2. SLAIT P3D KARO BTM (FINAL)
Pada Acara
Rapat Koordinasi dan Evaluasi Dinas Pendidikan
se Provinsi Kep. Riau
Batam, 30 Agust s.d 01 Sept 2016
Oleh:
MISNI, SKM, M.Si
KEPALA BIRO ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM
SEKRETARIS DAERAH PROVINSI KEPRI
1
PERUBAHAN URUSAN P3D BERDASARKAN
UU 23 TAHUN 2014
NO
JENIS URUSAN
KETERANGAN PERUBAHAN
Kab/Kota ke
Provinsi
1
Pengelolaan Pendidikan Menengah
2
Pengelolaan Terminal Penumpang Tipe A dan Tipe B
3
Pelaksanaan Rehabilitasi di Luar Kawasan Hutan Negara
4
Pelaksanaan Perlindungan Hutan di Hutan Lindung dan Hutan
Produksi
Kab/Kota ke Provinsi
5
Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kehutanan
Kab/Kota ke Provinsi
6
Pelaksanaan Penyuluhan Kehutanan Provinsi
Kab/Kota ke Provinsi
7
8
9
Pelaksanaan Metrologi legal Berupa Tera, Tera Ulang dan
Pengawasan
Pengelolaan Tenaga Penyuluh KB/Petugas Lapangan KB
(PKB/PLKB)
Pengelolaan Tenaga Pengawas Ketenagakerjaan
10 Penyelenggaraan Penyuluhan Perikanan Nasional
Penyediaan Dana untuk Kelompok Masyarakat Tidak Mampu,
11 Pembangunan Sarana Penyediaan Tenaga Listrik Belum
Berkembang, Daerah Terpencil dan Perdesaan
Pusat ke Provinsi
Kab/Kota ke Provinsi
Provinsi ke Kab/Kota
Kab/Kota ke Pusat
Kab/Kota ke Provinsi
Dari Provinsi dan Kab/Kota
ke Pusat
Kab/Kota ke Provinsi
KETENTUAN YANG DIATUR DALAM
SURAT KEPALA BKN NO. K.26-30/V.71-1/99 TGL. 15 JULI
2016
SANKSI BAGI PNS YANG TIDAK BERSEDIA DIALIHKAN
Bagi PNS yang wajib dialihkan tetapi tidak bersedia dialihkan, maka
PPK wajib melakukan pemeriksaan sesuai peraturan perundangundangan untuk kemudian dijatuhi hukuman disiplin, dan fotocopy SK
penjatuhan hukuman disiplin harus disampaikan ke BKN.
Bagi PNS yang tidak bersedia dialihkan tersebut wajib membuat
surat pernyataan tidak bersedia dialihkan yang ditandatangani oleh
yang bersangkutan di atas meterai.
Bagi PNS yang wajib dialihkan, tetapi PPK tidak memproses
pengalihannya, maka data kepegawaian dalam database BKN akan
diblokir.
Keputusan Pengalihan PNS (Prov ke Kab/Kota atau Kab/Kota ke Prov)
ditetapkan oleh Kepala Kantor Regional BKN sedangkan Keputusan
pengalihandari Kab/Kota/Prov ke Pusat di tetapkan oleh BKN
PERKA BKN NOMOR 1 TAHUN 2016
TENTANG PELAKSANAAN PENGALIHAN PNS DAERAH KAB/KOTA
YANG MENDUDUKI JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN MENJADI PNS DAERAH PROVINSI
PNS yang
menduduki Jabatan
Guru dan Tenaga
Kependidikan
adalah PNS yang
menduduki jabatan
fungsional Guru
pada satuan
pendidikan
menengah, yang
terdiri atas:
Pengawas Sekolah;
Kepala Sekolah;
Pengelola
Laboratorium/Bengkel;
Pranata Laboratorium
Pendidikan;
Pengelola Perpustakaan;
Pustakawan; dan
Pejabat Pengawas dan
Pelaksana.
