SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS WEB PENENTUAN MENU DIET BAGI PENDERITA HIPERTENSI SKRIPSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS WEB

PENENTUAN MENU DIET BAGI PENDERITA HIPERTENSI

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

  

Program Studi Teknik Informatika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

WEB BASED DECISION SUPPORT SYSTEM OF DIET MENU

DETERMINATION FOR HYPERTENSION PATIENTS

FINAL PROJECT

  Presented As Partial Fulfillment Of The Requirements To Obtain The Bachelor Computer Degree

  In Informatics Engineering

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PERSEMBAHAN PENULIS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  MOTTO

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

  Yogyakarta, 23 Juli 2012 Penulis

  Margaretha Tri Pamurdaningsih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

  Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama : Margaretha Tri Pamurdaningsih Nomor Mahasiswa : 065314011

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

  

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS WEB PENENTUAN

MENU DIET BAGI PENDERITA HIPERTENSI

  beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan, dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRAK

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN BERBASIS WEB PENENTUAN

MENU DIET BAGI PENDERITA HIPERTENSI

  Margaretha Tri Pamurdaningsih NIM : 065314011

  Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

  2012

  

ABSTRAK

  Penyakit hipertensi dapat menyerang siapa saja dari berbagai kelompok umur maupun kelompok sosial-ekonomi. Pengaturan atau penentuan jenis menu makanan dibutuhkan oleh penderita hipertensi untuk memperoleh keadaan yang lebih baik. Namun kurangnya informasi mengenai pola makan yang tepat dan suatu cara yang mudah digunakan oleh penderita hipertensi menjadi kendala tersendiri dalam proses penyembuhannya.

  Untuk membantu penderita hipertensi dalam menentukan menu makanan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  

ABSTRACT

WEB BASED DECISION SUPPORT SYSTEM OF DIET MENU

DETERMINATION FOR HYPERTENSION PATIENTS

  Margaretha Tri Pamurdaningsih NIM : 065314011

  Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

  2012

  ABSTRACT

  Hypertension is able to attack anyone of various age and social-economic group. Types of menu arrangement and determination are needed by hypertension patients to meet a better condition. However, the lack of information related to proper diet and method which is easily used by hypertension patients become obstacles in the recovery process.

  To help hypertension patients in determining the diet menu, it takes a system which is able to help giving recommendation on suitable list of menu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmatnya maka penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknik Informatika di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Penulis menyadari banyak hal yang terjadi selama pengerjaan skripsi, baik itu yang menyulitkan maupun yang membantu, dan banyak pihak yang telah berperan besar dalam memberikan sumbangan pikiran, doa, semangat, maupun tenaga. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

  1. Ibu P.H. Prima Rosa, S.Si., M.Sc., selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan banyak waktu dan tenaga untuk mendampingi di setiap proses, serta kesabaran dalam memberikan bimbingan pengarahan, semangat, masukan, dan saran yang membangun kepada penulis dari awal hingga akhir penulisan skripsi ini.

  2. Bapak Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc. selaku dosen penguji untuk semua kritik, saran yang diberikan kepada penulis pada saat pengujian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  7. Kurnia Budinastiti, Fanny Puspandari, Festianan Arum, Oda Arinda, Fahrika Nurina, Riski Amalia, Tyas, Chatarina Shinta, Galuh Ajeng atas semangat, persahabatan, kebersamaan, dan bantuan selama penulis menyelesaikan skripsi ini.

  8. Semua keluarga yang tidak bisa disebutkan satu persatu, terimakasih atas semua bantuannya dan dukungan yang telah diberikan kepada penulis.

  9. Teman-teman Teknik Informatika angkatan 2006 atas persaudaraan, bantuan, dan kerja sama selama ini. Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

  Penulis sudah berusaha semaksimal mungkin dalam menulis skripsi ini, namun penulis juga menyadari bahwa skripsi yang dibuat ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang dapat bermanfaat bagi perbaikan pada masa mendatang.

  Akhir kata, penulis berharap agar skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca untuk dapat menambah wawasan dan pengetahuan. Apabila terdapat beberapa kesalahan dalam penulisan maupun implementasi, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya.

