Perumusan Masalah dan Hipotesis pengaruh
Perumusan Masalah dan
Hipotesis Penelitian
MASALAH PENELITIAN
Hal (yang ada pada kepustakaan, teori atau
kenyataan)
yang
dipertanyakan
kebenarannya, dan yang jawabannya ingin
dicari melalui pemelitian
Permasalahan
penelitian
merupakan
pernyataan
tentang suatu kejadian yang
dibuat berdasarkan kerangka berpikir (teori)
tertentu
Permasalahan penelitian administrasi tidak
selalu
identik
dengan
permasalahan
administrasi
SUMBER TOPIK
PERUMUSAN MASALAH
Masalah
Masalah
Masalah
Masalah
harus feasible
harus jelas
harus signifikan
bersifat etis
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF : Konsep
Dasar
Dalam penelitian kualitatif, peneliti
menyatakan
rumusan
masalah,
bukan sasaran penelitian (seperti,
hasil-hasil akhir yang diinginkan)
ataupun hipotesis-hipotesis penelitian
Rumusan masalah untuk penelitian
kualitatif mengandalkan dua bentuk,
satu rumusan masalah utama dan
beberapa
subrumusan
masalah
spesifik
Rumusan
masalah
utama
merupakan
pertanyaan
umum
tentang konsep atau fenomena yang
diteliti
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF :
Petunjuk
Ajukanlah satu atau dua pertanyaan
utama yang diikuti oleh lima hingga
tujuh subpertanyaan
Kaitkan pertanyaan utama dengan
strategi penelitian kualitatif tertentu
Awali rumusan masalah penelitian
dengan
kata-kata
“apa”
atau
“bagaimana” untuk menunjukkan
keterbukaan penelitian anda
Fokuslah pada satu fenomena atau
konsep utama
Gunakanlah
verba-verba
eksploratif
sesuai dengan jenis strategi kualitatif
yang anda terapkan
Upayakan rumusan masalah anda terus
berkembang dan berubah selama
penelitian berlangsung, namun tetap
konsisten dengan asumsi-asumsi dasar
rancangan penelitian tersebut
Gunakanlah rumusan masalah yang openended (terbuka), tanpa perlu merujuk
pada literatur atau teori tertentu, kecuali
jika ada strategi penelitian kualitatif yang
menganjurkan hal itu
Rincilah para partisipan dan lokasi
penelitian,
itupun
jika
sebelumnya
informasi mengenai keduanya belum jelas
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF : Contoh
Padula dan Miller (1999) melakukan studi
kasus untuk mendeskripsikan pengalaman
para
mahasiswa
Program
Doktoral
psikologi di salah satu universitas research
Midwestern yang ingin kembali bersekolah,
setelah beberapa lama mereka kuliah di
Universitas.
Tujuannya
untuk
mendokumentasikan pengalaman para
mahasiswa ini berdasarkan perspektif
perempuan feminis dan gender.
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF
Bagaimana
para
mahasiswa
Program
Doktoral
Psikologi
mendeskripsikan keputusan mereka
untuk kembali bersekolah ?
Bagaimana
para
mahasiswa
Program Doktoral mendeskripsikan
pengalaman mereka ketika sudah
mulai bersekolah kembali
RUMUSAN MASALAH KUANTITATIF :
Konsep Dasar
Peneliti
menyajikan
rumusan
masalah dan hipotesis penelitian
dan hipotesis penelitian
Rumusan
masalah
penelitian
berupa
pertanyaan-pertanyaan
penelitian
tentang
hubungan
antara variabel-variabel yang akan
dianalisis oleh peneliti
Hipotesis penelitian merupakan prediksiprediksi
tentang
hubungan
antar
variabel yang diharapkan
Hipotesis penelitian berupa perkiraan
numerik atas populasi yang dinilai
berdasarkan data sampel penelitian
Menguji hipotesis berarti menerapkan
prosudr-prosedur
statistik
dimana
peneliti
mendekripsikan
dugaandugaanya terhadap populasi tertentu
berdasarkan sampel penelitian.
Hipotesis penelitian merupakan prediksiprediksi
tentang
hubungan
antar
variabel yang diharapkan
Hipotesis penelitian berupa perkiraan
numerik atas populasi yang dinilai
berdasarkan data sampel penelitian
Menguji hipotesis berarti menerapkan
prosudr-prosedur
statistik
dimana
peneliti
mendekripsikan
dugaandugaanya terhadap populasi tertentu
berdasarkan sampel penelitian.
