2.1 Sejarah gereja gaya Google

2.1

Sejarah Google

Google LLC adalah sebuah perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berkekhususan
pada
jasa
dan
produk
Internet.
Produk-produk
tersebut
meliputi
teknologi pencarian, komputasi web, perangkat lunak, dan periklanan daring. Sebagian besar
labanya berasal dari AdWords.
Google
didirikan
oleh Larry
Page dan Sergey
Brin saat
masih

mahasiswa Ph.D. di Universitas Stanford. Mereka berdua memegang 16 persen saham
perusahaan. Mereka menjadikan Google sebagai perusahaan swasta pada tanggal 4
September 1998. Pernyataan misinya adalah "mengumpulkan informasi dunia dan
membuatnya dapat diakses dan bermanfaat oleh semua orang", dan slogan tidak resminya
adalah "Don't be evil". Pada tahun 2006, kantor pusat Google pindah ke Mountain View,
California.
Sejak didirikan, pertumbuhan perusahaan yang cepat telah menghasilkan berbagai
produk, akuisisi, dan kerja sama di bidang mesin pencari inti Google. Perusahaan ini
menawarkan perangkat lunak produktivitas daring (dalam jaringan), termasuk surat
elektronik (surel), paket aplikasi perkantoran, dan jejaring sosial. Produk-produk komputer
mejanya meliputi aplikasi untuk menjelajah web, mengatur dan menyunting foto, dan pesan
instan. Perusahaan ini memprakarsai pengembangan sistem operasi Android untuk telepon
genggam dan Google Chrome OS. untuk jajaran netbook Chromebook. Google sudah beralih
ke perangkat keras komunikasi. Mereka bekerja sama dengan berbagai produsen elektronik
besar untuk memproduksi perangkat Nexus-nya dan mengakuisisi Motorola Mobility pada
Mei 2012. Tahun 2012, infrastruktur serat optik dipasang di Kansas untuk memfasilitasi
layanan Internet pita lebar Google Fiber.
Perusahaan ini diperkirakan mengoperasikan lebih dari satu juta server di beberapa pusat data
di seluruh dunia dan memproses lebih dari satu miliar kueri pencarian dan sekitar
24 petabita data

buatan
pengguna
setiap
harinya.
Pada
bulan
Desember
2012, Alexa menyebut google.com sebagai situs web paling banyak dikunjungi di dunia.
Situs-situs Google dalam bahasa lain masuk peringkat 100 teratas, sebagaimana halnya situs
milik Google seperti YouTube dan Blogger. Google menempati peringkat kedua di basis data
ekuitas merek BrandZ. Dominasi pasarnya menuai kritik mengenai hak cipta, penyensoran,
dan privasi. Pada tahun 2014, Google juga mendapat penghargaaan dari Business
Indeed sebagai perusahaan yang memiliki merk paling bernilai.
Pada 10 Agustus 2015, Google melalui postingan blog, CEO Google Larry
Page mengumumkan pembentukan perusahan baru bernama Alphabet yang akan menjadi
perusahaan induk mencakupi Google dan usaha-usaha lain yang tak terlalu terkait erat dengan
bisnis utama Google. Pada restrukturisasi tersebut, Larry Page akan menjadi CEO perusahaan
baru Alphabet. Sergey Brinn menjabat sebagai President didampingi Erich Schmidt sebagai
Executive Chairman. Sedangkan, CEO Google akan dijabat oleh Sundar Pichai.


2.2

Produk Google

Google telah membuat layanan dan peralatan untuk lingkungan bisnis dan masyarakat;
termasuk aplikasi web, jaringan periklanan dan solusi bagi bisnis.

1. Periklanan
 Google Adsense - Suatu jasa penawaran iklan kepada pemilik web, di mana iklan

tersebut akan dapat ditampilkan pada halaman web yang relevan dengan kata kunci
dari iklan tersebut.
 Google Adwords - Suatu jasa pengiklanan oleh Google, di mana iklan yang tampil
hanya iklan yang relevan dengan konten dari halaman web.
Kebanyakan dari pendapatan Google berasal dari program periklanan. Untuk keuangan tahun
2006, perusahaan ini dilaporkan mendapat jumlah keuntungan periklanan sebesar $10,492
miliar dan hanya $112 juta pada pendapatan lisensi dan lainnya.
Google AdWords membolehkan pengiklan web menampilkan iklannya dalam hasil pencarian
Google dan Google Content Network, melalui sebuah sistem bayar perklik atau bayar
perlihat. Pemilik website Google AdSense juga dapat menampilkan iklannya di situs mereka

sendiri, dan mendapat untung setiap kali iklan diklik.