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

  ............................................. iii

  HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING HALAMAN PENGESAHAN ………………………..…………...………….. iv HALAMAN PERSEMBAHAN ………..……………………………..……… v

  ………………………………………...………………………...……. vi

  MOTTO

  ................……….………......…….. vii

  PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ……….......... viii

ABSTRAK ………………………………………………………..…………… ix

  ……………………………………………………….………….. x

  ABSTRACT KATA PENGANTAR …………………………………………………...….. xi

DAFTAR ISI ...................................................................................................... xiii

  ……………………………………………………….... xvi

  DAFTAR GAMBAR

DAFTAR TABEL …………………………………………………....………. xviii

  BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

  1.1. Latar Belakang Masalah................................................................ 1

  1.2. Rumusan Masalah......................................................................... 3

  2.3.1. Karekteristik Sistem Pendukung Keputusan................................ 10

  2.4.3.1.2. Syarat Diet Rendah Garam........................................................... 26

  2.6. Penatalaksanaan Diet Hipertensi Berdasarkan Model Kuantitatif Matematika ( Kuantitatif ).........................................

  2.4.3.3.2 Syarat Diet Rendah Energi........................................................... 30

  2.4.3.3.1. Tujuan Diet Rendah Energi.......................................................... 30

  2.4.3.3. Diet Rendah Energi...................................................................... 30

  2.4.3.2.2 Syarat Diet Rendah Kolestrol...................................................... 28

  2.4.3.2.1. Tujuan Diet Rendah Kolestrol..................................................... 27

  2.4.3.2. Diet Rendah Kolestrol................................................................. 27

  2.4.3.1.1. Tujuan Diet Rendah Garam ........................................................ 26

  2.3.2. Tujuan Sistem Pendukung Keputusan.......................................... 13

  2.4.3.1. Diet Rendah Garam...................................................................... 24

  2.4.3. Diet Hipertensi.............................................................................. 24

  2.4.2. Hipertensi...................................................................................... 23

  2.4.1. Diet............................................................................................... 23

  2.4. Definisi Diet Hipertensi................................................................ 23

  2.3.4. Skema Sistem Pendukung Keputusan.......................................... 23

  2.3.3. Komponen Sistem Pendukung Keputusan................................... 16

  32 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3.3. Diagram Konteks.......................................................................... 42

  3.8. Perancangan Fisikal Sistem.......................................................... 77

  3.10.2. Rancangan Tampilan Halaman Administrator............................ 100

  3.10.1. Rancangan Tampilan Halaman Pengguna.................................... 95

  3.10. Rancangan Tampilan Halaman Website..................................... 94

  3.9.2. Algoritma Pemrograman.............................................................. 88

  3.9.1. Desain Subsistem Manajemen Model......................................... 86

  3.9. Perancangan Model.................................................................... 86

  3.8.1. Desain Basis Data Model............................................................. 77

  3.7.2. Relasional Model....................................................................... 76

  3.4. Teknologi yang Digunakan........................................................ 44

  3.7.1. Diagram Relasi Entitas (ER Diagram)........................................ 74

  3.7. Perancangan Basis Data ............................................................ 74

  3.6.2. Diagram Arus Data ................................................................... 66

  3.6.1. Diagram Dekomposisi ............................................................... 64

  3.6. Perancangan Proses.................................................................... 64

  3.5.1. Narasi Lengkap Use-Case............................................................. 49

  3.5. Diagram Use-Case Kebutuhan Sistem........................................ 44

  IMPLEMENTASI ................................................................... 104 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Gambar Skematik Sistem Pendukung Keputusan.......................... 10

  Diagram Konteks .......................................................................... 44

  Gambar 3.1

  Diagram Use-case Sistem Pengguna Umum ......……………….... 45

  Gambar 3.2

Gambar 3.3 Diagram Use-case Administrator .................................................. 46

  Diagram Use-case Administrator Lanjutan .................................... 47

  Gambar 3.4

  Diagram Use-case Administrator Lanjutan .................................... 48

  Gambar 3.5

Gambar 3.6 Diagram Dekomposisi .................................................................. 65 Gambar 3.7 DAD Level 0................................................................................

  66 DAD Level 1 Proses 3..................................................................

  67 Gambar 3.8 DAD Level 1 Proses 4..................................................................

  67 Gambar 3.9 Gambar 3.10 DAD Level 1 Proses 5..................................................................

  68

  68 Gambar 3.11 DAD Level 1 Proses 6.................................................................. DAD Level 2 Proses 3.1...............................................................

