Pengaruh Iklim Kerja terhadap Tekanan Darah Pekerja di Bagian Produksi PT. INALUM tahun 2014

DAFTAR PUSTAKA

ACCI (The Australian Chamber of commerce and Industry), 1986. Heat Stress, N,
diakses 5 Februari 2014.
ACGIH (American Conference of Governmental Industrial Hygienists). 2001, Heat
stress and Strain, USA, diakses 5 Februari 2014.
Adiono,S. 2002. Analisis Kepemimpinan yang Mendorong Iklim Kerja dan Motivasi
Kerja serta Dampaknya Terhadap Kinerja Perawat Di RSU se Kota Palu.
Jakarta: Tesis, PS FIK-UI.
Alugoro, Kukuh S. 2002. Analisis Pengaruh Iklim Kerja Terhadap Kepuasan Kerja
Pegawai Di Sekretariat Daerah Kota Semarang. Semarang: Program Studi
Magister manajemen Universitas Dipenogoro.
Agati, 2003. Analisis Penganggulangan Heat Stress oleh Perusahaan dan
Pengembangan Model Intervensi Penanggulangannya di PT. Cakra Compact
Tahun 2003, Medan,Kap Program Pasca Sarjana USU, 11-34.
Ani Utamayati. 2008. Perbedaan Tekanan Sebelum, Saat dan Sesudah Terpapar
Tekanan Panas pada Tenaga Kerja Bagian Boiler Batu Bara dI Industri Tekstil
Salatiga, Semarang: Skripsi Universitas Diponegoro.Crandall C. G. 2005.
Ardyanto, Denny. 2005. Potret Iklim Kerja dan Upaya pengendalian Lingkungan
pada Perusahaan Peleburan baja di Sidoarjo. Surabaya: FKM Universita
Airlangga.

Arikunto, Suharsimi., 2003. Manejemen Penelitian, Jakarta, PT. Ashi Mahasatya,
111-130.
Atan L, Andreoni C, Ortiz V, Silva EK, Pitta R, Atan F, Srougi M. 2005, High kidney
stone risk in men working in steel industry at hot temperatures, Journal
Urology, May 65(5), 858-61, diakses 5 Maret 2014.
Badan Stadardisasi Nasional (BSN). 2004. Pengukuran Iklim Kerja (Panas) Dengan
Parameter
Indeks
Suhu
Basah
Dan
Bola.
(ONLINE)
http://xa.yimg.com/kq/groups/1051902/301876138/name/SNI+16-70612004_Pengukuran_Iklim_Kerja.pdf, pada tanggal 16 April 2014

Universitas Sumatera Utara

Bahdarsham, , 2003. Spektrum bakteriologik pada berbagai jenis batu saluran kemih
bagian atas, Bagian Patologi Klinik, FK USU, USU digital library, diakses10
Maret 2014.

Bhairvi K. Trivedi, MD, 1996, Nephrolithiasis How it happens and what to do about
it, Postgraduate Medicine, vol 100, no 6, December, diakses 10 Maret 2014.
Borghi L, Meschi T, Amato F, Novarini A, Romanelli A, Cigala F. 1993, Hot
occupation and nephrolithiasis, Journal Urol, 150 (6), 1757-60, diakses 19
Maret 2014.
Borghi L, Meschi T, Schianchi T, Briganti A, Guerra A, Allegri F, Novarini A, 1999.
Urine Volume : Stone Risk Factor and Preventive Measure, Journal Nephron,
81 (suppl 1), 31-37, diakses 19 Maret 2014.
Budisetio, Muljadi. 2001.’pencegahan dan pengobatan hipertensi pada penderita usia
dewasa’. J.Kedokteran Trisakti, Vol.20 No.2
CCOHS (Canadian Centre for Occupational Health and Safety), 2001. Hot
Environments-Health Effects, Ontario, September, diakses 7 Februari 2014.
Depkes RI.1990. Upaya Kesehatan Kerja Sektor Informal di Indonesia, Jakarta :
Direktorat Jenderal Pembinaan Kesehatan Masyarakat.
______. 2003. Modul Pelatihan bagi Fasilitator Kesehatan Kerja. Depkes RI: Pusat
Kesehatan Kerja.
Dhianningtyas, Yunita & Hendrati, Lucia Y. 2006. ‘Risiko Obesitas, kebiasaan
merokok, dan konsumsi garam terhadap kejadian hipertensi pada usia
produktif’. The Indonesian Journal of Public Health Vol. 2 No. 3
Edy Subagiyo. 2007. Perbedaan Tekanan Darah Sebelum dan Sesudah Terpapar

