiatan Belajar Mengajar
4.
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan maksud dan tujuan rekonsiliasi laporan
keuangan komersial dan fiskal
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Penyajian
Menjelaskan proses dan prosedur rekonsiliasi laporan
keuangan komersial dan fiskal
Menjelaskan koreksi fiskal positif dan negatif
Menjelaskan perbedaan waktu dan perbedaan permanen
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 19
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai.
Page 20
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 6
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal, beberapa perbedaan
perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahani dan menjelaskan pengertian rekonsiliasi laporan keuangan komersial dan fiskal.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan beberapa perbedaan perlakuan, perbedaan waktu dan perbedaan permanen
Page 21
1. Pokok Bahasan
REKONSILIASI LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL DAN FISKAL
2. Sub Pokok Bahasan
Rekonsiliasi laporan keuangan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan permanen
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Review materi rekonsiliasi fiskal sebelumnya
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Penyajian
Memberikan contoh kasus rekonsiliasi laporan keuangan
komersial dan fiskal
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan latihan soal rekonsiliasi fiskal kepada
mahasiswa
Membahas latihan soal rekonsiliasi fiskal yang sudah
diberikan kepada mahasiswa
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
4. Evaluasi :
Kuis rekonsiliasi fiskal
5. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Page 22
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
.
Page 23
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 7
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai Laporan Keuangan Fiskal sampai dengan PPh yang kurang bayar atau lebih bayar
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan laporan keuangan komersial dan fiskal.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan PPh terutang dan PPh yang masih harus dibayar
Page 24
1. Pokok Bahasan
LAPORAN KEUANGAN FISKAL DAN PERHITUNGAN PPh Badan
2. Sub Pokok Bahasan
Rekonsiliasi laporan keuangan
Perbedaan perlakuan
Perbedaan waktu dan perbedaan permanen
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
Kegiatan Pengajar
Review materi rekonsiliasi fiskal sebelumnya
Menjelaskan Penyusunan Laporan Keuangan Fiskal
Menjelaskan Perhitungan PPh Badan
Memberikan contoh kasus Penyusunan Laporan Keuangan
Fiskal
Menjelaskan Perhitungan PPh Badan
Memberikan latihan soal Penyusunan Laporan Keuangan
Fiskal dan Perhitungan PPh Badan kepada mahasiswa
Membahas latihan soal Penyusunan Laporan Keuangan
Fiskal dan Perhitungan PPh Badan yang sudah diberikan
kepada mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
Page 25
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 26
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 8
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai Pengisian SPT Tahunan WP Badan
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu memahami Pengisian SPT Tahunan WP Badan
1. Pokok Bahasan
PENGISIAN SPT TAHUNAN WP BADAN
Page 27
2. Sub Pokok Bahasan
Pengisian SPT Tahunan WP Badan
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan cara pengisian SPT Tahunan WP Badan
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Penyajian
Memberikan contoh kasus untuk pengisian SPT Tahunan
WP Badan
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan latihan soal pengisian SPT Tahunan WP
Badan kepada mahasiswa
Membahas latihan soal pengisian SPT Tahunan WP Badan
yang sudah diberikan kepada mahasiswa
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
4. Evaluasi :
Latihan soal pengisian SPT Tahunan WP Badan
5. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Page 28
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 29
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
:
Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:
3
Waktu Pertemuan
:
150 menit
Pertemuan ke
:
9
Tujuan Instruksional Umum (TIU) : Mahasiswa mampu memahami pengertian pos-pos aktiva lancar dilihat dari aspek fiskal.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK) : Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai dengan standar akuntansi
dan menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai peraturan pajak yang berlaku
1.
Pokok Bahasan
AKTIVA LANCAR
2.
Sub Pokok Bahasan
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
Page 30
Kas kecil & kas besar, Bank => tabungan, Deposito, Jasa Giro
Piutang
Persediaan
3.