  68 Gambar 3.12 Gambar 3.13 DAD Level 2 Proses 3.1...............................................................

  69

  69 Gambar 3.14 DAD Level 2 Proses 3.2............................................................... DAD Level 2 Proses 3.3................................................................. 70

  Gambar 3.15

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Gambar 3.28 Skema Makan Siang...................................................................... 94

  Skema Makan Malam ................................................................... 94

  Gambar 3.29

  Halaman Utama Pengguna ............................................................ 95

  Gambar 3.30

Gambar 3.31 Halaman Input Data Pendukung Keputusan ……………………... 96Gambar 3.32 Halaman Hasil Data Keputusan .................................................... 97

  Halaman Hasil Data Keputusan Menu Makanan Otomatis ............ 98

  Gambar 3.33

Gambar 3.34 Halaman Sistem Pendukung Keputusan Menu Makanan Pilih Sendiri .................................................................................

  99 Halaman Login Administrator ...................................................... 100

  Gambar 3.35

Gambar 3.36 Halaman Input Data Paket Makanan ............................................ 101Gambar 3.37 Halaman Input Data Bahan Karbohidrat ...................................... 102

  Halaman Input Data Standar Diet ................................................. 103

  Gambar 3.38

  Implementasi Database Hipertensi ................................................ 104

  Gambar 4.1

Gambar 4.1 Halaman Utama ……………………………….…....................….. 135

  Halaman Daftar Kadar Natrium Bahan Makanan ……….………. 136

  Gambar 4.2

  Halaman Input Proses Pendukung Keputusan ……....…………... 137

  Gambar 4.3

Gambar 4.4 Halaman Daftar Kebutuhan Kalori Pengguna …..........…………. 138

  Halaman Hasil Menu Penderita Hipertensi Otomatis …….........… 139

  Gambar 4.5

  Halaman Hasil Menu Penderita Hipertensi Otomatis dengan

  Gambar 4.6

  DAFTAR TABEL

  Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Bahan Lemak ……............. 52

Tabel 3.11 Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Informasi Diet Hipertensi ....

  Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Jenis Diet Natrium ............. 57

  56 Tabel 3.10

  55 Tabel 3.9 Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Standar Diet .... ..................

  54 Tabel 3.8 Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Bahan Minyak .....................

  53 Tabel 3.7 Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Bahan Buah .........................

Tabel 3.6 Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Bahan Sayuran .....................

  Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Bahan Protein .................... 51 Tabel 3.5

Tabel 2.1 Tabel Tingkatan Tekanan Darah dan Diet Rendah Garam ............. 26

  50 Tabel 3.4

  49 Tabel 3.3 Tabel Narasi Kejadian Use Case Update Data Bahan Karbohidrat ....... .......

  Tabel Identifikasi Pelaku Sistem ..................................................... 42 Tabel 3.2 Tabel Narasi Kejadian Use Case Login Administrator ....................... …….

  Tabel 3.1

  Tabel Contoh Menu Diet Sehari bagi Penderita Hipertensi ….....……. 35

Tabel 2.4 Tabel Angka Kecukupan Gizi/ AKG ……………........................... 32 Tabel 2.5

  Tabel Basal Metabolic Rate/ BMR …….................................…...... 31

Tabel 2.2 Daftar Tabel Status Gizi.................................................................... 29 Tabel 2.3

  58 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Tabel 3.22 Tabel Bahan Sayuran …………………......................................... 81

  Tabel Bahan Buah ………………….............................................. 81

  Tabel 3.23

  Tabel Bahan Minyak ……………….............................................. 82

  Tabel 3.24

Tabel 3.25 Tabel Jenis Diet Natrium ………………….................................... 82Tabel 3.26 Tabel Standar Diet …………………............................................. 83

  Tabel Administrator …………………........................................... 84

  Tabel 3.27

Tabel 3.28 Tabel Bukutamu ………………..................................................... 84Tabel 3.29 Tabel Informasi Diet Hipertensi ……………................................ 85

  Tabel Informasi Bahan Makanan Natrium ………………............ 86

  Tabel 3.30

Tabel 4.1 Implementasi Tabel Diet Garam Natrium..……………................. 89Tabel 4.2 Implementasi Tabel Status Gizi ……………............................…. 107

