SOAL UN KIMIA 2016 SKL 6
SKL 6:
Memahami kinetika reaksi, kseimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
29. Pada suhu 278oC, reaksi 2NO (g) + Br2 (g) 2 NOBr (g) diperoleh data
sebagai berikut :
Percobaa
Konsentrasi (M)
NO
Br2
n
1
0,1
0,1
2
0,1
0,2
3
0,2
0,1
4
0,2
0,3
Laju reaksi dari percobaan ke – 4 adalah…..
a. V = k [0,2] [0,3]
b. V = k [0,2]2 [0,3]
c. V = k [0,2] [0,3] 2
d. V = k [0,2] [0,3]3
e. V = k [0,2]3 [0,3]
30. Perhatikan
pelarutannya
I.
gambar
30 detik
proses
pelarutan
II. O O
OOO
Laju Reaksi (M/dt)
12
24
48
x
garam
disertai
waktu
7 detik
Massa zat yang dilarutkan dan volume pelarut pada keduanya sama.
Faktor yang mempengaruhi laju reaksi pelarutan adalah ....
a. volume
b. tekanan
c. konsentrasi
d. luas permukaan
e. Sifat zat
31. Menurut reaksi NH4 Cl (aq)
NH 3 (g) + HCl (g), jika volume sistem
diperbesar, maka pernyataan yang benar adalah….
a. gas NH3 berkurang
b. gas NH3 bertambah
c. gas NH3 tetap
d. gas HCl berkurang
e. gas HCl tetap
32. Dalam ruang 2 liter keadaan tertutup dimasukkan 2 mol gas P dan 2
mol gas Q dengan persamaan 2P + 3 Q
P 2Q3 . Pada saat
kesetimbangan, terdapat 1 mol gas P, maka tetapan kesetimbangan
reaksi (kc) tersebut adalah ….
a. 16
b. 32
c. 48
d. 64
e. 80
1. Gas Nodibakar menjadi gas NO2, menurut persamaan reaksi:
2 NO (g) + O2 (g) 2 NO2 (g)
Grafik yang menggambarkan hubungan antara konsentrasi NO terhadap
waktu
[No]adalah .....
A.
I
B.
[No]
I
C.
[No]
I
D.
[No]
I
E.
[No]
I
2. Pada percobaan logam magnesium yang direaksikan dengan larutan
yang asam dengan larutan yang asam klorida :
Mg(s) + 2 HCI(aq) MgCI2(aq) + H2(g) diperoleh data sebagai berikut:
Suhu
Volume H2
Waktu
0
( C)
(detik)
25
25 mL
5
25
50 mL
10
45
75 mL
10
3. Data percobaan reaksi kesetimbangan
→
2 SO2 (g) + O2 (g) ← 2 SO2 (g) sebagai berikut:
Volu
Konsentrasi pada
me
Kesetimbangan
SO
1L
0,4
1L
0,7
2
O2
1L
0,6
SO
3
Besarnya tetapan kesetimbangan (Kc) pada 250C (mol L-1) adalah
2
A.
(0,4)
(0,6)2 ( 0,7 )
B.
(0,6)
(0,4)2 ( 0,7 )
C.
(0,4)
(0,6 )( 0,7 )
D.
(0,7)
(0,6)2 ( 0,4 )
E.
2
2
(0,7)2
(0,6)( 0,4 )
4. Gas nitrogen monoksida merupakan gas yang tidak berwarna dan
beracun. Gas tersebut dapat dihasilkan dari reaksi asam sulfida dengan
asam nitrat, dengan persamaan reaksi:
3 H2S(g) 2 HNO3(aq) + 6 H+ (aq) 2 NO(g) + 2 S(s) + 4 H2O(I)
Spesi yang merupakan oksidator adalah ......
A.
H2S
B.
C.
D.
E.
1.
HNO3
NO
S
H2O
Sekelompok siswa melakukan percobaan reaksi penguraian hidrogen
peroksida :
H2O2(l) à H2O(l) + O2(g)
Pernyataan yang benar dari percobaan di atas tentang katalis adalah ....
A. CoCl2 berfungsi sebagai katalis karena mempengaruhi hasil reaksi
B. Na.K.Tartrat dan NaCl bertindak sebagai inhibitor
C. CoCl2 berfungsi sebagai katalis dan tidak mempengaruhi hasil reaksi
D. CoCl2 bertindak sebagai katalis karena dapat merubah warna larutan
E. FeCl3 bertindak sebagai inhibitor
2.
3.
Setiap kenaikan suhu 10 0C laju reaksi dapat berlangsung 3 kali lebih
cepat, Pada suhu 25 0C laju reaksi 5 M det -1 bila suhu 55 0C maka laju
reaksi menjadi ....
A. 5,4 M det -1
B. 9 M det -1
C. 27 M det -1
D. 45 M det -1
E. 135 M det -1
Beberapa reaksi berikut :
Reaksi yang dapat meningkatkan persen disosiasi jika suhu dinaikkan
terdapat pada ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 1 dan 4
4.
