Langkah dan Tahap Penelitian tinakan

(Langkah-langkah Penelitian)

Yang biasa dianut dalam penelitian sosial
1. Perumusan judul penelitian
2. Perumusan pengantar permasalahan
3. Perumusan masalah
4. Penegasan maksud dan tujuan
5. Penyusunan kerangka teoritis (bersifat tentatif)
6. Penyusunan kerangka konseptual
7. Perumusan hipotesa
8. Pemilihan/penetapan metodologi
9. Penyajian hasil-hasil penelitian
10. Analisa data yang telah dihimpun
11. Penyusunan ikhtisar hasil-hasil penelitian
12. Perumusan kesimpulan
13. Penyusunan saran-saran

Penentuan Metode Penelitian
Persiapan Penelitian Hukum
Pelaksanaan Penelitian Hukum
Laporan Penelitian Hukum


Metode
Cara melakukan sesuatu dengan teratur (sistematis)
Logi
Ilmu tentang cara melakukan sesuatu dengan teratur

Metodologi penelitian hukum artinya ilmu tentang cara
melakukan penelitian hukum dengan teratur (sistematis).

Pemilihan judul
penelitian
Judul biasanya berangkat dari keingintahuan peneliti
tentang siapa pelaksana peristiwa hukum itu, apa tujuan
melakukan peristiwa hukum, mengapa peristiwa hukum itu
dilakukan, bagaimana cara terjadi peristiwa hukum, faktor
yang mempengaruhi peristiwa hukum itu, dll.

Judul sedapat mungkin menggambarkan kondisi aktual,
disesuaikan dengan tingkat kompetensi peneliti, lama
waktu yang diperlukan, dana untuk membiayai kegiatan

penelitian, dan manfaat yang diperoleh dari hasil
penelitian.

Identifikasi dan perumusan
masalah

Identifikasi masalah artinya suatu proses mencari dan
menemukan masalah.
Rumusan masalah dapat diartikan sebagai suatu
pernyataan yang lengkap dan rinci mengani ruang lingkup
masalah yang akan diteliti berdasarkan identifikasi dan
pembatasan masalah.
Rumusan masalah dapat dibuat dalam kalimat tanya atau kalimat
pernyataan, tetapi tetap mencerminkan adanya hubungan antara
berbagai variabel.

Tujuan dan
Manfaat Penelitian
Rumusan tujuan penelitian hukum selalu konsisten
dengan rumusan masalah. Berapa banyak masalah

dirumuskan, sebanyak itu juga tujuan yang akan
dicapai.
Manfaat/kegunaan penelitian ada 2 macam:
Secara teoritis
Berguna sebagai
pengembangan ilmu
pengetahuan dan
teknologi

Secara praktis
Berguna sebagai
upaya yang dapat
dipetik langsung
manfaatnya.

Penentuan Strategi
Penelitian

Metode pendekatan masalah
Artinya apakah penelitian yang akan dilakukan jenis penelitian

normatif atau empiris, apakah data yang akan digunakan data
primer, data sekunder atau kedua-duanya.

Studi kasus hukum
(legal cases study)

Survey hukum
(Legal study)

Penulisan Proposal
Penelitian
Sekurang-kurangnya memuat:
Judul penelitian
Latar belakang masalah
Rumusan masalah dan ruang lingkup
Tujuan dan manfaat penelitian
Tinjauan pustaka (kerangka teoritis dan konseptual)
Metode penelitian
Pelaksana/pelaku penelitian
Jadwal pelaksanaan penelitian

Rincian biaya penelitian
Penulisan laporan hasil penelitian
Daftar Pustaka

Pengolahan dan
Analisis data

Pengumpulan
data

Pengumpulan
data

Dapat dilakukan dengan cara:

Studi pustaka (bibliography study)
Studi dokumen (document study)
Studi arsip (file or record study)
Observasi di lokasi penelitian
Wawancara (interview)

Kuesioner (angket)

Pengolahan dan
Analisis data

Pengolahan data meliputi
tahap:
Pemeriksaan data (editing)
Penandaan data (coding)
Penyusunan data (constructing)

Analisis data
Yaitu, menguraikan data dalam bentuk rumusan
angka-angka, sehingga mudah dibaca dan diberi
arti bila data itu kuantitatif, dan menguraikan
data dalam bentuk kalimat yang baik dan benar,
sehingga mudah dibaca dan diberi arti
(interpretasi) bila data itu kualitatif.

Kemampuan menulis

Laporan penelitian
Seminar hasil
Penelitian hukum

Pengoreksian kesalahan
Penulisan laporan

Laporan hasil penelitian
merupakan hasil penyajian data
yang sudah diolah dan dianalisis
dalam bentuk suatu karya tulis
ilmiah.

Pelajari tentang judul, masalah, tujuan
dan manfaat penelitian