101820 MQFM 2009 05 Fokus Pagi 30 Mei 2009
FOKUS PAGI MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi Sabtu, 30 mei 2009
Tema: Pemilu
Topik: Etika Elit Politik dan Pembelajaran Bagi Masyarakat
Sahabat MQ/ Kehidupan politik dan perpolitikan di tanah air senantiasa diwarnai adeganadegan yang menarik untuk diperbincangkan// Tak pelak aktivitas yang ditampilkan pelakupelaku politik menjadi tontonan yang menghiasi wajah dinamika masyarakat dan media
baik cetak maupun elektronik// Bak selebritis/ para politisi baik yang menyandang gelar
wakil rakyat maupun pengurus partai tampil dan menjadi komoditi berita yang masih jauh
dari harapan// Peran yang disuguhkan belum menjadi tuntunan masyarakat tetapi malah
menjadi bahan cemoohan atau buah bibir dimasyarakat//
Di tengah masyarakat yang masih berjalan lunglai akibat krisis ekonomi/ para elit politik
kita asyik dengan aktivitasnya sendiri// Tampil di media dengan retorika sejuta asa dan
dagang politik yang terkadang jauh dari kesantunan// Inilah yang akhir-akhir ini menjadi
tampilan panggung politik negeri ini// Sebuah tampilan yang telah menjadi pusat perhatian
dan menimbulkan kemirisan akan sepak terjang para elit politik dalam memperjuangkan
nasib bangsa dan kepentingan masyarakat// Tak hayal yang mencuat ke permukaan adalah
tampilan negatif yang terus mengendap di memori masyarakat// Masyarakat menjadi
terkontaminasi oleh hal-hal yang sebenarnya dilakukan oleh segelintir orang// Agendaagenda politik yang dirancang dan telah dicapai dalam memperjuangkan kepentingan
masyarakat seakan kalah pamor oleh sesuatu yang merugikan citra elit politik//
Sahabat MQ/ aktivitas politik seperti partisipasi partai dalam membantu program
pengentasan kemiskinan/ kerja ekstra wakil rakyat dalam membuat produk legislasi yang
sesuai dengan tuntutan masyarakat/ atau kesungguhan wakil rakyat dalam
memperjuangkan aspirasi masyarakat terlindas oleh berita-berita tentang perilaku
menyimpang yang dilakukan oleh elit politik// Kesantunan adalah keniscyaan yang mesti
menjadi sandaran tingkah laku dalam berpolitik// Sebab/ dalam politik perbedaan adalah
hal yang lumrah// Akan tetapi memaknai perbedaan tanpa memahami makna kandungan
aplikasinya justru akan menimbulkan konflik//
Perbedaan akan menciptakan sebuah kebersamaan manakala kesantunan menjadi fondasi
dalam bersikap dan bertingkah laku// Kesantunan akan menuntun seseorang untuk
menghargai perbedaan pendapat/ Kesantunan akan membimbing seseorang pada sebuah
komitmen atau kesepakatan sehingga perbedaan menjadi benih mewujudkan
kebersamaan//
Nah Sahabat MQ/ Bagaimanakah tingkah laku para elit politik kita saat ini?// Apakah sudah
menjadi cerminan sebuah perilaku yang diharapkan masyarakat?// Lalu pembelajaran
politik seperti apa yang akan mereka berikan kepada rakyat?// Untuk itu pada fokus pagi
hari ini/ kita akan membahasnya dengan narasumber/ mereka adalah://
1. Fungsionaris Partai PDIP –Arya Bima2. Pengamat Politik UI – Boni Hargens3. Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada –Bambang Purwoko-
Nara Sumber 1 (8.15)
Fungsionaris Partai PDIP
–Arya Bima-
1. Menjelang masa kampanye pilpres nampaknya berbagai upaya dilakukan oleh
para politik untuk menarik simpati masa// Namun pada kenyataan sikap sikap
tidak etis sering di pertontonkan para elit kit// Tanggapan anda seperti apa?//