TENAGA PNS DAN JUMLAH SEKOLAH
PENDIDIKAN MENENGAH PROVINSI KEPRI
NO
KAB/KOTA
JUMLAH
GURU
DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
JUMLAH SEKOLAH
SMA
SMK
JUMLAH
1
BATAM
602 : 575
20
7
27
2
KARIMUN
395 : 289
15
3
18
3
TG. PINANG
481 : 470
6
4
10
4
BINTAN
272 : 273
8
4
12
5
NATUNA
299 : 239
15
2
17
6
LINGGA
242 : 236
11
4
15
7
ANAMBAS
92 : 91
5
3
8
2,383 : 2173
80
27
107
JUMLAH
surat Gubernur Kepri Nomor 0297/077/SET tanggal 23 Maret 2016 ttg Himbauan untuk
tidak melakukan mutasi Tenaga Pendidik dan Kependidikan.
JUMLAH GAJI, TUNJANGAN TAMBAHAN
PENGHASILAN + ACRES (2,5%)
PENJELASAN : Anggaran Operasional, Jasa Adm, Jasa Tenaga Pendukung,
Ujian, Peralatan, Ujian Kompentensi, transportsai, dll)
TENAGA NON PNS
GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MENENGAH PROVINSI KEPRI
REKAPITULASI PERSONIL, PENGANGGARAN DAN SARPAS
KAB/KOTA
CATATAN : Penganggaran dan Sapras belum disampaikan secara tertulis
sebagai tindak lanjut Surat No. 079/0786/SET TGL. 11 Juli 2016 Ttg
Percepatan Serah terima Personil, Pendanaan, Sarana dan Prasarana serta
Dokumen (P3D)
PP Nomor 18 Tahun 2016 ttg Perangkat Daerah
1. Pada dinas daerah provinsi dapat dibentuk unit pelaksana
teknis dinas daerah provinsi untuk melaksanakan
kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis
penunjang tertentu (Pasal 19 ayat 1).
2. Pada Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan
Pemerintahan
bidang
pendidikan
dan
Urusan
Pemerintahan yang hanya diotonomikan kepada Daerah
provinsi dapat dibentuk cabang dinas di kabupaten/kota
(Pasal 22 ayat 1)
LANJUTAN
4. Dalam rangka percepatan dan efisiensi pelayanan publik
Urusan Pemerintahan, cabang dinas mendapat pelimpahan
wewenang dari gubernur yang ditetapkan dengan Peraturan
Gubernur (Pasal 22 ayat 6).
5. Cabang dinas dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
berkoordinasi dengan Perangkat Daerah kabupaten/kota yang
melaksanakan Urusan Pemerintahan sesuai dengan tugas
cabang dinas (Pasal 22 ayat 7).
7. Pada Perangkat Daerah yang sudah dibentuk cabang dinas di
kabupaten/kota, Perangkat Daerah tersebut tidak mempunyai
unit organisasi terendah, kecuali sekretariat (Pasal 23).
BAHAN DISKUSI
Serah terima Personil Sarana /prasarana, dan Dokumen (P2D) paling
lambat tanggal 2 Oktober 2016 dengan terlebih dahulu menyelesaikan
administrasi pengalihan personil, sarana/prasarana (asset), dan
dokumen.
Dalam mensukseskannya beberapa hal yang perlu disikapi bersama :
1.SOTK typologi Dinas Pendidikan Provinsi (A) dan akan di bentuk
Cabang Dinas di Kabupaten/Kota.
2.Tenaga Non
berdasarkan :
PNS
di
pindahkan
ke
Provinsi,
penetapannya
SK Bupati Menjadi SK Gubernur (PTT)
Komite SK Kepala Kacab/Kasek
3.Pembiayaan KPA cabang Dinas melalui DPA Dinas Pendidikan
Provinsi Kepri.
