Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Ekstrak Biji Pinang ( Areca Catechu L ) 20% Dengan Waktu Perendaman Yang Berbeda

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Resin

aklirik

adalah

material

termoplastik

yang

dibentuk

dengan

menggabungkan molekul-molekul metil metakrilat. Resin aklirik merupakan derivat

dari asam akrilat.1 Resin akrilik merupakan suatu polimer yang mempunyai peranan
penting dalam pembuatan gigi tiruan lepasan, reparasi gigi tiruan dan protesa
maksilofasial.2,3 Lebih dari 95% basis gigitiruan dibuat dari resin akrilik.4 Resin
akrilik telah digunakan di bidang kedokteran gigi sejak tahun 1946 sebagai basis gigi
tiruan yang terbuat dari polimer atau kopolimer metil metakrilat.2
Resin akrilik secara umum dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu resin
aklirik polimerisasi panas, resin akrilik swapolimerisasi dan resin akrilik polimerisasi
sinar.1,5 Jenis resin akrilik yang banyak digunakan adalah polimerisasi panas karena
memiliki keunggulan antara lain, estetis, stabilitas warna baik, tidak mengiritasi
mukosa mulut, tidak toksik, harga relatif murah, tidak larut dalam cairan mulut, cara
manipulasi mudah, pembuatan dan reparasi yang mudah juga perubahan dimensinya
kecil.2-7 Namun resin akrilik polimerisasi panas juga memiliki kekurangan yaitu
adanya sisa monomer, mempunyai mikroporositas, dapat menyerap air atau cairan,
mudah menyerap sisa makanan atau bahan kimia, serta mudah fraktur jika terbentur
pada permukaan yang keras atau akibat kelelahan bahan karena lama pemakain serta
mengalami perubahan warna setelah beberapa waktu dipakai dalam mulut.2,3,6,7
Fraktur pada basis gigitiruan dihasilkan dari dua kekuatan berbeda yaitu kekuatan
impak dan kekuatan transversal.8 Dalam fungsinya basis gigitiruan akrilik
mempunyai karakteristik kekuatan, salah satunya adalah kekuatan impak. Kekuatan
impak adalah daya tahan suatu bahan agar tidak patah bila mendapat daya besar dan

tiba-tiba dalam bentuk compression. Kekuatan impak suatu gigi tiruan diperlukan

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Tablet Pembersih Gigitiruan

5 87 64

Kekuatan Impak Resin Akrilik Heat Cured dengan Penambahan Serat Kaca 1% Setelah Perendaman dalam Saus Tomat

9 113 73

Pengaruh Waktu Perendaman Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Biji Pinang (Areca Catechu L.) Terhadap Kekuatan Transversal

10 141 69

Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Ekstrak Biji Pinang ( Areca Catechu L ) 20% Dengan Waktu Perendaman Yang Berbeda

0 18 69

Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Ekstrak Biji Pinang ( Areca Catechu L ) 20% Dengan Waktu Perendaman Yang Berbeda

0 0 15

Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Ekstrak Biji Pinang ( Areca Catechu L ) 20% Dengan Waktu Perendaman Yang Berbeda

1 3 12

Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Ekstrak Biji Pinang ( Areca Catechu L ) 20% Dengan Waktu Perendaman Yang Berbeda Chapter III VI

0 0 24

Kekuatan Impak Resin Akrilik Polimerisasi Panas Setelah Perendaman Dalam Larutan Ekstrak Biji Pinang ( Areca Catechu L ) 20% Dengan Waktu Perendaman Yang Berbeda

0 0 3

Pengaruh Waktu Perendaman Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Biji Pinang (Areca Catechu L.) Terhadap Kekuatan Transversal

0 0 16

BAB 1 PENDAHULUAN - Pengaruh Waktu Perendaman Basis Gigitiruan Resin Akrilik Polimerisasi Panas Dalam Ekstrak Biji Pinang (Areca Catechu L.) Terhadap Kekuatan Transversal

0 0 6