PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN NILAI BA
PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN NILAI BARIS DAN KOLOM
MATRIKS DENGAN VARIABEL ARRAY DIMENSI DUA
TEKNIK KOMPILASI
Di Susun Oleh :
KELOMPOK VII
DESSY K. HERMAN
HASRA
MUH. RASYID RIDHO
2011 02 0058
2011 02 0156
2011 02 0133
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(STMIK) HANDAYANI
MAKASSAR
2014
PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN NILAI BARIS DAN KOLOM
MATRIKS DENGAN VARIABEL ARRAY DIMENSI DUA
NAMA KELOMPOK
1. PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN NILAI BARIS DAN
KOLOM MATRIKS DENGAN VARIABEL ARRAY DIMENSI DUA
2. ANGGOTA KELOMPOK : 1. DESSY K HERMAN
1. HASRA
2. MUH RASYD RIDHO
Telah dibuat sebagai salah satu persyaratan kelulusan Mata kuliah
teknik kompilasi STMIK Handayani Makassar.
Makassar,………………………..
BAB I
LANDASAN TEORI
A. Tata Bahasa
1. Pengertian
Pendefisian Sintaks suatu bahasa dilakukan dengan menggunakan
suatu notasi tata bahasa bebas konteks (context-free grammar) atau
untuk memudahkan disebut tata bahasa saja.
Suatu tata bahasa secara alamiah menerangkan struktur hirarki dari
banyak bentuk bahasa pemrograman. Misalkan perintah if-else dari
bahasa C mempunyai bentuk:
If (ekspresi) perintah else perintah
Ket :
Dalam hal ini suatu perintah adalah gabungan dari :
a.
kata kunci if
b.
kurung bukaa
c.
ekspresi
d.
kurung tutup
e.
perintah
f.
kata kunci else
g.
perintah lainnya
(Dalam bahasa C tidak ada kata kunci then).
Bila digunakan nama variabel expr untuk menyatakan suatu ekspresi
dan variabel stmt untuk menyatakan suatu perintah, maka struktur
aturan ini dapat dinyatakan sebagai berikut :
stmt ? if (expr) stmt else stmt
Ket:
? (tanda panah dibaca sebagai) “Dapat berbentuk suatu”.
Aturan diatas disebut juga suatu produksi (production). Dalam suatu
produksi seperti ini unsur leksikal seperti kata kunci if dan tanda
kurung “(“,”)” disebut suatu token. Variabel seperti expr dan stmt
disebut dengan non-terminal.
Aturan umum yang digunakan dalam menentukan suatu tata
bahasa adalah dengan menuliskan produksi yang ada dengan
dimulai dari produksi yang mengandung simbol awal. Terminal dapat
berupa angka-angka, tanda-tanda seperti 1
Lakukan penggantian aturan produksi yang ruas kanannya
mernuat >2 simbol variabel
Penggantian - penggantian tersebut bisa dilakukan berkali - kali
sampai akhirnya semua aturan produksi dalam bentuk normal chomsky
Selama
dilakukan
penggantian,
kemungkinan
kita
akan
memperoleh aturan - aturan produksi baru, dan juga memunculkan
simbol - simbol variabel baru.
Free Context
Bahasa bebas konteks menjadi dasar dalam pembentukan suatu
proses analisis sintaksis. Pada bahasa bebas konteks, batasannya
bertambah lagi dengan ruas kiri haruslah tepat satu symbol variable.
Contoh: B -CdeFg ; D - BcDe
Sensiteve Context
Pada bahasa context sensitive, panjang string pada ruas kiri
panjang ruas kanan ( )
Contoh : Abc - Def ; CD - eF
Batasan context sensitive biasanya turut digunakan dalam proses
analitis semantik pada tahapan kompilasi.
Unrestricted /phase /natural language
Bahasa manusia / bahasa alami termasuk ke dalam grammer (tata
bahasa) type 0 /unrestricked, di mana tidak ada batasan pada aturan
produksinya.
Contoh : Abc – De
C. VARIABEL
1.
Pengertian
Istilah variabel dapat diartikan bermacam – macam. Dalam
tulisan ini variable diartikan sebagai segala sesuatu yang akan
menjadi
objek pengamatan
penelitian. Sering
pula
dinyatakan
variabeL penelitian itu sebagai faktor-faktor yang berperan dalam
peristiwa atau gejala yang akan diteliti.
Kalau ada pertanyaan tentang apa yang akan di teliti, maka
jawabannya berkenaan dengan variabel penelitian.Jadi variabel
penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa
saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh
informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan.Secara
teoritis variabel dapat didefiisikan sebagai atribut seseorang, atau
objek yang mempunyai “Variasi” antara satu orang dengan yang lain
atau satu objek dengan objek yang lain (Hatch dan Farhady,1981).
Dinamakan variabel karena ada variasinya.
Menurut Y.W Best yang disebut variabel penelitian adalah
kondisi-kondisi atau serenteristik-serenteristik yang oleh peneliti
dimanupulasikan, dikontrol atau dioservasi dalam suatu penelitian.
