Sejarah dan Pemikiran Akuntansi Syariah
Sejarah dan Pemikiran
Akuntansi Syariah
Nuraini 1406534235
Nunik Sugiani 1506678152
Nadilla Basmir
1506678285
Qoriah Tuljannah
1506678291
Outline
Perkembangan Awal Akuntansi
- Sejarah Akuntansi
- Zaman Awal Perkembangan
Islam
- Zaman Empat Khalifah
Prosedur dan Istilah Akuntansi
Islam
Hubungan Akuntansi Modern
dengan Akuntansi Islam
Perkembangan
Awal Akuntansi
Perkembangan Awal
Akuntansi
•Akuntansi saat ini masih
menitikberatkan pada pemikiran
positif, melalui penggunaan data
empiris dan pengolahan yang
bersifat matematis.
•Akuntansi dalam Islam: tool untuk
melaksanakan perintah Allah: tidak
bebas nilai: islamic worldview
• Akuntansi merupakan salah satu profesi
tertua di dunia
Bukti tentang pencatatan dapat
ditemukan dari mulai kerajaan Babilonia
(4500 SM), Firaun Mesir dan kode-kode
Hammurabi (2250SM), sebagaimana
ditemukan adanya kepingan pencatatan
akuntansi di Ebla, Syiria.
Klaim Perkembangan
Penemuan akuntansi oleh Luca
Pacioli
• Orang yang dianggap menemukan akuntansi pertama
kali adalah Luca Pacioli dengan bukunya Summa den
Arithmetica Geomethrica Proportioni et
Proportionalita (1494)
• Di dalam buku ini dijelaskan mengenai sistem double
entry sebagai dasar penghitungan akuntansi modern,
seperti jurnal, buku besar (ledger), ayat jurnal
penutup, neraca saldo serta penjelasan dasar yang
memadai mengenai akuntansi, etika dan akuntansi
biaya
• Sebenarnya Luca Pacioli bukan yang pertama kali
menemukan sistem double entry, melainkan sistem
tersebut telah ada sejak adanya perdagangan antara
Venice dan Genos pada awal abad ke-13 (Luca Pacioli
pun mengakui dalam tulisannya bahwa yang
dituliskannya berdasarkan apa yang terjadi di Venice
sejak satu abad sebelumnya.
Penemuan Akuntansi
Menurut Sejarah
Kontribusi Ilmuwan Muslim
dalam Perkembangan
Akuntansi
• Lieber [1968, p. 230] suggests that Italian traders
obtained their knowledge of sophisticated
business methods from their Muslim counterparts.
• Furthermore, Heaps [1895] stated that “the first
European who translated algebra from the writings
of the Arabians is also supposed to have written
the first treatise on bookkeeping … bookkeeping
would first be practiced by the first considerable
merchants, and as these were the Arabians, he
ascribes to them the invention” [p. 21]
Perkembangan Akuntansi
Dalam Sejarah Islam
Arithmatic
Quality
arithmat
ic
Abu Yusuf
Ya’kub bin
Ishaq Alkindi (801
M)
Algebra
Mathematic
s
algorith
m
Al-Karki
(1020)
dan AlKhawariz
my (830
M)
Memecahka
n persoalan
pembagian
harta
warisan
Al-Jabr
Akuntansi
Modern
7 spesific
accounting
system yang
telah
dikembangka
n dan
dipraktekkan
di dalam
Akuntansi pada Zaman Awal
Perkembangan
Deklarasi Negara Islam
Islam di Madinah
(622 M/ 1 H)
Belum
memiliki
Pemasukan
Perdaganga
n
Pengeluaran
Zakat
dan
‘Ushr
jizyah
Baitul
Maal
kharaj
Akuntansi pada Zaman
Empat Khalifah
Abu Bakar
Sederhana
Umar Bin
Khattab
Diwan,
mengurus gaji
Ali Bin Abi
Thalib
Surplus baitul
maal
Ustman bin
Affan
Sistem yang
lebih rapi
Diwan
Memiliki 14
departemen
dan 17
kelompok
Pembagian
tugas dalam
pelaporan
keuangan
Pembukuan:
Jarridah:
Journal
Dawwana:
penulisan
Oleh Sa’ad bin
Abi Waqhas
Usulan
Homozan:
tahanan
Persia
Setelah
Peperangan
Al-Qadissiyah
usulan AlWalid bin
Mughirah :
pencatatan
penerimaan
dan
pengeluaran
negara
Sa’ad bin Abi
Waqash VS
Persia
Fungsi Akuntansi
Al-Amil
Mubashar
3 kewajiban Muhtasib
menurut Akram Khan:
-Pelaksanaan hak Allah:
kegiatan ibadah
-Pelaksanaan Hak-hak di
masyarakat: perilaku di
pasar,
-Pelaksanaan yang berkaitan
dengan keduanya: menjaga
kebersihan jalan dll.