4. Perlu pengaturan SSH (Pergub) terhadap tunjangan menurut
kab/kota
PEMINDAHTANGANAN
(BENTUK PEMINDAHTANGAN)
Tidak
Diperlukan
utk
penyelenggar
aan
Pemerintahan
Daerah
SK
PENETAPA
N KDH
ASUMSI PERHITUNGAN PENGHASILAN
KOMITMEN
Data sarana dan Prasarana disampaikan untuk divalidasi
oleh tim aset (Prov-Kab/Kota) selesai minggu ke-2
September (9 Sept 2016) daftar seluruh aset yang ada.
Proses Kepegawaian SAPK selesai minggu ke-4 Sept (23
Sept 2016)
Dokumen yang berkaitan dengan pengalihan urusan
minggu 4 ke-5 Sept (26 Sept 2016)
Rapat Koordinasi Tim P3D Provinsi
Sept 2016 Minggu ke 2 dan 4
Rapat Koordinasi Tim P3D Kab/Kota
Sept 2016 Minggu ke 3
FORMAT BERITA ACARA
SERAH TERIMA
PERSONIL, PEMBIAYAAN, SARANA, DAN PRASARANA, SERTA DOKUMEN
DARI
PEMERINTAH KOTA BATAM
KEPADA
PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU
NOMOR :…………………………………………..
Pada hari ini senin Tanggal tiga bulan Oktober tahun dua ribu enam belas, Bertempat di Kantaor Gubernur
Pulau Dompak kami yang bertandatangan di bawah ini :
1.NAMA
: Muhammad Rudi , SE, MM
JABATAN : WALIKOTA BATAM
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kota Batam, selaku yang menyerahkan.
selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
2. NAMA
: DR. H. Nurdin Basirun, S.Sos MSi
JABATAN : GUBERNUR KEPRI
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PEMERINTAH PROVINSI KEPRI selanjutnya disebut sebagai
PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA PIHAK, telah melakukan proses
pengalihan P3D berkenaan Urusan PENDIDIKAN MENENGAH sebagaimana amanat Pasal 404 dan lampiran
Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 terkait dengan pengalihan menejemen sekolah Menengah Atas yang
telah beralih kewenangan dari Strata Pemerintahan Kab/Kota kepada Pemerintah Provinsi.
Menindaklanjuti amanat UU 23 Tahun 2014 sebagaimana tersebut diatas, PARA PIHAK sepakat untuk
melakukan pengalihan dan serah terima Personil, Pembiayaan, Sarana, dan Prasarana serta Dokumen,
dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1.
PIHAK PERTAMA menyerahkan Personil, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana serta Dokumen terkait Urusan Pendidikan
Menengah kepada PIHAK KEDUA (terlampir) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Berita Acara ini.
Pasal 2.
PIHAK KEDUA menerima penyerahan Personil, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana serta Dokumen sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 1 untuk menjadi bagian yang tidak terpisahkan di dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Provinsi
Urusan Pendidikan Menengah.
Pasal 3.
1.Dalam hal penyerahan personil sebagaimana dimaksud Pasal 1 khusus penetapan Keputusan Pemindahan PNS pada
Kota Batam diberlakukan terhitung mulai tanggal 2 Oktober 2016
2.Berkenaan dengan hal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tentang belanja pegawai yang terdiri dari Gaji Pokok,
Tunjangan Keluarga, Jabatan dan tunjangan lainnya serta pembiayaan operasional masih menjadi tanggung jawab
Pemerintah Kota Batam sampai tanggal 31 Desember 2016.
3.Seluruh pembiayaan personil, pendanaan, sarana dan prasarana serta dokumen Kota Batam mulai tanggal
Januari 2017 dan seterusnya, sepenuhnya menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kepri.
01
Pasal 4.
1.Bila mana terdapat daftar inventaris atau materi yang tercantum dalam lampiran BA ini belum lengkap dan atau terdapat
kekeliruan,PIHAK KEDUA dapat mengajukan kepada PIHAK KESATU untuk dilakukan klarifikasi dan perbaikan.