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 15
Menjelaskan pengertian aktiva lancar
Menjelaskan jenis-jenis aktiva lancar
Memberikan contoh aktiva lancar dalam perusahaan dan
peraturan pajak yang terkait
Menjelaskan pencatatan terhadap aktiva lancar secara
umum
Menjelaskan prinsip akuntansi yang mendasari
Menjelaskan proses proses pencatatan terhadap kas, bank,
deposito, piutang, jasa giro dan rekonsiliasi bank
Menjelaskan pencatatan persediaan dan piutang
Menjelaskan akuntansi pajak terhadap kas, piutang dan
persediaan
Memberikan kesempatan bertanya kepada mahasiswa
tentang konsep dasar akuntansi pajak
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
4. Referensi :
Page 31
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 32
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
:
Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:
3
Waktu Pertemuan
:
150 menit
Pertemuan ke
:
10
Tujuan Instruksional Umum (TIU) : Mahasiswa mampu memahami pengertian pos-pos aktiva tetap, aktiva tak berwujud dilihat dari aspek
fiskal,penyusutan dan amortisasi serta pencatatannya sesuai peraturan fiskal.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK): Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai dengan standar akuntansi.
dan menjelaskan pencatatan kas, piutang dan persediaan sesuai peraturan pajak yang berlaku
1.
Pokok Bahasan
AKTIVA TETAP BERWUJUD DAN AKTIVA TETAP TAK BERWUJUD
Page 33
2.
Sub Pokok Bahasan
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
Perolehan aktiva tetap: pembelian & leasing
Penyusutan aktiva tetap, Penjualan & pertukaran aktiva tetap, Revaluasi aktiva tetap
Aktiva tak berwujud: merek, patent, goodwill
Kegiatan Belajar Mengajar
3.
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Penyajian
Penutup
4.
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian aktiva tetap
Menjelaskan jenis-jenis aktiva tetap
Memberikan contoh aktiva tetap dalam perusahaan dan
peraturan pajak yang terkait
Menjelaskan pencatatan pengakuan aktiva tetap
Menjelaskan pencatatan perolehan aktiva tetap
Menjelaskan metode penyusutan aktiva tetap menurut
akuntansi dan pajak
Menjelaskan pengalihan aktiva tetap
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas pertanyaan
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Kuis penyusutan aktiva tetap
Page 34
5.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 35
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 11
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa mampu memahami pengertian pos-pos investasi jangka panjang dan aktiva lain-lain dilihat dari aspek fiskal.
1.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan investasi jangka panjang sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan aktiva lain-lain sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
2.
Pokok Bahasan
INVESTASI JANGKA PANJANG DAN AKTIVA LAIN
3.
Sub Pokok Bahasan
Page 36
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
investasi dengan metode cost & equity
pembelian investasi
pengumuman laba/rugi
pembagian dividen
penjualan investasi
Kegiatan Belajar Mengajar
4.
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
5.
Durasi Waktu
Kegiatan Pengajar
(menit ke)
1 – 15
Menjelaskan pengertian aktiva lain-lain
Menjelaskan pengertian investasi jangka panjang
Memberikan contoh aktiva lain-lain dan investasi jangka
panjang
Menjelaskan pencatatan investasi dengan metode cost dan
equity
Menjelaskan pencatatan perolehan investasi, pengumuman
laba/rugi, pembagian dividen dan penjualan investasi
Menjelaskan pencatatan dalam jurnal hingga laporan
keuangan sesuai dengan peraturan pajak.
Menjelaskan pencatatan aktiva lain-lain dalam laporan
keuangan dan peraturan pajak yang harus dipatuhi
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Evaluasi :
Tanya jawab, tes tertulis
Page 37
6.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 38
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 12
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa mampu menjelaskan kewajiban lancar / jangka panjang sesuai dengan ketentuan pajak yang berlaku.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kewajiban lancar sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
Mahasiswa mampu menjelaskan pencatatan kewajiban jangka panjang sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang berlaku.
1.
