PERBEDAAN ANGKA KEJADIAN NEKROSIS PULPA DENGAN ABSES APIKALIS KRONIS ANTARA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DAN NON DIABETES MELLITUS DI RSUD DR. MOEWARDI.

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERBEDAAN ANGKA KEJADIAN NEKROSIS PULPA
DENGAN ABSES APIKALIS KRONIS ANTARA PASIEN
DIABETES MELLITUS TIPE 2 DAN NON DIABETES
MELLITUS DI RSUD DR. MOEWARDI
SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

CAKRADENTA YUDHA POETERA
G0011056

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
2014
commit to user


perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERSETUJUAN

Skripsi dengan judul: Perbedaan Angka Kejadian Nekrosis Pulpa dengan
Abses Apikalis Kronis antara Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 dan Non
Diabetes Mellitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta

Cakradenta Yudha Poetera, NIM G0011056, Tahun: 2014

Telah disetujui untuk diuji di hadapan Tim Uji Skripsi
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta

Pada Hari

, Tanggal


Pembimbing Utama

Penguji Utama

Dr. Adi Prayitno, drg., M.Kes

Dr. Risya Cilmiaty, drg., M.Si., Sp.KG

NIP. 195911011986011001

NIP. 195807101986102001

Pembimbing Pendamping

Penguji Pendamping

Marwoto, dr., M.Sc., Sp.MK

Widia Susanti, drg., M.Kes


NIP. 195902031986011004

NIP. 196902162005012002

Tim Skripsi

Yulia Sari S.Si.,M.Si.
NIP. 198007152008122001
commit to user

ii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan

sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 23 Desember 2014

Cakradenta Yudha Poetera
NIM. G0011056

commit to user

iii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

ABSTRAK
Cakradenta Yudha Poetera, G0011056, 2014. Perbedaan Angka Kejadian
Nekrosis Pulpa dengan Abses Apikalis Kronis antara Pasien Diabetes Mellitus

Tipe 2 dan Non Diabetes Mellitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Skripsi.
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar belakang: Nekrosis pulpa merupakan kelanjutan dari peradangan pulpa
yang tidak mendapat perawatan adekuat. Pulpa yang nekrosis bersama dengan
bakteri yang berkembang di sekitarnya dapat menimbulkan respons inflamasi di
jaringan periapikal. Respons inflamasi yang timbul berpengaruh secara lokal
maupun sistemik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan angka
kejadian nekrosis pulpa dengan abses apikalis kronis antara pasien diabetes
mellitus tipe 2 dan non diabetes mellitus di RSUD Dr. Moewardi.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain
studi case control dan pendekatan cross-sectional. Data penelitian didapatkan dari
rekam medik pasien nekrosis pulpa dengan abses apikalis kronis dan karies gigi
yang berobat di Poliklinik Gigi dan Mulut RSUD Dr. Moewardi dari Maret 2014
sampai November 2014. Sampel diambil secara purposive sampling. Semua
subjek yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dijadikan sampel. Pasien lalu
dikelompokkan ke dalam empat golongan: pasien diabetes mellitus tipe 2
terdiagnosis nekrosis pulpa dengan abses apikalis kronis, pasien diabetes mellitus
tipe 2 terdiagnosis karies, pasien non diabetes mellitus terdiagnosis nekrosis pulpa
dengan abses apikalis kronis, dan pasien non diabetes mellitus terdiagnosis karies.
Data dianalisis dengan uji Chi Square (α = 0,05).

