9. BAB 19 IPS VII GNP

BAB 19
POLA KEGIATAN EKONOMI
Standar Kompetensi: Memahami kegiatan ekonomi masyarakat.
Kompetensi Dasar: Mendeskripsikan pola kegiatan ekonomi penduduk,
penggunahan lahan dan pola pemukiman berdasarkan kondisi fisik
pemukiman penduduk.
Indikator:
1. Mengidentifikasikan mata pencaharian penduduk (pertanian dan
non pertanian).
2. Mendeskripsikan bentuk pengguaan lahan di pedesaan dan
perkotaan.
3. Mendeskripsikan pola pemukiman penduduk.
4. Mendeskripsikan persebaran pemukiman penduduk di berbagai
bentang alam dan mengungkapkan alasan penduduk memilih
bermukim di lokasi tersebut.

A. POLA KEGIATAN EKONOMI
1. Faktor fisik: adalah keadaan alam yang berpengaruh

terhadap kegiatan ekonomi penduduk suatu daerah,yang
meliputi :

- iklim sangat berpengaruh terhadap kegiatan penduduk.
- jenis tanah mempengaruhi jenis tanaman.
2. Faktor sosial:
-latar belakang budaya yang sejak dulu nenek moyang
kita
sebagai petani.
- jumlah penduduk yang banyak sebagai tenaga
pertanian.
-Penguasaan Iptek yang masih rendah sehingga bekerja di
pertanian.

B. Mata pencaharian penduduk bidang
pertanian
1. Pertanian lahan basah(sawah),meliputi:
- sawah irigasi, selalu mendapat air secara teratur dari pengairan.
- sawah tadah hujan, mengandalkan daaari air hujan.
- sawah lebak,memanfaatkan tanah endapan sepanjang aliran
sungai.
- sawah pasang surut/payau, sumber pengairan dari air payau
yaitu campuran air tawar dan air laut.

2. Pertanian lahan kering (dry farming),meliputi:
- tegalan, bertani pada lahan kering secara tetap tanpa pengairan
yang teratur.
- berkebun,bertani memanfaatkan kebun/pekarangan sekitar
rumah.
- pertanian ladang(huma),berpindah-pindah membuka lahan baru
dengan menebangi hutan.

3. Perkebunan, pertanian dengan jenis tanaman
perkebunan dan hasilnya untuk komoditas
perdagangan.
4. Peternakan.
5. Perikanan.
6.Kehutanan.

C.Mata pencaharian penduduk non
pertanian,meliputi:
1. Industri.
2. Perdagangan.
3. Pertambangan.


D. Pola dan bentuk penggunaan lahan
1. Penggunaan lahan di Pedesaan:
- Di bidang ekonomi,untuk pertanian,perkebunan,
peternakan,pasar.
- Di bidang sosial, untuk pemukiman, pendidikan,
tempat
ibadah, tempat rekreasi, kantor desa.
2. Penggunaan lahan Perkotaan :
- Pemukiman dan tempat ibadah.
- Pusat-pusat pendidikan dan perbelanjaan.
- Kantor-kantor Pemerintahan.
- Tempat industri dan sarana olah raga.
- Pusat-pusat pelayanan masyarakat.

E. Pola Pemukiman Penduduk.
1. Pola pemukiman penduduk linier, pola pemukiman
penduduk mengikuti garis pantai,jalur transportasi
yang
biasanya terjadi di daerah dataran rendah.

2. Pola pemukiman penduduk memusat,penduduk
yang mengumpul pada titik pusat tertentu banyak
terjadi di
daerah pegunungan.
3.Pola pemukiman penduduk berpencar,
pemukimannya mengelilingi beberapa fasilitas
tertentu seperti pusat
pendidikan,perkantoran,pertokoan.

EVALUASI
Berilah tanda silang(X) pada jawaban yang paling tepat!
1. Sistem pertanian ladang berpindah harus dicegah karena ….
a. hasil produksinya sangat rendah
b. pengangkutan hasil sulit
c. biaya pengolahannya mahal
d. menimbulkan kebakaran hutan
2. Berikut ini yang termasuk usaha pertanian,kecuali ….
a. perkebunan
c. peternakan
b. pertambangan

d. perikanan
3. Berdasarkan kondisi fisiknya daerah yang lebih cepat berkembang
adalah daerah….
a. Berawa
c. dataran rendah
b. Perbukitan
d. dataran tinggi

4. Faktor fisik yang mempengaruhi kegiatan pertanian di Indonesia
ialah ….
a. tehnologi dan ilmu pengetahuan
b. iklim dan latar belakang budaya
c. iklim dan jenis tanah
d. jenis tanah dan latar belakang budaya
5. Sawah yang pengairannya berasal dari air sungai disekitarnya
….
a. sawah irigasi c. sawak lebak
b. sawah tadah hujan
d. sawah pasang surut
6. Pola pemukiman penduduk yang berbentuk garis mengikuti jalur

transportasi disebut pola ….
a. pemukiman memusat c. pemukiman melingkar
b. pemukiman linier
d. pemukiman berpencar