Pada temperatur tertentu dalam ruangan 3 liter terdapat 2 mol gas
SO3, terdisosiasi 75% menurut reaksi 2SO3(g) D 2 SO2(g) + O2(g). Jumlah
mol gas oksigen yang terbentuk pada keadaan setimbang adalah ....
A. 0,375 mol
B. 0,50 mol
C. 0,75 mol
D. 1,25 mol
E. 1,5 mol
1. Pada reaksi 2A + B à 2C, didapat data laju reaksi sebagai berikut :
Persamaan laju reaksi yang sesuai dengan data tersebut adalah ....
A. V = k [ A ]
B. V = k [ A ] [ B ]
C. V = k [ A ] 2 [ B ]
D. V = k [ A ] [ B ] 2
E. V = k [ A ]2 [ B ] 2
2. Perhatikan bagan percobaan pelarutan gula berikut ini :
Sebanyak 5 gram gula masing-masing dilarutkan dalam 5 wadah yang
berbeda.
Dari bagan tersebut, percobaan yang berlangsung paling lambat
adalah ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
3. Sebanyak 10 mol gas HBr dimasukkan dalam ruang 5 L dan terjadi
reaksi :
Jika pada saat setimbang ternyata masih terdapat 6 mol gas HBr, maka
harga Kc dari reaksi tersebut adalah ....
A. 15/2
B. 9/4
C. 4/9
D.2/15
E. 1/9
1. Dari reaksi: 2NO(g) + 2H 2(g) →.N2(g) + 2H2O(g) diperoleh data sebagai
berikut:
No
Laju
reaksi
Percobaa [NO] [H2]
(M/s)
n
2×1 2×l 4 × 10–6
1
03
0
3
4×l0
2
3
2×l
0
4 × 10–6
3
6×l0
3
3
4×l0
4
3
2×
1
0
6×l
0
12 × 10–6
24 × 10–6
3
4×l0
5
3
8×l
0
32 × 10–6
3
Orde reaksi tersebut adalah ....
A. 0
B. 3
C. 1
D. 4
E. 2
2. Suatu reaksi berlangsung pada suhu 20°C. Bila pada setiap kenaikan
10°C tetapan kecepatan reaksinya meningkat 2 kali, maka kecepatan
reaksi pada suhu 60°C dibandingkan pada suhu 20° akan meningkat ...
A. 2 kali
B. 32 kali
C. 8 kali
D. 64 kali
E. 16 kali
3. Reaksi kesetimbangan: C (s)+O2 (g) ⇋ CO (g)
Setelah disetarakan, rumus tetapan kesetimbangannya adalah....
A. Kc = [C] . [O2]
[C ].[O2 ]
B. Kc =
C. Kc =
D. Kc =
E. Kc =
[CO ]
[CO ]
[C ].[O2 ]
[CO ]2
[ O2 ]
[CO]2
2
[C ] .[O 2 ]
4. Reaksi kesetimbangan :
N2(g) + 3H2(g) ⇋ 2NH3(g)
AH = -17 kkal,
kesetimbangan akan bergeser ke kanan apabila ...
A. suhu dinaikkan
B. konsentrasi N2 diperbesar
C. ditambahkan katalis
D. konsentrasi NH3 diperbesar
E. volume diperbesar
1. Perhatikan data-data percobaan berikut :
Waktu
Percoba
(SO2)
(H2) mol/L
reaksi
an.
mol/L
(detik)
1
a
4a
36
2
2a
4a
18
3
4a
4a
9
4
4a
2a
18
5
4a
a
36
Maka …..
A. orde reaksi terhadap H2 adalah 2
B. orde reaksi terhadap SO2 adalah 2
C. orde reaksi total adalah 4
D. kecepatan reaksi menjadi 4 × jika (H2) dan (SO2) dinaikkan 2 ×
E. rumus kecepatan reaksi : V = k (H2)2 (SO)2
2. Kecepatan reaksi dipengaruhi oleh faktor berikut, kecuali …
A. ukuran partikel
B. konsentrasi
C. suhu
D. warna
E. katalis
3. Pada suhu toC dalam sebuah bejana V liter terdapat kesetimbangan
berikut :
2 X (g) ⇋ 3 Y (g) .Harga Kp pada suhu tersebut adalah ½. Bila harga Px
= 4 atm, maka harga Py pada suhu tersebut adalah …
A. 1,3 atm
B. 8,0 atm
C. 2,0 atm
D. 32,0 atm
E. 5,6 atm
4. Perhatikan reaksi :
2 SO2 (g) + O2 (g) ⇋ 2 SO3 (g) + 45 kkal
Jika suhu diturunkan, yang terjadi adalah …
A. tidak terjadi pergeseran
B. jumlah SO2 dan O2 bertambah
C. jumlah O2 bertambah
D. jumlah SO2 bertambah
E. jumlah SO3 bertambah
30. Dari reaksi: 2NO(g) + 2H2(g) →.N2(g) + 2H2O(g)
diperoleh data sebagai berikut:
No
Perco
[NO]
[H2]
baan
1
2×103
2×l03
3
2
4×l0
2×l03
3
6×l03
2×10
3
4
4×l0
6×l03
5
4×l03
8×l03
Orde reaksi tersebut adalah ....