Hasil: Subjek yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi berjumlah 43 orang.
Pasien diabetes mellitus tipe 2 terdiagnosis nekrosis pulpa dengan abses apikalis
kronis berjumlah 10 orang, pasien diabetes mellitus tipe 2 terdiagnosis karies
berjumlah 8 orang, pasien non diabetes mellitus terdiagnosis nekrosis pulpa
dengan abses apikalis kronis berjumlah 8 orang, dan pasien non diabetes mellitus
terdiagnosis karies berjumlah 22 orang. Hasil uji Chi Square menunjukkan
perbedaan yang bermakna di antara keempat golongan dengan p = 0.002 (p <
0.05).
Kesimpulan: Terdapat perbedaan angka kejadian nekrosis pulpa dengan abses
apikalis kronis yang bermakna antara pasien diabetes mellitus tipe 2 dan non
diabetes mellitus di RSUD Dr. Moewardi.
Kata Kunci: nekrosis pulpa, abses apikalis kronis, diabetes mellitus tipe 2

commit to user

iv

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id


ABSTRACT
Cakradenta Yudha Poetera, G0011056, 2014. The Difference in The Incidence
of Pulp Necrosis with Chronic Apical Abscess Incidence between Diabetes
Mellitus Type 2 and Non Diabetes Mellitus Patients in RSUD Dr. Moewardi.
Mini Thesis. Faculty of Medicine, University of Sebelas Maret Surakarta.
Background: Pulp necrosis is a continuation of pulp inflammation that did not
receive adequate treatment. Necrotic pulp along with bacteria growing in the
vicinity can cause an inflammatory response in the periapical tissues. This study
aimed to determine differences in the incidence of pulp necrosis with chronic
apical abscess between diabetes mellitus type 2 and non diabetes mellitus patients
at RSUD Dr. Moewardi.
Methods: This study was identified by case control study design and cross
sectional approach in observational analytical strategy. Study data were collected
from medical record of patient at Poliklinik Gigi dan Mulut RSUD Dr. Moewardi
between March 2014 and November 2014. Samples were taken using purposive
sampling method. All subjects who met the inclusion and exclusion criteria were
sampled. Patients were classified into four groups: patient with diabetes mellitus
type 2 and pulp necrosis with chronic apical abscess, diabetes mellitus type 2 and
dental caries, non diabetes mellitus and pulp necrosis with chronic apical abscess,

non diabetes mellitus and dental caries. Data were analyzed by Chi Square test (α
= 0.05).
Results: Subjects who met inclusion and exclusion criteria were 43 people. The
amount of diabetes mellitus type 2 and pulp necrosis with chronic apical abscess
was 10 person, 8 person of diabetes mellitus type 2 and dental caries, 8 person
with non diabetes mellitus and pulp necrosis with chronic apical abscess, and 22
person with non diabetes mellitus and dental caries. The result of Chi Square test
demonstrated a significant difference between the four group with p = 0.002 (p <
0.05).
Conclusions: There is a significant difference of pulp necrosis with chronic apical
abscess incidence between diabetes mellitus type 2 and non diabetes mellitus
patient in RSUD Dr. Moewardi.
Keywords: pulp necrosis, chronic apical abscess, diabetes mellitus type 2

commit to user

v

perpustakaan.uns.ac.id


digilib.uns.ac.id

PRAKATA
Puji syukur kepada Allah SWT atas berkah dan rahmatnya, sehingga dapat
menyelesaikan penelitian ini yang berjudul Perbedaan Angka Kejadian Nekrosis
Pulpa dengan Abses Apikalis Kronis antara Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 dan
Non Diabetes Mellitus di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Penelitian tugas karya
akhir ini merupakan salah satu persyaratan dalam menyelesaikan studi Program
Sarjana Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Penulis menyadari bahwa penelitian tugas karya akhir ini tidak akan
berhasil tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu dengan penuh
rasa hormat ucapan terima kasih yang dalam saya berikan kepada:
1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Dr. Adi Prayitno, drg., M.Kes selaku Pembimbing Utama yang telah
menyediakan waktu untuk membimbing hingga terselesainya skripsi ini.
3. Marwoto, dr., M.Sc., Sp.MK selaku Pembimbing Pendamping yang tak hentihentinya bersedia meluangkan untuk membimbing hingga terselesainya
skripsi ini.
4. Dr. Risya Cilmiaty, drg., M.Si., Sp.KG selaku Penguji Utama yang telah