Panas Pada Pekerja Bagian Moulding Perum perhutani Unit 1 Jawa Tengah.
Skripsi. Semarang
Eko Nurmianto. 1996. Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Surabaya: Guna
Wijaya.
Eva Hermawati. 2006. Perbedaan Tekanan Darah Tenaga Kerja pada Intensitas
Kebisingan yang Berbeda di PT Purinusa Eka Persada Semarang. Universitas
Negeri Semarang. Skripsi.
Gabriel J.F. 1988. Fisika Kedokteran. Jakarta.Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Universitas Sumatera Utara

Guyton, C arthur. 1995. Fisiologi dan Mekanisme Penyakit. EGC. Jakarta. Cetakan
keempat.
Handoko Riwidikdo. 2008. Statistik Kesehatan. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press,
pp:12-29.
Heru Subaris, Haryono. 2008. Hygiene Lingkungan Kerja. Jogjakarta: Mitra Cendikia
Press, pp:43-44,47.
Hull, A.1996. Penyakit Jantung Hipertensi & Nutrisi.Jakarta: Bumi Aksara
Ides H. T, 2007. Pengaturan Berat Badan. http://konsulgizi.blogspot.com/2007 11 01
archive.html. diakses pada tanggal 20 Juni 2014

I Nyoman Pradnyana Sucipta Putra. 2004. Seminar Nasional Ergonomi 2. Jogjakarta:
Universitas Gajah Mada.
Imaging And Sensing Technologi Corporation. Heat Stress Monitoring System :
WET BULB GLOBE TEMPERATURE METER (WBGT). (ONLINE)
http://www.chevrierinstruments.com/Anglais/Pdf/Cat/F-042.pdf,
Diakses
tanggal 16 April 2014
Iman Soeharto. 2004. Serangan Jantung dan Stroke Hubungannya dengan Lemak dan
Kolesterol. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, pp:63-55.
John F. Knight. 1995. Jantung Kuat Bernapas Lega. Bandung: Indonesia Publishing
House, pp:143-74.
Kurniawan A, 2010. Perbedaan Tekanan Darah Tenaga Kerja Sebelum dan Sesudah
Terpapar Tekanan Panas Di Industri Mebel CV. GION & RAHAYU
Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah. Skripsi. Program D.IV Kesehatan Kerja
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
Lutron Electronic. Metal Vane : ANEMOMETER Model YK-80AM. (ONLINE)
http://www.pedak.nl/Lutron/pdf/YK-80AM.pdf, Diakses tanggal 16 April
2014
Lutron Electronic. PRECISION HUMADITY/TEMP./DEW POINT METER :
MODEL HT-3009. (ONLINE) http://www.pedak.nl/Lutron/pdf/HT-3009.pdf

Diakses tanggal 16 April 2014

Universitas Sumatera Utara

Mei Lien Chen, Chiu Jung Chen, Wen Yu Yeh, Ju Wei Huang, I Fang Mao., Heat
stress Evaluation and Workerj Fatigue in a Steel Plant, Journal AIHA,
May/Jun, 64,3, Abi/Inform Global, pg 352, 2003, diakses 13 Februari 2014.
Muflichatun, 2006. Hubungan antara tekanan Panas, Denyut Nadi dan Produktivitas
Kerja pada Pekerja Pandai Besi Paguyuban Wesi Aji Donorejo Batang.
Skripsi. Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan,
Universitas Negeri Semarang.
Muniroh, Lailatul, Wirjatmadi, Bambang & Kuntoro. 2007. ‘pengaruh pemberian jus
buah belimbing dan mentimun terhadap penurunan tekanan darah sistolik dan
diastolik penderita hipertensi’. The Indonesian Journal of Public Health,
Vol.4, No. 1
NC Department of Labor (NCDOL). 1992, A Guide to Preventing Heat stress,
Division of Occupational Safety and Health, NC USA, 2001, diakses 5
Februari 2007. NIOSH (The National Institute for Occupational Safety and
Health), Heat Stress Prevention, Washington DC, diakses 30 Januari 2014.
NIOSH (The National Institute for Occupational Safety and Health), Working in Hot