2. Banyaknya elit elit yang saling menjatuhkan dari tim kampanye capres//
apakah ini memang sebuah perilaku yang wajar?//
3. Seperti kita lihat di media elektronik saat ini/ debat kusir lebih banyak
mengisi media media TV dan menjadi tontonan publik// Apakah ini
merupakan ketidak dewasaan para elit dalam berpolitik?//
4. Apakah anda tidak merasa ini sebagai pembodohan terhadap masyarakat?//
5. Lalu anda sendiri melihat seharusnya etika politik seperti apa yang
seharusnya bisa dijadikan contoh bagi masyarakat?//
6. Seperti kita ketahui dengan tingkah laku seperti yang ditontonkan para elit
politik/ masyarakat akan semakin apatis terhadap pemilu nantinya// apakah
para elit politik tidak menyadari hal tersebut?//
Nara Sumber 2 (8.45)
Pengamat Politik UI
– Boni Hargens1. Sejauh mana anda melihat para elit politik terutama para pemimpin dalam
memberikan contoh etika politik yang baik kepada masyarakat?//
2. Apakah etika mereka dalam berpolitik sudah sesuai dengan yang anda harapkan?//
3. Tujan dari etika politik sendiri sebenarnya apa?//
4. Berarti buruk baiknya para elit politik ataupun para pemimpin bangsa ini dapat
dikatakan sebagai cerminan dari masyrakat Indonesia/ bukankah mereka dipilih oleh
masyrakat?//
5. Yang namanya sebuah persaingan/ tentu saja tidak lepas dari strategi// Nah
bagaimana agar para elit mengelola strategi agar dapat menjadi sebuah pelajaran
bagi masyarakat?//
6. Selama ini seperti kita ketahui/ masyarakat merupakan korban dari hasil kebijakan
yang dikeluarkan pemerintah// Bagaimana langkah yang baik agar masyarakat turut
andil dalam arah penentuan kebijakan yang dilakukan pemerintah?//
7. Apakah menurut anda sebaiknya masyarakat memang harus melek akan politik?//
8. Lalu bagaimana langkah terbaik agar masyarakat mengerti masalah masalah bagsa
sejak dini?//
9. Siapa motor terbaik dalam memberikan pelajaran terhadap masyarakat awam?/
Nara Sumber 3 (9.15)
Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada
–Bambang Purwoko-
1. Anda sebagai pakar pemerintahan dari pandangan anda/ seberapa pentingkah
rakyat mendapatkan pendidikan politik?//
2. Siapakah yang paling bertanggung jawab dalam memberikan pembelajar
berpolitik bagi masyarakat?//
3. Bagai mana dengat etika politik yang telah di lakukan oleh para elit politik kita
saat ini/ apakah sudah cukup memberikan sebuah pembelajaran yang baik
bagi masyarakat?//
4. Apakah anda melihat sebagaian masyarakat ataupun minimal kaum akademia
sudah mengerti dengan pembelajaran politik?//
5. Perang isu dan berbagai statement dari calon calon pemimpin menjelang
pilpres/ apakah anda melihat ini suatu yang wajar?//
6. Terlihat para elit politik lebih sebuk berstratrgi mencari kelemahan masing
masing pasangan// Anda melihatnya seperti apa?//
7. Dampaknya kepada masyarakat nantinya seperti apa?//
8. Lalu bagaimana langkah terbaik agar masyarakat mengerti masalah masalah bagsa
sejak dini?//
9. Siapa motor terbaik dalam memberikan pelajaran terhadap masyarakat awam?/
FOKUS PAGI MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi Sabtu, 30 mei 2009
Tema: Politik
Topik: Etika Elit Politik dan Pembelajaran Bagi Masyarakat
Nara Sumber 1 (8.15)
Fungsionaris Partai PDIP
–Arya Bima-
0811 990 179
Narasumber 2 (8.45)
Pengamat Politik UI
– Boni Hargens-
0815 8640 9033
Nara Sumber 3 (9.15)
Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada
–Bambang Purwoko-
0813.9217.17.17