2.Klaririfikasi dan perbaikan sebagaimana tersebut pada point (1) dapat dilakukan perubahan setelah dikoordinasikan dan
dikonsultasikan dengan instansi terkait yang hasilnya dituangkan dalam Berita Acara Tambahan yang merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari Berita Acara ini.
Pasal 5.
Demikian Berita Acara ini dibuat, bahwa Pihak Pertama telah mengalihkan penyelenggaraan Urusan Pendidikan
Menengah , selanjutnya Pihak kedua berkewajiban untuk melaksanakan penyelenggaraan Pendidikan Menengah sesuai
amanat UU Nomor 23 Tahun 2014.
PIHAK PERTAMA
WALIKOTA BATAM
PIHAK KEDUA
GUBERNUR KEPRI
MENGETAHUI :
MENTERI DALAM NEGERI/DIRJEN BINA BANGDA
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN/
DIRJEN PENDIDIKAN MENENGAH,
............................................................
.................................................................
SAKSI - SAKSI :
KEPALA KEJAKSAAN NEGERI KOTA BATAM
KETUA DPRD KOTA BATAM
............................................................
.................................................................
FORMAT BERITA ACARA SERAH TERIMA PERSONIL
LAMPIRAN BERITA ACARA SERAH TERIMA PERSONIL
NOMOR :
TANGGAL :
DAFTAR PERSONIL YANG DISERAHKAN PIHAK PERTAMA KEPADA PIHAK KEDUA
NO
NAMA
TEMPAT/TGL
LAHIR
NIP
KARPEG
L/P
AGAMA
PENDIDIKAN/THN
LULUS
GOL/RUANG
TMT
JABATAN
KET
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA
..........................
.
..........................
.
Catatan:
Melampirkan Berkas:
1. SK CPNS
2. SK PNS
3. SK Jabatan Terakhir
4. SK Kenaikan Pangkat Terakhir
5. DP3 2 Tahun Terakhir
Ijazah dan Transkrip
6. Nilai
SK Pengangkatan
7. GTT/PTT
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH
Rapat Koordinasi dan Evaluasi Dinas Pendidikan
se Provinsi Kep. Riau
Batam, 30 Agust s.d 01 Sept 2016
Oleh:
MISNI, SKM, M.Si
KEPALA BIRO ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM
SEKRETARIS DAERAH PROVINSI KEPRI
1
PERUBAHAN URUSAN P3D BERDASARKAN
UU 23 TAHUN 2014
NO
JENIS URUSAN
KETERANGAN PERUBAHAN
Kab/Kota ke
Provinsi
1
Pengelolaan Pendidikan Menengah
2
Pengelolaan Terminal Penumpang Tipe A dan Tipe B
3
Pelaksanaan Rehabilitasi di Luar Kawasan Hutan Negara
4
Pelaksanaan Perlindungan Hutan di Hutan Lindung dan Hutan
Produksi
Kab/Kota ke Provinsi
5
Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kehutanan
Kab/Kota ke Provinsi
6
Pelaksanaan Penyuluhan Kehutanan Provinsi
Kab/Kota ke Provinsi
7
8
9
Pelaksanaan Metrologi legal Berupa Tera, Tera Ulang dan
Pengawasan
Pengelolaan Tenaga Penyuluh KB/Petugas Lapangan KB
(PKB/PLKB)
Pengelolaan Tenaga Pengawas Ketenagakerjaan
10 Penyelenggaraan Penyuluhan Perikanan Nasional
Penyediaan Dana untuk Kelompok Masyarakat Tidak Mampu,
11 Pembangunan Sarana Penyediaan Tenaga Listrik Belum
Berkembang, Daerah Terpencil dan Perdesaan
Pusat ke Provinsi
Kab/Kota ke Provinsi
Provinsi ke Kab/Kota
Kab/Kota ke Pusat
Kab/Kota ke Provinsi
Dari Provinsi dan Kab/Kota
ke Pusat
Kab/Kota ke Provinsi
KETENTUAN YANG DIATUR DALAM
SURAT KEPALA BKN NO. K.26-30/V.71-1/99 TGL. 15 JULI
2016
SANKSI BAGI PNS YANG TIDAK BERSEDIA DIALIHKAN
Bagi PNS yang wajib dialihkan tetapi tidak bersedia dialihkan, maka
PPK wajib melakukan pemeriksaan sesuai peraturan perundangundangan untuk kemudian dijatuhi hukuman disiplin, dan fotocopy SK
penjatuhan hukuman disiplin harus disampaikan ke BKN.