Environment, Washington DC, April, 1986, diakses 30 Januari 2007.
Ontario.,
Heat
stress,
http://www.ccobs.sa/oshanswers/phys-agents/heatcontrolhtmlHealth and Safety Guidelines, Canada, April, 2003, diakses 13
Februari 2014.
OSHA (US Occupational Safety and Health Administration), Heat stress,
http://www.osha.gov/index.html, OSHA Techical Manual, section III, chapter
4, diakses 5 Februari 2014.
Pearce, Evelyn.1999. Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis .Jakarta:PT Gramedia
Utama.
Purwanto, Budi, DKK. 2010. Perbedaan Tekanan Darah Pekerja Berdasarkan Iklim
Kerja Di Pabrik Jenang Mubarok Kudus. Semarang : FKM Universitas
Muhammadiyah. (ONLINE)
http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/
Diakses tanggal 16 April 2014
Purniawaty.2010. Determinan Penyakit Hipertensi Di Provinsi Kalimantan Selatan
Berdasarkan Riskesdas 2007.skripsi. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat.
Universitas Indonesia.


Universitas Sumatera Utara

Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Nomor. PER.13/MEN/X/2011
Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Dan Faktor Kimia Di Tempat
Kerja.
(ONLINE)
http://xa.yimg.com/kq/groups/1051902/1362821294/
name/PERMENA, Diakses tanggal 16 April 2014
Pramono, Agus. 2004. Analisis Keterampilan Kerja dan Iklim Kerja terhadap
Kualitas Pelayanan Keperawatan di Ruang rawat inap RSU H.Sahudin
Kutacane. Medan: Tesis, Program Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara
Pulung, S dan Setya, Eka. 2006. Perbedaan Efek Fisiologis pada Pekerja Sebelum
dan Sesudah Bekerja di Lingkungan Kerja Panas. Jurnal Kesehatan
Lingkungan, Vol.2, No.2, Januari 2006: 163-172. (ONLINE)
http://www.scribd.com/mobile/documents/30266677/download?commit=Dow
nload+Now&secret_password= pada tanggal 16 April 2014
Putra, Dian Tri. 2011. Hubungan Antara Kebisingan, Iklim Kerja Dan Sikap Tubuh
Saat Bekerja terhadap Kelelahan Kerja Pada Pekerja Di Industri Meubel Sinar
Harapan
Karang

Paci
Samarinda.
(ONLINE)
http://www.scribd.com/mobile/documents/57888492/download?commit=Dow
nload+Now&secret_password=, Diakses Tanggal 16 April 2014
Ridwan Harrianto. 2009. Buku Ajar Kesehatan Kerja. Jakarta: Penerbit Buku
Kedokteran EGC, p:161
Santiana, I Made Anom, Yusuf .M, Partadjaja, Tjok Rai. 2003, Tekanan Panas Tinggi
dan Sarana Kerja Tidak Antropometri Memberikan Beban Tambahan Bagi
Pekerja Panen Padi di Desa Kaba-kaba Kecamatan Kediri Kabupaten
Tabanan, Pasca Sarjana Universitas Udayana. Artikel Ilmiah, 315-321
Santoso. 2004. Manajemen Keselamatan & Kesehatan Kerja. Jakarta:Prestasi
Pustaka.
Sawka Michael N, Montain Scott, and Latzka William. 1997, Fluid and Electrolyte
Supplementation for Exercise-Heat Stress, USA, diakses 30 Januari 2014.
Siswanto. 1987. Tekanan Panas, Surabaya : Balai Hiperkes dan Keselamatan Kerja
Jawa Timur.
Soemarko Dewi S, 2002. Pengaruh Lingkungan Kerja Panas terhadap Kristalisasi
Asam Urat Urin pada Pekerja di Binatu, Dapur Utama dan Restoran Hotel X,
Jakarta, Cermin Dunia Kedokteran no 136, diakses 10 Maret 2007.


Universitas Sumatera Utara

Soekidjo Notoatmojo. 1993. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: CV. Rineka
Cipta.
Sritomo Wignosoebroto. 2003. Ergonomi Studi Gerak dan Waktu Teknis Analisis
Untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Surabaya: Guna Wijaya, p:83.
Stam, H.N.C. 1989. Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Tempat. Penerbit
Intergrafika Bandung
Sugeng Budiono. 2003. Bunga Rampai Hiperkes dan KK, Higiene Perusahaan
Ergonomi,
Kesehatan
Kerja,
Keselamatan
Kerja.
Semarang:
UniversitasDiponegoro.
Sugiyono. 2002. Statistika Untuk Penelitian, Bandung: CV. Alfabeta.
Suma’mur P. K.2011. Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja, Jakarta: PT. Toko
Gunung Agung