A. 0
D. 3
B. 1
E. 4
C. 2
Laju reaksi
(M/s)
4 × 10–6
4 × 10–6
12 × 10–6
24 × 10–6
32 × 10–6
31.
Suatu reaksi berlangsung pada suhu 20°C. Bila pada setiap kenaikan
10°C tetapan kecepatan reaksinya meningkat 2 kali, maka
kecepatan
reaksi pada suhu 60°C dibandingkan pada suhu 20°
akan meningkat ...
A. 2 kali
D.
32 kali
B. 8 kali
E.
64 kali
C. 16 kali
32. Reaksi kesetimbangan: C (s) + O2 (g) ⇋ CO (g)
Setelah disetarakan, rumus tetapan kesetimbangannya adalah....
A. Kc = [C] . [O2]
D.
Kc =
[C ].[O2 ]
[CO ]
B. Kc =
2
[CO ]
[C ].[O2 ]
E.
Kc =
[CO ]
[ O2 ]
2
C.
Kc =
[CO]
2
[C ] .[O 2 ]
33.
Reaksi kesetimbangan: N2(g) + 3H2(g) ⇋ 2NH3(g) AH = -17 kkal,
kesetimbangan akan bergeser ke kanan apabila ...
A. suhu dinaikkan
D. konsentrasi N2 diperbesar
B. ditambahkan katalis
E. konsentrasi NH3 diperbesar
C. volume diperbesar
30.
Data percobaan laju reaksi diperoleh dari reaksi :
A + B → C , sebagai berikut :
Nomor
percob
aan
1
2
3
4
[A] molar
[B] molar
Laju reaksi
molar/detik
0,01
0,02
0,03
0,03
0,20
0,20
0,20
0,40
0,02
0,08
0,18
0,36
Rumus laju reaksinya adalah …
A. V = k [A]2 [B]
B. V = k [A] [B]2
C. V = k [A] [B]
D.
E.
V = k [A]2 [B]2
V = k [A]3 [B]
31. Suatu reaksi A + B hasil reaksi, persamaan laju reaksinya V = k [A]
[B]2. Bila pada suhu tetap konsentrasi A dan B masing-masing
dinaikkan
dua kali dari semula, laju reaksi
adalah …
A. tidak berubah
D. enam kali lebih besar
B. dua kali lebih besar
E. delapan kali lebih besar
C. empat kali lebih besar
32. Dalam ruang 5 liter direaksikan 0,5 mol N2 dengan 0,4 mol gas O2
menurut reaksi :
N2 (g) + O2 (g) ⇋ 2 NO (g)
Setelah tercapai keadaan setimbang terbentuk 0,2 mol gas NO. Harga
Kc adalah …
A.
B.
C.
1
2
1
3
1
4
D.
1
5
E.
2
5
33. Diketahui reaksi :
A (g) + 2 B (g) ⇋ AB2 (g)
Kesetimbangan bergeser ke kanan jika …
A. suhu dinaikkan
D. tekanan diperkecil
B. suhu diturunkan
E. konsentrasi B dikurangi
C. tekanan diperbesar
30.
Perhatikan data-data percobaan berikut :
Waktu reaksi
Percob
(H2) mol/L
(SO2) mol/L
(detik)
aan.
1
a
4a
36
2
2a
4a
18
3
4a
4a
9
4
4a
2a
18
5
4a
a
36
Maka …
A. orde reaksi terhadap H2 adalah 2
B. orde reaksi terhadap SO2 adalah 2
C. orde reaksi total adalah 4
D. kecepatan reaksi menjadi 4 × jika (H2) dan (SO2) dinaikkan 2 ×
E. rumus kecepatan reaksi : V = k (H2)2 (SO2)2
31.
A.
B.
C.
32.
Kecepatan reaksi dipengaruhi oleh faktor berikut, kecuali …
ukuran partikel
D. konsentrasi
suhu
E.
warna
katalis
Pada suhu toC dalam sebuah bejana V liter terdapat kesetimbangan
berikut :
2 X (g) ⇋ 3 Y (g) .
Harga Kp pada suhu tersebut adalah ½
Bila harga Px = 4 atm, maka harga Py pada suhu tersebut adalah …
A. 1,3 atm
D.
8,0 atm
B. 2,0 atm
E. 32,0 atm
C. 5,6 atm
33. Perhatikan reaksi :
2 SO2 (g) + O2 (g) ⇋ 2 SO3 (g) + 45 kkal
Jika suhu diturunkan, yang terjadi adalah …
A. tidak terjadi pergeseran
B. jumlah SO2 dan O2 bertambah
C. jumlah O2 bertambah
D. jumlah SO2 bertambah
E. jumlah SO3 bertambah
30.