Al-katib
Bertanggu
ng-jawab
menuliskan
dan
mencatat
informasi
keuangan
dan nonkeuangan
Public
services
Muhasaba
h/Muhtasib
Akuntan:
yang
melakuka
n
Menurut
Ibnu
perhitung
Taimiyah:
an
kewajiban
publik
(menjelaskan
berbagai
tindakan yang
tidak pantas
dilakukan
dalam
berbagai
bidang
kehidupan
Prosedur Akuntansi
Prosedur Akuntansi Islam
Prosedur Akuntansi Islam
Prosedur Akuntansi Islam
Istilah Akuntansi Islam
•
Al-Jaridah (jurnal) merupakan buku untuk mencatat
transaksi.
Terbagi dalam beberapa jurnal khusus, seperti:
Jaridah Al-Kharaj: digunakan untuk berbagai jenis zakat
seperti pendapatan yang berasal dari tanah, tanaman dan
binatang ternak.
Jaridah Annafakat, digunakan untuk mencatat jurnal
pengeluaran.
Jaridah Al Mal, digunakan untuk mencatat jurnal pendanaan
yang berasal dari penerimaan dan pengeluaran zakat
Jaridah Al Musadereen, digunakan untuk mencatat jurnal
pendanaan khusus berupa perolehan dana dari individu
yang tidak harus taat dengan hukum islam seperti: orang
non muslim.
Istilah Akuntansi Islam
• Daftar Al Yaumiah (Buku Harian/di Persia
dikenal dengan nama: Ruznamah)
Bentuk umum dari Daftar diantaranya adalah:
1.Daftar Attawjihat: buku yang digunakan untuk
mencatat
anggaran
pembelanjaan.
Baik
berbentuk Mukarriyah (anggaran operasional) dan
Itlakiyah (anggaran untuk pos diskresi dari raja).
2. Daftar Attahwilat: buku yang untuk mencatat
keluar masuknya dana antara wilayah dan pusat
pemerintahan.
Al-Khawarizmy membagi daftar menjadi beberapa jenis :
• Kaman al-Kharadj yang merupakan dasar-dasar survey.
• Al-Awardj menunjukkan daftar utang per individu beserta
daftar pembayaran cicilan.
• Al-Ruznamadj atau buku harian yaitu melakukan pencatatan
untuk pembayaran dan penerimaan setiap hari.
• Al-Khatma, merupakan laporan pendapatan dan pengeluaran
per bulan.
• Al-Khatma Al-Djami’a merupakan laporan tahunan.
• Al-Ta’ridj merupakan tambahan catatan untuk menunjukkan
kategori secara keseluruhan.
• Al-Arida merupakan 3 kolom jurnal yang totalnya terdapat di
kolom ke tiga.
• Al-Bara’a merupakan penerimaan pembayaran dari pembayar
pajak.
• Al-Muwafaka wal-djama’a merupakan akuntansi yang
komprehensif disajikan oleh ‘amil. Apabila hasilnya benar maka
akan ditandatangani oleh muwafaka, sedangkan apabila
terdapat perbedaan disebut dengan muhasaba.
Bentuk laporan keuangan Islam
Al Khitmah merupakan laporan yang dibuat setiap akhir
bulan yang menunjukkan total penerimaan dan pengeluaran.