ADLIBS
FOKUS PAGI MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi Sabtu, 30 mei 2009
Tema: Pemilu
Topik: Etika Elit Politik dan Pembelajaran Bagi Masyarakat
Sahabat MQ/ Di tengah masyarakat yang masih berjalan lunglai akibat krisis ekonomi/ para
elit politik kita asyik dengan aktivitasnya sendiri// Tampil di media dengan retorika sejuta
asa dan dagang politik yang terkadang jauh dari kesantunan// Inilah yang akhir-akhir ini
menjadi tampilan panggung politik negeri ini// Sebuah tampilan yang telah menjadi pusat
perhatian dan menimbulkan kemirisan akan sepak terjang para elit politik dalam
memperjuangkan nasib bangsa dan kepentingan masyarakat// Tak hayal yang mencuat ke
permukaan adalah tampilan negatif yang terus mengendap di memori masyarakat//
Masyarakat menjadi terkontaminasi oleh hal-hal yang sebenarnya dilakukan oleh segelintir
orang// Agenda-agenda politik yang dirancang dan telah dicapai dalam memperjuangkan
kepentingan masyarakat seakan kalah pamor oleh sesuatu yang merugikan citra elit
politik//
Nah Sahabat MQ/ Bagaimanakah tingkah laku para elit politik kita saat ini?// Apakah sudah
menjadi cerminan sebuah perilaku yang diharapkan masyarakat?// Lalu pembelajaran
politik seperti apa yang akan mereka berikan kepada rakyat?// Untuk itu pada fokus pagi
ESOK/ kita akan membahasnya dengan narasumber/ mereka adalah://
4. Fungsionaris Partai PDIP –Arya Bima5. Pengamat Politik UI – Boni Hargens6. Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada –Bambang Purwoko-
Jangan lewatkan diskusid an pembahasan dalam focus pagi esok/ mulai dari pukul 8
hingga pukul 10 pagi WIB/ hanya di 92,3 MQ FM Jogjakarta// Suarakan Jga saran
dan aspirasi Sahabat Melalui telpon 0274 884 205/ atau dengan SMS ke 0815 78
600 923//
Edisi Sabtu, 30 mei 2009
Tema: Pemilu
Topik: Etika Elit Politik dan Pembelajaran Bagi Masyarakat
Sahabat MQ/ Kehidupan politik dan perpolitikan di tanah air senantiasa diwarnai adeganadegan yang menarik untuk diperbincangkan// Tak pelak aktivitas yang ditampilkan pelakupelaku politik menjadi tontonan yang menghiasi wajah dinamika masyarakat dan media
baik cetak maupun elektronik// Bak selebritis/ para politisi baik yang menyandang gelar
wakil rakyat maupun pengurus partai tampil dan menjadi komoditi berita yang masih jauh
dari harapan// Peran yang disuguhkan belum menjadi tuntunan masyarakat tetapi malah
menjadi bahan cemoohan atau buah bibir dimasyarakat//
Di tengah masyarakat yang masih berjalan lunglai akibat krisis ekonomi/ para elit politik
kita asyik dengan aktivitasnya sendiri// Tampil di media dengan retorika sejuta asa dan
dagang politik yang terkadang jauh dari kesantunan// Inilah yang akhir-akhir ini menjadi
tampilan panggung politik negeri ini// Sebuah tampilan yang telah menjadi pusat perhatian
dan menimbulkan kemirisan akan sepak terjang para elit politik dalam memperjuangkan
nasib bangsa dan kepentingan masyarakat// Tak hayal yang mencuat ke permukaan adalah
tampilan negatif yang terus mengendap di memori masyarakat// Masyarakat menjadi
terkontaminasi oleh hal-hal yang sebenarnya dilakukan oleh segelintir orang// Agendaagenda politik yang dirancang dan telah dicapai dalam memperjuangkan kepentingan
masyarakat seakan kalah pamor oleh sesuatu yang merugikan citra elit politik//
Sahabat MQ/ aktivitas politik seperti partisipasi partai dalam membantu program