2. Aplikasi Pencarian
 Google Search - Google dikenal luas karena layanan pencarian webnya, yang mana
merupakan sebuah faktor besar dari kesuksesan perusahaan ini. Pada Agustus 2007,
Google merupakan mesin pencari di web yang paling sering digunakan dengan
pangsa pasar sebanyak 53,6%, kemudian Yahoo! (19,9%) dan Live Search (12,9%).
Google memiliki miliaran halaman web, sehingga pengguna dapat mencari informasi
yang mereka inginkan, melalui penggunaan kata kunci dan operator. Google juga
telah menggunakan teknologi Pencarian Web pada layanan pencarian lainnya,
termasuk, Pencarian Gambar, Google News, situs perbandingan harga Google Product
Search, arsip Usenet interaktif Google Groups, Google Maps dan lainnya.
 Google Maps - Layanan untuk melihat peta pada aplikasi mobile, dan juga tersedia
untuk komputer personal.
 Google Earth - Layanan dari Google untuk melihat peta Bumi. Merupakan sebuah
program pemetaan interaktif yang disediakan oleh satelit dan fotografi udara yang
mencakup keseluruhan planet Bumi. Google Earth dianggap sangat akurat dan lebih
mendetail.

Beberapa kota besar memiliki gambar jelas yang dapat dibesarkan sedekat-dekatnya

untuk melihat kendaraan dan pejalan kaki dengan jelas. Akibatnya, terdapat beberapa
alasan mengenai keterlibatan dalam keamanan nasional. Secara spesifik, beberapa
negara dan militer beranggapan perangkat lunak ini dapat digunakan untuk melihat
dengan kejelasan dekat-jelas lokasi fisik infrastruktur yang rusak, bangunan komersial

dan penghunian, pangkalan, agensi pemerintah, dan lainnya. Bagaimanapun, gambar
satelit jarang diperbarui, dan semuanya tersedia gratis melalui produk lainnya dan
bahkan sumber pemerintah (NASA dan National Geospatial-Intelligence Agency,
sebagai contoh). Beberapa orang menilai argumen ini dengan menyatakan bahwa
Google Earth mudah diakses juga saat mencari lokasi.
 Google Books - Layanan dari Google untuk melihat dan mencari buku.

3. Komunikasi
 Gmail - Pada tahun 2004, Google meluncurkan layanan email berbasis web gratisnya,
disebut sebagai Gmail. Gmail memiliki fitur teknologi penyaringan spam dan
kemampuan untuk menggunakan teknologi Google untuk mencari surel. Layanan ini
mendatangkan keuntungan dengan menampilkan iklan dari layanan AdWords yang
dimasukkan dalam isi pesan email yang ditampilkan di layar.
 Google Drive - Layanan dari Google untuk menyimpan data, yang terhubung dengan
layanan Google Docs.

 Google Docs - Layanan dari Google untuk menyimpan dokumen-dokumen.
 Google Chrome - Google juga meluncurkan Google Chrome yaitu sebuah browser.
Browser ini cukup cepat dan tampilannya minimalis. Pada September 2008 Google
melepaskan kode untuk Google melalui project Chromium, di mana sampai sekarang
Google Chrome masih berbasiskan Chromium. Google Chrome dilengkapi dengan
fitur keamanan yang baik, di mana Google Chrome akan memperingati pengguna
yang mengakses situs yang ada dalam daftar hitam Google. Selain itu, Google
Chrome juga membedakan proses yang berjalan pada satu tab dengan proses pada tab
lainnya, sehingga meningkatkan kemudahan pengguna, serta meningkatkan
reliabilitas dari Google Chrome.

4. Telepon Genggam
Tahun 2007, beberapa laporan menyatakan bahwa Google merencanakan peluncuran
telepon genggam milik mereka, kemungkinan sebuah pesaing bagi iPhone Apple.
Pada 5 November 2007, Google akhirnya mengumumkan Android, sebuah platform
perangkat lunak dan sistem operasi bagi perangkat bergerak yang didukung Open
Handset Alliance, sebuah konsorsium yang terdiri dari 34 perusahaan perangkat
lunak, perangkat keras, dan telekomunikasi yang bertujuan mengembangkan standar
terbuka bagi perangkat bergerak. Pada bulan September 2008, T-Mobile merilis
ponsel pertama yang berjalan pada platform Android, yakni G1. Saat ini Google juga

sedang merencanakan untuk mengembangkan peranti komunikasi Google Tablet,
yang dilengkapi dengan teknologi 3D.

5. Hiburan
 Google Video - Pada awal 2006, perusahaan ini meluncurkan Google Video, yang
tidak hanya membolehkan pengguna untuk mencari dan melihat video secara gratis,
tetapi juga membolehkan pengguna dan penyebar media menyebarkan isinya,
termasuk acara-acara televisi CBS, pertandingan basket NBA, dan video musik.
[35]
Bulan Agustus 2007, Google mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan

program penyewaan dan penjualan videonya dan menawarkan pengembalian uang
dan kredit Google Checkout bagi pengguna yang telah membeli video untuk sendiri.

6. Lainnya
 Google Analytics - Sebuah layanan yang berisikan peralatan bagi para webmaster
untuk menganalisis pengguna webnya.
 Google SMS - Bulan Oktober 2007, layanan Google SMS diluncurkan di India dan
membolehkan pengguna memperoleh daftar bisnis, jadwal pemutaran film dan
informasi dengan mengirim pesan singkat.


7. Promosi Produk Google
Google telah mempromosikan produk mereka dalam berbagai cara. Di London,
Google Space didirikan di Bandar Udara Heathrow, menampilkan berbagai produk,
termasuk Gmail, Google Earth dan Picasa. Juga, sebuah halaman yang sama
diluncurkan untuk mahasiswa Amerika, dibawah nama College Life, Powered by
Google.

8. Produk Turunan
Tahun 2007, Google meluncurkan Google Apps Premier Edition, sebuah versi lain
Google Apps yang difokuskan terutama pada pengguna bisnis. Produk ini memiliki
beberapa tambahan seperti ruang disk lebih banyak untuk e-mail, akses API, dan
penyokong utama, dengan harga USD50 per pengguna per tahun. Sebuah pertemuan
besar Google Apps dengan 38.000 pengguna dilaksanakan di Universitas Lakehead di
Thunder Bay, Ontario, Kanada. Pada 13 Desember 2007, Google mengumumkan
peluncuran terbatas Knol, sebuah situs web yang ditujukan sebagai sumber referensi
pengetahuan. Knol dibuka bebas kepada semua pengguna pada 23 Juli 2008.

9. Platform
Layanan Google berjalan pada beberapa ladang server, setiap ladang berisi ribuan

komputer komoditas bertarif rendah yang menjalankan versi Linux. Sementara perusahaan
ini tidak menyediakan informasi mendetail mengenai perangkat kerasnya, sebuah
perhitungan tahun 2006 menyatakan bahwa terdapat 450.000 server, dikelompokkan dan
diletakkan di pusat data di seluruh dunia.

2.3

Kebiasaan dan Budaya Perusahaan
Google dikenal dengan etos kerjanya yang santai, yang mengingatkan kepada

musim Dot-com. Bulan Januari 2007, budaya Google tersebut dipelajari oleh Fortune
Magazine dan menempati urutan #1 (dari 100) perusahaan terbaik untuk bekerja. Filosofi
perusahaan ini didasarkan pada berbagai prinsip biasa seperti, "Anda dapat menghasilkan
uang tanpa melakukan vandal", "Anda dapat bekerja serius tanpa mengenakan seragam,"
dan "Bekerja harusnya menantang dan tantangan itu harusnya menyenangkan." Sebuah

daftar lengkap fundamental perusahaan tersedia di websitenya. Budaya bekerja santai
Google dapat dilihat dari logo Google-nya yang bervariasi pada hari-hari penting
Google telah dikritik karena melakukan penggajian di bawah standar industri.
Contohnya, beberapa administrator sistem digaji kurang dari $35.000 per tahun, dianggap

kurang untuk pasaran kerja Bay Area. Bagaimanapun, performa saham Google setelah IPO
telah membolehkan banyak karyawan awal diberi ganti rugi dengan berpartisipasi dalam
pertumbuhan kekayaan perusahaan. Google mengimplementasikan insentif karyawan
lainnya tahun 2005, seperti Google Founders' Award, dengan tambahan untuk memberikan
gaji besar kepada karyawan baru. Kenyamanan, budaya, popularitas global, dan
penghargaan terhadap merek kuatnya juga telah menarik banyak pelamar kerja yang
berpotensi.
Setelah IPO pada Agustus 2004, dilaporkan bahwa pendiri Sergey Brin dan Larry
Page, dan CEO Eric Schmidt, meminta bahwa gaji mereka dipotong menjadi $1.
Penawaran yang akan datang oleh perusahaan untuk meningkatkan gaji mereka telah
dibatalkan, terutama karena, "ganti rugi utama mereka akan datang dari pengembalian
kepemilikan saham di Google. Sebagai pemegang saham signifikan, kekayaan masingmasing dikaitkan secara langsung untuk menyeimbangkan performa dan apresiasi harga
saham, yang menyediakan persilangan langsung dengan ketertarikan pemegang saham.
Tahun 2004, Schmidt digaji $250.000 per tahun, dan Page dan Brin masing-masing digaji
$150.000.
Mereka semua telah menolak penawaran bonus dan peningkatan ganti rugi oleh
dewan direktur Google. Pada laporan orang terkaya Amerika Serikat tahun 2007, Forbes
melaporkan bahwa Sergey Brin dan Larry Page menempati urutan #5 dengan kekayaan
$18,5 miliar masing-masing.


1. Googleplex
Sambil bermain-main dengan nama Google, kantornya, di Mountain View,
California, diberi nama "Googleplex". Sebuah googolplex yaitu 1 diikuti seratus nol,
dan kantor tersebut menjadi sebuah komplek bangunan (semacam multiplex, cineplex,
dll). Lobinya didekorasi dengan piano, lampu lava, kumpulan server lama, dan
proyeksi tanda tanya di dinding. Lorongnya penuh dengan bola dan sepeda latihan.
Setiap karyawan memiliki akses menuju pusat hiburan kantor. Kebutuhan yang

disediakan tersebar di seluruh kampus dan termasuk sebuah gimnasium dengan alatalat olahraga, ruang loker, kamar mandi, ruang pijat, permainan video, Football, anak
piano besar, meja bilyar, dan ping pong. Dengan tambahan menuju ruang rekreasi,
terdapat ruang makan terisi berbagai sereal, permen beruang, gula-gula, permen hitam,
kacang mede, yogurt, wortel, buah-buahan segar, dan lusinan minuman seperti jus
segar, soda, dan cappuccino buatan sendiri.
Tahun 2006, Google berpindah ke perkantoran seluas 28.900 m² di New York City,
tepatnya 111 Eighth Ave. di Manhattan.[49] Kantor tersebut dirancang dan dibangun
khusus untuk Google dan merumahkan tim penjualan iklan terbesarnya yang telah
berperan dalam menjaga kerja sama besar, terutama dengan MySpace dan AOL.[49]
Tahun 2003, mereka menambah seorang petugas pengembangan di New York City,
yang telah bertanggung jawab untuk lebih dari 100 proyek pengembangan, termasuk
Google Maps, Google Spreadsheet, dan lainnya.[49] Diperkirakan bahwa bangunan
tersebut menguras biaya $10 juta per tahun untuk sewa dan bentuk juga fungsinya
sama dengan kantor di Mountain View, termasuk Football, hoki udara, dan meja ping
pong, juga area permainan video.[49] Pada tahun 2006, Google juga meresmikan
kantor baru untuk divisi AdWords-nya di Ann Arbor, Michigan.[50]
Ukuran sistem pencarian Google belum diketahui; perkiraan jumlah server
perusahaan adalah 450.000, yang tersebar di 25 lokasi di seluruh dunia, termasuk pusat
operasi besar di Irlandia dan Atlanta, Georgia. Google juga sedang dalam proses
pembangunan pusat operasi besar di The Dalles, Oregon, di tepi Sungai Columbia.
Situs tersebut, disebut media sebagai Project 02, dipilih karena ketersediaan tenaga
hidroelektrik dan stok kabel fiber optik besar, yang ditinggalkan sejak musim dot com
pada tahun 1990-an. Pusat komputasi ini diperkirakan seluas dua lapangan sepak bola,
dan telah menghasilkan ratusan lapangan kerja konstruksi, mengakibatkan harga real
estate lokal meningkat 40%. Setelah selesai, bangunan ini akan menghasilkan 60
hingga 200 lapangan kerja permanen di kota berpenduduk 12.000 orang itu.[51]
Google juga membuat langkah untuk menjamin operasi mereka ramah lingkungan.
Bulan Oktober 2006, perusahaan ini mengumumkan rencana untuk memasang ribuan
panel solar untuk menyediakan 1,6 megawatt listrik, cukup untuk memenuhi 30%
kebutuhan energi kampus.[52] Sistem ini akan menjadi sistem tenaga solar terbesar di
kampus perusahaan AS dan salah satu yang terbesar di dunia. Bulan Juni 2007, Google
mengumumkan bahwa mereka berencana untuk berstatus bebas karbon pada 2008,

yang mencakup berinvestasi pada efisiensi energi, sumber energi yang diperbarui, dan
tidak menggunakan karbon, seperti berinvestasi di proyek seperti mengumpulkan dan
membakar metana dari kotoran hewan di pertanian-pertanian Meksiko dan Brasil.

2. "Dua puluh persen" waktu
Semua pengembang Google menyisakan 20% waktu kerja mereka (sehari
per minggu) pada proyek yang menarik mereka. Beberapa layanan baru Google,
seperti Gmail, Google News, Orkut, dan AdSense berasal dari para pengembang
independen ini.[54] Dalam pembicaraan di Universitas Stanford, Marissa Mayer,
Wakil Presiden Google untuk Produk Pencarian dan Kepuasan Pengguna,
menyatakan bahwa analisisnya menunjukkan bahwa setengah dari produk baru
yang diluncurkan berasal dari 20% waktu tersebut.

3. IPO dan Budaya
Banyak orang berspekulasi bahwa IPO Google dapat memengaruhi budaya
perusahaan,[66] karena tekanan pemegang saham untuk pengurangan keuntungan
karyawan dan jangka pendek, atau karena jumlah karyawan perusahaan yang besar
dapat menjadi milyuner mendadak. Salam sebuah laporan yang diberikan kepada
investor berpotensi, pendiri Sergey Brin dan Larry Page berjanji bahwa IPO
tersebut tidak akan mengubah budaya perusahaan.[67] Kemudian Page berkata,
"Kami berpikir mengenai bagaimana mempertahankan budaya dan elemen
menyenangkan kami. Kami membuang banyak waktu untuk membetulkan kantor
kami. Kami berpikir penting untuk memiliki banyak karyawan. Orang-orang
dikumpulkan bersama di mana-mana. Kami semua berbagi kantor. Kami menyukai
kumpulan bangunan ini karena terlihat seperti kampus universitas yang disatukan
daripada sebuah taman perkantoran pinggiran kota biasa."[68]
Bagaimanapun, beberapa penganalis menemukan bahwa seiring Google tumbuh,
perusahaan ini makin menjadi "korporat". Tahun 2005, artikel di The New York
Times dan sumber lainnya menyatakan bahwa Google telah kehilangan antikorporatnya,

tanpa

filosofi

asal[69][70][71]

Dengan

maksud

untuk

memepertahankan budaya unik perusahaan, Google telah menghasilkan seorang
Chief Culture Officer pada 2006, yang juga melayani sebagai Direktur Sumber
Daya Manusia. Kerja Chief Culture Officer adalah untuk membangun dan
mempertahankan budaya dan kerja pada jalan yang benar menuju hasil inti bahwa

perusahaan ini didirikan pada awalnya sebuah perusahaan kecil, langkanya
hierarki, sebuah lingkungan yang kolaboratif.[72]