Bagi PNS yang tidak bersedia dialihkan tersebut wajib membuat
surat pernyataan tidak bersedia dialihkan yang ditandatangani oleh
yang bersangkutan di atas meterai.
Bagi PNS yang wajib dialihkan, tetapi PPK tidak memproses
pengalihannya, maka data kepegawaian dalam database BKN akan
diblokir.
Keputusan Pengalihan PNS (Prov ke Kab/Kota atau Kab/Kota ke Prov)
ditetapkan oleh Kepala Kantor Regional BKN sedangkan Keputusan
pengalihandari Kab/Kota/Prov ke Pusat di tetapkan oleh BKN
PERKA BKN NOMOR 1 TAHUN 2016
TENTANG PELAKSANAAN PENGALIHAN PNS DAERAH KAB/KOTA
YANG MENDUDUKI JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN MENJADI PNS DAERAH PROVINSI
PNS yang
menduduki Jabatan
Guru dan Tenaga
Kependidikan
adalah PNS yang
menduduki jabatan
fungsional Guru
pada satuan
pendidikan
menengah, yang
terdiri atas:
Pengawas Sekolah;
Kepala Sekolah;
Pengelola
Laboratorium/Bengkel;
Pranata Laboratorium
Pendidikan;
Pengelola Perpustakaan;
Pustakawan; dan
Pejabat Pengawas dan
Pelaksana.
TENAGA PNS DAN JUMLAH SEKOLAH
PENDIDIKAN MENENGAH PROVINSI KEPRI
NO
KAB/KOTA
JUMLAH
GURU
DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
JUMLAH SEKOLAH
SMA
SMK
JUMLAH
1
BATAM
602 : 575
20
7
27
2
KARIMUN
395 : 289
15
3
18
3
TG. PINANG
481 : 470
6
4
10
4
BINTAN
272 : 273
8
4
12
5
NATUNA
299 : 239
15
2
17
6
LINGGA
242 : 236
11
4
15
7
ANAMBAS
92 : 91
5
3
8
2,383 : 2173
80
27
107
JUMLAH
surat Gubernur Kepri Nomor 0297/077/SET tanggal 23 Maret 2016 ttg Himbauan untuk
tidak melakukan mutasi Tenaga Pendidik dan Kependidikan.
JUMLAH GAJI, TUNJANGAN TAMBAHAN
PENGHASILAN + ACRES (2,5%)
PENJELASAN : Anggaran Operasional, Jasa Adm, Jasa Tenaga Pendukung,
Ujian, Peralatan, Ujian Kompentensi, transportsai, dll)
TENAGA NON PNS
GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN MENENGAH PROVINSI KEPRI
REKAPITULASI PERSONIL, PENGANGGARAN DAN SARPAS
KAB/KOTA
CATATAN : Penganggaran dan Sapras belum disampaikan secara tertulis
sebagai tindak lanjut Surat No. 079/0786/SET TGL. 11 Juli 2016 Ttg
Percepatan Serah terima Personil, Pendanaan, Sarana dan Prasarana serta
Dokumen (P3D)
PP Nomor 18 Tahun 2016 ttg Perangkat Daerah
1. Pada dinas daerah provinsi dapat dibentuk unit pelaksana
teknis dinas daerah provinsi untuk melaksanakan
kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis
penunjang tertentu (Pasal 19 ayat 1).