pengentasan kemiskinan/ kerja ekstra wakil rakyat dalam membuat produk legislasi yang
sesuai dengan tuntutan masyarakat/ atau kesungguhan wakil rakyat dalam
memperjuangkan aspirasi masyarakat terlindas oleh berita-berita tentang perilaku
menyimpang yang dilakukan oleh elit politik// Kesantunan adalah keniscyaan yang mesti
menjadi sandaran tingkah laku dalam berpolitik// Sebab/ dalam politik perbedaan adalah
hal yang lumrah// Akan tetapi memaknai perbedaan tanpa memahami makna kandungan
aplikasinya justru akan menimbulkan konflik//
Perbedaan akan menciptakan sebuah kebersamaan manakala kesantunan menjadi fondasi
dalam bersikap dan bertingkah laku// Kesantunan akan menuntun seseorang untuk
menghargai perbedaan pendapat/ Kesantunan akan membimbing seseorang pada sebuah
komitmen atau kesepakatan sehingga perbedaan menjadi benih mewujudkan
kebersamaan//
Nah Sahabat MQ/ Bagaimanakah tingkah laku para elit politik kita saat ini?// Apakah sudah
menjadi cerminan sebuah perilaku yang diharapkan masyarakat?// Lalu pembelajaran
politik seperti apa yang akan mereka berikan kepada rakyat?// Untuk itu pada fokus pagi
hari ini/ kita akan membahasnya dengan narasumber/ mereka adalah://
1. Fungsionaris Partai PDIP –Arya Bima2. Pengamat Politik UI – Boni Hargens3. Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada –Bambang Purwoko-
Nara Sumber 1 (8.15)
Fungsionaris Partai PDIP
–Arya Bima-
1. Menjelang masa kampanye pilpres nampaknya berbagai upaya dilakukan oleh
para politik untuk menarik simpati masa// Namun pada kenyataan sikap sikap
tidak etis sering di pertontonkan para elit kit// Tanggapan anda seperti apa?//
2. Banyaknya elit elit yang saling menjatuhkan dari tim kampanye capres//
apakah ini memang sebuah perilaku yang wajar?//
3. Seperti kita lihat di media elektronik saat ini/ debat kusir lebih banyak
mengisi media media TV dan menjadi tontonan publik// Apakah ini
merupakan ketidak dewasaan para elit dalam berpolitik?//
4. Apakah anda tidak merasa ini sebagai pembodohan terhadap masyarakat?//
5. Lalu anda sendiri melihat seharusnya etika politik seperti apa yang
seharusnya bisa dijadikan contoh bagi masyarakat?//
6. Seperti kita ketahui dengan tingkah laku seperti yang ditontonkan para elit
politik/ masyarakat akan semakin apatis terhadap pemilu nantinya// apakah
para elit politik tidak menyadari hal tersebut?//
Nara Sumber 2 (8.45)
Pengamat Politik UI
– Boni Hargens1. Sejauh mana anda melihat para elit politik terutama para pemimpin dalam
memberikan contoh etika politik yang baik kepada masyarakat?//
2. Apakah etika mereka dalam berpolitik sudah sesuai dengan yang anda harapkan?//
3. Tujan dari etika politik sendiri sebenarnya apa?//
4. Berarti buruk baiknya para elit politik ataupun para pemimpin bangsa ini dapat
dikatakan sebagai cerminan dari masyrakat Indonesia/ bukankah mereka dipilih oleh
masyrakat?//
5. Yang namanya sebuah persaingan/ tentu saja tidak lepas dari strategi// Nah
bagaimana agar para elit mengelola strategi agar dapat menjadi sebuah pelajaran
bagi masyarakat?//
6. Selama ini seperti kita ketahui/ masyarakat merupakan korban dari hasil kebijakan
yang dikeluarkan pemerintah// Bagaimana langkah yang baik agar masyarakat turut
andil dalam arah penentuan kebijakan yang dilakukan pemerintah?//
7. Apakah menurut anda sebaiknya masyarakat memang harus melek akan politik?//
