DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Perilaku Ibu Tentang Pemberian Makanan Pendamping Asi (Mp-Asi) Dengan Perkembangan Motorik Halus Pada Bayi Di Kelurahan Bulakan Kabupaten Sukoharjo.
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Amelia, N dan Wafda, S. 2013.’’Usia penyapihan Makanan Pendamping Air Susu
Ibu (MP-ASI) dengan Gangguan Perkembangan Motorik Halus Bayi’’.
Poltekes Kemenkes Yogyakarta.
Anna, M. W dan Duran, J. 2010. Motor Skills Disorder. Diakses tanggal 18 juni
210. http://emedicine.medscape.com/article/915251-overview.
Anwar, A. 2003. Peningkatan Gizi Balita melalui Mutu MP-ASI. Diakses tanggal
12 April 2015. http://www.Gizinet.com.
Arisman, M. 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan. EGC. Jakarta.
Azwar, S. 2007. Penyusunan Skala Psikologi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Bachrach, S. 2006. Normal and Abnormal Development in Infant and Pre-School
Child. A.I. Dupont Hospital For Children.
Dariyo, A. 2007. Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama. Refika
Aditama. Bandung.
Davis, WE., Burton, A. W. 1991. Ecological Task Analysis Translating movement
behavior theory into practice. Adapted Physical Activity Quarterly.
Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI. 2000. Makanan
Pendamping Air Susu Ibu.Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan
Sosial RI. Jakarta.
Departemen Kesehatan, 2000. Pedoman Pemberian Makanan Pendamping ASI.
Depkes RI. Jakarta.
Depkes R., 2006. Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping ASI
(MPASI). Depkes RI. Jakarta.
Depkes RI, 2006. Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping ASI
(MPASI)
Lokal
Jakarta.
(online)
(http://www.depkes/makananpendampingasi.com) diakses tanggal 09
Maret 2011.
Depkes RI. 2004. Makanan Pendamping ASI. Depkes RI. Jakarta.
Engle, P., Perez, C. R., Sandoval, A., Castillo, R., Santos, J. I., Doubova,
S., dan Gutierrez, G. 1997. Care and Nutrition. Concept and
Measurement. International Food policy Research Institute.
Washington DC.
Georgieff
MK. Nutrition and Developing Brain: Nutrient
Measurement. Am J clin Nutr. 2007: 85: 6145-20S.
Priorities
and
Hayati, W. 2009. Tumbuh Kembang Anak dan Remaja. EGC.Jakarta.
Hidayat, A. 2007. Riset Keperawatan dan Tekhnik Penulisan Ilmiah. Salemba
Medika. Jakarta.
Hidayat. 2008. Pengantar Ilmu Kesehatan Anak untuk Pendidikan Bidan. EGC.
Jakarta.
Hughes, Laurel. 2002. Paving pathways: Child and adolescent development.
United States of America: Wadsworth, Thomson Learning.
Hurlock, E. B. 2001. Perkembangan Anak, Jilid 1. Erlangga. Jakarta.
Hurlock, E. B. 2005. Psikologi Perkembangan, edisi kelima. Erlangga. Jakarta.
Husaini. 2006.
Reabititas dan Validitas Pengguna Kartu Menuju Sehat
Perkembangan Motor Milestone Anak umur 3-18 Bulan Di
Puskesmas dan Posyandu. Jurnal penelitian gizi dan makanan,
29,13-26.
Indiarti. 2008. A to Z The Golden Age. Yogyakarta. Andi.
Ismail, A. 2006. Education Games. Pilar Media. Yogyakarta.
Jonsdottir, O H., Thordotir, I., Gunnlaugsson, G., Fewtrell, M S., Hibberd, P L.,
Kleinman, R E. 2003. Exclusive Breastfeeding and Developmental
and Behavior Status in Early Childhood. Journal Nutrients.
Kartika, V dan Latinulu. 2002. Faktor-faktor yang Mepengaruhi Kemampuan
Motorik Anak Usia 12-18 bulan di Keluarga Miskin dan Tidak Miskin.
Penelitian Gizi dan Makanan. 25 (2) : 38-48.
Khomsan, A. 2004. Peranan Pangan dan Gizi untuk Kualitas Hidup. Gramedia
Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Krisnatuti, D. 2001. Menyiapkan Makanan Pendamping ASI. Puspa Swara.
Jakarta.
Krisnatuti. D., Yenrina, R., 2008. Makanan Pendamping ASI. Puspa Swara.
Jakarta.
Kurniati, E dan Rachmawati, Y. 2003. Strategi Pengembangan Kreativitas Anak
Usia Taman Kanak-kanak. DEPDIKNAS dan Direktorat Jendral
Pendidikan Tinggi. Jakarta.