  Implementasi Tabel BMR ………………….................................. 107

  Tabel 4.2

  Implementasi Tabel AKG ………………….................................. 107

  Tabel 4.3

Tabel 4.4 Implementasi Tabel Paket Menu ……………............................... 108

  Implementasi Tabel Standar Diet …………………....................... 108

  Tabel 4.5

  Implementasi Tabel Takaran Paket …………............................... 109

  Tabel 4.6

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

  Meningkatnya taraf hidup masyarakat dan tuntutan hidup serba cepat berpengaruh terhadap pola makan. Saat ini masyarakat lebih memilih makanan siap saji yang umumnya rendah serat, namun tinggi lemak, tinggi gula dan mengandung banyak garam. Pola makan seperti ini membawa konsekuensi terhadap berkembangnya penyakit degeneratif seperti kardiovaskuler. Salah satu penyakit kardiovaskuler yang cukup banyak mengganggu kesehatan masyarakat saat ini adalah penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi.

  Bila seseorang mengalami tekanan darah tinggi dan tidak mendapatkan pengobatan dan pengontrolan secara teratur, maka hal ini dapat menyebabkan penderita mengalami kondisi yang lebih buruk, bahkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  2 informasi mengenai menu makanan yang dapat digunakan untuk diet yang tepat. Dalam sistem ini juga akan menampilkan variasi jenis makanan yang dapat dikombinasikan sesuai dengan selera penderita.

  1.2. Rumusan Masalah

  Bagaimana mengembangkan suatu Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang akan digunakan untuk menentukan menu diet yang sesuai untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit hipertensi.

  1.3. Tujuan

  Adapun tujuan dari pembuatan tugas akhir ini adalah membangun sebuah sistem pendukung keputusan yang dapat digunakan oleh penderita hipertensi dalam menentukan menu makanan diet yang sesuai dengan kebutuhannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  3 penyakit komplikasi.

  3. Sistem ini akan menampilkan input berupa tekanan darah sistolik dan diastolik dari penderita hipertensi, jenis kelamin, berat badan, tinggi badan, usia, dan aktifitas yang dilakukan penderita.

  4. Sistem ini akan menampilkan output berupa variasi menu makanan dan jumlah takaran yang sesuai untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi.

  5. Menu Makanan di dalam Sistem ini terdiri dari bahan makanan berupa makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayuran, buah, dan minuman yang dibutuhkan dalam sehari.

  6. Sistem Pendukung Keputusan ini dapat diakses di berbagai tempat dalam bentuk website.

1.5. Metodologi Penelitian

  Dalam penulisan tugas akhir ini akan menggunakan metodologi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  4 a. Tahap Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase )

  Pada fase ini, akan ditentukan ruang lingkup dari sistem yang akan dibuat, batasan-batasan apa saja yang ada, termasuk batasan solusi masalah, dan jadwal. Identitas dari sebuah proyek dapat dilihat dari deliverable yang dihasilkan dari fase ini, yaitu

  . Fase ini sangatlah penting karena dapat

  Project Charter

  mencegah ruang lingkup yang meluas dan dapat menyebabkan never-ending project.

  b. Tahap Analisa Masalah (Problem Analysis Phase) Masalah-masalah yang muncul pada fase Scope Definition akan dianalisa dan dicari kemungkinan munculnya suatu dan constraint pada masalah-masalah tersebut.

  opportunities

  Fase ini juga dapat memperbaiki ruang lingkup yang telah diidentifikasi pada fase sebelumnya dikarenakan hal tersebut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  5 sebuah dokumen yang dinamakan Bussiness Requirement .

  Statement

  d. Tahap Disain secara Logika (Logical Design Phase) Merupakan tahap penerjemahan business requirement menjadi sistem model dari sistem yang akan dibuat. Fase ini tidak berkaitan dengan teknis dari implementasi untuk requirement tersebut.

  e. Tahap Analisa Keputusan (Decision Analysis Phase) Pada fase ini dilakukan pengambilan keputusan untuk menentukan solusi mana yang akan digunakan dari berbagai solusi yang telah ditemukan untuk memenuhi kebutuhan sistem. Pengambilan keputusan tersebut didasarkan oleh faktor-faktor, antara lain technical feasibility, operational feasibility,

  , schedule feasibility, risk feasibility. Hasil

  economic feasibility

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  6 g. Construction & Testing

  Fase ini adalah fase dimana suatu sistem diimplemetasikan berdasarkan spesifikasi yang telah ditentukan pada fase Physical . Selain mengimplementasikan sistem, hal

  Design & Integration penting yang terdapat dalam fase ini adalah proses testing.