8. Lalu bagaimana langkah terbaik agar masyarakat mengerti masalah masalah bagsa
sejak dini?//
9. Siapa motor terbaik dalam memberikan pelajaran terhadap masyarakat awam?/
Nara Sumber 3 (9.15)
Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada
–Bambang Purwoko-
1. Anda sebagai pakar pemerintahan dari pandangan anda/ seberapa pentingkah
rakyat mendapatkan pendidikan politik?//
2. Siapakah yang paling bertanggung jawab dalam memberikan pembelajar
berpolitik bagi masyarakat?//
3. Bagai mana dengat etika politik yang telah di lakukan oleh para elit politik kita
saat ini/ apakah sudah cukup memberikan sebuah pembelajaran yang baik
bagi masyarakat?//
4. Apakah anda melihat sebagaian masyarakat ataupun minimal kaum akademia
sudah mengerti dengan pembelajaran politik?//
5. Perang isu dan berbagai statement dari calon calon pemimpin menjelang
pilpres/ apakah anda melihat ini suatu yang wajar?//
6. Terlihat para elit politik lebih sebuk berstratrgi mencari kelemahan masing
masing pasangan// Anda melihatnya seperti apa?//
7. Dampaknya kepada masyarakat nantinya seperti apa?//
8. Lalu bagaimana langkah terbaik agar masyarakat mengerti masalah masalah bagsa
sejak dini?//
9. Siapa motor terbaik dalam memberikan pelajaran terhadap masyarakat awam?/
FOKUS PAGI MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi Sabtu, 30 mei 2009
Tema: Politik
Topik: Etika Elit Politik dan Pembelajaran Bagi Masyarakat
Nara Sumber 1 (8.15)
Fungsionaris Partai PDIP
–Arya Bima-
0811 990 179
Narasumber 2 (8.45)
Pengamat Politik UI
– Boni Hargens-
0815 8640 9033
Nara Sumber 3 (9.15)
Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada
–Bambang Purwoko-
0813.9217.17.17
ADLIBS
FOKUS PAGI MQ 92,3 FM Jogjakarta
Edisi Sabtu, 30 mei 2009
Tema: Pemilu
Topik: Etika Elit Politik dan Pembelajaran Bagi Masyarakat
Sahabat MQ/ Di tengah masyarakat yang masih berjalan lunglai akibat krisis ekonomi/ para
elit politik kita asyik dengan aktivitasnya sendiri// Tampil di media dengan retorika sejuta
asa dan dagang politik yang terkadang jauh dari kesantunan// Inilah yang akhir-akhir ini
menjadi tampilan panggung politik negeri ini// Sebuah tampilan yang telah menjadi pusat
perhatian dan menimbulkan kemirisan akan sepak terjang para elit politik dalam
memperjuangkan nasib bangsa dan kepentingan masyarakat// Tak hayal yang mencuat ke
permukaan adalah tampilan negatif yang terus mengendap di memori masyarakat//
Masyarakat menjadi terkontaminasi oleh hal-hal yang sebenarnya dilakukan oleh segelintir
orang// Agenda-agenda politik yang dirancang dan telah dicapai dalam memperjuangkan
kepentingan masyarakat seakan kalah pamor oleh sesuatu yang merugikan citra elit
politik//
Nah Sahabat MQ/ Bagaimanakah tingkah laku para elit politik kita saat ini?// Apakah sudah
menjadi cerminan sebuah perilaku yang diharapkan masyarakat?// Lalu pembelajaran
politik seperti apa yang akan mereka berikan kepada rakyat?// Untuk itu pada fokus pagi
ESOK/ kita akan membahasnya dengan narasumber/ mereka adalah://
4. Fungsionaris Partai PDIP –Arya Bima5. Pengamat Politik UI – Boni Hargens6. Pakar Ilmu Pemerintahan Universitas Negeri Gadjah Mada –Bambang Purwoko-
Jangan lewatkan diskusid an pembahasan dalam focus pagi esok/ mulai dari pukul 8
hingga pukul 10 pagi WIB/ hanya di 92,3 MQ FM Jogjakarta// Suarakan Jga saran
dan aspirasi Sahabat Melalui telpon 0274 884 205/ atau dengan SMS ke 0815 78
600 923//