Dari reaksi:
2NO(g) + 2H2(g) → N2(g) + 2H2O(g)
diperoleh data sebagai berikut:
Nomor
Konsentrasi
NO
H2
percob
aan
1
2 × 10–3
2 × 10–3
2
4 × 10–3
2 × 10–3
–3
3
6 × 10
2 × 10–3
4
4 × 10–3
6 × 10–3
5
4 × 10–3
8 × 10–3
Orde reaksi di atas adalah …
A. 0
D.
B. 1
E.
C. 2
Laju reaksi
(M/det)
4 × 10–6
8 × 10–6
12 × 10–6
24 × 10–6
32 × 10–6
3
4
31. Kebaikan suhu akan mempercepat kecepatan reaksi karena …
A. kenaikan suhu akan memperbesar energi kinetik molekul pereaksi
B. kenaikan suhu akan memperbesar tekanan molekul pereaksi
C. kenaikan suhu akan memperkecil energi pengaktifan zat yang
bereaksi
D. kenaikan suhu akan memperbesar konsentrasi zat bereaksi
E. kenaikan suhu akan memperbesar luas permukaan zat pereaksi
32.
Setelah disetarakan rumus tetapan kesetimbangan untuk reaksi :
Fe2O3(s) + CO(g) ⇋ Fe(s) + CO2(g)
adalah …
[ Fe ].[CO 2 ]
[CO 2 ]
A. K =
[ Fe 2 O3 ]. [CO]
K=
E.
[ Fe ]
K = [ Fe 2 O3 ]
2
3
[CO 2 ]
B. K =
3
[CO ]
2
[ Fe ] . [CO 2 ]
C. K =
[CO ]
D.
3
[ Fe 2 O3 ]. [CO ]3
33.
Sistem kesetimbangan
2SO2(g) + O2(g) → 2SO3(g) ΔH = –45 kJ .
Untuk memperbanyak hasil gas SO3 dapat dilakukan dengan …
A. memperkecil dan menaikkan suhu
B. memperkecil tekanan dan menurunkan suhu
C. memperbesar tekanan dan menaikkan suhu
D. menaikkan suhu dan menambah katalis
E. memperbesar tekanan dan menurunkan suhu
1.
Perhatikan data percobaan berikut:
P(aq) + Q(aq) → R(aq)
No.
Konsentrasi awal
P (M)
Q (M)
1
0,1
2
0,2
3
0,3
4
0,1
Berdasarkan data
A. v = k [P]
B. v = k [P][Q]
C. v = k [B][Q]2
2.
Kesetimbangan yang bergeser ke arah produk apabila tekanan
diperbesar pada suhu tetap adalah .
A. H2(g) + I2(g)
B. CaCO3(s)
C. 2SO3(g)
D. N2(g) + H2(g)
E. CH3COOH(aq)
3.
Waktu reaksi
(det)
0,1
180
0,1
45
0,1
20
0,3
60
di atas, maka persamaan laju adalah . . . .
D. v = k [P]2[Q]
E. v = k [P]2[Q]2
2HI(g)
CaO(s) + CO2(g)
2SO2(g) + O2(g)
2NH3(g)
CH3COO–(aq) + H+(aq)
Sebanyak 2 mol N2O4 dipanaskan dalam ruangan 5 liter sehingga
membentuk kesetimbangan
N2O4(g)
2NO2(g)
Kesetimbangan tercapai ketika 50% N2O4 telah terurai.
kesetimbangan (Kc) pada suhu itu adalah . . . .
A. 0,2
B. 0,4
C. 0,6
D. 0,8
E. 1,0
Tetapan
1. Dari reaksi A + B zat hasil
Dari percobaan 1 dan 3 laju reaksi dipengaruhi oleh ........
A. konsentrasi
B. sifat zat
C. suhu
D. luas permukaan
E. katalis
2. Dari data suatu reaksi : N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g)
Rumus laju reaksi adalah ........
A.
v = k [N2] [H2]3
B.
v = k [N2] [H2]2
C.
v = k [N2] [H2]
D.
v = k [N2]2 [2H2]
E.
v = k [N2]2 [2H2]2
3. Agar pada reaksi kesetimbangan :
N2(g) + 3 H2(g)
2 NH3
H = -92 kj
Jumlah gas NH3 yang dihasilkan maksimal. Maka tindakan yang
diperlukan adalah ........
