Tantangan Akuntan masa depan 09032018
TANTANGAN
PROFESI AKUNTAN
PERSAINGAN GLOBAL
Agenda
Tantangan Akuntan di Masa Depan
Bagaimana menghadapi ?
Perkembangan Akuntansi
2
What is a “Profession”?
• generally recognized by universities and colleges as requiring
special training of an advanced character leading to
degrees distinct from the usual degrees in arts and sciences
• requiring principally mental rather than manual or artistic
labor and skill for its successful prosecution by reference to a
common body of knowledge
• recognizing the obligation of public
interest
• having a code
members
service and of the public
of ethics generally accepted as binding upon its
Kohler’s Dictionary for Accountants (6th ed. ), Prentice-Hall, 1983.
Akuntan
• Accountant : One who is skilled in the practice of accounting or who is in
charge of public or private accounts. An accountant is responsible for
reporting financial results, whether for a company or for an individual, in
accordance with government and regulatory authority rules.
(http://www.investorwords.com/43/accountant.html#ixzz3co2Ry7tw)
• A professional person who performs accounting functions such as audits or
financial statement analysis. Accountants can either be employed with an
accounting firm, a large company with an internal accounting department, or
can set up an individual practice.
Accountants must abide by the ethical standards and guiding principals of
the region where they practice such as IFRS or GAAP. The most common
accounting designations are CA, CPA, CMA and CGA. The type of
educational background and designation that an individual has will determine
their professional duties.
http://www.investopedia.com/terms/a/accountant.asp#ixzz3co3cp5GF
• someone whose job is to keep the financial records of a business or person
(dictionary)
Three Major Changes and Challenges
Smart and
Digital
Technology
New Forms
Regulation
Globalizatio
n of
reporting
standard
Accountant Global Profession
•
Menggunakan Standar Akuntansi Internasional dalam
menyusun Laporan Keuangan :
• International Public Sector Accounting Standar
• International Financial Reporting Standard
•
Tunduk pada kode etik internasional
•
Menggunakan standar kerja international sehingga dapat
dengan mudah bekerja di lingkungan global, missal auditor
menggunakan International Auditing Standard
•
Menuntut peningkatan kualifikasi sehingga memenuhi
ketentuan standar internasional
6
Profil Lulusan S1 Akuntansi
• Profesional yang mampu menghasilkan informasi
keuangan dan non keuangan sebuah entitas
(akuntan internal, tax specialist, sistem analisis,
intenral auditor, eksternal, auditor)
• Profesional yang mampu menggunakan informasi
keuangan non keuangan untuk pengambilan
keputusan (analis keuangan, konsultan, staf
keuangan)
7
Pilihan Profesi
• Akuntan Publik
• Akuntan Manajemen
• Akuntan / Auditor Pemerintah
• Konsultan Pajak /
Manajemen
• Internal Auditor
• Akuntan Pendidik
• Keuangan Perusahaan
• Pengusaha
• Lainnya
• CPA akuntan publik
• CPMA akuntansi manajemen
• QIA internal auditor
• USKP konsultan pajak
• CPSAK sertifikasi PSAK
• SAS Akuntan Syariah
• US-AAP Ujian Sertifikasi Ahli
Akuntansi Pemerintahan
• CA konsultan jasa akuntansi,
financial preparer
8
Keunggulan Akuntan
• Semua organisasi membutuhkan akuntan untuk
pencatatan transaksi, administrasi perpajakan,
pelaporan keuangan.
• Akuntan mudah memahami proses bisnis
perusahaan karena memahami alur kegiatan
melalui dokumentasi transaksi.
• Akuntan dapat bekerja dalam perusahaan maupun
bekerja sebagai akuntan / auditor profesional
9
PENDIDIKAN DAN KEBUTUHAN KERJA
SURVEY KEAHLIAN SEORANG AKUNTAN
• Analytical/critical thinking 4,53
• Written communication
4,39
• Oral communication
4,22
• Computing technology
4,10
• Decision making
4,03
• Interpersonal skills
3,94
• Continuous learning
3,82
• Teamwork
3,81
• Business decision modeling
3,65
• Professional demeanor
• Leadership
3,58
3,64
Risk Analysis
Measurement
3,42
3,32
Project management
3,26
Customer orientation
3,23
Change management
3,13
Negotiation
3,13
Research
3,08
Entrepreneurship
2,99
Resources Management 2,98
Salesmanship
Foreign language
2,61
2,60
KOMPETENSI
Terlalu banyak diberikan
namun tidak mampu
menjawab kebutuhan di
praktik
MODEL PEMBELAJARAN
METODE PENGAJARAN
Reading
20%
Hearing words
30%
Looking at picture
PASSIVE
10%
Watching video
50%
Verbal
receiving
Visual
reciving
Looking at an exhibition
Watching a demonstration
Seeing it done on location
70%
Participating
Participating in a discussion
Giving a talk
Simullating the Real Experience
90%
TINGKAT
MEMORISASI
Doing the Real Thing
ACTIVE
Doing a Dramatic Presentation
Doing
TINGKAT
KETERLIBATAN
BEKAL MENJADI AKUNTAN
Kualifikasi sebagai akuntan profesional:
• Professional values
• Ethics
• Attitudes
Pengetahun / Knowledge:
Accounting, finance, and related knowledge
Organizational and business knowledge
Information technology knowledge and competence
Keahlian/Skill (IES 3):
Intellectual skills
Technical and functional skills
Personal skills
Interpersonal and communication skills
Organizational and business management skills
Akuntan Menghadapi Tantangan
Belajar bukan sekedar untuk lulus namun memperoleh ilmu,
meningkatkan professional value & ethic serta skill.