memberikan banyak kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
5. Widia Susanti, drg., M.Kes selaku Penguji Pendamping yang telah
memberikan banyak kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
6. Ari Natalia P, dr., MPH., Ph.D dan Yulia Sari S.Si., M.Si., Ibu Enny, SH.,MH
dan Bapak Sunardi selaku Tim Skripsi FK UNS, atas kepercayaan,
bimbingan, koreksi dan perhatian yang sangat besar sehingga terselesainya
skripsi ini.
7. Yang tercinta kedua orang tua saya, Bapak Soehariyanto, drs. dan Ibu Dr.
Risya Cilmiaty, drg., M.Si., Sp.KG, kedua kakak saya Adisty Restu Poetri
dan Bening Rahimi Titisari serta seluruh keluarga besar yang senantiasa
mendoakan tiada henti, dan memberikan dukungan dalam segala hal sehingga
terselesaikannya penelitian ini.
8. Teman seperjuangan, Aulia Nadhiasari dan Andrio Palayukan serta angkatan
2011 atas semangat dan bantuan yang tak henti-henti dan waktu yang selalu
tersedia.
9. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu proses
penelitian tugas karya akhir ini yang tidak mungkin disebutkan satu persatu.
Meskipun tulisan ini masih belum sempurna, penulis berharap skripsi ini
dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran, koreksi, dan tanggapan dari semua pihak
sangat diharapkan.

Surakarta, 23 Desember 2014

commit to user

vi

Cakradenta Yudha Poetera

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

PRAKATA ................................................................................................................

vi

DAFTAR ISI .............................................................................................................

vii

DAFTAR TABEL ......................................................................................................

ix

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................

x

DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................................

xi

BAB I. PENDAHULUAN ......................................................................................

1

A. Latar Belakang .....................................................................................

1

B. Rumusan Masalah ................................................................................

3

C. Tujuan Penelitian .................................................................................

4

D. Manfaat Penelitian ...............................................................................

4

BAB II. LANDASAN TEORI ..................................................................................

5

A. Tinjauan Pustaka........................................ ..........................................

5

1. Nekrosis Pulpa ............................................................. ...................

5

2. Abses Apikalis Kronis.......................................……........................

10

3. Mediator Inflamasi ...........................................................................

14

4. Diabetes Mellitus.......................................................................... ...

17

5. Hubungan antara Nekrosis Pulpa dengan Abses Apikalis Kronis dan
Diabetes Mellitus Tipe 2 ......................................................................

28

B. Kerangka Pemikiran ...........................................................................

32

C. Hipotesis .............................................................................................

33

BAB III. METODE PENELITIAN ...........................................................................

34

A. Jenis Penelitian ...................................................................................

34

B. Lokasi Penelitian .................................................................................

34

C. Subjek Penelitian ................................................................................

34

1. Populasi Penelitian ...........................................................................

34

2. Sampel Penelitian ............................................................................

35

D. Teknik Sampling ..................................................................................
commit to user

35

vii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

E. Identifikasi Variabel Penelitian ...........................................................

34

F. Definisi Operasional Variabel Penelitian ............................................

36

G. Alat dan Bahan Penelitian....................................................................

37

H. Cara Kerja ............................................................................................

37

I.

Analisis Data ........................................................................................

37

J.

Rancangan Penelitian ...........................................................................

39

BAB IV. HASIL PENELITIAN................................................................................

40

A. Karakteristik Subjek Penelitian ...........................................................

40

1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Subjek Penelitian .......................

40

2. Distribusi Frekuensi Subjek Berdasarkan Diagnosis Penyakit...........

41

B. Perbedaan Angka Kejadian Nekrosis Pulpa dengan Abses Apikalis
Kronis antara Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 dan Non Diabetes
Mellitus .................................................................................................