Sumadi Suryabrata. 1989. Metodologi Penelitian, Jakarta: CV. Rajawali.
Suryati, Atih 2005. ‘faktor-faktor yang berhubungan dengan terjadinya hipertensi
essential di rumah sakit islam jakarta tahun 2005’. Journal Kedokteran dan
Kesehatan Vol.1 No.2
Sutrisno Hadi. 2004. Statistik 2, Yogyakarta: Andi Offset.
Syaifuddin. 2002. Fungsi Sistem Tubuh Manusia. Widya Medika. Jakarta
Tarwaka, dkk. 2004. Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan
Produktivitas. Surakarta: Uniba Press.l, pp:33-97.
Tim penyusun. 2007. Buku Pedoman Praktikum Semester III D IV Kesehatan Kerja,
UNS, Surakarta.
Tri Niswati Utami, 2004. Program Intervensi dalam upaya pengendalian Tekanan
Darah dan Temperatur tubuh pekerja akibat Heat Stress di Instalasi Gizi
Rumah SakitDr.Pirngadi Medan, Karya Akhir Profesional Program Magister
Kesehatan Kerja USU, Medan.
Vita Health. 2004. Hipertensi. Jakarta: Penerbit PT.Gramedia Pustaka Utama.
Wahba. 2007. M. Obesity and obesity inisiated metabolic syndrome: mechanistic link
to chronic kidney disease. Clin J Am Soc Nephrol. 2:550-562.

Universitas Sumatera Utara


Wikipedia,
2007.
the
free
encyclopedia,
Human
Urine
(www.agora.crosemont.qc.ca/urine sediments/), diakses 1 April 2007.
Wikipedia,
the
free
encyclopedia,
Dehydration
(www.agora.crosemont.qc.ca/urine sediments/), 2007, diakses 31 Maret 2014.
Wikipedia,
2007.
the
free
encyclopedia,
About
Crystals
(www.agora.crosemont.qc.ca/urine sediments/), diakses 31 Maret 2014
Wirakusumah, Emma S, 2001. Cara Aman dan Efektif Menurunkan Berat Badan, PT
Gramedia, Jakarta.
WorkSafe BC., Preventing Heat stress At Work, Library and Archives Canada, edit
2007, diakses 27 Februari 2014
WHO. 1969, Health Factors Involve in Working Under Conditions of Heat Stress,
Technical Repot Series No.412, Geneva
Yuni, K. 2005. Penuntun Praktikum Asuhan Kehamilan. Penerbit Fitramaya:
Yogyakarta

Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Shift Kerja Terhadap Kelelahan Kerja Karyawan Bagian Produksi Seksi Reduksi PT. INALUM Kuala Tanjung Tahun 2011

34 140 41

HUBUNGAN ASUPAN KAFEIN DENGAN TEKANAN DARAH PADA PEKERJA BAGIAN PRODUKSI PT TIGA SERANGKAI SURAKARTA Hubungan Asupan Kafein dengan Tekanan Darah pada Pekerja Bagian Produksi PT Tiga Serangkai Surakarta.

0 4 15

HUBUNGAN ASUPAN KAFEIN DENGAN TEKANAN DARAH PADA PEKERJA BAGIAN PRODUKSI PT TIGA SERANGKAI Hubungan Asupan Kafein dengan Tekanan Darah pada Pekerja Bagian Produksi PT Tiga Serangkai Surakarta.

0 4 18

PENGARUH IKLIM KERJA PANAS TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SIZING PT. ISKANDAR INDAH PRINTING Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 16

PENGARUH IKLIM KERJA PANAS TERHADAP KELELAHAN PADA PEKERJA DI BAGIAN SIZING PT. ISKANDAR INDAH Pengaruh Iklim Kerja Panas Terhadap Kelelahan Pada Pekerja Di Bagian Sizing Pt. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.

0 3 12

Pengaruh Iklim Kerja terhadap Tekanan Darah Pekerja di Bagian Produksi PT. INALUM tahun 2014

0 2 19

Pengaruh Iklim Kerja terhadap Tekanan Darah Pekerja di Bagian Produksi PT. INALUM tahun 2014

0 0 2

Pengaruh Iklim Kerja terhadap Tekanan Darah Pekerja di Bagian Produksi PT. INALUM tahun 2014

0 0 14

Pengaruh Iklim Kerja terhadap Tekanan Darah Pekerja di Bagian Produksi PT. INALUM tahun 2014

1 2 27

Pengaruh Iklim Kerja terhadap Tekanan Darah Pekerja di Bagian Produksi PT. INALUM tahun 2014

0 0 45