Sedang Direktorat Pendidikan Tinggii Depdikbud menjelaskan bahwa
yang dimaksud variabel penelitian adalah segala sesuatu yang akan
menjadi objek pengamatan penelitian. Dari kedua pengerian tersebut
dapatlah dijelaskan bahwa variabel penelitian itu meliputi faktor-faktor
yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang kan diteliti.
Apa yang merupakan variabel dalam sesuatu penelitian
ditentikan oleh landasan teoritisnya, dan ditegaskan oleh hipotesis
penelitian. Karena itu apabila landasan teoritisnya berbeda, variabelvariebel penelitiannya juga akan berbeda. Jumlah variabel yang
dijadikan objek pengamatan
akan ditentukan
oleh
sofistikasi
rancangan penelitiannya. Makin sederhana sesuatu rancangan
penelitian, akan melibatkan variabel-variabel yang makin sedikit
jumlahnya, dan sebaliknya.
2.
Klasivikasi Variabel
Variabel-variabel
diklasifikasikan, sesuai
yang
telah
diidentifikasikan
dengan jenis dan
peranannya
perlu
dalam
penelitian. Klasifikasi ini sangat perlu untuk penentuan alat
pengambilan data apa yang akan digunakan dan metode analisis
mana yang sesuai untuk diterapkan.
Berkaitan dengan proses kuantifikasi data biasa digolongkan
menjadi 4 jenis yaitu (a). Data Nominal, (b). Data Ordinal, (c). Data
Interval dan, (d). Data ratio. Demikianlah pula variabel, kalau dilihat
dari segi ini biasa dibedakan dengan cara yang sama
a)
Variabel
Nominal,
yaitu
variabel
yang
ditetapkan
berdasar atas proses penggolongan; variabel ini bersifat diskret
dan saling pilah (mutually exclusive) antara kategori yang satu
dan kategori yang lain; contoh: jenis kelamin, status perkawinan,
jenis pekerjaan
b)
Variabel
Ordinal,
yaitu
variabel
yang
disusun
berdasarkan atas jenjang dalam atribut tertentu. Jenjang tertinggi
biasa diberi angka 1, jenjang di bawahnya diberi angka 2, lalu di
bawahnya di beri angka 3 dan seterusnya. (ranking)
c)
Variabel Interval, yaitu variabel yang dihasilkan dari
pengukuran, yang di dalam pengukuran itu diasaumsikan
terdapat satuan (unit) pengukuran yang sama. Contoh: variabel
interval misalnya prestasi belajar, sikap terhadap sesuatu
d)
program dinyatakan dalam skor, penghasilan dan sebagainya.
Variabel ratio,
adalah
variabel
yang
dalam
kuantifikasinya
mempunyai
nol
mutlak. (Drs.
Sumadi
Suryabrata .Metologi Penelitian. hal. 26-27)
Menurut Fungsinya variabel dapat dibedakan :
a) Variabel Tergantung (Dependent Variabel)
Yaitu kondisi atau karakteristik yang berubah atau muncul
ketika penelitian mengintroduksi, pengubah atau mengganti
variabel bebas.
Menurut fungsinya variabel ini dipengaruhi oleh variabel
lain, karenanya juga sering disebut variabel yang dipengaruhi atau
variabel terpengaruhi. Variabel ini sering
variabel output,
Kriteria,
Konsekuen.
Atau
disebut sebagai
dalam
bahasa
Indonesia sering disebut Variabel terikat. Dalam SEM (Structural
Equation Modeling) variabel dependen disebut variabel Indogen.
b) Variabel Bebas ( Independent Variabel)
Adalah kondisi-kondisi atau karakteristik-karakteristik yang
oleh peneliti dimanipulasi dalam rangka untuk menerangkan
hubungannya dengan fenomena yang diobservasi. Karena fungsi
ini
sering
disebut
variabel
pengaruh,
sebab
berfungsi
mempengaruhi variabel lain, jadi secara bebas berpengaruh
terhadap variabel lain. Variabel ini juga sering disebut sebgai
variabel Stimulus, Prediktor, antecendent. Dalam SEM(Structural
Equation
Modeling) variabel
independen
disebut
variabel
eksogen.
c) Variabel Intervening
Variabel intervenig adalah variabel yang secara teoritis
mempengaruhi hubungan antara variabel independen dengan
Variabel dependen menjadi hubungan yang tidak langsung dan
tidak dapat diamati dan diukur. Variabel ini merupakan variabel
penyela/antara yang terletak di antara variabel independen dan
dependen,
sehingga
variabel
independen
tidak
langsung
mempengaruhi berubahnya atau timbulnya variabel dependen.
Variabel
Intervening
juga
merupakan
variabel
yang
berfungsi menghubungkan variabel satu dengan variabel yang
lain. Hubungan itu dapat menyangkut sebab akibat atau
hubungan pengaruh dan terpengaruh.
d) Variabel Moderator
Dalam
mengidentifikasi
variabel
moderator dimaksud
adalah variabel yang karena fungsinya ikut mempengaruhi
variabel tergantung serta meperjelas hubungan bebas dengan
variabel tergantung.
e) Variabel kendali
Yaitu yang membatasi (sebagai kendali) atau mewarnai
variabel mederator. Variabel ini berfungsi sebagai kontrol terhadap
variabel lain terutama berkaitan dengan variabel moderator jadi
juga
seperti variabel moderator dan bebas ia juga ikut
berpengaruh terhadap variabel tergantung
f)
Variabel Rambang
Berlainan dengan variabel bebas, yaitu fungsinya sangat
diperhatikan dalam penelitian. Variabel rambang yaitu variabel
yang fungsinya dapat diabaikan atau pengaruhnya hampir tidak
diperhatikan terhadap variabel bebas maupun tergantung.
