PENDAHULUAN Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Penyakit Jantung Bawaan: Paten Duktus Arteriosus (Pda) Di Ruang Melati Ii Rumah Sakit Umum Daerah Dr Moewardi Surakarta.

1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyakit jantung bawaan merupakan kelainan struktur atau fungsi dari
sistem kardiovaskular yang ditemukan pada saat lahir, walaupun dapat
ditemukan dikemudian hari. Frekuensi relatif kejadian malformasi jantung
pada persalinan adalah defek septum ventrikel 30,5%; defek septum atrium
9,8%; duktus arteriosus persisten 9,7%; stenosis pulmonal 6,9%; koarktasio
aorta 6,8%; tetralogy fallot 5,8%; transposisi pembuluh darah besar 4,2%;
trunkus arteriosus persisten 2,2%; dan atresia tricuspid 1,3%. (Sudoyo dan
Alwi, 2009)
Di Indonesia sekitar 40.000 bayi dengan penyakit jantung bawaan.
Saat ini, hanya sekitar 2% penderita yang bisa diselamatkan. Dengan
perkiraan penduduk Indonesia sekitar 220 juta, maka setiap tahun terdapat
sekitar 40.000 bayi lahir dengan penyakit jantung bawaan. (Bagus, 2008)
Kurangnya perhatian terhadap penyakit jantung bawaan menjadi salah
satu persoalan dalam penanganan anak dengan penyakit jantung bawaan di

Indonesia, selain biaya perawatan yang mahal, kurangnya fasilitas, dan
dukungan finansial yang terbatas. Hal ini dapat disebabkan karena kurangnya
pengetahuan orangtua, pendidikan rendah, dan lingkungan yang tidak
mendukung. (Robbins, 2007)

1

2

Penyakit jantung bawaan yang berat dan tidak diatasi segera akan
menimbulkan kegawatan dan kematian pada awal kehidupan bayi. Selain
faktor tenaga dan fasilitas medis yang terbatas, problem finansial banyak
menjadi penyebab bayi-bayi penyakit jantung bawaan tak dapat hidup.
(Berkowitz, 2013)
Salah satu penyebab penting morbiditas dan mortalitas anak dengan
penyakit jantung bawaan kritis adalah instabilitas hemodinamik yang terjadi
antara kelahiran dan tindakan pembedahan atau intervensi transkateter.
(Davey, 2005)
Berdasarkan data tahun 2012-2013 penulis mendapatkan ± 290 anak
menderita penyakit jantung bawaan yang dirawat inap RSUD Dr Moewardi

Surakarta. Sehingga penulis tertarik untuk membahasnya lebih lanjut untuk
menentukan dan melaksanakan asuhan keperawatan yang tepat bagi penyakit
jantung bawaan khususnya paten duktus arteriosus.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas penulis tertarik untuk
membuat Karya Tulis Ilmiah mengenai : Bagaimana membuat Asuhan
Keperawatan yang diberikan pada Penyakit Jantung Bawaan: Paten Duktus
Arteriosus (PDA) di RSUD Dr Moewardi Surakarta.

3

C. Tujuan Laporan Kasus
Tujuan umum dari penelitian ini, penulis dapat

memberikan cara

perawatan dan penanganan asuhan keperawatan pasien penyakit jantung
bawaan pada anak dengan diagnosa yang muncul saat itu.
Tujuan Khusus:

1. Melakukan pengkajian pada anak dengan penyakit jantung bawaan paten
duktus aretriosus (PDA).
2. Menegakkan diagnosa keperawatan pada anak dengan penyakit jantung
bawaan paten duktus aretriosus (PDA).
3. Menyusun rencana keperawatan (intervensi) pada anak dengan penyakit
jantung bawaan paten duktus aretriosus (PDA).
4. Melakukan tindakan keperawatan (implementasi) pada anak dengan
penyakit jantung bawaan paten duktus aretriosus (PDA).
5. Melakukan evaluasi pada anak dengan penyakit jantung bawaan paten
duktus aretriosus (PDA).

D. Manfaat Laporan Kasus
1. Bagi Penulis
Menambah pengetahuan, pendalaman dan pemahaman dalam
memberikan asuhan keperawatan yang intensif pada pasien anak dengan
masalah penyakit jantung bawaan.

4

2. Bagi Institusi pendidikan

Karya tulis ilmiah ini dapat dipakai sebagai salah satu bahan
bacaan kepustakaan dalam pengembangan dan peningkatan mutu
pendidikan terutama dalam perawatan penyakit jantung bawaan.
3. Bagi Profesi Keperawatan
Untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan terutama pada
pasien anak dengan masalah penyakit jantung bawaan.
4. Bagi Rumah Sakit
Sebagai bahan wacana untuk meningkatkkan mutu dan pelayanan
pada pasien anak dengan masalah penyakit jantung bawaan, supaya derajat
kesehatan pasien lebih meningkat.
5. Bagi pasien atau keluarga
Pasien penderita penyakit jantung bawaan bisa menerima
perawatan yang maksimal dari petugas kesehatan, dan keluarga dapat
mengetahui tentang penyakit dan penanganan pada keluarga yang
mengalami penyakit jantung bawaan.

Dokumen yang terkait

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. D DENGAN GANGGUAN SISTEM HEMATOLOGI: THALASEMIA DI RUANG MELATI 2 RSUD DR. MOEWARDI Asuhan Keperawatan Pada An. D Dengan Gangguan Sistem Hematologi : Thalasemia Di Ruang Melati 2 Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.

0 3 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN LEUKIMIA LIMFOBLASTIK AKUT DI RUANG MELATI II Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Leukimia Limfoblastik Akut Di Ruang Melati II Rumah Sakit Dr. Moewardi.

0 2 16

ASUH Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Leukimia Limfoblastik Akut Di Ruang Melati II Rumah Sakit Dr. Moewardi.

0 3 14

KARYA TULIS ILMIAH Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Akut Myeloid Leukimia Di Ruang Melati II Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 14

PENDAHULUAN Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Akut Myeloid Leukimia Di Ruang Melati II Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.

0 2 4

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. A DENGAN AKUT MYELOID LEUKIMIA DI RUANG MELATI II RUMAH SAKIT Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Akut Myeloid Leukimia Di Ruang Melati II Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. N DENGAN DEMAM TIFOID DI RUANG MELATI 2 RUMAH SAKIT Dr. MOEWARDI Asuhan Keperawatan Pada An. N Dengan Demam Tifoid Di Ruang Melati 2 Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 13

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN PENYAKIT JANTUNG BAWAAN: PATEN DUKTUS Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Penyakit Jantung Bawaan: Paten Duktus Arteriosus (Pda) Di Ruang Melati Ii Rumah Sakit Umum Daerah Dr Moewardi Surakarta.

0 2 17

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. A DENGAN PENYAKIT JANTUNG BAWAAN: PATEN DUKTUS ARTERIOSUS (PDA) DI RUANG Asuhan Keperawatan Pada An. A Dengan Penyakit Jantung Bawaan: Paten Duktus Arteriosus (Pda) Di Ruang Melati Ii Rumah Sakit Umum Daerah Dr Moewardi Surak

1 2 14

ASUHAN KEPERAWATAN PADA An. R DENGAN KEJANG DEMAM DI RUANG MELATI II RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA Asuhan Keperawatan Pada An. R Dengan Kejang Demam Di Ruang Melati II RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

0 1 11