Update pengetahuan, teknologi dan perkembangan bisnis
Perkuat kepribadian dan pahami hakekat kehidupan – Belajar
ILMU KEHIDUPAN
Kembangkan network yang dapat meningkatkan kapasitas diri
Tingkatkan profesionalitas dengan memiliki sertifikasi profesi
• Menjadi tuan di negeri sendiri
• Siap masuk ke pasar Asean dan Global
ILMU KEHIDUPAN
• Hidup adalah pemberian Pencipta, maka pelajari apa hakekat
dan tujuan Penciptaan kita sebagai manusia.
• Allah menciptakan manusia disertai dengan perangkat dan
pedomannya pelajari bagaimana pedoman hidup sesuai
kehendak Allah karena hakekatnya ketentuan Allah adalah
ketentuan ideal untuk manusia.
• Ilmu kehidupan adalah ilmu wajib yang harus dipelajari sehingga
menjadi kita memahami apa hakekat kehidupan, untuk apa
hidup, bagaimana hidup dan ke mana hidup berakhir.
• Kemampuan kita memahami kehidupan akan menjadikan hidup
akan lebih terarah, orang memahami arti kebahagian yang hakiki
dan kehidupan yang hakiki.
• Ilmu profesi adalah manifestasi dan perwujudan dalam
menerapkan ilmu kehidupan.
KUALIFIKASI PENDIDIKAN NASIONAL - KKNI
KKNI Level 6 - SARJANA
Sertifikasi Profesi
• Disyaratkan oleh regulasi sebelum melakukan kegiatan
tertentu misal Akuntan Publik; Penilai; Dokter
• Standardisasi kompetensi seseorang dianggap mampu
menjalankan profesi
• Pengakuan kompetensi seseorang
• Nilai tambah pada saat masuk dunia kerja, karena dengan
sertifikasi seseorang dianggap memiliki kompetensi yang
disyaratkan oleh profesi.
• Sertifikasi profesi mengharuskan seseorang untuk terus
mengupdate pengetahuan dan pengalaman, sehingga
dipastikan seseorang dapat menjaga profesionalitasnya
19
Sertifikasi Profesi
Pengakuan global kompetensi dan profesionalitas
Kompetensi umum dan khusus bidang profesi tersebut
Kombinasi pendidikan formal dan ujian
Mengikuti ketentuan umum kurikulum internasonal.
Misal untuk Akuntansi IES ditentukan oleh IFAC
Pengakuan professional secara global
Konsep Belajar di Perguruan Tinggi
• Pendidikan : Mengubah Perilaku sesuai dengan harapan / tujuan
pendidikan yang ditetapkan.
• Menekankan pada “mengajarkan mahasiswa untuk belajar”, tidak
sekedar menerima informasi
• Menekankan pada belajar secara mandiri, mahasiswa sebagai
subyek yang melakukan pembelajaran
• Hakekat belajar
Dari belum mengerti menjadi mengerti
Dari sedikit bisa menjadi sangat mahir
Dari kurang beradab menjadi lebih beradab
Dari kurang berminat menjadi sangat antusias
Dari kurang bisa bergaul menjadi sangat komunikatif
Keseimbangan dalam Belajar
Belajar Ilmu Kehidupan
Kegiatan belajar mengajar di kampus – intelectualskill
Belajar mandiri di perpustakaan dan di rumah – mengasah
kemampuan untuk longlife learning
Kegiatan kemahasiswaan di kampus - softskill
Kegiatan sosial di lingkungan tempat tinggal - softskill
Membantu orang tua – softskill, spiritualskill
Mengembangkan hoby dan potensi diri lainnya – softskill,
spiritualskill
TERIMA KASIH
Dwi Martani - 081318227080
martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com
http://staff.blog.ui.ac.id/martani/
23
PROFESI AKUNTAN
PERSAINGAN GLOBAL
Agenda
Tantangan Akuntan di Masa Depan
Bagaimana menghadapi ?