Al Khitmah dalam bahasa arab berarti: lengkap atau akhir, dan
dapat juga disiapkan untuk akhir tahun.
Al Khitmah Al Jameeah: merupakan laporan yang disiapkan
oleh Al Khateb tahunan
Bentuk perhitungan dan laporan zakat akan dikelompokkan
pada laporan keuangan terbagi dalam 3 kelompok, yaitu:
Ar-Raj Minal Mal (yang dapat tertagih)
Ar-Munkasir Minal Mal (Piutang tidak dapat tertagih) dan
Al Muta’adhir Wal Mutahayyer wal Muta’akkid (piutang
yang sulit dan piutang bermasalah sehingga tidak tertagih).
Hubungan Akuntansi Modern
dan Akuntansi Islam
Sejak tahun 1202 M, buku-buku muslim/arab telah banyak diterjemahkan
dan tersebar ke negara Eropa seperti yang dilakukan oleh Leonardo
Fibonacci of Pisa yang di dalam bukunya menyarankan dan menerangkan
manfaat mengenai angka Arab termasuk dalam pencatatan transaksi.
1484 M, Luca Paciolli bertemu Onofrio Dini Florence seorang pedagang
yang suka bepergian ke Afrika Utara dan Konstantinopel, sehingga diduga
Paciolli mendapat ide tentang double entry dari temannya tersebut.
Luca Paciolli mengatakan bahwa setiap transaksi harus dicatat dua kali
yaitu di sisi kredit dan di sisi kredit. Hal ini memunculkan dugaan bahwa
Paciolli menerjemahkan hal tersebut dari bahasa Arab yang memang
menulis dari sebelah kanan.
Akuntansi sebagai bagian dari ilmu sosial (social science) memungkinkan
terjadinya pengulangan (repetition) di berbagai masyarakat, sehingga
keterlibatan akuntansi syariah dalam perkembangan akuntansi
konvensional atau pun sebaliknya masih diperdebatkan hingga saat ini
(Napier, 2007).
Akuntansi Syariah
Nuraini 1406534235
Nunik Sugiani 1506678152
Nadilla Basmir
1506678285
Qoriah Tuljannah
1506678291
Outline
Perkembangan Awal Akuntansi
- Sejarah Akuntansi
- Zaman Awal Perkembangan
Islam
- Zaman Empat Khalifah
Prosedur dan Istilah Akuntansi
Islam
Hubungan Akuntansi Modern
dengan Akuntansi Islam
Perkembangan
Awal Akuntansi
Perkembangan Awal
Akuntansi
•Akuntansi saat ini masih
menitikberatkan pada pemikiran
positif, melalui penggunaan data
empiris dan pengolahan yang
bersifat matematis.
•Akuntansi dalam Islam: tool untuk
melaksanakan perintah Allah: tidak
bebas nilai: islamic worldview
• Akuntansi merupakan salah satu profesi
tertua di dunia
Bukti tentang pencatatan dapat
ditemukan dari mulai kerajaan Babilonia
(4500 SM), Firaun Mesir dan kode-kode
Hammurabi (2250SM), sebagaimana
ditemukan adanya kepingan pencatatan
akuntansi di Ebla, Syiria.
Klaim Perkembangan
Penemuan akuntansi oleh Luca
Pacioli
• Orang yang dianggap menemukan akuntansi pertama
kali adalah Luca Pacioli dengan bukunya Summa den
Arithmetica Geomethrica Proportioni et
Proportionalita (1494)
• Di dalam buku ini dijelaskan mengenai sistem double
entry sebagai dasar penghitungan akuntansi modern,
seperti jurnal, buku besar (ledger), ayat jurnal
penutup, neraca saldo serta penjelasan dasar yang
memadai mengenai akuntansi, etika dan akuntansi
biaya
• Sebenarnya Luca Pacioli bukan yang pertama kali
menemukan sistem double entry, melainkan sistem
tersebut telah ada sejak adanya perdagangan antara
Venice dan Genos pada awal abad ke-13 (Luca Pacioli
pun mengakui dalam tulisannya bahwa yang
dituliskannya berdasarkan apa yang terjadi di Venice
sejak satu abad sebelumnya.
