Hubungan Kadar Hemoglobin Glikosilat (HbA1c) Dengan Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes tipe 2 di RSUP Haji Adam Malik Medan

LAMPIRAN 1

NASKAH PENJELASAN KEPADA
PESERTA PENELITIAN

Selamat pagi/siang.
Saya adalah dr. Maulina. Saat ini saya sedang menjalani Program Pendidikan
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin di Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Untuk memenuhi salah satu persyaratan menyelesaikan Program Magister
Kedokteran Klinik dengan konsentrasi pada Spesialisasi Ilmu Kesehatan Kulit dan
Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang sedang saya jalani,
saya melakukan penelitian dengan judul “Hubungan kadar HbA1c dengan
kandidiasis kutis pada pasien DM tipe 2 di RSUP.H.Adam Malik Medan”.
Tujuan penelitian saya adalah untuk mengetahui Hubungan kandidiasis kutis
berdasarkan pemeriksaan

HbA1c pada pasien DM tipe 2. Adapun manfaat dari

penelitian ini adalah untuk menambah pemahaman mengenai peranan kontrol
glikemik pada DM tipe 2 dan infeksi kandidiasis dengan kadar HbA1c.

Kandidiasis kutis adalah penyakit infeksi pada kulit yang disebabkan oleh
organisme genus Candida . Kandidiasis kutis sering dijumpai pada pasien Diabetes
militus tipe 2. Pemeriksaan HbA1c untuk menilai kadar gula darah 2 atau 3 bulan
sebelumnya dan merupakan an dapat menggambarkan pengendalian kadar glukosa
darah. Jika Bapak/Ibu/Saudara/i bersedia untuk ikut serta dalam penelitian ini, maka
saya akan melakukan tanya jawab terhadap Bapak/Ibu/Saudara/i untuk mengetahui
identitas pribadi dan keadaan penyakitnya secara lengkap, pemeriksaan terhadap

Universitas Sumatera Utara

kelainan pada kulit, serta pemeriksaan darah yang diambil dari pembuluh darah di
lipatan siku untuk menentukan nilai

HbA1c.

Darah yang akan diambil adalah

sebanyak 5 ml. Pemeriksaan darah akan dilakukan dalam keadaan yang bebas kuman
menggunakan jarum suntik. Pemeriksaan ini akan menimbulkan sedikit rasa sakit
namun diharapkan tidak akan menimbulkan akibat yang membahayakan jiwa. Darah

yang telah diambil selanjutnya akan diperiksa di laboratorium untuk mengukur kadar
gula darah untuk menentukan kadar HbA1c.
Semua data dan hasil penelitian ini bersifat rahasia. Keikutsertaan
Bapak/Ibu/Saudara/i

dalam

penelitian

ini

adalah

bersifat

sukarela.

Bapak/Ibu/Saudara/i tidak akan dikenakan biaya apapun dalam penelitian ini. Bila
tidak bersedia, Bapak/Ibu/Saudara/i berhak untuk menolak diikutsertakan dalam
penelitian ini. Jika Bapak/Ibu/Saudara/i bersedia ikut serta dalam penelitian ini,

mohon untuk menandatangani formulir persetujuan ikut serta dalam penelitian.
Jika Bapak/Ibu/Saudara/i masih memerlukan penjelasan lebih lanjut dapat
menghubungi saya di nomor telepon 081270488807 atau di alamat saya Jl. Jermal IV
Gg Baru no 42A Medan.
Terima kasih

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 2

PERSETUJUAN IKUT SERTA DALAM PENELITIAN

Setelah mendapat penjelasan, saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama

:
.........................................................................................................

Jenis kelamin* :
Umur


Laki-laki / Perempuan
:

.........................................................................................................
Alamat

:
.........................................................................................................

dengan ini menyatakan secara sukarela SETUJU untuk ikut serta dalam penelitian.
Demikianlah surat pernyataan persetujuan ini dibuat dengan sebenarnya dalam
keadaan sadar tanpa adanya paksaan dari siapapun.