D. Array
1.
Pengertian
Array adalah kumpulan data bertipe sama yang menggunakan
nama
sama.
Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai
nama yang sama. Antara satu variabel dengan variabel lain di dalam
array dibedakan berdasarkan subscript. Sebuah subscript berupa
bilangan di dalam kurung siku.
2.
Macam - Macam Array
a. Array 1 Dimensi
Array satu dimensi adalah satu
b. Array 2 dimensi
c. Array 3 dimensi
Array 2 Dimensi
Array bisa menggunakan satu indeks yang disebut dengan satu
dimensi seperti yang sudah dijelaskan di atas. Dan juga bisa
menggunakan lebih dari satu, misalkan 2 indeks yang dinamakan
dengan array 2 dimensi dan ditulis dengan:
variabel(indeks1,indeks2)
Array 2 dimensi ini biasa digunakan untuk keperluan matrik,
dimana indeks pertama menyatakan baris dan indeks kedua
menyatakan kolom. Sebagai contoh a(2,3) adalah nilai a pada baris 2
dan kolom 3.
Contoh Aplikasi:
Membuat program untuk memasukkan matrik dan menampilkan
matrik sebagai berikut:
1. Buat project baru dengan standardEXE
2. Tambahkan komponen-komponen: 1 buah labe, 1 buah textbox, 1
buah listbox, dan 2 buah command buttom
3. Isi property setiap komponen seperti pada tabel d bawah ini, dan
atur posisinya seperti gambar 6.3
4. Pada jendela code, tambahkan kode perogram sebagai berikut:
'Definisi matrik berukuran 4x4
Dim m(4, 4) As Single
Private Sub Command1_Click()
'Memasukkan nilai matrik sesuai dengan
'baris dan kolom yang dimasukkan
baris = Val(Text1)
kolom = Val(Text2)
m(baris, kolom) = Val(Text3)
End Sub
Private Sub Command2_Click()
'Menampilkan semua isi matrik
List1.Clear
For i = 1 To 4
kal = ""
For j = 1 To 4
kal = kal & m(i, j) & " "
Next j
List1.AddItem kal
Next i
End Sub
5. Simpan project ini dengan nama project Latihan.
E. Borland Delphi 7
Menurut Abdul Kadir (2004) “Delphi merupakan sebuah piranti
pengembangan aplikasi berbasis Windows yang dikeluarkan oleh
Borland Internasional”. Borland Delphi dirilis pertama kali pada bulan
Februari 1995, dan sekarang sudah mencapai perkembangannya sampai
dengan Delphi 7. Delphi merupakan bahasa pemrograman yang mudah,
karena
Delphi
adalah
bahasa
perograman
tingkat
tinggi (high
level) sehingga sangat memudahkan user untuk bermain-main di tingkat
ini.
Pemrograman
Delphi sangatlah
mudah,
hanya
tinggal
click and drag, dan jadilah program aplikasi yang diinginkan.
Borland Delphi merupakan suatu bahasa pemrograman yang
memberikan berbagai fasilitas pembuatan aplikasi visual. Keunggulan
bahasa pemrograman ini terletak pada Kualitas, Produktivitas, Kwantitas,
Pengembangan perangkat lunak, Desain, Kecepatan eksekusi program.
Khusus
untuk
pemrograman
database,
Borland
Delphi
menyediakan fasilitas objek yang kuat dan lengkap yang memudahkan
programmer dalam membuat program. Format database yang dimiliki
Delphi adalah format database Paradox, dBase, Ms. Access, ODBC,
SyBASE, MySql, Oracle dan lain-lain.
F. My SQL
Menurut Andri
Kristanto
(2010)
MySQL
adalah
sebuah
perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL atau DBMS yang
multithread dan multi_user. MySQL dibangun, didistribusikan dan
didukung oleh MySQL AB. MySQL AB merupakan perusahaan
komersial yang dibiayai oleh pengembang MySQL. MySQL dapat
didefinisikan sebagai sistem manajemen database sendiri yang
merupakan struktur penyimpanan data.
Untuk menambah, mengakses dan memproses data yang
disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan sistem
manajemen database seperti MySQL Server. Selain itu MySQL dapat
dikatakan sebagai basis data terhubung (RDBMS). Database
terhubung menyimpan data pada tabel-tabel terpisah.
Server database MySQL mempunyai kecepatan akses tinggi
mudah
digunakan
dan
handal.
MySQL
dikembangkan
untuk
menangani database yang besar secara cepat dan telah sukses
digunakan selama bertahun-tahun sehingga membuat server MySQL
cocok untuk mengakses database di internet. MySQL juga merupakan
sitem client-server yang terdiri atas multithread SQL Server yang
mendukung software client dan library yang berbeda.