Penemuan Akuntansi
Menurut Sejarah
Kontribusi Ilmuwan Muslim
dalam Perkembangan
Akuntansi
• Lieber [1968, p. 230] suggests that Italian traders
obtained their knowledge of sophisticated
business methods from their Muslim counterparts.
• Furthermore, Heaps [1895] stated that “the first
European who translated algebra from the writings
of the Arabians is also supposed to have written
the first treatise on bookkeeping … bookkeeping
would first be practiced by the first considerable
merchants, and as these were the Arabians, he
ascribes to them the invention” [p. 21]
Perkembangan Akuntansi
Dalam Sejarah Islam
Arithmatic
Quality
arithmat
ic
Abu Yusuf
Ya’kub bin
Ishaq Alkindi (801
M)
Algebra
Mathematic
s
algorith
m
Al-Karki
(1020)
dan AlKhawariz
my (830
M)
Memecahka
n persoalan
pembagian
harta
warisan
Al-Jabr
Akuntansi
Modern
7 spesific
accounting
system yang
telah
dikembangka
n dan
dipraktekkan
di dalam
Akuntansi pada Zaman Awal
Perkembangan
Deklarasi Negara Islam
Islam di Madinah
(622 M/ 1 H)
Belum
memiliki
Pemasukan
Perdaganga
n
Pengeluaran
Zakat
dan
‘Ushr
jizyah
Baitul
Maal
kharaj
Akuntansi pada Zaman
Empat Khalifah
Abu Bakar
Sederhana
Umar Bin
Khattab
Diwan,
mengurus gaji
Ali Bin Abi
Thalib
Surplus baitul
maal
Ustman bin
Affan
Sistem yang
lebih rapi
Diwan
Memiliki 14
departemen
dan 17
kelompok
Pembagian
tugas dalam
pelaporan
keuangan
Pembukuan:
Jarridah:
Journal
Dawwana:
penulisan
Oleh Sa’ad bin
Abi Waqhas
Usulan
Homozan:
tahanan
Persia
Setelah
Peperangan
Al-Qadissiyah
usulan AlWalid bin
Mughirah :
pencatatan
penerimaan
dan
pengeluaran
negara
Sa’ad bin Abi
Waqash VS
Persia
Fungsi Akuntansi
Al-Amil
Mubashar
3 kewajiban Muhtasib
menurut Akram Khan:
-Pelaksanaan hak Allah:
kegiatan ibadah
-Pelaksanaan Hak-hak di
masyarakat: perilaku di
pasar,
-Pelaksanaan yang berkaitan
dengan keduanya: menjaga
kebersihan jalan dll.
Al-katib
Bertanggu
ng-jawab
menuliskan
dan
mencatat
informasi
keuangan
dan nonkeuangan
Public
services
Muhasaba
h/Muhtasib
Akuntan:
yang
melakuka
n
Menurut
Ibnu
perhitung
Taimiyah:
an
kewajiban
publik
(menjelaskan
berbagai
tindakan yang
tidak pantas
dilakukan
dalam
berbagai
bidang
kehidupan
Prosedur Akuntansi
Prosedur Akuntansi Islam
Prosedur Akuntansi Islam
Prosedur Akuntansi Islam
Istilah Akuntansi Islam
•
Al-Jaridah (jurnal) merupakan buku untuk mencatat
transaksi.
Terbagi dalam beberapa jurnal khusus, seperti:
Jaridah Al-Kharaj: digunakan untuk berbagai jenis zakat
seperti pendapatan yang berasal dari tanah, tanaman dan
binatang ternak.
Jaridah Annafakat, digunakan untuk mencatat jurnal
pengeluaran.
Jaridah Al Mal, digunakan untuk mencatat jurnal pendanaan
yang berasal dari penerimaan dan pengeluaran zakat
Jaridah Al Musadereen, digunakan untuk mencatat jurnal
pendanaan khusus berupa perolehan dana dari individu
yang tidak harus taat dengan hukum islam seperti: orang
non muslim.