A. memperbesar volume
B. menurunkan tekanan
C. menambah konsentrasi NH3
D. mengurangi konsentrasi H2
E. menurunkan suhu
4. Dalam suatu bejana yang bervolume 1 liter,
4 mol gas NO2
membentuk kesetimbangan :
2NO2(g)
2 NO(g) + O2(g)
Dalam keadaan setimbang pada suhu tetap terbentuk 1 mol O2. Tetapan
kesetimbangan Kc adalah
A. 0,5
B. 1,0
C. 1,5
D. 2,0
E. 4,0
Memahami kinetika reaksi, kseimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
29. Pada suhu 278oC, reaksi 2NO (g) + Br2 (g) 2 NOBr (g) diperoleh data
sebagai berikut :
Percobaa
Konsentrasi (M)
NO
Br2
n
1
0,1
0,1
2
0,1
0,2
3
0,2
0,1
4
0,2
0,3
Laju reaksi dari percobaan ke – 4 adalah…..
a. V = k [0,2] [0,3]
b. V = k [0,2]2 [0,3]
c. V = k [0,2] [0,3] 2
d. V = k [0,2] [0,3]3
e. V = k [0,2]3 [0,3]
30. Perhatikan
pelarutannya
I.
gambar
30 detik
proses
pelarutan
II. O O
OOO
Laju Reaksi (M/dt)
12
24
48
x
garam
disertai
waktu
7 detik
Massa zat yang dilarutkan dan volume pelarut pada keduanya sama.
Faktor yang mempengaruhi laju reaksi pelarutan adalah ....
a. volume
b. tekanan
c. konsentrasi
d. luas permukaan
e. Sifat zat
31. Menurut reaksi NH4 Cl (aq)
NH 3 (g) + HCl (g), jika volume sistem
diperbesar, maka pernyataan yang benar adalah….
a. gas NH3 berkurang
b. gas NH3 bertambah
c. gas NH3 tetap
d. gas HCl berkurang
e. gas HCl tetap
32. Dalam ruang 2 liter keadaan tertutup dimasukkan 2 mol gas P dan 2
mol gas Q dengan persamaan 2P + 3 Q
P 2Q3 . Pada saat
kesetimbangan, terdapat 1 mol gas P, maka tetapan kesetimbangan
reaksi (kc) tersebut adalah ….
a. 16
b. 32
c. 48
d. 64
e. 80
1. Gas Nodibakar menjadi gas NO2, menurut persamaan reaksi:
2 NO (g) + O2 (g) 2 NO2 (g)
Grafik yang menggambarkan hubungan antara konsentrasi NO terhadap
waktu
[No]adalah .....
A.
I
B.
[No]
I
C.
[No]
I
D.
[No]
I
E.
[No]
I
2. Pada percobaan logam magnesium yang direaksikan dengan larutan
yang asam dengan larutan yang asam klorida :
Mg(s) + 2 HCI(aq) MgCI2(aq) + H2(g) diperoleh data sebagai berikut:
Suhu
Volume H2
Waktu
0
( C)
(detik)
25
25 mL
5
25
50 mL
10
45
75 mL
10
3. Data percobaan reaksi kesetimbangan
→
2 SO2 (g) + O2 (g) ← 2 SO2 (g) sebagai berikut:
Volu
Konsentrasi pada
me
Kesetimbangan
SO
1L
0,4
1L
0,7
2
O2
1L
0,6
SO
3
Besarnya tetapan kesetimbangan (Kc) pada 250C (mol L-1) adalah
2
A.
(0,4)
(0,6)2 ( 0,7 )
B.
(0,6)
(0,4)2 ( 0,7 )
C.
(0,4)
(0,6 )( 0,7 )
D.
(0,7)
(0,6)2 ( 0,4 )
E.
2
2
(0,7)2
(0,6)( 0,4 )
4. Gas nitrogen monoksida merupakan gas yang tidak berwarna dan
beracun. Gas tersebut dapat dihasilkan dari reaksi asam sulfida dengan
asam nitrat, dengan persamaan reaksi:
3 H2S(g) 2 HNO3(aq) + 6 H+ (aq) 2 NO(g) + 2 S(s) + 4 H2O(I)
Spesi yang merupakan oksidator adalah ......
A.
H2S
B.
C.
D.
E.
1.
HNO3
NO
S
H2O
Sekelompok siswa melakukan percobaan reaksi penguraian hidrogen
peroksida :
H2O2(l) à H2O(l) + O2(g)
Pernyataan yang benar dari percobaan di atas tentang katalis adalah ....
A. CoCl2 berfungsi sebagai katalis karena mempengaruhi hasil reaksi
B. Na.K.Tartrat dan NaCl bertindak sebagai inhibitor
C. CoCl2 berfungsi sebagai katalis dan tidak mempengaruhi hasil reaksi
D. CoCl2 bertindak sebagai katalis karena dapat merubah warna larutan
E. FeCl3 bertindak sebagai inhibitor
2.
3.
Setiap kenaikan suhu 10 0C laju reaksi dapat berlangsung 3 kali lebih
cepat, Pada suhu 25 0C laju reaksi 5 M det -1 bila suhu 55 0C maka laju
reaksi menjadi ....
A. 5,4 M det -1
B. 9 M det -1
C. 27 M det -1
D. 45 M det -1
E. 135 M det -1
Beberapa reaksi berikut :
Reaksi yang dapat meningkatkan persen disosiasi jika suhu dinaikkan
terdapat pada ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 1 dan 4
4.
