Bahan Ajar HAN Aspek Pdana

SYOFIARTI, SH, MH







Sanksi administrasi dan sanksi perdata tidak
efektif.
Alternatif penyelesaian sengketa tidak efektif.
Tingkat kesalahan pelaku pencemar/perusak
lingkungan hidup relatif berat.
Akibat perbuatan yang timbul relatif berat.
Perbuatan tersebut menimbulkan keresahan
masyarakat

SYOFIARTI, SH, MH

PASAL 41, 42, 43 DAN
44 UUPLH


PASAL 45 DAN 46
TANGGUNG JAWAB
KORPORASI

PASAL 47 UUPLH
TINDAKAN TATA
TERTIB
SYOFIARTI, SH, MH

DELIK FORMIL

DELIK MATERIL

( PASAL 43 & 44 )

( PASAL 41 &
42 )
 UNSUR SUBJEK
(PELAKU


 UNSUR PELAKU
 UNSUR PERBUATAN

 UNSUR PERBUATAN

 UNSUR DUGAAN

 UNSUR AKIBAT

 UNSUR
KESENGAJAAN ATAU
KELALAIAN

 UNSUR
KESENGAJAAN ATAU
KELALAIAN

SYOFIARTI, SH, MH


DELIK MATERIL
PASAL 41
• JUMLAH MATA KULIAH

PASAL 42

1) Barangsiapa yang secara melawan
1) Barangsiapa yang karena kealpaannya
melakukan perbuatan yang
hukum dengan sengaja
melakukan
• BESARNYA
SKS MATA
perbuatan yang mengakibatkan
mengakibatkan pencemaran dan/atau
KULIAH
pencemaran dan/atau perusakan
perusakan lingkungan hidup, diancam
dengan pidana penjara paling lama 3
lingkungan

hidup,
diancam
dengan
• ISI
MATERI
MATA
KULIAH
pidana penjara paling lama 10
(tiga) tahun dan denda paling banyak Rp.
• SUSUNAN
MATA
KULIAH
(sepuluh) tahun
dan denda
paling
100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
2) Jika tindak pidana sebagaimana
banyak Rp.
500.000.000,00
(lima

• NAMA
DAN
KODE MATA
ratus juta rupiah).
dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan
KULIAH
orang mati atau luka berat, pelaku tindak
2) Jika tindak pidana sebagaimana
dimaksud padaTUJUAN
ayat (1)
pidana diancam dengan pidana penjara
• RUMUSAN
mengakibatkan orang mati atau luka
paling lama 5 (lima) tahun dan denda
PENDIDIKAN
paling banyak Rp. 150.000.000,00
berat, pelaku tindak pidana diancam
dengan pidana
penjara paling lama
(seratus lima puluh juta rupiah).

• SARANA
PEMBELAJARAN
15 (lima belas) tahun dan denda
paling banyak Rp. 750.000.000,00
SYOFIARTI, SH, MH
(tujuh ratus lima puluh juta rupiah).

DELIK FORMIL
PASAL 43
1)

PASAL 44

• JUMLAH
MATA
KULIAH
“Barangsiapa yang dengan
melanggar
ketentuan
perundang-undangan yang berlaku, sengaja melepaskan

atau membuang zat, energi, dan/atau komponen lain yang
berbahaya atau beracun masuk di atas atau ke dalam
tanah, ke dalam udara atau ke dalam air permukaan,
melakukan impor, ekspor, memperdagangkan,
mengangkut, menyimpan bahan tersebut, menjalankan
instalasi yang berbahaya, padahal mengetahui atau
sangat beralasan untuk menduga bahwa perbuatan
tersebut dapat menimbulkan pencemaran dan/atau
perusakan lingkungan hidup atau membahayakan
kesehatan umum atau nyawa orang lain, diancam dengan
pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan denda
paling banyak Rp. 300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah).
Diancam dengan pidana yang sama dengan pidana
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), barang siapa yang
dengan sengaja memberikan informasi palsu atau
menghilangkan atau menyembunyikan atau merusak
informasi yang diperlukan dalam kaitannya dengan
perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), padahal
mengetahui atau sangat beralasan untuk menduga bahwa
perbuatan tersebut dapat menimbulkan pencemaran

dan/atau perusakan lingkungan hidup atau
membahayakan kesehatan umum atau nyawa orang lain.”