Kusumaningsih, T. P. 2009. Hubungan Pemberian Makanan Pendamping Air
Susu Ibu (MP-ASI) dengan Status Gizi pada Bayi Usia 6-12 bulan di
Desa Gokik Kecamatan Ungaran Barat. Semarang.
Maryunani, A. 2010. Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Trans Info Media.
Jakarta.
Monks, FJ. 2002. Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai
Bagiannya, (Terjemahan Siti Rahayu Haditono). Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta..
Muljati, S., Heryudarini., Sandjaja., Irawati, A., Sudjasmin. 2002 .’’Faktor - Faktor
yang Mempengaruhi Perkembangan Mental dan Psikomotor pada
Anak Batita Gizi kurang’’. Penelitian Gizi dan Makanan: 25(2): 31-37.
Notoadmodjo. 2005. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
. 2007. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
Jakarta.
. 2012. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta.
Jakarta..
Nugraheni, S. A., Freda., Nilawati, N. S. 2007. Pengaruh Gizi dan Pola Asuh
Terhadap Perkembangan Kognitif Anak. Gizi Kita :9 :18-25.
Papalia, D., Old, S. W., Duskin, R. 2008. Human Development (Psikologi
Perkembangan). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Pratiwi, A. 2009. Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Ibu Tentang
Pemberian MP-ASI Pada Balita Usia 6-24 Bulan Di Posyandu Dusun
Tlangu Desa Bulan Kecamatan Wonosari Klaten. Karya Tulis Ilmiah
Program Studi D IV Kebidanan Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Rahmawati. 2006. Status Gizi dan Perkembangan Anak Usia Dini di Taman
Pendidikan Karakter Sutera Alam, Desa Sukamantri. Skripsi.
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Rohman, U. 2011. Konsep Dasar Perkembangan Potensi Motorik Anak Usia
Prasekolah. Wahana. Vol. 57. No. 2.
Rumini, S dan Sundari, S. 2004. Perkembangan Anak dan Remaja. Rineka
Cipta. Jakarta.
Santrock, J. W. 2006 . Perkembangan Anak . Salemba Humanika.
Setianingsih, H dan Khusnul, E. 2011. Hubungan Perilaku Ibu dalam Pemberian
MP-ASI dengan Status Gizi Anak usia 6-24 bulan di Posyandu
Wirobrajan Yogyakarta. STIKES Aisyah Yogyakarta.
Soetjiningsih. 2001. Role of Mother’s Perceptions on their Child Development on
Early Detection of Developmental Deviation. Paediatr. Indonesia.
Soetjiningsih. 2001. Tumbuh Kembang Anak. EGC. Jakarta.
Sudono, A. 2009. Sumber Belajar dan Alat Permainan (untuk Anak Pendidikan
Usia Dini). Grasindo. Jakarta.
Suharnan. 2005. Psikologi Kognitif. Srikandi. Surabaya.
Sujiono. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Indekf. Jakarta.
Sulistidjani. 2004. Menjaga Kesehatan Bayi dan Balita. Puspa Swara.Jakarta.
Sumantri, M dan Nana, S. 2007. Perkembangan Peserta Didik. Universitas
Terbuka. Jakarta.
Sunarto, N. 2008. Panduan Merawat Bayi dan Balita. Diva press. Jakarta.
Supariasa. 2001. Penilaian Status Gizi. EGC. Jakarta.
Sutomo, B dan Anggraini, D,Y. 2010. Makanan Sehat Pendamping ASI.
Demedia. Jakarta.
Uripi, V. 2004. Menu Sehat Untuk Balita. Puspa Swara. Jakarta.
Walgito, B. 2003. Bimbingan dan Konseling (Studi dan Karir). Andi : Yogyakarta.
Wawan dan Dewi. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan
Perilaku Manusia. Nuha Medika. Yogyakarta.
Widiyatun, T. S. 2004 .Ilmu Perilaku. Sagung Seto. Jakarta.
Winarno, F. G. 2002. Gizi dan Makanan Bagi Bayi dan Anak Sapihan. EGC.
Jakarta.
Wiryo. 2002. Pola Menyusui dan Makanan Anak. Laporan SKDI. Jakarta.
World Helty Organization (WHO). 2000. Complementary Feeding : Family Foods
for Breastfed Children. France : FSG MediMedia Ltd,pp: 1-23
Wright, C.M., Parkinson, K. N., Drewett, R. F. 2004. Why Are Bables Weaned
Early. Data from a Prospectitve Population Based Cohort Study.