Variabel-variabel dalam rumusan masalah
atau hipotesis hanya digunakan dengan
tiga pendekatan dasar. (1) peneliti
membandingkan
kelompok-kelompok
dalam variabel bebas untuk melihat
dampaknya terhadap variabel terikat ; (2)
menghubungkan satu atau beberapa
variabel bebas dengan satu atau
beberapa variabel terikat ; dan (3)
peneliti mendeskripsikan respon variabel
bebas, variabel mediate atau variabel
terikat
Salah satu hal yang paling sering muncul
dalam
penelitian
kunatitatif
adalah
pengujian terhadap suatu teori dan
spesifikasi rumusan malsah atau hipotesis
yang berhubungan dengan teori tersebut
Variabel bebas dan variabel terikat diukur
secara terpisah. Prosedur ini sekaligus
memprkuat logika sebab akibat dalam
penelitian kuantitatif
Jika hipotesis yang digunakan ada dua
bentuk,
hipotesis
nol
dan
hipotesis
alternatif,
maka
hipotesis
nol
mempresentasikan pendekatan tradisional :
ia membuat prediksi yang menyatakan
tidak ada satu hubungan atau perbedaan
signifikan antara kelompok-kelompok dalam
variabel penelitian. Sementara hipotesis
alternatif/hipotesis
direksional,
peneliti
membuat suatu prediksi atas hasil yang
diharapkan. Prediksi ini biasanya berasal
dari literatur-literatur atau penelitianpenelitian sebelumnya yang menyatakan
kemungkinan hasil tersebut
Hipotesis alternatif non direksional, suatu
prediksi dibuat, namun bentuk perbedaanperbedaanya tidak secara eksak dirinci
karena si peneliti tidak mengetahui apa yang
diprediksi dari literatur-literatur sebelumnya
Gunakanlah pola urutan kata-kata yang
konsisten dalam menulis rumusan masalah
atau hipotesis penelitian aga rpembaca
mudah mengidentifikasi variabel-variabel
utama
Hipotesis alternatif non direksional, suatu
prediksi dibuat, namun bentuk perbedaanperbedaanya tidak secara eksak dirinci
karena si peneliti tidak mengetahui apa
yang
diprediksi
dari
literatur-literatur
sebelumnya
Gunakanlah pola urutan kata-kata yang
konsisten dalam menulis rumusan masalah
atau hipotesis penelitian aga rpembaca
mudah mengidentifikasi variabel-variabel
utama
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
1. Permasalahan Deskriptif
(menggambarkan)
Bagaimana implementasi kebijakan
desentralisasi di
Indonesia selama orde baru ?
Bagaimana
sikap
karyawan
terhadap
kebijakan UMR
tahun 2000 ?
Bagaimana kualitas layanan petugas pajak
terhadap
wajib pajak ?
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
2. Permasalahan Komparatif
(membandingkan)
Bagaimana implementasi kebijakan desentralisasi di
Indonesia pada masa orde lama dibandingan dengan
masa orde baru ?
Bagaimana sikap karyawan terhadap kebijakan UMR
sebelum dan sesudah ditetapkannya UMR tahun
2000 ?
Bagaimana kualitas layanan petugas pajak terhadap
wajib pajak di KPP Tebet dan KPP Pasar Minggu
pada tahun x ?
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
3. Permasalahan Asosiatif
(menghubungkan)
Hubungan Simetris
Adakah hubungan antara iklim politik dalam negeri
dengan implementasi kebijakan desentralisasi di
Indonesia pada masa orde baru ?
Hubungan Kausal
Bagaimana
pengaruh
ditetapkannnya
UMR
terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Samsung
Indonesia ?
Hubungan Interaktif
Bagaimana dampak hubungan keuangan pusatdaerah
terhadap
implementasi
kebijakan
desentralisasi pada masa orde baru ?
Asumsi
1. Pernyataan-pernyataan
ilmiah yang
dipandang sebagai dasar berfikir
untuk melaksanakan suatu penelitian.
2. Tidak
dibuktikan
keberlakuannya,
melainkan diterima sebagai sesuatu
yang berlaku.
Hipotesis Penelitian
MASALAH PENELITIAN
Hal (yang ada pada kepustakaan, teori atau
kenyataan)
yang
dipertanyakan
kebenarannya, dan yang jawabannya ingin
dicari melalui pemelitian
Permasalahan
penelitian
merupakan
pernyataan
tentang suatu kejadian yang
dibuat berdasarkan kerangka berpikir (teori)
tertentu
Permasalahan penelitian administrasi tidak
selalu
identik
dengan
permasalahan
administrasi
SUMBER TOPIK
PERUMUSAN MASALAH
Masalah
Masalah
Masalah
Masalah
harus feasible
harus jelas
harus signifikan
bersifat etis
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF : Konsep
Dasar
Dalam penelitian kualitatif, peneliti
menyatakan
rumusan
masalah,
bukan sasaran penelitian (seperti,
hasil-hasil akhir yang diinginkan)
ataupun hipotesis-hipotesis penelitian
Rumusan masalah untuk penelitian
kualitatif mengandalkan dua bentuk,
satu rumusan masalah utama dan
beberapa
subrumusan
masalah
spesifik
Rumusan
masalah
utama
merupakan
pertanyaan
umum
tentang konsep atau fenomena yang
diteliti
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF :
Petunjuk
Ajukanlah satu atau dua pertanyaan
utama yang diikuti oleh lima hingga
tujuh subpertanyaan
Kaitkan pertanyaan utama dengan
strategi penelitian kualitatif tertentu
Awali rumusan masalah penelitian
dengan
kata-kata
“apa”
atau
“bagaimana” untuk menunjukkan
keterbukaan penelitian anda
Fokuslah pada satu fenomena atau
konsep utama
Gunakanlah
verba-verba
eksploratif
sesuai dengan jenis strategi kualitatif
yang anda terapkan
Upayakan rumusan masalah anda terus
berkembang dan berubah selama
penelitian berlangsung, namun tetap
konsisten dengan asumsi-asumsi dasar
rancangan penelitian tersebut
Gunakanlah rumusan masalah yang openended (terbuka), tanpa perlu merujuk
pada literatur atau teori tertentu, kecuali
jika ada strategi penelitian kualitatif yang
menganjurkan hal itu
Rincilah para partisipan dan lokasi
penelitian,
itupun
jika
sebelumnya
informasi mengenai keduanya belum jelas
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF : Contoh
Padula dan Miller (1999) melakukan studi
kasus untuk mendeskripsikan pengalaman
para
mahasiswa
Program
Doktoral
psikologi di salah satu universitas research
Midwestern yang ingin kembali bersekolah,
setelah beberapa lama mereka kuliah di
Universitas.
Tujuannya
untuk
mendokumentasikan pengalaman para
mahasiswa ini berdasarkan perspektif
perempuan feminis dan gender.
RUMUSAN MASALAH KUALITATIF
Bagaimana
para
mahasiswa
Program
Doktoral
Psikologi
mendeskripsikan keputusan mereka
untuk kembali bersekolah ?
Bagaimana
para
mahasiswa
Program Doktoral mendeskripsikan
pengalaman mereka ketika sudah
mulai bersekolah kembali
RUMUSAN MASALAH KUANTITATIF :
Konsep Dasar
Peneliti
menyajikan
rumusan
masalah dan hipotesis penelitian
dan hipotesis penelitian
Rumusan
masalah
penelitian
berupa
pertanyaan-pertanyaan
penelitian
tentang
hubungan
antara variabel-variabel yang akan
dianalisis oleh peneliti
Hipotesis penelitian merupakan prediksiprediksi
tentang
hubungan
antar
variabel yang diharapkan
Hipotesis penelitian berupa perkiraan
numerik atas populasi yang dinilai
berdasarkan data sampel penelitian
Menguji hipotesis berarti menerapkan
prosudr-prosedur
statistik
dimana
peneliti
mendekripsikan
dugaandugaanya terhadap populasi tertentu
berdasarkan sampel penelitian.
Hipotesis penelitian merupakan prediksiprediksi
tentang
hubungan
antar
variabel yang diharapkan
Hipotesis penelitian berupa perkiraan
numerik atas populasi yang dinilai
berdasarkan data sampel penelitian
Menguji hipotesis berarti menerapkan
prosudr-prosedur
statistik
dimana
peneliti
mendekripsikan
dugaandugaanya terhadap populasi tertentu
berdasarkan sampel penelitian.