Perkembangan Akuntansi
2
What is a “Profession”?
• generally recognized by universities and colleges as requiring
special training of an advanced character leading to
degrees distinct from the usual degrees in arts and sciences
• requiring principally mental rather than manual or artistic
labor and skill for its successful prosecution by reference to a
common body of knowledge
• recognizing the obligation of public
interest
• having a code
members
service and of the public
of ethics generally accepted as binding upon its
Kohler’s Dictionary for Accountants (6th ed. ), Prentice-Hall, 1983.
Akuntan
• Accountant : One who is skilled in the practice of accounting or who is in
charge of public or private accounts. An accountant is responsible for
reporting financial results, whether for a company or for an individual, in
accordance with government and regulatory authority rules.
(http://www.investorwords.com/43/accountant.html#ixzz3co2Ry7tw)
• A professional person who performs accounting functions such as audits or
financial statement analysis. Accountants can either be employed with an
accounting firm, a large company with an internal accounting department, or
can set up an individual practice.
Accountants must abide by the ethical standards and guiding principals of
the region where they practice such as IFRS or GAAP. The most common
accounting designations are CA, CPA, CMA and CGA. The type of
educational background and designation that an individual has will determine
their professional duties.
http://www.investopedia.com/terms/a/accountant.asp#ixzz3co3cp5GF
• someone whose job is to keep the financial records of a business or person
(dictionary)
Three Major Changes and Challenges
Smart and
Digital
Technology
New Forms
Regulation
Globalizatio
n of
reporting
standard
Accountant Global Profession
•
Menggunakan Standar Akuntansi Internasional dalam
menyusun Laporan Keuangan :
• International Public Sector Accounting Standar
• International Financial Reporting Standard
•
Tunduk pada kode etik internasional
•
Menggunakan standar kerja international sehingga dapat
dengan mudah bekerja di lingkungan global, missal auditor
menggunakan International Auditing Standard
•
Menuntut peningkatan kualifikasi sehingga memenuhi
ketentuan standar internasional
6
Profil Lulusan S1 Akuntansi
• Profesional yang mampu menghasilkan informasi
keuangan dan non keuangan sebuah entitas
(akuntan internal, tax specialist, sistem analisis,
intenral auditor, eksternal, auditor)
• Profesional yang mampu menggunakan informasi
keuangan non keuangan untuk pengambilan
keputusan (analis keuangan, konsultan, staf
keuangan)
7
Pilihan Profesi
• Akuntan Publik
• Akuntan Manajemen
• Akuntan / Auditor Pemerintah
• Konsultan Pajak /
Manajemen
• Internal Auditor
• Akuntan Pendidik
• Keuangan Perusahaan
• Pengusaha
• Lainnya
• CPA akuntan publik
• CPMA akuntansi manajemen
• QIA internal auditor
• USKP konsultan pajak
• CPSAK sertifikasi PSAK
• SAS Akuntan Syariah
• US-AAP Ujian Sertifikasi Ahli
Akuntansi Pemerintahan
• CA konsultan jasa akuntansi,
financial preparer
8
Keunggulan Akuntan
• Semua organisasi membutuhkan akuntan untuk
pencatatan transaksi, administrasi perpajakan,
pelaporan keuangan.
• Akuntan mudah memahami proses bisnis
perusahaan karena memahami alur kegiatan
melalui dokumentasi transaksi.
• Akuntan dapat bekerja dalam perusahaan maupun
bekerja sebagai akuntan / auditor profesional
9
PENDIDIKAN DAN KEBUTUHAN KERJA
SURVEY KEAHLIAN SEORANG AKUNTAN
• Analytical/critical thinking 4,53
• Written communication
4,39
• Oral communication
4,22
• Computing technology
4,10
• Decision making
4,03
• Interpersonal skills
3,94
• Continuous learning
3,82
• Teamwork
3,81
• Business decision modeling
3,65
• Professional demeanor
• Leadership
3,58
3,64
Risk Analysis
Measurement
3,42
3,32
Project management
3,26
Customer orientation
3,23
Change management
3,13
Negotiation
3,13
Research
3,08
Entrepreneurship
2,99
Resources Management 2,98
Salesmanship
Foreign language
2,61
2,60
KOMPETENSI
Terlalu banyak diberikan
namun tidak mampu
menjawab kebutuhan di
praktik
MODEL PEMBELAJARAN
METODE PENGAJARAN
Reading
20%
Hearing words
30%
Looking at picture
PASSIVE
10%
Watching video
50%
Verbal
receiving
Visual
reciving
Looking at an exhibition
Watching a demonstration
Seeing it done on location
70%
Participating
Participating in a discussion
Giving a talk
Simullating the Real Experience
90%
TINGKAT
MEMORISASI
Doing the Real Thing
ACTIVE
Doing a Dramatic Presentation
Doing
TINGKAT
KETERLIBATAN
BEKAL MENJADI AKUNTAN
Kualifikasi sebagai akuntan profesional:
• Professional values
• Ethics
• Attitudes
Pengetahun / Knowledge:
Accounting, finance, and related knowledge
Organizational and business knowledge
Information technology knowledge and competence
Keahlian/Skill (IES 3):
Intellectual skills
Technical and functional skills
Personal skills
Interpersonal and communication skills
Organizational and business management skills
Akuntan Menghadapi Tantangan
Belajar bukan sekedar untuk lulus namun memperoleh ilmu,
meningkatkan professional value & ethic serta skill.