2. Pada Perangkat Daerah yang melaksanakan Urusan
Pemerintahan
bidang
pendidikan
dan
Urusan
Pemerintahan yang hanya diotonomikan kepada Daerah
provinsi dapat dibentuk cabang dinas di kabupaten/kota
(Pasal 22 ayat 1)
LANJUTAN
4. Dalam rangka percepatan dan efisiensi pelayanan publik
Urusan Pemerintahan, cabang dinas mendapat pelimpahan
wewenang dari gubernur yang ditetapkan dengan Peraturan
Gubernur (Pasal 22 ayat 6).
5. Cabang dinas dalam melaksanakan tugas dan fungsinya
berkoordinasi dengan Perangkat Daerah kabupaten/kota yang
melaksanakan Urusan Pemerintahan sesuai dengan tugas
cabang dinas (Pasal 22 ayat 7).
7. Pada Perangkat Daerah yang sudah dibentuk cabang dinas di
kabupaten/kota, Perangkat Daerah tersebut tidak mempunyai
unit organisasi terendah, kecuali sekretariat (Pasal 23).
BAHAN DISKUSI
Serah terima Personil Sarana /prasarana, dan Dokumen (P2D) paling
lambat tanggal 2 Oktober 2016 dengan terlebih dahulu menyelesaikan
administrasi pengalihan personil, sarana/prasarana (asset), dan
dokumen.
Dalam mensukseskannya beberapa hal yang perlu disikapi bersama :
1.SOTK typologi Dinas Pendidikan Provinsi (A) dan akan di bentuk
Cabang Dinas di Kabupaten/Kota.
2.Tenaga Non
berdasarkan :
PNS
di
pindahkan
ke
Provinsi,
penetapannya
SK Bupati Menjadi SK Gubernur (PTT)
Komite SK Kepala Kacab/Kasek
3.Pembiayaan KPA cabang Dinas melalui DPA Dinas Pendidikan
Provinsi Kepri.
4. Perlu pengaturan SSH (Pergub) terhadap tunjangan menurut
kab/kota
PEMINDAHTANGANAN
(BENTUK PEMINDAHTANGAN)
Tidak
Diperlukan
utk
penyelenggar
aan
Pemerintahan
Daerah
SK
PENETAPA
N KDH
ASUMSI PERHITUNGAN PENGHASILAN
KOMITMEN
Data sarana dan Prasarana disampaikan untuk divalidasi
oleh tim aset (Prov-Kab/Kota) selesai minggu ke-2
September (9 Sept 2016) daftar seluruh aset yang ada.
Proses Kepegawaian SAPK selesai minggu ke-4 Sept (23
Sept 2016)
Dokumen yang berkaitan dengan pengalihan urusan
minggu 4 ke-5 Sept (26 Sept 2016)
Rapat Koordinasi Tim P3D Provinsi
Sept 2016 Minggu ke 2 dan 4
Rapat Koordinasi Tim P3D Kab/Kota
Sept 2016 Minggu ke 3
FORMAT BERITA ACARA
SERAH TERIMA
PERSONIL, PEMBIAYAAN, SARANA, DAN PRASARANA, SERTA DOKUMEN
DARI
PEMERINTAH KOTA BATAM
KEPADA
PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU
NOMOR :…………………………………………..
Pada hari ini senin Tanggal tiga bulan Oktober tahun dua ribu enam belas, Bertempat di Kantaor Gubernur
Pulau Dompak kami yang bertandatangan di bawah ini :
1.NAMA
: Muhammad Rudi , SE, MM
JABATAN : WALIKOTA BATAM
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kota Batam, selaku yang menyerahkan.
selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
2. NAMA
: DR. H. Nurdin Basirun, S.Sos MSi
JABATAN : GUBERNUR KEPRI
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PEMERINTAH PROVINSI KEPRI selanjutnya disebut sebagai
PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA PIHAK, telah melakukan proses
pengalihan P3D berkenaan Urusan PENDIDIKAN MENENGAH sebagaimana amanat Pasal 404 dan lampiran
Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 terkait dengan pengalihan menejemen sekolah Menengah Atas yang
telah beralih kewenangan dari Strata Pemerintahan Kab/Kota kepada Pemerintah Provinsi.
