Meski Beracun, Ada Khasiatnya.

~~~) Pikiran Rakyat
( ) Selas.l

4

()

B

€)6--7
20

OMar

21
OApr

(. K.lmis (

RJbu


9

23

22
OMei

) Jllmal

10
24

OJul

OJun

12

11
25


U

( ) S.lbltl
13
27

26

0 Ags

OSep

Minggll

14
28

OOkl


15
29
ONov

16
30

31

ODes

.Meski
Beracun, Ada Khasiatnya
-- ---

FOTO DOK. SUDARMONO SASMONO

KACAPIRING ("Gardeniajasminiodes").

--- - - -- --


0.-

*

ARU-BARU ini warga Bandung dibuat terkejut dengan
pemberitaan mengenai tanaman-tanaman beracun di sekitar kita. Peringatan dari
dua ahli biologi, Prof. Aseng
Ramlan (Unpad) dan Dr. Taufikurahman (ITB) tentang tanaman beracun di Kota Bandung membuat kita tersentak, hingga tak kurang Pak
Wali Kota Dada Rosada bereaksi
dan meminta Dinas Pertamanan
untuk mengkaji hal itu lebih Ianjut.
Sebuah proses pembelajaran yang
digulirkan oleh akademisi sedang
berlangsung.
Pembelajaran itu mengejutkan,
karena banyak di antara tanaman
yang dicontohkan mudah ditemukan di sekitar kita, misalnya : oleander (Nerium oleander), alamanda
(Alamanda cathartica), bintaro
(Cerbera manghas), saga (Adenanthera pavonina) , dan mindi (Melia

azedarach). Daftar ini masih bisa
diperpanjang lagi dengan aneka tanaman beracun lainnya seperti keben (Bamngtonia asiatica) yang
ada di Jalan Supratman dekat Lapang Gasibu, nimba (Azadirachta
indica), sampai pada tanaman-tanaman yang banyak dipelihara di ro.mah-rumah semisal mahkota dewa
(Phaleria macrocarpa) dan Euphorbia milii yang mudah tumbuh
dan selalu berbunga.
Harosdiganti?
Pertanyaannya sekarang, haruskah tanaman-tanaman itu dibuang
dan diganti? Jawabannya bisa ya
atau tidak, tergantung pada pertimbangannya. Tanaman-tanaman beracun itu perlu digantijika tumbuh
di taman-taman bermain atau ta-

-

_________

-.

-- -


K lip i n 9 Hum a 5 U n pod

2009
--

man kota yang banyak dikunjungi,
terotama oleh anak-anak. Salah satu
kriteria utama pemilihanjenis tanaman untuk taman-taman seperti itu
adalah tidak beracun (selainjuga tidak berduri dan tidak mudah patah/roboh). Tetapi untuk lokasi-Iokasi yang fungsi utamanya bukan
sebagai tempat aktivitas manusia
(medianjalan, pulaujalan, dsb.),
masih diperlukan pertimbangan lain
untuk tidak terburu-buru membuangoya.
Bagaimanapun tanaman adalah
aset kota. Perlu biaya besar untuk
menanam dan memeliharanya selama bertahun-tahun. Sayang sekali
jika tanaman-tanaman itu dibuang
seandainya masih ada cara lain yang
dapat dilaksanakan. Selain itu, walaupun berpotensi berbahaya
umumnya tanaman-tanaman ituju-


ga mempunyai manfaat yang baikjika digunakan dengan tepat dan benar. Menyosialisasikan pengetahuan
mengenai tanaman-tanaman itu
adalah salah satu carayang dapat
ditempuh. Tanaman dapat diberi
keterangan secukupnya meliputi nama, kandungan racun dan bahaya,
serta manfaat dan cara penggunaannya. Cara ini akan membuat penge1:$uan masyarakat bertambah dan
mampu memutuskan sendiri 00dakan yang perlu dilakukan (menjauhi atau memanfaatkan tanaman),
dan pengelola kota tidak terkesan
panik. Dengan sosialisasi yang baik,
Singapura dapat memanfaatkan pohon keben sebagai salah satu pohon
pelindungjalan tanpa merasa takut
ada warganya yang keracunan.
Sebagai contoh, dapat dilihat potensi bahaya dan kegunaan tana-

man-tanaman berikut ini,
Keben (Barringtonia asiatica),
seluruh bagian pohon ini mengandung saponin yang bisa digunakan
untuk meracuni ikan. Daun yang dipanaskan dapat dipakai untuk
menghilangkan sakit perot dan rematik.

Saga (AdeTJantherapavonina),
walaupun biji mentah sangat beracun tetapi banyak dijadikan makanan setelah dimasak. Daun-daun muda digunakan untuk mengobati rematik dan asam urat, kulit batangnya untuk mencuci rambut dan pakaian.
Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa), tanaman yang populer sebagai tanaman obat ini sebenarnya sangat beracun jika dimakan segar.
Tetapi setelah dikeringkan menjadi
berkhasiat sebagai obat antitumor,

... -.

-- - -

*

.

MINDI ("Melia azadirach').

*

gai obat borok.


*-

RuUy WyayaJeuswna,
Ketua
JurnsanArsitektur Lansekap Fakultas Pertanian Universitas Bandung Raya.

:~4
,

KEBEN C'Barringtonia asiatica'').

obat disentri, dan obat sakit kulit.
Nimba (Azadirachta indica) dan
mindi (Melia azadirach), kedua tanaman ini mengandung azadirachOO,
selanin dan meliantriol yang beracun.
Tetapi keduanya dapat dimanfaatkan
sebagai pestiSida nabati. Dapat pula
digunakan sebagai obat rematik, demam, bengkak dan radang. Nimba
juga pernah dikembangkan sebagai
sampo antiketombe.

Oleander (Nerium oleander), perdu evergreen yang berbunga indah
ini mengandung racun oleandrin
yang dapat mematikan jika termakan. Getahnya bisa digunakan seba-

~I

SAGA ("Adenanthera pavonina''). *

---