Pokok Bahasan
KEWAJIBAN
Page 39
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Pencatatan sesuai standar akuntansi keuangan dan peraturan pajak yang berlaku terhadap:
Hutang bank, Hutang usaha, Biaya yg belum dibayar
Hutang pajak PPh 21, 23, 26 dan PPN Keluaran
Hutang wesel, Pendapatan diterima dimuka
Hutang obligasi
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan pengertian kewajiban
Menjelaskan jenis-jenis kewajiban
Memberikan contoh kewajiban jangka pendek dan jangka
panjang
Menjelaskan pencatatan hutang bank dan hutang usaha
Menjelaskan pencatatan biaya yang belum dibayar
Menjelaskan pencatatan hutang pajak PPh 21, 23 dan 26
serta PPN
Menjelaskan pencatatan hutang wesel
Menjelaskan pencatatan pendapatan diterima dimuka
Menjelaskan pencatatan hutang obligasi
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Page 40
4.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 41
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 13
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan mengenai: pos-pos modal sendiri dan ekuitas, seperti modal saham, saldo laba, rights, warant serta
opsi atas saham, penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi dan selisih penilaian kembali aktiva tetap.
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pos pos modal sendiri dan ekuitas sesuai dengan standar akuntansi dan peraturan pajak yang
berlaku.
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi dan selisih penilaian kembali aktiva tetap.
Page 42
Pokok Bahasan
1.
MODAL SENDIRI DAN EKUITAS
2.
3.
Sub Pokok Bahasan
Modal saham, tambahan modal disetor, Agio saham
Saldo Laba
Right, warrat dan opsi saham
Penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi
Selisih penilaian kembali aktiva tetap
Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Penyajian
Penutup
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Menjelaskan jenis-jenis modal dan ekuitas
Memberikan contoh modal dan ekuitas serta kaitannya
dengan pajak
Menjelaskan pencatatan modal saham, tambahan modal
disetor dan agio saham
Menjelaskan pencatatan saldo laba
Menjelaskan pencatatan right warrat dan opsi saham
Menjelaskan penyesuaian modal karena kuasi reorganisasi
Menjelaskan pencatatan selisih penilaian kembali aktiva
tetap
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan tanggapan atas jawaban
mahasiswa
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
Papan tulis, LCD
Projector
Media & Alat
Page 43
4.
Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 44
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (PENGAJARAN)
Mata Kuliah
: Akuntansi Pajak
Kode Mata Kuliah
: IT024303
SKS
: 3
Waktu Pertemuan
: 150 menit
Pertemuan ke
: 14
Tujuan Instruksional Umum (TIU) :
Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan pencatatan/ jurnal penyerahan dan perolehan BKP/JKP
Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai pencatatan /jurnal penyerahan dan perolehan BKP/JKP
1. Pokok Bahasan
AKUNTANSI PPN/PPnBM
2. Sub Pokok Bahasan
Page 45
Pencatatan transaksi penyerahan BKP/JKP
Pencatatan transaksi perolehan BKP/JKP
3. Kegiatan Belajar Mengajar
Tahap
Pendahuluan
Durasi Waktu
(menit ke)
1 – 15
Kegiatan Pengajar
Memberikan materi akuntansi PPN/PPnBM secara umum
Kegiatan
Mahasiswa
Memperhatikan
Bertanya
Media & Alat
Papan tulis, LCD
Projector
Penyajian
Menjelaskan pencatatan transaksi penyerahan dan perolehan Memperhatikan
BKP/JKP
Bertanya
Memberikan contoh kasus akuntansi PPN/PPnBM
Papan tulis, LCD
Projector
Penutup
Memberikan pertanyaan kepada mahasiwa
Mendengarkan dan memberikan jawaban atas pertanyaan
mahasiswa
Papan tulis, LCD
Projector
Memperhatikan
Menjawab
pertanyaan
Bertanya
4. Referensi :
Gunadi, 2009. Akuntansi Pajak : Sesuai dengan Undang-Undang Pajak Baru. Edisi Revisi. Jakarta : Penerbit Grasindo.
Mardiasmo, 2009. Perpajakan, Edisi Revisi. Yogyakarta : Penerbit Andi.
Waluyo, 2012. Akuntansi Pajak. Jakarta : Penerbit Salemba Empat.
Sukrisno Agoes, Estralita Trisnawati, 2009. Akuntansi Perpajakan, Edisi 2, Salemba Empat Jakarta
IAI, 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 46 : Akuntansi Pajak Penghasilan. Jakarta : Penerbit Divisi Publikasi IAI.
Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, yaitu UU No.6 tahun 1983 sebagaimana diubah terakhir
dengan UU No.28 tahun 2007
Undang-undang RI no. 36 tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan
Undang-undang RI no. 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai
Page 46