1.6. Sistematika Penulisan

  Sistem penulisan yang digunakan dalam laporan tugas akhir ini disusun dalam bentuk sebagai berikut :

  BAB I : PENDAHULUAN Pendahuluan yang berisi mengenai latar belakang masalah,

  rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, metodelogi penelitian, serta sistematika penulisan.

  BAB II : LANDASAN TEORI Bab ini berisi dasar teori-teori yang mendukung pokok

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  7

  BAB IV : IMPLEMENTASI PROGRAM Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perencanaan aplikasi

  baru yang diusulkan penulis, yang akan digambarkan dalam diagramdiagram seperti diagram konteks, diagram kejadian, dan diagram sub sistem dan sistem serta logika program yang digambarkan dengan menggunakan flowchart. Hasil dari implementasi program ini berupa tampilan input, tampilan output, dan laporan-laporan maupun informasi-informasi yang dibutuhkan.

  BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan dari pembahasan dan

  implementasi yang telah dilakukan serta saran yang dianggap untuk pengembangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

BAB II LANDASAN TEOR

2.1 Konsep Dasar Sistem

  2.1.1 Definisi Sistem

  Sistem adalah kumpulan objek seperti orang, sumber daya, konsep, dan prosedur yang dimaksudkan untuk melakukan suatu fungsi yang dapat diidentifikasikan atau untuk melayani suatu tujuan.

  2.1.2 Definisi Sistem Informasi

  Sistem Informasi adalah mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk suatu tujuan khusus. Sistem Informasi menerima input dan memproses data untuk memeberikan informasi bagi pengambil keputusan dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  9 interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data. Sistem tersebut digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi yang semi terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur, dimana tidak ada seseorang yang tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat (Alter, 2002).

2.3.2 Proses Pengambilan Keputusan

  Menurut Simon (1997), proses dalam pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

  1. Fase Kelayakan (Intelligence) Pada langkah ini, sasaran ditentukan dan dilakukan pencarian prosedur, pengumpulan data, identifikasi masalah identifikasi kepemilikan masalah, klasifikasi masalah, hingga akhirnya terbentuk sebuah pernyataan masalah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  10 memprediksi keluaran yang mungkin. Kemudian ditentukan variabel-variabel model.

  3. Fase Pemilihan (Choice) Setelah pada tahap design ditentukan berbagai alternatif model beserta variabel-variabelnya, pada tahapan ini akan dilakukan pemilihan modelnya, termasuk solusi dari model tersebut. Selanjutnya dilakukan analisis sensitivitas, yakni dengan mengganti beberapa variabel.

  4. Membuat Sistem Pendukung Keputusan (Implementation) Setelah menentukan model, berikutnya adalah mengimplementasikannya ke dalam aplikasi Sistem Pendukung Keputusan.

  2.4 Gambaran Pengembangan Sistem Pendukung Keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  11

  2. Dukungan untuk individu dan kelompok. Masalah yang kurang ter-struktur sering memerlukan keterlibatan individu dari departemen dan tingkat organisasional yang berbeda atau bahkan dari organisasi lain.

  3. Dukungan untuk keputusan independen dan sekuensial.

  Keputusan bisa dibuat satu kali, beberapa kali, atau berulang (dalam interval yang sama).

  4. Dukungan di semua fase proses pengambilan keputusan : intelegensi, desain, pilihan, dan implementasi.

  5. Dukungan di berbagai proses dan gaya pengambilan keputusan.

  6. Adaptasi sepanjang waktu. Pengambilan keputusan seharusnya reaktif, bisa menghadapi perubahan kondisi secara cepat, dan mengadaptasi Sistem Pendukung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  12 manusia-mesin yang interaktif dengan satu bahasa alami bisa sangat meningkatkan efektivitas Sistem Pendukung Keputusan.

  8. Peningkatan efektivitas pengambilan keputusan (akurasi, timelines, kualitas) lebih baik dibandingkan efisiensinya (biaya pengambilan keputusan). Ketika Sistem Pendukung Keputusan disebarkan, pengambilan keputusan sering membutukan waktu lebih lama, tetapi hasilnya lebih baik.