Arch. Dis. Child 89 (9), 813-6.
Almatsier, S. 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Amelia, N dan Wafda, S. 2013.’’Usia penyapihan Makanan Pendamping Air Susu
Ibu (MP-ASI) dengan Gangguan Perkembangan Motorik Halus Bayi’’.
Poltekes Kemenkes Yogyakarta.
Anna, M. W dan Duran, J. 2010. Motor Skills Disorder. Diakses tanggal 18 juni
210. http://emedicine.medscape.com/article/915251-overview.
Anwar, A. 2003. Peningkatan Gizi Balita melalui Mutu MP-ASI. Diakses tanggal
12 April 2015. http://www.Gizinet.com.
Arisman, M. 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan. EGC. Jakarta.
Azwar, S. 2007. Penyusunan Skala Psikologi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Bachrach, S. 2006. Normal and Abnormal Development in Infant and Pre-School
Child. A.I. Dupont Hospital For Children.
Dariyo, A. 2007. Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama. Refika
Aditama. Bandung.
Davis, WE., Burton, A. W. 1991. Ecological Task Analysis Translating movement
behavior theory into practice. Adapted Physical Activity Quarterly.
Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI. 2000. Makanan
Pendamping Air Susu Ibu.Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan
Sosial RI. Jakarta.
Departemen Kesehatan, 2000. Pedoman Pemberian Makanan Pendamping ASI.
Depkes RI. Jakarta.
Depkes R., 2006. Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping ASI
(MPASI). Depkes RI. Jakarta.
Depkes RI, 2006. Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping ASI
(MPASI)
Lokal
Jakarta.
(online)
(http://www.depkes/makananpendampingasi.com) diakses tanggal 09
Maret 2011.
Depkes RI. 2004. Makanan Pendamping ASI. Depkes RI. Jakarta.
Engle, P., Perez, C. R., Sandoval, A., Castillo, R., Santos, J. I., Doubova,
S., dan Gutierrez, G. 1997. Care and Nutrition. Concept and
Measurement. International Food policy Research Institute.
Washington DC.
Georgieff
MK. Nutrition and Developing Brain: Nutrient
Measurement. Am J clin Nutr. 2007: 85: 6145-20S.
Priorities
and
Hayati, W. 2009. Tumbuh Kembang Anak dan Remaja. EGC.Jakarta.
Hidayat, A. 2007. Riset Keperawatan dan Tekhnik Penulisan Ilmiah. Salemba
Medika. Jakarta.
Hidayat. 2008. Pengantar Ilmu Kesehatan Anak untuk Pendidikan Bidan. EGC.
Jakarta.
Hughes, Laurel. 2002. Paving pathways: Child and adolescent development.
United States of America: Wadsworth, Thomson Learning.
Hurlock, E. B. 2001. Perkembangan Anak, Jilid 1. Erlangga. Jakarta.
Hurlock, E. B. 2005. Psikologi Perkembangan, edisi kelima. Erlangga. Jakarta.
Husaini. 2006.
Reabititas dan Validitas Pengguna Kartu Menuju Sehat
Perkembangan Motor Milestone Anak umur 3-18 Bulan Di
Puskesmas dan Posyandu. Jurnal penelitian gizi dan makanan,
29,13-26.
Indiarti. 2008. A to Z The Golden Age. Yogyakarta. Andi.
Ismail, A. 2006. Education Games. Pilar Media. Yogyakarta.
Jonsdottir, O H., Thordotir, I., Gunnlaugsson, G., Fewtrell, M S., Hibberd, P L.,
Kleinman, R E. 2003. Exclusive Breastfeeding and Developmental
and Behavior Status in Early Childhood. Journal Nutrients.
Kartika, V dan Latinulu. 2002. Faktor-faktor yang Mepengaruhi Kemampuan
Motorik Anak Usia 12-18 bulan di Keluarga Miskin dan Tidak Miskin.
Penelitian Gizi dan Makanan. 25 (2) : 38-48.
Khomsan, A. 2004. Peranan Pangan dan Gizi untuk Kualitas Hidup. Gramedia
Widiasarana Indonesia. Jakarta.
Krisnatuti, D. 2001. Menyiapkan Makanan Pendamping ASI. Puspa Swara.
Jakarta.
Krisnatuti. D., Yenrina, R., 2008. Makanan Pendamping ASI. Puspa Swara.
Jakarta.
Kurniati, E dan Rachmawati, Y. 2003. Strategi Pengembangan Kreativitas Anak
Usia Taman Kanak-kanak. DEPDIKNAS dan Direktorat Jendral
Pendidikan Tinggi. Jakarta.
