Efek Waktu Milling Terhadap Sifat Fisis Dan Mikrostruktur Bahan Magnetik NdFeB

EFEK WAKTU MILLING TERHADAP SIFAT FISIS DAN
MIKROSTRUKTUR BAHAN MAGNETIK NdFeB

ABSTRAK

Telah dilakukan pembuatan magnet NdFeB dengan variasi waktu milling (0, 15, 30, 60 dan
180 menit). Bahan yang digunakan yaitu NdFeB Flakes, MQP-B+ dan MQA dengan variasi
waktu milling (0, 15, 30, 60 dan 180 menit). Tiga bahan yang digunakan di preparasi secara
terpisah. Preparasi sampel dimulai dari penggerusan bahan secara terpisah dengan ayakan
325 mesh lalu di wet milling dengan variasi waktu (0, 15, 30, 60 dan 180 menit)
menggunakan toluen dan jenis milling yang digunakan adalah HEM. Serbuk yang telah di
wet milling dikeringkan dan dikarakterisasi. Karakterisasi sampel meliputi true density, PSA,
XRD, SEM-EDS dan VSM. Dari hasil true density dan PSA semakin lama waktu milling
yang dilakukan pada bahan cenderung menurunkan nilai true density dan ukuran partikel.
Hasil analisis XRD menunjukkan terbentuk 2 fasa yaitu fasa mayor Nd 2Fe14B dan fasa minor
Fe. Fasa yang terbentuk semakin berkurang dengan waktu milling yang semakin lama. Dan
hasil uji VSM bahwa sifat magnetik dari serbuk menurun seiring bertambahnya waktu
milling. Hal yang menarik dihasilkan pada serbuk MQP-B+ yang di milling selama 60 menit
dengan sifat magnetik yang meningkat pada waktu milling 60 menit dengan nilai Hc 5,969
kOe.


Kata Kunci : MQA, MQP-B+ , NdFeB Flakes dan Wet milling.

v
Universitas Sumatera Utara

EFFECT MILLING TIME OF PHYSICAL PROPERTIES AND
MICROSTRUCTURE MAGNETIC MATERIAL NdFeB

ABSTRACT

Study of NdFeB magnet has been made with variation of milling time (0, 15, 30, 60
and 180 minutes). The materials used are NdFeB Flakes, MQP-B + and MQA with
variation of milling time (0, 15, 30, 60 and 180 min). Three materials used in the
preparation separately. Sample preparation was started from scouring material
separately with 325 mesh sieve and then in wet milling with time variation (0, 15, 30,
60 and 180 min) using toluene and the type of milling used was HEM. Powder that
has been in wet milling is dried and characterized. The sample characterization
includes true density, PSA, XRD, SEM-EDS and VSM. From true density and PSA
results, the longer milling time performed on the material tends to decrease the true
density and particle size. The result of XRD analysis shows 2 phase is major phase

Nd2Fe14B and Fe minor phase. The phase formed decreases with the longer milling
time. And the VSM test results that the magnetic properties of the powder decreases
with increasing milling time. Interestingly, the MQP-B + powder was milled for 60
minutes with magnetic properties increased at 60 minutes with a Hc 5,969 kOe.

Keywords : MQA, MQP-B+ , NdFeB Flakes dan Wet milling.

vi
Universitas Sumatera Utara