Menindaklanjuti amanat UU 23 Tahun 2014 sebagaimana tersebut diatas, PARA PIHAK sepakat untuk
melakukan pengalihan dan serah terima Personil, Pembiayaan, Sarana, dan Prasarana serta Dokumen,
dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal 1.
PIHAK PERTAMA menyerahkan Personil, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana serta Dokumen terkait Urusan Pendidikan
Menengah kepada PIHAK KEDUA (terlampir) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Berita Acara ini.
Pasal 2.
PIHAK KEDUA menerima penyerahan Personil, Pembiayaan, Sarana dan Prasarana serta Dokumen sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 1 untuk menjadi bagian yang tidak terpisahkan di dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Provinsi
Urusan Pendidikan Menengah.
Pasal 3.
1.Dalam hal penyerahan personil sebagaimana dimaksud Pasal 1 khusus penetapan Keputusan Pemindahan PNS pada
Kota Batam diberlakukan terhitung mulai tanggal 2 Oktober 2016
2.Berkenaan dengan hal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tentang belanja pegawai yang terdiri dari Gaji Pokok,
Tunjangan Keluarga, Jabatan dan tunjangan lainnya serta pembiayaan operasional masih menjadi tanggung jawab
Pemerintah Kota Batam sampai tanggal 31 Desember 2016.
3.Seluruh pembiayaan personil, pendanaan, sarana dan prasarana serta dokumen Kota Batam mulai tanggal
Januari 2017 dan seterusnya, sepenuhnya menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kepri.
01
Pasal 4.
1.Bila mana terdapat daftar inventaris atau materi yang tercantum dalam lampiran BA ini belum lengkap dan atau terdapat
kekeliruan,PIHAK KEDUA dapat mengajukan kepada PIHAK KESATU untuk dilakukan klarifikasi dan perbaikan.
2.Klaririfikasi dan perbaikan sebagaimana tersebut pada point (1) dapat dilakukan perubahan setelah dikoordinasikan dan
dikonsultasikan dengan instansi terkait yang hasilnya dituangkan dalam Berita Acara Tambahan yang merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari Berita Acara ini.
Pasal 5.
Demikian Berita Acara ini dibuat, bahwa Pihak Pertama telah mengalihkan penyelenggaraan Urusan Pendidikan
Menengah , selanjutnya Pihak kedua berkewajiban untuk melaksanakan penyelenggaraan Pendidikan Menengah sesuai
amanat UU Nomor 23 Tahun 2014.
PIHAK PERTAMA
WALIKOTA BATAM
PIHAK KEDUA
GUBERNUR KEPRI
MENGETAHUI :
MENTERI DALAM NEGERI/DIRJEN BINA BANGDA
MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN/
DIRJEN PENDIDIKAN MENENGAH,
............................................................
.................................................................
SAKSI - SAKSI :
KEPALA KEJAKSAAN NEGERI KOTA BATAM
KETUA DPRD KOTA BATAM
............................................................
.................................................................
FORMAT BERITA ACARA SERAH TERIMA PERSONIL
LAMPIRAN BERITA ACARA SERAH TERIMA PERSONIL
NOMOR :
TANGGAL :
DAFTAR PERSONIL YANG DISERAHKAN PIHAK PERTAMA KEPADA PIHAK KEDUA
NO
NAMA
TEMPAT/TGL
LAHIR
NIP
KARPEG
L/P
AGAMA
PENDIDIKAN/THN
LULUS
GOL/RUANG
TMT
JABATAN
KET
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA
..........................
.
..........................
.
Catatan:
Melampirkan Berkas:
1. SK CPNS
2. SK PNS
3. SK Jabatan Terakhir
4. SK Kenaikan Pangkat Terakhir
5. DP3 2 Tahun Terakhir
Ijazah dan Transkrip
6. Nilai
SK Pengangkatan
7. GTT/PTT
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH