Ekonomi Sumber daya Hutan FHIL UHO 2014

Produksi, Proses Produksi dan
Sumber Produksi

Pengertian Produksi
Produksi dalam artian yang
umum didefinisikan sebagai
segala kegiatan yang ditujukan
untuk menciptakan atau
menambah guna atas suatu
benda untuk memenuhi
kebutuhan kepuasan manusia.

Produksi............

Produksi dalam artian lebih
“operasional” adalah suatu
proses dimana satu atau
beberapa barang dan jasa yang
di sebut “input” diubah menjadi
barang dan jasa yang di sebut
“output”.


Pengertian Proses Produksi
 Proses Produksi didefinisikan
sebagai Setiap proses untuk
menghasilkan barang dan jasa
 Proses mengubah input
menjadi output

Perubahan bentuk,
tempat, dan waktu
penggunaan hasil-hasil
produksi.

Jumlah Kegiatan
ekonomi
meningkat

penggunaan input
untuk
menghasilkan

output yang
diinginkan.

Proses produksi dibedakan menjadi 2 :
 Berdasarkan daya guna atau manfaat
 Berdasarkan teknik proses produksinya

Berdasarkan daya guna atau
manfaatnya meliputi :
1.
2.
3.
4.
5.

Manfaat
Manfaat
Manfaat
Manfaat
Manfaat


dasar (primary utility)
bentuk (form utility)
waktu (time utility)
tempat (place utility)
milik (ownership utility)

Proses produksi dibedakan menjadi 2 :
 Berdasarkan daya guna atau manfaat
 Berdasarkan teknik proses produksinya

Berdasarkan teknik proses produksinya
meliputi :
1.
2.
3.
4.
5.
6.


Ekstraktif
Sintesis
Analitis
Fabrikasi
Assembling
Lain-lain : jasa dan administrasi

Jangka Waktu Produksi
Jangka waktu dibedakan menjadi 2 :
1. Jangka pendek (short run) yaitu jangka waktu
ketika input variabel disesuaikan, namun input
tetap tidak dapat disesuaikan.
2.

Jangka panjang (long run) merupakan satu
waktu dimana seluruh input variabel maupun
tetap yang digunakan perusahaan dapat diubah

Fungsi Produksi



Merupakan hubungan antara input yang
digunakan dalam proses produksi dengan
kuantitas output yang dihasilkan

Q = f (K,L,R, T)
Dimana :
Q = output
K = Kapital (modal)
L = Labour/tenaga kerja
R = Resources/sumberdaya
T = Teknologi

Fungsi Produksi.............








Produk Total (Total Product = TP)
Jumlah total (output) yang diproduksi selama
periode waktu tertentu
Produk Rata-rata (Average Product = AP)
Produk total dibagi jumlah unit faktor variabel
yang digunakan untuk memproduksinya
Jika jumlah tenaga kerja= L, maka produk ratarata :

AP

TP

L

Fungsi Produksi.............






Produk Marjinal (Marginal Product = MP)
kadang-kadang disebut tambahan produk
(incremental product).
MP adalah perubahan dalam produk total
sebagai akibat dari tambahan satu unit
tambahan penggunaan faktor variabel :

TP
MP 
L

Variasi Output dengan Modal Sebagai Faktorfaktor Tetap dan Tenaga Kerja Sebagai
Faktor Variabel
Jumlah TK
(L)

Produk Total
(TP)



1
 
2
 
3
 
4
 



15
 
34
 
48
 
60
 

62 

Produk RataRata
(AP)
15.0
 
17.0
 
16.0
 
15.0
 
12.4 

Produk
Marjinal (MP)
 
15
 
19

 
14
 
12
 


Produk
Total

Produktivitas Rata-Rata Maksimum

Titik Balik

(i) Kurva Produk Total

Produk Per
Unit

0


0

L

Titik produktivitas marginal
yg berkurang
Titik produktivitas rata-rata yg
berkurang
AP
(ii)
MP

L

Kurva Produk Rata-rata dan
Kurva Produk Marjinal

The Law of Diminishing Returns


Jika makin banyak jumlah suatu faktor
variabel ditetapkan untuk sejumlah faktor
yang tetap, akhirnya akan tercapai
kondisi dimana setiap tambahan unit
faktor variabel tersebut menghasilkan
tambahan produk total dalam jumlah
yang lebih sedikit daripada yang
dihasilkan unit sebelumnya.

Konsep Riap (Increment)

MAI = AP
CAI = MP

Fungsi Biaya
Biaya dibedakan menjadi dua bagian,
yaitu:
 Opportunity Cost, yaitu kesempatan
yang hilang karena kita telah memilih
alternatif lain. Konsep ini merupakan
merupakan dasar dari azas keuntungan
komparatif, yang hanya meninjau unsurunsur produksi dari sudut ekonomi saja.
 Actual Cost, yaitu biaya yang
sesungguhnya telah dikeluarkan
(accounting cost).

Fungsi Biaya



1.
2.

Biaya Total (Total Cost = TC) ; Biaya total
untuk menghasilkan tingkat output
tertentu
Terbagi menjadi 2 :
Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost = TFC)
Biaya Variabel Total (Total Variabel Cost
= TVC)

TFC




Biaya yang tidak berubah
meskipun output berubah; biaya
ini akan sama besarnya walaupun
output 1 unit atau 1 juta unit.
Biaya ini juga disebut sebagai
overhead cost atau unavoidable
cost atau biaya yang tidak dapat
dihindari

TVC




Biaya yang berkaitan langsung dengan
output; bertambah besar dengan
meningkatnya produksi atau bertambah
kecil dengan menurunnya produksi.
Biaya variabel juga sering disebut biaya
langsung (direct cost atau avoidable cost)
atau biaya yang adapat dihindari



Biaya Total Rata-Rata (Average Total Cost =
ATC) atau Biaya Rata-Rata (average cost =
AC) atau biaya per unit



Biaya total untuk menghasilkan jumlah
output tertentu dibagi dengan jumlah
output tersebut.

 

ATC=AFC+AVC

dimana;
AFC = Biaya tetap rata-rata (average fixed
cost)
AVC = Biaya variabel rata-rata (average
variable cost)





Biaya Marjinal (Marginal Cost = MC) yang
kadang-kadang disebut tambahan biaya
(incremental cost)
Kenaikan biaya total yang disebabkan
oleh meningkatnya produksi sebesar 1
unit.

Variasi Biaya Modal Sebagai Faktor Tetap&Tenaga Kerja Sebagai Faktor Variabel

Biaya Total
TK
(L)
(1)

Outpu
t
(q)
(2)

Tetap
(TFC)
(3)

0
1
2
3
4
5

0
15
34
48
60
62

100
100
100
100
100
100

Biaya Rata-rata

Variabel Total Biaya Tetap Variabel
(TVC)
Cost Marjinal (AFC) (AVC)
(4)
(5)
(MC)
(7)
(8)
(6)
0
10
20
30
40
50

100
110
120
130
140
15

0.67
0.53
0.71
0.83
5.00

6.67
2.94
2.08
1.67
1.61

0.67
0.59
0.62
0.67
0.81

Total
(ATC)
(9)
7.33
3.53
2.71
2.33
2.42

Biaya Total

80
70

TC

60

TVC

50
40
30
20
10
0
0

2

4

6
Output

(i) Kurva Biaya Total

8

10

Biaya Per Unit

14

MC

12

ATC

10

AVC

8
6
4
2

AFC

0
0

2

4

qc

6

8

10

Jumlah Output

(ii) Kurva Biaya Marjinal dan Kurva Biaya Rata-rata