  9. Kontrol penuh oleh pengambil keputusan terhadap semua langkah proses pengambilan keputusan dalam memecahkan suatu masalah. Sistem Pendukung Keputusan secara khusus menekankan untuk mendukung pengambilan keputusan, bukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  13

  12. Akses disediakan untuk berbagai sumber data, format, dan tipe, mulai dari sistem informasi geografis (GIS) sampai sistem berorientasi objek.

  13. Dapat digunakan sebagai alat standalone oleh seorang pengambil keputusan pada satu lokasi atau di distribusikan di suatu organisasi secara keseluruhan dan di beberapa organisasi sepanjang rantai persediaan.

  Dapat d2ntegrasikan dengan Sistem Pendukung Keputusan lain atau aplikasi lain, serta bisa didistribusikan secara internal dan eksternal menggunakan networking dan teknologi web.

2.4.2 Tujuan Sistem Pendukung Keputusan

  Tujuan dari Sistem Pendukung Keputusan adalah (Turban, 2005) :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  14

  4. Kecepatan komputasi. Komputer memungkinkan para pengambil keputusan untuk melakukan banyak komputasi secara cepat dengan biaya yang rendah.

  5. Peningkatan produktivitas. Membangun satu kelompok pengambil keputusan, terutama para pakar, bisa sangat mahal. Pendukung terkomputerisasi bisa mengurangi ukuran kelompok dan memungkinkan para anggotanya untuk berada di berbagai lokasi yang berbeda-beda (menghemat biaya perjalanan). Selain itu, produktivitas staf pendukung (misalnya analis keuangan dan hukum) bisa ditingkatkan. Produktivitas juga bisa ditingkatkan menggunakan peralatan optimalisasi yang menentukan cara terbaik untuk menjalankan sebuah bisnis.

  6. Dukungan kualitas. Komputer bisa meningkatkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  15 keputusan bisa melakukan simulasi yang kompleks, memeriksa banyak skenario yang memungkinkan, dan menilai berbagai pengaruh secara cepat dan ekonomis. Semua kapabilitas tersebut mengarah kepada keputusan yang lebih baik.

  7. Berdaya saing. Tekanan persaingan menyebabkan tugas pengambilan keputusan menjadi sulit. Persaingan didasarkan tidak hanya pada harga, tetapi juga pada kualitas, kecepatan, kustomasi produk, dan dukungan pelanggan. Organisasi juga harus mampu secara sering dan cepat mengubah metode operasi, merekayasa ulang proses dan struktur, memberdayakan karyawan, serta berinovasi. Teknologi pengambilan keputusan bisa menciptakan pemberdayaan yang signifikan dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  16

2.4.3 Komponen Sistem Pendukung Keputusan

  Aplikasi sistem pendukung keputusan bisa terdiri dari beberapa subsistem, yaitu :

1. Subsistem Manajemen Data

  Subsistem manajemen data memasukkan satu database yang berisi data yang relevan untuk suatu situasi dan dikelola oleh perangkat lunak yang disebut sistem manajemen database (DBMS/ Data Base Management

  System ). Subsistem manajemen data bisa d2nterkoneksikan

  dengan data warehouse perusahaan, suatu repositori untuk data perusahaan yang relevan dengan pengambilan keputusan. Subsistem dari manajemen data terdiri dari elemen-elemen berikut : a. Database Sistem Pendukung Keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  17 b. Sistem Manajemen Database

  Database dibuat, diakses, dan diperbarui melalui sistem manajemen database/ database management system . Dalam pemilihan database management system

  (DBMS) (DBMS) , dapat memperhatikan masalah seperti arsitektur

  sistemnya apakah berbasis stand alone, client server, berbasis desktop, atau berbasis web. Kemudian platform sistem operasi yang digunakan, besarnya data yang akan disimpan, dan pentingnya dukungan keamanan.

  c. Fasilitas Query Fasilitas query merupakan fasilitas untuk menyelesaikan akses data ke database serta manipulasi data dalam database. Fasilitas tersebut menjawab bagaimana kebutuhan informasi dari user bisa dipenuhi oleh database.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  18 atau model kuantitatif lain yang memberikan kapabilitas analitik dan manajemen perangkat lunak yang tepat.