Istilah Akuntansi Islam
• Daftar Al Yaumiah (Buku Harian/di Persia
dikenal dengan nama: Ruznamah)
Bentuk umum dari Daftar diantaranya adalah:
1.Daftar Attawjihat: buku yang digunakan untuk
mencatat
anggaran
pembelanjaan.
Baik
berbentuk Mukarriyah (anggaran operasional) dan
Itlakiyah (anggaran untuk pos diskresi dari raja).
2. Daftar Attahwilat: buku yang untuk mencatat
keluar masuknya dana antara wilayah dan pusat
pemerintahan.
Al-Khawarizmy membagi daftar menjadi beberapa jenis :
• Kaman al-Kharadj yang merupakan dasar-dasar survey.
• Al-Awardj menunjukkan daftar utang per individu beserta
daftar pembayaran cicilan.
• Al-Ruznamadj atau buku harian yaitu melakukan pencatatan
untuk pembayaran dan penerimaan setiap hari.
• Al-Khatma, merupakan laporan pendapatan dan pengeluaran
per bulan.
• Al-Khatma Al-Djami’a merupakan laporan tahunan.
• Al-Ta’ridj merupakan tambahan catatan untuk menunjukkan
kategori secara keseluruhan.
• Al-Arida merupakan 3 kolom jurnal yang totalnya terdapat di
kolom ke tiga.
• Al-Bara’a merupakan penerimaan pembayaran dari pembayar
pajak.
• Al-Muwafaka wal-djama’a merupakan akuntansi yang
komprehensif disajikan oleh ‘amil. Apabila hasilnya benar maka
akan ditandatangani oleh muwafaka, sedangkan apabila
terdapat perbedaan disebut dengan muhasaba.
Bentuk laporan keuangan Islam
Al Khitmah merupakan laporan yang dibuat setiap akhir
bulan yang menunjukkan total penerimaan dan pengeluaran.
Al Khitmah dalam bahasa arab berarti: lengkap atau akhir, dan
dapat juga disiapkan untuk akhir tahun.
Al Khitmah Al Jameeah: merupakan laporan yang disiapkan
oleh Al Khateb tahunan
Bentuk perhitungan dan laporan zakat akan dikelompokkan
pada laporan keuangan terbagi dalam 3 kelompok, yaitu:
Ar-Raj Minal Mal (yang dapat tertagih)
Ar-Munkasir Minal Mal (Piutang tidak dapat tertagih) dan
Al Muta’adhir Wal Mutahayyer wal Muta’akkid (piutang
yang sulit dan piutang bermasalah sehingga tidak tertagih).
Hubungan Akuntansi Modern
dan Akuntansi Islam
Sejak tahun 1202 M, buku-buku muslim/arab telah banyak diterjemahkan
dan tersebar ke negara Eropa seperti yang dilakukan oleh Leonardo
Fibonacci of Pisa yang di dalam bukunya menyarankan dan menerangkan
manfaat mengenai angka Arab termasuk dalam pencatatan transaksi.
1484 M, Luca Paciolli bertemu Onofrio Dini Florence seorang pedagang
yang suka bepergian ke Afrika Utara dan Konstantinopel, sehingga diduga
Paciolli mendapat ide tentang double entry dari temannya tersebut.
Luca Paciolli mengatakan bahwa setiap transaksi harus dicatat dua kali
yaitu di sisi kredit dan di sisi kredit. Hal ini memunculkan dugaan bahwa
Paciolli menerjemahkan hal tersebut dari bahasa Arab yang memang
menulis dari sebelah kanan.
Akuntansi sebagai bagian dari ilmu sosial (social science) memungkinkan
terjadinya pengulangan (repetition) di berbagai masyarakat, sehingga
keterlibatan akuntansi syariah dalam perkembangan akuntansi
konvensional atau pun sebaliknya masih diperdebatkan hingga saat ini
(Napier, 2007).