Pada temperatur tertentu dalam ruangan 3 liter terdapat 2 mol gas
SO3, terdisosiasi 75% menurut reaksi 2SO3(g) D 2 SO2(g) + O2(g). Jumlah
mol gas oksigen yang terbentuk pada keadaan setimbang adalah ....
A. 0,375 mol
B. 0,50 mol
C. 0,75 mol
D. 1,25 mol
E. 1,5 mol
1. Pada reaksi 2A + B à 2C, didapat data laju reaksi sebagai berikut :
Persamaan laju reaksi yang sesuai dengan data tersebut adalah ....
A. V = k [ A ]
B. V = k [ A ] [ B ]
C. V = k [ A ] 2 [ B ]
D. V = k [ A ] [ B ] 2
E. V = k [ A ]2 [ B ] 2
2. Perhatikan bagan percobaan pelarutan gula berikut ini :
Sebanyak 5 gram gula masing-masing dilarutkan dalam 5 wadah yang
berbeda.
Dari bagan tersebut, percobaan yang berlangsung paling lambat
adalah ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
3. Sebanyak 10 mol gas HBr dimasukkan dalam ruang 5 L dan terjadi
reaksi :
Jika pada saat setimbang ternyata masih terdapat 6 mol gas HBr, maka
harga Kc dari reaksi tersebut adalah ....
A. 15/2
B. 9/4
C. 4/9
D.2/15
E. 1/9
1. Dari reaksi: 2NO(g) + 2H 2(g) →.N2(g) + 2H2O(g) diperoleh data sebagai
berikut:
No
Laju
reaksi
Percobaa [NO] [H2]
(M/s)
n
2×1 2×l 4 × 10–6
1
03
0
3
4×l0
2
3
2×l
0
4 × 10–6
3
6×l0
3
3
4×l0
4
3
2×
1
0
6×l
0
12 × 10–6
24 × 10–6
3
4×l0
5
3
8×l
0
32 × 10–6
3
Orde reaksi tersebut adalah ....
A. 0
B. 3
C. 1
D. 4
E. 2
2. Suatu reaksi berlangsung pada suhu 20°C. Bila pada setiap kenaikan
10°C tetapan kecepatan reaksinya meningkat 2 kali, maka kecepatan
reaksi pada suhu 60°C dibandingkan pada suhu 20° akan meningkat ...
A. 2 kali
B. 32 kali
C. 8 kali
D. 64 kali
E. 16 kali
3. Reaksi kesetimbangan: C (s)+O2 (g) ⇋ CO (g)
Setelah disetarakan, rumus tetapan kesetimbangannya adalah....
A. Kc = [C] . [O2]
[C ].[O2 ]
B. Kc =
C. Kc =
D. Kc =
E. Kc =
[CO ]
[CO ]
[C ].[O2 ]
[CO ]2
[ O2 ]
[CO]2
2
[C ] .[O 2 ]
4. Reaksi kesetimbangan :
N2(g) + 3H2(g) ⇋ 2NH3(g)
AH = -17 kkal,
kesetimbangan akan bergeser ke kanan apabila ...
A. suhu dinaikkan
B. konsentrasi N2 diperbesar
C. ditambahkan katalis
D. konsentrasi NH3 diperbesar
E. volume diperbesar
1. Perhatikan data-data percobaan berikut :
Waktu
Percoba
(SO2)
(H2) mol/L
reaksi
an.
mol/L
(detik)
1
a
4a
36
2
2a
4a
18
3
4a
4a
9
4
4a
2a
18
5
4a
a
36
Maka …..
A. orde reaksi terhadap H2 adalah 2
B. orde reaksi terhadap SO2 adalah 2
C. orde reaksi total adalah 4
D. kecepatan reaksi menjadi 4 × jika (H2) dan (SO2) dinaikkan 2 ×
E. rumus kecepatan reaksi : V = k (H2)2 (SO)2
2. Kecepatan reaksi dipengaruhi oleh faktor berikut, kecuali …
A. ukuran partikel
B. konsentrasi
C. suhu
D. warna
E. katalis
3. Pada suhu toC dalam sebuah bejana V liter terdapat kesetimbangan
berikut :
2 X (g) ⇋ 3 Y (g) .Harga Kp pada suhu tersebut adalah ½. Bila harga Px
= 4 atm, maka harga Py pada suhu tersebut adalah …
A. 1,3 atm
B. 8,0 atm
C. 2,0 atm
D. 32,0 atm
E. 5,6 atm
4. Perhatikan reaksi :
2 SO2 (g) + O2 (g) ⇋ 2 SO3 (g) + 45 kkal
Jika suhu diturunkan, yang terjadi adalah …
A. tidak terjadi pergeseran
B. jumlah SO2 dan O2 bertambah
C. jumlah O2 bertambah
D. jumlah SO2 bertambah
E. jumlah SO3 bertambah
30. Dari reaksi: 2NO(g) + 2H2(g) →.N2(g) + 2H2O(g)
diperoleh data sebagai berikut:
No
Perco
[NO]
[H2]
baan
1
2×103
2×l03
3
2
4×l0
2×l03
3
6×l03
2×10
3
4
4×l0
6×l03
5
4×l03
8×l03
Orde reaksi tersebut adalah ....