Kusumaningsih, T. P. 2009. Hubungan Pemberian Makanan Pendamping Air
Susu Ibu (MP-ASI) dengan Status Gizi pada Bayi Usia 6-12 bulan di
Desa Gokik Kecamatan Ungaran Barat. Semarang.
Maryunani, A. 2010. Ilmu Kesehatan Anak Dalam Kebidanan. Trans Info Media.
Jakarta.
Monks, FJ. 2002. Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai
Bagiannya, (Terjemahan Siti Rahayu Haditono). Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta..
Muljati, S., Heryudarini., Sandjaja., Irawati, A., Sudjasmin. 2002 .’’Faktor - Faktor
yang Mempengaruhi Perkembangan Mental dan Psikomotor pada
Anak Batita Gizi kurang’’. Penelitian Gizi dan Makanan: 25(2): 31-37.
Notoadmodjo. 2005. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
. 2007. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
Jakarta.
. 2012. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Rineka Cipta.
Jakarta..
Nugraheni, S. A., Freda., Nilawati, N. S. 2007. Pengaruh Gizi dan Pola Asuh
Terhadap Perkembangan Kognitif Anak. Gizi Kita :9 :18-25.
Papalia, D., Old, S. W., Duskin, R. 2008. Human Development (Psikologi
Perkembangan). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Pratiwi, A. 2009. Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Ibu Tentang
Pemberian MP-ASI Pada Balita Usia 6-24 Bulan Di Posyandu Dusun
Tlangu Desa Bulan Kecamatan Wonosari Klaten. Karya Tulis Ilmiah
Program Studi D IV Kebidanan Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Rahmawati. 2006. Status Gizi dan Perkembangan Anak Usia Dini di Taman
Pendidikan Karakter Sutera Alam, Desa Sukamantri. Skripsi.
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Rohman, U. 2011. Konsep Dasar Perkembangan Potensi Motorik Anak Usia
Prasekolah. Wahana. Vol. 57. No. 2.
Rumini, S dan Sundari, S. 2004. Perkembangan Anak dan Remaja. Rineka
Cipta. Jakarta.
Santrock, J. W. 2006 . Perkembangan Anak . Salemba Humanika.
Setianingsih, H dan Khusnul, E. 2011. Hubungan Perilaku Ibu dalam Pemberian
MP-ASI dengan Status Gizi Anak usia 6-24 bulan di Posyandu
Wirobrajan Yogyakarta. STIKES Aisyah Yogyakarta.
Soetjiningsih. 2001. Role of Mother’s Perceptions on their Child Development on
Early Detection of Developmental Deviation. Paediatr. Indonesia.
Soetjiningsih. 2001. Tumbuh Kembang Anak. EGC. Jakarta.
Sudono, A. 2009. Sumber Belajar dan Alat Permainan (untuk Anak Pendidikan
Usia Dini). Grasindo. Jakarta.
Suharnan. 2005. Psikologi Kognitif. Srikandi. Surabaya.
Sujiono. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Indekf. Jakarta.
Sulistidjani. 2004. Menjaga Kesehatan Bayi dan Balita. Puspa Swara.Jakarta.
Sumantri, M dan Nana, S. 2007. Perkembangan Peserta Didik. Universitas
Terbuka. Jakarta.
Sunarto, N. 2008. Panduan Merawat Bayi dan Balita. Diva press. Jakarta.
Supariasa. 2001. Penilaian Status Gizi. EGC. Jakarta.
Sutomo, B dan Anggraini, D,Y. 2010. Makanan Sehat Pendamping ASI.
Demedia. Jakarta.
Uripi, V. 2004. Menu Sehat Untuk Balita. Puspa Swara. Jakarta.
Walgito, B. 2003. Bimbingan dan Konseling (Studi dan Karir). Andi : Yogyakarta.
Wawan dan Dewi. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan
Perilaku Manusia. Nuha Medika. Yogyakarta.
Widiyatun, T. S. 2004 .Ilmu Perilaku. Sagung Seto. Jakarta.
Winarno, F. G. 2002. Gizi dan Makanan Bagi Bayi dan Anak Sapihan. EGC.
Jakarta.
Wiryo. 2002. Pola Menyusui dan Makanan Anak. Laporan SKDI. Jakarta.
World Helty Organization (WHO). 2000. Complementary Feeding : Family Foods
for Breastfed Children. France : FSG MediMedia Ltd,pp: 1-23
Wright, C.M., Parkinson, K. N., Drewett, R. F. 2004. Why Are Bables Weaned
Early. Data from a Prospectitve Population Based Cohort Study.
Arch. Dis. Child 89 (9), 813-6.