42

BAB V. PEMBAHASAN .......................................................................................

43

BABVI. SIMPULAN DAN SARAN .......................................................................

47

A. Simpulan .............................................................................................

47

B. Saran ...................................................................................................

47

DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................

48

LAMPIRAN

commit to user

viii

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Diabetes Menurut Etiologinya ..............................................

18

Tabel 2.2 Kriteria Dignosis Diabetes Mellitus ........................................................

22

Tabel 4.1 Karakteristik Subjek Penelitian ...............................................................

40

Tabel 4.2 Proporsi

Subjek

Penelitian

Berdasarkan

Diagnosis

Penyakit...………………………….......................................................

41

Tabel 4.3 Proporsi antara Nekrosis Pulpa dengan Abses Apikalis Kronis pada
Pasien Diabetes Mellitus tipe 2 dan Non Diabetes Mellitus ...................

commit to user

ix

42

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Gambaran Radiologis dari Nekrosis Pulpa ...........................................

5

Gambar 2.2 Gambaran Radiologis dari Nekrosis Pulpa............................................

11

Gambar 2.3 Kerangka Pemikiran........................................................... ..................

32

Gambar 3.1 Alur Penelitian........................................................... ...........................

39

commit to user

x

perpustakaan.uns.ac.id

digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Data Primer Hasil Penelitian
Lampiran 2. Analisis Statistik SPSS 21
Lampiran 3. Surat Izin Penelitian
Lampiran 4. Ethical Clearance

commit to user

xi

Dokumen yang terkait

Hubungan Memiliki Riwayat Keluarga Menderita Diabetes Mellitus Tipe 2 dengan Kesadaran tentang Diabetes Mellitus Tipe 2 pada Masyarakat di Kelurahan Tembung Tahun 2013

2 29 95

Perbandingan Mean Platelet Volume ( MPV ) Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Yang Terkontrol Dan Tidak Terkontrol

3 95 95

Peran Konseling Farmasis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Ditinjau dari Analisis Biaya Terapi di RSUD dr. Djoelham Binjai

1 40 104

Tinjauan Pola Makan pada Penderita Diabetes Mellitus Rawat Jalan di RSU. Dr.Pirngadi Medan Tahun 2010

1 61 74

HUBUNGAN OLAHRAGA DENGAN KEJADIAN KOMPLIKASI DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RSUD DR. MOEWARDI Hubungan Olahraga Dengan Kejadian Komplikasi Diabetes Mellitus Tipe 2 Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

0 7 16

HUBUNGAN OLAHRAGA DENGAN KEJADIAN KOMPLIKASI DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RSUD DR. MOEWARDI Hubungan Olahraga Dengan Kejadian Komplikasi Diabetes Mellitus Tipe 2 Di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

0 3 15

HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DAN PENGETAHUAN PASIEN MENGENAI DIABETES MELLITUS DENGAN KEJADIAN Hubungan Antara Gaya Hidup Dan Pengetahuan Pasien Mengenai Diabetes Mellitus Dengan Kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Rsud Dr.Moewardi.

0 1 17

PENDAHULUAN Hubungan Antara Gaya Hidup Dan Pengetahuan Pasien Mengenai Diabetes Mellitus Dengan Kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Rsud Dr.Moewardi.

0 1 7

HUBUNGAN ANTARA GAYA HIDUP DAN PENGETAHUAN PASIEN MENGENAI DIABETES MELLITUS DENGAN KEJADIAN Hubungan Antara Gaya Hidup Dan Pengetahuan Pasien Mengenai Diabetes Mellitus Dengan Kejadian Penyakit Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Rsud Dr.Moewardi.

0 1 15

PERBEDAAN ANGKA KEJADIAN NEKROSIS PULPA DENGAN ABSES APIKALIS KRONIS ANTARA PASIEN HIPERTENSI DAN NORMOTENSI DI RSUD DR. MOEWARDI.

0 2 11