  Perangkat lunak itu sering disebut sistem manajemen basis model (MBMS). Komponen tersebut bisa dikoneksikan ke penyimpanan korporat atau eksternal yang ada pada model. Model adalah abstraksi dunia nyata menjadi bentuk simbolik dengan tujuan menyederhanakan, meminimalkan biaya, dan meminimalkan resiko agar lebih efekstif. Beberapa bentuk model diantaranya :

  a. Model Ikonik Model ikonik adalah perwakilan fisik dari beberapa hal, baik dalam bentuk ideal maupun dalam skala yang berbeda. Model ikonik memiliki karakteristik yang sama dengan hal yang diwaili, terutama untuk menerangkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  19 c. Model Matematika

  Model matematika pada hakikatnya memusatkan perhatian kepada model simbolik sebagai perwakilan dari realitas yang sedang dikaji. Format model simbolik bisa berupa bentuk angka, simbol, dan rumus.

  Model matematika ini secara umum dapat dibagi ke beberapa proses, yaitu : Trial and error (coba-salah)

  • Dampak perubahan pada sembarang variabel atau pada beberapa variabel dapat ditentukan dengan menggunakan pendekatan trial and error ini. Pendekatan ini dilakukan dengan mengadakan sejumlah uji coba dengan mengubah faktor yang berpengaruh terhadap sistem dalam kondisi yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  20 kondisi yang berbeda. Dengan memasukkan nilai-nilai karakteristik untuk dikomputasi, maka akan diperoleh alternatif terbaik. Proses simulasi biasanya mengulangi sebuah eksperimen, dilakukan berkali- kali, untuk mendapatkan kombinasi terbaik yang bisa memecahkan solusi dari masalah yang dihadapi.

  Heuristik

  • Proses heuristik merupakan pengembangan berbagai aturan untuk membantu memecahkan masalah- masalah rumit. Heuristik terutama dilakukan untuk memecahkan masalah yang tidak terstruktur. Heuristik juga dapat digunakan untuk memberikan solusi yang memuaskan untuk masalah tertentu yang komplek namun terstruktur, dan jauh lebih cepat dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  21

  • Pemrosesan simbolik lebih diperlukan daripada pemrosesan numerik.

  3. Subsistem Antarmuka Pengguna (Dialog) Pengguna berkomunikasi dengan memerintahkan sistem pendukung keputusan melalui subsistem tersebut. Pengguna adalah bagian yang dipertimbangkan dari sistem. Para peneliti menegaskan bahwa beberapa kontribusi unik dari sistem pendukung keputusan berasal dari interaksi yang intensif antara komputer dan pembuat keputusan. Terdapat beberapa jenis gaya dialog di dalam susistem ini, yaitu :

  a. Dialog tanya jawab Dalam dialog ini, sistem bertanya kepada pengguna melalui GUI, dan penguna menjawab, kemudian hasil dari dialog ini sistem akan menawarkan alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  22 menentukkan pilihannya pengguna cukup menekan button-button tertentu dan pilihan akan menghasilkan respon tertentu.

  d. Dialog Masukan/ Keluaran Dalam dialog ini menyediakan form input atau masukan. Melalui form ini, pengguna dapat memasukkan perintah atau data. Selain form input, juga menyediakan form output yang merupakan respon dari sistem.

  4. Subsistem Manajemen Berbasis Pengetahuan Subsistem tersebut mendukung semua subsistem lain atau bertindak langsung sebagai suatu komponen independen dan bersifat opsional.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  23

2.4.4 Skema Sistem Pendukung Keputusan

  Gambar 2.1

  Gambar Skematik Sistem Pendukung Keputusan (Turban, 2005)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  24 normal. Sedangkan tekanan darah sendiri dibedakan menjadi dua, yaitu tekanan darah sistolik dan diastolik. Tekanan darah sistolik terjadi pada saat jantung menguncup, sementara tekanan darah diastolik terjadi pada saat jantung mengembang/ mengendor kembali. Oleh karena itu, tekanan darah sistolik pasti lebih tinggi dibandingkan dengan tekanan darah diastolik. Penyakit yang oleh awam ini disebut dengan istilah hipertensi merupakan penyakit yang menyebabkan faktor resiko terjadinya stroke dan gangguan jantung.