SQL (Structure Query Language) adalah bahasa standar yang
digunakan untuk mengakses server database. Bahasa ini pada
awalnya dikembangkan oleh IBM, namun telah diadopsi dan
digunakan sebagai standar industri. Dengan menggunakan SQL,
proses akses database menjadi lebih user-friendly.
Dalam konteks bahasa
SQL, pada umumnya informasi
tersimpan dalam tabel-tabel yang secara logik merupakan dua
dimensi yang terdiri dari dua baris data (row dan record) yang berada
dalam satu atau lebih kolom (coloumn). Baris data tabel sering
disebut sebagai instanisce dari data sedangkan kolom sering disebut
sebagai atributes atau field. Keseluruhan tabel itu dihimpun dalam
satu kesatuan yang disebut database.
Menurut wahana komputer ( 2010 ), kelebihan dan keuntungan
memakai SQL adalah :
a. Banyak ahli berpendapat MySQL merupakan server tercepat
b. MySQL merupakan sistem manajemen database yang Opensource
( kode sumbernya terbuka ), yaitu software ini bersifat free atau
bebas digunakan oleh perseorangan atatu instansi tanpa harus
membeli atau membayar kepada pembuatnya.
c. MySQL mempunyai performa yang tinggi tapi simpel
d. Database MySQL mengerti bahasa SQL
e. MySQL dapat di askes melalui protocol ODBC (Open Database
Connectivity) buatan microsoft. Inimenyebabkan MySQL dapat
diakses oleh banyak software.
f. Semua klien dapat mengakses server dalam satu waktu, tanpa
harus menunggu yang lain untuk mengakses database
g. Database MySQL dapat diakses dari semua tempat di internet
dengan hak akses tertentu
h. MySQL merupakan database yang mampu menyimpan data
berkapasitas besar, sampai berukuran Gigabyte
i. MySQL dapat berjalan di berbagai operating system seperti Linux,
Windows, Solaris, dan lain-lain.
G. XAMPP
Menurut Roki Aditama (2013), XAMPP adalah Aplikasi yang
sangat populer di lingkungan pengembangan PHP. XAMPP merupakan
distribusi apache yang berisi Mysql, PHP, dan Perl. (Apache Friends).
Dalam paket XAMPP sudah terdapat Apache (web server), MySQL
(database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, phpMyAdmin
dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstall XAMPP maka
Anda tidak perlu lagi melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi web
server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan otomatis
menginstalasi dan konfigurasi untuk Anda.
BAB II
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
A. ALGORITMA
Program menerima inputan berupa 2 angka integer yaitu angka
untuk baris dan kolom, setelah itu program akan memproses inputan
dengan melakukan proses perulangan dan menjumlahkan baris dan
kolom untuk hasil datanya, untuk proses perulangan program akan
memulai baris dan kolom dari o sesuai aturan matriks dengan
menggunakan perulangan for to do, kemudian nilai data matriks dari baris
dan kolom akan dihitung dengan menjumlahkan baris dan kolom yang
mengalami perulangan.
B. FLOWCHART
C. TAMPILAN PROGRAM
1. Tampilan Aplikasi
2.
Tampilan saat Input Angka
3.
Tampilan output Aplikasi
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1.
Array bisa menggunakan satu indeks
yang disebut dengan satu dimensi seperti yang sudah dijelaskan di
atas. Dan juga bisa menggunakan lebih dari satu, misalkan 2 indeks
yang dinamakan dengan array 2 dimensi dan ditulis dengan:
variabel(indeks1,indeks2)
2.
Array 2 dimensi biasa digunakan
untuk keperluan matrik, dimana indeks pertama menyatakan baris
dan indeks kedua menyatakan kolom. Sebagai contoh a(2,3) adalah
nilai a pada baris 2 dan kolom 3
B. Saran
Makalah ini masih memiliki banyak kekurangan, dikarenakan
keterbatasan wawasan yang dimiliki oleh penulis. Maka dari itu
dibutuhkan kritik dan saran dari pembaca untuk dijadikan referensi bagi
penulis.
Nama
: Dessy K. Herman
Jurusan
: Teknik Informatika
Npm : 2011 02 0058
Deskripsi Pekerjaan yang dilakukan :
1. Merancang system yang akan dibangun
2. Mencari referensi
3. Membangun aplikasi
4. Menguji aplikasi.
5. Membuat Algoritma Dan Flowchart sistem
Disetujui oleh :
Hasra
2011020156
Muh. Rasyid Ridho
2011020133
DAFTAR PUSTAKA
Nurmanto.
“pengertian
sintaks
di
teknik
kompilasi”.
12
Juli
2014.
http://nurmanto.com/pengertian- sintaks-di-teknik-kompilasi .
Muhar. “automata- teori bahasa dan aoutomata”. 12 juli 2014. http://muharautomata.blogspot.com/2012/02/teori-bahasa-dan-automata.html
Drs.Colid Narbuko,
Drs.H
Abu Achmadi.2004.
Metode Penelitian.
Bumi
Aksara Hal : Jakarta.