Update pengetahuan, teknologi dan perkembangan bisnis
Perkuat kepribadian dan pahami hakekat kehidupan – Belajar
ILMU KEHIDUPAN
Kembangkan network yang dapat meningkatkan kapasitas diri
Tingkatkan profesionalitas dengan memiliki sertifikasi profesi
• Menjadi tuan di negeri sendiri
• Siap masuk ke pasar Asean dan Global
ILMU KEHIDUPAN
• Hidup adalah pemberian Pencipta, maka pelajari apa hakekat
dan tujuan Penciptaan kita sebagai manusia.
• Allah menciptakan manusia disertai dengan perangkat dan
pedomannya pelajari bagaimana pedoman hidup sesuai
kehendak Allah karena hakekatnya ketentuan Allah adalah
ketentuan ideal untuk manusia.
• Ilmu kehidupan adalah ilmu wajib yang harus dipelajari sehingga
menjadi kita memahami apa hakekat kehidupan, untuk apa
hidup, bagaimana hidup dan ke mana hidup berakhir.
• Kemampuan kita memahami kehidupan akan menjadikan hidup
akan lebih terarah, orang memahami arti kebahagian yang hakiki
dan kehidupan yang hakiki.
• Ilmu profesi adalah manifestasi dan perwujudan dalam
menerapkan ilmu kehidupan.
KUALIFIKASI PENDIDIKAN NASIONAL - KKNI
KKNI Level 6 - SARJANA
Sertifikasi Profesi
• Disyaratkan oleh regulasi sebelum melakukan kegiatan
tertentu misal Akuntan Publik; Penilai; Dokter
• Standardisasi kompetensi seseorang dianggap mampu
menjalankan profesi
• Pengakuan kompetensi seseorang
• Nilai tambah pada saat masuk dunia kerja, karena dengan
sertifikasi seseorang dianggap memiliki kompetensi yang
disyaratkan oleh profesi.
• Sertifikasi profesi mengharuskan seseorang untuk terus
mengupdate pengetahuan dan pengalaman, sehingga
dipastikan seseorang dapat menjaga profesionalitasnya
19
Sertifikasi Profesi
Pengakuan global kompetensi dan profesionalitas
Kompetensi umum dan khusus bidang profesi tersebut
Kombinasi pendidikan formal dan ujian
Mengikuti ketentuan umum kurikulum internasonal.
Misal untuk Akuntansi IES ditentukan oleh IFAC
Pengakuan professional secara global
Konsep Belajar di Perguruan Tinggi
• Pendidikan : Mengubah Perilaku sesuai dengan harapan / tujuan
pendidikan yang ditetapkan.
• Menekankan pada “mengajarkan mahasiswa untuk belajar”, tidak
sekedar menerima informasi
• Menekankan pada belajar secara mandiri, mahasiswa sebagai
subyek yang melakukan pembelajaran
• Hakekat belajar
Dari belum mengerti menjadi mengerti
Dari sedikit bisa menjadi sangat mahir
Dari kurang beradab menjadi lebih beradab
Dari kurang berminat menjadi sangat antusias
Dari kurang bisa bergaul menjadi sangat komunikatif
Keseimbangan dalam Belajar
Belajar Ilmu Kehidupan
Kegiatan belajar mengajar di kampus – intelectualskill
Belajar mandiri di perpustakaan dan di rumah – mengasah
kemampuan untuk longlife learning
Kegiatan kemahasiswaan di kampus - softskill
Kegiatan sosial di lingkungan tempat tinggal - softskill
Membantu orang tua – softskill, spiritualskill
Mengembangkan hoby dan potensi diri lainnya – softskill,
spiritualskill
TERIMA KASIH
Dwi Martani - 081318227080
martani@ui.ac.id atau dwimartani@yahoo.com
http://staff.blog.ui.ac.id/martani/
23