Variabel-variabel dalam rumusan masalah
atau hipotesis hanya digunakan dengan
tiga pendekatan dasar. (1) peneliti
membandingkan
kelompok-kelompok
dalam variabel bebas untuk melihat
dampaknya terhadap variabel terikat ; (2)
menghubungkan satu atau beberapa
variabel bebas dengan satu atau
beberapa variabel terikat ; dan (3)
peneliti mendeskripsikan respon variabel
bebas, variabel mediate atau variabel
terikat
Salah satu hal yang paling sering muncul
dalam
penelitian
kunatitatif
adalah
pengujian terhadap suatu teori dan
spesifikasi rumusan malsah atau hipotesis
yang berhubungan dengan teori tersebut
Variabel bebas dan variabel terikat diukur
secara terpisah. Prosedur ini sekaligus
memprkuat logika sebab akibat dalam
penelitian kuantitatif
Jika hipotesis yang digunakan ada dua
bentuk,
hipotesis
nol
dan
hipotesis
alternatif,
maka
hipotesis
nol
mempresentasikan pendekatan tradisional :
ia membuat prediksi yang menyatakan
tidak ada satu hubungan atau perbedaan
signifikan antara kelompok-kelompok dalam
variabel penelitian. Sementara hipotesis
alternatif/hipotesis
direksional,
peneliti
membuat suatu prediksi atas hasil yang
diharapkan. Prediksi ini biasanya berasal
dari literatur-literatur atau penelitianpenelitian sebelumnya yang menyatakan
kemungkinan hasil tersebut
Hipotesis alternatif non direksional, suatu
prediksi dibuat, namun bentuk perbedaanperbedaanya tidak secara eksak dirinci
karena si peneliti tidak mengetahui apa yang
diprediksi dari literatur-literatur sebelumnya
Gunakanlah pola urutan kata-kata yang
konsisten dalam menulis rumusan masalah
atau hipotesis penelitian aga rpembaca
mudah mengidentifikasi variabel-variabel
utama
Hipotesis alternatif non direksional, suatu
prediksi dibuat, namun bentuk perbedaanperbedaanya tidak secara eksak dirinci
karena si peneliti tidak mengetahui apa
yang
diprediksi
dari
literatur-literatur
sebelumnya
Gunakanlah pola urutan kata-kata yang
konsisten dalam menulis rumusan masalah
atau hipotesis penelitian aga rpembaca
mudah mengidentifikasi variabel-variabel
utama
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
1. Permasalahan Deskriptif
(menggambarkan)
Bagaimana implementasi kebijakan
desentralisasi di
Indonesia selama orde baru ?
Bagaimana
sikap
karyawan
terhadap
kebijakan UMR
tahun 2000 ?
Bagaimana kualitas layanan petugas pajak
terhadap
wajib pajak ?
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
2. Permasalahan Komparatif
(membandingkan)
Bagaimana implementasi kebijakan desentralisasi di
Indonesia pada masa orde lama dibandingan dengan
masa orde baru ?
Bagaimana sikap karyawan terhadap kebijakan UMR
sebelum dan sesudah ditetapkannya UMR tahun
2000 ?
Bagaimana kualitas layanan petugas pajak terhadap
wajib pajak di KPP Tebet dan KPP Pasar Minggu
pada tahun x ?
Bentuk-Bentuk Masalah Penelitian
3. Permasalahan Asosiatif
(menghubungkan)
Hubungan Simetris
Adakah hubungan antara iklim politik dalam negeri
dengan implementasi kebijakan desentralisasi di
Indonesia pada masa orde baru ?
Hubungan Kausal
Bagaimana
pengaruh
ditetapkannnya
UMR
terhadap prestasi kerja karyawan di PT. Samsung
Indonesia ?
Hubungan Interaktif
Bagaimana dampak hubungan keuangan pusatdaerah
terhadap
implementasi
kebijakan
desentralisasi pada masa orde baru ?
Asumsi
1. Pernyataan-pernyataan
ilmiah yang
dipandang sebagai dasar berfikir
untuk melaksanakan suatu penelitian.
2. Tidak
dibuktikan
keberlakuannya,
melainkan diterima sebagai sesuatu
yang berlaku.