  Lembaga-lembaga Kesehatan Nasional (The National ) mendefinisikan hipertensi sebagai tekanan

  Institute of Health

  sistolik yang sama atau di atas 140 mmHg dan tekanan diastolik yang sama atau di atas 90 mmHg (Sitepoe, 1993).

2.5.3 Diet Hipertensi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  25 soda kue (NaHCO ), baking powder, natrium benzoate, dan

  3

  vetsin (mono sodium glutamate). Natrium adalah kation utama dalam cairan ekstrakulikuler tubuh yang mempunyai fungsi menjaga keseimbangan cairan dan asam basa tubuh, serta beperan dalam transmisi saraf dan kontraksi otot. Dalam keadaan normal, jumlah natrium yang dikeluarkan tubuh melaui urin sama dengan jumlah yang dikonsumsi, sehingga terdapat keseimbangan.

  Cara mengatur diet untuk penderita hipertensi adalah dengan memperbaiki rasa tawar dengan menambah gula merah/putih, bawang (merah/putih), jahe, kencur dan bumbu lain yang tidak asin atau mengandung sedikit garam natrium.

  Makanan dapat ditumis untuk memperbaiki rasa. Membubuhkan garam saat diatas meja makan dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  26 cairan tubuh, sehingga menyebabkan edema atau asites dan hipertensi (Almatsier, 2005).

  2.5.3.1.1 Tujuan Diet Rendah Garam

  Tujuan diet rendah garam adalah membantu menghilangkan resensi garam atau air dalam jaringan tubuh dan menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.

  2.5.3.1.2 Syarat Diet Rendah Garam

  Syarat-syarat Diet Rendah Garam adalah : 1. Cukup protein, lemak, dan karbohidrat.

  2. Jumlah natrium disesuaikan dengan tingkatan tekanan darah yang terjadi pada penderita hipertensi seperti yang terdapat di dalam tabel berikut :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  27 Sedang)

  Stadium 3 (Hipertensi

  Berat) 180-209 mmHg

  110-119 mmHg Diet I (200-400 mg Na)

2.5.3.2 Diet Rendah Kolestrol

  Penurunan kadar kolestrol darah dimungkinkan dengan cara mengurangi konsumsi lemak hewani. Makanan yang mengandung lemak mempunyai nilai kalori yang tinggi. Penurunan konsumsi lemak akan mengakibatkan pengurangan masukan kalori sehingga terjadi penurunan berat badan. Apabila tidak terdapat keadaan obesitas di dalam tubuh, maka di dalam diet harus disertakan makanan ekstra yang mengandung hidrat arang kompleks (Almatsier, 2005).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  28 secara tidak langsung dapat memperparah hipertensi.

2.5.3.2.2 Syarat Diet Rendah Kolestrol

  Konsumsi kolestrol setiap hari dapat dikendalikan dengan cara :

  1. Menghindari makanan yang dimasak atau dibuat dengan menggunakan kelapa, santan, dan margarine.

  2. Menghindari makanan hewani yang belemak seperti susu berlemak, lemak sapi, lemak kambing, atau jenis lemak hewani lain.

  3. Makanan yang merupakan sumber kolestrol hendaknya dibatasi seperti :

  • Pemakaian daging sebaiknya antara 3-4 kali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  29 mengandung dua senyawa kimia yang dapat menurukan kolestrol yaitu niasin dan sitosterol.

  Untuk mempertahankan berat badan ideal dapat digunakan daftar yang digunakan untuk menentukan status gizi seseorang, yaitu :

Tabel 2.2 Daftar Tabel Status Gizi Status Gizi Wanita Laki-laki

  Normal 17 – 23 18 – 25 Kegemukan 23 – 27 25 – 27 Obesitas > 27 > 27

  Catatan : Batasan kegemukan adalah jika berat badan lebih 10%

dari berat badan normal.

  Indeks Massa Tubuh (IMT) seseorang dapat diketahui dengan dengan rumus sebagai berikut (Kurniawan, 2002) :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

  30

2.5.3.3 Diet Rendah Energi

  Diet Rendah Energi adalah diet yang kandungan energinya di bawah kebutuhan normal, cukup vitamin dan mineral, serta banyak mengandung serat yang bermanfaat dalam proses penurunan berat badan. Diet ini membatasi makanan padat energi (Almatsier, 2005).

2.5.3.3.1 Tujuan Diet Rendah Energi