STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA SAPTA TIRTA PABLENGAN SEBAGAI WISATA ZIARAH DI KABUPATEN KARANGANYAR

  

STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA

SAPTA TIRTA PABLENGAN SEBAGAI WISATA

ZIARAH DI KABUPATEN KARANGANYAR

LAPORAN TUGAS AKHIR

  Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Ahli Madya pada Program Studi Diploma III Usaha Perjalanan Wisata Disusun Oleh :

  GOMOS ABE TUREDO C9414026

  

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2017

HALAMAN PERNYATAAN

  Nama : Gomos Abe Turedo Nim : C9414026

  Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa laporan tugas akhir berjudul

  

“STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA SAPTA TIRTA

PABLENGAN SEBAGAI WISATA ZIARAH DI KABUPATEN

KARANGANYAR

  ” adalah benar-benar karya saya sendiri dan tidak dibuatkan oleh orang lain. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam laporan tugas akhir tersebut diberi tanda kutipan dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.

  Apabila kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tugas akhir dan gelar saya peroleh dari tugas akhir tersebut.

  Surakarta, 04 Juli 2017 Yang membuat pernyataan

  Gomos Abe Turedo

  

MOTTO

Jangan pernah menyerah dan jangan sampai terserah.

  (Penulis) Jangan pernah kehilangan pengharapan dan kepercayaan.

  (Penulis)

HALAMAN PERSEMBAHAN

  Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, penulis mempersembahkan tugas akhir ini untuk : 1.

  Kedua orang tua saya, Bapak Robert Jaumarius dan Ibu Leliana Hutagaol yang selalu mendoakan, memberi dukungan, semangat dan kasih sayang kepada penulis selama ini.

  2. Kakak – Kakak saya, Gerry dan Giveth.

  Terima kasih atas segala dukungan dan doa untuk saya selama ini.

KATA PENGANTAR

  Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih karunianya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini yang berjudul “STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA SAPTA TIRTA PABLENGAN SEBAGAI WISATA ZIARAH DI KABUPATEN KARANGANYAR

  ”. Tentunya masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam penulisan Tugas Akhir ini. Maka dari itu penulis memohon maaf yang sebesar- besarnya apabila ada kesalahan dan kekurangan.

  Tugas Akhir ini disusun untuk melengkapi tugas-tugas dan memenuhi syarat-syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Usaha Perjalanan Wisata Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret. Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis banyak mengalami kesulitan, oleh karena itu penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini tidak terlepas dari bimbingan, arahan, dan petunjuk dari pihak- pihak yang terkait dalam penulisan Tugas Akhir ini. Maka dari itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih atas bantuannya. Kepada yang terhormat :

  1. Prof. Drs. Riyadi Santoso, M.Ed, Ph.D, Selaku Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan kesempatan bagi penulis untuk menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini.

  2. Umi Yuliati, S.S., M.Hum, Selaku Kepala Program Studi D III Usaha Perjalanan Wisata Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan banyak pembelajaran selama masa perkuliahan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret dan saran- saran serta pengarahan dalam menyusun Tugas Akhir ini.

  3. Drs. Sri Agus M.Pd, Selaku Pembimbing Akademik yang memberikan saran-saran dan pengarahan dalam menyusun Tugas Akhir ini.

  4. Dra. Sawitri Pri Prabawati, M.Pd, Selaku Pembimbing Utama yang telah meluangkan banyak waktunya untuk memberikan koreksi dan arahan yang sangat penting bagi penulis untuk menyelesaikan penulisan Tugas Ahir ini.

  5. Insiwi Febriary Setiasih S.S., M.A., Selaku Pembimbing Kedua, yang memberikan masukan dan arahan bagi penulis sehingga penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini.

  6. Seluruh Dosen dan Staff pengajar di program studi D III Usaha Perjalanan Wisata Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah mendidik dan memberikan pelajaran yang sangat berharga kepada penulis.

  7. Mama dan Bapa serta Kakakku, terima kasih atas segala dukungan, doa, dan motivasi yang diberikan kepada penulis selama ini.

  8. Seluruh jajaran pengelola dan staff obyek wisata Sapta Tirta Pablengan yang telah memerikan kesempatan kepada penulis untuk melakukan penilitian.

  9. Ida Fitri Febrilia, terima kasih telah menemani, mendukung, dan menyemangati penulis dalam mengerjakan Tugas Akhir ini.

  10. Semua teman-teman D III Usaha Perjalanan Wisata angkatan 2014, terima kasih atas dukungan dan semangat yang diberikan kepada penulis sehingga penulisan Tugas Akhir ini dapat berjalan dengan lancar.

  11. Serta pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu dan memberikan semangat sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan Tugas Akhir ini.

  Surakarta, 23 Juli 2017 Penulis

  

ABSTRAK

Gomos Abe Turedo, C9414026 , 2017. “STRATEGI PENGEMBANGAN

  

OBYEK WISATA SAPTA TIRTA PABLENGAN SEBAGAI WISATA

ZIARAH DI KABUPATEN KARANGANYAR ”. Program Studi Diploma III

  

Usaha Perjalanan Wisata. Fakultas Ilmu Budaya. Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

  Sapta Tirta merupakan salah satu Obyek Wisata Ziarah yang memiliki daya tarik wisata yang cukup menarik di Kabupaten Karanganyar. Obyek Wisata Sapta Tirta ini memiliki tujuh sumber mata air, dimana mata air tersebut memiliki manfaat yang berbeda

• – beda, Sapta Tirta Pablengan terletak di Desa Pablengan, Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar.

  Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi yang dilakukan langsung di obyek wisata Sapta Tirta Pablengan. Metode wawancara kepada pihak pengelola, wisatawan dan masyarakat sekitar untuk menggali informasi. Metode studi dokumen untuk mendapatkan referensi yang didapat dari perpustakaan, dan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Karanganyar. Studi Dokumen juga dilakukan untuk memperoleh daftar kunjungan wisatawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi, strategi pengembangan dan faktor penghambat yang dihadapi dalam pengembangan obyek wisata Sapta Tirta Pablengan sebagai wisata ziarah.

  Hasil dari penelitian ini adalah obyek wisata Sapta Tirta Pablengan memiliki warisan budaya yang sampai sekarang masih dilestarikan oleh para peziarah. Strategi pengembangan yang dilakukan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga selaku pengelola adalah mengembangkan obyek wisata Sapta Tirta Pablengan dengan cara merenovasi sarana prasarana di obyek wisata tersebut. Rencana strategi pengembangan dibuat dalam bentuk jangka waktu panjang dan jangka waktu pendek. Salah satu langkahnya adalah melalui promosi dan pembuatan bak air hangat. Faktor penghambat yang mempengaruhi pengembangan obyek wisata Sapta Tirta Pablengan adalah struktur lembaga atau sistem manajemen dari obyek wisata tersebut yang merupakan milik pemerintah daerah sehingga alur birokrasinya tidak semudah jika dibandingkan dengan obyek wisata yang milik swasta. Faktor penghambar lainnya adalah tidak ada pungutan biaya masuk dan kurangnya informasi yang bisa diperoleh wisatawan tentang wisata ziarah yang ada di Sapta Tirta Pablengan.

  Kesimpulan dari penelitian ini adalah obyek wisata Sapta Tirta Pablengan yang berada di Kabupaten Karanganyar memiliki potensi wisata budaya dan wisata ziarah. Obyek wisata Sapta Tirta Pablengan meerlukan strategi pengembangan yang tepat supaya bisa mendatangkan wisatawan dengan jumlah yang semakin besar. Kata Kunci : Sapta Tirta, pengembangan, potensi, strategi, obyek wisata.

  

HALAMAN DAFTAR ISI

  Sejarah Sapta Tirta Pablengan ............................................................ 11 B. Unsur Kepercayaan Sapta Tirta Pablengan .......................................

  41 C. Faktor Penghambat Pengembangan ...................................................

  32 B. Strategi Pengembangan .......................................................................

  Klasifikasi Komponen 4A ..................................................................

  30 BAB III. ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN OBYEK WISATA SAPTA TIRTA PABLENGAN A.

  Data Kunjungan Sapata Tirta Pablengan ............................................ 29 E. Pengelolaan Sapta Tirta Pablengan......................................................

  22 C. Sarana Prasarana Sapta Tirta Pablengan ............................................. 23 D.

  9 BAB II. GAMBARAN UMUM OBYEK WISATA SAPTA TIRTA PABLENGAN A.

  HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i HALAMAN PENGESAHAN............................................................................ ii LEMBAR PENGESAHAN UJIAN ................................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................ iv MOTTO ............................................................................................................. v HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... vi KATA PENGANTAR ........................................................................................ vii ABSTRAK .......................................................................................................... ix DAFTAR ISI ..................................................................................................... x DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ xii DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xiii

  7 G. Sistem Penulisan ................................................................................

  4 F. Metode Penelitian ..............................................................................

  4 E. Kajian Pustaka ...................................................................................

  3 D. Manfaat Penelitian ..............................................................................

  3 C. Tujuan penelitian ................................................................................

  1 B. Rumusan Masalah ...............................................................................

  BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .....................................................................

  43

  BAB IV. PENUTUP A. Kesimpulan ......................................................................................... 45 B. Saran .................................................................................................. 46 DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................

  47 LAMPIRAN .......................................................................................................

  48

  DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Sumber Air Kesakten ...................................................................

  24 Gambar 16. Transportasi Umum ......................................................................

  39 Gambar 26. Aktivitas Wisatawan di Air Hangat ..............................................

  38 Gambar 25. Aktivitas Wisatawan di Air Kasekten ..........................................

  34 Gambar 25. Aktivitas Wisatawan di Air Hidup ...............................................

  33 Gambar 24. Makam Raden Ayu Banowati .....................................................

  28 Gambar 23. Jamasan Pusaka ............................................................................

  28 Gambar 22. Papan Petunjuk .............................................................................

  27 Gambar 21. Mushola ........................................................................................

  26 Gambar 20. Toilet ............................................................................................

  26 Gambar 19. Warung Makan .............................................................................

  26 Gambar 18. Shelter ...........................................................................................

  25 Gambar 17. Loket .............................................................................................

  24 Gambar 15. Area Parkir ...................................................................................

  13 Gambar 2. Sumber Air Hangat .......................................................................

  21 Gambar 14. Jalan Menuju Sapta Tirta Pablengan ............................................

  20 Gambar 13. Relief Keenam .............................................................................

  20 Gambar 12. Relief Kelima .............................................................................

  19 Gambar 11. Relief Keempat ............................................................................

  18 Gambar 10. Relief Ketiga ...............................................................................

  18 Gambar 9. Relief Kedua .................................................................................

  17 Gambar 8. Relief Pertama .............................................................................

  16 Gambar 7. Sumber Air Urus- urus .................................................................

  15 Gambar 6. Sumber Air Soda ............................................................................

  15 Gambar 5. Sumber Air Mati ...........................................................................

  14 Gambar 4. Sumber Air Hidup .........................................................................

  13 Gambar 3. Sumber Air Bleng ..........................................................................

  40