Medan,
Dokter pemeriksa

(dr. Maulina)

2013


Yang menyetujui

(

)

* coret yang tidak perlu

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 3
STATUS PENELITIAN
Tanggal pemeriksaan

:

Nomor urut penelitian

:


Nomor catatan medik

:

Kelompok penelitian

: DM tipe 2

IDENTITAS
Nama

:

Alamat

:

Telp.


:

Tempat tanggal lahir (hari, bulan, tahun)

:

Jenis kelamin

:

1. Laki-laki

2. Perempuan

Bangsa/Suku

:

1. Batak


2. Jawa

3. Melayu

4. Minangkabau

5. Tionghoa

6. Lainnya

1. Islam

2. Kristen Protestan

3. Kristen Katolik

4. Hindu

Agama


:

5. Budha
Pendidikan

Pekerjaan

:

:

1. SD / sederajat

3. SMA / sederajat

2. SMP / sederajat

4. Perguruan tinggi

1. Pegawai Negeri Sipil / TNI / Polri

2. Pegawai swasta
3. Wiraswasta
4. Jenis pekerjaan

Universitas Sumatera Utara

Status pernikahan

:

1. Sudah menikah

2. Belum menikah

Kebiasaan mandi / hari :
1. 1x

2. > 1x

Penggunaan sabun waktu mandi :

1. Selalu

2. Kadang-kadang

3. Tidak
Frekuensi ganti pakaian dalam sehari:
1.1x

2.>1x

Kebiasaan berkeringat:
1. Sering banyak

2. Kadang banyak

Kaki dan tangan sering basah:
1. Ya

2. Tidak

ANAMNESIS
Keluhan utama

:

Riwayat perjalanan penyakit :

Universitas Sumatera Utara

Riwayat penggunaan obat :
(

) Ada

(

) Tidak ada

Riwayat penyakit keluarga

:

Riwayat penyakit terdahulu :

PEMERIKSAAN FISIK

Status generalisata
Keadaan umum

:

Kesadaran

:

Gizi

:

Tekanan darah

:

Frekuensi nadi

:

Suhu

:

Frekuensi pernafasan :
Berat badan

Keadaan Spesifik

:

:

Kepala

:

Leher

:

Toraks

:

Abdomen

:

Universitas Sumatera Utara

Genitalia

:

Ekstremitas

:

Status dermatologi

:

Gambaran klinis:
Lokasi
 Aksila kanan :
 Aksila kiri

:

 Badan

:

 Infra mamae kiri :
 Infra mamae kanan :
 Ingiunal :
 Interdigital :
 Kuku dan lipatan kuku :

DIFRENSIAL DIAGNOSIS :

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
KOH 10% atau 20% :
Kultur :
HbA1c (%) :

DIAGNOSIS

:

Kandidiasis kutis :
 Kandidiasis intertriginosa

Universitas Sumatera Utara

 Kandidiasis perianal
 Kandidiasis granulomatosa
 Onikomikosis kandida / Paronikia kandida

TERAPI

PROGNOSIS

:

:

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 4

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara

Lampiran 6

ANALISA DATA

Crosstabs

Jenis kelamin *Kelainan kulit Crosstabulation
Kelainan kulit

Jenis kelamin

Laki-laki

Kandidiasis

Non

Kutis

kandidiasis

Count

8

19

27

38,1%

65,5%

54,0%

13

10

23

61,9%

34,5%

46,0%

21

29

50

100,0%

100,0%

100,0%

% within Kelainan kulit
Perempuan

Count
% within Kelainan kulit

Total

Count
% within Kelainan kulit

Total

Kelompok umur * Kelainan kulit Crosstabulation
Kelainan kulit

Kelompok

30-40

umur

Count Kelainan kulit
% within

41-50

Count Kelainan kulit
% within

51-60

Count Kelainan kulit
% within

61-70

Count Kelainan kulit
% within

Total

Count Kelainan kulit
% within

Kandidiasis

Non

Kutis

kandidiasis

Total

1

1

2

4,8%

3,4%

4,0%

3

8

11

14,3%

27,6%

22,0%

11

12

23

52,4%

41,4%

46,0%

6

8

14

28,6%

27,6%

28,0%

21

29

50

100,0%

100,0%

100,0%

Universitas Sumatera Utara

Lokasi kelainan kulitCrosstabulation
Kelainan kulit

Lokasi

Bokong

kelainan kulit
Kuku

Lengan atas

Lengan bawah

Lipatan kulit

Perut

Punggung tangan

Sela paha

Telapak kaki

Tungkai bawah

Total

Kandidiasis

Non

kutis

kandidiasis

Total

Count

0

4

4

% within Kelainan kulit

,0%

13,8%

8,0%

Count

17

3

20

% within Kelainan kulit

81,0%

10,3%

40,0%

Count

0

1

1

% within Kelainan kulit

,0%

3,4%

2,0%

Count

0

1

1

% within Kelainan kulit

,0%

3,4%

2,0%

Count

2

0

2

% within Kelainan kulit

9,5%

,0%

4,0%

Count

0

1

1

% within Kelainan kulit

,0%

3,4%

2,0%

Count

0

1

1

% within Kelainan kulit

,0%

3,4%

2,0%

Count

2

8

10

% within Kelainan kulit

9,5%

27,6%

20,0%

Count

0

1

1

% within Kelainan kulit

,0%

3,4%

2,0%

Count

0

9

9

% within Kelainan kulit

,0%

31,0%

18,0%

Count

21

29

50

% within Kelainan kulit

100,0%

100,0%

100,0
%

Universitas Sumatera Utara

Kelompok HbA1c *Kelainan kulit Crosstabulation
Kelainan kulit

Kelompok

Terkontrol

Kandidiasis

Non

kutis

Kandidiasis

Count

HbA1c

% within

Total

0

2

2

,0%

6,9%

4,0%

21

27

48

100,0%

93,1%

96,0%

21

29

50

100,0%

100,0%

100,0%

Kelainan kulit
Tidak terkontrol

Count
% within
Kelainan kulit

Total

Count
% within
Kelainan kulit

Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2- Exact Sig. (2- Exact Sig. (1Value
Pearson Chi-Square
Continuity Correction
Likelihood Ratio

df

sided)

sided)

sided)

1

,219

,503

,331

,247

1

,619

2,239

1

,135

,503

,331

,503

,331

1,509
b

a

Fisher's Exact Test
N of Valid Cases

50

a. 2 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is ,84.
b. Computed only for a 2x2 table

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 7

Onikomikosis kandida/paranokia kandida

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 8

Onikomikosis yang disebabkan dermatofita

Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN 9

Kandidiasis kutis intertriginosa

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Proporsi Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Berdasarkan Kadar Hemoglobin Glikosilat (Hba1c) Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 0 18

Proporsi Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Berdasarkan Kadar Hemoglobin Glikosilat (Hba1c) Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 0 2

Proporsi Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Berdasarkan Kadar Hemoglobin Glikosilat (Hba1c) Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 1 6

Proporsi Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Berdasarkan Kadar Hemoglobin Glikosilat (Hba1c) Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 0 15

Proporsi Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Berdasarkan Kadar Hemoglobin Glikosilat (Hba1c) Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 0 3

Hubungan Kadar Hemoglobin Glikosilat (HbA1c) Dengan Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes tipe 2 di RSUP Haji Adam Malik Medan

0 0 18

Hubungan Kadar Hemoglobin Glikosilat (HbA1c) Dengan Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes tipe 2 di RSUP Haji Adam Malik Medan

0 0 2

Hubungan Kadar Hemoglobin Glikosilat (HbA1c) Dengan Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes tipe 2 di RSUP Haji Adam Malik Medan

0 0 6

Hubungan Kadar Hemoglobin Glikosilat (HbA1c) Dengan Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes tipe 2 di RSUP Haji Adam Malik Medan

0 0 15

Hubungan Kadar Hemoglobin Glikosilat (HbA1c) Dengan Kandidiasis Kutis Pada Pasien Diabetes tipe 2 di RSUP Haji Adam Malik Medan

0 2 3