A. 0
D. 3
B. 1
E. 4
C. 2
Laju reaksi
(M/s)
4 × 10–6
4 × 10–6
12 × 10–6
24 × 10–6
32 × 10–6
31.
Suatu reaksi berlangsung pada suhu 20°C. Bila pada setiap kenaikan
10°C tetapan kecepatan reaksinya meningkat 2 kali, maka
kecepatan
reaksi pada suhu 60°C dibandingkan pada suhu 20°
akan meningkat ...
A. 2 kali
D.
32 kali
B. 8 kali
E.
64 kali
C. 16 kali
32. Reaksi kesetimbangan: C (s) + O2 (g) ⇋ CO (g)
Setelah disetarakan, rumus tetapan kesetimbangannya adalah....
A. Kc = [C] . [O2]
D.
Kc =
[C ].[O2 ]
[CO ]
B. Kc =
2
[CO ]
[C ].[O2 ]
E.
Kc =
[CO ]
[ O2 ]
2
C.
Kc =
[CO]
2
[C ] .[O 2 ]
33.
Reaksi kesetimbangan: N2(g) + 3H2(g) ⇋ 2NH3(g) AH = -17 kkal,
kesetimbangan akan bergeser ke kanan apabila ...
A. suhu dinaikkan
D. konsentrasi N2 diperbesar
B. ditambahkan katalis
E. konsentrasi NH3 diperbesar
C. volume diperbesar
30.
Data percobaan laju reaksi diperoleh dari reaksi :
A + B → C , sebagai berikut :
Nomor
percob
aan
1
2
3
4
[A] molar
[B] molar
Laju reaksi
molar/detik
0,01
0,02
0,03
0,03
0,20
0,20
0,20
0,40
0,02
0,08
0,18
0,36
Rumus laju reaksinya adalah …
A. V = k [A]2 [B]
B. V = k [A] [B]2
C. V = k [A] [B]
D.
E.
V = k [A]2 [B]2
V = k [A]3 [B]
31. Suatu reaksi A + B hasil reaksi, persamaan laju reaksinya V = k [A]
[B]2. Bila pada suhu tetap konsentrasi A dan B masing-masing
dinaikkan
dua kali dari semula, laju reaksi
adalah …
A. tidak berubah
D. enam kali lebih besar
B. dua kali lebih besar
E. delapan kali lebih besar
C. empat kali lebih besar
32. Dalam ruang 5 liter direaksikan 0,5 mol N2 dengan 0,4 mol gas O2
menurut reaksi :
N2 (g) + O2 (g) ⇋ 2 NO (g)
Setelah tercapai keadaan setimbang terbentuk 0,2 mol gas NO. Harga
Kc adalah …
A.
B.
C.
1
2
1
3
1
4
D.
1
5
E.
2
5
33. Diketahui reaksi :
A (g) + 2 B (g) ⇋ AB2 (g)
Kesetimbangan bergeser ke kanan jika …
A. suhu dinaikkan
D. tekanan diperkecil
B. suhu diturunkan
E. konsentrasi B dikurangi
C. tekanan diperbesar
30.
Perhatikan data-data percobaan berikut :
Waktu reaksi
Percob
(H2) mol/L
(SO2) mol/L
(detik)
aan.
1
a
4a
36
2
2a
4a
18
3
4a
4a
9
4
4a
2a
18
5
4a
a
36
Maka …
A. orde reaksi terhadap H2 adalah 2
B. orde reaksi terhadap SO2 adalah 2
C. orde reaksi total adalah 4
D. kecepatan reaksi menjadi 4 × jika (H2) dan (SO2) dinaikkan 2 ×
E. rumus kecepatan reaksi : V = k (H2)2 (SO2)2
31.
A.
B.
C.
32.
Kecepatan reaksi dipengaruhi oleh faktor berikut, kecuali …
ukuran partikel
D. konsentrasi
suhu
E.
warna
katalis
Pada suhu toC dalam sebuah bejana V liter terdapat kesetimbangan
berikut :
2 X (g) ⇋ 3 Y (g) .
Harga Kp pada suhu tersebut adalah ½
Bila harga Px = 4 atm, maka harga Py pada suhu tersebut adalah …
A. 1,3 atm
D.
8,0 atm
B. 2,0 atm
E. 32,0 atm
C. 5,6 atm
33. Perhatikan reaksi :
2 SO2 (g) + O2 (g) ⇋ 2 SO3 (g) + 45 kkal
Jika suhu diturunkan, yang terjadi adalah …
A. tidak terjadi pergeseran
B. jumlah SO2 dan O2 bertambah
C. jumlah O2 bertambah
D. jumlah SO2 bertambah
E. jumlah SO3 bertambah
30.