• BESARNYA SKS MATA
KULIAH

• ISI MATERI MATA KULIAH
• SUSUNAN MATA KULIAH
• NAMA DAN KODE MATA
2) KULIAH
• RUMUSAN TUJUAN
PENDIDIKAN

• SARANA PEMBELAJARAN

1) Barang siapa yang dengan melanggar
ketentuan perundang-undangan yang
berlaku, karena kealpaannya melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 43, diancam dengan pidana penjara

paling lama 3 (tiga) tahun dan denda
paling banyak Rp. 100.000.000,00
(seratus juta rupiah).”
2) Jika tindak pidana sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan
orang mati atau luka berat, pelaku tindak
pidana diancam dengan pidana penjara
paling lama 5 (lima) tahun dan denda
paling banyak Rp. 150.000.000,00
(seratus lima puluh juta rupiah).

SYOFIARTI, SH, MH

DELIK FORMIL HANYA MEMBUTUHKAN DUGAAN BAHWA
AKAN TERJADI PENCEMARAN DAN/ATAU PERUSAKAN
LINGKUNGAN HIDUP BILA PELAKU MELAKUKAN ATAU TIDAK
MELAKUKAN SESUATU YANG DIHARUSKAN OLEH
PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERLAKU.

SYOFIARTI, SH, MH


ELEMEN INI AKAN MENENTUKAN BERAT
RINGANNYA HUKUMAN.

SYOFIARTI, SH, MH

UNSUR SUBJEK (PELAKU)
Kata “Barang Siapa”
dalam Pasal 43 dan 44

Pasal 55 & 56 KUHP







Pleger (orang yang melakukan)
Doen Pleger (orang yang menyuruh melakukan)

Medepleger (orang yang turut melakukan)
Uitloker (orang yang membujuk melakukan)
Medeplechtiget (orang yang membantu melakukan)
SYOFIARTI, SH, MH

Perkembangan Pertanggungjawaban
Pidana
PELAKU

ORANG

KORPORASI
Pengurus

Korporasi

Ordonansi Devisa,
UU Penyelesaian Perburuhan
UU Tindak Pidana Ekonomi
UU Pengelolaan Lingkungan Hidup
SYOFIARTI, SH, MH

1.Melanggar ketentuan perundang-undangan yang berlaku
2.Melepaskan atau membuang zat, energi, dan/atau komponen lain yang berbahaya
atau beracun;
3.Melakukan impor zat, energi, dan/atau komponen lain yang berbahaya atau
beracun;
4.Melakukan ekspor zat, energi, dan/atau komponen lain yang berbahaya atau
beracun;
5.Memperdagangkan zat, energi, dan/atau komponen lain yang berbahaya atau
beracun;
6.Mengangkut zat, energi, dan/atau komponen lain yang berbahaya atau beracun;
7.Menyimpan zat, energi, dan/atau komponen lain yang berbahaya atau beracun;
8.Menjalankan instalasi yang berbahaya;
9.Memberikan informasi palsu;
10.Menghilangkan informasi;
11.Menyembunyikan atau merusak informasi
SYOFIARTI, SH, MH

 Perampasan keuntungan yang diperoleh dari
tindak pidana
 Penutupan seluruhnya/sebagian perusahaan;
 Perbaikan akibat tindak pidana;
 Mengerjakan apa yang dilakukan tanpa hak;
 Meniadakan apa yang dilalaikan tanpa hak;
 Menempatkan perusahaan di bawah pengampuan
paling lama 3 tahun

SYOFIARTI, SH, MH

TERIMA KASIH
SELESAI
SYOFIARTI, SH, MH