Andi. 2003. Tips And Trik Pemrograman Delphi 7. Andi Offset dan Wahana
Komputer : Yogyakarta
MATRIKS DENGAN VARIABEL ARRAY DIMENSI DUA
TEKNIK KOMPILASI
Di Susun Oleh :
KELOMPOK VII
DESSY K. HERMAN
HASRA
MUH. RASYID RIDHO
2011 02 0058
2011 02 0156
2011 02 0133
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(STMIK) HANDAYANI
MAKASSAR
2014
PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN NILAI BARIS DAN KOLOM
MATRIKS DENGAN VARIABEL ARRAY DIMENSI DUA
NAMA KELOMPOK
1. PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN NILAI BARIS DAN
KOLOM MATRIKS DENGAN VARIABEL ARRAY DIMENSI DUA
2. ANGGOTA KELOMPOK : 1. DESSY K HERMAN
1. HASRA
2. MUH RASYD RIDHO
Telah dibuat sebagai salah satu persyaratan kelulusan Mata kuliah
teknik kompilasi STMIK Handayani Makassar.
Makassar,………………………..
BAB I
LANDASAN TEORI
A. Tata Bahasa
1. Pengertian
Pendefisian Sintaks suatu bahasa dilakukan dengan menggunakan
suatu notasi tata bahasa bebas konteks (context-free grammar) atau
untuk memudahkan disebut tata bahasa saja.
Suatu tata bahasa secara alamiah menerangkan struktur hirarki dari
banyak bentuk bahasa pemrograman. Misalkan perintah if-else dari
bahasa C mempunyai bentuk:
If (ekspresi) perintah else perintah
Ket :
Dalam hal ini suatu perintah adalah gabungan dari :
a.
kata kunci if
b.
kurung bukaa
c.
ekspresi
d.
kurung tutup
e.
perintah
f.
kata kunci else
g.
perintah lainnya
(Dalam bahasa C tidak ada kata kunci then).
Bila digunakan nama variabel expr untuk menyatakan suatu ekspresi
dan variabel stmt untuk menyatakan suatu perintah, maka struktur
aturan ini dapat dinyatakan sebagai berikut :
stmt ? if (expr) stmt else stmt
Ket:
? (tanda panah dibaca sebagai) “Dapat berbentuk suatu”.
Aturan diatas disebut juga suatu produksi (production). Dalam suatu
produksi seperti ini unsur leksikal seperti kata kunci if dan tanda
kurung “(“,”)” disebut suatu token. Variabel seperti expr dan stmt
disebut dengan non-terminal.
Aturan umum yang digunakan dalam menentukan suatu tata
bahasa adalah dengan menuliskan produksi yang ada dengan
dimulai dari produksi yang mengandung simbol awal. Terminal dapat
berupa angka-angka, tanda-tanda seperti 1
Lakukan penggantian aturan produksi yang ruas kanannya
mernuat >2 simbol variabel
Penggantian - penggantian tersebut bisa dilakukan berkali - kali
sampai akhirnya semua aturan produksi dalam bentuk normal chomsky
Selama
dilakukan
penggantian,
kemungkinan
kita
akan
memperoleh aturan - aturan produksi baru, dan juga memunculkan
simbol - simbol variabel baru.
Free Context
Bahasa bebas konteks menjadi dasar dalam pembentukan suatu
proses analisis sintaksis. Pada bahasa bebas konteks, batasannya
bertambah lagi dengan ruas kiri haruslah tepat satu symbol variable.
Contoh: B -CdeFg ; D - BcDe
Sensiteve Context
Pada bahasa context sensitive, panjang string pada ruas kiri
panjang ruas kanan ( )
Contoh : Abc - Def ; CD - eF
Batasan context sensitive biasanya turut digunakan dalam proses
analitis semantik pada tahapan kompilasi.
Unrestricted /phase /natural language
Bahasa manusia / bahasa alami termasuk ke dalam grammer (tata
bahasa) type 0 /unrestricked, di mana tidak ada batasan pada aturan
produksinya.
Contoh : Abc – De
C. VARIABEL
1.
Pengertian
Istilah variabel dapat diartikan bermacam – macam. Dalam
tulisan ini variable diartikan sebagai segala sesuatu yang akan
menjadi
objek pengamatan
penelitian. Sering
pula
dinyatakan
variabeL penelitian itu sebagai faktor-faktor yang berperan dalam
peristiwa atau gejala yang akan diteliti.
Kalau ada pertanyaan tentang apa yang akan di teliti, maka
jawabannya berkenaan dengan variabel penelitian.Jadi variabel
penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa
saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh
informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan.Secara
teoritis variabel dapat didefiisikan sebagai atribut seseorang, atau
objek yang mempunyai “Variasi” antara satu orang dengan yang lain
atau satu objek dengan objek yang lain (Hatch dan Farhady,1981).
Dinamakan variabel karena ada variasinya.
Menurut Y.W Best yang disebut variabel penelitian adalah
kondisi-kondisi atau serenteristik-serenteristik yang oleh peneliti
dimanupulasikan, dikontrol atau dioservasi dalam suatu penelitian.
Sedang Direktorat Pendidikan Tinggii Depdikbud menjelaskan bahwa
yang dimaksud variabel penelitian adalah segala sesuatu yang akan
menjadi objek pengamatan penelitian. Dari kedua pengerian tersebut
dapatlah dijelaskan bahwa variabel penelitian itu meliputi faktor-faktor
yang berperan dalam peristiwa atau gejala yang kan diteliti.
Apa yang merupakan variabel dalam sesuatu penelitian
ditentikan oleh landasan teoritisnya, dan ditegaskan oleh hipotesis
penelitian. Karena itu apabila landasan teoritisnya berbeda, variabelvariebel penelitiannya juga akan berbeda. Jumlah variabel yang
dijadikan objek pengamatan
akan ditentukan
oleh
sofistikasi
rancangan penelitiannya. Makin sederhana sesuatu rancangan
penelitian, akan melibatkan variabel-variabel yang makin sedikit
jumlahnya, dan sebaliknya.
2.
Klasivikasi Variabel
Variabel-variabel
diklasifikasikan, sesuai
yang
telah
diidentifikasikan
dengan jenis dan
peranannya
perlu
dalam
penelitian. Klasifikasi ini sangat perlu untuk penentuan alat
pengambilan data apa yang akan digunakan dan metode analisis
mana yang sesuai untuk diterapkan.
Berkaitan dengan proses kuantifikasi data biasa digolongkan
menjadi 4 jenis yaitu (a). Data Nominal, (b). Data Ordinal, (c). Data
Interval dan, (d). Data ratio. Demikianlah pula variabel, kalau dilihat
dari segi ini biasa dibedakan dengan cara yang sama
a)
Variabel
Nominal,
yaitu
variabel
yang
ditetapkan
berdasar atas proses penggolongan; variabel ini bersifat diskret
dan saling pilah (mutually exclusive) antara kategori yang satu
dan kategori yang lain; contoh: jenis kelamin, status perkawinan,
jenis pekerjaan
b)
Variabel
Ordinal,
yaitu
variabel
yang
disusun
berdasarkan atas jenjang dalam atribut tertentu. Jenjang tertinggi
biasa diberi angka 1, jenjang di bawahnya diberi angka 2, lalu di
bawahnya di beri angka 3 dan seterusnya. (ranking)
c)
Variabel Interval, yaitu variabel yang dihasilkan dari
pengukuran, yang di dalam pengukuran itu diasaumsikan
terdapat satuan (unit) pengukuran yang sama. Contoh: variabel
interval misalnya prestasi belajar, sikap terhadap sesuatu
d)
program dinyatakan dalam skor, penghasilan dan sebagainya.
Variabel ratio,
adalah
variabel
yang
dalam
kuantifikasinya
mempunyai
nol
mutlak. (Drs.
Sumadi
Suryabrata .Metologi Penelitian. hal. 26-27)
Menurut Fungsinya variabel dapat dibedakan :
a) Variabel Tergantung (Dependent Variabel)
Yaitu kondisi atau karakteristik yang berubah atau muncul
ketika penelitian mengintroduksi, pengubah atau mengganti
variabel bebas.
Menurut fungsinya variabel ini dipengaruhi oleh variabel
lain, karenanya juga sering disebut variabel yang dipengaruhi atau
variabel terpengaruhi. Variabel ini sering
variabel output,
Kriteria,
Konsekuen.
Atau
disebut sebagai
dalam
bahasa
Indonesia sering disebut Variabel terikat. Dalam SEM (Structural
Equation Modeling) variabel dependen disebut variabel Indogen.
b) Variabel Bebas ( Independent Variabel)
Adalah kondisi-kondisi atau karakteristik-karakteristik yang
oleh peneliti dimanipulasi dalam rangka untuk menerangkan
hubungannya dengan fenomena yang diobservasi. Karena fungsi
ini
sering
disebut
variabel
pengaruh,
sebab
berfungsi
mempengaruhi variabel lain, jadi secara bebas berpengaruh
terhadap variabel lain. Variabel ini juga sering disebut sebgai
variabel Stimulus, Prediktor, antecendent. Dalam SEM(Structural
Equation
Modeling) variabel
independen
disebut
variabel
eksogen.
c) Variabel Intervening
Variabel intervenig adalah variabel yang secara teoritis
mempengaruhi hubungan antara variabel independen dengan
Variabel dependen menjadi hubungan yang tidak langsung dan
tidak dapat diamati dan diukur. Variabel ini merupakan variabel
penyela/antara yang terletak di antara variabel independen dan
dependen,
sehingga
variabel
independen
tidak
langsung
mempengaruhi berubahnya atau timbulnya variabel dependen.
Variabel
Intervening
juga
merupakan
variabel
yang
berfungsi menghubungkan variabel satu dengan variabel yang
lain. Hubungan itu dapat menyangkut sebab akibat atau
hubungan pengaruh dan terpengaruh.
d) Variabel Moderator
Dalam
mengidentifikasi
variabel
moderator dimaksud
adalah variabel yang karena fungsinya ikut mempengaruhi
variabel tergantung serta meperjelas hubungan bebas dengan
variabel tergantung.
e) Variabel kendali
Yaitu yang membatasi (sebagai kendali) atau mewarnai
variabel mederator. Variabel ini berfungsi sebagai kontrol terhadap
variabel lain terutama berkaitan dengan variabel moderator jadi
juga
seperti variabel moderator dan bebas ia juga ikut
berpengaruh terhadap variabel tergantung
f)
Variabel Rambang
Berlainan dengan variabel bebas, yaitu fungsinya sangat
diperhatikan dalam penelitian. Variabel rambang yaitu variabel
yang fungsinya dapat diabaikan atau pengaruhnya hampir tidak
diperhatikan terhadap variabel bebas maupun tergantung.
D. Array
1.
Pengertian
Array adalah kumpulan data bertipe sama yang menggunakan
nama
sama.
Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai
nama yang sama. Antara satu variabel dengan variabel lain di dalam
array dibedakan berdasarkan subscript. Sebuah subscript berupa
bilangan di dalam kurung siku.
2.
Macam - Macam Array
a. Array 1 Dimensi
Array satu dimensi adalah satu
b. Array 2 dimensi
c. Array 3 dimensi
Array 2 Dimensi
Array bisa menggunakan satu indeks yang disebut dengan satu
dimensi seperti yang sudah dijelaskan di atas. Dan juga bisa
menggunakan lebih dari satu, misalkan 2 indeks yang dinamakan
dengan array 2 dimensi dan ditulis dengan:
variabel(indeks1,indeks2)
Array 2 dimensi ini biasa digunakan untuk keperluan matrik,
dimana indeks pertama menyatakan baris dan indeks kedua
menyatakan kolom. Sebagai contoh a(2,3) adalah nilai a pada baris 2
dan kolom 3.
Contoh Aplikasi:
Membuat program untuk memasukkan matrik dan menampilkan
matrik sebagai berikut:
1. Buat project baru dengan standardEXE
2. Tambahkan komponen-komponen: 1 buah labe, 1 buah textbox, 1
buah listbox, dan 2 buah command buttom
3. Isi property setiap komponen seperti pada tabel d bawah ini, dan
atur posisinya seperti gambar 6.3
4. Pada jendela code, tambahkan kode perogram sebagai berikut:
'Definisi matrik berukuran 4x4
Dim m(4, 4) As Single
Private Sub Command1_Click()
'Memasukkan nilai matrik sesuai dengan
'baris dan kolom yang dimasukkan
baris = Val(Text1)
kolom = Val(Text2)
m(baris, kolom) = Val(Text3)
End Sub
Private Sub Command2_Click()
'Menampilkan semua isi matrik
List1.Clear
For i = 1 To 4
kal = ""
For j = 1 To 4
kal = kal & m(i, j) & " "
Next j
List1.AddItem kal
Next i
End Sub
5. Simpan project ini dengan nama project Latihan.
E. Borland Delphi 7
Menurut Abdul Kadir (2004) “Delphi merupakan sebuah piranti
pengembangan aplikasi berbasis Windows yang dikeluarkan oleh
Borland Internasional”. Borland Delphi dirilis pertama kali pada bulan
Februari 1995, dan sekarang sudah mencapai perkembangannya sampai
dengan Delphi 7. Delphi merupakan bahasa pemrograman yang mudah,
karena
Delphi
adalah
bahasa
perograman
tingkat
tinggi (high
level) sehingga sangat memudahkan user untuk bermain-main di tingkat
ini.
Pemrograman
Delphi sangatlah
mudah,
hanya
tinggal
click and drag, dan jadilah program aplikasi yang diinginkan.
Borland Delphi merupakan suatu bahasa pemrograman yang
memberikan berbagai fasilitas pembuatan aplikasi visual. Keunggulan
bahasa pemrograman ini terletak pada Kualitas, Produktivitas, Kwantitas,
Pengembangan perangkat lunak, Desain, Kecepatan eksekusi program.
Khusus
untuk
pemrograman
database,
Borland
Delphi
menyediakan fasilitas objek yang kuat dan lengkap yang memudahkan
programmer dalam membuat program. Format database yang dimiliki
Delphi adalah format database Paradox, dBase, Ms. Access, ODBC,
SyBASE, MySql, Oracle dan lain-lain.
F. My SQL
Menurut Andri
Kristanto
(2010)
MySQL
adalah
sebuah
perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL atau DBMS yang
multithread dan multi_user. MySQL dibangun, didistribusikan dan
didukung oleh MySQL AB. MySQL AB merupakan perusahaan
komersial yang dibiayai oleh pengembang MySQL. MySQL dapat
didefinisikan sebagai sistem manajemen database sendiri yang
merupakan struktur penyimpanan data.
Untuk menambah, mengakses dan memproses data yang
disimpan dalam sebuah database komputer, diperlukan sistem
manajemen database seperti MySQL Server. Selain itu MySQL dapat
dikatakan sebagai basis data terhubung (RDBMS). Database
terhubung menyimpan data pada tabel-tabel terpisah.
Server database MySQL mempunyai kecepatan akses tinggi
mudah
digunakan
dan
handal.
MySQL
dikembangkan
untuk
menangani database yang besar secara cepat dan telah sukses
digunakan selama bertahun-tahun sehingga membuat server MySQL
cocok untuk mengakses database di internet. MySQL juga merupakan
sitem client-server yang terdiri atas multithread SQL Server yang
mendukung software client dan library yang berbeda.