Dari reaksi:
2NO(g) + 2H2(g) → N2(g) + 2H2O(g)
diperoleh data sebagai berikut:
Nomor
Konsentrasi
NO
H2
percob
aan
1
2 × 10–3
2 × 10–3
2
4 × 10–3
2 × 10–3
–3
3
6 × 10
2 × 10–3
4
4 × 10–3
6 × 10–3
5
4 × 10–3
8 × 10–3
Orde reaksi di atas adalah …
A. 0
D.
B. 1
E.
C. 2
Laju reaksi
(M/det)
4 × 10–6
8 × 10–6
12 × 10–6
24 × 10–6
32 × 10–6
3
4
31. Kebaikan suhu akan mempercepat kecepatan reaksi karena …
A. kenaikan suhu akan memperbesar energi kinetik molekul pereaksi
B. kenaikan suhu akan memperbesar tekanan molekul pereaksi
C. kenaikan suhu akan memperkecil energi pengaktifan zat yang
bereaksi
D. kenaikan suhu akan memperbesar konsentrasi zat bereaksi
E. kenaikan suhu akan memperbesar luas permukaan zat pereaksi
32.
Setelah disetarakan rumus tetapan kesetimbangan untuk reaksi :
Fe2O3(s) + CO(g) ⇋ Fe(s) + CO2(g)
adalah …
[ Fe ].[CO 2 ]
[CO 2 ]
A. K =
[ Fe 2 O3 ]. [CO]
K=
E.
[ Fe ]
K = [ Fe 2 O3 ]
2
3
[CO 2 ]
B. K =
3
[CO ]
2
[ Fe ] . [CO 2 ]
C. K =
[CO ]
D.
3
[ Fe 2 O3 ]. [CO ]3
33.
Sistem kesetimbangan
2SO2(g) + O2(g) → 2SO3(g) ΔH = –45 kJ .
Untuk memperbanyak hasil gas SO3 dapat dilakukan dengan …
A. memperkecil dan menaikkan suhu
B. memperkecil tekanan dan menurunkan suhu
C. memperbesar tekanan dan menaikkan suhu
D. menaikkan suhu dan menambah katalis
E. memperbesar tekanan dan menurunkan suhu
1.
Perhatikan data percobaan berikut:
P(aq) + Q(aq) → R(aq)
No.
Konsentrasi awal
P (M)
Q (M)
1
0,1
2
0,2
3
0,3
4
0,1
Berdasarkan data
A. v = k [P]
B. v = k [P][Q]
C. v = k [B][Q]2
2.
Kesetimbangan yang bergeser ke arah produk apabila tekanan
diperbesar pada suhu tetap adalah .
A. H2(g) + I2(g)
B. CaCO3(s)
C. 2SO3(g)
D. N2(g) + H2(g)
E. CH3COOH(aq)
3.
Waktu reaksi
(det)
0,1
180
0,1
45
0,1
20
0,3
60
di atas, maka persamaan laju adalah . . . .
D. v = k [P]2[Q]
E. v = k [P]2[Q]2
2HI(g)
CaO(s) + CO2(g)
2SO2(g) + O2(g)
2NH3(g)
CH3COO–(aq) + H+(aq)
Sebanyak 2 mol N2O4 dipanaskan dalam ruangan 5 liter sehingga
membentuk kesetimbangan
N2O4(g)
2NO2(g)
Kesetimbangan tercapai ketika 50% N2O4 telah terurai.
kesetimbangan (Kc) pada suhu itu adalah . . . .
A. 0,2
B. 0,4
C. 0,6
D. 0,8
E. 1,0
Tetapan
1. Dari reaksi A + B zat hasil
Dari percobaan 1 dan 3 laju reaksi dipengaruhi oleh ........
A. konsentrasi
B. sifat zat
C. suhu
D. luas permukaan
E. katalis
2. Dari data suatu reaksi : N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g)
Rumus laju reaksi adalah ........
A.
v = k [N2] [H2]3
B.
v = k [N2] [H2]2
C.
v = k [N2] [H2]
D.
v = k [N2]2 [2H2]
E.
v = k [N2]2 [2H2]2
3. Agar pada reaksi kesetimbangan :
N2(g) + 3 H2(g)
2 NH3
H = -92 kj
Jumlah gas NH3 yang dihasilkan maksimal. Maka tindakan yang
diperlukan adalah ........
A. memperbesar volume
B. menurunkan tekanan
C. menambah konsentrasi NH3
D. mengurangi konsentrasi H2
E. menurunkan suhu
4. Dalam suatu bejana yang bervolume 1 liter,
4 mol gas NO2
membentuk kesetimbangan :
2NO2(g)
2 NO(g) + O2(g)
Dalam keadaan setimbang pada suhu tetap terbentuk 1 mol O2. Tetapan
kesetimbangan Kc adalah
A. 0,5
B. 1,0
C. 1,5
D. 2,0
E. 4,0