SQL (Structure Query Language) adalah bahasa standar yang
digunakan untuk mengakses server database. Bahasa ini pada
awalnya dikembangkan oleh IBM, namun telah diadopsi dan
digunakan sebagai standar industri. Dengan menggunakan SQL,
proses akses database menjadi lebih user-friendly.
Dalam konteks bahasa
SQL, pada umumnya informasi
tersimpan dalam tabel-tabel yang secara logik merupakan dua
dimensi yang terdiri dari dua baris data (row dan record) yang berada
dalam satu atau lebih kolom (coloumn). Baris data tabel sering
disebut sebagai instanisce dari data sedangkan kolom sering disebut
sebagai atributes atau field. Keseluruhan tabel itu dihimpun dalam
satu kesatuan yang disebut database.
Menurut wahana komputer ( 2010 ), kelebihan dan keuntungan
memakai SQL adalah :
a. Banyak ahli berpendapat MySQL merupakan server tercepat
b. MySQL merupakan sistem manajemen database yang Opensource
( kode sumbernya terbuka ), yaitu software ini bersifat free atau
bebas digunakan oleh perseorangan atatu instansi tanpa harus
membeli atau membayar kepada pembuatnya.
c. MySQL mempunyai performa yang tinggi tapi simpel
d. Database MySQL mengerti bahasa SQL
e. MySQL dapat di askes melalui protocol ODBC (Open Database
Connectivity) buatan microsoft. Inimenyebabkan MySQL dapat
diakses oleh banyak software.
f. Semua klien dapat mengakses server dalam satu waktu, tanpa
harus menunggu yang lain untuk mengakses database
g. Database MySQL dapat diakses dari semua tempat di internet
dengan hak akses tertentu
h. MySQL merupakan database yang mampu menyimpan data
berkapasitas besar, sampai berukuran Gigabyte
i. MySQL dapat berjalan di berbagai operating system seperti Linux,
Windows, Solaris, dan lain-lain.
G. XAMPP
Menurut Roki Aditama (2013), XAMPP adalah Aplikasi yang
sangat populer di lingkungan pengembangan PHP. XAMPP merupakan
distribusi apache yang berisi Mysql, PHP, dan Perl. (Apache Friends).
Dalam paket XAMPP sudah terdapat Apache (web server), MySQL
(database), PHP (server side scripting), Perl, FTP server, phpMyAdmin
dan berbagai pustaka bantu lainnya. Dengan menginstall XAMPP maka
Anda tidak perlu lagi melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi web
server Apache, PHP dan MySQL secara manual. XAMPP akan otomatis
menginstalasi dan konfigurasi untuk Anda.
BAB II
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
A. ALGORITMA
Program menerima inputan berupa 2 angka integer yaitu angka
untuk baris dan kolom, setelah itu program akan memproses inputan
dengan melakukan proses perulangan dan menjumlahkan baris dan
kolom untuk hasil datanya, untuk proses perulangan program akan
memulai baris dan kolom dari o sesuai aturan matriks dengan
menggunakan perulangan for to do, kemudian nilai data matriks dari baris
dan kolom akan dihitung dengan menjumlahkan baris dan kolom yang
mengalami perulangan.
B. FLOWCHART
C. TAMPILAN PROGRAM
1. Tampilan Aplikasi
2.
Tampilan saat Input Angka
3.
Tampilan output Aplikasi
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1.
Array bisa menggunakan satu indeks
yang disebut dengan satu dimensi seperti yang sudah dijelaskan di
atas. Dan juga bisa menggunakan lebih dari satu, misalkan 2 indeks
yang dinamakan dengan array 2 dimensi dan ditulis dengan:
variabel(indeks1,indeks2)
2.
Array 2 dimensi biasa digunakan
untuk keperluan matrik, dimana indeks pertama menyatakan baris
dan indeks kedua menyatakan kolom. Sebagai contoh a(2,3) adalah
nilai a pada baris 2 dan kolom 3
B. Saran
Makalah ini masih memiliki banyak kekurangan, dikarenakan
keterbatasan wawasan yang dimiliki oleh penulis. Maka dari itu
dibutuhkan kritik dan saran dari pembaca untuk dijadikan referensi bagi
penulis.
Nama
: Dessy K. Herman
Jurusan
: Teknik Informatika
Npm : 2011 02 0058
Deskripsi Pekerjaan yang dilakukan :
1. Merancang system yang akan dibangun
2. Mencari referensi
3. Membangun aplikasi
4. Menguji aplikasi.
5. Membuat Algoritma Dan Flowchart sistem
Disetujui oleh :
Hasra
2011020156
Muh. Rasyid Ridho
2011020133
DAFTAR PUSTAKA
Nurmanto.
“pengertian
sintaks
di
teknik
kompilasi”.
12
Juli
2014.
http://nurmanto.com/pengertian- sintaks-di-teknik-kompilasi .
Muhar. “automata- teori bahasa dan aoutomata”. 12 juli 2014. http://muharautomata.blogspot.com/2012/02/teori-bahasa-dan-automata.html
Drs.Colid Narbuko,
Drs.H
Abu Achmadi.2004.
Metode Penelitian.
Bumi
Aksara Hal : Jakarta.
Andi. 2003. Tips And Trik Pemrograman Delphi 7. Andi Offset dan Wahana
Komputer : Yogyakarta